Sejak SMP saya udah sering nonton film G30SPKI ini, tapi baru sempet nonton sampe abis 4,5 jam filmnya pas SMA kelas 2. Masih inget pas itu nonton di TV One dari jam 9 sampe setengah 3 pagi, lumayan lama karena kena iklan.
Gw baru ngeh kalau sebenarnya G 30 S ini lebih diinginkan seperti film-film sebelum era 60an yaitu film kolosal dengan overture. Makannya artistik a la Ben Hur atau Gone With the Wind sangat terasa di awal-awal film. Arifin C Noer memang cerdas pada sisi ini :)
Ini karya film paling hebat dan fenomenal diantara karya² film di Indonesia. Arifin C Noer sang sutradara sangat detail dlm membuat film ini. Mulai dari karakter tokoh yg mirip dg tokoh sebenarnya, property, background, dan angle kamera yg pas. Beda dg karya² film (perjuangan) saat ini yg terkadang menggambarkan masa lalu tapi background film masih terkesan gambaran saat ini.
Anak 80an pasti hafal film ini, saya nonton dgn pelajar2 lainnya di bioskop yg waktu itu dikerjasamakan dengan sekolah-sekolah....sampai sekarang pun saya masih ingat plot2 nya
Jangan salah kan Soeharto beliau mempunyai banyak jasa di Indonesia jasanya Soeharto korupsi 400t, Jual Freeport emas di papua di keruk habis sama Amerika, Umat Islam dibantai di tanjung Priok dan menculik para kyai dibanyuwangi, rakyat papua di bantai karna melindungi freeport, dan di sogok sama Amerika ratusan juta USD buat membantai rakyat Timor timur, seorang Diktator otoriter, banyak melakukan pembantaian dan pembunuhan, bonekanya Amerika untuk melengserkan Soekarno saat perang dingin, mencabut jabatan dan hak politik jendral Hoegeng polisi yang jujur membasmi koruptor dan tegas terhadap pejabat2 orba, bertanggung jawab atas pembantaian, memperkosa, dan penyiksaan 3juta orang aktivis dan rakyat biasa... Mantap
film yang masuk daftar favoritku nomer 1, terlepas dari sebutan "propaganda" film ini emang art banget, pengambilan gambar, akting pemain, skrip, dan scoringnya buat seakan akan ini bukan film, tapi kejadian nyata yang direkam langsung
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman
sy sdh nonton film ini puluhan kali tanpa cut, dan sy sdh pelajari ttg G30S selama 30 tahun dari jumpa pelaku sejarah, keluarga korban, keluarga PKi bahkan tokoh PKI, dari buku² kacamata TNI, pemerintah, komunis, serta sejarah² dengan dokumen² yg berkaitan.. kesimpulannya film tsb 90% benar, 10%nya ada bbrapa yg tdk sesuai tp tdk mengurangi kebenaran saat itu. jadii.. yg bilang film ini tidak benar, pelajari lagi sejarah ini paling tdk puluhan tahun, dan jangan subjektif memahami sesuatu.
Waktu SD pernah nonton bareng film ini di sekolah. Inget scene terakhir waktu jenazah di angkat. Kalo gak salah itu nonton film bareng diadakan karena rikues dari semua murid karena gak ada yang pernah nonton babak keduanya jaman waktu masih disiarin di TV. Jadinya tanggal 30 September sekitar 2001/2002/2003an (lupa) seharian gak ada kelas cuma ada TV kecil di aula yang siapa yang mau nonton bisa nonton. Tapi tetep aja setelah para jendral dibunuh banyak yg ngacir. Akhirnya beberapa tahun kemudian di rekues lagi pas SMP karena waktu SD banyak yg gak nonton itu film. Jadi nonton lagi tapi diruang AVI dan sekarang per kelas nonton filmnya full bergiliran. Banyak bercandaan yg waktu Sukarno sakit, Jendral dibunuh, sama pas Suharto jadi superhero. Filmnya jadi agak lucu waktu adegan penyiksaan tapi ya itulah murid-murid Indonesia milenial yg udah nontonin film ini berkali-kali dan udah kebal dg adegan-adegan sadis. Pernah juga nonton film kerusuhan di Maluku atau apa gitu di tahun yg sama. Sama aja kita semua pada bercanda waktu lihat adegan kayak anak perempuan yg baru dipenggal (dan ini bukan film fiksi tapi real). Habis itu guru PPKn kita kayak "saya sedih dengan kalian yg tidak bisa menghayati kejadian-kejadian gini." Tapi mau gimana ya... Dari eSDe dari udah nonton film pembunuhan G30S kayak gitu ya jadi desensitized. Barulah pas gede pada ngerti kalo kasus kayak begini itu mengerikan
Mira juga suka nonton film'G 30 S PKI"Malah Mira nonton film g 30 s pki ini, Wktu jamannya Mira masih kelas 6 sd sampai kelas 1 smp,Mira dulu pernah nonton film g 30 s pki ini mulai jam 7 mlm sampai jam 1 pg hari,Karena film g 30 s pki ini filmnya menegangkan banget👍😉
Gw setuju banget sama pesan diakhir. daripada dendam dengan orang yang telah menjajah kita, lebih baik kita meminta mereka mengajarkan kita sebagai balas budi. Biar nanti tragedi di masa lalu tak terulang kembali
@@arief.hmz56 Kadang sejarah juga dipelintir dan dimodifikasi dan di-cherry pick Pattimura = Ahmad Lusy sama Black Samurai aja udah lawak banget kedengarannya
kambing meminta serigala untuk mendidik kambing sebagai balas budi karena telah lama memangsa kaum kambing, setelah bonyok gak karuan kambing gak boleh dendam karena gak berlandaskan hukum, malah diajari sekolah...wkwkwkwkwkwkwk...logika nya jungkir balik koprol kayang
@@MsRickybalboa segala sesuatu ada harganya bro. Kalo memang pengen enggak di incer serigala, pilihannya antara berkamuflase menjadi serigala, berubah menjadi serigala atau menjadi pemangsa serigala
Waktu kecil, nonton film ini cuma tau bagian jendralnya dibunuh aja dan ngertinya semua anggota PKI itu jahat, gak ngerti cerita full nya dan malas nontonnya, karna waktu kecil buat nonton full film ini kepanjangan. Tp pas udah gede, ternyata film dokumenter sejarah kita ini sangat menarik, warga negara yg sebetulnya punya jiwa patriotisme justru disalahgunakan dan dimanfaatkan oleh pihak2 PKI yg ingin berkuasa. Ceritanya gak kalah menarik sama film2 box office, film ini punya plot twist yg bagus
Apa yg di gambarkan film ini tentang bagaimana PKI dan orang2 di lingkungan PKI, memang sesuai dg apa yg sering diceritakan orang tua saya yg hidup di masa tsb dan berhadapan di Madiun, dimana bnyak ustad dn pemuka masjid di buru. Mereka dengan faham tsb punya ciri khas waktu berbicara dan ekspresi serta sorot matanya, tajam, sinis, dengan kalimat yang khas juga, hanya orang yang pernah berhadapan yang memahami. Dan setiap denger lagunya, merinding.
sejarah itu punya siapa sihc sebenarnya..?? berdaulat itu artinya liat kebo gk lantas ikut jadi kebo.. klo kita hanya melihat di esjalasi di lapangan . tanpa tau roots nya maka kita masih rentan di adu adu.. kira saling bunuh sesama sodara.. tapi tambang kita di rampok di depan mata kira diam aja..
Bener bgt karena dunia dalem berita itu mulai jam 21.00 wib,... dan dulu bagi anak SD kelas 1 atau 2 itu jam segitu terasa udah malem bgt... 🤣🤣 Btw berarti umur nya udah 30an nih....
Nenek saya sendiri adalah saksi bisu kebengisan jaman Gestok / G30S tersebut 👍 beliau bilang kalo saat itu memang hukum rimba diberlakukan oleh pemerintah, siapapun yg terkait dgn PKI bisa dibunuh tanpa pengadilan ato proses hukum. Suami tercintanya diambil oleh aparat yg dipenjara lalu di eksekusi dgn tombak, mayatnya digelindingkan saja ke jurang 😭 sungguh miris pemerintah kala itu, Pdhl jelas" perintah Presiden Soekarno, tutup saja Partainya, jgn bunuh rakyat sendiri.
Secara umum (hasil baca sana-sini dan kesaksian2 keluarga gw langsung yg ngalamin), pembasmian pasca G30S itu ada 3 kelompok : 1. Yang diburu & dibantai langsung oleh tentara scr khusus dlm berbagai operasi. Hal tsb terkait dgn situasi pasca G30S, suharto mengirim utusan ke CIA sbg musuh bebuyutan komunis utk meminta bantuan & dukungan. CIA merespons dgn memberikan bantuan berupa dana Rp 50 jt, logistik, peralatan radio komunikasi dan daftar nama 5000 agen RRC dan PKI yg tercatat dlm daftar pengawasan CIA. Ke 5000 orang tsb langsung diburu & ditumpas tanpa ampun oleh TNI AD. 2. Yang ditangkap tentara lewat operasi2 sweeping dan pembersihan simpatisan2 PKI. Diinterogasi dan dibagi mjd bbrp kategori : - Utk yg kategori A (pelaku aktif gerakan2 G30S PKI & gembong2 PKI di daerah), langsung pada dieksekusi gak pake lama. - Utk yg kategori B dan C (tercatat sbg anggota partai ato ormas onderbouw dan simpatisan), diproses scr hukum dan dikenakan hukuman penjara ato dibuang ke pulau buru. - Utk yg sekedar simpatisan, banyak yg kemudian dibina, disuruh ikrar kesetiaan pd pancasila dan kemudian dilepaskan lagi (dgn diberi kode khusus OT/ET di nomer KTP nya). 3. Yang dibantai oleh gelombang balik, aksi balas dendam massa. Massa saat itu banyak yg bergerak scr mandiri bikin kelompok aksi2 sweeping & balas dendam di desa nya masing2. Mereka tahu persis siapa2 saja orang2 PKI di desa nya masing2, krn sebelumnya orang2 PKI tsb seringkali bersikap bengis dan beringas, terutama kalo dlm aksinya merampas lahan ato mematok tanah kebun/sawah orang, dan mengintimidasi ulama ato pemuka masyarakat yg anti PKI. Yang terakhir ini yg jumlahnya paling banyak dan aksinya cenderung brutal. Langsung ambil dan bantai di tempat tanpa peradilan. Nah tuh.
Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya. Nah tuh lagi.
Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di bln sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Nah looh...😂
Bang , klo berkenan bagi donk link yg bagian CIA nge"sponsor"in Alm Pak Harto buat melawan PKI . Kebetulan saya lagi asyik baca2 & nyari referensi mengenai Sponsored State Terrorism . 🙏🏼🙏🏼🙏🏼
@@sahawelahnaonwelah6233 Soal hal tsb sgt banyak kok catatan2 sejarah nya di literatur2 lama (trmsk dari catatan2 pihak amerika sendiri). Prof Salim Said sendiri sering mengungkapkan hal tsb dlm paparan2 nya. 2 orang tokoh contact person yg diutus suharto ke markas CIA di Bangkok Thailand (buat minta dukungan & bantuan menghadapi PKI & Nasakom yg dibekingi Mao Zedong) itu jelas orang2nya : 1. Dari militer itu Brigjen Sukendro. 2. Dari kalangan sipil itu Adam Malik. Bekas menlu dan diangkat jd wapres di masa orba.
Gara2 PKI, nama partai di Indonesia jadi susah pakai huruf "K" dan "I" lagi, contoh misalkan ada Partai Keadilan Indonesia, Partai Kesejahteraan Indonesia, Partai Kerakyatan Indonesia, dll
Itulah doktrin orde baru yang tiap tahun selalu menayangkan film ini di tv tanpa turut menayangkan sejarah kelanjutan dari kejadian g30s PKI nya... Akibatnya rakyat sangat trauma akan PKI tanpa trauma akan orde Baru...
Apapun tentang kurang lebihnya pro dan kontra nya pak Harto tentang tragedi G30S PKI dan selanjutnya sampai beliau menjadi Presiden RI 32 tahun. Saya tetap berterima kasih KPD beliau.. mungkin kalau bukan "beliau" faham PKI masih ada di negeri kita sampai saat ini..
tahun 80 an sampe 90an ketika udah masuk bulan september selalu nungguin film ini diputar di tvri dan kami selalu nonton sampe habis dan nontonnya rame2 bareng keluarga dan tetangga
gw klo mau bilang yang Blitar, gimana ya agak ah propganda yang bikin mata sakit, agak jelek ceritanya jujur terllau parah, ini sih ajang Sarwo edhie jd bagus dpt nama wkwkwkwk. itu cmn 2 jamn tpi gw lgsg skip ke adegan akhir2. Bukan C Noor soalnya nah Djakarta 1966 gw lbh prefer ini dri g30s, ceritanya lbh enteng, adegan dramatis mhshwa dtembak bagus (terutaam shoot kamera gerak ga beraturan dri sudut pandang brimob yg usir mahashswa) lalu memorable ky soekarno bilang "Kamu mahasiswa, bawa nama kelaurag saya, kamu bilang mentri mentriku mentri goblok" dan adegannya memorable smua tuh Djakarta 1966. Sifat pak harto juga jadi lbh manusiawi, digambarkan sakit, terus ad keluarganya ky bu tien dsb. Pak Harto di Djakarta 1966 cndrung jdi peran "pendengar, akomodir, mau bertemu mahasiswa beda dgn SUakrno yg jd makin tua makin hari makin aneh stress ga keruan bahasanya sama memorbale yel2 mahasiswa "tekotek otek otek ada mentri tukang obyek, tekotek otek otek ada mentri emntri goblok" wkwkwkwk
@@azhartaufiqqurohman8314tumben, kenapa bukan propaganda? Kan ada pki nya juga? Wkwkwk Oh krena gak sosok pak soehartonya kali yach,mkanya loe baru ngakuin kenyataan tuh film,,wkwkwk
WN keturunan di kota saya wajib nonton, dg karcis yg mahal pula (10x harga karcis bioskop umum). sbg anak tertua, saya yg "bertugas" hadir menonton sampai habis, krn ortu (seperti umumnya) sibuk di toko trus di SD juga ada nobar film ini, dan semua murid wajib nonton juga. trus di TVRI jadi di tahun pertama penayangan aja saya 3x (harus) nonton
saya sih nonton sampai habis dulu. dari kecil sudah suka sama sejarah mengenai G30S/PKI ini. sebelum tragedi G30S jg dari pihak PKI juga membunuh banyak orang termasuk ulama2 di jatim dan berbagai daerah, termasuk paman dari ayah saya (menurut cerita alm ayah saya) juga dahulu dibunuh oleh orang2 PKI di daerah sumatra barat. bisa jadi juga kalau PKI yang menang, bukan tidak mungkin mereka juga akan membunuh lagi banyak orang.. sebagaimana paham komunis di soviet, china dsb.
Aneh pertanyaan nya, emang kesukaan 1 orang sama orang lain gaboleh sama? Harusnya lu tinggal bilang "gw suka dan relate sama semua konten lu bang" gitu, ga ada yg harus dipertanyakan
Sutradaranya terbaik, namun secara isi sangat dipertanyakan. Setiap akhir september sekarang sering banget di putar di TV swasta nasional, bener2 kagak mudeng2 banget gw sampe hari ini film ini. Tapi secara perfilman, PFN itu sangat revolusioner juga saat itu.
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman sebab Indonesia Pancasila dengan Sila 1
Klu gak mudeng ya udah gak usah ditonton,gitu aja kok repot Lagian yg suka film tersebut juga masih banyak kok,buktinya dari tahun ketahun malah makin bnyak tuh stasiun tv yg nyiarin,,weew 😛
Namanya jg film propaganda. Bagian kedua isinya 'pesan sponsor' semua. Bung Tangan Belang awalnya ingin membahas dr sudut pandang kualitas bgmn film ini dibuat, tp pada akhirnya tetap tergelitik dgn propaganda yg mengubah garis sejarah Indonesia. Terimakasih Bung.
Putra-putri para Pahlawan Revolusi sdh mulai "speak up" berbicara apa adanya. Sdh muak dgn maraknya pemutarbalikan sejarah dan merajalela nya micin2 sotoy yg ngoceh2 asbun & bikin channel2 sejarah abal2. Kesaksian blak2an anak2 para pahlawan Revolusi diwakili Ny Amelia Yani, ttg apa yg terjadi pd orangtua nya di thn 1965 dan siapa2 yg berkhianat di belakang saat itu : ua-cam.com/video/wPP97h9qJ1Q/v-deo.html Mind blowing 😂 Wkwkkkkk.
@@syariefdirgantara628 betul, tdk ada ksaksian peristiwa dini hari tsb yg paling valid kcuali dceritakan sendiri oleh kluarga nya,, dn sotoy nya orng yg ga pernah ngalamin kluarga nya dbunuh dgn sadis dgn enteng nya bela PKI..
@@face_mma wkwkkk. Biasanya yg kayak gitu itu kemungkinan nya cuman dua pak : 1. Kebodohan & ikut2an. krn kurangnya pengetahuan sejarah. 2. Punya kepentingan tersendiri. Entah krn faktor dendam kesumat turun-temurun kpd para penumpas PKI, atau ada hal lain. Wkwkkkkk.
kira-kira kalo ada sineas yg bikin film base on g30s lagi di masa sekarang bakal aman gak ya?? padahal dibandingkan sejarah indo yg lain, era penghujung orde lama - sampe orde baru konflik-konfliknya lebih kompleks dan unik, beda kayak sejarah indo era kemerdekaan yg cenderung lebih banyak heroisme yang dimana kita udah terbiasanya dengan film tentang kepahlawanan
kalo boleh jujur sulit. masih banyak pihak-pihak yang punya kekuasaan lebih dan akan menganggap film new G30S PKI dianggap propaganda lagi. Bahkan mungkin sebelum diproduksi pun bakal langsung ada penolakan...
Dari fase development pasti udah jalan terjal. Cari narasumber susah, cari yang mau ngomong susah. Kalo skenarionya kelar, cari yang mau bikin juga pasti susah. Gara-gara kontroversi dari tragedi ini, jadi susah untuk bikin "versi lain" dari kejadian tersebut.
@@abelsumanas ya kalau udah tahap development berarti udah ada sutradara dan produser yang mau garap bro, ini film kalau digarap beneran melebihi film lawasnya bisa bawa Oscar ke Indonesia
@@elanghendysubrata2488 ato mungkin dibikin versi fiksi adaptasi, jadi kejadianya mirip tapi karakter dan negaranya dibikin beda, jadi dibikin duina baru tapi berdasar ke politik dan konflik indo pada saat itu, misal kaya attack on titan yg base nya banyak mengandung isu nazi, yahudi, rasisme, tapi bisa dikemas jadi tontonan yg seru tanpa mengurangi kedalam cerita dan karakter & nilai sejarah, tapi semoga aja beberapa tahun kedepan negara bisa lebih membebaskan para sineas, selama emg buat tujuan pembelajaran bukan buat provokasi sepihak, soalnya di amerika aja banyak film tentang pemerintahan, korupsi, dsb, tapi jarang ada berita demo ato kerusuhan di masyarakat yg di akibatkan cuma gara-gara film
Bagi pecinta sejarah , versi apapun , film ini sungguh sangat nikmat. Dr kecil aku selalu nonton sampai habis , sampai pidato nya pak Harto di scene credit. Dr film ini kita minimal dapat satu potongan fakta sejarah yg bisa dikaitkan dgn potongan2 fakta lainnya. Jadi bisa dapat gambaran utuh bagaimana proses terjadi nya G30S PKI dr berbagai sudut dan dr berbagai sumber. Meskipun ada bbrp hal yg sengaja di over kan dgn tujuan tertentu , seperti misalnya adegan para jenderal yg disilet , disungut rokok dll. Sejarah ditulis oleh pemenang , kata ajaib yg selalu digunakan mereka yg tdk setuju dan menganggap film ini adalah propaganda. Namun kalo kita gali dan pelajari lebih dalam lagi , banyak peneliti asing dr Eropa , ada juga dr Singapura dan bbrp negara lain , yg melakukan riset dan penelusuran independen ttg kejadian ini , yg para peneliti itu tak ada kepentingan dan keterkaitan dgn orba ,yg ternyata banyak hal yg sinkron dan sesuai scr alur, runutan peristiwa dan kronologis nya , fakta , dokumen rahasia , termasuk konspirasi2 ideologis didalamnya. Trus apa tetap kita mau bilang kalimat ajaib : sejarah ditulis oleh pemenang terkait hal ini ?
Kalo referensinya dari peneliti asing yang tidak ada kepentingan dengan orba, paling gak ada beberapa versi tentang kenapa G30S ini bisa kejadian Tapi paling enggak film ini lebih gambarin G30S dari pov nya Soeharto / AD pada saat itu
kronologis / alur cerita film ini banyak diperoleh dari hasil sidang Mahkamah Militer Luar Biasa bukan dari karangan semata... yang arsipnya masih bisa kita akses ke instansi / lembaga yg terkait.
Waktu gw kecil wajib nonton film ini di bioskop.. n setelah bertahun² bener² gak paham apa maksudnya film itu.. cuma ngerti klo PKI itu jelek... Setelah tua baru ngeh ternyata ini cuma konflik internal di dalam Angkatan Darat.. PKI jadi kambing hitam..
Keren sih.. Saya pernah nonton full film ini.. Sebagai anak kecil yang menonton karena anjuran sekolah atau orang dewasa saat itu, tidak ada yang benar-benar spesial dari sudut pandang anak kecil saat itu, kecuali adegan wajah disilet dengan silet karatan.. Mungkin itu adegan paling membekas dari sudut pandang anak kecil saat itu..
saya gak pernah nonton sampai selesai, tapi inget dulu waktu kecil sekilas saja nonton, soalnya jaman dulu pas bocah itu di desa jam 8 malam rasanya udah malem banget, ngantuk.
Apapun pandangan kita tentang kejadian tersebut yang jelas ini adalah bagian dari sejarah yang jangan sampai dilupakan oleh generasi selanjutnya bahwa PKI itu dari bangsa ini berdiri betul-betul berkhianat dan selalu membuat kegaduhan sebelum kejadian G30S PKI tahun 65 jauh sebelumnya sudah sering melakukan aksi pemberontakan di daerah
Meskipun kita bisa menghargai karya sinematografi Arifin C Noer perlu dimengerti bahwa film ini hanyalah sebuah karya sinema BUKAN fakta sejarah sebenarnya, film ini dibuat berdasarkan laporan oleh sejarawan TNI saat itu Nugroho Notosusanto dan Ismail Saleh yang merupakan bagian dari pemerintahan orde lama, menjadikan film ini mengikuti naratif propaganda Orde Baru dan Soeharto yang mendapat support dari CIA saat itu dalam sebuah operasi yang setelah itu dinamakan "the Jakarta Method" untuk menjatuhkan Soekarno (yang saat itu pro Cina dan Soviet) dari kekuasaan. Setelah rilis tahun 1986, selama 13 tahun pemerintahan orde baru MEWAJIBKAN siswa dan pegawai negeri untuk menonton film ini, dan TVRI harus menayangkan film ini setiap tanggal 30 september untuk menanamkan naratif propaganda orde baru pada generasi Indonesia saat itu.
Tiap zaman punya keterbatasan, maka secara saint/ilmu pengetahuan, aturan hukum, perspektif sosiologi rakyat juga perjalanan berbangsa/bernegara tidak bisa ditarik lurus begitu saja. Faktanya : Para petinggi TNI AD dibunuh secara menyedihkan dalam posisi Dinas aktif, Pemerintah saat itu tidak merespon dugaan2 keterlibatan PKI seperti yg disangkakan oleh korban (TNI AD), sehingga di akar rumput (golongan yg berseberangan dng PKI) melakukan caranya sendiri... Menurut sy di zaman nya Soeharto memang hero, namun pihak2 yg dirugikan mencari pembenaran sendiri.
11:16 sebenernya tragedi kemanusian diawali jauh sebelum G 30 S PKI dimana Komunis dgn gampangnya menerror bahkan menghabisi musuh musuh politik yg berseberangan ideologi.. terutama kaum Agamis bahkan juga nasionalis.... sehingga pasca 30 S Komunis dgn PKI nya jadi musuh bersama...
Waktu SMA, bela2in nonton sampe jam 3 pagi, padahal jam 7.30 pagi ada upacara bendera,😅. Habis penasaran juga sih endingnya gimana. Lanjut gan sampe operasi trisula di Blitar selatan. Film ini juga wajib ditonton waktu penataran P4 waktu mau masuk SMA.
totmon Djakarta 66, lbh asik, propganda yg bagus mahasiswa-rakyat mncintai Soeharto krn akomodir sifatnya ga ky mentri2 lain Soebandrio cs (mana sepatu Soebandrio ketinggalan ahahhaha ini real sejarah klo Soebandrio suka copot sepatu klo kelamaan) Pak Harto jg ky lbh manusia ga hero banget disini
Apapun Alasanya, Flm ini sebagai pengingat bagi kita Untuk selalu mengenang Sejarah. Jangan terprovokasi, Dari orang orang yang memutar Balikan sejarah. Soalnya ini kelihatanya ingin Memutar balikan sejarah. Hati Hati. Ini KomendariOrang PKi.
Film Pengkhianatan G30S/PKI sempet distop tayang setelah masa berakhirnya presiden kedua, tapi mungkin karena isu komunisme rame lagi atau buat mencegah bahaya laten komunis beberapa tahun lalu sempet diputer lagi di beberapa stasiun TV, & gw termasuk salah satu yang ga nonton sampe habis cuma nonton adegan pertengahan sampe adegan penculikan jenderal & pemburuan anggota PKI, panjang banget durasinya
Kalo saya selalu nonton film ini secara lengkap dr awal sampe akhir dimulai dr usia 6th smpe 17th, krn menurut saya film ini yg paling seru dizamannya, smpe saya mengajar kalo ada yg ingin liat film ini saya menganjurkan mulai tonton dr awal bukan pd saat oenembakannya.
kalo liat demokrasinya zaman pak karno sih keren banget yaa. benar2 memberikan kebebasan berpendapat. bisa ada partai komunis, partai islam, n partai nasionalis. bisa muncul sisi kiri n kanan plus pertengahan. yang jadi pertanyaan sekarang, apakah masyarakat kita menyukai pemimpin ala bapak soeharto atau para pemimpin setelah belio? zaman dulu kebebasan berpendapat pasti di batasi, namun sekarang kebebasan berpendapat sudah dibuka selebar lebarnya tapi tidak disertai dengan sikap sopan dan santun yg berujung mudahnya tersebar berita palsu, ujaran kebencian dll.
Demokrasi "Terpimpin" 😁 Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama.
Jasmerah. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu.
Semakin kesini semakin kuat keraguan saya tentang kejadian g30s ini. Bukan ragu dengan keaslian dari tragedi itu, tapi ragu akan siapa sebenarnya pihak yg berdosa dlm tragedi itu. Terlebih lagi terkuaknya "dosa" pimpinan saat itu.
Kedua belah pihak sama2 dosa gede. Yang satu mau bikin kudeta berdarah demi supremasi ideologi mereka, yang satu mau ngerebut kekuasaan dari tangan yg sah dengan cara memanfaatkan agresi dari pihak pertama plus ngorbanin orang2nya sendiri biar mereka jadi martir. Fuck all of them.
Awas mengaburkan sejarah Komunis ada dan tidak sejalan dengan Pancasila karena sila 1 Ketuhanan YME.. kalau anda Ragu berarti perlu bertanya ke pelosok2 Desa masyarakat Deaa yg lahir pada waktu itu.. terlepas siapa salah siapa benar.. yg jelas Ideologi Komunis tidak bisa hidup di Pancasila
@@MrBas-cu7dt yakin dek ? Kemakan teori CIA gak ? Nih gw kasih sumber nya langsung anak dari jend ahmad yani , biar otak lu kebuka ua-cam.com/video/wPP97h9qJ1Q/v-deo.html
@@AbilFada Anak jenderal Ahmad Yani masih kecil waktu kejadian., Mana tau apa apa soal panasnya politik saat itu., Apalagi Soeharto dgn bantuan CIA siapa yg bisa lawan?! Saat berkuasanya orde baru siapa yg berani berkata Soeharto macam macam?!
PPFN atau Pusat Produksi Film Negara, terkontrol oleh negara. Film -flim yang di produksi harus relevan dengan pemerintah. Film g30 s/PKI merupakan film yang menimbulkan pro dan kontra Konon sutradaranya Arifin C.Noer, harus bolak-balik ke istana untuk mendapatkan arahan pak Harto. Dan film tersebut laris manis sebagai tontonan masyarakat.
Banyak yg masih bisa di diskusikan & "diperdebatkan" sih, tapi yah, namanya sebuah film pasti banyak pesan2 yg terkandung di dalamnya, dan tergantung dari masing2 individu dalam menangkap dan menterjemahkan nya..
Film yang hebat, hampir mirip seperti cerita Almarhum Bapak gue. PKI banyak membunuh para ulama dan santri sejak 1948, jadi gue sepakat apapun ceritanya ... PKI harus ditumpas dari Indonesia, dan gue akan selalu ceritakan hal ini kepada anak-anak gue, supaya mereka selalu menjaga Indonesia dari propaganda antek-antek PKI. Pancasila Harga Mati.
Gw pernah nonton full film ini dari awal sampe akhir itu brs2 sampe jam setengah 2 shubuh (klo di Tv) atau jam 1 malam (klo Streaming) 😅 .... Wajar aja sih klo bagian keduanya selalu menampilkan Mayjen Soeharto kala itu karna film salah satu propaganda pada masa Orde Baru (ini berdasarkan cerita dari ortu gw) makanya setiap tanggal 30 September film ini diputar, maybe
Penjelasan alm ayah angkat sy yg prnh dekat dgn Sukarno kpd sy bahwa stlh G 30 S Sukarno tau apa yg terjadi, siapa² yg mengkhianatinya dr bangsanya yg bersekutu dgn CIA-Amerika utk merebut kekuasaannya ia tahu. Alasan Sukarno tdk melawan pengkhianat² tsb krn ia tdk mau pecah perang saudara di Indonesia, makanya walau ia tahu tapi ia menutupi penjelasannya dr rakyatnya & akhirnya Sukarno memilih mengalah saja pd pengkhianat² yg mau mengambil kekuasaannya. Kalo teliti membaca uraian sy antum hrsnya tdk bertanya krn jwbnnya ada disitu, sy muslim tulen tdk ada darah PKI, namun dlm hal keadilan Islam mengajarkan hanya berpihak pd yg BENAR apapun agama, ras, warna kulit dsb. Film G 30 S yg msh diputar kini di Televisi itu pesanan ORBA & itu fakta, kontentnya tentunya ada yg fakta, ditambah²kan bahkan diselewengkan dr sejarah sesungguhnya yg terjadi, jujur sy pribadi sempat mengidolakan sosok hero di film itu, tp stlh dijelaskan siapa sesungguhnya sosok tsb oleh alm ayah angkat sy yg seorg kiai yg pernah dekat dgn Bung Karno maka sy 180° berubah, hero tsb menjadi org yg paling sy benci di Indonesia ini. Yg lebih penting skrng tugas negaralah yg berkompetensi mengusut & meluruskan tragedi 1965, Tanjung Priuk & bnyk lg tragedi² kemanusiaan di Indonesia, ini menjadi penting bila menyangkut sejarah bangsa ini supaya kedepan generasi² mendatang tdk tersesat & ikut menyesatkan sejarah perjuangan Bangsa Indonesia yg sesungguhnya.
Jaman saya masih SMA th 1986 diwajibkan nonton film ini Ortu saya sebenarnya meminta agar saya tdk terlalu hanyut dalam alurnya Maklum karena mereka TAHU peristiwa sesungguhnya Saya yang masih culun tak bs bedakan mana yang disebut fakta sejarah dan mana yang disebut kisah /cerita sejarah Toh semua terbongkar Waktu menjawab semua Di atas bumi dan di bawah langit, di depan Allah tak ada yang bisa disembunyikan Bangkai is bangkai Mau ditutupi dengan. apapun tetap terbongkar, kisah sejarah yang dikarang untuk menguatkan legitimasi kekuasaan sang presiden orba jelas terbongkar Fakta sejarah kok dibelokkan bahkan ada buku wajib yang harus dibaca semua siswa di jaman itu Judulnya 30 Tahun Indonesia Merdeka Sungguh ini buku "menarik" karena dicetak dengan kertas bagus, tebal dilengkapi foto-foto yang didominasi oleh pemimpin orba. Semua ditonjolkan. Bagaimana heroiknya dia sebagai seorang prajurit dan "pahlawan" hahahaha..... Sukses membelokkan fakta menjadi tulisan gila hanya untuk menguatkan otoritasnya sebagai seorang presiden Ancuuur maaaak.
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman
sebenernya film ini tidak dipaksa utk ditonton....tetapi rezim orba wajib menayangkan film ini diseluruh stasiun TV tanpa terkecuali dinegeri ini......dengan tujuan kita sebagai rakyat hanya tau sejarah yg ada difilm ini.....jika kita mengatakan kalo semua yg ada di film ini adalah KEBOHONGAN.....sudah dipastikan kita hilang tanpa bekas.......
Kalo dulu saya sekolah sempat pernah disuruh nonton film ini bersama sama disekolah dan di suruh untuk menuliskan alur cerita tentang film ini... Pernah juga disuruh nonton di tv dan besoknya disuruh menceritakan alur filmnya di depan kelas...
analisa loe cerdas bang, gw suka, terutama pas Soeharto bilang ini pasti dalangnya PKI, padahal dia tidak ada info sama sekali baik dari intel atau apapun. mungkin sutradara lupa kali ya
Dalang G 30 S PKI ya dalang nya PKI , komunis selalu menghalalkan segala cara demi tujuan nya tercapai. Walau bagaimana pun Bapak Soeharto adalah Bapak pembangunan Indonesia , beliau banyak jasa nya dari sejak zaman kemerdekaan melawan penjajah .
Gue nonton fullnya malahan adegan gorenya sih yang menarik. Jadi nih film juga gak kalah dengan film bergenre horror. Vintagenya itu loh sampai bikin paranoid. Kalau nonton film ini tuh adegannya di potong-potong jadi sebagian sejarahnya akan hilang.
Aq kelas 6 SD waktu diwajibkan nonton film ini, pergi ke bioskop sama ibuku dan nonton filmya maraton selam 4,5 jam. Waktu itu mungkin masih terlalu kecil untuk mengerti alur cerita dengan dialog yang berat nan serius. Yang jelas tertanam di kepala saat itu justru lagu latar di setiap adegan penculikan. Lagu "Genjer-genjer" yang dimainkan dengan alat musik tiup yang bertempo lambat itu yang jelas bikin suasana horror tertanam di kepala begitu selesai nonton dan nyampe ke rumah. Gak hilang berhari-hari bahkan setiap pulang ngaji atau latihan karate malem-malem melewati jalan sepi, soundtrack bangsat itu begitu terngiang-ngiang di telinga...
Bagi saya adegan legend di film ini adalah, saat pasukan Cakrabirawa masuk ke rumah Jenderal Ahmad Yani. Cakrabirawa: "Selamat malam Jenderal, Anda dipanggil Presiden malam ini juga." A. Yani: "Sebentar saya berpakaian dulu..." Lalu adegan selanjutnya terjadilah penembakan itu. #mohon koreksi percakapan adegannya kalo salah. saya katakan legend karena saya nonton full film ini hanya sekali saat film ini pertama di publish, saya waktu itu masih SD, sama guru saya dan seluruh murid lainnya diwajibkan nonton film ini di Bioskop. setelah itu saya tidak pernah nonton full lagi setiap tayang di TV. Namun setiap saya nyalain tv saat film ini diputar di tv setiap 30 september, selalu pada saat film ini berlangsung di adegan yg saya sebutkan diatas. entah kebetulan atau gmn.
Coba saya koreksi ya Adegannya pasukan Cakrabirawa ngasih tau ke Jend. Ahmad Yani suruh menghadap presiden. Dialognya A. Yani "tunggu saya mandi dulu", tapi ga dikasih sama Cakrabirawa, dialognya "sebaiknya tidak usah Jenderal", A. Yani pilih opsi cuci muka & ganti pakaian terus diikuti pasukan Cakrabirawa. A. Yani marah nampar salah satu pasukan sambil bilang "lancang kalian", karena merasa terdesak akhirnya A. Yani ditembak.
@@FaizFirstyanto disaat A Yani ingin berganti pakaian beliau kira-kira berkata "Setidaknya biarkan saya memakai baju", lalu tentara yang menjemput beliau berkata "Tidak usah berpakaian Jendral", lalu terjadilah adegan yang tidak menyenangkan tersebut.
@@HanifAbdurrahman Justru A. Yani mau ganti baju dibolehin sama Cakrabirawa, tapi malah diikutin ke dalam rumah. A. Yani langsung marah & nampar salah satu pasukan, karena ga terima digampar akhirnya A. Yani ditembak secara membabi buta
Beberapa jendral terbunuh lalu jutaan orang mati tertuduh sebagai PKI padahal petani biasa di bantai... Nggak tau dirancang ada yang mendàlangi atau cuma chaos.. nggak ada yang tau,,, saksi saksi udah padà mati... Tragedi kemanusiaan paling parah di Indonesia...
yg menarik di film ini.. tayangan asli pengangkatan jenazah, pemakaman Jendral2 yg menjadi korban dan pidato Asli Jendral AH. Nasution. Soekarno Paduka yg mulia Presiden dan Panglima tertinggi Angkatan bersenjata yg sebelumnya sangat keras dan anti terhadap pemberontak diperistiwa pemberontakan kali ini tidak punya sikap yg tegas bahkan menganggap sepele peristiwa.. apakah karena sudah merasa aman atau pura2 merasa aman🤔
Kalo gw waktu kecil nonton di TVRI nggak sampai selesai karena kemalaman nggak tahan ngantuk., Sekarang bisa nonton bebas di UA-cam tapi itupun gw skip2 sampai film selesai 😆
Bangsa Indonesia harus bersyukur kepada Allah SWT karena selamat dari kekuasaan Komunis. Kalau Komunis berkuasa maka pembantaian yang terjadi kepada kaum agama dan anti komunis akan lebih mengerikan seperti yang terjadi di Rusia, China, Kamboja dll. 95 Juta korban komunis di seluruh dunia jarang diketahui oleh generasi muda sekarang.
Bukan karena film di rezim tsb... Fakta sejarahnya memang PKI dalangnya...meskipun rencana PKI gagal dan kacau-balau. Dan bukannya hanya tahun 65 PKI berkhianat, tapi sejak 1948 PKI berontak di Madiun, Magetan dan beberapa daerah di Jawa Timur.
lucu kalau menyadari bagian yang seharusnya menjadi inti dari film ini, propaganda mengenai sang 'hero', Jenderal Soeharto, justru menjadi bagian yang paling membosankan dan dilupakan oleh orang-orang. Sangat disayangkan film propaganda mengenai sosok kepala negara berkuasa harus selalu menampilkan sang kepala sebagai sosok sempurna yang pada akhirnya membuat film tersebut membosankan, padahal banyak film bagus mengenai tokoh-tokoh negara seperti Lincoln (2012), Darkest Hour (2017), dan bahkan Downfall (2004) menampilkan tokoh-tokoh sejarah ini dengan keunggulan dan kekurangan mereka, dan hal tersebut tidak mengurangi admirasi kita terhadap mereka (kecuali Adolf Hitler tentunya).
Sejak SMP saya udah sering nonton film G30SPKI ini, tapi baru sempet nonton sampe abis 4,5 jam filmnya pas SMA kelas 2. Masih inget pas itu nonton di TV One dari jam 9 sampe setengah 3 pagi, lumayan lama karena kena iklan.
Gw baru ngeh kalau sebenarnya G 30 S ini lebih diinginkan seperti film-film sebelum era 60an yaitu film kolosal dengan overture.
Makannya artistik a la Ben Hur atau Gone With the Wind sangat terasa di awal-awal film.
Arifin C Noer memang cerdas pada sisi ini :)
Nice insight. Thanks 🙏
Briefnya Arifin ke adiknya Embie untuk scoringnya dibuat scoring film "horror" juga sangat-sangat brilian.
@@tanganbelang terima kasih bang. Sebenarnya terlihat kok dari polanya : film sejarah dan lama waktunya lebih dari 90 menit.
@@tanganbelang Kenapa film ini gak ada season 2 di mana 3.000.000 di bunuh ABRI
@@tanganbelang
Intinya PKI bangsat laknat....!!!
Ini karya film paling hebat dan fenomenal diantara karya² film di Indonesia. Arifin C Noer sang sutradara sangat detail dlm membuat film ini. Mulai dari karakter tokoh yg mirip dg tokoh sebenarnya, property, background, dan angle kamera yg pas. Beda dg karya² film (perjuangan) saat ini yg terkadang menggambarkan masa lalu tapi background film masih terkesan gambaran saat ini.
Tapi karakter bapak2 itu sumpah nyebelin banget, siapa sih dia? Apa peran nya di film ini.
Betul, se7
😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊
Anak 80an pasti hafal film ini, saya nonton dgn pelajar2 lainnya di bioskop yg waktu itu dikerjasamakan dengan sekolah-sekolah....sampai sekarang pun saya masih ingat plot2 nya
Apapun itu tentang soeharto yang dilebih lebihkan
Film ini tetaplah mengingatkan kita pada sejarah kelam indonesia
semua ini salah soehart..
@@workyork2440 lah
Jangan salah kan Soeharto beliau mempunyai banyak jasa di Indonesia jasanya Soeharto korupsi 400t, Jual Freeport emas di papua di keruk habis sama Amerika, Umat Islam dibantai di tanjung Priok dan menculik para kyai dibanyuwangi, rakyat papua di bantai karna melindungi freeport, dan di sogok sama Amerika ratusan juta USD buat membantai rakyat Timor timur, seorang Diktator otoriter, banyak melakukan pembantaian dan pembunuhan, bonekanya Amerika untuk melengserkan Soekarno saat perang dingin, mencabut jabatan dan hak politik jendral Hoegeng polisi yang jujur membasmi koruptor dan tegas terhadap pejabat2 orba, bertanggung jawab atas pembantaian, memperkosa, dan penyiksaan 3juta orang aktivis dan rakyat biasa... Mantap
@@workyork2440 yang culik jenderal pengawalnya soeharto apa soekarno sich? Kok soeharto lagi yg jadi kambing congek,belajar lagi tong
@@workyork2440 sooo basooooo
film yang masuk daftar favoritku nomer 1, terlepas dari sebutan "propaganda" film ini emang art banget, pengambilan gambar, akting pemain, skrip, dan scoringnya buat seakan akan ini bukan film, tapi kejadian nyata yang direkam langsung
Well... kayaknya ini film propaganda paling niat dibuat
@@faizalnuralamsyah4770 iyalah... sponsor nya gak tanggung tanggung... pemerintah sendiri 😂
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman
Pas bilang film ini adalah propaganda di komentar channel lain,malah bilang Antek antek Keturunan PKI.
Film ini plot twistnya mantab sih
sy sdh nonton film ini puluhan kali tanpa cut, dan sy sdh pelajari ttg G30S selama 30 tahun dari jumpa pelaku sejarah, keluarga korban, keluarga PKi bahkan tokoh PKI, dari buku² kacamata TNI, pemerintah, komunis, serta sejarah² dengan dokumen² yg berkaitan.. kesimpulannya film tsb 90% benar, 10%nya ada bbrapa yg tdk sesuai tp tdk mengurangi kebenaran saat itu. jadii.. yg bilang film ini tidak benar, pelajari lagi sejarah ini paling tdk puluhan tahun, dan jangan subjektif memahami sesuatu.
Waktu SD pernah nonton bareng film ini di sekolah. Inget scene terakhir waktu jenazah di angkat. Kalo gak salah itu nonton film bareng diadakan karena rikues dari semua murid karena gak ada yang pernah nonton babak keduanya jaman waktu masih disiarin di TV. Jadinya tanggal 30 September sekitar 2001/2002/2003an (lupa) seharian gak ada kelas cuma ada TV kecil di aula yang siapa yang mau nonton bisa nonton. Tapi tetep aja setelah para jendral dibunuh banyak yg ngacir.
Akhirnya beberapa tahun kemudian di rekues lagi pas SMP karena waktu SD banyak yg gak nonton itu film. Jadi nonton lagi tapi diruang AVI dan sekarang per kelas nonton filmnya full bergiliran. Banyak bercandaan yg waktu Sukarno sakit, Jendral dibunuh, sama pas Suharto jadi superhero. Filmnya jadi agak lucu waktu adegan penyiksaan tapi ya itulah murid-murid Indonesia milenial yg udah nontonin film ini berkali-kali dan udah kebal dg adegan-adegan sadis.
Pernah juga nonton film kerusuhan di Maluku atau apa gitu di tahun yg sama. Sama aja kita semua pada bercanda waktu lihat adegan kayak anak perempuan yg baru dipenggal (dan ini bukan film fiksi tapi real). Habis itu guru PPKn kita kayak "saya sedih dengan kalian yg tidak bisa menghayati kejadian-kejadian gini." Tapi mau gimana ya... Dari eSDe dari udah nonton film pembunuhan G30S kayak gitu ya jadi desensitized. Barulah pas gede pada ngerti kalo kasus kayak begini itu mengerikan
Mira juga suka nonton film'G 30 S PKI"Malah Mira nonton film g 30 s pki ini, Wktu jamannya Mira masih kelas 6 sd sampai kelas 1 smp,Mira dulu pernah nonton film g 30 s pki ini mulai jam 7 mlm sampai jam 1 pg hari,Karena film g 30 s pki ini filmnya menegangkan banget👍😉
Gw setuju banget sama pesan diakhir. daripada dendam dengan orang yang telah menjajah kita, lebih baik kita meminta mereka mengajarkan kita sebagai balas budi. Biar nanti tragedi di masa lalu tak terulang kembali
Kalo seandainya nggak ngajarin, tapi malah ngeles contohnya *ehm* perang Padri dan 98 *ehm* ?
kbnykn generasi skrg males belajar sejarah,
makin makin bodoh dan gampang buat di jajah apalagi dgn teknologi
@@arief.hmz56
Kadang sejarah juga dipelintir dan dimodifikasi dan di-cherry pick
Pattimura = Ahmad Lusy sama Black Samurai aja udah lawak banget kedengarannya
kambing meminta serigala untuk mendidik kambing sebagai balas budi karena telah lama memangsa kaum kambing, setelah bonyok gak karuan kambing gak boleh dendam karena gak berlandaskan hukum, malah diajari sekolah...wkwkwkwkwkwkwk...logika nya jungkir balik koprol kayang
@@MsRickybalboa segala sesuatu ada harganya bro. Kalo memang pengen enggak di incer serigala, pilihannya antara berkamuflase menjadi serigala, berubah menjadi serigala atau menjadi pemangsa serigala
Waktu kecil, nonton film ini cuma tau bagian jendralnya dibunuh aja dan ngertinya semua anggota PKI itu jahat, gak ngerti cerita full nya dan malas nontonnya, karna waktu kecil buat nonton full film ini kepanjangan. Tp pas udah gede, ternyata film dokumenter sejarah kita ini sangat menarik, warga negara yg sebetulnya punya jiwa patriotisme justru disalahgunakan dan dimanfaatkan oleh pihak2 PKI yg ingin berkuasa. Ceritanya gak kalah menarik sama film2 box office, film ini punya plot twist yg bagus
Gak ada yang tau kebenaran dari sebuah perisitiwa, kecuali pemeran dan Tuhan 😉
Apa yg di gambarkan film ini tentang bagaimana PKI dan orang2 di lingkungan PKI, memang sesuai dg apa yg sering diceritakan orang tua saya yg hidup di masa tsb dan berhadapan di Madiun, dimana bnyak ustad dn pemuka masjid di buru. Mereka dengan faham tsb punya ciri khas waktu berbicara dan ekspresi serta sorot matanya, tajam, sinis, dengan kalimat yang khas juga, hanya orang yang pernah berhadapan yang memahami. Dan setiap denger lagunya, merinding.
baper lo..
@@edytanto8988 Assalamu'alaikum. Bapak jgn baper kl ada yg cerita sejarah. Kalau mau, Bpk bisa cerita ke anak cucu lho
sejarah itu punya siapa sihc sebenarnya..?? berdaulat itu artinya liat kebo gk lantas ikut jadi kebo.. klo kita hanya melihat di esjalasi di lapangan . tanpa tau roots nya maka kita masih rentan di adu adu.. kira saling bunuh sesama sodara.. tapi tambang kita di rampok di depan mata kira diam aja..
@@edytanto8988 sabar jangan baper, apakah aku anda khusus untuk counter berita PKI? Sabar ya ingat tensi , ingat anak anak dn keluarga aja.
@@edytanto8988 si paling PKI...
Jujur kalau bukan karena bang tira, gw g tahu part kedua ini... Karena waktu orba gw masih SD dan dunia dalam berita adalah alarm waktunya tidur
Bener bgt karena dunia dalem berita itu mulai jam 21.00 wib,... dan dulu bagi anak SD kelas 1 atau 2 itu jam segitu terasa udah malem bgt... 🤣🤣
Btw berarti umur nya udah 30an nih....
Nenek saya sendiri adalah saksi bisu kebengisan jaman Gestok / G30S tersebut 👍 beliau bilang kalo saat itu memang hukum rimba diberlakukan oleh pemerintah, siapapun yg terkait dgn PKI bisa dibunuh tanpa pengadilan ato proses hukum. Suami tercintanya diambil oleh aparat yg dipenjara lalu di eksekusi dgn tombak, mayatnya digelindingkan saja ke jurang 😭 sungguh miris pemerintah kala itu, Pdhl jelas" perintah Presiden Soekarno, tutup saja Partainya, jgn bunuh rakyat sendiri.
Secara umum (hasil baca sana-sini dan kesaksian2 keluarga gw langsung yg ngalamin), pembasmian pasca G30S itu ada 3 kelompok :
1. Yang diburu & dibantai langsung oleh tentara scr khusus dlm berbagai operasi.
Hal tsb terkait dgn situasi pasca G30S, suharto mengirim utusan ke CIA sbg musuh bebuyutan komunis utk meminta bantuan & dukungan.
CIA merespons dgn memberikan bantuan berupa dana Rp 50 jt, logistik, peralatan radio komunikasi dan daftar nama 5000 agen RRC dan PKI yg tercatat dlm daftar pengawasan CIA.
Ke 5000 orang tsb langsung diburu & ditumpas tanpa ampun oleh TNI AD.
2. Yang ditangkap tentara lewat operasi2 sweeping dan pembersihan simpatisan2 PKI.
Diinterogasi dan dibagi mjd bbrp kategori :
- Utk yg kategori A (pelaku aktif gerakan2 G30S PKI & gembong2 PKI di daerah), langsung pada dieksekusi gak pake lama.
- Utk yg kategori B dan C (tercatat sbg anggota partai ato ormas onderbouw dan simpatisan), diproses scr hukum dan dikenakan hukuman penjara ato dibuang ke pulau buru.
- Utk yg sekedar simpatisan, banyak yg kemudian dibina, disuruh ikrar kesetiaan pd pancasila dan kemudian dilepaskan lagi (dgn diberi kode khusus OT/ET di nomer KTP nya).
3. Yang dibantai oleh gelombang balik, aksi balas dendam massa.
Massa saat itu banyak yg bergerak scr mandiri bikin kelompok aksi2 sweeping & balas dendam di desa nya masing2.
Mereka tahu persis siapa2 saja orang2 PKI di desa nya masing2, krn sebelumnya orang2 PKI tsb seringkali bersikap bengis dan beringas, terutama kalo dlm aksinya merampas lahan ato mematok tanah kebun/sawah orang, dan mengintimidasi ulama ato pemuka masyarakat yg anti PKI.
Yang terakhir ini yg jumlahnya paling banyak dan aksinya cenderung brutal. Langsung ambil dan bantai di tempat tanpa peradilan.
Nah tuh.
Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb.
Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu.
Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2.
Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb.
Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb.
Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses.
Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya.
Nah tuh lagi.
Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah.
Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di bln sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka.
Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi.
Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng.
Nah looh...😂
Bang , klo berkenan bagi donk link yg bagian CIA nge"sponsor"in Alm Pak Harto buat melawan PKI . Kebetulan saya lagi asyik baca2 & nyari referensi mengenai Sponsored State Terrorism . 🙏🏼🙏🏼🙏🏼
@@sahawelahnaonwelah6233 Soal hal tsb sgt banyak kok catatan2 sejarah nya di literatur2 lama (trmsk dari catatan2 pihak amerika sendiri).
Prof Salim Said sendiri sering mengungkapkan hal tsb dlm paparan2 nya.
2 orang tokoh contact person yg diutus suharto ke markas CIA di Bangkok Thailand (buat minta dukungan & bantuan menghadapi PKI & Nasakom yg dibekingi Mao Zedong) itu jelas orang2nya :
1. Dari militer itu Brigjen Sukendro.
2. Dari kalangan sipil itu Adam Malik. Bekas menlu dan diangkat jd wapres di masa orba.
Gara2 PKI, nama partai di Indonesia jadi susah pakai huruf "K" dan "I" lagi, contoh misalkan ada Partai Keadilan Indonesia, Partai Kesejahteraan Indonesia, Partai Kerakyatan Indonesia, dll
Itulah doktrin orde baru yang tiap tahun selalu menayangkan film ini di tv tanpa turut menayangkan sejarah kelanjutan dari kejadian g30s PKI nya... Akibatnya rakyat sangat trauma akan PKI tanpa trauma akan orde Baru...
Apapun tentang kurang lebihnya pro dan kontra nya pak Harto tentang tragedi G30S PKI dan selanjutnya sampai beliau menjadi Presiden RI 32 tahun. Saya tetap berterima kasih KPD beliau.. mungkin kalau bukan "beliau" faham PKI masih ada di negeri kita sampai saat ini..
Apabila ad segelintir org yg cuma bs menghujat mencaci utk memecah peesatuan justru org semacam ini yg harus diwaspadai
tahun 80 an sampe 90an ketika udah masuk bulan september selalu nungguin film ini diputar di tvri dan kami selalu nonton sampe habis dan nontonnya rame2 bareng keluarga dan tetangga
bahas triloginya dari film ini dong bang.. ada Djakarta 1966 sama Pengejaran PKI di Blitar Selatan
Kalo pengejaran PKI di Blitar mah...benar2 murni propaganda....eh maksudnya kejadian sejarah...tapi agak2 didramatisir 😅😅😅
gw klo mau bilang yang Blitar, gimana ya agak ah propganda yang bikin mata sakit, agak jelek ceritanya jujur terllau parah, ini sih ajang Sarwo edhie jd bagus dpt nama wkwkwkwk. itu cmn 2 jamn tpi gw lgsg skip ke adegan akhir2. Bukan C Noor soalnya
nah Djakarta 1966 gw lbh prefer ini dri g30s, ceritanya lbh enteng, adegan dramatis mhshwa dtembak bagus (terutaam shoot kamera gerak ga beraturan dri sudut pandang brimob yg usir mahashswa) lalu memorable ky soekarno bilang "Kamu mahasiswa, bawa nama kelaurag saya, kamu bilang mentri mentriku mentri goblok" dan adegannya memorable smua tuh Djakarta 1966. Sifat pak harto juga jadi lbh manusiawi, digambarkan sakit, terus ad keluarganya ky bu tien dsb. Pak Harto di Djakarta 1966 cndrung jdi peran "pendengar, akomodir, mau bertemu mahasiswa beda dgn SUakrno yg jd makin tua makin hari makin aneh stress ga keruan bahasanya
sama memorbale yel2 mahasiswa "tekotek otek otek ada mentri tukang obyek, tekotek otek otek ada mentri emntri goblok" wkwkwkwk
@@azhartaufiqqurohman8314 gw jujur... eneg liatnya terllau kaku wkwkwk djakarta 66 lbh asik aj alurnya
@@azhartaufiqqurohman8314tumben, kenapa bukan propaganda? Kan ada pki nya juga? Wkwkwk
Oh krena gak sosok pak soehartonya kali yach,mkanya loe baru ngakuin kenyataan tuh film,,wkwkwk
WN keturunan di kota saya wajib nonton, dg karcis yg mahal pula (10x harga karcis bioskop umum). sbg anak tertua, saya yg "bertugas" hadir menonton sampai habis, krn ortu (seperti umumnya) sibuk di toko
trus di SD juga ada nobar film ini, dan semua murid wajib nonton juga.
trus di TVRI
jadi di tahun pertama penayangan aja saya 3x (harus) nonton
saya sih nonton sampai habis dulu. dari kecil sudah suka sama sejarah mengenai G30S/PKI ini. sebelum tragedi G30S jg dari pihak PKI juga membunuh banyak orang termasuk ulama2 di jatim dan berbagai daerah, termasuk paman dari ayah saya (menurut cerita alm ayah saya) juga dahulu dibunuh oleh orang2 PKI di daerah sumatra barat. bisa jadi juga kalau PKI yang menang, bukan tidak mungkin mereka juga akan membunuh lagi banyak orang.. sebagaimana paham komunis di soviet, china dsb.
Pdhal diawal video bilang “gue upload konten apapun yg gue suka” tpi knp gw suka dan relate sma semua konten lu bang😅
Agree!
Kan suka suka dia,bagaimana anda ini
Aneh pertanyaan nya, emang kesukaan 1 orang sama orang lain gaboleh sama?
Harusnya lu tinggal bilang "gw suka dan relate sama semua konten lu bang" gitu, ga ada yg harus dipertanyakan
Kalo kata salah satu subcriber: "tanganbelang upload apa pun yg disuka, penonton suka apa pun yg diupload"
Wkwkw
Sutradaranya terbaik, namun secara isi sangat dipertanyakan. Setiap akhir september sekarang sering banget di putar di TV swasta nasional, bener2 kagak mudeng2 banget gw sampe hari ini film ini. Tapi secara perfilman, PFN itu sangat revolusioner juga saat itu.
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman sebab Indonesia Pancasila dengan Sila 1
Klu gak mudeng ya udah gak usah ditonton,gitu aja kok repot
Lagian yg suka film tersebut juga masih banyak kok,buktinya dari tahun ketahun malah makin bnyak tuh stasiun tv yg nyiarin,,weew 😛
Namanya jg film propaganda. Bagian kedua isinya 'pesan sponsor' semua. Bung Tangan Belang awalnya ingin membahas dr sudut pandang kualitas bgmn film ini dibuat, tp pada akhirnya tetap tergelitik dgn propaganda yg mengubah garis sejarah Indonesia. Terimakasih Bung.
Propaganda?
Putra-putri para Pahlawan Revolusi sdh mulai "speak up" berbicara apa adanya.
Sdh muak dgn maraknya pemutarbalikan sejarah dan merajalela nya micin2 sotoy yg ngoceh2 asbun & bikin channel2 sejarah abal2.
Kesaksian blak2an anak2 para pahlawan Revolusi diwakili Ny Amelia Yani, ttg apa yg terjadi pd orangtua nya di thn 1965 dan siapa2 yg berkhianat di belakang saat itu :
ua-cam.com/video/wPP97h9qJ1Q/v-deo.html
Mind blowing 😂
Wkwkkkkk.
@@syariefdirgantara628 betul, tdk ada ksaksian peristiwa dini hari tsb yg paling valid kcuali dceritakan sendiri oleh kluarga nya,, dn sotoy nya orng yg ga pernah ngalamin kluarga nya dbunuh dgn sadis dgn enteng nya bela PKI..
@@face_mma wkwkkk. Biasanya yg kayak gitu itu kemungkinan nya cuman dua pak :
1. Kebodohan & ikut2an.
krn kurangnya pengetahuan sejarah.
2. Punya kepentingan tersendiri.
Entah krn faktor dendam kesumat turun-temurun kpd para penumpas PKI, atau ada hal lain.
Wkwkkkkk.
Super Hero yg memberi arahan,keputusan akhirnya berkuasa dan bebas menceritakan sejarah menurut versinya.
Krn sy nontonnya wajib di bioskop sama Tmn2, maka sy nonton sampe abis. Sy justru tutup mata dan kuping di bagian ngeri nya
kira-kira kalo ada sineas yg bikin film base on g30s lagi di masa sekarang bakal aman gak ya?? padahal dibandingkan sejarah indo yg lain, era penghujung orde lama - sampe orde baru konflik-konfliknya lebih kompleks dan unik, beda kayak sejarah indo era kemerdekaan yg cenderung lebih banyak heroisme yang dimana kita udah terbiasanya dengan film tentang kepahlawanan
kalo boleh jujur sulit. masih banyak pihak-pihak yang punya kekuasaan lebih dan akan menganggap film new G30S PKI dianggap propaganda lagi. Bahkan mungkin sebelum diproduksi pun bakal langsung ada penolakan...
Dari fase development pasti udah jalan terjal. Cari narasumber susah, cari yang mau ngomong susah. Kalo skenarionya kelar, cari yang mau bikin juga pasti susah.
Gara-gara kontroversi dari tragedi ini, jadi susah untuk bikin "versi lain" dari kejadian tersebut.
@@abelsumanas ya kalau udah tahap development berarti udah ada sutradara dan produser yang mau garap bro, ini film kalau digarap beneran melebihi film lawasnya bisa bawa Oscar ke Indonesia
@@abelsumanas Salah satu sumber saksi mungkin dari Bapak Soesilo Toer, waktu dia wawancara dengan JatengPosTV (UA-cam). Ada bagian cerita soal PKI.
@@elanghendysubrata2488 ato mungkin dibikin versi fiksi adaptasi, jadi kejadianya mirip tapi karakter dan negaranya dibikin beda, jadi dibikin duina baru tapi berdasar ke politik dan konflik indo pada saat itu, misal kaya attack on titan yg base nya banyak mengandung isu nazi, yahudi, rasisme, tapi bisa dikemas jadi tontonan yg seru tanpa mengurangi kedalam cerita dan karakter & nilai sejarah, tapi semoga aja beberapa tahun kedepan negara bisa lebih membebaskan para sineas, selama emg buat tujuan pembelajaran bukan buat provokasi sepihak, soalnya di amerika aja banyak film tentang pemerintahan, korupsi, dsb, tapi jarang ada berita demo ato kerusuhan di masyarakat yg di akibatkan cuma gara-gara film
Pokoknya pembahasan film G30S di channel ini keren banget, speechless 😶
Voice nya mulai akrab di kuping di kanal yg beda2.
Cakep semua konten nya 👍
Bagi pecinta sejarah , versi apapun , film ini sungguh sangat nikmat. Dr kecil aku selalu nonton sampai habis , sampai pidato nya pak Harto di scene credit. Dr film ini kita minimal dapat satu potongan fakta sejarah yg bisa dikaitkan dgn potongan2 fakta lainnya. Jadi bisa dapat gambaran utuh bagaimana proses terjadi nya G30S PKI dr berbagai sudut dan dr berbagai sumber.
Meskipun ada bbrp hal yg sengaja di over kan dgn tujuan tertentu , seperti misalnya adegan para jenderal yg disilet , disungut rokok dll.
Sejarah ditulis oleh pemenang , kata ajaib yg selalu digunakan mereka yg tdk setuju dan menganggap film ini adalah propaganda.
Namun kalo kita gali dan pelajari lebih dalam lagi , banyak peneliti asing dr Eropa , ada juga dr Singapura dan bbrp negara lain , yg melakukan riset dan penelusuran independen ttg kejadian ini , yg para peneliti itu tak ada kepentingan dan keterkaitan dgn orba ,yg ternyata banyak hal yg sinkron dan sesuai scr alur, runutan peristiwa dan kronologis nya , fakta , dokumen rahasia , termasuk konspirasi2 ideologis didalamnya.
Trus apa tetap kita mau bilang kalimat ajaib : sejarah ditulis oleh pemenang terkait hal ini ?
Kalo referensinya dari peneliti asing yang tidak ada kepentingan dengan orba, paling gak ada beberapa versi tentang kenapa G30S ini bisa kejadian
Tapi paling enggak film ini lebih gambarin G30S dari pov nya Soeharto / AD pada saat itu
kronologis / alur cerita film ini banyak diperoleh dari hasil sidang Mahkamah Militer Luar Biasa bukan dari karangan semata... yang arsipnya masih bisa kita akses ke instansi / lembaga yg terkait.
Waktu gw kecil wajib nonton film ini di bioskop.. n setelah bertahun² bener² gak paham apa maksudnya film itu.. cuma ngerti klo PKI itu jelek... Setelah tua baru ngeh ternyata ini cuma konflik internal di dalam Angkatan Darat.. PKI jadi kambing hitam..
Keren sih..
Saya pernah nonton full film ini..
Sebagai anak kecil yang menonton karena anjuran sekolah atau orang dewasa saat itu, tidak ada yang benar-benar spesial dari sudut pandang anak kecil saat itu, kecuali adegan wajah disilet dengan silet karatan..
Mungkin itu adegan paling membekas dari sudut pandang anak kecil saat itu..
Menambah wawasan saya. Terima kasih.
Kalian tdk sadar bahwa pemeran soekarno yaitu umar kayam (seorg sosiolog, penulis, dan penyair) adalah kakek dr Nino RAN.
Menurut saya tidak penting juga saya tahu, maaf
Nice info. Thanks 👍
Pantesan namanya nino kayam
saya gak pernah nonton sampai selesai, tapi inget dulu waktu kecil sekilas saja nonton, soalnya jaman dulu pas bocah itu di desa jam 8 malam rasanya udah malem banget, ngantuk.
Apapun pandangan kita tentang kejadian tersebut yang jelas ini adalah bagian dari sejarah yang jangan sampai dilupakan oleh generasi selanjutnya bahwa PKI itu dari bangsa ini berdiri betul-betul berkhianat dan selalu membuat kegaduhan sebelum kejadian G30S PKI tahun 65 jauh sebelumnya sudah sering melakukan aksi pemberontakan di daerah
Meskipun kita bisa menghargai karya sinematografi Arifin C Noer perlu dimengerti bahwa film ini hanyalah sebuah karya sinema BUKAN fakta sejarah sebenarnya, film ini dibuat berdasarkan laporan oleh sejarawan TNI saat itu Nugroho Notosusanto dan Ismail Saleh yang merupakan bagian dari pemerintahan orde lama, menjadikan film ini mengikuti naratif propaganda Orde Baru dan Soeharto yang mendapat support dari CIA saat itu dalam sebuah operasi yang setelah itu dinamakan "the Jakarta Method" untuk menjatuhkan Soekarno (yang saat itu pro Cina dan Soviet) dari kekuasaan.
Setelah rilis tahun 1986, selama 13 tahun pemerintahan orde baru MEWAJIBKAN siswa dan pegawai negeri untuk menonton film ini, dan TVRI harus menayangkan film ini setiap tanggal 30 september untuk menanamkan naratif propaganda orde baru pada generasi Indonesia saat itu.
Film Flavorit sy ini
Jangan lupakan sejarah.
Bahwa PKI sesadis dan sekejam ini..
Yaah Itulah PKI
PKI KASIH MATI..
Tiap zaman punya keterbatasan, maka secara saint/ilmu pengetahuan, aturan hukum, perspektif sosiologi rakyat juga perjalanan berbangsa/bernegara tidak bisa ditarik lurus begitu saja.
Faktanya : Para petinggi TNI AD dibunuh secara menyedihkan dalam posisi Dinas aktif, Pemerintah saat itu tidak merespon dugaan2 keterlibatan PKI seperti yg disangkakan oleh korban (TNI AD), sehingga di akar rumput (golongan yg berseberangan dng PKI) melakukan caranya sendiri...
Menurut sy di zaman nya Soeharto memang hero, namun pihak2 yg dirugikan mencari pembenaran sendiri.
11:16 sebenernya tragedi kemanusian diawali jauh sebelum G 30 S PKI dimana Komunis dgn gampangnya menerror bahkan menghabisi musuh musuh politik yg berseberangan ideologi.. terutama kaum Agamis bahkan juga nasionalis.... sehingga pasca 30 S Komunis dgn PKI nya jadi musuh bersama...
Waktu SMA, bela2in nonton sampe jam 3 pagi, padahal jam 7.30 pagi ada upacara bendera,😅. Habis penasaran juga sih endingnya gimana. Lanjut gan sampe operasi trisula di Blitar selatan. Film ini juga wajib ditonton waktu penataran P4 waktu mau masuk SMA.
Masih ada ga film nya ya
@@abdullahmage88 kualitasnya jelek, klo di TV yg dtayangin seri 3 nya Djakarta 66
totmon Djakarta 66, lbh asik, propganda yg bagus mahasiswa-rakyat mncintai Soeharto krn akomodir sifatnya ga ky mentri2 lain Soebandrio cs (mana sepatu Soebandrio ketinggalan ahahhaha ini real sejarah klo Soebandrio suka copot sepatu klo kelamaan)
Pak Harto jg ky lbh manusia ga hero banget disini
Apapun Alasanya, Flm ini sebagai pengingat bagi kita Untuk selalu mengenang Sejarah.
Jangan terprovokasi, Dari orang orang yang memutar Balikan sejarah.
Soalnya ini kelihatanya ingin Memutar balikan sejarah.
Hati Hati. Ini KomendariOrang PKi.
Semoga pemilik chanel ini di beri keselamatan, bilamana salah satu keturunanya melihat konten ini. Dan tidak di cyduk dengan mobil JIP.
wkwkwk
Sy sdh nonton sampai habis waktu masih SD.
Thanks bang semua vidio lu selalu menambah wawasan gw.... Terutama yg mahabarata sama G30SPKI
Film Pengkhianatan G30S/PKI sempet distop tayang setelah masa berakhirnya presiden kedua, tapi mungkin karena isu komunisme rame lagi atau buat mencegah bahaya laten komunis beberapa tahun lalu sempet diputer lagi di beberapa stasiun TV, & gw termasuk salah satu yang ga nonton sampe habis cuma nonton adegan pertengahan sampe adegan penculikan jenderal & pemburuan anggota PKI, panjang banget durasinya
Kalo saya selalu nonton film ini secara lengkap dr awal sampe akhir dimulai dr usia 6th smpe 17th, krn menurut saya film ini yg paling seru dizamannya, smpe saya mengajar kalo ada yg ingin liat film ini saya menganjurkan mulai tonton dr awal bukan pd saat oenembakannya.
kalo liat demokrasinya zaman pak karno sih keren banget yaa. benar2 memberikan kebebasan berpendapat. bisa ada partai komunis, partai islam, n partai nasionalis. bisa muncul sisi kiri n kanan plus pertengahan.
yang jadi pertanyaan sekarang, apakah masyarakat kita menyukai pemimpin ala bapak soeharto atau para pemimpin setelah belio? zaman dulu kebebasan berpendapat pasti di batasi, namun sekarang kebebasan berpendapat sudah dibuka selebar lebarnya tapi tidak disertai dengan sikap sopan dan santun yg berujung mudahnya tersebar berita palsu, ujaran kebencian dll.
Demokrasi "Terpimpin" 😁
Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya :
1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun.
Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri.
1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi.
Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik.
1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut.
Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras.
Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI.
Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno.
1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU.
1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela.
Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955.
Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri.
Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas.
PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik.
1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara.
Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi.
Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking".
Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC.
1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi.
Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas.
Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba).
1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac).
Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam.
Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI.
1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas.
PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya.
Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama.
Jasmerah. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2.
Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup.
Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda.
Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu).
Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor.
Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan.
Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya.
Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis.
Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu.
Justru di jaman pak Karno itu masih demokratis karena ada nasionalis Agam dan komunis. Sekarang hanya demokrasi palsu
Benar karna betul2 berbeda2,
Jaman soeharto mpe sekarang pancasila jd tuhan yg wajib 😆
@@leon88483
Asia *tidak akan pernah* jadi demokratis karena tatanan so-SIAL nya
Film yg melanggengkan soeharto slamaa 32th. generasi skrg g ush ikut2 mau dicuci otaknya
Anak keturunan PK... Y.... Muncul juga disini
Mau bagemanapun,,beliau tetep sosok prmimpin yang baik di mata rakyat,,
Semakin kesini semakin kuat keraguan saya tentang kejadian g30s ini.
Bukan ragu dengan keaslian dari tragedi itu, tapi ragu akan siapa sebenarnya pihak yg berdosa dlm tragedi itu. Terlebih lagi terkuaknya "dosa" pimpinan saat itu.
Kedua belah pihak sama2 dosa gede. Yang satu mau bikin kudeta berdarah demi supremasi ideologi mereka, yang satu mau ngerebut kekuasaan dari tangan yg sah dengan cara memanfaatkan agresi dari pihak pertama plus ngorbanin orang2nya sendiri biar mereka jadi martir.
Fuck all of them.
Awas mengaburkan sejarah Komunis ada dan tidak sejalan dengan Pancasila karena sila 1 Ketuhanan YME.. kalau anda Ragu berarti perlu bertanya ke pelosok2 Desa masyarakat Deaa yg lahir pada waktu itu.. terlepas siapa salah siapa benar.. yg jelas Ideologi Komunis tidak bisa hidup di Pancasila
Coba nonton channel testifiles bair lebih tercerahkan
@@MrBas-cu7dt yakin dek ? Kemakan teori CIA gak ? Nih gw kasih sumber nya langsung anak dari jend ahmad yani , biar otak lu kebuka
ua-cam.com/video/wPP97h9qJ1Q/v-deo.html
@@AbilFada Anak jenderal Ahmad Yani masih kecil waktu kejadian., Mana tau apa apa soal panasnya politik saat itu.,
Apalagi Soeharto dgn bantuan CIA siapa yg bisa lawan?!
Saat berkuasanya orde baru siapa yg berani berkata Soeharto macam macam?!
Sinematografi film ini kalo dipikir2 keren banget. Apalagi shot Peris Pardede garuk ketek kemudian nyium tangannya yg dipake garuk ketek tadi
PPFN atau Pusat Produksi Film Negara, terkontrol oleh negara. Film -flim yang di produksi harus relevan dengan pemerintah. Film g30 s/PKI merupakan film yang menimbulkan pro dan kontra Konon sutradaranya Arifin C.Noer, harus bolak-balik ke istana untuk mendapatkan arahan pak Harto. Dan film tersebut laris manis sebagai tontonan masyarakat.
Wah udah mau 400k subs aja nih
Semangt buat kontennya bang🔥🔥🔥
Tapi sayang yg 400K itu akun buzzer semua,,wkwkwk
Banyak yg masih bisa di diskusikan & "diperdebatkan" sih, tapi yah, namanya sebuah film pasti banyak pesan2 yg terkandung di dalamnya, dan tergantung dari masing2 individu dalam menangkap dan menterjemahkan nya..
Film yang hebat, hampir mirip seperti cerita Almarhum Bapak gue. PKI banyak membunuh para ulama dan santri sejak 1948, jadi gue sepakat apapun ceritanya ... PKI harus ditumpas dari Indonesia, dan gue akan selalu ceritakan hal ini kepada anak-anak gue, supaya mereka selalu menjaga Indonesia dari propaganda antek-antek PKI. Pancasila Harga Mati.
AQ jg pernah nonton di UA-cam sampai habis setiap tgl 1 malam Oktober durasi 4 jam lebih sebagai hari kesaktian Pancasila
Gw pernah nonton full film ini dari awal sampe akhir itu brs2 sampe jam setengah 2 shubuh (klo di Tv) atau jam 1 malam (klo Streaming) 😅 .... Wajar aja sih klo bagian keduanya selalu menampilkan Mayjen Soeharto kala itu karna film salah satu propaganda pada masa Orde Baru (ini berdasarkan cerita dari ortu gw) makanya setiap tanggal 30 September film ini diputar, maybe
setelah ngerti perfilman, cinematografinya bagusss, vibesnya kerasa
siap om belang
Keren. Makasih ilmunya
Penjelasan alm ayah angkat sy yg prnh dekat dgn Sukarno kpd sy bahwa stlh G 30 S Sukarno tau apa yg terjadi, siapa² yg mengkhianatinya dr bangsanya yg bersekutu dgn CIA-Amerika utk merebut kekuasaannya ia tahu.
Alasan Sukarno tdk melawan pengkhianat² tsb krn ia tdk mau pecah perang saudara di Indonesia, makanya walau ia tahu tapi ia menutupi penjelasannya dr rakyatnya & akhirnya Sukarno memilih mengalah saja pd pengkhianat² yg mau mengambil kekuasaannya.
Kalo teliti membaca uraian sy antum hrsnya tdk bertanya krn jwbnnya ada disitu, sy muslim tulen tdk ada darah PKI, namun dlm hal keadilan Islam mengajarkan hanya berpihak pd yg BENAR apapun agama, ras, warna kulit dsb.
Film G 30 S yg msh diputar kini di Televisi itu pesanan ORBA & itu fakta, kontentnya tentunya ada yg fakta, ditambah²kan bahkan diselewengkan dr sejarah sesungguhnya yg terjadi, jujur sy pribadi sempat mengidolakan sosok hero di film itu, tp stlh dijelaskan siapa sesungguhnya sosok tsb oleh alm ayah angkat sy yg seorg kiai yg pernah dekat dgn Bung Karno maka sy 180° berubah, hero tsb menjadi org yg paling sy benci di Indonesia ini.
Yg lebih penting skrng tugas negaralah yg berkompetensi mengusut & meluruskan tragedi 1965, Tanjung Priuk & bnyk lg tragedi² kemanusiaan di Indonesia, ini menjadi penting bila menyangkut sejarah bangsa ini supaya kedepan generasi² mendatang tdk tersesat & ikut menyesatkan sejarah perjuangan Bangsa Indonesia yg sesungguhnya.
Pilem yang nggak terlupakan tapi nggak pernah ditonton sampe habis karena ngeri
Jaman saya masih SMA th 1986 diwajibkan nonton film ini
Ortu saya sebenarnya meminta agar saya tdk terlalu hanyut dalam alurnya
Maklum karena mereka TAHU peristiwa sesungguhnya
Saya yang masih culun tak bs bedakan mana yang disebut fakta sejarah dan mana yang disebut kisah /cerita sejarah
Toh semua terbongkar
Waktu menjawab semua
Di atas bumi dan di bawah langit, di depan Allah tak ada yang bisa disembunyikan
Bangkai is bangkai
Mau ditutupi dengan. apapun tetap terbongkar, kisah sejarah yang dikarang untuk menguatkan legitimasi kekuasaan sang presiden orba jelas terbongkar
Fakta sejarah kok dibelokkan bahkan ada buku wajib yang harus dibaca semua siswa di jaman itu
Judulnya 30 Tahun Indonesia Merdeka
Sungguh ini buku "menarik" karena dicetak dengan kertas bagus, tebal dilengkapi foto-foto yang didominasi oleh pemimpin orba.
Semua ditonjolkan. Bagaimana heroiknya dia sebagai seorang prajurit dan "pahlawan" hahahaha.....
Sukses membelokkan fakta menjadi tulisan gila hanya untuk menguatkan otoritasnya sebagai seorang presiden
Ancuuur maaaak.
Trima kasih bpk almarhum jendral HM soeharto tlah menumpas pki alfatiha
Terlepas dari film.. PKI bener berontak sejak 48 .. walaupun apapun analisis lain.. tapi ayah dan kakek saya .. Bercerita secara detail sampai penyerangan kepada tokoh2 Islam di daerah kami.. PKI itu bener ancaman
Mantap bang, bahas juga film djakarta 1966 bang, sekuelnya dari film ini..
Film yg mengkultuskan Mbah Harto
4,5 jam, cukup membosankan film ini
sebenernya film ini tidak dipaksa utk ditonton....tetapi rezim orba wajib menayangkan film ini diseluruh stasiun TV tanpa terkecuali dinegeri ini......dengan tujuan kita sebagai rakyat hanya tau sejarah yg ada difilm ini.....jika kita mengatakan kalo semua yg ada di film ini adalah KEBOHONGAN.....sudah dipastikan kita hilang tanpa bekas.......
Kalo dulu saya sekolah sempat pernah disuruh nonton film ini bersama sama disekolah dan di suruh untuk menuliskan alur cerita tentang film ini... Pernah juga disuruh nonton di tv dan besoknya disuruh menceritakan alur filmnya di depan kelas...
Belajar dari sejarah.FITNAH LEBIH KEJAM DARI PEMBUNUHAN. POLITIK KEKUASAAN. segala sesuatuperbuatan di dunia akan ada balasan nanti di akhirat.
Channel paling mantab respect bang TB👏🏻
Kok rekaan....bnyk saksi yg bilang film itu lbh tdk kejam loh drpd aslinya
Di bagian kedua film emg kayak di gambarin bnget soeharto seakan" Pahlawan nya, dan malah kayak jdi film titipan
Aslinya memang film titipan, gan. Asal jangan bilang "titipan rezim", dulu itu umpan para petrus.
Ya namanya dibiayai negara
@@OverseerMoti awas dikatain pki lu sama 🤣
Aswendo adalah penulis untuk bukunya.
analisa loe cerdas bang, gw suka, terutama pas Soeharto bilang ini pasti dalangnya PKI, padahal dia tidak ada info sama sekali baik dari intel atau apapun. mungkin sutradara lupa kali ya
Dalang G 30 S PKI ya dalang nya PKI , komunis selalu menghalalkan segala cara demi tujuan nya tercapai.
Walau bagaimana pun Bapak Soeharto adalah Bapak pembangunan Indonesia , beliau banyak jasa nya dari sejak zaman kemerdekaan melawan penjajah .
Intinya jangan melupakan sejarah ...
Jelasnya pak sutradara gk mau ilang pas mbuat penggambaran pPak Harto 😂🤣
Gue nonton fullnya malahan adegan gorenya sih yang menarik. Jadi nih film juga gak kalah dengan film bergenre horror.
Vintagenya itu loh sampai bikin paranoid.
Kalau nonton film ini tuh adegannya di potong-potong jadi sebagian sejarahnya akan hilang.
Yang penting PkI partai terlarang di NKRI dan janggan smpai tumbuh lagi di negara trcinta indonesia
Aq kelas 6 SD waktu diwajibkan nonton film ini, pergi ke bioskop sama ibuku dan nonton filmya maraton selam 4,5 jam. Waktu itu mungkin masih terlalu kecil untuk mengerti alur cerita dengan dialog yang berat nan serius. Yang jelas tertanam di kepala saat itu justru lagu latar di setiap adegan penculikan. Lagu "Genjer-genjer" yang dimainkan dengan alat musik tiup yang bertempo lambat itu yang jelas bikin suasana horror tertanam di kepala begitu selesai nonton dan nyampe ke rumah. Gak hilang berhari-hari bahkan setiap pulang ngaji atau latihan karate malem-malem melewati jalan sepi, soundtrack bangsat itu begitu terngiang-ngiang di telinga...
Aku menonton film nya aja, sampai selesai?? Gak pernah pindah channel nih 🤗🤗
Terima kasih atas pencerahannya
Bagi saya adegan legend di film ini adalah, saat pasukan Cakrabirawa masuk ke rumah Jenderal Ahmad Yani.
Cakrabirawa: "Selamat malam Jenderal, Anda dipanggil Presiden malam ini juga."
A. Yani: "Sebentar saya berpakaian dulu..."
Lalu adegan selanjutnya terjadilah penembakan itu.
#mohon koreksi percakapan adegannya kalo salah.
saya katakan legend karena saya nonton full film ini hanya sekali saat film ini pertama di publish, saya waktu itu masih SD, sama guru saya dan seluruh murid lainnya diwajibkan nonton film ini di Bioskop. setelah itu saya tidak pernah nonton full lagi setiap tayang di TV. Namun setiap saya nyalain tv saat film ini diputar di tv setiap 30 september, selalu pada saat film ini berlangsung di adegan yg saya sebutkan diatas. entah kebetulan atau gmn.
Coba saya koreksi ya
Adegannya pasukan Cakrabirawa ngasih tau ke Jend. Ahmad Yani suruh menghadap presiden. Dialognya A. Yani "tunggu saya mandi dulu", tapi ga dikasih sama Cakrabirawa, dialognya "sebaiknya tidak usah Jenderal", A. Yani pilih opsi cuci muka & ganti pakaian terus diikuti pasukan Cakrabirawa. A. Yani marah nampar salah satu pasukan sambil bilang "lancang kalian", karena merasa terdesak akhirnya A. Yani ditembak.
@@FaizFirstyanto wah, bener Mas. thanks koreksi nya. detail banget.
@@jumeldipancaputra87 Sama-sama, itu juga sebetulnya saya ngetik komennya sambil nonton adegannya lagi biar yakin ga salah ketik hehehehe
@@FaizFirstyanto disaat A Yani ingin berganti pakaian beliau kira-kira berkata "Setidaknya biarkan saya memakai baju", lalu tentara yang menjemput beliau berkata "Tidak usah berpakaian Jendral", lalu terjadilah adegan yang tidak menyenangkan tersebut.
@@HanifAbdurrahman Justru A. Yani mau ganti baju dibolehin sama Cakrabirawa, tapi malah diikutin ke dalam rumah. A. Yani langsung marah & nampar salah satu pasukan, karena ga terima digampar akhirnya A. Yani ditembak secara membabi buta
Beberapa jendral terbunuh lalu jutaan orang mati tertuduh sebagai PKI padahal petani biasa di bantai... Nggak tau dirancang ada yang mendàlangi atau cuma chaos.. nggak ada yang tau,,, saksi saksi udah padà mati... Tragedi kemanusiaan paling parah di Indonesia...
"dipotong dunia dalam berita"....😂😂😂😂
Kalau tidak ada pak Harto... mungkin PKI masih berkuasa sekarang...terima kasih pak Harto Alfatihah...
Ak nonton sampai selesai broooww
bagi gua best action movie di indonesia adalah ini...yang kedua baru The Raid...intensitas actionnya luarrr biasa jiooossszzzz
sudah nonton waktu sekolah dulu,
di film masih belum seberapa.miris
yg menarik di film ini.. tayangan asli pengangkatan jenazah, pemakaman Jendral2 yg menjadi korban dan pidato Asli Jendral AH. Nasution. Soekarno Paduka yg mulia Presiden dan Panglima tertinggi Angkatan bersenjata yg sebelumnya sangat keras dan anti terhadap pemberontak diperistiwa pemberontakan kali ini tidak punya sikap yg tegas bahkan menganggap sepele peristiwa.. apakah karena sudah merasa aman atau pura2 merasa aman🤔
Aku pernah bang , nonton sampai tuntas.
gw selalu pengen liat tema G30 S PKI ini diangkat jadi film tapi dibawa ala-ala Inglourious basterd-nya Quentin wkwkwkwk
Sejarah Ken Arok berulang ulang.
Kalo gw waktu kecil nonton di TVRI nggak sampai selesai karena kemalaman nggak tahan ngantuk.,
Sekarang bisa nonton bebas di UA-cam tapi itupun gw skip2 sampai film selesai 😆
Ulasan yg terlihat kayak "NGGAK RELA" pak harto menang, he he ...enak jamanku tho?(saat aku masih muda/ganteng).
Filmnya sangat menggambarkan keadaan pda waktu itu, muram...cenderung gelap
Bangsa Indonesia harus bersyukur kepada Allah SWT karena selamat dari kekuasaan Komunis. Kalau Komunis berkuasa maka pembantaian yang terjadi kepada kaum agama dan anti komunis akan lebih mengerikan seperti yang terjadi di Rusia, China, Kamboja dll. 95 Juta korban komunis di seluruh dunia jarang diketahui oleh generasi muda sekarang.
Ach... Mantul kali kau bro...
Siap2
Bukan karena film di rezim tsb...
Fakta sejarahnya memang PKI dalangnya...meskipun rencana PKI gagal dan kacau-balau. Dan bukannya hanya tahun 65 PKI berkhianat, tapi sejak 1948 PKI berontak di Madiun, Magetan dan beberapa daerah di Jawa Timur.
"Darah itu merah jenderal, seperti amarah"
Efek perang dingin antara blok timur dan blok barat masih terasa sampai sekarang
lucu kalau menyadari bagian yang seharusnya menjadi inti dari film ini, propaganda mengenai sang 'hero', Jenderal Soeharto, justru menjadi bagian yang paling membosankan dan dilupakan oleh orang-orang.
Sangat disayangkan film propaganda mengenai sosok kepala negara berkuasa harus selalu menampilkan sang kepala sebagai sosok sempurna yang pada akhirnya membuat film tersebut membosankan, padahal banyak film bagus mengenai tokoh-tokoh negara seperti Lincoln (2012), Darkest Hour (2017), dan bahkan Downfall (2004) menampilkan tokoh-tokoh sejarah ini dengan keunggulan dan kekurangan mereka, dan hal tersebut tidak mengurangi admirasi kita terhadap mereka (kecuali Adolf Hitler tentunya).
Ya mana berani nunjukin kekurangannya di film
Apa kepingin di karungin?
Part 2 nya emg bosenin terlalu byk ngomong