Lebih tepatnya, mungkin lebih dekat dengan gunung berarti lebih dekat dengan dewa2, karena kepercayaan jaman dulu ,para dewa bersemayam di puncak gunung
Saya sabagai warga Temanggung... Sangat bangga dengan temuan situs liyangan.. Saat berkunjung dan jalan di atas jalan berbatu seperti kembali ke masa lalu.. Sangat indah🤩🤩🤩
Nenek moyang kita membangun situs dikaki gunung karena mereka ingin memanfaatkan bebatuan untuk berkarya seni dan untuk kepentingan peribadatan dg suasana yg lebih khusyuk dekat dengan Gunung 🙏, terlepas mereka tahu karakteristik letusan gunung/ banjir lahar Krn mereka percaya bahwa bangunan tinggalan mereka akan terjaga (terpendam material lahar) hingga anak cucu menemukan peninggalan mereka kembali sbg pengingat identitas dan maha karya bangsa 🙏
thn 1987/88 saya infokan ttg hartakarun di kampung liyangan ehh malah di bilang orang gila... info ttg hartakarun saya wktu itu hasil diskusi antara saya dan mbah amat liyangan. kadang obrolan saya dan mbah amat sering juga di dengar oleh anak cucunya wktu itu. sedangkan anak mbah amat namanya mbah sukir. dan bpk'nya mas susilo liyangan. yang sering nongkrong ngopi bersama.. adapun titik penting situs / kraton kuno yang mbah amat bilang pak sukir yang di kasih tau letaknya. mungkin bpknya mas susilo tau. cuma dia sungkan memberi tau nanti ndzk dikira kminter. mbah amat sendiri bilang sama saya dia dpt info runtemurun dan juga hasil meditasinya yang sering saya menemani. wktu itu saya yang disuruh ngambil teken/ tongkat kayu stigi di gunug kecil /seperti gundukan tanah di dasar kali langit bawah jembatan liyangan. dan kayupun saya serakan ke mbah amat. terus thn 89 awal aku disuruh mbah amat untuk temui putri srenggi menelusuri bukit ke bukit ku temukan di lereng kjajar dikasih sesuatu juga saya kasihkan ke mbah amat. semoga trah anak cucu cicit mbah amat liyangan membaca komen komenku ini dan ttp amanah menjaga kelestarian alam salam dariku yang dulu di anggap orang gila banyak hayalan dan tak masuk akal kini apa kataku sebagai penyambung lidah mbah amat anak cucu tau kebenaran mbah amat liyangan ..
20 hektare situs kuno😱 baru satu tempat.. Keren dah Indonesia banyak misteri 📜 sejarah yg belum masih banyak yg terkuak.. Semangat para peneliti atau penemu
Karya Agung Leluhur Bangsa Indonesia,harus diakuai dan dilestarikan,Aku merasa Bahagia,betapa hebatnya Leluhur kita dgn Peradapan dan Kepercayaan yg Suci dan Kuat akan Maha Pencipta Maha Agung.Dgn dibangunnya tempat bersemedi tempat memuja menghadap Puncak Gunung.Aku terima akal logis,Bahwa Sang Pencipta itu berada di Atas segala Bumi,turun melalui Puncak Gunung tertinggi dan Menguasai serta merta Menjaga Bumi dan Segala Isinya.Terimakasih Leluhurku Karyamu bukti Keberadaanmu dan Kehebatanmu Untukku dan Kami Indonesia.
Ini bukti jelas..bahwa leluhur kira orang luhur( tinggi tingkat budi pekerti dan ilmu2bertani...bangunan tehnologi laen.....nilai itu wajib kita turunkan ke generasi penerus...bahwa kita sanggup nemimpin dunia...kita sanggup berjaya...kita sanggup menjadi negeri yg gemah ripah loh jinawi....tanpa mengesampingkan ketuhanan......ini dah tersirat di sabda rosul...bahwa negri ini penghuninya mayoritas penghuni surga.....baik dunia...& akhirat...ayo tetep sisingkan lengan..raih impian setinggi mungkin.....jgn jd budak dinegri sendiri.....berabad lamanta kita dibodohin tahudi & kroninya.....bahya laten itu jgn lair kembali.....maju trus .....Indonesia
Om swastyastu.. semoga situs Liyangan ini bisa di eskavasi dan di restorasi untuk anak cucu kita.. semoga pariwisata di Liyangan ini juga berkembang baik wisata spritual juga wisata budaya.. salam dari Bali 🙏 om Santi Santi Santi Om 🙏
Fakta membuktikan benar2 luar biasa hebat maha karya leluhur Nusantara mewariskan peninggalan bersejarah ,indahnya budaya Nusantara damai Bhineka Tunggal Ika NKRI sukses selalu GBU🤝👍👍👍👍😍😍💖💖💪💪🇮🇩🌏
AYO WARGA PRIBUMI, KITA BELAJAR DAN MENGHARGAI MILIK NENEK MOYANG KITA. KITA TETAP APAPUN YG TJD YA ORG PRIBUMI. HARGAI DIRIMU KELUARGAMU, IBUMU, NENEK MOYANG KITA. TERIMAKASIH YA PARA PEMELIHARA BANGSA .
pernah kami sklg berkunjung kesini, di tuntun pak Budiono. Memang pantes banget situs Liyangan dan cerita yg melatarbelakanginya dilestarikan turun temurun...
Jujur sedikit terharu. Gambaran pertama masyarakat di Liyangan pada masa lalu hidup sederhana di lingkungan yang nyaman. Tapi selanjutnya disampaikan pula bahwa masyarakatnya melek mitigasi bencana. Sudah biasa hidup berdampingan dengan gunung api. Menguasai teknologi bangunan untuk mengatasi struktur dan banjir lahar. Jaringan perdagangan luas hingga mencapai Tiongkok dan Timur Tengah. Sepertinya orang Jawa pada masa itu cukup superior sesuai era nya.
Mungkin jaman dulu bukan penduduk liyangan yg bermukim di situs itu, karena ada bencana gunung meletus jadi tertimbun semua, seperti waktu gunung tambora meletus tahun 1815 melenyapkan 3 kerajaan
kalau arsitektur klasik dulu diberi waktu berkembang...bisa jadi istana2 sekarang bentuknya berbasis punden berundak + parit terluar dengan istana utama ada di level teratas....
Masyaa Alloh betapa hebat dan luar biasa era pada masa itu dengan teknologi yang terbatas tetapi sudah dapat membangun sebuah bangunan candi dengan batu - batu yang luar biasa besar nya dengan di kelilingin gunung api yang masih aktif , mereka sudah mengukur kekuatan pada saat terjadi gempa, luar biasa
Disarankan agar semua orang yang mengakui dirinya sebagai generasi penerus para leluhur, ikut serta merasa ikut mempunyai (melu andar beni) peduli melihat mendengarkan berita situs Liangan❤🎉
Bukti bahwa pendahulu kita memiliki peradaban yang sudah sangat maju. Ternyata di jaman itu, mereka sudah menguasai alat ukur, alat teknik, dan berbagai keahlian yang tidak terduga sebelumnya.
@@ri3ska untuk memotong dan menghaluskan batu seperti itu menjadi presisi dibutuhkan tingkat ketelitian yg sangat tinggi harus akurat dan matematis .. itulah yg selalu mengganjal di hatiku karena hal semacam itu mungkin hanya bisa dikerjakan dgn mesin .. jika itu tenaga manusia kira kira manusia seperti apa yg sanggup mengerjakan seperti itu , jika manusia yg dipekerjakan banyak tentu semua kemampuannya tidak sama
Ada pepatah batu menajamkan batu, pedang menajamkan pedang. Presisi dan teknik memotong, sudah dimiliki manusia sejak 25.000 tahun lalu, itu soal kemauan dan dedikasi, bisa dilatih dan ada caranya. Bukan rahasia, silakan cek dokumenter bagaimana orang prehistoric memotong batu, tidak mustahil dan sangat do-able.
@@ri3ska berarti nenek moyang kita bagian dari prehistoric .. dari sekian banyak bangunan dan relief candi di batu andesit jika diamati yg menimbulkan kesan artistik yg luar biasa candi candi dijawa ..
Menurut saya, bisa jadi pemukiman ini menyambung sampai ke Candi Pringapus.. Candi Pringapus diperkirakan didirikan sekitar abad 8 Masehi. Diperkirakan para leluhur terdahulu setelah meninggalkan tempat ini kemudian pindah ke Jawa Timur mungkin sekitar Kediri.. makanya pada pembahasan diatas atap dari bangunan seperti Candi mirip seperti atap Candi2 yg ada disekitar Jawa Timur.. Saya sebagai warga Ngadirejo sangat bersyukur karena tempat kami pernah dibuat pemukiman/tempat tinggal oleh para leluhur yang sangat cerdas, berbudi luhur, serta menyatu dgn alam sehingga dpt memahami kejadian alam yg akan terjadi..
Warisan leluhur yg dasyat. Sumber utama peradaban orang jawa. Sumber wisata yg melimpah sekaligus sumber ekonomi. Tapi...lur...maaf agama ku beda. Kepercayaanku bedo. Aku cuma bisa eskapasi saja. Jika ada proyek...yah...itu aja. Ha...ha..ha...
Umur candi/artefak kebudayaan kebanyakan terpengaruh budaya Hindu budha, paling tua abad ke 5 Padahal dibelahan dunia lain, Tiongkok, India, Burma, bahkan timur tengah maupun eropa Mediterania jauh lebih megah Jadi stop menghayal dan realistis dengan sejarah kita, pantas kebudayaan kita luntur karena banyak menghayal, lebih baik melestarikan budaya dan melakukan tindakan untuk memajukan bangsa lewat ilmu pengetahuan daripada menghayal
@@OppoA38-w1y *Mental rendahan seperti ini yg perlu di singkirkan, kau mungkin bolehkah saja penjilat pantat orang orang eropa tapi jgn mematahkan karya leluhur yang agung, ini era Jawa kuno jauh sebelum itu Jawa sudah ada agama lagi pula apa hubungannya India yg hindu dengan Jawa yg byk agama?????* Eropa saja bisa mengaku penemu benua A benua B padahal sejatinya sudah ada pribumi yang jauh lebih dulu tinggal di benua tersebut mereka hapus sejarah nya Mereka klaim dan b4ntai orang nya nya masih percaya sejarah Eropa ???? Cuma orang dungue semua nya di klaim eropa padahal penemu ilmu pengetahuan saja aslinya orang Islam bukan eropa lu penjilat pant4t orang eropa perlu belajar sejarah lagi* *Orang Jawa jauh lebih dulu mengenal mitigasi bencana tidak seperti Romawi yg katanya peradaban kuno paling maju eh mati ketimbun lahar*
Saya nanya lha patung macan atau patung sapi yg hampir sama dg ukuran binatang secara real ditaruk dimana?? Keliatannya terbuat dari emas & ditemukannya beriringan dg ditemukan alat pipis penghalus jamu jawa ??
Apa benar bencana yg menimpa di situs liangan sudah tertulis di dalam prasasti rukam berasal abad IX masehi oleh raja balitung dr kerajaan medang mataram ,,,
Kemungkinan berasal dari masa Mpu Sindok, raja mataram terakhir yang memindahkan mataram kuno dari jawa tengah ke jawa timur yang mewariskan kerajaan Airlangga dan menjadi cikal bakal Majapahit berabad abad kemudian.
kalau kena bencana asli tuh situsnya akan utuh klau rusak jelas itu dirusak sama manusia banyak situs di jatim rusak akibat ulah manusia tapi di salahkan alam
Situs apapun peniggalan apapun akan dihancurkan Alloh SWT karena mereka tidak meng-Esakan tuhan, yg sekarang ditemukan ini jadi pelajaran buat manusia sekarang
Disebarkan min ...... Awal ada kira kira awal abad masehi .... Kebudayaan dan kepercayaan masih belum terkontaminasi dari dunia lain 💰💸😁 Dari pada ngeributin gunung padang yg serba claim 😮😮😢😅
Leluhur kita org jawa mmg sgt bernyali...hny berjarak 8km dr gn sindoro berani membuka lahan utk hunian....sy dr Mlg
Lebih tepatnya, mungkin lebih dekat dengan gunung berarti lebih dekat dengan dewa2, karena kepercayaan jaman dulu ,para dewa bersemayam di puncak gunung
Mempertahankan mata air yg suci dr zaman purba dan sejarah nusantara yg masih panjang.. semangat unt memperjuangkan sejarah dengan kebenaran🙏
Tempat sejarah yg masih bagus dan terawat
Mudah2an suatu saat nanti bisa bertirtayatra ke situs Liyangan
Semakin nyata kejayaan Nusantara.
Salam RAHAYU
Saya sabagai warga Temanggung... Sangat bangga dengan temuan situs liyangan.. Saat berkunjung dan jalan di atas jalan berbatu seperti kembali ke masa lalu.. Sangat indah🤩🤩🤩
Terima Kaih Kak, Jangan lupa disebarluaskan kak
Salah satu produksi terbaik. Jempol semua. Luar biasa. Semangat Tim Cagar Budaya Nasional!
Nenek moyang kita membangun situs dikaki gunung karena mereka ingin memanfaatkan bebatuan untuk berkarya seni dan untuk kepentingan peribadatan dg suasana yg lebih khusyuk dekat dengan Gunung 🙏, terlepas mereka tahu karakteristik letusan gunung/ banjir lahar Krn mereka percaya bahwa bangunan tinggalan mereka akan terjaga (terpendam material lahar) hingga anak cucu menemukan peninggalan mereka kembali sbg pengingat identitas dan maha karya bangsa 🙏
La klau ga ketemu gmn, klu ga digunung pasti ga tertimbun
thn 1987/88 saya infokan ttg hartakarun di kampung liyangan ehh malah di bilang orang gila... info ttg hartakarun saya wktu itu hasil diskusi antara saya dan mbah amat liyangan. kadang obrolan saya dan mbah amat sering juga di dengar oleh anak cucunya wktu itu. sedangkan anak mbah amat namanya mbah sukir. dan bpk'nya mas susilo liyangan. yang sering nongkrong ngopi bersama.. adapun titik penting situs / kraton kuno yang mbah amat bilang pak sukir yang di kasih tau letaknya. mungkin bpknya mas susilo tau. cuma dia sungkan memberi tau nanti ndzk dikira kminter. mbah amat sendiri bilang sama saya dia dpt info runtemurun dan juga hasil meditasinya yang sering saya menemani. wktu itu saya yang disuruh ngambil teken/ tongkat kayu stigi di gunug kecil /seperti gundukan tanah di dasar kali langit bawah jembatan liyangan. dan kayupun saya serakan ke mbah amat. terus thn 89 awal aku disuruh mbah amat untuk temui putri srenggi menelusuri bukit ke bukit ku temukan di lereng kjajar dikasih sesuatu juga saya kasihkan ke mbah amat. semoga trah anak cucu cicit mbah amat liyangan membaca komen komenku ini dan ttp amanah menjaga kelestarian alam salam dariku yang dulu di anggap orang gila banyak hayalan dan tak masuk akal kini apa kataku sebagai penyambung lidah mbah amat anak cucu tau kebenaran mbah amat liyangan ..
@@tvlebaran1086 klau di kota malah banyak di hancurkan oleh anak cucunya 😅
@@historyunited7702sudah jelas karena ajaran mereka sangat membenci karya & seni dari suatu kaum 😂 mereka ga kreatif makanya iri
20 hektare situs kuno😱 baru satu tempat.. Keren dah Indonesia banyak misteri 📜 sejarah yg belum masih banyak yg terkuak.. Semangat para peneliti atau penemu
Lestarikan warsisan budaya leluhur.. bukti tingginya peradaban bangsa Nusantara asal muasal generasi saat ini. Rahayu..
Karya Agung Leluhur Bangsa Indonesia,harus diakuai dan dilestarikan,Aku merasa Bahagia,betapa hebatnya Leluhur kita dgn Peradapan dan Kepercayaan yg Suci dan Kuat akan Maha Pencipta Maha Agung.Dgn dibangunnya tempat bersemedi tempat memuja menghadap Puncak Gunung.Aku terima akal logis,Bahwa Sang Pencipta itu berada di Atas segala Bumi,turun melalui Puncak Gunung tertinggi dan Menguasai serta merta Menjaga Bumi dan Segala Isinya.Terimakasih Leluhurku Karyamu bukti Keberadaanmu dan Kehebatanmu Untukku dan Kami Indonesia.
Terima Kasih Kak
Ini bukti jelas..bahwa leluhur kira orang luhur( tinggi tingkat budi pekerti dan ilmu2bertani...bangunan tehnologi laen.....nilai itu wajib kita turunkan ke generasi penerus...bahwa kita sanggup nemimpin dunia...kita sanggup berjaya...kita sanggup menjadi negeri yg gemah ripah loh jinawi....tanpa mengesampingkan ketuhanan......ini dah tersirat di sabda rosul...bahwa negri ini penghuninya mayoritas penghuni surga.....baik dunia...& akhirat...ayo tetep sisingkan lengan..raih impian setinggi mungkin.....jgn jd budak dinegri sendiri.....berabad lamanta kita dibodohin tahudi & kroninya.....bahya laten itu jgn lair kembali.....maju trus .....Indonesia
Om swastyastu.. semoga situs Liyangan ini bisa di eskavasi dan di restorasi untuk anak cucu kita.. semoga pariwisata di Liyangan ini juga berkembang baik wisata spritual juga wisata budaya.. salam dari Bali 🙏 om Santi Santi Santi Om 🙏
Fakta membuktikan benar2 luar biasa hebat maha karya leluhur Nusantara mewariskan peninggalan bersejarah ,indahnya budaya Nusantara damai Bhineka Tunggal Ika NKRI sukses selalu GBU🤝👍👍👍👍😍😍💖💖💪💪🇮🇩🌏
AYO WARGA PRIBUMI, KITA BELAJAR DAN MENGHARGAI MILIK NENEK MOYANG KITA. KITA TETAP APAPUN YG TJD YA ORG PRIBUMI. HARGAI DIRIMU KELUARGAMU, IBUMU, NENEK MOYANG KITA. TERIMAKASIH YA PARA PEMELIHARA BANGSA
.
Oh tidak bisa, jelas kita sangat menganggungkan sejarah & budaya dari agama islam 😂
Alhamdulillah pernah berkunjung ke situs Liyangan setahun lalu. Tak jauh dari situ kearah utara ada candi Pringapus.
pernah kami sklg berkunjung kesini, di tuntun pak Budiono. Memang pantes banget situs Liyangan dan cerita yg melatarbelakanginya dilestarikan turun temurun...
Kyknya jaman dulu di situ pling Indah dan ramai penduuk
Bhetari uma angrawuhi punika wilujeng siang katur
Kampungnya eyang2,buyut2,simbah2,mantap,lanjut terus👍🏻👍🏻👍🏻
Jujur sedikit terharu. Gambaran pertama masyarakat di Liyangan pada masa lalu hidup sederhana di lingkungan yang nyaman. Tapi selanjutnya disampaikan pula bahwa masyarakatnya melek mitigasi bencana. Sudah biasa hidup berdampingan dengan gunung api. Menguasai teknologi bangunan untuk mengatasi struktur dan banjir lahar. Jaringan perdagangan luas hingga mencapai Tiongkok dan Timur Tengah. Sepertinya orang Jawa pada masa itu cukup superior sesuai era nya.
Mungkin jaman dulu bukan penduduk liyangan yg bermukim di situs itu, karena ada bencana gunung meletus jadi tertimbun semua, seperti waktu gunung tambora meletus tahun 1815 melenyapkan 3 kerajaan
Gak di temukan jenazah seperti di Pompeii Italia, artinya nenek moyang kita jauh lebih ngerti mitigasi bencana alam
Situs ini akan menjadi REFERENSI sejarah bagi anak cucu kita dimasa depan semoga terjaga dan terawat dgn baik 🙏
kalau arsitektur klasik dulu diberi waktu berkembang...bisa jadi istana2 sekarang bentuknya berbasis punden berundak + parit terluar dengan istana utama ada di level teratas....
bangga yang sudah lahir di nusantara
Audio Visual ini "SUPER keren" sekali... Kudu diterjemahkan hingga bisa dipelajari para ilmuwan di universitas luar negri...
Terimakaish
Masa Lalu yang Tak Lekang Waktu. Sukses
Mantab..mbok kedepanya diperbanyak video2 semacam ini..terkait kelanjutan penelitian di liyangan dan juga situs2 lainya yang jadi wilayah operasi
Masyaa Alloh betapa hebat dan luar biasa era pada masa itu dengan teknologi yang terbatas tetapi sudah dapat membangun sebuah bangunan candi dengan batu - batu yang luar biasa besar nya dengan di kelilingin gunung api yang masih aktif , mereka sudah mengukur kekuatan pada saat terjadi gempa, luar biasa
Melihat dari anak tangga dari batu tertata rapi dan per segi ,, betapa tlatennya leluhur kita😢❤❤
Puji Tuhan, harus kita jaga budaya Nusantara, IMMANUEL Amin🙏🙏🙏
Wah ada video bagus nan sakral ini
Terimakasih
Pasti dingin bagt waktu itu suhu udaranya karena masih banyak hutan lebat
Di ngadirejo ga da hutan lebat
@@syaifal1 dah di Babat habis
@@erikgunawan814simak videonya diterjang lahar,sudah dijelaskan,
ku kira jembutnya yang lebat
terima kasih untuk informasi yang bermanfaat dan inspriratif
Ternyata leluhur kita sudah memiliki kemampuan membangun pakai batu pada jaman itu. rumah pastinya pakai bahan organik. sehingga tidak ada sisa.
Rahayuuu....😊😊😊
Kerennn begitu hbtnya masa lalu…
Pak Budiono saksi hidup penemuan situs yang luar biasa ini.
Seperti kota Pompei di Roma.
Beling di mata peneliti jadi sangat berharga yang
Sukses selalu kawan usahanya
karya leluhur yg amazing
Pernah kesini.. pengen kesini lagi liat perkembangannya eskavasi smoga terawat
saya pernah kesini menajubkan apabila mengetahui desa masa jawa kuno
Bangkitkan kejayaan leluhurmu
Orang jaman dulu sdh sangat pandai memilih lokasi pemukiman memang nenek moyang kita super hebat
Disarankan agar semua orang yang mengakui dirinya sebagai generasi penerus para leluhur, ikut serta merasa ikut mempunyai (melu andar beni) peduli melihat mendengarkan berita situs Liangan❤🎉
Semangat pak
Alhamdulillah
Tempat leluhur ku di lahirkan dulu kala..
Bisa dibikin film cerita seperti Pompeii😁
Bukti bahwa pendahulu kita memiliki peradaban yang sudah sangat maju. Ternyata di jaman itu, mereka sudah menguasai alat ukur, alat teknik, dan berbagai keahlian yang tidak terduga sebelumnya.
Desember 2023 sudah ke liyangan, dan dulu 2015 sudah pernah lihat kawah Sindoro dari puncaknya, alhamdulillah
ayok kak datang lagi
Beberpa kali ke liyangan tp selalu rindu untuk kembali
Sucribeeee poko e....👍👍👍👍👍👍👍👍👍
semoga indonesiaku tetap aman damai dan bersatu dalam perbedaan.
mantab.. mengedukasi
Terimakasih
Kapan dilanjutkan lagi ekskavasinya pak ?
Luar biasa nenek moyang kita.. pusat peradaban ada si sini...
❤❤❤❤❤JAYALAH NKRI❤❤❤❤❤❤
❤❤❤HATURNUHUN KANUDISUHUN ❤❤❤❤❤❤❤
CA ANG PAPADANG ATI❤❤❤
Direkam kapan ini nggih? 2x ke liyangan belum berhasil melihat gagahnya Sindoro, selalu tertutup 🥲
next dicoba lagi kak. hehehe
@@pelindungankebudayaan2744 siaap rencananya habis lebaran hehehe
Pernah dikaji melalui naskah jawa kuno yang seaman min?
Gara2 chanel Azizi kemendbud ikutan bkiin beginian...😂😂
Ya bgs mas brarti
Liyangan... Umbul jumprit... Candi pringapus... Candi gondosuli.... Apa mungkin saling berkaitan ?
Bangunan yg begitu presisi dan matematis tersusun rapi membuat bertanya tanya pemotongan dan penghalusannya batunya dgn cara apa?
Ribuan tahun kita sudah berjaya dan digdaya!
@@ri3ska untuk memotong dan menghaluskan batu seperti itu menjadi presisi dibutuhkan tingkat ketelitian yg sangat tinggi harus akurat dan matematis .. itulah yg selalu mengganjal di hatiku karena hal semacam itu mungkin hanya bisa dikerjakan dgn mesin .. jika itu tenaga manusia kira kira manusia seperti apa yg sanggup mengerjakan seperti itu , jika manusia yg dipekerjakan banyak tentu semua kemampuannya tidak sama
Ada pepatah batu menajamkan batu, pedang menajamkan pedang. Presisi dan teknik memotong, sudah dimiliki manusia sejak 25.000 tahun lalu, itu soal kemauan dan dedikasi, bisa dilatih dan ada caranya. Bukan rahasia, silakan cek dokumenter bagaimana orang prehistoric memotong batu, tidak mustahil dan sangat do-able.
@@ri3ska berarti nenek moyang kita bagian dari prehistoric .. dari sekian banyak bangunan dan relief candi di batu andesit jika diamati yg menimbulkan kesan artistik yg luar biasa candi candi dijawa ..
Jika Bapak berkenan membuka cakrawala, kita tak sekedar bagian, kita adalah pionir pionirnya.
Menurut saya, bisa jadi pemukiman ini menyambung sampai ke Candi Pringapus..
Candi Pringapus diperkirakan didirikan sekitar abad 8 Masehi. Diperkirakan para leluhur terdahulu setelah meninggalkan tempat ini kemudian pindah ke Jawa Timur mungkin sekitar Kediri.. makanya pada pembahasan diatas atap dari bangunan seperti Candi mirip seperti atap Candi2 yg ada disekitar Jawa Timur.. Saya sebagai warga Ngadirejo sangat bersyukur karena tempat kami pernah dibuat pemukiman/tempat tinggal oleh para leluhur yang sangat cerdas, berbudi luhur, serta menyatu dgn alam sehingga dpt memahami kejadian alam yg akan terjadi..
Namun para sesepuh dan simbah2 ganta berpesan. Tentang semua itu ambil hikmahnya atas sejarah yang ada.
Liat ini berasa kaya masuk lorong waktu
Warisan leluhur yg dasyat. Sumber utama peradaban orang jawa. Sumber wisata yg melimpah sekaligus sumber ekonomi. Tapi...lur...maaf agama ku beda. Kepercayaanku bedo.
Aku cuma bisa eskapasi saja. Jika ada proyek...yah...itu aja. Ha...ha..ha...
*Orang Jawa jauh lebih dahulu mengenal kontruksi bangunan yang sangat kuat dan bagus seperti ini*
Ini pengaruh kebudayaan asing, india
Umur candi/artefak kebudayaan kebanyakan terpengaruh budaya Hindu budha, paling tua abad ke 5
Padahal dibelahan dunia lain, Tiongkok, India, Burma, bahkan timur tengah maupun eropa Mediterania jauh lebih megah
Jadi stop menghayal dan realistis dengan sejarah kita, pantas kebudayaan kita luntur karena banyak menghayal, lebih baik melestarikan budaya dan melakukan tindakan untuk memajukan bangsa lewat ilmu pengetahuan daripada menghayal
@@OppoA38-w1y
*Mental rendahan seperti ini yg perlu di singkirkan, kau mungkin bolehkah saja penjilat pantat orang orang eropa tapi jgn mematahkan karya leluhur yang agung, ini era Jawa kuno jauh sebelum itu Jawa sudah ada agama lagi pula apa hubungannya India yg hindu dengan Jawa yg byk agama?????*
Eropa saja bisa mengaku penemu benua A benua B padahal sejatinya sudah ada pribumi yang jauh lebih dulu tinggal di benua tersebut mereka hapus sejarah nya Mereka klaim dan b4ntai orang nya nya masih percaya sejarah Eropa ????
Cuma orang dungue semua nya di klaim eropa padahal penemu ilmu pengetahuan saja aslinya orang Islam bukan eropa lu penjilat pant4t orang eropa perlu belajar sejarah lagi*
*Orang Jawa jauh lebih dulu mengenal mitigasi bencana tidak seperti Romawi yg katanya peradaban kuno paling maju eh mati ketimbun lahar*
Mungkin ini situs asrama asrama para Brahmacari dan Brahmana jawa kuno, sesuai ekologi brahmana jawa kuno
Tonjolan itu buat tangga naik pak
Saya nanya lha patung macan atau patung sapi yg hampir sama dg ukuran binatang secara real ditaruk dimana?? Keliatannya terbuat dari emas & ditemukannya beriringan dg ditemukan alat pipis penghalus jamu jawa ??
Kayaknya klau di pulgar lagi akan lebih besar lgi
Terheran&kagum
Apa benar bencana yg menimpa di situs liangan sudah tertulis di dalam prasasti rukam berasal abad IX masehi oleh raja balitung dr kerajaan medang mataram ,,,
Yap bener sekali
Pertanian jagung singkong diatas situs suci keagamaan tidak akan merubah singkong jadi jagung atau sebaliknya
Kemungkinan berasal dari masa Mpu Sindok, raja mataram terakhir yang memindahkan mataram kuno dari jawa tengah ke jawa timur yang mewariskan kerajaan Airlangga dan menjadi cikal bakal Majapahit berabad abad kemudian.
Kalo infonya tempat lahirnya atau desanya Rakai garung kayuwangi
Ini peradapannya lebih tua dari zaman mpu sendok... Atau Mataram Kuno
Kaya pomoei di italia
Sangat berbeda . Di Pompei ( Itali ) banyak ditemukan mayat bergelimpangan yang menjadi fosil . Di situs Liyangan tidak ada .
💜💜💜💜💜💜🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩
Ini situs liyanngsn arsitektur nya asli pribumi dgn tentang waktu psnjang 2000 th
Apa makna mandala jawa kuno min
Apakah penduduknya mengungsi ke Wonosobo? Atau apakah ada teori ke manakah para penduduknya melanjutkan hidup?
kalau kena bencana asli tuh situsnya akan utuh klau rusak jelas itu dirusak sama manusia banyak situs di jatim rusak akibat ulah manusia tapi di salahkan alam
Situs apapun peniggalan apapun akan dihancurkan Alloh SWT karena mereka tidak meng-Esakan tuhan, yg sekarang ditemukan ini jadi pelajaran buat manusia sekarang
Gedabruzzzzzz😂😂😂😂
Sunnatullah..Allah SWT manusia dengan bersuku suku dan berbangsa bangsa.. Ada era atau zamannya masing-masing..
ini dulu dibangun nenek moyang ubaidilah ba alawi..situs ini milik habaib
Gendeng mangan semir😅
Disebarkan min ......
Awal ada kira kira awal abad masehi .... Kebudayaan dan kepercayaan masih belum terkontaminasi dari dunia lain 💰💸😁
Dari pada ngeributin gunung padang yg serba claim 😮😮😢😅
900 masehi itu terlalu muda
Situs itu ya kerajaan bro bukan masarakat yang mbangun raja istananya kena bencana ya pergito bikin lagi
😂😂😂
Tempat sejarah yg masih bagus dan terawat