Sebagai lulusan Universitas Ciputra 2019, dan sekarang mengajar di UC, kami diajarkan software 3Ds Max dan AutoCAD selama 1 semester. Tapi setelah itu kebanyakan mahasiswa beralih menggunakan Sketchup dan AutoCAD sampai lulus. Susah beralih ke BIM karena rata rata kami bergantung sama 3dwarehouse hahaha
Bener kata mba.. kelebihan skp itu kita bisa lebih explore konsep ato desain. Sedangkan archicad lebih dipersiapkan utk gambar kerja. Klo sy sbgai arsitek sih sketchup. Klo nanti buat gbr kerja biasanya di oper ke drafter😂😂
bagus bgt sharing kali ini, saya juga awalnya pakai sketchup tapi pindah ke archicad sejak archicad 12, sebenarnya keduanya adalah aplikasi berbeda, sketchup lebih ke modeling 3d umum, sedangkan aplikasi BIM fungsinya sesuai namanya,
Saya tdk punya background teknis arsitektur tapi saya sdh menggunakan archicad sejak versi 8 (sekitar tahun 2003). Yaaa cuma sebatas senang ngoprek aja... Tapi hasil dr oprek itu saya sempat membangun 1 rumah di Jl. Tubagus Ismail, Bdg hehehehe Menurut saya, kolaborasi antara archicad & sketchup udah paling enak... bikin gambar/desain cepat di archicad (sampai 3D) lalu 3D di export ke sketchup untuk detailing. Sayangnya saya blm pernah ngoprek sketchup. Pakai sketchup baru sebatas lihat tampilan/explore 3D aja. Mas Iban mungkin perlu coba juga lakukan proses gambar desain sampai 3D di archicad lalu untuk detail (profil, ceiling, roof dll) dilakukan di sketchup. Oh satu lagi, archicad punya fungsi export/import format skp... silakan di explore mas
Archicad sebenarnya software BIM, jadi tidak cocok dibandingkan dengan Sketchup. Konsep desain juga beda, dimana Archicad kita langsung bergerak secara global, dari 3D bisa menjadi 2D langsung lengkap dengan Denah Tampak dan Potongan, tanpa plug in tambahan lagi. Masalah kompatibilitas antara Archicad dan Revit cukup ok, dimana Archicad bisa menerima file IFC dari Revit, lengkap dengan Stories juga, termasuk section, elevation sekaligus. Sketchup cocok untuk modelling dasar desain, ok, selanjutnya akan kembali ke archicad, autocad dsbnya yg sesuai dengan penguasaan sang drafter.
Kebanyakkan untuk tampilan (SKIn) nya lebih enak sketchup, tapi recomended efisiensi kinerja antara 2D dengan 3D (Antara tampilan gambar 3D dengan gambar kerja 2D) gampangnya pakai AUTODESK Revit diapaian aja gambarnya 2D nya kayak Autocad (Gambar Denah, POtongan, Detail Prinsip dll) 3D ny hampir sama dengan Sketchup.. dan tak kalah pentinganya di revit sudah disediakan automatis schedule (backup Volume) untuk Estimator..
bang, keren banget nih sesi shering seasson gini. next kalau bisa open quesion dulu bang, "topiknya ttg archi vs skp", jadi hasil pertanyaannya di rekap dan di tanyain ke narsum, hm "misal dari a "lalalalala" terus di jawab dah tu sama si narsum. pasti kaya info banget sih, soalnya dari banyak kepala "yang kadang kita tuh nggak kepikir gitu" hahaha monggo dipertimbangin
ArchiCAD itu mudah dipelajari, susah dikuasai. Karena fiturnya itu banyak banget dan harus digali lebih dalam lagi. Untuk detail, archiCAD 19 ke atas sudah lebih fleksibel dan lengkap. Kekurangannya file jadi gede banget, dan kalau pakai PC kentang udah pasti lemot dan gampang crash
Saya tidak punya background soal Design Arsitektur, tapi saya cuma suka ngoprek segala macam software karena iri melihat orang yang bisa membuat Design. Hanya saja hati memang terpaut sama Archicad dibanding Sketchup, karena di Archicad sudah dilengkapi Render Engine itu awal yang membuat saya tertarik sama Archicad. Awal saya kenal Archicad dimulai dari Archicad 8 di tahun 2011 dan akhirnya saya ikuti Upgrade Archicad setiap tahunnya dan sekarang saya menggunakan Archicad 26 yang mana memiliki fitur yang lebih lengkap di banding yang laen. Archicad sekarang sudah di lengkapi fitur untuk pembebanan dan mungkin mbak Jojo sudah tau soal itu. Dichannel saya semua menggunakan Archicad dan pasti masih banyak kekurangannya. Jika mbak Jojo atau Mas Iban ga keberatan mungkin bisa kasih saran supaya bisa menjadi lebih baek lagi
Terus terang, baru liat video YT Indo yg ngomongon ArchiCAD vs SketchUp, karena berdasarkan pribadi, ArchiCAD sepertinya jarang pemakainya di Indonesia ketika baru pertama kali belajar sekitar tahun 2009. Di kampus pun satu angkatan gak ada yang familiar dengan ArchiCAD. SketchUp lah yang terkenal pada masa itu.. Tapi Sy merasa kalo SketchUp tidak begitu efisien untuk Sy yang man-one-show untuk pekerjaan2 Sy di interior design & build, padahal Sy lulusan Teknik Sipil.. Saat ini Sy msh pakai Archicad 19, karena laptop Sy tidak kuat untuk diatas itu. Tapi memang Sy akui kalau ArchoCAD itu sangat dalam penggunaannya. Tiap tahun selalu ada update atau inovasi yang memudahkan penggunaannya. Tapi memang, di satu sisi pun sepertinya SketchUp sangat efisien untuk kasus2 tertentu. Dan SketchUp emang istimewa di free-hand styler dan 3D warehousenya.. Sepakat sih sama Mbak Jojo, semakin semangat untuk makin mendalami ArchiCAD.. Tapi ya tidak membuka hati juga untuk mencoba yang lain, seperti Revit. Sepertinya menarik..
Dulu mau pilih arsicad revit bingung yang mana, akhirnya pake revit. Untuk gambar interior sih masih enakan pake skp ya, apa lagi sekarang ada plugin soma.
Mantap, kemarin smpat ikut ig livenya mbak josephin sama mbak yg dri MIT syg banget jaringan kurang bagus, klw aku angkatan 2011 lulusnya 2016, masa kuliahnya 4,6 tahun... pengalaman kerja aku 2016 desain kawasan 2017-2018 lebih k pmberdayaan & bbrapa project gedung & kawasan 2019 pengawasan 2020 gedung 2021- 2022 kerjanya jalan & jembatan 😂😂😂 kerjaan sipil jdi pake civil 3D
Bang iban mau tanya, apakah perlu belajar archicad lagi sedangkan sewaktu kuliah sudah terbiasa dan diajarkan memakai autocad dan skp karena saat ini ketika ingin melamar pekerjaan sering ditemui kualifikasi bisa menggunakan archicad?, kalo boleh minta sarannya bang apakah harus belajar archicad untuk memenuhi kualifikasi atau mencari lowongan dengan kualifikasi yang bisa di penuhi?. Thanks bang sukses terus👍👍👍
archicad, skp, hantu belau, dkk hanya pengganti meja gambar, pensil dan penggaris. intinya tetep kompetensi masing2 individu dalam analisa masalah, problem solving, pengalaman, dan kreatifitas. kalo software, belajar 2 minggu juga uda bisa apalagi kalo ada mentor di lingkup kerja.. mengenai lowongan kerja, hanya anda sendiri yg bisa menjawab. mau cari duit? atau mau cari ilmu.
Perlu banget mba, berdasarkan pengalaman... Bisa menggunakan Autocad dan archicad itu bagus. Biasanya keduanya selalu ada di kualifikasi melamar kerja. Menurut sy , bisa autocad itu biasa... Tapi klo bisa archicad juga, itu luar biasa
bang, coba buat video kelebihan revit sama archicad dong, ini mau hijrah dari autocad, cuma masih bingung mau ngambil yang mana,soalnya blm pernah nyoba semua
secara kemudahan mempelajarinya, lebih mudah archicad dibandingkan revit menurut pengalaman saya pribadi. archicad terasa lebih leluasa ketika mendesain
Kalau aku cukup gunakan cukup sketchup untuk gambar kerjanya baik denah, potongan, detail pondasi, exterior dan interiornya dan animasinya.. silahkan lihat hasilnya di link ini..ua-cam.com/play/UUhEYEav9H13WuRXdyOs8EGA.html
sebenernya workflow sketchup itu bisa dibuat kyk archicad, kuncinya di template. dan mayoritas user sketchup ini nggak gunain fitur custom standardized template ini, langsung main model2 aja. jelas harus kerja 2x waktu buat gambar kerja. bukan salah program nya, tapi salah user nya. itulah pentingnya pilih tempat training yg benar.
Yg paling ngak aq suka dari sketchup itu ngak bisa dibikin as to as, jadi aq kalo mau ngedesain bangunan harus pake archicad tapi kalo interior baru aq export ke sketchup, kalo archicad ada fitur kek sketchup buat detailing interior dah gue tingalin sketchup 😂.
mau tanya, emang di kantor2 arsitek yang ngerjain gambar kerja arsitek ya? bukan drafter? dari obrolan yg aku tangkep kayak arsitek ngerjain sampe detail gambar kerja, sedangkan aku magang kemarin ya arsitek hanya di tahap desain aja trus gamkernya di lempar ke drafter. mohon info kaka2 makasih
Admin Klass : 0819106524403
Instagram : @klass.academy
Website : www.belajardiklass.com
Ini kelas apa bang
Sebagai lulusan Universitas Ciputra 2019, dan sekarang mengajar di UC, kami diajarkan software 3Ds Max dan AutoCAD selama 1 semester. Tapi setelah itu kebanyakan mahasiswa beralih menggunakan Sketchup dan AutoCAD sampai lulus. Susah beralih ke BIM karena rata rata kami bergantung sama 3dwarehouse hahaha
bisa bang dari 3dwh ke archicad
Bener kata mba.. kelebihan skp itu kita bisa lebih explore konsep ato desain. Sedangkan archicad lebih dipersiapkan utk gambar kerja. Klo sy sbgai arsitek sih sketchup. Klo nanti buat gbr kerja biasanya di oper ke drafter😂😂
bagus bgt sharing kali ini, saya juga awalnya pakai sketchup tapi pindah ke archicad sejak archicad 12, sebenarnya keduanya adalah aplikasi berbeda, sketchup lebih ke modeling 3d umum, sedangkan aplikasi BIM fungsinya sesuai namanya,
Saya tdk punya background teknis arsitektur tapi saya sdh menggunakan archicad sejak versi 8 (sekitar tahun 2003). Yaaa cuma sebatas senang ngoprek aja... Tapi hasil dr oprek itu saya sempat membangun 1 rumah di Jl. Tubagus Ismail, Bdg hehehehe
Menurut saya, kolaborasi antara archicad & sketchup udah paling enak... bikin gambar/desain cepat di archicad (sampai 3D) lalu 3D di export ke sketchup untuk detailing. Sayangnya saya blm pernah ngoprek sketchup. Pakai sketchup baru sebatas lihat tampilan/explore 3D aja. Mas Iban mungkin perlu coba juga lakukan proses gambar desain sampai 3D di archicad lalu untuk detail (profil, ceiling, roof dll) dilakukan di sketchup.
Oh satu lagi, archicad punya fungsi export/import format skp... silakan di explore mas
PRETT
Archicad sebenarnya software BIM, jadi tidak cocok dibandingkan dengan Sketchup.
Konsep desain juga beda, dimana Archicad kita langsung bergerak secara global, dari 3D bisa menjadi 2D langsung lengkap dengan Denah Tampak dan Potongan, tanpa plug in tambahan lagi. Masalah kompatibilitas antara Archicad dan Revit cukup ok, dimana Archicad bisa menerima file IFC dari Revit, lengkap dengan Stories juga, termasuk section, elevation sekaligus.
Sketchup cocok untuk modelling dasar desain, ok, selanjutnya akan kembali ke archicad, autocad dsbnya yg sesuai dengan penguasaan sang drafter.
Setuju, ini dia komentar yang saya cari-cari 😆
Yups, bahkan Archicad bisa kawin sama Tekla
You bisa kawin lagi sama eptar wkw
Seru nih pembahasan topiknya, nice konten ko
Kebanyakkan untuk tampilan (SKIn) nya lebih enak sketchup, tapi recomended efisiensi kinerja antara 2D dengan 3D (Antara tampilan gambar 3D dengan gambar kerja 2D) gampangnya pakai AUTODESK Revit diapaian aja gambarnya 2D nya kayak Autocad (Gambar Denah, POtongan, Detail Prinsip dll) 3D ny hampir sama dengan Sketchup.. dan tak kalah pentinganya di revit sudah disediakan automatis schedule (backup Volume) untuk Estimator..
bang, keren banget nih sesi shering seasson gini.
next kalau bisa open quesion dulu bang, "topiknya ttg archi vs skp", jadi hasil pertanyaannya di rekap dan di tanyain ke narsum, hm "misal dari a "lalalalala" terus di jawab dah tu sama si narsum. pasti kaya info banget sih, soalnya dari banyak kepala "yang kadang kita tuh nggak kepikir gitu" hahaha
monggo dipertimbangin
archicad lebih detail bt struktur, lebih efisien waktu, hitung rab jg lebih cepet.. biasa pake archicad export sketchup render ke lumion.
mantap, lanjutin konten" kek gini lagiii
Menarik sih ini topic nya. Serasa jaid ingat pas awal2 kerja 😁
UHUYYY! mantaaap gengs!
mancing mania...
ArchiCAD itu mudah dipelajari, susah dikuasai. Karena fiturnya itu banyak banget dan harus digali lebih dalam lagi. Untuk detail, archiCAD 19 ke atas sudah lebih fleksibel dan lengkap. Kekurangannya file jadi gede banget, dan kalau pakai PC kentang udah pasti lemot dan gampang crash
Saya tidak punya background soal Design Arsitektur, tapi saya cuma suka ngoprek segala macam software karena iri melihat orang yang bisa membuat Design. Hanya saja hati memang terpaut sama Archicad dibanding Sketchup, karena di Archicad sudah dilengkapi Render Engine itu awal yang membuat saya tertarik sama Archicad. Awal saya kenal Archicad dimulai dari Archicad 8 di tahun 2011 dan akhirnya saya ikuti Upgrade Archicad setiap tahunnya dan sekarang saya menggunakan Archicad 26 yang mana memiliki fitur yang lebih lengkap di banding yang laen. Archicad sekarang sudah di lengkapi fitur untuk pembebanan dan mungkin mbak Jojo sudah tau soal itu. Dichannel saya semua menggunakan Archicad dan pasti masih banyak kekurangannya. Jika mbak Jojo atau Mas Iban ga keberatan mungkin bisa kasih saran supaya bisa menjadi lebih baek lagi
Terus terang, baru liat video YT Indo yg ngomongon ArchiCAD vs SketchUp, karena berdasarkan pribadi, ArchiCAD sepertinya jarang pemakainya di Indonesia ketika baru pertama kali belajar sekitar tahun 2009. Di kampus pun satu angkatan gak ada yang familiar dengan ArchiCAD. SketchUp lah yang terkenal pada masa itu..
Tapi Sy merasa kalo SketchUp tidak begitu efisien untuk Sy yang man-one-show untuk pekerjaan2 Sy di interior design & build, padahal Sy lulusan Teknik Sipil..
Saat ini Sy msh pakai Archicad 19, karena laptop Sy tidak kuat untuk diatas itu. Tapi memang Sy akui kalau ArchoCAD itu sangat dalam penggunaannya. Tiap tahun selalu ada update atau inovasi yang memudahkan penggunaannya. Tapi memang, di satu sisi pun sepertinya SketchUp sangat efisien untuk kasus2 tertentu. Dan SketchUp emang istimewa di free-hand styler dan 3D warehousenya..
Sepakat sih sama Mbak Jojo, semakin semangat untuk makin mendalami ArchiCAD..
Tapi ya tidak membuka hati juga untuk mencoba yang lain, seperti Revit. Sepertinya menarik..
🔥
keren bang kontennya! lanjutkan
sebenernya untuk archi cad sama sketch up tergantung dari level bangunan yg dibuat gak si? maksudnya entah lebih ke interior mending sketchu0
pepet terus bang iban wkkww. ditunggu undanganya
Dulu mau pilih arsicad revit bingung yang mana, akhirnya pake revit.
Untuk gambar interior sih masih enakan pake skp ya, apa lagi sekarang ada plugin soma.
ini yg saya rasakah hahahaha 22:06
salam pengguna Archicad 09
WKwkwkwkwk baru berapa detik nonton udah ngakak, untung ga ada suara burung gagak whaaaay nya
Lokasi Starbuck Bez Plaza yah bang? Itu proyek di kantor kontraktor sya sblm nya😃 btw aplikasi Archicad jarang digunakan di kantor2 jakarta
Di tahun 2002 klo ga salah ingat mahasiswa arsitektur UNPAR promosiin software vector work..
dari sketchup untuk buat gambar kerja kan sudah ada Layout, klo itu di pakai sketchup juga presisi kok
Cantik euy
obrolan kren..
MANTAPPPP
Mantapp. Makasih kakak2
Ayo segame
Great video :)
Owner nya datang 😃
Bang solusi biar tetap bisa pake arshicad original, tanpa harus bayar 80jt, soalnya kalo pake bajakan takut gak halal hasilnya
Mantap, kemarin smpat ikut ig livenya mbak josephin sama mbak yg dri MIT syg banget jaringan kurang bagus, klw aku angkatan 2011 lulusnya 2016, masa kuliahnya 4,6 tahun... pengalaman kerja aku
2016 desain kawasan
2017-2018 lebih k pmberdayaan & bbrapa project gedung & kawasan
2019 pengawasan
2020 gedung
2021- 2022 kerjanya jalan & jembatan 😂😂😂 kerjaan sipil jdi pake civil 3D
Pretttttt , gak kepake broo , lu masih NOL , mending jual gorengan saja jauh lebih pasti dan halal ,........AAAAAAAAAHAHAHAAAA
@@ndarsingkong5199 anak miskin
@@ndarsingkong5199 biadap gak punya pendidikan
@@ndarsingkong5199 pake akun fake, kerjaan hanya coli dalam kamar
@@ndarsingkong5199 pake akun fake, mukalu pasti kek palkon, kerjaan hanya coli aja lu dkamar
mantep bang
Seneng banget kalau ada pembahasan ARCHICAD 🔥🔥🔥🔥
anak itenas ngab?"
@@muhammadrifadz11 enggak mas, saya dari UNISNU Jepara
@@muhammadrifadz11 nongol ae lu ngab tim archicad ye ngab WKWKKW
Mending belajar Autocad ap archicad om
Archicad paling Top menurutku 😍
👍
ITENAS juga pake Archicad bang :D
Bang iban mau tanya, apakah perlu belajar archicad lagi sedangkan sewaktu kuliah sudah terbiasa dan diajarkan memakai autocad dan skp karena saat ini ketika ingin melamar pekerjaan sering ditemui kualifikasi bisa menggunakan archicad?, kalo boleh minta sarannya bang apakah harus belajar archicad untuk memenuhi kualifikasi atau mencari lowongan dengan kualifikasi yang bisa di penuhi?. Thanks bang sukses terus👍👍👍
archicad, skp, hantu belau, dkk hanya pengganti meja gambar, pensil dan penggaris. intinya tetep kompetensi masing2 individu dalam analisa masalah, problem solving, pengalaman, dan kreatifitas. kalo software, belajar 2 minggu juga uda bisa apalagi kalo ada mentor di lingkup kerja.. mengenai lowongan kerja, hanya anda sendiri yg bisa menjawab. mau cari duit? atau mau cari ilmu.
Perlu banget mba, berdasarkan pengalaman... Bisa menggunakan Autocad dan archicad itu bagus. Biasanya keduanya selalu ada di kualifikasi melamar kerja. Menurut sy , bisa autocad itu biasa... Tapi klo bisa archicad juga, itu luar biasa
Pasukan Sketchup kumpul sini...
dari V8 sampe sekarang masih ARCHICAD :)
archicad enak sih dipake buat gamker bangunan lgsg satset tp buat gambar interior enak skp dibanding archi yg harus ngotak ngatiknya lumayan ribet
PRETT
@@ndarsingkong5199 dih knp dah
SKP layout hadir
bang, coba buat video kelebihan revit sama archicad dong, ini mau hijrah dari autocad, cuma masih bingung mau ngambil yang mana,soalnya blm pernah nyoba semua
secara kemudahan mempelajarinya, lebih mudah archicad dibandingkan revit menurut pengalaman saya pribadi. archicad terasa lebih leluasa ketika mendesain
Kalo anak arsitek pasti pilih ArchiCAd...
nahhhh ini nii, bang apa udah dapet video perbandingan archicad dngn revit kah?
kalo ada, mau linknya dong, makasii
udah cobain pake sketchup layout blm mas, bisa buat gambar kerja DED
Hah serius bisa ded?
Kalau aku cukup gunakan cukup sketchup untuk gambar kerjanya baik denah, potongan, detail pondasi, exterior dan interiornya dan animasinya.. silahkan lihat hasilnya di link ini..ua-cam.com/play/UUhEYEav9H13WuRXdyOs8EGA.html
Export sketchup ke dwg gak presisi?...brrti modeling sketchupnya yg gak presisi bro😅😅😅
Archicad bisa di mac, revit ngga..
bang kasih tau cara mencegah masalah bug splat sketchup, thanks
sebenernya workflow sketchup itu bisa dibuat kyk archicad, kuncinya di template. dan mayoritas user sketchup ini nggak gunain fitur custom standardized template ini, langsung main model2 aja. jelas harus kerja 2x waktu buat gambar kerja. bukan salah program nya, tapi salah user nya. itulah pentingnya pilih tempat training yg benar.
Workflow pake apa? Skp layout?, lemot parah
@@-no-ch6226 betul wkwkwkke
Leslesan nya KUnKun :D
Loh ini pembicaraan sketchup & autocad, memangnya gak pakai sketchup layout kah??
potongan rambutnya terlihat lebih fresh bro
si josephine malah bawah di potong habis bro ,gundul
pepet terus bang, sblm sadar..
cocok lu bang dgn mba jojo asikkkk
Harga archicad klo dbanding skp jelas lbh mahal archicad lbh memudahkan lbh mahal.
Harusnya archicad Vs revit.
Sketchup vs 3ds smax
Corona vs vray
Ensvape vs lumion vs d5 render
dan saya menguasai keduanya😂
Saya bikin 3d pake autocad bang, kira kira archicad itu sama kaya autocad ga sih?
3d autocad itu statis. Kalau ada revisi maka 2d juga harus rev manual. Bila Archicad atau revit , jika ada editing maka 3d atau 2d ikut berubah
Mnrt gw Autocad software out of date 😆
Itenice juga ARCHICAD :(
Reviters nyimak
abangnya sketchup jadul kali blm ada layout blm ada layer/tag
Menurut abang cakep ga cewenya?
Sketchup mempunyai Layout untuk memproduksi gambar kerja. Menurut saya ga perlu sampe eksport ke dwg. Jangan2 ga pernah pake Send to layout ya?
keyword : nick sonder "googling
team archicad banh ☝😅
Ko Iban, les archicadnya yang ngajar angkatan 2007? 😅
💯 😂
Kalo buat modeling skp😅kalo desain bim revit😅enakan skp puspul doang😅
dari sorot matanya dia suka sama kamu bang
sa Ae :V
wkwk
Dari sorot matamu km suka sama dia bang
@@Ibannn ceilah mau ketemu cewe cakep baru ke barber. Ktmu tukang rambut berantakan wkwkwkkwe
Yg paling ngak aq suka dari sketchup itu ngak bisa dibikin as to as, jadi aq kalo mau ngedesain bangunan harus pake archicad tapi kalo interior baru aq export ke sketchup, kalo archicad ada fitur kek sketchup buat detailing interior dah gue tingalin sketchup 😂.
Lu aja yg kaga tau mekanismenya cuk
fitur kayak apa itu om, mungkin bisa lebih spesifik
Archicad bisa banget tu buat detailling interior
Jgn bertengkar ges, ini channel pendidikan
Archicad itu apa ya? 😂
Sketchup VS ArchiCAD ibarat kendaraan manual VS Matic gak sih
Manual yang mana
Matic yang mana
mau tanya, emang di kantor2 arsitek yang ngerjain gambar kerja arsitek ya? bukan drafter? dari obrolan yg aku tangkep kayak arsitek ngerjain sampe detail gambar kerja, sedangkan aku magang kemarin ya arsitek hanya di tahap desain aja trus gamkernya di lempar ke drafter. mohon info kaka2 makasih
Banyak arsitek juga jadi drafter, pelaksana, logistik, SM & PM sekaligus... Tidak semua arsitek "bernasib baik".
Kebetulan saya tim Rhino3d
Mau les rhino3d dmana ya bang?
spill kantor archicad dong
Nitip sandal
kantor apa ni mas? tempat les nya? apa headquarter nya?
@@widigdyakretajaya headquarter mas
@@zuharahmadz2729 Hungaria mas
pepet terus bangg
kiw
Lha kok mirip Maudy Ayunda
Mau diayun nda
wkwkwkkwwkk bengek
Modus...
if the video isn't in English, don't put the title in English
heleh bacotan doang ,lu berdua TERTOLONG ORANG TUA , dah gitu saja simple
lah malah marah kocak lu