Ada film nya tuh, judulnya the time machine 2002. Cinta si cowok bukan ditolak tapi dipatahkan oleh takdir kematian pasangannya lalu dia bikin mesin waktu
Krn cinta irasional, sedangkan kepintaran itu rasional,dua ranah yg berbeda,sulit untuk disatukan, kecuali ada chemistry diantara 1 pasangan lainnya. Marie Curie adalah contoh kecil pasangan saintis yg sukses dalam keduanya karna memang pasangannya sefrekuensi
Karena orang jenius lebih mengutamakan dirinya dan kemampuan ekonomi dirinya. Sedangkan orang biasa lebih mengutamakan sosial dan menghalalkan segala cara untuk memikat lawan jenis, contoh kakak Saya yang sampai mengadaikan banyak sawah orang tua untuk membeli sepeda motor hanya untuk gensi dan menarik perhatian lawan jenis di tahun 2000an. Sampai sampai di dapur banyak kenalpot motor yang digantung. Dan sampai sekarang kakak saya yang sudah menikah tetap tergantung dengan orang tuanya, karena susah mencukupi kebutuhannya dan keluarganya. Karena prilakunya suka bergaul. Namun bergaulnya tidak dengan orang potensial misalnya yang bisa memberikannya pekerjaan bagus atau bisa dia kerjakan.
Salah satu hal yang pasti dimiliki orang jenius adalah tidak menyukai drama dalam menyikapi masalah, tidak suka bertele-tele dan fokus kepada solusi hal ini yang biasa bertentangan dengan kebiasaan sikap para wanita hehe
Orang jenius tidak mau dipusingkan dengan urusan asmara.Sebab percintaan itu hanya mainan perasaan,mereka ga mau ada perasaan cemburu,gelisah,marah,kecewa dll.Sebab itu orang jenius selalu fokus dan asyik sendiri. Itu menurut saya
Ada beberapa alasan kenapa orang jenius seperti pak Habibie dan juga Marie Curie bisa berhasil dlm rumah tangga nya, or at least mendapat pasangan: 1. Pasangan mereka sepadan (walau memegang bidang yg berbeda,), misal bu Ainun dan Pierre Curie. 2. Komitmen dalam berumah tangga ketika pasangan 'jenius' nya memutuskan utk melanjutkan ambisinya, entah itu mengalah atau ikut berambisi bersama-sama. Misal bu Ainun yg bersedia menjadi ibu rumah tangga (dan mungkin saja urung niatnya utk melanjutkan pendidikan spesialisnya, who knows) utk bisa menemani pak Habibie mengejar pendidikan doktoralnya di Jerman, atau pasangan Curie yg menjadi keluarga dengan penerima Nobel terbanyak di muka bumi krn punya ambisi yg sama. Dan poin 2 inilah yg paling sulit, yg menyebabkan Satoshi bisa berargumen bhw orang jenius gagal dalam percintaan. Krn menurutku banyak orang gagal berhubungan krn masalah komitmen setelah menikah.
Orang jenius yg gagal dalam hubungan cinta, kemungkinan dia berkepribadian introvert, ini perlu diteliti oleh guru gembul sebagai wacana berikutnya. Orang introvert yg suka menyendiri menjauhi kehidupan sosial umumnya jomblo atau gagal dalam pernikahan. Orang berkepribadian introvert tidak nyaman ada orang lain dalam kehidupannya, sehingga cenderung membenci pergaulan, dia lebih nyaman dalam kesendirian, jenius atau tidak. Orang genius yg sukses berumah tangga sangat mungkin tidak termasuk dalam kelompok introvert. Sekedar menambahkan komentar biar ramai. Terima kasih guru gembul, lanjutkan.
Berteman = bermain = buang waktu Berpacaran = membebankan diri sendiri Menyendiri = mengumpulkan informasi- Contoh kegunaan menyendiri Mempelajari sesuatu Berimajinasi Mencari inspirasi.
tapi dlm berteman, punya teman/ relasi itu sangat2 bagus dan menguntungkan juga kok kalo yg bisa berdiskusi, kerjasama membangun bisnis, kolaborasi buat membantu sesama, dll. 👍 ya bisa juga karena sebagai manusia itu butuh buat bersosialisasi (walau cuman seperlunya aja ya 😁)
saya perempuan tapi sangat relate sama video kali ini. bukan ngaku2 jenius sih, krn nyatanya saya jauh dr kata jenius. tp penjelasannya ngena bgt di diri saya. saya ngerasa nongkrong2 bareng temen itu buang2 waktu, sesekali okelah untuk refreshing dan sosialiasi tapi kalo keseringan tuh kayak jenuh gitu. sampe dicap orang2 saya orgnya gak asik, membosankan wkwk tp saya gak peduli. dan ya saya pernah berkali2 gagal dlm percintaan.
Contoh nyata dari narasi ini adalah radityadika seorang jenius penyendiri dengan karya karya luar biasanya dan setelah menikah dia fokus dengan keluarga diselengi konten tanpa membuat buku atau film lagi 🙃
Wah iya nih, nulis buku ama bikin filmnya udah tidak produktif atau mungkin malah mandek total. Kalo standupnya sih frekuensinya masih samalah ya kayak pas masih belom nikah
Yang diteliti profesor Satoshi Kanazawa menurut saya 86% benar. Di Quora ada seorang ibu rumah tangga yang sangat suka badan suami yang kekar karena dia tentara tapi setelah menikah dengan nya dia sekarang gak kekar perut agak membuncit. Ini seperti yang diajarkan Pria 100% kalo udah nikah pertahankan kebiasaan baiknya dan kebiasaan baiknya buat diri sendiri bukan buat ngedapetin cewek.
Ini penampilan ya. Duh klo ini saya juga begitu. Tapi klo semangat berkerja kita bisa bangkitkan dengan cara menaruh harapan besar pada anak. Cita2 kita yg tak tercapai di taruh di pundak keturunan kita jadi kita fokus berkerja dan memberikan pendidikan dan aturan2 yg harus di taati penghuni rumah
Tambah satu orang lagi Kang, Bapak bangsa kita, Muhammad Hatta. Saya menganggap ia seorang yang pintar luar biasa dalam ilmu ekonomi politik. Beliau beruntung dijodohkan oleh Bung Karno dengan ibu Rachmi. Tanpa upaya Bung Karno, bisa jadi beliau akan menjomblo sampai akhir hayat.
Saya gagal menikah di tahun 2015 dan sampai sekarang lebih memilih sendiri bahkan banyak teman² menjuluki sya dengan sebutan jomblo berabad 😂😂 tpi sya bukan seorang jenius, tpi sya banyak belajar dari hubungan² percintaan dan berkeluarga dari orang² terdekat saya...dan (bercinta dan berkeluarga itu tidak semudah membalikkan telapak tangan) ini yang saya dapat dari pengamatan sya 🤭🤭😂🙏🏼🙏🏼
Jangan Putus Asa Nak Tuhan Bersamamu Ber Usahalah Mencintai Dirimu Sendiri Dulu Insya Allah Suatu Saat Tuhan Akan Mengirimkan Orang Untuk Mencintaimu Percayalah......!!!!!!!??.
Pada sebuah adegan dalam film Sherlock Holmes 2: A Game of Shadows (2011), Dr. John Watson ngeledekin Sherlock Holmes si detektif jenius dgn ucapan "Sherlock Holmes has no friend..", sambil ngerebut cerutu dari mulut Sherlock Holmes. 😃. di adegan lain masih film yg sama, Sherlock Holmes merasa prihatin melihat Watson mau maried. 😄
Ini juga ada dalam novelnya, tapi saya gak mau spoiler. Menurut saya gambaran sir Arthur tentang watson yang jatuh cinta itu memang kesannya terlalu dramatis, berlebihan tiba-tiba seperti kehilangan seperdua kecerdasannnya. 😅 Karakternya jadi agak menyebalkan. Contoh lain juga seperti partner poirot, ( karakter utama dalam seri novel misteri Agatha Kristie) si kapten hastings. Kapten hastings menurut saya jauh lebih tidak cakap dari Watson dalam hal menjadi detektif, bukan berarti bodoh juga. Tapi pada saat dia mulai jatuh cinta entah kenpa dia jadih bodoh 😂 malah mirip kayak anak puber yang baru jatuh cinta padahal baik hastings maupun Watson usianya sudah dewasa dan karakter mereka juga cukup dewasa pada saat di gambarkan dalam cerita. Asumsi saya jika dalam pandangan orang-orang, orang cerdas itu menyebalkan dalam melihat cinta maka bagi orang cerdas, justru orang jatuh cintalah yang menyebalkan.
@@faker1014 Memang kenyataannya orang yang jatuh cinta beneran bisa jadi bodoh. Gw ga pernah pacaran dari lahir dan punya watak yang sangat mengutamakan rasionalitas dibanding perasaan (bahkan gw ga nangis sama sekali waktu bokap meninggal di usia 14 tahun karena nganggep kalau orang yang udah meninggal ga bakal hidup lagi walau ditangisin kek gimana juga) dan setelah jatuh cinta seakan luntur semua rasionalitasnya di depan orang yang dicintai wkwk
80% memang realita, saya juga mengalaminya pak guru. Bahkan ketika berada di SMA, saya ketemu sama seorang cwe (pinter juga sih) dan saya berniat utk menyampaikan perasaan saya, eh taunya ditolak wkwkw. Sejak saat itu, ketika masuk perkuliahan pun saya mostly ngabisin waktu buat belajar di perpus atau ikut workshop akademis ketimbang sibuk nyari jodoh, karna faktor saya tdk PD buat dkt cewe. Bahkan sampai saat ini masih sendiri 😅 ya saya si tetep berpositif thinking, kali saya jodoh saya memang seseorang yg "sepadan" dg saya.
Ya bro saya juga begitu tpi saya lumayan pede dalam tembak menembak rayu merayu cewek karena saya juga blajar tntang wanita tpi tetep saya jarang praktekan itu saya lebih pilih belajar ya walaupun sekali dua kali cobak, tpi langsung berhasil dan sedikit gagalnya berhasil 8% 2%gagal tpi tetep walaupun berhasil saya tetep suka belajar ilmu pengetahuan filsafat sejarah apalah. ibaratnya cuman iseng nyoba
Ceritanya sama dngn temen saya yg jauh Dia dulu ngejar cewe dan semenjak menyibukkan diri untuk kerja, dia mendapatkan yang kata dia mungkin jodohnya Pendapat saya sih sama dan mungkin terbilang kuno, jodoh itu datang sendiri, bukan dicari. Sama saat saya mencari teman dimana mereka ujung2nya ada didepan mata tanpa dicari
Cinta itu emosi, otak kanan. Cerdas itu logika, otak kiri. Jika otak kiri terlalu dominan, maka sulit dalam hal percintaan. Jika otak kanan terlalu dominan, maka menjadi cinta buta. Seimbangkan.
@@masterchief4496 Kurang sih, karena cerdas/jenius itu seharusnya meliputi otak kiri (Analitis, verbal, selaras), dan otak kanan (Visual, intuitif, kreatif). Kalau hanya otak kiri saja menurut saya tidak bisa dibilang cerdas/jenius, tapi hanya pintar.
@@ilfnangrh Di Dunia Ini Tidak Ada Yg Kebetulan Nak Semua Sudah Diatur Tuhan Yang Maha Esa Percayalah Seperti Kepercayaan Anak yg Masih Bayi Di Pangkuan Ibunya.....!!!!!!!!!???.
Karena orang jenius sadar.. cinta manusia palsu semua. Karena PASTI ada pamrih..!!! Mereka hanya bisa menemukan ketulusan cinta, dari tuhan.. lewat ilmu pengetahuan..
Sebenernya lebih daripada mau menikah apa tidak, seorang jenius itu akan menganalisis bahwa tidak semua org yg mau menikah itu pantas untuk menikah Dan org jenius itu selalu jujur bahkan jika harus menampar dirinya sendiri, dia ga suka kepura-puraan atau kalimat pemanis. Makanya kekurangan org lain akan dia bilang blak²an dan kekurangan dirinya pun ga akan takut untuk dia bongkar
Kepintaran tidak selalu berkutat dalam mengolah akal seperti einstein, tapi juga mengolah rasa/perasaan seperti casanova atau onassis yang pandai merayu wanita atau merayu konsumen/client dalam bisnis
7:41 Kalo di sekolah, seringkali orang orang yang kurang pintar secara akademik (bukan berarti bodoh), orang orang tersebut cenderung enggan untuk menemani orang jenius. Ada beberapa alasan, diantaranya entah karena mengingatkan pr ke guru, terlalu sering aktif (ujung ujungnya disangka caper ke guru), atau mungkin hanya karena orang jeniusnya pura pura budeg saat ulangan. Alhasil orang orang yang tidak pintar secara akademik tadi cenderung memilih berinteraksi dengan orang yang sama sama seperti dia.
Nah, kalau ini saya sendiri yang malah mengalaminya waktu SMK. Saya tidak bilang saya jenius, tapi kalau dilihat dari segi kemahiran kejuruan (karena sekolah saya Kejuruan) saya berani mengatakan saya lebih handal dibanding mereka. Dan, seperti yang anda bilang: saya bahkan tidak dihiraukan seakan saya tidak ada. Menurut saya itu konyol. 😂
Dalam buku karyanya berjudul Either/Or, Februari 1843, dengan nama samaran Victoria Eremita, Kierkegaard menuliskan hubungannya yang kandas dengan Regina. "Jika kau kawin, kau akan menyesal; kau tidak kawin, juga menyesal ... kau mempercayai seorang gadis, kau akan menyesal; kau tidak percaya, juga akan menyesal ... kau gantung diri, kau menyesal; tidak gantung diri juga menyesal ... kau gantung diri atau tidak gantung diri, kau akan menyesali keduanya. Inilah, tuan-tuan, puncak dari segala kearifan praktis".
Guru, Pak Habibie memahami cinta dengan pemahaman yang sangat dalam, melebihi pemahaman cinta orang yang tidak jenius. Aku rasa ibu Ainun juga memiliki pemahaman cinta yang tidak kalah dalam dengan pak Habibi. Orang-orang jenius memahami cinta dengan luar biasa. Bisa jadi seorang jenius mencintai seseorang dengan pemahaman cintanya yang begitu dalam, tapi seseorang yang ia cintai itu tidak mampu mencintai si jenius dengan pemahaman cintanny yang jauh dibawah pemahaman cinta si jenius itu.
lelaki tanpa wanita adalah seorang penjelajah yg selalu haus akan pengetahuan dan pengalaman, sedangkan kalo udah punya istri ntar istrinya ngomong "papa pulang gk, kalo gk pulang mama gigit nih, aawwww" klo si lelaki tetap menjelajah mencari yg dia ingin tau maka si wanita bakalan nyari laki2 lain yg mau gigit dia😂
Ya mereka adalah orang2 jenius yg sama sekali tidak memikirkan hidup mereka untuk memprioritaskan percintaan apalagi mengejar seorang wanita hanya untuk kepuasaan hasrat semata. Bahkan kebanyakan dari mereka biasanya melakukan semen retention/nofap untuk tetap meningkatkan kepercayaan diri, motivasi, spiritualitas, produktivitas dan kecerdasan otak mereka sehingga bisa benar2 fokus mencurahkan energi positif mereka terhadap hal2 yg dikerjakan
Karena orang jenius itu ibarat "the awaken one" (minjam istilah Buddhisme) orang jenius bisa mengamati yang orang biasa tidak bisa amati. Orang jenius (terutama yang non religius) tahu bahwa arah kehidupan begitu-begitu saja. Bertemu satu spesies, berkembang biak, mati, keturunannya terus melanjutkan perjuangan hidup yang susah dan tiada artinya ini. Karenanya orang jenius dengan "wokeness"-nya tadi bisa memilih untuk memutus hal itu dengan menjomblo. Dia bisa melihat apa yang sebagian besar orang anggap sesuatu yang sangat berarti (keturunan, pasangan) sebenarnya tidak sebegitunya berarti secara rasional.
Ya orang jenius pada dasarnya orang yg telah sadar . Tapi belum sepenuhnya sadar jika masih terikat oleh hal hal duniawi. Sepertinya contoh orang udah tau makan berlebihan itu gak bagus masih tetap makan berlebihan , giliran udh gendut baru sadar/teringat apa yg telah mereka sadari di masa lalu bahwa makan berlebihan (hal-hal duniawi) itu gak bagus untuk kesehatan . Dan akhirnya mencoba memperbaiki dan masih banyak hal hal duniawi yg kita sadari bahwa itu tidak ada gunanya tapi tetap kita lakukan.
@@brianjoseph3698 analoginya sperti ini...km masih mikir hari ini makan apa lalu bekerja keras terus menerus, namun sy SDh TDK memikirkan itu karena sy bekerja keras sekali utk menghasilkan berulang" tanpa bekerja lgi...dng membangun perusahaan...
Bukan hanya orang jenius yang banyak gagal, banyak juga orang yang tidak jeniuspun gagal dalam masalah cinta. menurutku karna ada beberapa faktor yang menjadi sebuah alasan untuk itu, (gagal) diantaranya: Tidak benar benar tahu makna cinta Tidak stabil dalam finansial Tidak sepemahaman dalam menjalani hubungan dan hal lainnya adalah karna faktor internal dan eksternal, masalah ini yang saya liat dari beberapa orang/saya pernah mencoba menanyakan kepada orang orang tesebut yang gagal itu salah satu yang terbesarnya adalah masalah internal. itu sudut pandang saja. 🙂
Punten, Pak. Izin menyumbang pendapat. Konon seseorang bisa "nyambung" dengan orang-orang yang IQ-nya terpaut maksimal 15 poin. Jadi jika seseorang punya IQ 100, dia bisa bergaul akrab dengan orang yang IQ-nya antara 85-115. Di luar range itu, agak susah. Masalahnya, semakin tinggi IQ seseorang, jumlah orang yang IQ-nya sepantaran semakin sedikit (mengikuti kurva normal/ Gaussian distribution). Jadi peluangnya lebih kecil. Belum lagi fakta bahwa proporsi orang yang mengalami gangguan psikologis di antara orang-orang dengan IQ super itu lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang normal. Jadi semakin memprihatinkan peluangnya.
Malangnya kebanyakan orang pintar jarang memperhatikan penampilan sehingga ketika sesama orang pintar lawan jenis bertemu maka peluang mereka saling jatuh cinta semakin kecil.
Itu lah menandakan bahwa Tuhan itu maha sempurna, hambanya pasti ada kekurangan, jenius kekurangannya gagal dlm percintaan, sukses dlm percintaan malah tdk jenius
Sy ambil contoh...sy SDH berfikir dan membangun perusahaan...dan SDH sy dirikan...sy ajak teman sy utk bergabung...dia pun bingung dan dia bicara kepada sy" spertinya sy blm berfikir smpai kesan"a... 😁
Karena orang Jenius itu Idealis, dia tidak mau mimpinya gagal hanya gara2 cinta. Padahal saya perempuan, (bukannya sombong) sejak saya SMA banyak banget dideketi cowok2 mulai dari yg paling ganteng sampe paling pinter, mereka bilang saya cantik pintar blablabla anak olimpiade fisika juga, tapi saya tetep pikir2 dan masih jomblo sampe sekarang karena banyaknya pertimbangan.
INTINYA roki gerung tidak menikah karena beliau jenius. Ada kerumitan yang tidak bisa di selesaikan di kepala seorang jenius kalau berbicara mengenai pasangan dan cinta
sesuai teori yang Guru sampaikan berikut pengalaman saya, dulu saya pernah berada dalam posisi tertekan dan terambang antara cerai atau lanjut akan hal ekonomi dan lainnya, yang jelas itu bukan kemauan membuat saya drop, tapi saya coba abaikan karena alasan yg gk logis tidak bisa saya terima tapi itu harus saya fahami dan mengerti, akhirnya saya coba melampiaskan dan mencari pemecah dari tekanan itu terhadap teknologi komputer dan software, dari awal saya terjun saya gk faham akan bahasa program tapi nyatanya saya bisa menghacker salah satu software (maaf privasi) dan tahu bahwa software itu memiliki masa berlaku dan saya coba recompiler ulang agar bisa terus dipakai berlanjut, selang kemudian setelah saya normal berumah tangga dan mencoba kembali otak terasa buntu sulit sekali di cerna gk semudah pada posisi waktu itu ini nyata yang saya alami
Aku tidak akan menikah sebelum Indonesia merdeka" Bung Hatta ( di kutip dalam buku berjudul Bung Hatta kisah hidup dan pemikiran sang arsitek kemerdekaan) bahkan semasa beliau kuliah di Belanda beliau menjomblo ,jadi bisa kita simpulkan bahwa kejar lah cita citamu setinggi langit sampai sukses baru memikirkan pasangan hidup bukan nakal dulu baru sukses
Wajar, itu masuknya konsekuensi. Mari kita analogikan satu manusia punya 100% potensi dan 100% energi. Ketika belum berkeluarga (punya suami/istri, dan khususnya anak) dia bisa meng'alokasikan semua persentase potensi dan energinya pada satu tempat (focused). Ketika menjadi seorang suami/istri dan seorang ayah/ibu, kalo kita ingin jadi suami istri dan orangtua yg baik (kalo ingin ya, bukan yg menelantarkan), maka kita harus membagikan alokasi potensi dan energi kita, semisal menjadi 70% utk karir, 30% utk urusan rumah dan parenting. Maka wajar bila secara statistik terlihat turun dalam karir. Kembali ke goals kitanya, apakah ingin jadi super karir? atau super husband/wife and parent? atau seimbang kedua-duanya? Tapi ingat, pasti ada yg terkorbankan (sacrifice) pencapaiannya sesuai pilihannya apa. Super karir adalah yg paling bukan husband/wife material, dan parent material. Krn kebanyakan keluarga broken home itu krn ortu terlalu sibuk kerjaan, anak2 dibabysit nenek or org asing (kurang sentuhan arahan parent) atau malah jd minim pengawasan, antar suamj dan istri sangat minim waktu bersama, berujung cerai. Tapi ini bukan pasti akan terjadi ya, semacam model logika. The usual case. Mungkin ada orang hebat yg bisa maksimal secara pencapaian karir dan rumah tangganya, tp saya yakin itu segelintir saja. Itulah pentingnya suami dan istri memiliki visi dan idealisme yg sama. Jd bisa saling bahu membahu dalam mensukseskan kehidupan mereka bersama.
Saya pernah dengar kuliah Dr. Jordan Peterson yang sejalan dengan yang Anda utarakan. Dr. Peterson bilang, kalau mau jadi yang paling top dalam karier, kita harus siap mencurahkan banyak waktu dan tenaga kita dalam karier. Ada sebagian orang yang mencurahkan hampir seluruh hidupnya untuk karier. Memang mereka sukses, tapi hidupnya tidak seimbang. Orang-orang lain membagi-bagikan waktu dan tenaganya untuk berbagai hal. Pencapaian dalam karier tidak setinggi golongan pertama, tapi masih lumayan. Dalam hal-hal di luar karier mereka juga membuat pencapaian. Jalur mana yang kita pilih, itu terserah kita.
rangkuman: - penelitian semakin baik prestasi seseorang di akademik, maka semakin buruk dunia percintaannya - banyak laki2 jenius yg gagal dlm percintaan ataupun pernikahannya kandas - kesalah pahaman anjuran socrates unt menikah. kalau gagal anda akan mjd filsuf: 1. kata yg benar penunggang kuda.....itu metafora 2. ilmu pengetahuan saat itu blm dipisah. jd filsuf itu agama, matematika, fisika, dll - tujuan socrates nikah adl unt mendisiplinkan diri dan lbh bertanggung jawab - mengapa org jenius gagal dlm percintaan: 1. umumnya org jenius: pendiam, penyendiri, kawan sedikit, berkomunikasi dgn sepadan 2. org jenius suka berfikir analitis. sifat itu tdk bagus dlm dunia percintaan 3. tidak bermental kawanan. org jenius suka kemandirian, tdk butuh org lain 4. standarnya tinggi 5. terlalu logis. sedangkan dunia percintaan itu tdk logis - penelitian satoshi kanazawa: peneliti setelah menikah produktivitasnya menurun, sedangkan yg tidak menikah penurunan produktivitasnya lebih lambat - kesimpulan satoshi kabazawa: 1. pria mjd jenius dlm sains motifnya adl reproduksi seksual. itu unt menunjukkan eksistensinya biar bs memenangkan persaingan reproduksi 2. setelah menikah, maka pria tidak perlu menunjukkan eksistensi dirinya. mirip wanita puber yg belum menikaj maka lebihbrajin merawat tubuhnya - saran gugem: 1. menikah tp mengorbankan akademik 2. tdk menikah dan memintangkan akademik 3. memilih keduanya dan menghancurkan keduanya
Aku tidak mau menikah karena aku sangat menyayangi anakku, saking aku menyayanginya sampai sampai aku tidak mau dia lahir dan melihat dunia ini yang begitu kejam. -Thales
Yang disebut pengetahuan hanyalah sekumpulan informasi yang saling mendukung,tidak ada orang yang benar-benar memiliki pengetahuan sejati. ~ Guru Nionara (31-01-2023) ~
Bukan gak mau berteman...tp susah nyari yg sefrekuensi. Sy hrs mencari yg sefrekuensi krn sy gak mau gagal dlm menjalin hubungan. Soal terlalu logis...ada beberapa gebetan yg sdh sy blokir krn dia bersikap abu2..sementara sy berfikirnya kalo A ya A kalo B ya B. Sedang perempuan tdk sepertu cara berfikirnya
Orang Jenius suka memikirkan hal baru dan permasalahan dalam waktu lama dan kadang sering kurang istirahat dan jarang berinteraksi dengan orang sekitarnya kecuali orang yg sepemikiran atau satu tujuan
Selsmat pada teman teman yg lulus bertahan flm percintaan atau rumah tangga, itu prestasi banget loh, karena kuat dalam menjaga komitmen, siap berkorban demi tujuan yg lebih besar Tetapi jika kita pandang lebih ringan: berpasangan atau jumblo hanyalah sebuah pilihan dg segala konskuensinya masing masing
hanya saja, agama mengajarkan untuk lebih baik diam atau berbicara yang bermanfaat. orang pandai memiliki waktu yang berfaidah. menurut saya, bahkan untuk mendengarkan orang ngobrol unfaedah, tetap harus ada tetapi dengan kadar yang secukupnya agar nggak toxic
Ada 1 ilmuwan modern yg tidak di sebut padahal menarik untuk dibahas. Yaitu Alan Turing. Kisah cinta nya yg gagal patut dibahas. Apa karna dia berhasil memecahkan kode enigma nazi. Tpi tidak bisa memecagkan kode wanita yg akhirnya dia menjadi gay
Cerita yang menarik. Namum, faktor ketertinggalan Indonesia karena terlalu suka dengan hibiuran sampah ketimbang edukasi. Sukses selalu Pak, dalam mengedukasi masyarakat Indonesia yang telah dibutakan dengan oleh kebodohannya sendiri.
Gpp..yg penting bahagia ! Dri pada maju tpi rada stres Esensi ny sama aja..pengen maju spy pencapaian kebahagiaan lebih mudah di peroleh...nyatanya semakin jauh dan sulit
secara IQ rata2 orang indonesia jg rendah (70-80).. IQ memang bukan penentu masa depan tp bisa jadi indikasi kecondongan membangun diri. IQ rendah mengindikasikan kemampuan seseorang memproses informasi, dibantu dg EQ yg baik bisa makin membantu memilah informasi baik dr media ataupun person (ga gampang dibodoh2i)
Alhamdulillah saya sedang dalam tahap overthinking terhadap lingkungan yang kurang kondusif untuk berkeluarga, terutama memiliki keturunan dan mendidiknya sebagai sumber daya manusia yang unggul. Akhirnya saya putuskan untuk mengumpulkan terlebih dulu harta kekayaan sebanyak-banyaknya... wkwkw. Agar punya kekuatan, setidaknya, untuk sedikit2 membantu/mengalihkan perhatian obrolan remeh temeh yang kontra produktif dari para pengangguran dan tukang nguseup. Piduana pa Guru.
Jadi, inti dari pembahasan ini. orang yang terkekang dengan cinta sesama makhluk dan tidak membuat diri menjadi lebih baik, dialah orang yang kurang beruntung, dan sudah dipastikan juga kalau dia bukan orang yang jenius atau semacamnya. Dan itu sudah pasti bukanlah hal yang harus di banggakan.
Sesungguhnya Kehidupan seorang pemuda Itu, Demi Allah harus di isi dengan Ilmu dan Taqwa. Kalau kedua perkara ini tidak dimiliki seorang Pemuda, gak ada artinya dia Punya Kehidupan. - IB HRS
Karena pria jenius itu tidak menyukai drama percintaan, akan sangat melelahkan baginya yang bisa merusak suasana hati dimana hal tsb menyebabkan pria jenius tsb menjadi tidak produktif. Pria jenius cenderung lebih suka hubungan yang logis, no drama. Sementara jumlah wanita yang berpikir logis itu tidak banyak. Makanya pria jenius sulit menemukan pasangan yg tepat baginya.
Contoh para jenius yang berhasil dalam percintaan bahkan menyatakan dirinya sebagai contoh yang baik bagi umat manusia adalah para Nabi, kejeniusan para Nabi itu tidak hanya di satu bidang, karena kejeniusan atau kita sederhanakan dengan "kecerdasan" sendiri bukan cuma tentang logika atau intelektual, tapi juga kecerdasan emosional (yang paling utama dari semua jenis kecerdasan menurut saya) dan juga tentang kecerdasan spritual, ketika logika kita mentok, maka otak mau tidak mau naik ke level yang lebih tinggi, kecerdasan spritual.
@@TheNobitaloveshizuka kejeniusan adalah paket dari kenabian, kok bisa nabi jenius? Kejeniusan nabi adalah wajib untuk menunjang misi yang diamanatkan Tuhan, kalo kamu mempelajari kisah para Rasul, kamu bakal menemukan banyak hal/keputusan2 dimasa itu yang hanya bisa dilakukan oleh orang dengan kecerdasan yang tinggi atau kita sekarang bilang jenius
@@budimulyadi6636 gak nyambung? Salah kamar? Gila sih sekumpulan orang Nol Attitude ternyata ngumpul dimari. Jenius adalah jenius, yang membedakannya cuma yang ini goblok dengan asmaranya, dan jenius yang lainnya berhasil. Orang yang berhasil dengan pasangannya, seperti jenius BJ Habibie, pasti memiliki kecerdasan emosional yang baik, sehinga menjadi kunci dia berhasil dengan pernikahannya meskipun seorang yang jenius, got it little boy?
Tapi percayalah, se "over thinking" apapun seorang jenius. Akan ada kalanya otaknya akan "overload", dan disitulah mereka akan berubah menjadi lebih melankolis.
Pak guru, tolong donk bahas tentang peran masing2 manusia, misal dalam skala kecil seperti circle pertemanan yg saling melengkapin satu sama lain, jadi ketika ada yg punya peran sama jadi salah satu harus ngalah, seperti nya menarik pak guru
@@akunformalitas bener baraya, tapi ada hal yang membuat saya bingung, jikalau misalnya tiap peran itu kan ada juga yg seperti jadi org baik dan jahat dalam suatu circle jahat disini dalam arti baik ya seperti jahat disini dianggap terlalu frontal dan jujur tapi dianggap jahat sama anggota yg lain, maaf ya baraya agak belibet saya agak kesulitan mengkomunikasikan maksud saya 🙏
Secara psikologis, seks atau reproduksi adalah ekstase puncak dari motif biologis yang berhubungan dengan sistem biokimiawi yang dikendalikan oleh gen. Artinya: jika tujuan ekstase puncak itu belum atau tidak tercapai, maka individu tersebut secara psikologis (biologis) akan mengalihkan fokusnya untuk 'sementara' sebagai bagian dari insting demi mempertahankan eksistensi dan demi agar tidak menderita 'SAKAU'.
Para orang jenius gagal dalam percintaan karena mereka lebih fokus pada ilmu pengetahuan sehingga sedikit sekali waktu untuk keluarga / sekedar untuk percintaan, sehingga pasangan mereka merasa diabaikan. Klw yang bucin terus melulu gagal mah karena faktor X 😂😂😂
Hampura Pak Guru Gembul saya periode ini selalu telat nonton uploadan Pak Guru Gembul, saya sibuk jualan cireng..... Sehat dan berkah selalu buat Aku dan Pak Guru Gembul. Aamiin.....
Mereka merasa kasihan karena saya belum menikah,saya pun merasa kasihan karena mendengar tentang kehidupan rumah tangga mereka yg seperti apa ( saya bukan org yg anti atau tidak mau menikah,tapi ya harus dengan org yg tepat saja) cuma gak mau ngulang kesalahan yg sama,pernah pacaran sekali,dan itu dengan org yg abusive,manipulatif,cukup lama terjebak,karena logikaku seketika menguap,semua yg dipakai adalah perasaan
Saya tidak pernah berpacaran,, saya sebenarnya tidak pernah melihat kegunaan hubungan romansa,, dan teman2 saya menganggap saya sebagai cewek yang aneh karena itu. Dan dosen saya bahkan mempertanyakan tentang hubungan percintaan saya 🤣 setiap kali saya melihat kakak saya punya pacar, saya melihat nya dengan aneh,, karena mereka merubah perilaku dan tindakan mereka 180° derajat ketika di hadapkan dengan pacarnya, yang membuat saya tidak bisa berkata2,, saya bertanya2 apa yg salah dengan otaknya. Kenapa bisa seperti itu,, Itu benar2 tidak masuk akal. Saya hanya tidak mengerti Jadi saya mencoba membaca novel atau film yang berbau romansa tapi malah membuat saya sakit kepala waktu membacanya, karena betapa tidak masuk akalnya itu. Apalagi mereka yang pengen pdkt sama saya,, saya selalu melihat mereka seperti orang yang mencurigakan, memiliki motif tersembunyi Dan perlu di waspadai karena perilaku mereka seringkali aneh dimata saya. Perilaku mereka sangat berbeda dengan berteman seperti biasanya.
Menurut saya para akademis yang gagal dalam percintaan itu karena mereka mengharapkan percintaan yang emosional. Padahal hubungan suami-istri bukan semata2 percintaan yang gitu, tapi lebih banyak teamwork untuk kebutuhan & tujuan satu sama lain. Singkatnya, daripada menggunakan perasaan dalam memilih pasangan lebih baik utamakan logika dan ilmu. Daripada mencari tahu soal cewek dari pacaran / FWB / khotbah Alpha Male, mending cari di artikel2 ilmiah.
gue pun dr lahir g pernah pacaran dan sampe udh berpikir klo berpasangan bukan sekedar cinta2 doang. awalnya gue pikir ga logis buat apa pacaran kalo gue bs apa2 sendiri, walau gue cewek, taunya bs membentuk teamwork dlm pernikahan untuk mencapai hal yg diingkan dengan saling membantu/support, baru ngeh hal itu d umur 25th dan bukan dr pengalaman pastinya wakakak
Menarik p guru pembahasannya... Memang masalah kesuksesan diri adalah cara yg terbaik untuk menunjukkan bahwa pilihan dia (wanita yg diincar) salah krn menolakku... Namun ujung2nya... Menurunkan (ego) standar kriteria pasangan hidup yg dicari adalah jalan keluar bagi org2 (yg merasa) jenius agar dia bisa dianggap sukses dalam hal percintaan hingga bisa menikah. Hal ini menunjukkan bahwa cinta itu (yg berujung k pernikahan bukan yg seks bebas) memang masalah mau menerima kekurangan orang lain atau gak demi memiliki keturunan. Kok ujung2nya biar punya keturunan? Ya... Skrg sudah banyak yg memiliki konsep childfree dlm berhubungan resmi (menikah-suami n istri) apalagi yg non resmi (hub tanpa status). Menurut saya menikah itu adalah: 1. Enak (proses) bikin anaknya tapi repot luar biasa (tanggung jawa) ketika punya anak nya. Makanya konsep childfree mungkin skrg mulai mewabah di Indonesia klo d luar negeri mah dah biasa. 2. Berbagi harta dg pasangan 3. Menjadi punya kelemahan karena orang2 yg (dianggap/merasa) jenius akan berpikir kalau sy sendiri sy bs mempertanggungjawabkan omongan, sikap, tingkah laku atau kualitas diri sendiri dg mudah akan tetapi ketika menikah maka sy jadi punya kelemahan karena istri/suami, anak dan mertua punya kekurangan yg tdk bisa dia jaga omongan, sikap, tingkah laku atau kualitas lainnya dg mudah. Berdasarkan hal tersebut sy berkesimpulan bahwa jenius dlm berkeluarga juga ada dan harus diangkat karena menikah dan memiliki anak itu seperti membuat perusahaan dg banyak karyawan dimana kualitasnya perusahaan harus bagus beserta isi2nya (apalagi yg beristri lebih dari satu) karena kalau gaji kurang didemo istri, kalau jajan dan jalan2 kurang didemo anak2... Klo sudah g ketemu jalan keluar kedua pihak saling memPHKkan pihak lainnya. Istri akan memPHKkan (menceraikan) suami karena masalah nafkah yg kurang, Suami akan memPHKkan (menceraikan) istri karena servis yg kurang sdgkan tuntutan nafkah selalu meningkat tiap tahun dan anak akan kabur dari rumah atau mungkin menjadi org yg jenius tp sukses dlm pernikahan atau orang yg jenius tp menghindari menikah' krn contoh keluarganya bhw menikah itu banyak masalah, atau org yg bermasalah mis. terjerat narkoba, dsb. Oleh karena itu manusia diberi hati karena kalau mengandalkan pikiran (logika) saja maka tak ada yg namanya cinta dan rasa dalam berbagai hal terutama dalam bidang seni. #NgiringNgacapruk :D
Assalamualaikum terimakasih pak guru gembul,, saya mau menikah secepatnya ,,saya sudah 36 tahun belum menikah Paadahal untuk kebutuhan sehari hari sudah tidak bingung Bahkan setiap hari banyak orang datang kerumah saya
Jangan mendiangnosa diri sendiri. Jangan sampai merasa jenius hanya karena jomblo karena ditolak terus dan tidak punya teman. Coba check dulu pencapaiannya dan samakan dengan pencapaian orang jenius.
Pencapaian apa dlu ni.. Klau ukurannya materi mahh ga bsa juga.. Di luar sana bnyak org jenius cuma main dikamar doang, minum coke..gada penghasilan..cma buat senang senang didunia maya.. Contoh tmn saya jg, hidup op warnet, makan pas pasan,, tp saat genting, jebol rekening org 5jt..dan itu saaaaaangaaattt jarang dbuatnya. Klau bkn krn urusan lapar.
Terlalu interest dengan semua ilmu, semua bidang dipahami, otak terlalu penuh dengan informasi. Tiada habisnya memikirkan segala hal. Terkecuali satu, sosialisasi. Itu sesuatu yang tidak terlalu menarik dan penting. Tidak tau cara berhenti dari keadaan ini.
Banyak orang yg kagum ama kejeniusan pak habibie, yang banyak orang hal kurang related orang jenius hanya suka dgn orang jenius lainnya. Birds of a feather flock together(Burung sejenis terbang bersama). Besar kemungkinan bu ainun juga jenius tp bu ainun mengalah dan memprioritaskan suaminya dibanding tujuan awalnya. Ga mungkin orang jenius bisa nikah ama orang biasa, karna frekuensi otaknya udah pasti beda. Kalo kemampuan otak mereka berbeda jauh, maka *mustahil* buat mereka bisa bersama. Logis dong, lah wong kita yg orang biasa aja stres kalo ngobrol ama orang tolol. Apalagi orang jenius disuruh nikah dan bertahan ama orang kek mereka. Ga bunuh diri aja udah bagus😂
Pak guru, request konten ttg ego sbg manusia beragama Pak. merasa aman dr siksa akhirat hanya mengandalkan ibadah, tp tdk menjaga lidahnya sehingga stiap hal yg diucapkan selalu buruk, sperti pamer ilmu, menghakimi org lain, pamer "label" religius dsb
Alhamdulilah saya umuat islam, umat islam memiliki banyak rolmodel yang sangat cerdas sekaligus berhasil dalam berumah tangga contohnya sayidina ali bin abi tholib dan para imam mahzab 🙏
yaa sebenarnya pengen ngejomblo seumur hidup karena banyak trauma yang terjadi dalam percintaan, namun terpatahkan oleh diri sendiri, pengen punya keturunan, pengen punya nazab yang akan nerusin ilmu yang pernah aku pelajari dan mengembangkan nya.
Cinta di tolak :
Galau, mabok, nyelakain diri ❌❌❌❌
Jadi penemu mesin perjalanan waktu ✅✅✅✅
sigma rule😎
Ada film nya tuh, judulnya the time machine 2002. Cinta si cowok bukan ditolak tapi dipatahkan oleh takdir kematian pasangannya lalu dia bikin mesin waktu
W KIRAIN CINTA DITOLAK SIHIR BERTINDAK!
Hai Gen Chan 😁
balik kemasa lalu buat ngasih tau dia yang dulu tips agar tidak ditolak
Krn cinta irasional, sedangkan kepintaran itu rasional,dua ranah yg berbeda,sulit untuk disatukan, kecuali ada chemistry diantara 1 pasangan lainnya.
Marie Curie adalah contoh kecil pasangan saintis yg sukses dalam keduanya karna memang pasangannya sefrekuensi
Tambahan, seorang jenius itu istri pertamanya adalah pikirannya, krn itu mrk cenderung egois, tidak romantis.
Karena orang jenius lebih mengutamakan dirinya dan kemampuan ekonomi dirinya. Sedangkan orang biasa lebih mengutamakan sosial dan menghalalkan segala cara untuk memikat lawan jenis, contoh kakak Saya yang sampai mengadaikan banyak sawah orang tua untuk membeli sepeda motor hanya untuk gensi dan menarik perhatian lawan jenis di tahun 2000an. Sampai sampai di dapur banyak kenalpot motor yang digantung. Dan sampai sekarang kakak saya yang sudah menikah tetap tergantung dengan orang tuanya, karena susah mencukupi kebutuhannya dan keluarganya. Karena prilakunya suka bergaul. Namun bergaulnya tidak dengan orang potensial misalnya yang bisa memberikannya pekerjaan bagus atau bisa dia kerjakan.
kamu mah gituh ning komen nya téh.
tapi saya suka.
saya rasa kamu jeniyus.
Selamat.. Kakak mu orang yg genius...
Bilang aja malassss,,,,,😂😂😂😂
Seperti suami saya. Pemalas tapi juara kalw bergaya 😂
Salah satu hal yang pasti dimiliki orang jenius adalah tidak menyukai drama dalam menyikapi masalah, tidak suka bertele-tele dan fokus kepada solusi hal ini yang biasa bertentangan dengan kebiasaan sikap para wanita hehe
Fajar tae pen digebuk
Bagaimana jika yang jenius adalah si wanitanya? Saya rasa yang namanya jenius tidak hanya monopoli laki-laki.
@@krei9007 ya sebaliknya mereka ga butuh laki laki karena most of them independen dalam kehidupannya
se7
@@bal5007 gak butuh laki laki?jenius?
Orang jenius tidak mau dipusingkan dengan urusan asmara.Sebab percintaan itu hanya mainan perasaan,mereka ga mau ada perasaan cemburu,gelisah,marah,kecewa dll.Sebab itu orang jenius selalu fokus dan asyik sendiri.
Itu menurut saya
Kamu benar.👍🤭punya pasangan itu sangat menyusahkan.😂😂☺
Bener bgt😂
Bisa jadi dasarnya homo
Bener kamu udin
Ayo ada yg mau seperti Udin anak² ?
Ada beberapa alasan kenapa orang jenius seperti pak Habibie dan juga Marie Curie bisa berhasil dlm rumah tangga nya, or at least mendapat pasangan:
1. Pasangan mereka sepadan (walau memegang bidang yg berbeda,), misal bu Ainun dan Pierre Curie.
2. Komitmen dalam berumah tangga ketika pasangan 'jenius' nya memutuskan utk melanjutkan ambisinya, entah itu mengalah atau ikut berambisi bersama-sama. Misal bu Ainun yg bersedia menjadi ibu rumah tangga (dan mungkin saja urung niatnya utk melanjutkan pendidikan spesialisnya, who knows) utk bisa menemani pak Habibie mengejar pendidikan doktoralnya di Jerman, atau pasangan Curie yg menjadi keluarga dengan penerima Nobel terbanyak di muka bumi krn punya ambisi yg sama.
Dan poin 2 inilah yg paling sulit, yg menyebabkan Satoshi bisa berargumen bhw orang jenius gagal dalam percintaan. Krn menurutku banyak orang gagal berhubungan krn masalah komitmen setelah menikah.
mantap
manuk akal 👍
Marie Curie kalau enggak salah selingkuh dengan rekannya btw. Suaminya mati muda. Dan saya GK niat gossip nih btw lagi 😀
@@gonas268 burung akal
banyak artikel menyebutkan bahwa KOMITMEN itu tiangnya pernikahan
Saat seorang genius sangat cerdas pada satu bidang, namun tidak pada bidang yg lain....maka di situ kita sadar akan keadilan Tuhan 👌
Intinya kalau anda jenius berarti anda tidak ada beban fikiran tentang cewe,percintaan, pacaran, menikah jadi pikiran nya bebas liar berexperiment.
Karena bagi orang Jenius CINTA hanyalah: motif setiap makhluk hidup untuk berkembang biak demi mempertahankan kelangsungan genetiknya.
hoo
Agree 👍👍
Orang jenius yg gagal dalam hubungan cinta, kemungkinan dia berkepribadian introvert, ini perlu diteliti oleh guru gembul sebagai wacana berikutnya.
Orang introvert yg suka menyendiri menjauhi kehidupan sosial umumnya jomblo atau gagal dalam pernikahan.
Orang berkepribadian introvert tidak nyaman ada orang lain dalam kehidupannya, sehingga cenderung membenci pergaulan, dia lebih nyaman dalam kesendirian, jenius atau tidak.
Orang genius yg sukses berumah tangga sangat mungkin tidak termasuk dalam kelompok introvert.
Sekedar menambahkan komentar biar ramai.
Terima kasih guru gembul, lanjutkan.
Berteman = bermain = buang waktu
Berpacaran = membebankan diri sendiri
Menyendiri = mengumpulkan informasi-
Contoh kegunaan menyendiri
Mempelajari sesuatu
Berimajinasi
Mencari inspirasi.
Hahaha...benar sekali👍👍👍
Mencari partner = mengembangkan bisnis.
Kerja bagus
ciri-ciri pengangguran 😂
tapi dlm berteman, punya teman/ relasi itu sangat2 bagus dan menguntungkan juga kok kalo yg bisa berdiskusi, kerjasama membangun bisnis, kolaborasi buat membantu sesama, dll. 👍 ya bisa juga karena sebagai manusia itu butuh buat bersosialisasi (walau cuman seperlunya aja ya 😁)
saya perempuan tapi sangat relate sama video kali ini. bukan ngaku2 jenius sih, krn nyatanya saya jauh dr kata jenius. tp penjelasannya ngena bgt di diri saya. saya ngerasa nongkrong2 bareng temen itu buang2 waktu, sesekali okelah untuk refreshing dan sosialiasi tapi kalo keseringan tuh kayak jenuh gitu. sampe dicap orang2 saya orgnya gak asik, membosankan wkwk tp saya gak peduli. dan ya saya pernah berkali2 gagal dlm percintaan.
Itumah ciri introvert
Itu emang males aja😅
Ngapain kak biasanya waktu luangnya?
Kan ga ada juga yg 24/7 kerjanya nongkrong doang wkwk😅
Sempat terlintas sosok Rocky Gerung dlm pembahasan ini, eh pas menit2 terakhir terucap juga yg terlintas...😊
Sama,
Contoh nyata dari narasi ini adalah radityadika seorang jenius penyendiri dengan karya karya luar biasanya dan setelah menikah dia fokus dengan keluarga diselengi konten tanpa membuat buku atau film lagi 🙃
🙃
Tak dibisa dipungkiri minat baca ekuador semakin menurun...
Mereka lebih suka menonton daripada membaca
Dia masih ada show standup comedy, hanya saja mungkin harus bayar untuk menonton. Mungkin cara begitu lebih menghasilkan.
Wah iya nih, nulis buku ama bikin filmnya udah tidak produktif atau mungkin malah mandek total. Kalo standupnya sih frekuensinya masih samalah ya kayak pas masih belom nikah
@@re_1997 Mungkin dari segi keuangan lebih menguntungkan live show standup comedy daripada bikin buku.
Yang diteliti profesor Satoshi Kanazawa menurut saya 86% benar. Di Quora ada seorang ibu rumah tangga yang sangat suka badan suami yang kekar karena dia tentara tapi setelah menikah dengan nya dia sekarang gak kekar perut agak membuncit. Ini seperti yang diajarkan Pria 100% kalo udah nikah pertahankan kebiasaan baiknya dan kebiasaan baiknya buat diri sendiri bukan buat ngedapetin cewek.
Mantep ai peria 100 persen
Pria aja nih yang harus mempertahankan, wanita nggak harus mempertahankan juga
Oooohhhh
@@rizalbahtiar6458
deddy combuzer : "Lu gendut kita cerai" 💀
Ini penampilan ya. Duh klo ini saya juga begitu. Tapi klo semangat berkerja kita bisa bangkitkan dengan cara menaruh harapan besar pada anak. Cita2 kita yg tak tercapai di taruh di pundak keturunan kita jadi kita fokus berkerja dan memberikan pendidikan dan aturan2 yg harus di taati penghuni rumah
Lanang 100% 😎
Tambah satu orang lagi Kang, Bapak bangsa kita, Muhammad Hatta. Saya menganggap ia seorang yang pintar luar biasa dalam ilmu ekonomi politik. Beliau beruntung dijodohkan oleh Bung Karno dengan ibu Rachmi. Tanpa upaya Bung Karno, bisa jadi beliau akan menjomblo sampai akhir hayat.
Saya tidak pernah pacaran, saya pikir karna ga laku ternyata saya jenius. Makasih pak guru, akhirnya saya sadar wkwkw
hahahha
Ekekwk
🤣🙊
Hahah
Astaghfirulloh akhir jaman
Saya gagal menikah di tahun 2015 dan sampai sekarang lebih memilih sendiri bahkan banyak teman² menjuluki sya dengan sebutan jomblo berabad 😂😂 tpi sya bukan seorang jenius, tpi sya banyak belajar dari hubungan² percintaan dan berkeluarga dari orang² terdekat saya...dan (bercinta dan berkeluarga itu tidak semudah membalikkan telapak tangan) ini yang saya dapat dari pengamatan sya 🤭🤭😂🙏🏼🙏🏼
sama mbak, kenapa yah kita susah dpt yang sfrekuensi?
y
Ayo mbak
Pengalaman emang kunci. Kunci buat bisa jauh lebih kuat dan hati hati dalam melangkah. Goksssss 🤘🤘🤘
Jangan Putus Asa Nak Tuhan Bersamamu Ber Usahalah Mencintai Dirimu Sendiri Dulu Insya Allah Suatu Saat Tuhan Akan Mengirimkan Orang Untuk Mencintaimu Percayalah......!!!!!!!??.
Pada sebuah adegan dalam film Sherlock Holmes 2: A Game of Shadows (2011), Dr. John Watson ngeledekin Sherlock Holmes si detektif jenius dgn ucapan "Sherlock Holmes has no friend..", sambil ngerebut cerutu dari mulut Sherlock Holmes. 😃. di adegan lain masih film yg sama, Sherlock Holmes merasa prihatin melihat Watson mau maried. 😄
Dan saya suka ketawa2 sendiri melihat Sherlock dan Watson berdebat masalah pernikahan di scene ini. ua-cam.com/video/LQm8FIVeRIY/v-deo.html
Ini juga ada dalam novelnya, tapi saya gak mau spoiler. Menurut saya gambaran sir Arthur tentang watson yang jatuh cinta itu memang kesannya terlalu dramatis, berlebihan tiba-tiba seperti kehilangan seperdua kecerdasannnya. 😅
Karakternya jadi agak menyebalkan. Contoh lain juga seperti partner poirot, ( karakter utama dalam seri novel misteri Agatha Kristie) si kapten hastings. Kapten hastings menurut saya jauh lebih tidak cakap dari Watson dalam hal menjadi detektif, bukan berarti bodoh juga. Tapi pada saat dia mulai jatuh cinta entah kenpa dia jadih bodoh 😂 malah mirip kayak anak puber yang baru jatuh cinta padahal baik hastings maupun Watson usianya sudah dewasa dan karakter mereka juga cukup dewasa pada saat di gambarkan dalam cerita. Asumsi saya jika dalam pandangan orang-orang, orang cerdas itu menyebalkan dalam melihat cinta maka bagi orang cerdas, justru orang jatuh cintalah yang menyebalkan.
Film Bagus
gimana mau nikah Irene Adler udah mokat duluan
@@faker1014 Memang kenyataannya orang yang jatuh cinta beneran bisa jadi bodoh. Gw ga pernah pacaran dari lahir dan punya watak yang sangat mengutamakan rasionalitas dibanding perasaan (bahkan gw ga nangis sama sekali waktu bokap meninggal di usia 14 tahun karena nganggep kalau orang yang udah meninggal ga bakal hidup lagi walau ditangisin kek gimana juga) dan setelah jatuh cinta seakan luntur semua rasionalitasnya di depan orang yang dicintai wkwk
80% memang realita, saya juga mengalaminya pak guru.
Bahkan ketika berada di SMA, saya ketemu sama seorang cwe (pinter juga sih) dan saya berniat utk menyampaikan perasaan saya, eh taunya ditolak wkwkw. Sejak saat itu, ketika masuk perkuliahan pun saya mostly ngabisin waktu buat belajar di perpus atau ikut workshop akademis ketimbang sibuk nyari jodoh, karna faktor saya tdk PD buat dkt cewe.
Bahkan sampai saat ini masih sendiri 😅 ya saya si tetep berpositif thinking, kali saya jodoh saya memang seseorang yg "sepadan" dg saya.
Ya bro saya juga begitu tpi saya lumayan pede dalam tembak menembak rayu merayu cewek karena saya juga blajar tntang wanita tpi tetep saya jarang praktekan itu saya lebih pilih belajar ya walaupun sekali dua kali cobak, tpi langsung berhasil dan sedikit gagalnya berhasil 8% 2%gagal tpi tetep walaupun berhasil saya tetep suka belajar ilmu pengetahuan filsafat sejarah apalah. ibaratnya cuman iseng nyoba
Ceritanya sama dngn temen saya yg jauh
Dia dulu ngejar cewe dan semenjak menyibukkan diri untuk kerja, dia mendapatkan yang kata dia mungkin jodohnya
Pendapat saya sih sama dan mungkin terbilang kuno, jodoh itu datang sendiri, bukan dicari. Sama saat saya mencari teman dimana mereka ujung2nya ada didepan mata tanpa dicari
Cinta itu emosi, otak kanan.
Cerdas itu logika, otak kiri.
Jika otak kiri terlalu dominan, maka sulit dalam hal percintaan.
Jika otak kanan terlalu dominan, maka menjadi cinta buta.
Seimbangkan.
True 👍
@@masterchief4496 Kurang sih, karena cerdas/jenius itu seharusnya meliputi otak kiri (Analitis, verbal, selaras), dan otak kanan (Visual, intuitif, kreatif).
Kalau hanya otak kiri saja menurut saya tidak bisa dibilang cerdas/jenius, tapi hanya pintar.
Pinter secara akademis, pasangan yg baik dan hebat, seperti pak Habibi dan Ainun
kbetulan cinta suci😂
@@ilfnangrh Di Dunia Ini Tidak Ada Yg Kebetulan Nak Semua Sudah Diatur Tuhan Yang Maha Esa Percayalah Seperti Kepercayaan Anak yg Masih Bayi Di Pangkuan Ibunya.....!!!!!!!!!???.
@@sutardjorandiyo5180 kalo probalitas nya 1/10 itu cara tuhan ngasih tau itu kebetulan
Orang2 dahulu sebelum sosmed mah cintanya masih tulus. Mau berproses bersama di saat susah.
Ya meskipun BJ habibie sendiri itu termasuk golongan kaya sama dgn bu Ainun
Karena orang jenius sadar.. cinta manusia palsu semua. Karena PASTI ada pamrih..!!! Mereka hanya bisa menemukan ketulusan cinta, dari tuhan.. lewat ilmu pengetahuan..
tapi memang semua orang yg berteman dengan kita, pasti karena ada butuhnya.
Sebenernya lebih daripada mau menikah apa tidak, seorang jenius itu akan menganalisis bahwa tidak semua org yg mau menikah itu pantas untuk menikah
Dan org jenius itu selalu jujur bahkan jika harus menampar dirinya sendiri, dia ga suka kepura-puraan atau kalimat pemanis. Makanya kekurangan org lain akan dia bilang blak²an dan kekurangan dirinya pun ga akan takut untuk dia bongkar
Saya Jomblo Sejak Lahir Sampe Sekarang Kuliah & Setelah Menonton Video Pak Guru Saya Merasa Jenius 😎
Kepintaran tidak selalu berkutat dalam mengolah akal seperti einstein, tapi juga mengolah rasa/perasaan seperti casanova atau onassis yang pandai merayu wanita atau merayu konsumen/client dalam bisnis
Bedakan pintar dan cerdas ya baraya
Cerdas ada 3 jenis ngab
Ya, yg dimaksud disini kecerdasan dalam melogika sesuatu, IQ
7:41
Kalo di sekolah, seringkali orang orang yang kurang pintar secara akademik (bukan berarti bodoh), orang orang tersebut cenderung enggan untuk menemani orang jenius. Ada beberapa alasan, diantaranya entah karena mengingatkan pr ke guru, terlalu sering aktif (ujung ujungnya disangka caper ke guru), atau mungkin hanya karena orang jeniusnya pura pura budeg saat ulangan. Alhasil orang orang yang tidak pintar secara akademik tadi cenderung memilih berinteraksi dengan orang yang sama sama seperti dia.
Oranf pintar akademik cenderung dibully palagi yang menyendiri
Pintar ada 3 aspek, dia gak ada sama sekali di 2 aspek lainnya mungkin
@@actvient itu adalah naluri manusia untuk menanjak hierarki sosial, bila tidak bisa lebih baik, maka jatuhkan orang yang lebih baik
Nah, kalau ini saya sendiri yang malah mengalaminya waktu SMK. Saya tidak bilang saya jenius, tapi kalau dilihat dari segi kemahiran kejuruan (karena sekolah saya Kejuruan) saya berani mengatakan saya lebih handal dibanding mereka. Dan, seperti yang anda bilang: saya bahkan tidak dihiraukan seakan saya tidak ada.
Menurut saya itu konyol. 😂
@@peroasting_amatirapa aja aspek-aspeknya
Dalam buku karyanya berjudul Either/Or, Februari 1843, dengan nama samaran Victoria Eremita, Kierkegaard menuliskan hubungannya yang kandas dengan Regina. "Jika kau kawin, kau akan menyesal; kau tidak kawin, juga menyesal ... kau mempercayai seorang gadis, kau akan menyesal; kau tidak percaya, juga akan menyesal ... kau gantung diri, kau menyesal; tidak gantung diri juga menyesal ... kau gantung diri atau tidak gantung diri, kau akan menyesali keduanya. Inilah, tuan-tuan, puncak dari segala kearifan praktis".
Jadi kesimpulannya apa?
kesimpulannya?
@@alifriansah6687 tidak ada apa apa selain engkau menikah dan bereproduksi lalu apa lagi mati sudah
Mirip mirip nihilisme Nietzsche, semua di dunia ini tidak bernilai
Lebih baik gaji sedikit tapi halal dari pada loving someone who doesn't love you back
Guru,
Pak Habibie memahami cinta dengan pemahaman yang sangat dalam, melebihi pemahaman cinta orang yang tidak jenius. Aku rasa ibu Ainun juga memiliki pemahaman cinta yang tidak kalah dalam dengan pak Habibi.
Orang-orang jenius memahami cinta dengan luar biasa. Bisa jadi seorang jenius mencintai seseorang dengan pemahaman cintanya yang begitu dalam, tapi seseorang yang ia cintai itu tidak mampu mencintai si jenius dengan pemahaman cintanny yang jauh dibawah pemahaman cinta si jenius itu.
pendapat yang luar biasa
Masalahnya Bu Ainun juga cerdas kawan. Kalau modal cantik aja g cerdas bikin puyeng.
@@nazilarahman7477 cucok bro 😀👍
@@nazilarahman7477 😂
Saya setuju
lelaki tanpa wanita adalah seorang penjelajah yg selalu haus akan pengetahuan dan pengalaman, sedangkan kalo udah punya istri ntar istrinya ngomong "papa pulang gk, kalo gk pulang mama gigit nih, aawwww" klo si lelaki tetap menjelajah mencari yg dia ingin tau maka si wanita bakalan nyari laki2 lain yg mau gigit dia😂
Ya mereka adalah orang2 jenius yg sama sekali tidak memikirkan hidup mereka untuk memprioritaskan percintaan apalagi mengejar seorang wanita hanya untuk kepuasaan hasrat semata. Bahkan kebanyakan dari mereka biasanya melakukan semen retention/nofap untuk tetap meningkatkan kepercayaan diri, motivasi, spiritualitas, produktivitas dan kecerdasan otak mereka sehingga bisa benar2 fokus mencurahkan energi positif mereka terhadap hal2 yg dikerjakan
Karena orang jenius itu ibarat "the awaken one" (minjam istilah Buddhisme) orang jenius bisa mengamati yang orang biasa tidak bisa amati. Orang jenius (terutama yang non religius) tahu bahwa arah kehidupan begitu-begitu saja. Bertemu satu spesies, berkembang biak, mati, keturunannya terus melanjutkan perjuangan hidup yang susah dan tiada artinya ini. Karenanya orang jenius dengan "wokeness"-nya tadi bisa memilih untuk memutus hal itu dengan menjomblo. Dia bisa melihat apa yang sebagian besar orang anggap sesuatu yang sangat berarti (keturunan, pasangan) sebenarnya tidak sebegitunya berarti secara rasional.
Ya orang jenius pada dasarnya orang yg telah sadar . Tapi belum sepenuhnya sadar jika masih terikat oleh hal hal duniawi. Sepertinya contoh orang udah tau makan berlebihan itu gak bagus masih tetap makan berlebihan , giliran udh gendut baru sadar/teringat apa yg telah mereka sadari di masa lalu bahwa makan berlebihan (hal-hal duniawi) itu gak bagus untuk kesehatan . Dan akhirnya mencoba memperbaiki dan masih banyak hal hal duniawi yg kita sadari bahwa itu tidak ada gunanya tapi tetap kita lakukan.
@@brianjoseph3698 analogi yg TDK nyambung
@@brianjoseph3698 analoginya sperti ini...km masih mikir hari ini makan apa lalu bekerja keras terus menerus, namun sy SDh TDK memikirkan itu karena sy bekerja keras sekali utk menghasilkan berulang" tanpa bekerja lgi...dng membangun perusahaan...
@@Pejuangmualaf ya udah berarti pemahaman kita beda . Soalnya saya juga membahas dari segi konteks buddhisme
@@brianjoseph3698 siap 🙏
Bukan hanya orang jenius yang banyak gagal, banyak juga orang yang tidak jeniuspun gagal dalam masalah cinta.
menurutku karna ada beberapa faktor yang menjadi sebuah alasan untuk itu, (gagal) diantaranya:
Tidak benar benar tahu makna cinta
Tidak stabil dalam finansial
Tidak sepemahaman dalam menjalani hubungan
dan hal lainnya adalah karna faktor internal dan eksternal, masalah ini yang saya liat dari beberapa orang/saya pernah mencoba menanyakan kepada orang orang tesebut yang gagal itu salah satu yang terbesarnya adalah masalah internal.
itu sudut pandang saja. 🙂
Benar kah yg kau katakan itu anwar?
Ya itu cara berpikir orang normies. Semua orang pun tahu. Tapi yang jelas fenomena orang cerdas cenderung jomblo itu sangat terlihat.
Ini sudut pandangku.
berdasar kan yang saya lihat di sekitaranku
Simpelnya sih karena melarat
setidaknya latar belakang orang jenius tidak mementingkan asmara hampir sama, berbeda dengan alasan orang yg tidak jenius
Punten, Pak. Izin menyumbang pendapat. Konon seseorang bisa "nyambung" dengan orang-orang yang IQ-nya terpaut maksimal 15 poin. Jadi jika seseorang punya IQ 100, dia bisa bergaul akrab dengan orang yang IQ-nya antara 85-115. Di luar range itu, agak susah.
Masalahnya, semakin tinggi IQ seseorang, jumlah orang yang IQ-nya sepantaran semakin sedikit (mengikuti kurva normal/ Gaussian distribution). Jadi peluangnya lebih kecil. Belum lagi fakta bahwa proporsi orang yang mengalami gangguan psikologis di antara orang-orang dengan IQ super itu lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang normal. Jadi semakin memprihatinkan peluangnya.
Malangnya kebanyakan orang pintar jarang memperhatikan penampilan sehingga ketika sesama orang pintar lawan jenis bertemu maka peluang mereka saling jatuh cinta semakin kecil.
Boleh drop penelitiannya?
Itu lah menandakan bahwa Tuhan itu maha sempurna, hambanya pasti ada kekurangan, jenius kekurangannya gagal dlm percintaan, sukses dlm percintaan malah tdk jenius
Sangat benar...org yg berpikir luas secara independen bukan karena informasi yg ia baca dan ia dengar..akan sukar bergaul dng org yg berfikir pendek,
Sy ambil contoh...sy SDH berfikir dan membangun perusahaan...dan SDH sy dirikan...sy ajak teman sy utk bergabung...dia pun bingung dan dia bicara kepada sy" spertinya sy blm berfikir smpai kesan"a... 😁
Tetep Jenius dan smart!
Jangan takut, klo anda Good Looking atau good rekening love is easy👍
Karena orang Jenius itu Idealis, dia tidak mau mimpinya gagal hanya gara2 cinta.
Padahal saya perempuan, (bukannya sombong) sejak saya SMA banyak banget dideketi cowok2 mulai dari yg paling ganteng sampe paling pinter, mereka bilang saya cantik pintar blablabla anak olimpiade fisika juga, tapi saya tetep pikir2 dan masih jomblo sampe sekarang karena banyaknya pertimbangan.
INTINYA roki gerung tidak menikah karena beliau jenius. Ada kerumitan yang tidak bisa di selesaikan di kepala seorang jenius kalau berbicara mengenai pasangan dan cinta
Karena orang jenius lebih keras kepala GK bisa di atur
Sibuk ngerecokin urusan lain
Isaac Newton pernah gagal dalam Percintaan .
"Lebih baik Gagal dalam percintaan,daripada Gagal Ginjal"
~ isaac Tangis,48 th,Jomblo fi sabilillah ~
Alhamdulillah Bapak Habibie bertemu dengan Ibu Ainun yang pintar, sehingga seimbang dalam berpikir dan berkomunikasi keduanya. 👍👍👍🙏😘❤️
Orang Yg Berbicara Fokus Berfikir dengan apa yg dibicarakan,
Orang yg diam Banyak Berbicara dengan Fikirannya.
sesuai teori yang Guru sampaikan berikut pengalaman saya, dulu saya pernah berada dalam posisi tertekan dan terambang antara cerai atau lanjut akan hal ekonomi dan lainnya, yang jelas itu bukan kemauan membuat saya drop, tapi saya coba abaikan karena alasan yg gk logis tidak bisa saya terima tapi itu harus saya fahami dan mengerti, akhirnya saya coba melampiaskan dan mencari pemecah dari tekanan itu terhadap teknologi komputer dan software, dari awal saya terjun saya gk faham akan bahasa program tapi nyatanya saya bisa menghacker salah satu software (maaf privasi) dan tahu bahwa software itu memiliki masa berlaku dan saya coba recompiler ulang agar bisa terus dipakai berlanjut, selang kemudian setelah saya normal berumah tangga dan mencoba kembali otak terasa buntu sulit sekali di cerna gk semudah pada posisi waktu itu ini nyata yang saya alami
Aku tidak akan menikah sebelum Indonesia merdeka" Bung Hatta
( di kutip dalam buku berjudul Bung Hatta kisah hidup dan pemikiran sang arsitek kemerdekaan)
bahkan semasa beliau kuliah di Belanda beliau menjomblo ,jadi bisa kita simpulkan bahwa kejar lah cita citamu setinggi langit sampai sukses baru memikirkan pasangan hidup bukan nakal dulu baru sukses
Ending yg mantap, itulah kenapa Rocky Gerung tidak menikah😂
Wajar, itu masuknya konsekuensi.
Mari kita analogikan satu manusia punya 100% potensi dan 100% energi. Ketika belum berkeluarga (punya suami/istri, dan khususnya anak) dia bisa meng'alokasikan semua persentase potensi dan energinya pada satu tempat (focused). Ketika menjadi seorang suami/istri dan seorang ayah/ibu, kalo kita ingin jadi suami istri dan orangtua yg baik (kalo ingin ya, bukan yg menelantarkan), maka kita harus membagikan alokasi potensi dan energi kita, semisal menjadi 70% utk karir, 30% utk urusan rumah dan parenting. Maka wajar bila secara statistik terlihat turun dalam karir.
Kembali ke goals kitanya, apakah ingin jadi super karir? atau super husband/wife and parent? atau seimbang kedua-duanya? Tapi ingat, pasti ada yg terkorbankan (sacrifice) pencapaiannya sesuai pilihannya apa.
Super karir adalah yg paling bukan husband/wife material, dan parent material. Krn kebanyakan keluarga broken home itu krn ortu terlalu sibuk kerjaan, anak2 dibabysit nenek or org asing (kurang sentuhan arahan parent) atau malah jd minim pengawasan, antar suamj dan istri sangat minim waktu bersama, berujung cerai.
Tapi ini bukan pasti akan terjadi ya, semacam model logika. The usual case. Mungkin ada orang hebat yg bisa maksimal secara pencapaian karir dan rumah tangganya, tp saya yakin itu segelintir saja. Itulah pentingnya suami dan istri memiliki visi dan idealisme yg sama. Jd bisa saling bahu membahu dalam mensukseskan kehidupan mereka bersama.
Saya pernah dengar kuliah Dr. Jordan Peterson yang sejalan dengan yang Anda utarakan. Dr. Peterson bilang, kalau mau jadi yang paling top dalam karier, kita harus siap mencurahkan banyak waktu dan tenaga kita dalam karier. Ada sebagian orang yang mencurahkan hampir seluruh hidupnya untuk karier. Memang mereka sukses, tapi hidupnya tidak seimbang. Orang-orang lain membagi-bagikan waktu dan tenaganya untuk berbagai hal. Pencapaian dalam karier tidak setinggi golongan pertama, tapi masih lumayan. Dalam hal-hal di luar karier mereka juga membuat pencapaian. Jalur mana yang kita pilih, itu terserah kita.
Iya pak guru padahal pas sekolah gk pernah rangking tp pas kuliah malah dapet nilai tertinggi 😅☝️ 00:10
rangkuman:
- penelitian semakin baik prestasi seseorang di akademik, maka semakin buruk dunia percintaannya
- banyak laki2 jenius yg gagal dlm percintaan ataupun pernikahannya kandas
- kesalah pahaman anjuran socrates unt menikah. kalau gagal anda akan mjd filsuf:
1. kata yg benar penunggang kuda.....itu metafora
2. ilmu pengetahuan saat itu blm dipisah. jd filsuf itu agama, matematika, fisika, dll
- tujuan socrates nikah adl unt mendisiplinkan diri dan lbh bertanggung jawab
- mengapa org jenius gagal dlm percintaan:
1. umumnya org jenius: pendiam, penyendiri, kawan sedikit, berkomunikasi dgn sepadan
2. org jenius suka berfikir analitis. sifat itu tdk bagus dlm dunia percintaan
3. tidak bermental kawanan. org jenius suka kemandirian, tdk butuh org lain
4. standarnya tinggi
5. terlalu logis. sedangkan dunia percintaan itu tdk logis
- penelitian satoshi kanazawa: peneliti setelah menikah produktivitasnya menurun, sedangkan yg tidak menikah penurunan produktivitasnya lebih lambat
- kesimpulan satoshi kabazawa:
1. pria mjd jenius dlm sains motifnya adl reproduksi seksual. itu unt menunjukkan eksistensinya biar bs memenangkan persaingan reproduksi
2. setelah menikah, maka pria tidak perlu menunjukkan eksistensi dirinya. mirip wanita puber yg belum menikaj maka lebihbrajin merawat tubuhnya
- saran gugem:
1. menikah tp mengorbankan akademik
2. tdk menikah dan memintangkan akademik
3. memilih keduanya dan menghancurkan keduanya
Wah bagus nih buat jadi pembelaan para jomblo
Aku tidak mau menikah karena aku sangat menyayangi anakku, saking aku menyayanginya sampai sampai aku tidak mau dia lahir dan melihat dunia ini yang begitu kejam.
-Thales
Wow, you guest right👏
Itulah sebabnya peter parker memilih menjadi spiderman daripada menikahi marry jane..
Yang disebut pengetahuan hanyalah sekumpulan informasi yang saling mendukung,tidak ada orang yang benar-benar memiliki pengetahuan sejati.
~ Guru Nionara (31-01-2023) ~
Bukan gak mau berteman...tp susah nyari yg sefrekuensi. Sy hrs mencari yg sefrekuensi krn sy gak mau gagal dlm menjalin hubungan. Soal terlalu logis...ada beberapa gebetan yg sdh sy blokir krn dia bersikap abu2..sementara sy berfikirnya kalo A ya A kalo B ya B. Sedang perempuan tdk sepertu cara berfikirnya
Orang Jenius suka memikirkan hal baru dan permasalahan dalam waktu lama dan kadang sering kurang istirahat dan jarang berinteraksi dengan orang sekitarnya kecuali orang yg sepemikiran atau satu tujuan
Sama seperti perkataan Senku di Anime Dr Stone kalau percintaan itu adalah sesuatu yang tidak bisa dibuktikan secara ilmiah
Orang pinter cenderung jomblo, bukan klo kamu jomblo berarti km pinter
Hahaaa
Selsmat pada teman teman yg lulus bertahan flm percintaan atau rumah tangga, itu prestasi banget loh, karena kuat dalam menjaga komitmen, siap berkorban demi tujuan yg lebih besar
Tetapi jika kita pandang lebih ringan: berpasangan atau jumblo hanyalah sebuah pilihan dg segala konskuensinya masing masing
Iya betul .ini sudah terjawab kok.. akademis itu kompetensi, percintaan itu kompetensi.. sendiri sendiri, kalau mau sukses percintaan ya belajar
Akhirnya saya mendapatkan legitimasi saintis untuk hal ini ☺️
hahahahaha semoga deskripsinya dibaca
@@gurugembul udah itu mah saya baca pak guru 🤭
@@gurugembul haha deskripsinya sadis.. udah disanjung2 eh dihempas lg.🤭
@@gurugembul hahahaha
@@gurugembul Pak Gugem, tolong bahas khalifah-khalifah gay, Pak. Terimakasih,🙏🏻
hanya saja, agama mengajarkan untuk lebih baik diam atau berbicara yang bermanfaat. orang pandai memiliki waktu yang berfaidah. menurut saya, bahkan untuk mendengarkan orang ngobrol unfaedah, tetap harus ada tetapi dengan kadar yang secukupnya agar nggak toxic
Ada 1 ilmuwan modern yg tidak di sebut padahal menarik untuk dibahas. Yaitu Alan Turing. Kisah cinta nya yg gagal patut dibahas. Apa karna dia berhasil memecahkan kode enigma nazi. Tpi tidak bisa memecagkan kode wanita yg akhirnya dia menjadi gay
"menolak menjadi logis, menyalahkan orang lain itu menyenangkan dan menenangkan." hmmm ku kenal banyak org yg begitu.
Cerita yang menarik.
Namum, faktor ketertinggalan Indonesia karena terlalu suka dengan hibiuran sampah ketimbang edukasi.
Sukses selalu Pak, dalam mengedukasi masyarakat Indonesia yang telah dibutakan dengan oleh kebodohannya sendiri.
bnr banget kbnykn suka dongeng dan hura2 ketimbang eksperimen ilmiah
Gpp..yg penting bahagia !
Dri pada maju tpi rada stres
Esensi ny sama aja..pengen maju spy pencapaian kebahagiaan lebih mudah di peroleh...nyatanya semakin jauh dan sulit
@@citraputri3634 ya itulah bedanya yang bahagia riset vs bahagia dangdutan mgknya pasti cerai
@@citraputri3634 Indonesia negara. budak, kebahagian tidak ada artinya jika kita budak
secara IQ rata2 orang indonesia jg rendah (70-80).. IQ memang bukan penentu masa depan tp bisa jadi indikasi kecondongan membangun diri. IQ rendah mengindikasikan kemampuan seseorang memproses informasi, dibantu dg EQ yg baik bisa makin membantu memilah informasi baik dr media ataupun person (ga gampang dibodoh2i)
wah psych2go itu juga tempatku nonton, banyak ilmunya bagus"
Alhamdulillah saya sedang dalam tahap overthinking terhadap lingkungan yang kurang kondusif untuk berkeluarga, terutama memiliki keturunan dan mendidiknya sebagai sumber daya manusia yang unggul. Akhirnya saya putuskan untuk mengumpulkan terlebih dulu harta kekayaan sebanyak-banyaknya... wkwkw. Agar punya kekuatan, setidaknya, untuk sedikit2 membantu/mengalihkan perhatian obrolan remeh temeh yang kontra produktif dari para pengangguran dan tukang nguseup. Piduana pa Guru.
cakepp
Jadi, inti dari pembahasan ini. orang yang terkekang dengan cinta sesama makhluk dan tidak membuat diri menjadi lebih baik, dialah orang yang kurang beruntung, dan sudah dipastikan juga kalau dia bukan orang yang jenius atau semacamnya. Dan itu sudah pasti bukanlah hal yang harus di banggakan.
Sesungguhnya Kehidupan seorang pemuda Itu, Demi Allah harus di isi dengan Ilmu dan Taqwa. Kalau kedua perkara ini tidak dimiliki seorang Pemuda, gak ada artinya dia Punya Kehidupan.
- IB HRS
ib hrs ?
Imam besar Habib Rizik
Jaka sembung bawa golok, ...
Setelah menonton video ini, saya smakin yakin bahwa saya adalah org yg jenius. Terima kasih Kang
Karena pria jenius itu tidak menyukai drama percintaan, akan sangat melelahkan baginya yang bisa merusak suasana hati dimana hal tsb menyebabkan pria jenius tsb menjadi tidak produktif. Pria jenius cenderung lebih suka hubungan yang logis, no drama. Sementara jumlah wanita yang berpikir logis itu tidak banyak. Makanya pria jenius sulit menemukan pasangan yg tepat baginya.
Mempelajari manusia seperti mempelajari peluang dalam matematika, ciri tertentu akan berpeluang besar dampak tertentu pada hal tertentu.
Orang-orang di negara berkembang cenderung kebelet menikah tapi SDM nya buruk
Betul
Banyak anak, banyak otak, banyak generasi pekerja, banyak rejeki, PDB meningkat 👍👍👍
Banyak anak banyak saingan banyak masalah financial
Kalau ngomongin SDM mah merata ke semua lini ya, pemerintah pun harus terlibat
@@ariapinandita9240 jepang popilasi sedikit gdpnya kuat
karena kurang mau membuang waktu untuk hal yang tidak terlalu penting dalam hidup..sedangkan wanita cenderung mau di perjuangkan..
Contoh para jenius yang berhasil dalam percintaan bahkan menyatakan dirinya sebagai contoh yang baik bagi umat manusia adalah para Nabi, kejeniusan para Nabi itu tidak hanya di satu bidang, karena kejeniusan atau kita sederhanakan dengan "kecerdasan" sendiri bukan cuma tentang logika atau intelektual, tapi juga kecerdasan emosional (yang paling utama dari semua jenis kecerdasan menurut saya) dan juga tentang kecerdasan spritual, ketika logika kita mentok, maka otak mau tidak mau naik ke level yang lebih tinggi, kecerdasan spritual.
Para nabi kagak jenius kalee... Semua hasil jeripayah mereka karena mykjizat dari Alloh...
👍Setuju
@@TheNobitaloveshizuka kejeniusan adalah paket dari kenabian, kok bisa nabi jenius? Kejeniusan nabi adalah wajib untuk menunjang misi yang diamanatkan Tuhan, kalo kamu mempelajari kisah para Rasul, kamu bakal menemukan banyak hal/keputusan2 dimasa itu yang hanya bisa dilakukan oleh orang dengan kecerdasan yang tinggi atau kita sekarang bilang jenius
Perspektif km tentang "jenius"nya nabi itu ga nyambung sama jenius akademik yg lagi dibahas guru gembul bos... Loe salah kamar
@@budimulyadi6636 gak nyambung? Salah kamar? Gila sih sekumpulan orang Nol Attitude ternyata ngumpul dimari. Jenius adalah jenius, yang membedakannya cuma yang ini goblok dengan asmaranya, dan jenius yang lainnya berhasil. Orang yang berhasil dengan pasangannya, seperti jenius BJ Habibie, pasti memiliki kecerdasan emosional yang baik, sehinga menjadi kunci dia berhasil dengan pernikahannya meskipun seorang yang jenius, got it little boy?
Pak Guru, sepertinya penjelasan Guru di video ini tentang orang jenius cocok dan sangat sesuai dengan orang seperti saya.
Makasih pak guru gembul, saya bisa bikin alesan kenapa saya masih jomblo 🙏
Tapi percayalah, se "over thinking" apapun seorang jenius. Akan ada kalanya otaknya akan "overload", dan disitulah mereka akan berubah menjadi lebih melankolis.
Pak guru, tolong donk bahas tentang peran masing2 manusia, misal dalam skala kecil seperti circle pertemanan yg saling melengkapin satu sama lain, jadi ketika ada yg punya peran sama jadi salah satu harus ngalah, seperti nya menarik pak guru
Sepertinya lebih mudah menjelaskan konsep kerja kelompok
Dalam hidup kita harus fleksibel seperti buah catur, ada kalanya berperan sbg raja bisa juga berperan sbg pion
@@akunformalitas bener baraya, tapi ada hal yang membuat saya bingung, jikalau misalnya tiap peran itu kan ada juga yg seperti jadi org baik dan jahat dalam suatu circle jahat disini dalam arti baik ya seperti jahat disini dianggap terlalu frontal dan jujur tapi dianggap jahat sama anggota yg lain, maaf ya baraya agak belibet saya agak kesulitan mengkomunikasikan maksud saya 🙏
Secara psikologis, seks atau reproduksi adalah ekstase puncak dari motif biologis yang berhubungan dengan sistem biokimiawi yang dikendalikan oleh gen. Artinya: jika tujuan ekstase puncak itu belum atau tidak tercapai, maka individu tersebut secara psikologis (biologis) akan mengalihkan fokusnya untuk 'sementara' sebagai bagian dari insting demi mempertahankan eksistensi dan demi agar tidak menderita 'SAKAU'.
Pak guru bahas psikologinya Alfred Adler dong beserta kritik atas pemikiran beliau
Para orang jenius gagal dalam percintaan karena mereka lebih fokus pada ilmu pengetahuan sehingga sedikit sekali waktu untuk keluarga / sekedar untuk percintaan, sehingga pasangan mereka merasa diabaikan. Klw yang bucin terus melulu gagal mah karena faktor X 😂😂😂
Hampura Pak Guru Gembul saya periode ini selalu telat nonton uploadan Pak Guru Gembul, saya sibuk jualan cireng.....
Sehat dan berkah selalu buat Aku dan Pak Guru Gembul. Aamiin.....
Semangat, semoga usaha cirengnya semakin berkembang dan berkah 😁💪
Abdi hoyong Meseeerrr cirengna atuuh iihh ..
Analisis guru sangat tepat, memang lelaki yang cerdas cendrung gagal percintaan. Salam sehat guru
Pak Guru, interupsi dulu. Yang jenius/pintar kemungkinan besar jomblo tapi yang jomblo belum tentu jenius, pak Guru :P (bisa aja mager).
ia. padahal saya udah tulis d deskripsi tapi malah pada geer
@@gurugembul saya salah satu yang termasuk yg geer, tapi nyadar karena saya sebetulnya mager hahahahah
Mereka merasa kasihan karena saya belum menikah,saya pun merasa kasihan karena mendengar tentang kehidupan rumah tangga mereka yg seperti apa ( saya bukan org yg anti atau tidak mau menikah,tapi ya harus dengan org yg tepat saja) cuma gak mau ngulang kesalahan yg sama,pernah pacaran sekali,dan itu dengan org yg abusive,manipulatif,cukup lama terjebak,karena logikaku seketika menguap,semua yg dipakai adalah perasaan
Terjawab sudah kenapa selama ini Rocky gerung tidak menikah😂
Saya tidak pernah berpacaran,, saya sebenarnya tidak pernah melihat kegunaan hubungan romansa,, dan teman2 saya menganggap saya sebagai cewek yang aneh karena itu. Dan dosen saya bahkan mempertanyakan tentang hubungan percintaan saya 🤣
setiap kali saya melihat kakak saya punya pacar, saya melihat nya dengan aneh,, karena mereka merubah perilaku dan tindakan mereka 180° derajat ketika di hadapkan dengan pacarnya, yang membuat saya tidak bisa berkata2,, saya bertanya2 apa yg salah dengan otaknya. Kenapa bisa seperti itu,, Itu benar2 tidak masuk akal.
Saya hanya tidak mengerti
Jadi saya mencoba membaca novel atau film yang berbau romansa tapi malah membuat saya sakit kepala waktu membacanya, karena betapa tidak masuk akalnya itu.
Apalagi mereka yang pengen pdkt sama saya,, saya selalu melihat mereka seperti orang yang mencurigakan, memiliki motif tersembunyi Dan perlu di waspadai karena perilaku mereka seringkali aneh dimata saya. Perilaku mereka sangat berbeda dengan berteman seperti biasanya.
Menurut saya para akademis yang gagal dalam percintaan itu karena mereka mengharapkan percintaan yang emosional. Padahal hubungan suami-istri bukan semata2 percintaan yang gitu, tapi lebih banyak teamwork untuk kebutuhan & tujuan satu sama lain. Singkatnya, daripada menggunakan perasaan dalam memilih pasangan lebih baik utamakan logika dan ilmu. Daripada mencari tahu soal cewek dari pacaran / FWB / khotbah Alpha Male, mending cari di artikel2 ilmiah.
Orang2 terlalu meromantisasi sebuah hubungan padahal dalam kehidupan nyata lebih banyak yg bisa dilogikakan
Kok kek kontradiktif bgt si? Akademisi justru malah ngga mengedepankan emosional. Ngga salah baca bang?
gue pun dr lahir g pernah pacaran dan sampe udh berpikir klo berpasangan bukan sekedar cinta2 doang. awalnya gue pikir ga logis buat apa pacaran kalo gue bs apa2 sendiri, walau gue cewek, taunya bs membentuk teamwork dlm pernikahan untuk mencapai hal yg diingkan dengan saling membantu/support, baru ngeh hal itu d umur 25th dan bukan dr pengalaman pastinya wakakak
FWB itu apa sih..?
Justru biasanya para akademisi itu gak emosional, tapi logis. Mereka lebih mengedepankan Rasionalitas dari pada emosi mereka.
orang jenius yang baik hubungannya dgn sang pencipta, pasti hidupnya akan baik dan seimbang dalam segala aspek kehidupan.
Menarik p guru pembahasannya...
Memang masalah kesuksesan diri adalah cara yg terbaik untuk menunjukkan bahwa pilihan dia (wanita yg diincar) salah krn menolakku...
Namun ujung2nya...
Menurunkan (ego) standar kriteria pasangan hidup yg dicari adalah jalan keluar bagi org2 (yg merasa) jenius agar dia bisa dianggap sukses dalam hal percintaan hingga bisa menikah.
Hal ini menunjukkan bahwa cinta itu (yg berujung k pernikahan bukan yg seks bebas) memang masalah mau menerima kekurangan orang lain atau gak demi memiliki keturunan. Kok ujung2nya biar punya keturunan? Ya... Skrg sudah banyak yg memiliki konsep childfree dlm berhubungan resmi (menikah-suami n istri) apalagi yg non resmi (hub tanpa status).
Menurut saya menikah itu adalah:
1. Enak (proses) bikin anaknya tapi repot luar biasa (tanggung jawa) ketika punya anak nya. Makanya konsep childfree mungkin skrg mulai mewabah di Indonesia klo d luar negeri mah dah biasa.
2. Berbagi harta dg pasangan
3. Menjadi punya kelemahan karena orang2 yg (dianggap/merasa) jenius akan berpikir kalau sy sendiri sy bs mempertanggungjawabkan omongan, sikap, tingkah laku atau kualitas diri sendiri dg mudah akan tetapi ketika menikah maka sy jadi punya kelemahan karena istri/suami, anak dan mertua punya kekurangan yg tdk bisa dia jaga omongan, sikap, tingkah laku atau kualitas lainnya dg mudah.
Berdasarkan hal tersebut sy berkesimpulan bahwa jenius dlm berkeluarga juga ada dan harus diangkat karena menikah dan memiliki anak itu seperti membuat perusahaan dg banyak karyawan dimana kualitasnya perusahaan harus bagus beserta isi2nya (apalagi yg beristri lebih dari satu) karena kalau gaji kurang didemo istri, kalau jajan dan jalan2 kurang didemo anak2... Klo sudah g ketemu jalan keluar kedua pihak saling memPHKkan pihak lainnya. Istri akan memPHKkan (menceraikan) suami karena masalah nafkah yg kurang, Suami akan memPHKkan (menceraikan) istri karena servis yg kurang sdgkan tuntutan nafkah selalu meningkat tiap tahun dan anak akan kabur dari rumah atau mungkin menjadi org yg jenius tp sukses dlm pernikahan atau orang yg jenius tp menghindari menikah' krn contoh keluarganya bhw menikah itu banyak masalah, atau org yg bermasalah mis. terjerat narkoba, dsb.
Oleh karena itu manusia diberi hati karena kalau mengandalkan pikiran (logika) saja maka tak ada yg namanya cinta dan rasa dalam berbagai hal terutama dalam bidang seni.
#NgiringNgacapruk :D
Assalamualaikum terimakasih pak guru gembul,, saya mau menikah secepatnya
,,saya sudah 36 tahun belum menikah
Paadahal untuk kebutuhan sehari hari sudah tidak bingung
Bahkan setiap hari banyak orang datang kerumah saya
Jangan mendiangnosa diri sendiri. Jangan sampai merasa jenius hanya karena jomblo karena ditolak terus dan tidak punya teman. Coba check dulu pencapaiannya dan samakan dengan pencapaian orang jenius.
Pencapaian apa dlu ni..
Klau ukurannya materi mahh ga bsa juga..
Di luar sana bnyak org jenius cuma main dikamar doang, minum coke..gada penghasilan..cma buat senang senang didunia maya..
Contoh tmn saya jg, hidup op warnet, makan pas pasan,, tp saat genting, jebol rekening org 5jt..dan itu saaaaaangaaattt jarang dbuatnya. Klau bkn krn urusan lapar.
Hahaha, bisa aja guyonannya guru gembul.
Pak guru, request bahas Raja Heraclius yg punya lukisan 14 nabi. Terima kasih.
Terlalu interest dengan semua ilmu, semua bidang dipahami, otak terlalu penuh dengan informasi. Tiada habisnya memikirkan segala hal. Terkecuali satu, sosialisasi. Itu sesuatu yang tidak terlalu menarik dan penting. Tidak tau cara berhenti dari keadaan ini.
Hampir 2 th jadi muridnya GuGel, ini adlh background video yg paling saya suka.
Alasannya
Sebagian text hilang weee😝
Kapan negara kita maju pak guru
Orang jenius kalah dengan pengusaha
Bisa buat tv malah di..,.
Bisa menemukan ini itu malah di ...,
Luar biasa
Banyak orang yg kagum ama kejeniusan pak habibie, yang banyak orang hal kurang related orang jenius hanya suka dgn orang jenius lainnya.
Birds of a feather flock together(Burung sejenis terbang bersama).
Besar kemungkinan bu ainun juga jenius tp bu ainun mengalah dan memprioritaskan suaminya dibanding tujuan awalnya.
Ga mungkin orang jenius bisa nikah ama orang biasa, karna frekuensi otaknya udah pasti beda. Kalo kemampuan otak mereka berbeda jauh, maka *mustahil* buat mereka bisa bersama.
Logis dong, lah wong kita yg orang biasa aja stres kalo ngobrol ama orang tolol. Apalagi orang jenius disuruh nikah dan bertahan ama orang kek mereka. Ga bunuh diri aja udah bagus😂
hahahahah
Pak guru, request konten ttg ego sbg manusia beragama Pak. merasa aman dr siksa akhirat hanya mengandalkan ibadah, tp tdk menjaga lidahnya sehingga stiap hal yg diucapkan selalu buruk, sperti pamer ilmu, menghakimi org lain, pamer "label" religius dsb
Alhamdulilah saya umuat islam, umat islam memiliki banyak rolmodel yang sangat cerdas sekaligus berhasil dalam berumah tangga contohnya sayidina ali bin abi tholib dan para imam mahzab 🙏
yaa sebenarnya pengen ngejomblo seumur hidup karena banyak trauma yang terjadi dalam percintaan, namun terpatahkan oleh diri sendiri, pengen punya keturunan, pengen punya nazab yang akan nerusin ilmu yang pernah aku pelajari dan mengembangkan nya.