gini woy yg versi lengkapnya. Jika kita mencari relevansi dalam kehidupan ini maka yg kita temukan adalah paradox. Disitu maksud dr Ryu adalah relevansi dari sebuah nilai yg kita pegang terhadap kehidupan ini.
Allhamdulillah guru gembul punya kawan diskusi yang setimpal dan berlandaskan empiris dan penyampaian yg baik, bnar2 diskusi dan "bertukar pikiran". Ga menjadikan guru gembul sbg satu sumber informasi. Mantappp formasi yg cocok dr. Ryu, gugem, ibob
dr. Ryu responnya saat orang lain bicara lebih natural, tidak dibuat-buat seolah-olah sudah paham segala hal, walaupun sebenarnya dr Ryu sudah paham apa yang dibicarakan. 👏
Di Mohon Untuk Pak Dokter dan Guru Gembul Untuk Sering2 Buat Konten Semacam Ini Agar Manusia2 Di Indo Ini Bisa Terbuka Lagi Wawasan Dan Kedewasaannya Pak 🙏🙏
Chanel ini isinya daging, Dokdes & Guru Gembul sama2 punya ilmu pengetahuan yg luas, namun dalam hal penjelasan Neurosains jelas lah Dr Ryu Hasan yg lebih tau,karna emg pakarnya, jika ingin membahas hal2 lain mungkin guru Gembul akan lebih faham dibanding dr Ryu Hasan, intinya mereka sama sama Cerdas, Tpi yg aneh tuh para Fans dr Ryu yg lebay, mereka diskusi malah di banding bandingkan, merasa plg cerdas hahaha, jika kalian ingin berilmu pengetahuan, jangan ada keberpihakan,kosongkan gelas kalian,
@@KamusFalse Menurutku sangat disayangkan sekali perilaku "bersembunyi dibalik sosok" ini biasa terjadi dikalangan pengikut satu sosok yang(kasarnya) di anggap sakral, hebat, pintar dll dimana mereka meyakini kebenaran mutlak ada di tokoh yang mereka kagumi tersebut. Perilaku seperti itu menurutku cenderung tidak menekankan ide, pendapat atau gagasan mandiri, hanya sering menumpang gagasan atau bersembunyi di balik tameng satu sosok yang ia percayai dan cenderung mudah tergiring opininya karena kurangnya critical thinking dan hanya tergantung dari satu sumber. Bahkan, biasanya perilaku seperti itu cenderung tidak bisa berargumen atau mengkritisi argumen seseorang yang ia idolakan ataupun kelompoknya sendiri karena terhalang biasnya sendiri akibat dari tidak terbiasanya berpikir secara objecktive dalam menilai sesuatu. Intinya perilaku seperti ini cenderung terlalu fanatik bahkan(kasarnya) lebih condong ke perilaku seperti seperti seorang budak yang selalu membutuhkan tuannya.
ngakak lihat bang ibob yang kebingungan namun tetap berusaha professional, terimakasih sudah mewakili kami masyarakat awam yang pingin nimbrung sama beliau" para pemikir
Acara yg bagus! Sepulang episode kali ini Pak Guru Gembul bisa belajar ke Dokdes tentang bagaimana menyusun narasi yang ringkas dengan argumen saintifik. Semoga kita bisa menjadi umat berakhlakul-ilmiah, amin. ^^
Dua orang yang sangat rasional dan cerdas mantap guru gembul dan dokter bedes tidak lagi kita mengotak2an diri karena pemikiran ke 2 narasumber ini yg tidak masuk ke ranah keyakinan krn itu bersifat frivat individu masing2 mantap
ide & gagasan itu mestinya didefinisikan sehingga bisa dikaji sebagai ilmu pengetahuan, kemudian dibuktikan dengan praktik dan simulasi akhirnya dapat berguna, masyarakat kita terbiasa dengan hipotesa saja dengan latar belakang kajian dasar keilmuan yang kurang lengkap, ujungnya adalah klenik & takdir..tidak bisa berpikir kritis untuk memecahkan masalah..terima kasih Dok, Pak Guru..salam sehat
Jangan lah, biarin gw pindah negara dulu baru pada kritis, selagi masih bnyak pungli, tawuran, motor-motoran, sama aktifitas yang menghasilkan sdm rendah biar saingan gw sedikit wwkwkk
Akhirnya, podcast nya muncul juga, perbanyak podcast pak guru gembul dengan dr. Ryu Hasan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Saya selalu mendengar kedua orang ini jika mereka membuat konten, terimakasih dua orang hebat❤😊 ❤❤
Penjelasan dr.ryu hasan sangat gampang dimengerti..di hampir smua tema tntang kerja otak yg brkaitan diprilaku kehidupan sosial manusia ..trimakasih atas pnjlasannya..salam shat slalu dokter
Waktu ada gempa, saya mumpet di kolong meja kerja. Eh malah digeret2 satpam kantor suruh keluar gedung. Gila aja semua penghuni gedung lari2 di tangga darurat. Asem ik. Eh seminggu kemudian ada simulasi menghadapi bencana. Giliran sudah ngerasain bencana, baru ada simulasi. 😢
Jika, tujuan manusia adalah mendapatakan kemerdekaan guna keselamatan hidupnya... dan salah satu jalan menuju itu adalag berfikir kritis, maka berfikir keritis merupakan keharusan.
9:10 jadi ini alasan orang lebih mudah mencari kekurangan dari pada kelebihan dan lebih mudah cari kesalahan dari pada kebaikan meskipun baru sekali orang tersebut melakukan kesalahan
ketok palu! iya juga ya. Terus kalau orang yang cenderung berbuat jahat, tentu kebaikannya yang sedikit akan terlihat. Mungkin itulah kenapa, bahkan orang yang jahat sekalipun mampu memiliki pengikut yang banyak. Atau saya melenceng?
Masih aja ada yang fanatik pada satu tokoh, membandingkan-bandingkan tokoh yang satu lebih baik dari yang lain, padahal setiap orang itu punya kapasitasnya masing-masing, membaca dan mendalami buku yang berbeda juga, Mereka punya gagasan yang luas dan banyak. Engga semua ucapannya bener dan engga semua ucapannya salah, tinggal ambil ilmunya aja, yg sekiranya salah ya buang aja, ga usah jadi fanatik sama tokohnya hingga klaim yang satu paling bener, apalagi belum mengkaji seluruh gagasannya
salah satu kekurangan orang indonesia mereka itu ad hominem, dari pada fokus sama *gagasan* lalu mengkritisinya secara ulang mending serang aja *personalnya*, ketika ada suatu ide atau gagasan yang agak menyimpang lah istilahnya, cukup kritik gagasannya saja, orangnya jangan.
Dokdes ryu hasan kalau bicara di live ig lebih bar2 karna disana itu ruang privat makanya sarkasnya ngeri,,..yaa meskipun pada akhirnya di upload di youtube ttpi dia tidak merasa bertanggung jawab karna yg upload bukan dia,,kalau disini karna dia adalah ownernya makanya dia lebih kalem karna dia bertanggung jawab penuh atas konten2 yg dia sajikan.
Susah kalau guru gembul masih berpegang ke agama... Dia mau pendidikan yg membuat masyarakat berpikir kritis, sedangkan agama memblokir orang untuk berpikir kritis.
Pertemuan yang saya tunggu2,tapi diluar ekspektasi saya,saya mengira akan ada bahasan yang lebih "hot".namun saya faham,kita berada di komunitas yang sensitif,dan saya yakin di balik kamera ada bahasan yang lebih sexy😂😂
Agama, kepercayaan sebagai privasi,anda sehat!!!!!!?? Misal sedari awal Muhammad/Yesus/Wisnu menprivasikan agama dan kepercayaan mereka,masih ada kah, kemungkinan kita menganut keyakinan dan agama tertentu???????🤔
@@sofiyanefendi3189yg dimaksud privasi adlh dlm konteks era saat ini. Saya asli bali,tau sendiri agama saya apa, pernah tinggal 5th di jogja, tinggal di kampung agama mayoritas, kuliah di agama minoritas, ketemu teman dgn berbagai agama & keyakinan. Bayangkan kalau saya ngomongin keyakinan saya, mereka ngomongin keyakinan mereka, yang ada malah saling debat kusir dan berujung pertengkaran dan kita tdk bisa bekerjasama. Itulah kenapa keyakinan adlh privasi, bukan publik. Tapi boleh ngomongin keyakinan/agama di dalam 1 komunitas yang sama. Jadi, dalam podcast ini, krn audiens nya adalah untuk semua kalangam, maka pembicaraan tentang keyakinan sangat dibatasi.
@@sofiyanefendi3189 itu kan jaman dulu , sudah tidak relevan otak2 model pentium 1, komunitas yg lain udah keluar angkasa , otak jadul masih memperdebatkan jalan ke sorga yg katanya dibalik awan 🤣
@@sofiyanefendi3189si geblek satu ini nonton gk sih? Privasi di era skrng penting, soalnya agama sering nimbulin perpecahan dan suka picking person dr agamanya apa, makanya disebut antitesis dr era kolaborasi yg ada skrng. Kalo elu nyembah jin imprit atau mahluk astral lainnya yg gk nampak, ywdh just keep it to yourself. Jgn diumbar2 macem penis aja ke muka umum, jelas itu ganggu.
Dokdes tambah banyak musuh nanti dari para kadrun... setengah mati kadrun nyuruh org mualaf,,, dokdes hanya perlu ngomong yg sangat logis, org2 pada atheis 😂😂😂
pak Dokter Ryu pantesan ya , dalam politik kita melihat koalisi2 kemudian pecah lagi , habis itu koalisi trus pecah lagi🤣🤣gitu terus , ternyata ya manusia emang gitu ya dok ..hihihi, secara evolusioner ya emang enggak bisa bekerjasama dalam jumlah yang besar
Tumbuhan menggunakan alat bertahan hidup a.. duri, racun, warna, bentuk..untuk melindungi diri a... Hewan menggunakan cakar, racun, taring, Manusia sebelum tahap evolusi otak a seperti skrg masih menggunakan batu,kayu, cakar , gigi.. Tapi skrg manusia sudah menggunakan faham,filsafat,yg d rancangcang oleh otak..utk bertahan hidup.. evolusi otak di hasilkan dari indra manusia mata;apa yg sering d ihat itu lah kebenaran telinga;apa yg sering didengar itulah yg benar ..hidung; aroma mana yg membahakan dan seterus a... Kesimpulan a kebenaran tergatung situasi dan kodisi... dan bagi yg tidak mengunakan otak a maka kebenaran tergantung faham atau keyakinan yg di anut a... mka disaat itulah otak a berhenti berevolusi... 🙏
Dalil buang sampah itu termasuk kedalam menjaga kebersihan. Sebetulnya dakwah rosul yg pertama itu termasuk tentang menjaga kebersihan yaitu qs . Al mudasir, setelah disuruh mengagungkan dan membesarkan Alloh lalu disuruh menjaga kebersihan yaitu ayat 4. Dan pakaian mu bersihkan lah. Kemudian hadis: "kebersihan itu sebagian dari iman". Teknisnya tergantung yg dibersihkan apa.
Dunia ini paradoks... jadi apa yg pak guru gembul perjuangkan untuk masyarakat berpikir kritis, bisa2 yg akan terjadi adalah mereka akan mempertanyakan keyakinannya. Hingga akhirnya berujung pada atheis.
krna watak dasar manusia cerdas itu keinginan tahuannya tinggi n kebebasan brpikir nya dikurung berbagai cara pun ttp pada akhirnya akan menemukan jalannya sendri itu yg membedakn manusia n malaikat,berarti anda selama ini cm di doktrin tnpa brpikir mnggunakan akal sehat,padahal nabi ibrahim brpikir keras tntang hakikat tuhan itu sndri
Komentarnya valid! Guru Gembul, bagi saya merupakan pintu pembuka untuk berpikir kritis dan mempertanyakan keyakinan yang sudah tertanam bertahun-tahun. Sering menonton GuGem lah yang membuat saya bisa menerima aneka pendapat, termasuk dari dokdes Ryu Hasan.
Dalam komunitas2, para anggota akan sangat takut bila melakukan hal yg berbeda dgn komunitasnya, takut dikucillakan dsb. Sama juga terjadi dalam komunitas anak2 kita disekolah, anak2 sangat ingin masuk kelompok, apakah dgn olah raga, gaya hidup, gadget, dan bila tdk bisa masuk maka di sekolah sedikit teman atau tdk punya teman, itu juga terjadi pada org dewasa, dgn gaya hidup, motor gede, fortuner. Mancing dll, lebih krn agar ada dlm komunitas.
"Jika kita berpegang pada nilai, yg kita temukan adalah paradox"
dr. Ryu 2023
Bukan dari 2023 eii, udah dari kapan taon 🤣 dari video belio sama Sujiwo Tejo
Kalo ga pegang nilai, maka dunia chaos
gini woy yg versi lengkapnya.
Jika kita mencari relevansi dalam kehidupan ini maka yg kita temukan adalah paradox.
Disitu maksud dr Ryu adalah relevansi dari sebuah nilai yg kita pegang terhadap kehidupan ini.
Bagai mana dengan algoritma komputer, sedangkan variable harus punya nilai,
@@piaasmara kita berbicara dengan manusia,
Allhamdulillah guru gembul punya kawan diskusi yang setimpal dan berlandaskan empiris dan penyampaian yg baik, bnar2 diskusi dan "bertukar pikiran". Ga menjadikan guru gembul sbg satu sumber informasi.
Mantappp formasi yg cocok dr. Ryu, gugem, ibob
Mantap nih dokdes ngundang guru gembul yg lagi hype...
Sama2 rasional cuma bedanya yg satu percaya agama, yg satu percaya semesta.
2 idola ikiiiii
dr. Ryu responnya saat orang lain bicara lebih natural, tidak dibuat-buat seolah-olah sudah paham segala hal, walaupun sebenarnya dr Ryu sudah paham apa yang dibicarakan. 👏
Dan suscribe guru gembul udah 1 juta, menandakn video bahasan gembul lebih menarik banyak peminat. 😂
@@piaasmara ngapa lu bot ada dimana mana dah. lebih populer doang gak ada artinya dibanding dr ryu yang tajem dan ngasih banyak pemikiran.
@@Serat27 mau adu logika sama orang filsafat bos,, pasti lebih tajem orang filsafat logikanya.
@@Aali77-k5zilmu filsafat jaman sekarang kadang disebut oleh scientist sebagai ilmu akrobat lambe
@@KepalaCangkul filsafat adalah antibody untuk menghadapi dunia yang penuh kemunafikan.
"pada umumnya, otak rasional manusia lebih bekerja sebagai pengacara, ketimbang sebagai hakim" 29:57
Tetapi banyak juga orang-orang yg suka menghakimi orang lain, terlebih bawa-bawa nama agama tertentu sebagai tameng & ulti
@@novalauliarakhman7232itu dia menghakimi tapi pake cara kerja PENGACARA.
Dia menghakimi kan juga dengan argumen layaknya pengacar @@faza2199
Membenarkan yg di bela
Saya kagum dengan orang-orang yg komunikatif, mampu menyampaikan gagasan yg ada di kepalanya dengan cara yg sangat mudah untuk di pahami.
betul sy juga
Di Mohon Untuk Pak Dokter dan Guru Gembul Untuk Sering2 Buat Konten Semacam Ini Agar Manusia2 Di Indo Ini Bisa Terbuka Lagi Wawasan Dan Kedewasaannya Pak 🙏🙏
@@Surya-rl1en setuju.👍
Chanel ini isinya daging, Dokdes & Guru Gembul sama2 punya ilmu pengetahuan yg luas, namun dalam hal penjelasan Neurosains jelas lah Dr Ryu Hasan yg lebih tau,karna emg pakarnya, jika ingin membahas hal2 lain mungkin guru Gembul akan lebih faham dibanding dr Ryu Hasan, intinya mereka sama sama Cerdas,
Tpi yg aneh tuh para Fans dr Ryu yg lebay, mereka diskusi malah di banding bandingkan, merasa plg cerdas hahaha, jika kalian ingin berilmu pengetahuan, jangan ada keberpihakan,kosongkan gelas kalian,
Yaps
Setujuu
Heran emang. Diskusi menarik tp banyak yg liat nya dari sudut pandang siapa yg paling pakar.
👍
@@KamusFalse Menurutku sangat disayangkan sekali perilaku "bersembunyi dibalik sosok" ini biasa terjadi dikalangan pengikut satu sosok yang(kasarnya) di anggap sakral, hebat, pintar dll dimana mereka meyakini kebenaran mutlak ada di tokoh yang mereka kagumi tersebut. Perilaku seperti itu menurutku cenderung tidak menekankan ide, pendapat atau gagasan mandiri, hanya sering menumpang gagasan atau bersembunyi di balik tameng satu sosok yang ia percayai dan cenderung mudah tergiring opininya karena kurangnya critical thinking dan hanya tergantung dari satu sumber. Bahkan, biasanya perilaku seperti itu cenderung tidak bisa berargumen atau mengkritisi argumen seseorang yang ia idolakan ataupun kelompoknya sendiri karena terhalang biasnya sendiri akibat dari tidak terbiasanya berpikir secara objecktive dalam menilai sesuatu. Intinya perilaku seperti ini cenderung terlalu fanatik bahkan(kasarnya) lebih condong ke perilaku seperti seperti seorang budak yang selalu membutuhkan tuannya.
DENGAR DOKDES NGOCEH...HIDUP MULAI BERUBAH,,TERIMA KASIH DOKDES
Dokter Ryu tau IQ orang lain sampai mana,salut beliau bersikap dewasa dan luwes 👍
ngakak lihat bang ibob yang kebingungan namun tetap berusaha professional, terimakasih sudah mewakili kami masyarakat awam yang pingin nimbrung sama beliau" para pemikir
Peran dia cuma jdi badut pembawa suasana biar terlihat lucu
@@auron7361tapi kalo di MLI galak bener nyerangnya 🤣
@@antoinne3694 karena dia ada dilingkaran para 🤡 badut
Acara yg bagus! Sepulang episode kali ini Pak Guru Gembul bisa belajar ke Dokdes tentang bagaimana menyusun narasi yang ringkas dengan argumen saintifik. Semoga kita bisa menjadi umat berakhlakul-ilmiah, amin. ^^
Dan guru gembul suscraibe udah 1 juta folower. Dr ryu harus belajar ke guru gembul.
@@piaasmarajd belajar dan saling tukar ilmu harus dilihat dari berapa besar nya subscriber?
Nah itu contoh komentar menilai seseorang dari kuantitas bukan kualitas atau kelebihan dan kekurangan tiap umat manusia satu dan lainnya
Saya suka dengan kata akhlakul ilmiah 😅
Lancar ngomong belum tentu faham.
Gila ini dua orang penceramah yang ceramahnya masih saya tonton sampai sekarang 😂 dr ryu hasan - guru gembul colab
Kontras pak. Levelnya dr ryu bagaikan skala kardasvev 2. Sdangkan guru gembul msh di 0.5. Guru gembul msh mencari "tujuan/bagaimana sharusnya manusia"
kalo dengan orang awam Ryu Hassan berani bahas keimanan, kalo sama guru gembul langsung di katakan tidak layak karena tempat umum
next ryu hasan dan rocky gerung wkwkwk
@@foxhound_idRyu Hasan level ny emak2😂😂
Nyerocos😂😂😂😂
Fans boy ny Ryu Hasan lawak😂
Cocok ny di rudal Poseidon ini😂
Selalu nyengir2 kl ntn saluran ini
Alhamdulillah masih ada orang² sprti dr Ryu Hasan, guru Gembul, Akbarman Tanjung, prof Mun'im sirry dll yangau memberikan pencerahan.
;asanya akrab ama cacian bahar dan rijik ya
Dua orang yang sangat rasional dan cerdas mantap guru gembul dan dokter bedes tidak lagi kita mengotak2an diri karena pemikiran ke 2 narasumber ini yg tidak masuk ke ranah keyakinan krn itu bersifat frivat individu masing2 mantap
Dua duanya guru spiritual saya❤❤❤
Wah dokdes cocok jadi mentri pendidikan biar ada perubahan di negara kita salam bahagia dok ❤❤❤❤❤ semangat ❤ chanal yg mendidik makasih banyak
Banyak yg akan ribut krn akan kehilangan mata pencaharian dari jualan ayat😁
jangan ah..begini aja menjadi narasumber malah memandaikan banyak orang yang sadar dengan dirinya..kan begitu ya Dok
Siapapun yg jadi mentri pendidikan gak akan bisa berbuat apa2.. semua pasti di jegal di DPR
Kasihan donk Dokdes disuruh jadi orang bodoh. Kan di Indonesia orang bodoh dilestarikan biar bisa dimanfaatkan. Contohnya pilpres baru lewat.
Akhirnya Mahaguru saya makin aktif di UA-cam, terimakasih dokdes
maksud pngilan dokdes itu ap ya? byk org@ komen dokdes tpi aq gatau mksudnya :D
@@lala4054dokter Bedes (dokter monyet) sesuai keyakinan dokter Ryu tentang teori evolusi darwin
@@LamocoinBsc owalah :D serius?? :D thanks pnjelasannya
Keren banget, dua individu yang lebih rasional dalam satu podcast. Tolong di agendakan episode episode berikutnya. Salam Sehat
Setujuuu up up up
Dua bedes idola saya. Yg satu masih berkeyakinan dan yg satu dengan keyakinan baru😅
ide & gagasan itu mestinya didefinisikan sehingga bisa dikaji sebagai ilmu pengetahuan, kemudian dibuktikan dengan praktik dan simulasi akhirnya dapat berguna, masyarakat kita terbiasa dengan hipotesa saja dengan latar belakang kajian dasar keilmuan yang kurang lengkap, ujungnya adalah klenik & takdir..tidak bisa berpikir kritis untuk memecahkan masalah..terima kasih Dok, Pak Guru..salam sehat
Konsekuensi perilaku yang dijelaskan dengan baik
Perfectly clear
mudah mudahan orang indonesia makin bertambah waras lewat channel ini!!
Jangan lah, biarin gw pindah negara dulu baru pada kritis, selagi masih bnyak pungli, tawuran, motor-motoran, sama aktifitas yang menghasilkan sdm rendah biar saingan gw sedikit wwkwkk
senang sekali dengan konten ini
Dokter yg hebat... cara berfikirnya mantap ... guru gembul jg ok berimbang lah 😊😊😊
Akhirnya, podcast nya muncul juga, perbanyak podcast pak guru gembul dengan dr. Ryu Hasan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Saya selalu mendengar kedua orang ini jika mereka membuat konten, terimakasih dua orang hebat❤😊 ❤❤
Penjelasan dr.ryu hasan sangat gampang dimengerti..di hampir smua tema tntang kerja otak yg brkaitan diprilaku kehidupan sosial manusia ..trimakasih atas pnjlasannya..salam shat slalu dokter
Semakin keren, Dok. Suka banget channel ini 😍
Benar apa kata pak Habibie ,"Tanpa cinta kecerdasan itu berbahaya ,dan tanpa kecerdasan cinta itu tidak cukup".
Wweoooowww colabs terhebat indonesia 2 orang cerdas
Waktu ada gempa, saya mumpet di kolong meja kerja. Eh malah digeret2 satpam kantor suruh keluar gedung. Gila aja semua penghuni gedung lari2 di tangga darurat. Asem ik.
Eh seminggu kemudian ada simulasi menghadapi bencana.
Giliran sudah ngerasain bencana, baru ada simulasi. 😢
Indonesia itu kejadian dulu baru simulasi. Sudah turun temurun seperti itu kak
Terimakasih,
Di podcast kali ini saya menemukan lagi
Bagian kebenaran dalam kehidupan
Keren nih bakal besar ini chanel ilmu dari dokter ryu yg jarang didapetin di tambah colabs sama yutuber lain
Gugem and Dokdes, sering2 dong satu frame
teyus mau mbahas apa 🤑😜😇
..... agama 🤟🌝🌕
Nope!
Bahas penghayatan religion dari perspektif neurosince.
Jika, tujuan manusia adalah mendapatakan kemerdekaan guna keselamatan hidupnya... dan salah satu jalan menuju itu adalag berfikir kritis, maka berfikir keritis merupakan keharusan.
maka dari itu agama adalah sumber pneyakit yang harus di musnahkan, sampah peradaban
Agama itu mengekang kebebasan berpikir kritis... jadi kalau masih ada agama, jangan harap bisa kritis...
@@sytidaktauapa2604lebih tepatnya kepercayaan
9:10 jadi ini alasan orang lebih mudah mencari kekurangan dari pada kelebihan dan lebih mudah cari kesalahan dari pada kebaikan meskipun baru sekali orang tersebut melakukan kesalahan
ketok palu! iya juga ya. Terus kalau orang yang cenderung berbuat jahat, tentu kebaikannya yang sedikit akan terlihat. Mungkin itulah kenapa, bahkan orang yang jahat sekalipun mampu memiliki pengikut yang banyak. Atau saya melenceng?
"saat kita berpegang pada nilai, maka yang kita terima adalah paradox"
NILAI baik >< buruk, atau NILAI benar >< salah....?
dr ryu dan guru gembul sama sama orang cerdas, tidak ada yang lebih baik semuanya sama, sama sama membangun Indonesia
Memang Harus dibuat fikih dok tentang buang sampah sembarangan supaya umat islam takut, karena anjuran saja tidak mempan
Coba ada hadits sesungguhnya membuang sampah sembarangan dosanya 10 kali zina pasti Indonesia jadi negara terbersih di dunia... tp faktanya ga ada
denger ceramah al ustad ryu dan ustad gembul membuat otak saya makin upgrade versi +0,1
Dr Ryu Hasan & Guru Gembul ...dua org yg ku suka . 😊👍
Collabs yang menarik. Akhirnya dr Ryu mengundang Guru Gembul. Menyimak dulu.
Sempat kukira malah guru gembul yang bakal ngundang Ryu Hasan 😂
Kerja sama global kunci keberlangsungan umat manusia
Dr. Ryu lebih gampang dipahami penjelasannya ...
Awal nonton langsung subscribe karna ini perspektif baru dari dokter ryu..
Ternyata mas Guru Gembul ini sangat luas pengetahuannnya....smg tetap menyuarakan science....
Masih aja ada yang fanatik pada satu tokoh, membandingkan-bandingkan tokoh yang satu lebih baik dari yang lain, padahal setiap orang itu punya kapasitasnya masing-masing, membaca dan mendalami buku yang berbeda juga, Mereka punya gagasan yang luas dan banyak. Engga semua ucapannya bener dan engga semua ucapannya salah, tinggal ambil ilmunya aja, yg sekiranya salah ya buang aja, ga usah jadi fanatik sama tokohnya hingga klaim yang satu paling bener, apalagi belum mengkaji seluruh gagasannya
salah satu kekurangan orang indonesia mereka itu ad hominem, dari pada fokus sama *gagasan* lalu mengkritisinya secara ulang mending serang aja *personalnya*, ketika ada suatu ide atau gagasan yang agak menyimpang lah istilahnya, cukup kritik gagasannya saja, orangnya jangan.
Langsung subscribe setelah lihat episode ini. Clear sebening kristal.
Maaf mengacaukan kecantikan 500 komentar, tapi saya suka sekali konten ini. Dari komentar ke 501.
dokdes n gugem sumber yang paling saya percaya untuk saat ini.....
Dokdes ryu hasan kalau bicara di live ig lebih bar2 karna disana itu ruang privat makanya sarkasnya ngeri,,..yaa meskipun pada akhirnya di upload di youtube ttpi dia tidak merasa bertanggung jawab karna yg upload bukan dia,,kalau disini karna dia adalah ownernya makanya dia lebih kalem karna dia bertanggung jawab penuh atas konten2 yg dia sajikan.
Kata dr.bedes semua itu karena latihan...supaya lebih kalem 😃😀
Dr Ryu ketemu guru gembul.. SERUuuu
Sekeras apapun usaha guru gembul tetap ga sebanding dokdes
Susah kalau guru gembul masih berpegang ke agama...
Dia mau pendidikan yg membuat masyarakat berpikir kritis, sedangkan agama memblokir orang untuk berpikir kritis.
@@sytidaktauapa2604 guru gembul terus berusaha menarik agama ke ranah publik, itu tidak cerdas secara emosi...menurut dokdes
@@regitaanindyaramadhani8183 disini terlihat guru gembul tau siapa lawannya, makanya kebanyakan hanya nyengir n menyetujui tanpa bantahan.
Kalau gw bisa ngolok gugem berarti keminderan gw jadi terobati dikit
setiap kali mendengarkan dr Ryu...selalu tercerahkan....
Yang Paling URGENT untuk diajarkan sejak SD adalah tata tertib lalu lintas dan cara berkendara yang baik
Ya mana ada anak sd nyetir, lebih edukas ortu klo gitu
Daging semua pembicaraan dalam video ini. Mantap
Pertemuan yang saya tunggu2,tapi diluar ekspektasi saya,saya mengira akan ada bahasan yang lebih "hot".namun saya faham,kita berada di komunitas yang sensitif,dan saya yakin di balik kamera ada bahasan yang lebih sexy😂😂
seru nih obrolannya,, orang2nya pinter
Ahirnya ad yg ngimbangin pak dokter
Ya allah saya suka sekali tema ini.. tolong diperpanjang dan di perdetail.. dikemas nya sperti ini santai dan rilex ada lucu nya juga..
Ikut Dr. Tentang keyakinan Agama sebagai privasi, supaya tetap sehat,
privasi tpi yg dikomersialkan
Agama, kepercayaan sebagai privasi,anda sehat!!!!!!??
Misal sedari awal Muhammad/Yesus/Wisnu menprivasikan agama dan kepercayaan mereka,masih ada kah, kemungkinan kita menganut keyakinan dan agama tertentu???????🤔
@@sofiyanefendi3189yg dimaksud privasi adlh dlm konteks era saat ini. Saya asli bali,tau sendiri agama saya apa, pernah tinggal 5th di jogja, tinggal di kampung agama mayoritas, kuliah di agama minoritas, ketemu teman dgn berbagai agama & keyakinan. Bayangkan kalau saya ngomongin keyakinan saya, mereka ngomongin keyakinan mereka, yang ada malah saling debat kusir dan berujung pertengkaran dan kita tdk bisa bekerjasama. Itulah kenapa keyakinan adlh privasi, bukan publik. Tapi boleh ngomongin keyakinan/agama di dalam 1 komunitas yang sama. Jadi, dalam podcast ini, krn audiens nya adalah untuk semua kalangam, maka pembicaraan tentang keyakinan sangat dibatasi.
@@sofiyanefendi3189 itu kan jaman dulu , sudah tidak relevan otak2 model pentium 1, komunitas yg lain udah keluar angkasa , otak jadul masih memperdebatkan jalan ke sorga yg katanya dibalik awan 🤣
@@sofiyanefendi3189si geblek satu ini nonton gk sih? Privasi di era skrng penting, soalnya agama sering nimbulin perpecahan dan suka picking person dr agamanya apa, makanya disebut antitesis dr era kolaborasi yg ada skrng. Kalo elu nyembah jin imprit atau mahluk astral lainnya yg gk nampak, ywdh just keep it to yourself. Jgn diumbar2 macem penis aja ke muka umum, jelas itu ganggu.
bagus nih, setelah ini banyak bedes bedes yang penasaran sama dokter bedes
Dokdes tambah banyak musuh nanti dari para kadrun... setengah mati kadrun nyuruh org mualaf,,, dokdes hanya perlu ngomong yg sangat logis, org2 pada atheis 😂😂😂
Akhirnya sound nya bagusss, jadi betah nonton
Please make more videos of Dokdes with Guru Gembul.. 👍🏼👍🏼
Konten yang bermanfaat Dokdes dan guru gembul tolong lanjut next episode 😁
Ditunggu jg duet duo hasan nya
pak Dokter Ryu pantesan ya , dalam politik kita melihat koalisi2 kemudian pecah lagi , habis itu koalisi trus pecah lagi🤣🤣gitu terus , ternyata ya manusia emang gitu ya dok ..hihihi, secara evolusioner ya emang enggak bisa bekerjasama dalam jumlah yang besar
akhirnya saran saya terkabul
Mantap, yang ditunggu² bareng guru gembul
dan akhirnya nenafsirkan ayat sendiri-sendiri gitu ya, mantap..
Mantab nih, 👍
wahhhhhhh makin kerennnnnn colabbnyaaaa Dokdes....
😍😍😍
Dok coba undang dr. Tan Shot Yen tentang mitos-mitos kesehatan gizi dok
Mahaguru Dr.Ryu Hasaan❤loss doc
sebelumnya saya penggemar berat guru gembul
tapi gara gara video ini saya jadi pindah haluan ke al mukarom dokdes ryu hasan
Pengetahuan Dr.Ryu cocok digunakan dlm Pendidikan yaitu PEMBIASAAN ....
Di Jepang kalau ada bencana mereka cari solusi dan mitigasi, kalau di Indonesia ada bencana pasti ini gara-gara kaum ini kaum itu
Soal nya lebih mudah mendoktrin ga perlu keluar duit banyak pemerintah kan mayan duit bisa di korup
Kan keyakinan dongo ,kalo ga terima keyakinan individu atau kelompok tertentu sama ajah lu bertentangan sma pancasila
ya sdmnya rendah buang sampah dikali pdhal idah dikasih plang jangn buang sampah disini malah dijadikan tempat sampah😂
Pembenaran.. salahsatu insting bertahan hidup manusia..
Dok, next dr.Tirta tentang Olahraga😁
Iyaaah tul 🎉🎉
Tumbuhan menggunakan alat bertahan hidup a.. duri, racun, warna, bentuk..untuk melindungi diri a... Hewan menggunakan cakar, racun, taring, Manusia sebelum tahap evolusi otak a seperti skrg masih menggunakan batu,kayu, cakar , gigi.. Tapi skrg manusia sudah menggunakan faham,filsafat,yg d rancangcang oleh otak..utk bertahan hidup.. evolusi otak di hasilkan dari indra manusia mata;apa yg sering d ihat itu lah kebenaran telinga;apa yg sering didengar itulah yg benar ..hidung; aroma mana yg membahakan dan seterus a... Kesimpulan a kebenaran tergatung situasi dan kodisi... dan bagi yg tidak mengunakan otak a maka kebenaran tergantung faham atau keyakinan yg di anut a... mka disaat itulah otak a berhenti berevolusi... 🙏
Heheheh ini baru dialog mendekati Konstruktif logis saintifik
Wes tak tunggu"😅
Obrolan full daging
SIMULASI... terima kasih telah mengingatkan lagi.
Kolaborasi sangat luar biasa dan mencerahkan
Ini video udah ku tunggu seminggu yang lalu akhirnya
Nah.. ini podcast yang kutunggu tunggu bersama GurGem..
Tapi sekalinya klop klop aja isinya, kirain mau bantah bantahan...😊😊✌🏿
Bukan debat
akhirnya yang ditunggu-tunggu.. thanks dokk
Wah ini kolab mantapp penuh ilmu
Dalil buang sampah itu termasuk kedalam menjaga kebersihan.
Sebetulnya dakwah rosul yg pertama itu termasuk tentang menjaga kebersihan yaitu qs . Al mudasir, setelah disuruh mengagungkan dan membesarkan Alloh lalu disuruh menjaga kebersihan yaitu ayat 4. Dan pakaian mu bersihkan lah.
Kemudian hadis: "kebersihan itu sebagian dari iman". Teknisnya tergantung yg dibersihkan apa.
Mantap, disini pak ryu dan pak guru nyambung terus🎉
Ini yg gua tunggu2 guru gembul😂😂
Dunia ini paradoks... jadi apa yg pak guru gembul perjuangkan untuk masyarakat berpikir kritis, bisa2 yg akan terjadi adalah mereka akan mempertanyakan keyakinannya.
Hingga akhirnya berujung pada atheis.
krna watak dasar manusia cerdas itu keinginan tahuannya tinggi n kebebasan brpikir nya dikurung berbagai cara pun ttp pada akhirnya akan menemukan jalannya sendri itu yg membedakn manusia n malaikat,berarti anda selama ini cm di doktrin tnpa brpikir mnggunakan akal sehat,padahal nabi ibrahim brpikir keras tntang hakikat tuhan itu sndri
Tidak ada orang atheis murni, setiap orang ngaku ateis pasti berbeda mendefinisikan ateis
Komentarnya valid! Guru Gembul, bagi saya merupakan pintu pembuka untuk berpikir kritis dan mempertanyakan keyakinan yang sudah tertanam bertahun-tahun. Sering menonton GuGem lah yang membuat saya bisa menerima aneka pendapat, termasuk dari dokdes Ryu Hasan.
@@kudupiye8282sytidak itu fans boy ny dr Ryu maklumi aj😂😂
Di rudal Poseidon aj jamban ny biar gosong dia punya pantat😂😂😂😂
Pak dokter sama Pak guru fav
Keren om 👍🏽
Guru gembul koyok e durung reti,
Yen gus ryu kuwi putune mbah wahab.😊🙏
Saran sya dr ryu potcast nya tambahin 1 jam stenganh soal banyak kpotong tamu
Dalam komunitas2, para anggota akan sangat takut bila melakukan hal yg berbeda dgn komunitasnya, takut dikucillakan dsb.
Sama juga terjadi dalam komunitas anak2 kita disekolah, anak2 sangat ingin masuk kelompok, apakah dgn olah raga, gaya hidup, gadget, dan bila tdk bisa masuk maka di sekolah sedikit teman atau tdk punya teman, itu juga terjadi pada org dewasa, dgn gaya hidup, motor gede, fortuner. Mancing dll, lebih krn agar ada dlm komunitas.
tenang saja golongan darah kita juga berbeda beda, tidak mungkin sama...A, B, AB, dan O.....salam waras