EPS 330 | ORANG BODOH SELALU BILANG BEGINI…
Вставка
- Опубліковано 5 лют 2025
- Sebenarnya ada banyak sekali kata kata yang menjadi ciri sakti orang bodoh dalam berdebat. Tetapi saya sebutkan 4 saja demi durasi yang pendek haha, baraya bisa menambahkannya di kolom komentar jika perlu
silahkan kunjungi medsos saya vt.tiktok.com/... .... untuk donasi di channel ini bisa disalurkan melalui rekening berikut : saweria.co/don... no kontak profesional : 08971044343
pidio ini disponsori :
1. mug di meja saya www.tokopedia....
2. jam dinding costum: gambar bisa dipesan sendiri, di www.tokopedia....
3. kaos yang saya pake www.tokopedia....
#ciriorangbodoh
Kalau boleh urun rembug, Pak Guru, DK effect adalah sebuah hipotesa bahwa seseorang cenderung menilai kemampuannya lebih tinggi dari yang sebenarnya, jadi merupakan bias dalam berkognisi, tapi tidak berarti bahwa orang itu mewujud menjadi megalomaniak nyinyir yang diceritakan Pak Guru di sini. Seorang dengan kepribadian sehat dan mendapati dirinya menderita bias DK, misalnya setelah mendapat nilai di bawah yang dia kira dalam sebuah tes, akan menyesuaikan persepsinya. Biasanya orang seperti ini akan menyadari kekurangannya dan berusaha untuk meningkatkan kemampuannya. Ini juga DK effect.
Yang Pak Guru paparkan di sini adalah orang yang menderita inferiority complex dan menutupinya (istilah Pak Guru, mengembangkan perilaku defensif) dengan cara yang tidak sehat, seperti misalnya ad hominem. Orang-orang ini belum tentu mengalami DK effect, banyak yang sebenarnya tau kalau mereka kurang sesuatu.
Simpulannya, DK effect tidak selalu bermuara pada perilaku defensif dan para pelaku defensif belum tentu diawali oleh bias DK, jadi yang dijelaskan Pak Guru di sini khusus hanya populasi yang merupakan irisan antara DK and inferiority complex.
Semoga bermanfaat 🙏
sbnrnya duning kruger sendiri tidak dipakai baraya karena telah mendapat banyak kritik khususnya jika dibenturkan dngan banyak budaya yg berbeda beda. tahun 2000 an efek ini sudah tidak lagi populer
david duning mengatakan bahwa ini sbnrnya efek yg rumit
cuma
seperti yg saya jelaskan di awal. saya menggunakan istilah populer ini untuk mengajak orng pad aintrospeksi dan menghindarkan diri dari mencela dan meremehkan pihak lain
Kali ini banyak yang tidak sependapat dengan pak guru
@@gurugembul bener pak gembul sekarang DK effect malah dibuat senjata oleh orang2 saat menyerang lawan debatnya
@@REIFANALFARIZI17 ngga papa justru yang kaya gini menciptakan diskusi yang sehat
@@REIFANALFARIZI17 iya, saya pernah menggunakan SOK TAU LU kepada orang yg merasa paling benar padahal dia salah dan kurang membaca. lalu saya jelaskan pada dia yg sbenarnya dan membuktikannya dengan menyuruh dia "membaca lebih banyak referensi lagi", saya agak tekankan bahasa saya krna si lawan bicara ngotot. jadi saya melakukan poin 1 dan 2 tapi saya masih tetap tidak setuju juga dengan pak guru hehe
Orang pintar bukanlah orang yg tidak pernah melakukan kebodohan, tp orang yg sadar akan kebodohannya dan belajar dr kebodohan yg pernah dia lakukan
Agree. Intinya orang pintar adalah orang yg mau belajar dari kesalahannya dan berusaha semaksimal mungkin utk memperbaiki kesalahannya
Mau nanya dong, berarti walaupun ia sudah memiliki banyak ilmu, tetapi ia masih sombong, itu artinya dia bukan tergolong "orang pintar" dong?
@@slothery4370 dia tergolong orang sombong
Tapi begitu kamu ngomong kalo kamu sadar akan kebodohan u, pihak lawan sudah menimpali nah itu elo tahu....
@@slothery4370 banyak orang pintar yang sombong, tapi ujung-ujungnya ngak jadi apa2. Justru orang bodoh yang mau belajar dari kesalahan itu yang sukses.
Contohnya bokap gw pernah cerita, dia punya temen dari SD selalu rangking 1 tapi orangnya songong banget gabisa lihat kesalahannya sendiri, dia buka restoran dan ada orang mau pesen nasi setengah aja diajak gelud, akhirnya restorannya sepi. Dan dia buka usaha jadi supplier, yang dia supply dibentak2 karena anak buahnya lama untuk pindahin barang dan akhirnya sepi juga.
Pintar atau tidak ya subjektif sebenarnya, kalau menurut saya orang "pintar" secara akademis tapi kepintaran nya hanya dipakai untuk merendahkan orang lain itu namanya orang bodoh.
Org yg baru mulai tau : biasanya sombong
Org yg sudah banyak tau : merasa diri minim pengetahuannya
Org yg sudah kaya akan ilmu : banyak diam, dan menyadari dirinya hanya insan yg kecil di dunia yg luas ini..
Apakah orang yang disebut Sepuh yang suka merendah sampai inti bumi termasuk bagian ketiga 🤔
Dalam tahap belajar ketika seseorang baru mengetahui sesuatu pasti akan merasa pintar, menurut saya sih ga papa, toh itu termasuk tahapan orang dalam berpengetahuan. Asalkan ga berhenti di situ, harus terus belajar sampai tahap merasa tidak tahu apa2..
maman tultul
Papa bangga Ama kamu nak
Bener, persis kyk omongannya mas sabrang
Pp lu
Seperti kambing ketika tanduknya baru muncul apa aja ditubruk(ateul tanduk).
Kadang2 mereka berkata2 dgn amat meyakini apa yg mereka ungkapkan.Malah memaksa seolah2 kebenaran ddlm kekuasaan mereka.
#Sakitjiwa.
Orang yg gampang mengkritik orang lain atau sering merendahkan orang lain adalah orang tdk tahu diri,tdk punya attitude,tdk bermoral
Orang yg suka ngomong "Sok tau lu" adalah orang yg sok tau. Inget kata kakek dirumah. Orang selalu mengakui hal yg bukan dirinya, ada orang kaya ngaku miskin biar dapet blt, ada negara dengan nama lengkan republik demokratik rakyat korea tapi gak ada demokratisnya sama sekali. Yg baru-baru ini Komisi Penyiaran Irlandia juga anggotanya bukan warga Irlandia
Bangsat lucu banget.
Kalau Korea menurutku negaranya terlalu patriarki.
Ada juga yg bilang ( saya adalah orang yg sangat Pancasila ) 🤣
Orang2 yg ngebela KPI yg biasanya kek gini
Tidak ada yang SOK TAHU, yang ada adalah lebih tahu duluan,pengetahuan orang beda2, PESAN DARI PAK GURU GEMBUL
1.Apabila kita tahu sesuatu pasti ada yang lebih tahu dari kita, dan memahami ada orang yang belum tahu.
2. Apabila kita tidak tahu karena orang lain lebih tahu duluan ya kita harus menerima kalau kita tdk tahu dan baru tahu akan sesuatu
Kesimpulannya adalah, jangan sampai berhenti belajar karena semakin kita banyak belajar maka akan semakin banyak yang kita tidak ketahui dan pada akhirnya semakin banyak kita berilmu akan semakin merasa rendah hati seperti filosofi padi yang semakin berisi akan semakin menunduk.
betul ini, semakin dalam kita belajar, pasti akan sadar ternyata semakin banyak yang kita ga tau
Tetap Ilmu padi abangku🔥
Pak guru, kalo udah ngomongin dunning-kruger dan argumentasi, kayaknya seru kalo dibahas juga pyramid of argumentation :D, biar kita kita juga makin ngerti gimana cara memberikan argumentasi yang objektif
tadinya mau gt. tp jadi ga terlalu praktis
@@gurugembul oke lah pak guru gapapa, sukses terus :D
@@gurugembul tpi sepertinya bagus untuk mendukung...si dunning ini guru...biar argumentasi nya gk mendunning😁
Ayok pak, bikin video ttg "argumentasi"
pembahasan hal2 semacam ini masuk dalam ranah keilmuan apa ya? psikologi kah? sosiologi? komunikasi?
Saya sempat berada di fase itu, karena di pengaruhi faktor lingkungan dan skrg saya berusaha belajar menuju jalan sepi yg gk banyak orang pilih berada di jalan itu
Gue curiga jangan" golongan berikut ini adalah mereka yang terjebak DK effect atau menyebarkan hoax level 12 dan sebagainya :
* Ulama" jahat.
* Artis" hijrah.
* Pengikut orde baru.
* Artis" youtuber pembuat konten sampah.
* Seorang tokoh yg konon katanya pernah mendapat pelatihan lemhanas yg akhir" ini demen banget ngomongin geopolitik, mmt & mengklaim diri penganut nkri garis lurus.
Yang saya tangkap, gk semua kata sok tau Lo itu berarti orang itu berlaku defensif
Bisa saja dia emng tahu dan berusaha mengoreksi orang lain
Jadi menurut saya, kita gak bisa memukul rata semua yang bilang "sok tau lo" itu adalah orang yang punya DK efek
@@faedahless1169 yaps benar
Memang begitu
Saya bisa berempati pada tmn saya yg mendapat perkataan begitu
Dan oh yaa org yg bilang sok tau lu itu dia menganut Law of attraction dan anti self limiting
Semakin paham/pintar semakin sadar bahwa ilmu yang kita pelajari belum ada apa-apanya. Ingatlah diatas langit masih ada langit.
Salah..
Diatas langit masih ada.. Masih
@@TheAnnComp cak Lontong:v
makan sate ganyu bang, kuy :v
@@asukasaitou9614 sorry, udah kenyang jilatin pahanya baal
Halo bang
Boomer ketika kalah debat sama generasi muda bilek:
"Kamu itu masih kecil,gausah sok tau,ini ilmu pasti dari perkataan Mr. X yang dapat hidayah saat sedang boker.Mending belajar dulu sana.
Dan dijawab: ok boomer
Pernah nyaksiin
"Anak kecil gak usah ngajarin"
😀😀😀
Tai ...Lah
Iya terutama Kalau ada Hoax pas gw kasih tau itu Hoax sering di bilang anak baru kemaren sore jangan sok tau Padahal kita lebih tau soal Internet dari pada mereka
gen z ketika kalah debat: iri bilang bos... (semua generasi sama aja, ada yang tololnya dan ada yang benernya juga)
Dunning-Krueger effect, Imposter Syndrome, Armchair Quarterback Syndrome....
Sindrom2 yg sering kita jumpai sehari2, tapi kita tak paham bagaimana mengerangkainya hehehe
Tengkyu pak guru atas pelajarannya
Armchair quarterback syndrome itu apa ya? Gw baru denger
@@changbinseo508 ada di bukunya Adam Grant, Think Again.
Intinya, pede lebih gedhe drpd skill. Kalo imposter sindrom kebalikannya 🙏🏼🙏🏼
@@alvianmahardika7812 ooh gitu ya, thank you!
@@changbinseo508 sama2 👍🏻
Kalo suka baca, silakan baca buku itu. Recommended 😀
Percakapan sosial media tepatnya, kalau hadapan langsung sih pasti terasa kalau argumen kita lebih masuk akal. Bahkan yang awam sekalipun bisa merasakan kalau dia atau anda itu tidah paham yang dibicarakan. Nah yang menarik guru membahas efek ini kenapa selalu ada di tipe komunikasi yang cenderung satu arah dan hanya tulisan, kalau bentuknya audio bisakah efek ini dikurangi? Jika audio visual? dengan kumpulan bukti yang dia sampaikan, apakah efek ini tetap bisa ada?
mohon maaf, iri memang contoh kurang senang dengan keberhasilan orang lain, tapi iri untuk motifasi positif agar bekerja lebih keras, bukan iri plus dengki, kalo dengki mah niat jahat pasti 😅
Saya kalau ada perdebatan sih selalu santai dan sebisa mungkin berkata logis. Bisa toleransi adhom 1-2 kali juga. Tapi kalau udah mulai adhom keterlaluan, ngatain, atau badword. Saat itulah gua bakalan membuktikan kalau yang bisa adhom, ngatain, dan badword bukan dia doang Jan cok!
Assalamualaikum Wr Wb.
Request pak guru, tolong bahas efek game dalam perkembangan peradaban dimasa kini, agar anak anak muda utamanya generasi milenial tercerahkan.
Semoga channel pak guru makin sukses dan terus memberi pengetahuan kepada masyarakat Indonesia.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Pak guru bahas dong, kenapa orang itu suka menganggap hebat suatu hal yg ada pada dirinya padahal suatu hal tersebut receh, misalkan orang main tiktok, dengan joget dan pose yg receh orang itu suka dan dilakukan berulang dan menggap joget & posenya itu hebat.....
Atau misalkan bercanda basa basi, yang dimana orang bercanda mengeluarkan joke yg tidak lucu, orang yg diajak ngobrolnya harus tersenyum, kalau tidak tersenyum maka akan dianggap sombong....
Receh. Itu kan subjektivitasmu aja.
Maaf komentar pertama saya hapus. Saya ganti dengan yang ini aja. Terkait soal tiktok itu sepertinya agak sulit deh untuk dipahami, apakah dia bener2 kek sombong atau merasa hebat atau cuma hiburan semata. Karena mungkin saja itu hanya untuk asik2an dia. Yang jadi masalah itu ketika mereka membuat konten dengan tujuan menarik perhatian tapi dengan cara yang salah. Kalau untuk asik2an sih sah2 aja. Tapi pernyataan saya juga bisa jadi salah.
Ane lebih suka nganggep sesuatu yg remeh tpi di mata ane wow, kyk butterfly effect
@@mochamadikhsan8685 pada dasarnya orng yg mempost di medsos dengan akun pribadi entah video, tulisan atau photo itu niatnya cm ada 2, pamer atau/dan cari uang dr adsense (ga apa2). Untuk pamer (aktualisasi diri) juga gpp, caranya mengaktualisasi diri bisa norak dan elegan. Norak dan elegan ini subjective. Jadi ini cm masalah perspektif, subjecti tiap orng aja. Hemat saya tidak perlu dipermasalahkan.
@@ferdinandebhs3006 siap. Aku setuju dengan pendapat anda. Ingin berkata seperti ini tapi tidak bisa mengungkapkannya. Akhirnya tersampaikan. Terimakasih
Dan paling malasnya lagi dengar kata ini :
"Ampun Bang Jago" Habis menyampaikan argument tau tau digituin. Hadeuh
7:45 gak hanya ad hominem namun beberapa kecacatan logika misal kita diminta mempelajari materi yang lain dalam perdebatan tanpa menjelaskan apa argumennya.
sedikit2 nyelip kritik pendidikan preire. terima kasih bapak
Apakah betul seperti itu?
Hmmm...
"Sok tau kamu"
"Belajar lagi sana"
"Kamu masih belum paham"
Bisa jadi kan itu karena adab orang itu yang menyampaikan kalimat tsb. Berilmu kan berbeda dengan beradab.
Pernah gw tonton video Zakar Naik waktu ditanya mengenai teori evolusi, lalu kuranglebih dia bilang "Teori evolusi hanyalah teori saja, bukan fakta atau hukum" Lalu dikasih taulah apa itu teori dalam sains sama si penanya. Dan si Zakar Naik malah bilang " saya adalah seorang MD (Medical doctor),sana balik belajar sains ke sekolah"
Nih videonya.
ua-cam.com/video/Lt9akRH7ENQ/v-deo.html
hihi
gua dlu pernah fans berat dr zakir setiap video gua nonton. tapi lama kelamaan gua jadi "kok gini sih", kayak dia terlalu memaksakan orang. Bukan berarti dia sepenuhnya buruk ya.
Dia merasa paling benar.
Dan itu benar
Misal Messi bilang : saya adalah seorang GOAT, sana balik latihan bola.
Itu fakta dan benar adanya
1:07 Wah aku pernah lihat ini, kalau misalnya dari pertama kita tahu suatu bidang atau pelajaran, kita bakal tahu segalanya, tapi kalo kita makin belajar, makin susah dan berpikir, "ternyata tidak segampang itu"
Saya termasuk orang yg baru nonton bbrp video guru gembul langsung merasa lebih pintar dari orang2 di sekitar
Akwoakw sama bang. Tapi ngga boleh gitu ya 👌🗿
Entahlah bro, apakah kita juga mengalami dunning kruger effect setelah menonton gugem? (Hanya teori😅)
Jadi merasa seperti Albert Einstein stonk
Ada satu lagi 😂😂😂
"ayo dong jadilah smart people"
Ini khusus zaman sekarang
please educate yourself
Berpikir kritis emng paling tepat
Tinggal jawab aja. Lah.. ini saya sedang belajar
Ciri2 orang yg sering nonton podcast tapi gak berusaha mencari referensi lain
Mending jadi The Goblokers
Pak Guru, saya request bahasan toxic positivity. Sejarah, batasan toxic dg hopefullness, alasan, dll. trims
Opini pak guru mantap.
Tp mnurut sy kalimat2 yg diucapkan ssrg tdk bs dijadikan acuan utk menentukan kwalitas ssrg. Ini sama sj sprti ungkapan menilai sebuah buku dr covernya.
Sbagian ucapan yg dikeluarkan hanyalah bagian dr budaya org trsbt, jd tdk bs disamakan ke smua org.
Yg jelas type org beda2. Ada yg tau tapi tetap diam mski melihat org lain bcra salah, dan ada org yg tau dan lngsung menasehati org itu (tergantung caranya, ada yg brkata "lbih baik diem drpd ngomong salah", ada jg yg bilang "dungu" ada yg bcr halus dll, ucapan lbih cenderung menunjukan tingkat kesopanan org itu)
Ada jg org yg br tau sdikit tp merasa tau bnyk kmudian ingin mnunjukan apa yg dia tau.
Mungkin ada baiknya kita mengacu pd latar blkng org itu. Bgmnpun jg tntu sngt mragukan ktika seorg yg tak prnh mkn gado2 kmudian bicara mslh rasa gado2, mkipun dgn teknik komunikasinya yg sngt baik. Kl hnya mngacu pd gaya bicaranya maka tiap ktmu org pinter ngomong kita akan mudah diperdaya.
Kita sama2 beropini.🙏
Jangan menasehati Orang Bodoh karena dia akan membencimu, Nasehatilah orang berakal karena dia akan mencintaimu
~Ali Bin Abi Thalib R. A
Ini agak repot ya. Bagaimana kita tau dia orang berakal atau orang bodoh, kalau belum dinasehati dan diliat reaksinya? 😊
Makannya saya menghindari debat, untuk menghindari orang sesat dan menyesatkan, juga menghindari diri sendiri sesat dan menyesatkan.
endiny hati jd batu
Wah wah wah pagi2 udah diisi dengan ilmu baru.
Dalam kenyataannya memang ada orang yg sok tau. "Sok tau lu" itu puncak dari ekspresi kekesalan. Karena sebelumnya mungkin dia lebih milih diem dan mendengarkan saja. 1, 2 dan 3 oke fine, tapi sampe ke titik ke 4 memuncaklah kekesalan.
satu lagi pak guru "ah, gitu aja baper" 😂😂😂
hihi
Sebagian orang bodoh terbentuk karena doktrin dan keyakinan, orang pintar muncul karena kebebasan berpikir dan keraguan. Itulah sebabnya orang bodoh lebih mudah bahagia, dan orang pintar susah untuk bahagia. Ya... masing2 ada kelebihan dan kekurangannya.
Ketika lu pintar, tapi pas liat video ini cocok banget dengan kepribadian lu: perfect balance
Maximum Clop 💨
seharusnya bukan yang salah gamau ngalah.. krn ngalah adalah legowo dr pribadi ikhlas membiarkan yang lain menang..
.
mungkin yang salah tdk merasa salah dan mengakui kesalahan,.. adalah judul yg lebih tepat
kayaknya orang yang sering ngomong "ampun bang jago" setiap kalah debat juga termasuk salah satu ciri² deh pak
Iya bang termasuk jga sih, soal nya mereka seperti itu Krn dah capek di kalah Mulu TPI sedari awal ga mau bgt di kalahin maka nya gitu, malu+kecewa karena diri nya sendiri tapi ga mau keliatan malu 😅
Seperti pepatah jawa. "luwih becik iso rumongso tinimbang rumongso iso"
om guru gembul, tolong kapan2 bahas investasi bodong di indonesia dong soalnya kyknya agak nyerempet dikit sama org2 yg kena dunning krueger effect ini, makasih banyak om
Nah ini topik bagus, pak GuGem....
HORRAUMUM
Pasti sugih
curhat : Misalkan saya kerja di divisi A, dan pekerjaan di divisi ini tuh pekerjaan specialis, hanya yang berpengalaman dan menempuh jenjang pendidikan tertentu yang mengerti pekerjaan jenis divisi A ini. [contohnya akunting, pajak, tukang bangunan, dokter, dll]
kemarin lalu, ada orang dari divisi B sebut saja dia Mawar. selalu saja ikut campur urusan divisi A, mulai dari tatakerja, lemburan, harus nya ini, harus nya itu, mending ini, mending itu dsb... kami, para divisi A ngomong dibelakang dia, "si Mawar ngapain sih, ikut campur urusan divisi urang? atasan lain, se divisi lain, punya latar pendidikan/pelatihan yang sesuai dengan divisi A juga engga pernah?"
Tapi kebanyakan kami hanya "diam" saja.
nah menurut pak Guru gembul, apa yang harus kami lakukan? apakah orang tersebut boleh dikatakan "orang sok tau" atau"orang sok tai"?
Saya pernah diposisi itu, saya jijik dengan orang seperti itu manipulatif, menjatuhkan orang, yg seharusnya bukan kerjaan dia
🙏pak guru kalok boleh sesekali bahas profesi programmer juga dong, misalkan di ciri" org yg berbakat jadi programmer, ataupun jalan berfikir seorang programmer.
😀Kan saat-saat ini profesi sebagai programmer handal sangat dibutuhkan. 🙏🙏🙏
kalau itu mah yang penting jangan berenti belajar aja, karena teknologi selalu berubah, jadi kalau ga ngikutin teknologi bakal ketinggalan, dan perdalam problem solving jangan selalu bergantung dengan orang, rajin rajin baca documentation dari setiap pemrograman
@@dimasputraari baca documentasi maksudnya apa Yaa ??
4:28 Saya sering ketemu netizen bilang begitu, salah satu kasus saya.
Penyebab gempa bumi kebanyakan terjadi karena aktivitas gunung berapi atau gempa vulkanik, tapi malah ada orang yang membantah komentar saya dengan bilang " (belajar lagi ya) gunung dan bukit itu tercipta dari pergerakan lempeng bumi"
Saya : Lah....? 😂 Seringkali saya berpendapat tapi didebat oleh orang yang sebenarnya satu pendapat dalam suatu hal tapi dibantah dengan merasa lebih tau dan pintar.
Barakallah pak guruu terus semangat ngasih wawasan dan pengetahuan 👍
Org pintar harusnya tidak perlu membicarakan hal seperti ini, mereka sibuk untuk menciptakan sesuatu, tidak peduli seberapa buruk dan baik etika mereka, ya.. Ini hanya masalah emosi dan ini sangat wajar dalam kehidupan. Setidaknya ada kebenaran yang bisa dibuktikan.DIAM DAN LAKUKAN! Pembahasan DK ini bagus.. semangat belajar dan mengeksplorasi sesuatu yang baru mbul !
pak guru.. bahas tentang Internal Monologue.. karena ada orang bisa ada dan ada juga yang tidak... dan juga bagai mana hal itu bisa mempengaruhi proses belajar sesorang, terutama dalam hal membaca cepat
Saya cuma nyimak aja dan mensubscribe,senang dengar bpk bicara maslah masalah didunia ini.
Waduh..... Saya Harus banyak" belajar ni biar makin paham
saya suka debat Sains versus agama
baca2 artikel sains yg bertebaran dari pembahasan Quarak,inti atom sampai Luar angkasa.. saya menemukan hal yg sejalan tidak ada pertentsngan dg Al-Qur'an.. salah pahamnya biasanya justru yg kurang membaca /memwhami sains2
kalo teori sains kan belum tentu fakta belum kredibel kebenaranya bukti masih lemah ini biasanya yg masih bertentsngan dg agama teori darwin dll
nah kalo Fakta Sains HUKUM sains alias penelitian yg sudah terbukti sudah teruji, kredibel.bukti kuat. ini tdk ada yg bertentangan dg Al-Qur'an... nah menonton guru gembul nambah wawasan dari sudut psikologi untuk nambah demage saat berdebat...
Terimakasih pak guru
Ini adalah pembahasan yg paling saya tunggu
Kayaknya seru juga nih materi tentang Bias dan Cacat Logika. Boleh dong Guru bahas materi ini. Terima kasih
Gatau ya, setelah nonton ini perspektifku ialah: Rasa bangga adalah dosa
Cara termudah menilai apakah kita atau orang lain kena dunning kruger effect adalah dengan cara menilai dari hasil di bidang nya, contoh ketika ada seorang petani mengganggap dirinya paling hebat di bidang pertanian, maka cukup liat berapa banyak hasil panennya, kalo ada karyawan tinggal liat laporan kinerjanya, kalo seorang pengusaha tinggal liat seberapa berhasil usahanya
Pak guru bahas tentang psikologi lebih banyak dong..especially tentang introvert..tes kepribadian..dll
Btul, biasakan untuk berdebat sesuai akar masalahnya. Gw jg paling benci orang2 sok tau yg klo udah terpojok nyalahin ras, suku, dan latar budaya seseorang padahal akar masalah ga dia sentuh sama sekali. Dan itu capek meski lu berkata dalam hati yg waras ngalah tapi mereka malah mengolok olok lebih jauh latar seseorang yg jadi lawan debatnya tanpa menyelesaikan maslaha yg harusnya dibahas.
Indonesia jadi ga mau maju dan menjadi negara maju karena diisi manusia manusia sotoy yg ga ngaku kalo mereka sotoy tapi malah memojokan orang lain, manusia manusia yg melihat kutu di pundak unta di timur tengah tapi ga melihat betapa kacaunya hidup bernegara mereka di negara yg mereka akui sebagai indonesia yg bhineka tunggal ika yg sebagai negara kesatuan dari kemajemukan. Ga paham itu mereka dan capek bneran dah ngalah buat ngadepin cangkem congor mereka yg triak triak keadilan tapi melakukan ketidakadilan.
Saya ga peduli postingan komentar ini dibaca atau diblokir atau diapainpun udah capek juga mikir sendirian berilham dan berhidayah sendirian sementara yg katanya tebal iman dan tebal ilmu memasang wajah tebal saja tanpa berbuat apa apa yg memperbaiki akar masalah. Kayak patung tapi ga punya nilai seni dan nilai ilmu.
Bahkan jargon "iri bilang boss" bisa dijadikan bahan analisis buat skripsi ya 🤣
Jiahahahahahaaaaa ,,, dasar noob 🤣🤣🤣
Setuju kang, kebetulan saya kerja d proyek ada kejadian pada saat saya beda pendapat dengan orang lapangan karena lawan bicara saya merasa lebih tua dan lebih lama kerjanya sering saya d bilang sok tau, belajar lagi dll
Jujur pak guru tampa sadar saya yang paling sering.😂😂😂terimskasi penjelasanya dan telah menyadarkan.
Saya sering bilang "belajar lagi sana" ke junior saya, da perasaan orang yg saya suruh belajar lagi itu gak pernah baca literatur atau gak pernah belajar sendiri, maunya disogoki "doktrin" ilmu terus tanpa mau belajar mandiri. Dan seharusnya materi tersebut sudah mereka kuasai di mata kuliah yang lain. Saya paling gak suka kalo pas ujian, mereka menjiplak mentah pengertian/definisi yg saya sebutkan dikelas, bukan hasil buah pikir mereka. (tapi memang saya gak pandai dalam berkomunikasi sih 🙈)
_berpengetahuan dan rendah hati, harus beriringan_
Gara² skrg kita mndpt informasi drimana sja mmbuat hlngnya hirarki kepakaran..akhrx jg brpengaruh DK efek merebak dmn²..,yg bkn pakar pngen diliat spt pakar..akhrx bginilah jdix indonesiaku
Mantull sehu. Penyampaian nya cukup renyah bikin ketagihan 😁
Sering capek kalo debat sama org di internet, jadi ujung-ujungnya saya minta cari aja sendiri lagi di internet atau belajar lagi sendiri sama guru2 yg benar, soalnya kadang diantara saya blm mampu membahasakan lagi, atau udah capek . Hehe
Alhamdulillah pelajaran hari ini, jd bertambah ilmu..
Trims pa guru dan baraya..
Menurut saya yang soktahu ini Dari perkataan pak guru gembul sendiri tentang Dening Kruger efek(tongkosong berbunyi nyaring), menurut saya pakguru gembul sendiri praktisi Dening Kruger efek sendiri deh...😁😁😁😁😁😝😝. Karena sering membicarakan bla... bla ...bla... Dengan percaya diri dan sok tahu tanpa di akhiri dg" Wallahu a'lam bisoaf" .
Alhamdulillah muncul contohnya
"belajarnya dari internet sih! "
"kitabnya wikipedia ya? "
Saat seseorang telah tiba 0ada puncak pengetahuannya. Maka dia akan berkata: bahwa sesungguhnya ku tidak tau apa2.
Namun seringkali ornag yg benar2 gak tau apa2 mengucapkan kalimat itu, untuk menutupi ketidak tahuan nya.
Mungkin sebaiknya diam dan mencoba memahami akan lebih baik.
Jangan2 gw termasuk kedalam fenomena ini 😭😭
Pernah pengalaman diskusi sama orang di kolom komentar saat ustadnya menjelaskan hukum. Padahal hukum itu ada pendapat lain dari ulama tapi orang itu kekeuh dengan pendapat ustad yg di video itu. Sampai sampai dia bilang "Kamu ilmunya tidak sebanding sama ustad itu" dan lainnya bilang "Dia non muslim guys gak usah di respon" wkwk padahal aku menjelaskan pendapat ulama lain tentang hukum itu yg bahkan dikatakan lebih kuat 😂
Kalau mau debat ga pakai kata-kata seperti itu, silahkan ke Quora. Dijamin debatnya pakai data😁
Hehe malah saking ademnya saya jadi silent reader aja di sana. Infonya menarik, layaknya kaskus jaman dulu sebelum yaa gitulah.
@@arunaputra2266 saya juga jarang jawab, cuma ikut komen aja 🤣
Thanks guru pengetahuannya, sering saya dibilang begitu ketika sedang berdiskusi di group, sok tau lah, sok ahli lah, belajar lagi sana,.....dari hongkong dll, biasanya juga ciri ciri orang bodoh kalau diskusi sering keluar dari topik malah nyinyir, membully, menghina fisik, kulit dan ras yg lebih parah lagi memvonis, ya lebih baik sudahi diskusinya atau nggak perlu ditanggapi
Terus terang ini pengetahuan langka buat saya ya hahaha, mantap
Saya sering dulu, Entah kenapa mungkin karena nilai yang memanipulasi saya. Saya merasa sangat pintar hanya Karna nilai raport Bahasa Inggris saya 99, itu tertinggi dalam satu angkatan.. membuat saya tidak mau belajar lagi. Begitu juga dengan bahasa Korea Mandarin dan Jepang, Karena sudah tau ratusan kata, Saya sangat merasa diri saya pintar.. Tapi sekarang saya sadar, " Saya akan Pintar kalau terus belajar, Tapi kalo ngerasa pintar, Saya akan bodoh '... Ini seringkali, saya rasa hampir semua orang merasakanya, mengakibatkan sikap bengah ( pendantic )...Ya Paling kita baru masuk kedalam 10% Ilmu itu dan ngerasa pintar, Tapi jika mau belajar memperdalami lagi kita akan merasa " Ahh Ilmunya susah ".. Seperti MTK dasar dan tingkat lanjut, Menghitung cepat mungkin mudah, tapi tingkat lanjut tak hanya mengandalkan hitungan. Namun, Rumus rumus banyak dipakai... Padahal kita baru pemula, tapi sudah merasa menjadi Pakar. Padahal belajar dari Buku yang telah disediakan, bukan diri sendiri yang menciptakan berdasarkan penelitian sendiri dan hal lainnya. 😱
Ouhh.. ini tuh ada nama ilmunya yaa..
Masih sering terdengar tentang ini, bahkan sosok pemangku agama sendiri..
Jadi inget plonga plongo effect, dimana penderitanya nggak sadar kalo dirinya sebenernya adalah super jenius dan tidak pernah salah
😂😂😂
Request: bahas secara psikologi cewek² yang suka mengumbar aurat di sosmed (tiktok dll), terimakasih
udah d bahas kemarin baraya: di eps kpi
Ok, tar sya liat
Masuk neraka , bkn golongan mu , kafir hhhhh
@@hesawiro7608 what
@@hesawiro7608 fokus ke penyebab dan cari solusinya
kelas 4 sd saya pernah mencuri kunci jawaban bahasa daerah dari guru SD saya karena beliau menghina saya dengan mengatakan saya sok tahu.. disitu saya walaupun masih umur 9 tahun tahu rasanya sakit hati. akhirnya kunci jawabannya saya curi dan waktu ulangan bahasa daerah gurunya bingung gak tahu jawabannya. setelah kejadian itu saya simpulkan bahwa guru saya itu gak hebat hebat amat ternyata.. dan kekaguman saya terhadap guru tersebut langsung hilang.. wah kecil kecil punya jiwa psikopat jg saya ya, wwkw
bikin conten ruqyah syar i dan ruqyah sesat
buhul sihir dan santet pak🙃
Padahal ini sudah diajarkan sejak sd tp kita sering lupa atau mengabaikannya, ingat? Ada pepatah makin berisi makin merunduk seperti padi dan ada tong kosong nyaring bunyinya
Psycology content is underatted content but most powerful content
"belajar lagi sana" adalah, belajarlah sampai kamu berpemikiran sama seperti saya, kalau sudah belajar dan masih belum sama, maka "belajar lagi sana"
pak guru, kalau misalkan kita memang sudah ahli dalam bidang tertentu, kita sudah melakukan studi, riset dan sebagai nya dalam suatu kasus, dan juga penemuan kita sudah diakui oleh para ahli di bidang tersebut tapi tiba tiba ada orang yang menyatakan argument yang kontradiktif dari hasil yang kita dapat itu bagaimana ya pak ? Apakah kata "sok tau lu" pantas dikeluarkan ?
boleh saja asal jangan hanya untuk di internet saja
terapkan juga dalam keseharian. pertahankan harga diri dari usaha yg kamu capai dengan segenap jiwa raga
harus berani menghadapi orang 👍
Saya pernah nanya ke bapa saya perihal kenapa mahasiswa S2 apalagi mahasiswa S3 gak pernah keliatan Demo di jalan bapa saya jawabnya simple
"Gak perlu panjang2 jawabannya dua nak 1. Diam itu emas 2.Tong kosong nyaring bunyinya" njirrr
Wow keren banget pa guru
Bang bahas sluk beluk manipulasi bangsa, klo blom ya, sya prnah dnger tentang bagaimana cara menghancurkan bangsa dengan membakar /memusnahkan habis peninggalan yg berharga dan menggantinya dengan yg palsu dan memasukkan bnyk ilmu agama kedalamnya, yg tentunya akan berdampak negatif pada negara hnya untuk bertujuan agar terbelah. Jdi kyk slama ini kta ditipu dan ditertawakan
Kalo saya bisa menghafal sesuatu tapi sekalinya di tanya kan tentang ilmu itu langsung lupa dan amburadul
Semakin tinggi ilmu seseorang semakin dia merasa kurang atas ilmu nya
Nah konten kemandirian berfikir semacam ini yg selalu sy tunggu dari pak gembul
Orang jenius itu merendah untuk meroket.
Orang bahlul itu meroket untuk di-Smackdown 😂🤣
Editing nya udh mirip2 MLI, ada zoom2 khas nya wkwkwkw 😂😂
Terkadang orang yg dianggap bodoh atas perbuatannya yg berlebihan,Karena dia ga pernah merasa pintar,dia bersikap dan bertindak dgn kemauannya aja,bahkan dia ga peduli mau dibilang pintar maupun bodoh sekalipun dia tetap melakukannya kalo dia mau 😸👍
Manusia pecundang dan pengecut adalah dia yg tidak mau bertindak dan tidak mau mengemukakan pendapatnya,sekalipun dia melakukannya pastilah ada kepentingan2 yg dia raih..sama sekali tidak ada ketulusan dan keikhlasan atas perbuatannya.. 😹👍
Bahas tentang polymath dan tokoh tokoh polymath dong pak guru
Leonardo da Vinci?
bisa sekampung dong mas, ilmuwan yunani kuno dan ionia aja hampir rata-rata polymath semua itu, belum masuk era perpus alexandria macem hypathia itu polymath juga, era islamic golden age juga bejibun, era renaissance juga ada da vinci, dll--terlalu banyak dan general kayanya deh misal keywordnya "polymath" tapi emang menarik sih.
@@starstuffs39 al biruni polymath paling manteb
@@starstuffs39 al farabi
Ahli mantiq, filsafat, politik, ekonomi, fisika, matematika, kimia, astronomi, kedokteran, musik, logika, dan bisa 89 bahasa woww
10:20 "hayang? turutan! embung? cicing!!" 🤣😅 only sundanese can relate.
11:20 ex: "iihhh sumpah enak banget lho makanannya. Iihh tadi gw cape banget SUMPAHH...!!!" kira2 seperti itu kah guru?
bisa jadi
@@gurugembul guru video yang diarsip tolong di upload lagi 🙏🏻
Klo ktmu orng yg kpedean biarin aj, yg pnting jgn d contoh n sllu mwas dri, bbrpa buln/tahun stlh ny kita akn ngrsa klo kita ad "prkmbngn" n orng yg sok tau tdi msh d posisi yg "sma" (tntu stlhny kita ttep rndah hti n mwas dri)
Ingatlah pepatah socrates : "Saya tahu kalau saya tidak tahu apa-apa"
Ralat.. mungkin pertanyaan yang bisa mudah di pahami begini. Jika anda tidak tahu apa-apa, lantas bagaimana caranya anda tahu kalau anda itu tidak tahu apa-apa?
@@mochamadikhsan8685 sangat mrmbagongkan kalo d pikirin kaka
@@mochamadikhsan8685 ini bahasa filsafat berat🤣🤣🤣... Gue aja sampe skrg ga bisa jwb pertanyaan itu... 😅😅😅. Soalnya klo jawab berarti saya mendeklarasikan tau padahal pertanyannya soal ga tau, jadi nanti akhirnya jadi muter2 terus 😅😅😅
@@perizzasalem4994 awokwokwok. Emang bang saya pun bingung. Paradoks ini. Kalau mendalami filsafat pasti ketemu dengan masalah paradoks yang seperti ini.
@@mochamadikhsan8685 Disini dari awal _dia_ sudah _salah_ menyampaikan Quotesnya karena seperti yang anda katakan 'kalau anda tidak tahu apa-apa lantas bagaimana caranya *ANDA* tahu bahwa *ANDA* tidak tahu apa-apa"
*_Bukan Begitu_* ? . Karena Se-ingat Saya Quotesnya " Saya Sadar Kalau Saya *Tidak Tahu* apa apa " karena kita *SADAR* bahwa kita tidak tahu apa-apa.... tapi kalau *memang* Quotes asli nya " Saya Tahu bahwa saya tidak tahu apa-apa" maka dengan demikian Socrates bermaksud bukan _Tahu_ secara Konteks pengetahuan (Knowledge), melainkan Kesadaran (Awareness/Consciousness) . sebenarnya dari awal kita mesti memahami Konteks Quote-nya
kalau udah pake kata kata sakti gitu, berarti orang itu tidak bisa menerima argumen karena sudah merasa paling tahu, pasti kata kata apapun ga bakal masuk, karena yang mau di menangkan udah harga diri nya
Wibu : Aku tak akan pernah percaya Zodiak
Also Wibu :
*Wah* *aku* *Agustus* , *Waifu* *ku* *Keqing*
mirip juga ama yg suka bilang "gakusah munafik" atau "meski gw nakal seenggaknya gw jujur"
Dan jangan lupa gua banget
aku tidak percaya zodiak, karena pernah baca majalah zodiak Aries lahir hari rabu tidak di sarankan tidak mempercayai zodiak"
beny
Cokro tv bertujuan untuk kemaslahatan bersama.Sy subscriber cokro tv. Sy jelas kurang suka jika ada orang yg merendahkan cara parodi mereka ( pra kontro) karna menurut saya mereka sudah mendidik juga kasih info dgn cara mereka sendiri dgn tujuan yg tersindir malu atau tidak mengulangi kesalahan lagi. Dan yg perlu di ingat netizen atau seorang pejabat (pelaku raswah) sekalipun mreka berprilaku bar bar . Jdi gk bisa dgn cara menhimbau atau sekedar menyindir untuk mngingatkan mereka .. harus dgn cara di permalukan . Dn juga bukan dlm kategori menyerang fisik / personal.
#saran bila kasi contoh sesuatu baiknya hindari menyudutkan /merendahkan pihak manapun . Bila terpaksa munkin boleh menyebut inisial atau simbul simbul tertentu.
Salam hormat pada brow GG