sya bangga jadi WIJA TO LUWU,karna I LAGA LIGO bisa d pentaskan d jakarta,semoga warga indonesia bisa mengetahui,bahwa kitap i laga ligo adalah kitab yg terpanjang d dunia.
Gua tau I la galigo dari tahun kemarin pas gua ke perpustakaan nasional gambir. Gua waktu itu lagi pengen lihat tulisan2 peninggalan nusantara. Pas gua masuk ruangan itu mata gua langsung tertarik di salah satu pajangan yg bernama i la galigo, gua langsung kepo ini apaan. Gila, ini mah peninggalan yg gila banget. Ini mythology penciptaan versi nusantara cuy. Keren abis, gua langsung tanya kan mau baca terjemahannya, langsung dah gua cari di perpustakaan nya di lantai atas. Keren bgt sekaligus miris, hal ini gk di kenal di Indo. Padahal ini udah masuk UNESCO menjadi salah satu peninggalan sejarah dunia. Tapi gua taunya dengan tidak sengaja di pajangan perpustakaan nasional yg lantai tempat pemajangannya cmn gua sendiri saat itu yg ada disitu sebagai pengunjung saat itu. Miris
@Leo De Cudet fisik aslinya juga ada di makassar. Klo yg di perpusnas, termasuk cetakan tua juga. Manuskrip2 asli di belanda dan di indonesia gk ada yg punya versi lengkap karena banyak yg rusak n gk bisa diselamatkan.
Hey, kalo kita masih lebih senang dgn produk dan brand luar negeri ga perlu sampai menggunakan kata MIRIS dong (kecuali emang Indonesia ga mampu buat). Pencitraan cukup buat selebgram dan artis ae. Biar ga jadi plastic life
Saya liat dgn mata kepala sendiri ketika puang matoa saidi membaca naskah asli di belanda...seingat saya di Leiden itu.....cerita dari tanah Luwu.....memang keren...senang saya pernah berpartisipasi sebagai pemain dalam garapan robert wilson ini...utk selanjutnya new generation latihan yg giat lagi yaa..jangan sampe kehilangan kharisma yg kami bangun dengan suka duka tertempa saat karantina.... Utk versi i lagaligo para temen2 seniman sulawesi..luar biasa hebat kawan....teruskan dan lestarikan..👍👍....krn keaslian pasti tiada dpt di jiplak oleh siapapun....😍
@@srimuliani8412bigung sya org Luwu ini bro jelas" Tulisan aksara lontara Bugis ceritanya pun 95% sejarah Bugis dan jelas" Org yg meabadikan di Belanda mengaku klo itu di ambil dri ratu Bugis tiba" Org Luwu mau klaim. Wahaha. Emang ceritanya dri tanah Luwu tpi dia lupa raja" Luwu suku bugis
@@lan1178 Iya betul sekali... Orang² luwu yg berbahasa ta'e selalu ingin memisahkan atau menghilangkan peran suku bugis dalam karya sastra ini. Makanya dalam setiap pembahasan La galigo mereka hanya menyebut daerah luwu, atau luwu sebagai darah tanpa pernah menyebut dan mengikutkan nama bugis sebagai suku. Saya tidak tahu kenapa mereka begitu alergi bila ada kata bugis disebut. Sepertinya mereka ingin membelokkan fakta sejarah I La Galigo, bahwa karya sastra ini milik orang² luwu yg berbahasa ta'e. Seharusnya mereka itu malu karena karya sastra ini ditulis dalam aksara bugis. Naskah La Galigo yg mengunakan aksara bugis ini masih tersimpan di perpustakaan Leiden Belanda dan sdh diakui oleh unesco sebagai karya sastra warisan dunia milik suku bugis. Dan di dinding tembok perpustakaaan di belanda masih terpampang atau terpajang aksara bugis "Polena palele winru tenri kutuju mata padanna sulissa" yg artinya saya sudah mengembara berbagai pelosok, namun saya tidak menemukan keindahan seperti sulawesi.
Dari sepengetahuan sy, I La Galigo merupakan karya sastra Suku Bugis (Sul-Sel) yg lebih panjang dari Mahabharata. I La Galigo dulu lembarannya terpisah-pisah, tapi ada orang yg satukan lembaran2-nya menjadi satu kitab. Dan tulisan dalam kitab I La Galigo berbentuk aksara lontara kuno (huruf lontara zaman dahulu). Dalam kitab I La Galigo terdapat banyak cerita menarik 😊.
Naskah la galigo yg bertuliskan aksara bugis sdh tersebar pada awal abad ke-14 di berbagai daerah bugis dalam bentuk penggalan-penggalan, atau potongan-potongan, yg kemudian dikumpulkan dan disalin ulang collie pujie pada abad ke-18. I La Galigo adalah kumpulan naskah² yg tertulis dari berbagai manuskrip yg tersebar di daerah bugis. Epik ini berkembang dalam masyarakat bugis sebagai tradisi lisan. Kemudian ditulis menggunakan huruf bugis. Itulah yg disebut sureq galigo. Sampai sekarang tradisi lisan ini masih sering dinyanyikan oleh masyarakat bugis, utamanya yg ada di daerah wajo, soppeng, sidrap, bone, luwu, dan daerah bugis lainnya.
Sureq Galigo, karya sastra besar dunia yang tak dilihat bangsa sendiri. Karena fokus media hanya ke Jawa, jadi banyak kebudayaan luar Jawa yang tidak terekspose.
Benar sekali. Historiografi nasional kita masih bersifat jawasentris. Banyak sejarah luar Jawa yang tidak tertulis di buku Sejarah Nasional. Memang disengaja itu. Ketidak adilan yang dibiarkan selama berpuluh-puluh tahun.
maaf ya bro bukan semata2 kesalahan pemimpin di jawa..... di sulsel sendiri tidak melestarikan warisan budayanya, passureq jaman sekarang tinggal yg berusia rata2 70 tahun.. sekedar membaca memang banyak yg bisa tetapi memahami artinya itu yg susah dan butuh kajian sebab berupa bait2 puisi (bukan bahasa sehari2)... anak muda tidak tertarik dgn sastra2 lokal
@@opubarakka8416 saya kira yang yang kita paparkan itu berbanding lurus dengan eksposure yang kurang. Takkan ada yang berminat jika eskposurenya rendah dan tidak digaungkan oleh bangsanya sendiri Contohlah wayang, minimal lebih banyak peminat karena eskposure media dan perhatian pemerintah.
Dulu pernah jadi pekerja seni, ikut teater surealis cerita La Galigo. Itu aja udah seneng, apalagi Sebagai orang bugis makassar Bangga carita rakyat diakui dunia, La Galigo adalah aset sulsel yg harus dipertahankan.
Di daerah saya, SIDRAP, La Galigo sering di ceritakan oleh guru* dan orang* tua saya, ketika kisah ini tak di angkat di buku sejarah, guru kami menceritakan dan memasukkan materinya di buku muatan lokal, saya sempat lihat dan baca sedikit naskah lagaligo di museum La Galigo di benteng Roterdam, Jujur ketika mereka menceritaka kisahanya sangat menarik dan seruh untuk didengar dan diketahui,
karena di buku2 pelajaran sejarah disekolah kita sangat sedikit yg membahas tentang sejarah2 indonesia timur. kata arie kriting yg penting sudah perang sudah selesai. padahal i laga ligo itu lebih tebal dari mahabarata n kisah ramayana. dibuku pelajaran sejarah kita malah hampir tidak perna dibahas
Ada tren arabisasi, kalo meminjam pola pikir yg mendengungkan tren arabisasi. Sejarah Indonesia di mata pelajaran itu kan hindunisasi atau indianisasi, tapi itu bodoh untuk diikuti! Yg ada Presidennya kebanyakan orang Jawa sehingga seolah2 orang Jawa keren banget, padahal kita Bhinneka Tunggal Ika kan? Ya otomatis ga ada yg lebih keren diantara suku. Yang ada, ada individu yg keren karena karyanya. Dan ada cerita sejarah yg keren karena aktor sejarahnya atau kejadian sejarahnya menginspirasi orang2 di lokasi keberadaan sejarah tersebut hingga puluhan dan bahkan ratusan tahun setelahnya
@@mudatuananggung knp jdi nyambung2 ke suku Jawa dan presiden2 Jawa??? Kok seperti memojokkan suku Jawa? Jangan bertopeng di balik kata2 "Bhinneka Tunggal Ika" kalau anda saja masih memojokkan suku lain. Berkacalah dan cari tahulah kenapa kebanyakan yg jdi Presiden itu dari Jawa saja? Gk kepikiran untuk maju sendiri jdi Presiden? Atau mikir "Kok politikus2 luar Jawa gk pernah maju jdi Presiden ya? Pada ngapain ya? Udh puaskah dengan duitnya apa gmn ya?". Ngaca lah bro!. Lgipula suku2 Jawa itu hanya di Jawa Tengah dan Timur, sedangkan Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten itu bukan suku Jawa! Tpi gk ada tuh di antara DKI Jakarta, Banten ,dan Jawa Barat mojok2in dan ungkit2 sukunya Presiden2. Ngaco aja lu kalau ngomong!
La Galigo diakui Unesco sebagai MOW, bukan karena pertunjukan Robert Wilson. Tetapi usaha dari komite Indonesia, secara ilmiah. Dalam hal ini kaji litetatur
Kini I LA GALIGO bukan lagi hanya milik LUWU, tpi tlh menjadi Warisan Dunia. Nmn tlong Jangan pernah sembunyikan LUWU kami BUMI SAWERIGADING di dalam kisah I LA GALIGO. Krn KISAH I LA GALIGO KARYA SASTRA YANG BERASAL DARI KERAJAAN LUWU..
@yyuk Bahasa toraja dan bahasa luwu beda. Luwu/kedatuan LUWU adalah kerajaan yg menaungi beberapa suku. Bukan cm 1 suku saja... Cerita yg ada di dalam i laga ligo sebagian besar tokohnya dr kedatuan LUWU...
@Yyuk - ᨐᨘ luwu bukan suku.. Kedatuan Luwu didalamnya banyak suku.. 12 suku Kenapa bahasa Bugis kuno? Coba kita bicara dengan orang luwu... Pasti pake bahasa bugis kuno.. Saya keturunan langsung Andi Mangile Opu Pawelai Suli. Di Jarra Suli.
Gue tau i la galigo dari kang maman dalam vlognya om soleh, sekitar 2 tahunan lalu, kaget juga sama, ternyata itu naskah dengan cerita terpanjang didunia, melebihi mahabarata dan cerita lainya.
Berkesempatan nonton I La Galigo karena ditawarin teman. Dan langsung bilang “yes”. Pas nonton merinding bangeeet. Gak ada deh tuh sempet kepikiran ngecek ngecek HP selama show👏🏼
Makasih bang pandji sudah mengangkat tema mengenai epos I LA GALIGO. Mudah mudahan dengan ini semakin banyak orang Indonesia yang mengenal sebuah daerah bernama TANA LUWU yang terletak di ujung utara Provinsi Sulawesi Selatan juga punya peninggalan dan sejarah panjang salah satunya epos I LA GALIGO ini. Tana Luwu Wanua Mappatuo Na Ewai Alena. Kurre Sumanga' ( Terima Kasih) bang pandji
2009 saya sempat tonton di muziek teater Kota Amsterdam . Spektakuler sekali show-nya antusisme penduduk Amsterdam sanget besar, bangga punya budaya besar i Lagaligo.terlebih karena saya asli Bugis sidenreng
Dari semua koment yang ada... Ngga ada satupun koment yg membangkitkan semangat juang anak bangsa untuk merebut kembali sureq legendaris itu dari tangan belanda.... Pa lagi yg mengaku dri kecil sellu di dgrkan cerita ini....!!! Jgn bangga kalo berjuang saja kalian tdk bisa..
La Galigo sdh ditetapkan UNESCO milik Indonesia dan Belanda. Gak papa, di Indonesia juga nanti malah rusak, dianggurin. Untung Belanda berinisiatif untuk dokumentasi ulang & merawat hingga saat ini...
I lagaligo sewaktu sy kecil SD tahun 80an dimakassar dlm mata pelajaran bahasa daerah kita pelajari&jg merupakan cerita yg turun temurun sering di kisahkan olh orang tua2 kita..kisahnya jg sering di sampaikan lewat sinrilik/atau pakacaping di siaran radio waktu itu. hanya saja dalam pelajaran sejarah nasional itu memang tidak pernah ada sy akui sendiri itu..sedih memang sureq karya sastra hebat yg di kagumi dunia asli milik indonesia justru malah asing di negeri sendiri..ironis 😭
Saat dibangku sekolah dulu saya tidak pernah mendengar tentang I La Galigo, akan tetapi cerita I La Galigo saya lebih dulu telah mendengar dari Ibu saya tentang I La Galigo, dimana sangat erat dengan cerita turun temurun di daerah saya (Muna), dikisahkan seorang Sawerigading dari Selatan (Luwu) terdampar dan kapalnya karam di Pulau Muna. Ketika Sawerigading dan pengikutnya yang berjumlah 40 orang terdampar di suatu daratan di Pulau Muna yang saat ini di kenal dengan nama 'Bahutara'. Sawerigading dan para pengikutnya, kemudian berbaur dengan penduduk yang telah dahulu menetap dan membentuk komunitas di Pulau Muna yaitu Suku Tomuna . Lama kelamaan komunitas itu berkembang. Sawerigading dan empat puluh pengikutnya. Itu yg pernah saya dengar cerita turun temurun dari daerah saya.
Ini keren Di masyarakat ada part tentang bagaimana awal mula padi biasa dibacaka sesat mau semai padi (ada lenggok khusus, merdu lagi ) ini bagian dari I La Laligo
Naskah I La galigo dikumpulkan kemudian disalin ulang oleh Collie Pujie. Beliau lah yg berjasa dalam melestarikan budaya berupa tradisi lisan, epik peradaban bugis. Tanpa jasa beliau, budaya tradisi lisan atau budaya tutur ini akan hilang dari sejarah, dan kita tidak akan pernah tahu bahwa ada peradaban bugis berupa tradisi tutur yg mempunyai nilai² yg sangat indah.
I Lagaligo adlh naskah yg di yakini sebahagian masyarakat Sulawesi atau Bugis Makassar adalah bahagian dari hidup mereka. sebahagian masyarakat Sulawesi yakin bahwa naskah I Lagaligo atau sure LONTARA adlah kebudayaan yg menghubungkn antara manusia dn seluruh alam semesta beserta isinya, oleh sang PENCIPTA yg di sebut Puaku "SEWAE".
Robert wilson paling detail bangetttttt... wktu di makassar atur lighting aja sampe pagi.. ampun daaaah... Mas nya ini gantiin bli rina.... Kangen i la galigo .... ❤❤❤ kita yang di belakang panggung krusaak krusukk banget.. apalagi yang scene nya dekat... butuh berapa detik harus gantiin kostum... di wardrobe sampe topi atau pun lainnya itu ada nama dan scene brp di pake... bajunya kalau tanpa light biasa aja... pas kena light bagus bangettt.... pokoknya kudu hati2 pegang kostumnya... pokoknya senang ikut kmrn di i la galigo... sdkit pengalaman jd team wardrobe i la galigo
Karena ketika I La Galigo terbuka dan diketahui seluruh Rakyat muka bumi, terlebih rakyat Indonesia akan tau pusat Indonesia ada di mana :) makanya I La Galigo selalu ditutupi keberadaannya, I La Galigo bin Sawerigading To Luwu.
Naskah I La galigo dikumpulkan kemudian disalin ulang oleh Collie Pujie. Beliau lah yg berjasa dalam melestarikan budaya berupa tradisi lisan, epik peradaban bugis. Tanpa jasa beliau, budaya tradisi lisan atau budaya tutur ini akan hilang dari sejarah, dan kita tidak akan pernah tahu bahwa ada peradaban bugis berupa tradisi tutur yg mempunyai nilai² yg sangat indah.
Mungkin banyak yg gak tau karena banyak dari pendahulu yang tidak memberikan informasi. Dan dari beberapa info yg saya Googling, naskahnya ada yg tersebar di luar Indonesia. Naskah yg di Indonesia juga kurang dipublikasikan. Terlalu banyak yg ditayangkan oleh media adalah tema2 sosial, kriminal dan politik. Ada yg membahas budaya dan seni, tapi hanya sedikit saja. Apa lagi, budaya Indonesia jarang ada dalam bentuk tulisan. Lebih banyak lisannya, semoga semakin menjadi lebih baik. Budaya2 kita (Indonesia) benar2 bisa ada rekam jejaknya. INDONESIA BISA !
Ini adalah mitology di antara suku2 di selawesi selatan yaitu suku bugis, makassar, mandar dan toraja, oleh karena itu ke 4 suku ini memiliki saling keterikatan....somba ri goa mangkau ri bone payung ri luwu matassak ri sanggalla...
LUWU adalah Bangsa dan Kerajaan. Kerajaan Luwu di topang beberapa suku Seperti: Suku Bugis (ToWare), Suku Wotu, Suku Padoe, Suku Limolang, Suku Rongkong, Suku Pamona, Suku Seko, Suku Bajo, Suku Mengkoka, Suku Bare'e, dll. Suku2 tersebut adalah Bangsa Luwu / Wija To Luwu. Salam Wija To Luwu.
@@syahruddin8161 betul karna karna ToWare bersuku bugis. Jdi Etnis ToWare dan Etnis ToUgi sama2 bersuku bugis. cuman Bugis Luwu memiliki dua bahasa yaitu Bahasa Bugis dan Bahasa Tae.
Di Barru ada festival i la galigo, kalo tidak salah... Pertama kali ditulis oleh colliq pudjie anak raja yg menetap di Barru yg tertarik dengan kesusasteraan...
Kebesaran Kerajaan/KeDatuan Luwu ditutup tutupi oleh penulis sejarah, Padahal 9 dari 14 keSultanan di semenanjung Melaka (Riau,Malaysia dan Kalimantan barat) dipimpin oleh Pangeran2 dari Kerajaan luwu dan keturunannya.
@abramsyarif5991 Bukan menutup-nutupi. Tapi faktanya demikian. Orang² tidak pernah menyebut nama daerah/kabupatennya, tapi lebih ke nama sukunya, yaitu suku bugis. Karena luwu itu bukan nama suku. Sebagai contoh, Pak SBY misalnya, walaupun beliau berasal dari daerah/kabupaten pacitan. Namun jika ada yg tanyakan beliau orang apa? Pasti orang mengatakan beliau adalah orang jawa atau suku jawa. Orang² tdk akan pernah menyebut nama daerah atau nama kabupaten asal beliau. Orang² lebih merujuk ke nama suku beliau saja. Begitupun dengan I La Galigo. Walaupun ceritanya terjadi di daerah/kabupaten luwu, akan tetapi orang² luar tetap menyebut nama sukunya, yaitu suku bugis.
@@amiimran2271 Bukan menutup-nutupi. Tapi faktanya demikian. Orang² tidak pernah menyebut nama daerah/kabupatennya, tapi lebih ke nama sukunya, yaitu suku bugis. Karena luwu itu bukan nama suku. Sebagai contoh, Pak SBY misalnya, walaupun beliau berasal dari daerah/kabupaten pacitan. Namun jika ada yg tanyakan beliau orang apa? Pasti orang mengatakan beliau adalah orang jawa atau suku jawa. Orang² tdk akan pernah menyebut nama daerah atau nama kabupaten asal beliau. Orang² lebih merujuk ke nama suku beliau saja. Begitupun dengan I La Galigo. Walaupun ceritanya terjadi di daerah/kabupaten luwu, akan tetapi orang² luar tetap menyebut nama sukunya, yaitu suku bugis.
Kenapa bugis lebih dikenal daripada luwu? karena bugis merujuk ke nama suku. Sedangkan luwu hanya sebuah nama daerah/kabupten, seperti kabupaten lain yg ada di sulsel. Jadi bila ada suatu budaya, orang hanya melihat budaya tersebut milik suku apa? Bukan milik daerah apa? Sama halnya dengan sarung sutra/lipa sabbe dan baju bodo. Walaupun banyak diproduksi di daerah wajo, akan tetapi soal kepemilikan lipa sabbe dan baju bodo, orang tidak kaitkan asal daerahnya, hanya melihat nama sukunya. Sehingga lipa sabbe dan baju bodo disebut milik suku bugis. Begitupun I la galigo, walaupun menceritakan sebagian daerah luwu, namun orang² hanya melihat atau mengaitkan nama sukunya, bukan daerahnya. Sehingga I la galigo dikatakan milik suku bugis.
I la galigo tidak dikenal di rumah sendiri, narasi yg tepat kalau indonesia hanya pulau jawa saja, krn di sulawesi selatan khususnya di luwu raya sangat terjaga kisahnya turun temurun
Aku tau tentang i lagaligo dr usia SMP. Terus buat konten gini bang. Jujur, terkadang selalu merasa kesel, hal-hal luar biasa dr bangsa ini, justeru tidak diketahui oleh banyak anak bangsa sendiri.
Batara Guru ini adalah tokoh kunci munculnya suku suku di Sulawesi Selatan. Hampir tiap legenda asal usul suku pasti ada kaitan dengan munculnya Batara Guru ini di tempat tertentu.
Nah masukk akal bisa jdi kerajaan " yg ada di indonesia ini di bentuk oleh batara guru ato bahkan sampai asia tenggara seperti yg trdapat pada abad ke 16 di Johor banyak dari raja" di Johor berketurunan luwu bugis makassar!!!
@@abdulrozak5322 Gimana orang mau peduli kalau hal tsb dari dulu pun memang gak pernah masuk ke kurikulum pendidikan di Indonesia. Yg dipelajari di sekolah cuma cerita Yunani, Romawi, Mahabarata atau Ramayana yg notabene adalah cerita² dari luar negeri.
Zulham A. Hafid saya setuju dengan pendapat anda, sedikit menambahi, karena bukan suku mayoritas seperti 'jawa' (mohon maaf) makanya tidak terlalu di gembar gemborkan beritanya. itu yg juga saya tangkap mas.
@@fauzanashari3057wong jowo biasanya ujub sih yang lain di anggap kecil ,kalo jalan kmn mn seneng sih kalo ga ktmu org jawa,kbykan closed mindset orang nya
Knp bukan kamu sendiri aja memperkenalkan nya?? Mungkin cerita ini harus di kenalkan d khalayak ramai, dan salah satu cara nya lewat peran anak2/orang2 setempat. Biar orang jawa seperti saya ini lebih mengenalnya..
Kami udah diceritakan dr kecil krn itu leluhur moyang kami,cuma menjadi cerita rakyat krn kami sudah menganut agama islam ,tp kami memahami kepercayaan butut kami dapat bersanding dg agama islam.
Waktu smp dan sma kurikulum sejarahnya membahas tentang i la galigo sejarah kedatuan luwu, dan baru tau kalau dunia mengakuinya. Jadi tertarik mau baca lagi buku2 smp/sma gw 😁
Aneh memang... Kedatuan Luwu seakan sengaja dihilangkan ... Bahkan dalam buku sejarah sd smp sma..tidak diajarkan bahwa ada hubungan langsung antara kedatuan luwu dan kerajaan majapahit. 3x disebutkan kedatuan Luwu dalam Negarakertagama.. Belum lagi kita bicara I La Galigo
Emang aneh sih klw di kisahkan soalnya Panjang bangett karna Majah pahit ajah yg notabennya kerajaan tertua di indo yg di dpt cuma kedatauan Luwu....belum lagi kisah ilagaligo kisah sawerigadin..jika di kisahnkan emang panjang bangett...
Maklum anak luwu jarang yg punya peranan penting di propinsi maupun di pusat, sedih memang bagi kita anak luwu yg biasa mendengar cerita dari org tua kalau di sul sel bahakan sulawesi umumnya dan bisa jadi Indonesia keseluruhannya Kerajaan Datu luwu yg di perkrakan tertua di sulawesi bahkan seumur dgn kerajaan majapahit atau kerajaan sriwijaya
Kenapa bugis lebih dikenal daripada luwu? karena bugis merujuk ke nama suku. Sedangkan luwu hanya sebuah nama daerah/kabupten, seperti kabupaten lain yg ada di sulsel. Jadi bila ada suatu budaya, orang hanya melihat budaya tersebut milik suku apa? Bukan milik kabupaten apa? Sama halnya dengan sarung sutra/lipa sabbe dan baju bodo. Walaupun banyak diproduksi di daerah wajo, akan tetapi soal kepemilikan lipa sabbe dan baju bodo, orang tidak kaitkan asal daerahnya, hanya melihat nama sukunya. Sehingga lipa sabbe dan baju bodo disebut milik suku bugis. Begitupun I la galigo, walaupun menceritakan sebagian daerah luwu, namun orang² hanya melihat nama sukunya, bukan daerahnya. Sehingga I la galigo dikatakan milik suku bugis.
Kenapa ilagaligo tidak kenal di seluruh indonesia? Karena ilagaligo tidak pernah ada di ceritakan di pelajaran sekolah. benar kata kak arie kriting budaya dan sejarah dari timur indonesia jarang di ketahui karena jarang di ceritakan di pelajaran sekolah. Budaya sejarah indonesia kaya. Indonesia tidak hanya punyaa majapahit dll. Untuk mempertahankan seluruh budaya itu kita harus mengajarkan dan menceritakan SEMUA budaya dan sejarah indonesia kepada anak2 kita Malu ngaku indonesia kalau cuman kenal majapahit dan sriwijaya Salam dari To massenrempulu to tau tuo ri tana rigalla tana ri abbusungi
Lagaligo naskah utama sejarahnya di indo malah gak ada. Adanya di belanda. Kebetulan keluarga besar di makassar tiap tahun ada pertunjukan lagaligo apa di palopo. Dan memang rutin lagaligo di pertunjukan di luar negri sama mahasiswa2 indo setau gue. Mungkin ada yg mau menambahkan. Mythology lokal nih kece
@@Ditotama masih ingat kahar muzakkar? Org dekat sukarno.. Pemberontakan ini hanya dalih utk menghancurkan semua peninggalan sejarah Luwu... Saya Keturunan lgsg Andi Mangile Opu Pawelai Suli. Lahir di Sorowako ... Saya tau bgmn jaman pemberontakan itu..sampai semua benda benda bersejarah di buang ke danau Matano disamping kota Sorowako..danau matano danau terdalam di asia tenggara 590 meter
@@fahryrahman8377 Tana Luwu terdiri dr beberapa anak suku di dalamnya. Bisa dicek kisahnya dimana pertama kali Batara Guru turun ke bumi. Begitu jg dgn kisah Sawerigading, I La galigo. Smua tokoh itu berasal dri Tana Luwu.
@@customercus7418di perantauan orang tidak mengenal tanah luwu, orang hanya mengenal tanah bugis. Karena bugis adalah nama suku yg terbesar di sulsel. Sedangkan luwu, hanya nama daerah/kabupaten, sama seperti daerah/kabupaten lainnya di sulsel.
Alhamdulillah bang panji tertarik butuh lebih banyak trencenter yang kyk gini, i la Galigo permah mau sy beli tapi mahal, jadi mahasiswa gitu wkwkw sampe skrang blm sampe ke beli
LUWU SUKU YANG TERLUPAKAN... yang orang tau cuma suku yang sebenarnya sub suku luwu itu sendiri... dari makassar,bugis,toraja,tolaki,pamona,dst itu menurut orang tua2 kami sebelumnya... makanya sekarang muncul wacana pembentukan PROVINSI TANA LUWU.
Luwu tidak bisa disebut sebuah suku. Karena pengertian atau definisi suku adalah "Suatu kelompok manusia yg mengidentifikasi diri berdasarkan kesamaan atribut yang membedakan dengan kelompok lainnya". Atau definisi yg lebih luas adalah sekelompok manusia yang mampunyai budaya yg sama, adat istiadat yg sama, tradisi yg sama, aksara dan bahasa yg sama yg bisa membedakan dengan kelompok lainnya." Seperti diketahui, bahasa, budaya dan adat istiadat di kedatuan luwu semua bercorak bugis. Begitupun budaya dan adat istiadat yg digunakan sebagian masyarakat luwu. Dalam pesta pernikahan misalnya, umumnya menggunakan budaya bugis. Contoh, baju bodo/tokko, sarung sutra atau lipa sabbe, jas tutup, songkok recca dll. Penyambutan tamu di kedatuan luwu menggunakan tarian paduppa. Motto atau slogan kabupaten luwu menggunakan bhs bugis, yg kesemuanya itu merupakan identitas budaya suku bugis. Jadi tidak mungkin menjadikan luwu sebuah suku. Kecuali dengan segala risiko, bisa melepas semua atribut² bugis tersebut, kemudian luwu membuat suatu identitas sendiri yg bisa membedakan dari bahasa dan adat istiadat dari suku bugis. Akan tetapi selama masyarakat luwu tidak punya bahasa, budaya dan adat istiadat sendiri, yang bisa membedakan dari bahasa, budaya dan adat istiadat dari suku bugis, maka selama itu luwu tidak bisa disebut sebuah suku. Dan selama itu pula orang² yg ada di daerah luwu tidak bisa lepas dari bayang² suku bugis. Sebagai contoh, wajo, bone, soppeng, sidrap, pinrang, pare-pare, barru, sinjai dll, walaupun berbeda daerah, tapi mereka dibentuk oleh satu ikatan yg disebut suku bugis, karena memiliki budaya dan adat istiadat yg sama, baju adat yg sama, punya aksara dan bahasa yg sama. Jadi berdasarkan fakta di atas, bisa disimpulkan bahwa sebagian masyarakat luwu adalah masyarakat yg bersuku bugis. Ini adalah fakta.
i la galigo, saya bangga jdi orang bugis bdw museum i la galigo ada di makassar bang sayang sekali krn naskahnnya jga udah ada yg hilang dan ada jga tersebar di penjuru dunia termasuk di belanda
Ampona sawerigading angkat jempol dl 😁
Hadir
@@Atenlfh oh amponya ki juga
Wija to Luwu
Hadir
Hadir. Warga luwu kec bua
Yang mau baca bukunya ada tuh. Yang di tulis oleh prof. Nurhayati dr UNHAS. Beliau meneliti cerita La Galigo. Skrg Sudah jilid ll.
Link ada gak?
Semoga ada di toko buku kota saya
@FLAM GAMING mungkin link buat beli e-book/online shop
Judul bukunya apa bang, penerbitnya?
Judul
sya bangga jadi WIJA TO LUWU,karna I LAGA LIGO bisa d pentaskan d jakarta,semoga warga indonesia bisa mengetahui,bahwa kitap i laga ligo adalah kitab yg terpanjang d dunia.
Gua tau I la galigo dari tahun kemarin pas gua ke perpustakaan nasional gambir. Gua waktu itu lagi pengen lihat tulisan2 peninggalan nusantara.
Pas gua masuk ruangan itu mata gua langsung tertarik di salah satu pajangan yg bernama i la galigo, gua langsung kepo ini apaan.
Gila, ini mah peninggalan yg gila banget. Ini mythology penciptaan versi nusantara cuy. Keren abis, gua langsung tanya kan mau baca terjemahannya, langsung dah gua cari di perpustakaan nya di lantai atas. Keren bgt sekaligus miris, hal ini gk di kenal di Indo. Padahal ini udah masuk UNESCO menjadi salah satu peninggalan sejarah dunia. Tapi gua taunya dengan tidak sengaja di pajangan perpustakaan nasional yg lantai tempat pemajangannya cmn gua sendiri saat itu yg ada disitu sebagai pengunjung saat itu. Miris
@Leo De Cudet fisik aslinya juga ada di makassar. Klo yg di perpusnas, termasuk cetakan tua juga. Manuskrip2 asli di belanda dan di indonesia gk ada yg punya versi lengkap karena banyak yg rusak n gk bisa diselamatkan.
Keren
Gausah cari tau haha. Manuskrip atau cetakan kuno atau apalah!
Ga nyampe nalar kau bree klo mau baca
Hey, kalo kita masih lebih senang dgn produk dan brand luar negeri ga perlu sampai menggunakan kata MIRIS dong (kecuali emang Indonesia ga mampu buat). Pencitraan cukup buat selebgram dan artis ae. Biar ga jadi plastic life
@Shahifah Sajjadiyah ada di benteng rotherdam makassar bro
Epik terpanjang yang menceritakan leluhur tana luwu. Wija to luwu mana suaranya? 😊
Terima kasih telah menghidupkan nama I La Galigo, anda telah membantu mengenalkannya ke seluruh Indonesia
bang salah satu standup makassar alumni suci 5 'Anjas Chambank' pernah ikut mentas juga. Pada saat itu I LA GALIGO BERLABUH DI MAKASSAR tahun 2010
Saya liat dgn mata kepala sendiri ketika puang matoa saidi membaca naskah asli di belanda...seingat saya di Leiden itu.....cerita dari tanah Luwu.....memang keren...senang saya pernah berpartisipasi sebagai pemain dalam garapan robert wilson ini...utk selanjutnya new generation latihan yg giat lagi yaa..jangan sampe kehilangan kharisma yg kami bangun dengan suka duka tertempa saat karantina....
Utk versi i lagaligo para temen2 seniman sulawesi..luar biasa hebat kawan....teruskan dan lestarikan..👍👍....krn keaslian pasti tiada dpt di jiplak oleh siapapun....😍
Karya dari kerajan luwu, salam dari bumi batara guru 👍
Salam dari bumi Sawerigading
Dari bugis ndik..basaha bugis napakai bukan bahasa tae..tulisannya juga lontara bugis
@@srimuliani8412 hahahahaa searching lagi dek
@@srimuliani8412bigung sya org Luwu ini bro jelas" Tulisan aksara lontara Bugis ceritanya pun 95% sejarah Bugis dan jelas" Org yg meabadikan di Belanda mengaku klo itu di ambil dri ratu Bugis tiba" Org Luwu mau klaim. Wahaha. Emang ceritanya dri tanah Luwu tpi dia lupa raja" Luwu suku bugis
@@lan1178 Iya betul sekali... Orang² luwu yg berbahasa ta'e selalu ingin memisahkan atau menghilangkan peran suku bugis dalam karya sastra ini. Makanya dalam setiap pembahasan La galigo mereka hanya menyebut daerah luwu, atau luwu sebagai darah tanpa pernah menyebut dan mengikutkan nama bugis sebagai suku. Saya tidak tahu kenapa mereka begitu alergi bila ada kata bugis disebut. Sepertinya mereka ingin membelokkan fakta sejarah I La Galigo, bahwa karya sastra ini milik orang² luwu yg berbahasa ta'e. Seharusnya mereka itu malu karena karya sastra ini ditulis dalam aksara bugis. Naskah La Galigo yg mengunakan aksara bugis ini masih tersimpan di perpustakaan Leiden Belanda dan sdh diakui oleh unesco sebagai karya sastra warisan dunia milik suku bugis. Dan di dinding tembok perpustakaaan di belanda masih terpampang atau terpajang aksara bugis "Polena palele winru tenri kutuju mata padanna sulissa" yg artinya saya sudah mengembara berbagai pelosok, namun saya tidak menemukan keindahan seperti sulawesi.
Dari sepengetahuan sy, I La Galigo merupakan karya sastra Suku Bugis (Sul-Sel) yg lebih panjang dari Mahabharata. I La Galigo dulu lembarannya terpisah-pisah, tapi ada orang yg satukan lembaran2-nya menjadi satu kitab. Dan tulisan dalam kitab I La Galigo berbentuk aksara lontara kuno (huruf lontara zaman dahulu). Dalam kitab I La Galigo terdapat banyak cerita menarik 😊.
Naskah la galigo yg bertuliskan aksara bugis sdh tersebar pada awal abad ke-14 di berbagai daerah bugis dalam bentuk penggalan-penggalan, atau potongan-potongan, yg kemudian dikumpulkan dan disalin ulang collie pujie pada abad ke-18. I La Galigo adalah kumpulan naskah² yg tertulis dari berbagai manuskrip yg tersebar di daerah bugis.
Epik ini berkembang dalam masyarakat bugis sebagai tradisi lisan. Kemudian ditulis menggunakan huruf bugis. Itulah yg disebut sureq galigo.
Sampai sekarang tradisi lisan ini masih sering dinyanyikan oleh masyarakat bugis, utamanya yg ada di daerah wajo, soppeng, sidrap, bone, luwu, dan daerah bugis lainnya.
Mana likenya wija to luwu.....
Sureq Galigo, karya sastra besar dunia yang tak dilihat bangsa sendiri.
Karena fokus media hanya ke Jawa, jadi banyak kebudayaan luar Jawa yang tidak terekspose.
terkenal di negeri org tp asing di negeri sendiri...sangat sangat sangat sangat miris
Benar sekali. Historiografi nasional kita masih bersifat jawasentris. Banyak sejarah luar Jawa yang tidak tertulis di buku Sejarah Nasional. Memang disengaja itu. Ketidak adilan yang dibiarkan selama berpuluh-puluh tahun.
maaf ya bro bukan semata2 kesalahan pemimpin di jawa..... di sulsel sendiri tidak melestarikan warisan budayanya, passureq jaman sekarang tinggal yg berusia rata2 70 tahun.. sekedar membaca memang banyak yg bisa tetapi memahami artinya itu yg susah dan butuh kajian sebab berupa bait2 puisi (bukan bahasa sehari2)... anak muda tidak tertarik dgn sastra2 lokal
@@opubarakka8416 saya kira yang yang kita paparkan itu berbanding lurus dengan eksposure yang kurang.
Takkan ada yang berminat jika eskposurenya rendah dan tidak digaungkan oleh bangsanya sendiri
Contohlah wayang, minimal lebih banyak peminat karena eskposure media dan perhatian pemerintah.
Yg mengisi instansi mayoritas jawa dan wawasannya jawa sentries, belum sadar bahwa Indonesia sangat beragam
Dulu pernah jadi pekerja seni, ikut teater surealis cerita La Galigo. Itu aja udah seneng, apalagi Sebagai orang bugis makassar Bangga carita rakyat diakui dunia, La Galigo adalah aset sulsel yg harus dipertahankan.
Sebagai anak Sastra Daerah dan mempelajari naskah La Galigo saya bangga♥
Menanti pertunjukan I La Galigo di Sulawesi Selatan,tanah lahirnya karya sastra trbesar di nusantara, bahkan dunia
Sdh prnh dinda, tahun prtengahan 2008 klo sy tdk salah ingat
Di daerah saya, SIDRAP, La Galigo sering di ceritakan oleh guru* dan orang* tua saya, ketika kisah ini tak di angkat di buku sejarah, guru kami menceritakan dan memasukkan materinya di buku muatan lokal, saya sempat lihat dan baca sedikit naskah lagaligo di museum La Galigo di benteng Roterdam,
Jujur ketika mereka menceritaka kisahanya sangat menarik dan seruh untuk didengar dan diketahui,
Umur anda lumayan juga yah..
Muatan lokal gitu lo
@@mohikbal7254 hahaha, pelajaran Mulok itu le?
Sy sangat berterima kasih kepada yg peduli cerita Naskah Ilagaligo, untuk di pentaskan dn di angkat ke Bumi Nusantara.
Nama I Lagaligo sangat familiar buat saya, karena hampir tiap hari saya merujuk pasien ke RS I Lagaligo Wotu, hehehehe. Salam Damai
Cara berbeda menikmati i la galigo dgn musik coba dengar band indie theory of discoustic album la marupe' asli merinding
Bagi linknya bang
karena di buku2 pelajaran sejarah disekolah kita sangat sedikit yg membahas tentang sejarah2 indonesia timur. kata arie kriting yg penting sudah perang sudah selesai. padahal i laga ligo itu lebih tebal dari mahabarata n kisah ramayana. dibuku pelajaran sejarah kita malah hampir tidak perna dibahas
Bahas Jawa aja bree
Ada tren arabisasi, kalo meminjam pola pikir yg mendengungkan tren arabisasi. Sejarah Indonesia di mata pelajaran itu kan hindunisasi atau indianisasi, tapi itu bodoh untuk diikuti! Yg ada Presidennya kebanyakan orang Jawa sehingga seolah2 orang Jawa keren banget, padahal kita Bhinneka Tunggal Ika kan? Ya otomatis ga ada yg lebih keren diantara suku. Yang ada, ada individu yg keren karena karyanya. Dan ada cerita sejarah yg keren karena aktor sejarahnya atau kejadian sejarahnya menginspirasi orang2 di lokasi keberadaan sejarah tersebut hingga puluhan dan bahkan ratusan tahun setelahnya
@WADU HEK tau dari mana ga dari ORLA?
Karena Buku2 kita lebih mementingkan "1+1 sama dengan berapa?" dibandingkan mengetahui dulu asal angka 1 itu darimana sejarahnya/ceritanya😂.
@@mudatuananggung knp jdi nyambung2 ke suku Jawa dan presiden2 Jawa???
Kok seperti memojokkan suku Jawa?
Jangan bertopeng di balik kata2 "Bhinneka Tunggal Ika" kalau anda saja masih memojokkan suku lain. Berkacalah dan cari tahulah kenapa kebanyakan yg jdi Presiden itu dari Jawa saja?
Gk kepikiran untuk maju sendiri jdi Presiden? Atau mikir "Kok politikus2 luar Jawa gk pernah maju jdi Presiden ya? Pada ngapain ya? Udh puaskah dengan duitnya apa gmn ya?".
Ngaca lah bro!.
Lgipula suku2 Jawa itu hanya di Jawa Tengah dan Timur, sedangkan Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten itu bukan suku Jawa! Tpi gk ada tuh di antara DKI Jakarta, Banten ,dan Jawa Barat mojok2in dan ungkit2 sukunya Presiden2.
Ngaco aja lu kalau ngomong!
Matappa na , wija to luwu.
Salama ta pada salama
La Galigo diakui Unesco sebagai MOW, bukan karena pertunjukan Robert Wilson. Tetapi usaha dari komite Indonesia, secara ilmiah. Dalam hal ini kaji litetatur
terkenal dikancah internasional tp asing di tanah sendiri
Kini I LA GALIGO bukan lagi hanya milik LUWU, tpi tlh menjadi Warisan Dunia.
Nmn tlong Jangan pernah sembunyikan LUWU kami BUMI SAWERIGADING di dalam kisah I LA GALIGO.
Krn KISAH I LA GALIGO KARYA SASTRA YANG BERASAL DARI KERAJAAN LUWU..
@Yyuk - ᨐᨘ tabe ratu barru? A.n siapa kaka
@Yyuk - ᨐᨘ saya kira justru yang ditulis beliau adalah aksara lontara
Ambilmi ...
@yyuk
Bahasa toraja dan bahasa luwu beda. Luwu/kedatuan LUWU adalah kerajaan yg menaungi beberapa suku. Bukan cm 1 suku saja...
Cerita yg ada di dalam i laga ligo sebagian besar tokohnya dr kedatuan LUWU...
@Yyuk - ᨐᨘ luwu bukan suku.. Kedatuan Luwu didalamnya banyak suku.. 12 suku
Kenapa bahasa Bugis kuno? Coba kita bicara dengan orang luwu...
Pasti pake bahasa bugis kuno..
Saya keturunan langsung Andi Mangile Opu Pawelai Suli. Di Jarra Suli.
Komika SUCI 6, Mohammed Sabeq Thesisnya soal La Galigo bang
Sudah waktunya kitab i lagaligo di kenal secara meluas di Nusantara Bugis bone mana suaranya...
Gue tau i la galigo dari kang maman dalam vlognya om soleh, sekitar 2 tahunan lalu, kaget juga sama, ternyata itu naskah dengan cerita terpanjang didunia, melebihi mahabarata dan cerita lainya.
Mendengar I la Lagaligo saja membuat bulu kuduk saya merinding apa lagi mengucapkannya😭😭😭
Kok bisa bang??
Berkesempatan nonton I La Galigo karena ditawarin teman. Dan langsung bilang “yes”. Pas nonton merinding bangeeet. Gak ada deh tuh sempet kepikiran ngecek ngecek HP selama show👏🏼
India punya mahabrata, yunani cerita tetang Dewa nya....dan indonesia punya cerita yg di akuiii dunia I Lagaligo dan cerita terpanjang pula.
Makasih bang pandji sudah mengangkat tema mengenai epos I LA GALIGO. Mudah mudahan dengan ini semakin banyak orang Indonesia yang mengenal sebuah daerah bernama TANA LUWU yang terletak di ujung utara Provinsi Sulawesi Selatan juga punya peninggalan dan sejarah panjang salah satunya epos I LA GALIGO ini. Tana Luwu Wanua Mappatuo Na Ewai Alena. Kurre Sumanga' ( Terima Kasih) bang pandji
Toddopuli tamallara wanua mappatuo naewai alena. Ampona sawerigading.
2009 saya sempat tonton di muziek teater Kota Amsterdam . Spektakuler sekali show-nya antusisme penduduk Amsterdam sanget besar, bangga punya budaya besar i Lagaligo.terlebih karena saya asli Bugis sidenreng
Sebenarnya di TV sekarang sudah ada Lenong Legenda yg menyesuaikan jaman. tapi yah ceritanya masih soal legenda di Jawa saja.
Di makassar udah di ceritakan turun temurun. Sekarang Sekolah dasar udah mentasin ini.
Mantap warisan leluhur BUGIS
Dari semua koment yang ada... Ngga ada satupun koment yg membangkitkan semangat juang anak bangsa untuk merebut kembali sureq legendaris itu dari tangan belanda.... Pa lagi yg mengaku dri kecil sellu di dgrkan cerita ini....!!! Jgn bangga kalo berjuang saja kalian tdk bisa..
La Galigo sdh ditetapkan UNESCO milik Indonesia dan Belanda. Gak papa, di Indonesia juga nanti malah rusak, dianggurin. Untung Belanda berinisiatif untuk dokumentasi ulang & merawat hingga saat ini...
Aku bangga jadi wija to luwu.salam dari bumi Sawerigading 🙏🙏🙏
I lagaligo sewaktu sy kecil SD tahun 80an dimakassar dlm mata pelajaran bahasa daerah kita pelajari&jg merupakan cerita yg turun temurun sering di kisahkan olh orang tua2 kita..kisahnya jg sering di sampaikan lewat sinrilik/atau pakacaping di siaran radio waktu itu. hanya saja dalam pelajaran sejarah nasional itu memang tidak pernah ada sy akui sendiri itu..sedih memang sureq karya sastra hebat yg di kagumi dunia asli milik indonesia justru malah asing di negeri sendiri..ironis 😭
terimakasih bang, smga selalu berkarya dgn karya2 anak bangsa yg bermanfaat sperti ini
Saya orang Makassar, Sejak kecil saya dekat dengan cerita i lagaligo.
I La Galigo karya orang bugis bukan makassar.
@@jumardiumar5680 santai aj bro. Semua orng juga berhak mendengar ceritanya.
Karya sastra dri kerajaan LUWU sbgai.kerjaan tertua di tanah sulawesi selatan yg banyak terlupakan salam bija to.LUWU dri bogor
Wah ini vocalisku dulu anak LOMBOK diaaa.. jaya selalu NTB-ku!!!!
Saat dibangku sekolah dulu saya tidak pernah mendengar tentang I La Galigo, akan tetapi cerita I La Galigo saya lebih dulu telah mendengar dari Ibu saya tentang I La Galigo, dimana sangat erat dengan cerita turun temurun di daerah saya (Muna), dikisahkan seorang Sawerigading dari Selatan (Luwu) terdampar dan kapalnya karam di Pulau Muna. Ketika Sawerigading dan pengikutnya yang berjumlah 40 orang terdampar di suatu daratan di Pulau Muna yang saat ini di kenal dengan nama 'Bahutara'.
Sawerigading dan para pengikutnya, kemudian berbaur dengan penduduk yang telah dahulu menetap dan membentuk komunitas di Pulau Muna yaitu Suku Tomuna . Lama kelamaan komunitas itu berkembang. Sawerigading dan empat puluh pengikutnya.
Itu yg pernah saya dengar cerita turun temurun dari daerah saya.
Ini keren
Di masyarakat ada part tentang bagaimana awal mula padi biasa dibacaka sesat mau semai padi (ada lenggok khusus, merdu lagi ) ini bagian dari I La Laligo
Beruntung sekali akhir tahun lalu sempat nonton I La Galigo di Penninsula Island, Nusa Dua dan emang bagus banget ceritanya 💛
Memang. Dulu pernah tau I La Galigo juga ga sengaja. Padahal bagus ceritanya. Entah kenapa ngga banyak yang tau.
Akhirnya udah ada yg bahas.. aku udah mendengar ini masih kecil sering diceritakan oleh orang tua saya...
ANOA CELEBES orang tuanya cerita gimana ttng I La Galigo? Pengen dengerin
aku takjub setelah nonton teater I La Galigo kalau tidak salah 2014 di TIM Jakarta , tidak di sengaja, tapi serius takjub banget 👍🏼
Tapi ingat, I La Galigo anak Sawerigading yang besaral dari Tana Luwu, Sulawesi, Indonesia
Sama-samaki berjuang, Saum Ramadhan Rusmana
Iya bangga jdi orang luwu
Naskah I La galigo dikumpulkan kemudian disalin ulang oleh Collie Pujie. Beliau lah yg berjasa dalam melestarikan budaya berupa tradisi lisan, epik peradaban bugis. Tanpa jasa beliau, budaya tradisi lisan atau budaya tutur ini akan hilang dari sejarah, dan kita tidak akan pernah tahu bahwa ada peradaban bugis berupa tradisi tutur yg mempunyai nilai² yg sangat indah.
I Lagaligo adlh naskah yg di yakini sebahagian masyarakat Sulawesi atau Bugis Makassar adalah bahagian dari hidup mereka.
sebahagian masyarakat Sulawesi yakin bahwa naskah I Lagaligo atau sure LONTARA adlah kebudayaan yg menghubungkn antara manusia dn seluruh alam semesta beserta isinya, oleh sang PENCIPTA yg di sebut Puaku "SEWAE".
bang pandji, angkat ke layar lebar dong...cerita begini ini bisa jadi karya layar lebar yang beda ini...
Setuju, ngarep bgt
JANGAN!
-
Maksud ane jangan Bang Pandji yang bikin.
Track recordnya kurang bagus, yang lain aja 😁
@@aldev6381 star bnyak komedinya wkwkw :-D
Robert wilson paling detail bangetttttt... wktu di makassar atur lighting aja sampe pagi.. ampun daaaah...
Mas nya ini gantiin bli rina.... Kangen i la galigo .... ❤❤❤ kita yang di belakang panggung krusaak krusukk banget.. apalagi yang scene nya dekat... butuh berapa detik harus gantiin kostum... di wardrobe sampe topi atau pun lainnya itu ada nama dan scene brp di pake... bajunya kalau tanpa light biasa aja... pas kena light bagus bangettt.... pokoknya kudu hati2 pegang kostumnya... pokoknya senang ikut kmrn di i la galigo... sdkit pengalaman jd team wardrobe i la galigo
Coba karya karya gini ada di televisi kan orang jadi pada tau, ketimbang sinetron yang begitu banyak unfaedahnya.
Tv ngk mau resiko rugi mas udh banyak tuh yg berkualitas tp gara2 sepi jadinya bungkus kecuali org2nya pada diganti ama yg mentingin kualitas
Lebih cocok jadi serial Netflix broh. TV kita klo naskahnya pinteran dikit ditolak sama Punjabi
Karena ketika I La Galigo terbuka dan diketahui seluruh Rakyat muka bumi, terlebih rakyat Indonesia akan tau pusat Indonesia ada di mana :) makanya I La Galigo selalu ditutupi keberadaannya, I La Galigo bin Sawerigading To Luwu.
Sepakat bro...
Dan keris tertua jawa pun dibuat dari besi nikel dari Luwu..
@@enjoymusic4895 iya bro setuju bro karna dlu kerajaan majapahit sama luwu kerja sma makanya orang luwu buatkan keris buat majapahit
Naskah I La galigo dikumpulkan kemudian disalin ulang oleh Collie Pujie. Beliau lah yg berjasa dalam melestarikan budaya berupa tradisi lisan, epik peradaban bugis. Tanpa jasa beliau, budaya tradisi lisan atau budaya tutur ini akan hilang dari sejarah, dan kita tidak akan pernah tahu bahwa ada peradaban bugis berupa tradisi tutur yg mempunyai nilai² yg sangat indah.
Mungkin banyak yg gak tau karena banyak dari pendahulu yang tidak memberikan informasi. Dan dari beberapa info yg saya Googling, naskahnya ada yg tersebar di luar Indonesia. Naskah yg di Indonesia juga kurang dipublikasikan. Terlalu banyak yg ditayangkan oleh media adalah tema2 sosial, kriminal dan politik. Ada yg membahas budaya dan seni, tapi hanya sedikit saja. Apa lagi, budaya Indonesia jarang ada dalam bentuk tulisan. Lebih banyak lisannya, semoga semakin menjadi lebih baik. Budaya2 kita (Indonesia) benar2 bisa ada rekam jejaknya. INDONESIA BISA !
Tanah Luwu, tanah sawerigading.. Toddo puli' temmallara' ☝️
Wooooooowwwwwww cerita dari tanah luwu bumi sawerigading. 👍👍👍
Bangga jadi orang Luwu punya karya sastra yg mendunia
Terkhusus kepada orang² bugis, perlu bangga punya karya sastra yg diakui dunia.
Ujung semua permasalahan di Indonesia adalah pendidikan -pandji
Bukannya itu pangkal ya?
Ujung pangkal mungkin
Yang anak sul sel mana suaranya
Anak barru mana suaranya
Hai
I lagaligo adalah anak dari sawerigading(Raja Luwu) dan we cudai yang berasal dari kerajaan Luwu, salah satu kerajaan tertua di Sulawesi Selatan
Ini adalah mitology di antara suku2 di selawesi selatan yaitu suku bugis, makassar, mandar dan toraja, oleh karena itu ke 4 suku ini memiliki saling keterikatan....somba ri goa mangkau ri bone payung ri luwu matassak ri sanggalla...
Sebenernya 12 suku...tabek di
Jang ko anggap remeh peran org rongkong disejarah luwu
LUWU adalah Bangsa dan Kerajaan.
Kerajaan Luwu di topang beberapa suku Seperti:
Suku Bugis (ToWare), Suku Wotu, Suku Padoe, Suku Limolang, Suku Rongkong, Suku Pamona, Suku Seko, Suku Bajo, Suku Mengkoka, Suku Bare'e, dll. Suku2 tersebut adalah Bangsa Luwu / Wija To Luwu.
Salam Wija To Luwu.
@@fbfishing4215 jadi Bugis itu masuk dlm 12 suku Luwu ya bro tabe 🙏
@@syahruddin8161 betul karna karna ToWare bersuku bugis.
Jdi Etnis ToWare dan Etnis ToUgi sama2 bersuku bugis. cuman Bugis Luwu memiliki dua bahasa yaitu Bahasa Bugis dan Bahasa Tae.
Harga tiketnya mulai dari 475.000 s.d 1.850.000, weekend lebih mahal
Masih untung kalo Ada Ed Sheeran nyanyi,Ga worth it
Di Barru ada festival i la galigo, kalo tidak salah... Pertama kali ditulis oleh colliq pudjie anak raja yg menetap di Barru yg tertarik dengan kesusasteraan...
Tabe senior, bukanji aksara lontara yang kita maksud yang ditulis beliau
Gue udah tau dari kecil. Salam dari anak Sulawesi Selatan
Kebesaran Kerajaan/KeDatuan Luwu ditutup tutupi oleh penulis sejarah, Padahal 9 dari 14 keSultanan di semenanjung Melaka (Riau,Malaysia dan Kalimantan barat) dipimpin oleh Pangeran2 dari Kerajaan luwu dan keturunannya.
Sepakat, sy nggak tahu ada apa sehingga mereka menutup nutupinya.
@abramsyarif5991 Bukan menutup-nutupi. Tapi faktanya demikian. Orang² tidak pernah menyebut nama daerah/kabupatennya, tapi lebih ke nama sukunya, yaitu suku bugis. Karena luwu itu bukan nama suku.
Sebagai contoh, Pak SBY misalnya, walaupun beliau berasal dari daerah/kabupaten pacitan. Namun jika ada yg tanyakan beliau orang apa? Pasti orang mengatakan beliau adalah orang jawa atau suku jawa. Orang² tdk akan pernah menyebut nama daerah atau nama kabupaten asal beliau. Orang² lebih merujuk ke nama suku beliau saja.
Begitupun dengan I La Galigo. Walaupun ceritanya terjadi di daerah/kabupaten luwu, akan tetapi orang² luar tetap menyebut nama sukunya, yaitu suku bugis.
@@amiimran2271 Bukan menutup-nutupi. Tapi faktanya demikian. Orang² tidak pernah menyebut nama daerah/kabupatennya, tapi lebih ke nama sukunya, yaitu suku bugis. Karena luwu itu bukan nama suku.
Sebagai contoh, Pak SBY misalnya, walaupun beliau berasal dari daerah/kabupaten pacitan. Namun jika ada yg tanyakan beliau orang apa? Pasti orang mengatakan beliau adalah orang jawa atau suku jawa. Orang² tdk akan pernah menyebut nama daerah atau nama kabupaten asal beliau. Orang² lebih merujuk ke nama suku beliau saja.
Begitupun dengan I La Galigo. Walaupun ceritanya terjadi di daerah/kabupaten luwu, akan tetapi orang² luar tetap menyebut nama sukunya, yaitu suku bugis.
Kenapa bugis lebih dikenal daripada luwu? karena bugis merujuk ke nama suku. Sedangkan luwu hanya sebuah nama daerah/kabupten, seperti kabupaten lain yg ada di sulsel. Jadi bila ada suatu budaya, orang hanya melihat budaya tersebut milik suku apa? Bukan milik daerah apa?
Sama halnya dengan sarung sutra/lipa sabbe dan baju bodo. Walaupun banyak diproduksi di daerah wajo, akan tetapi soal kepemilikan lipa sabbe dan baju bodo, orang tidak kaitkan asal daerahnya, hanya melihat nama sukunya. Sehingga lipa sabbe dan baju bodo disebut milik suku bugis. Begitupun I la galigo, walaupun menceritakan sebagian daerah luwu, namun orang² hanya melihat atau mengaitkan nama sukunya, bukan daerahnya. Sehingga I la galigo dikatakan milik suku bugis.
I la galigo tidak dikenal di rumah sendiri, narasi yg tepat kalau indonesia hanya pulau jawa saja, krn di sulawesi selatan khususnya di luwu raya sangat terjaga kisahnya turun temurun
Terjaga? Naskahnya saja ada dibelanda.
@@fachrihs235 Saya kecil klo yidur diceritain kisah sawerigading. walaupun naskahnya di belanda tapi masih banyak kok kakek nenek yg tau kisahnya.
Tana Luwu, Sulawesi, Indonesia
Aku tau tentang i lagaligo dr usia SMP.
Terus buat konten gini bang. Jujur, terkadang selalu merasa kesel, hal-hal luar biasa dr bangsa ini, justeru tidak diketahui oleh banyak anak bangsa sendiri.
Waktu SMP lu taunya darimana?
Batara Guru ini adalah tokoh kunci munculnya suku suku di Sulawesi Selatan.
Hampir tiap legenda asal usul suku pasti ada kaitan dengan munculnya Batara Guru ini di tempat tertentu.
Bahkan setau gw, Jawa dan Batak juga punya cerita ttg Batara guru ini
Saya Batak dan memang ada kisah Batara guru juga di sejarah Batak.
Nah masukk akal bisa jdi kerajaan " yg ada di indonesia ini di bentuk oleh batara guru ato bahkan sampai asia tenggara seperti yg trdapat pada abad ke 16 di Johor banyak dari raja" di Johor berketurunan luwu bugis makassar!!!
Di Batak Toba juga ada ttg Batara Guru. Bisa dibaca di disertasi Mgr anicetus sinaga yg udah jadi buku Allah Tinggi Batak Toba
@@landomanurung suku Batak dan Toraja termasuk Melayu tua
Akhirnya ada yang pentasin juga.. Akhirnya.....
Salah satu EPOS terpanjang di dunia menyaingi EPOS Mahabaratha dan Mitologi Yunani Kuno
Maaf kebanyakab orang indonesia tidak ada yang peduli. Emak emak lebih suka sinetron dengan cerita paling menyayat hati di dunia
@@abdulrozak5322 maaf hilangkan kata "orang indonesia tidak ada yang peduli"
@@achmadyuliyanto4507 most of them not all of them. I am sorry about that
@@abdulrozak5322
Gimana orang mau peduli kalau hal tsb dari dulu pun memang gak pernah masuk ke kurikulum pendidikan di Indonesia. Yg dipelajari di sekolah cuma cerita Yunani, Romawi, Mahabarata atau Ramayana yg notabene adalah cerita² dari luar negeri.
Kata yang di ucapkan Arie Kriting yang lu tulis 😅😅
Gw nonton sambil googling... gokil ternyata I La Galigo...
I La Galigo tidak dikenal di Indonesia bisajadi karena selama ini narasi Indonesia masih 'milik' Jawa semata... Itu sih menurut saya...
Zulham A. Hafid saya setuju dengan pendapat anda, sedikit menambahi, karena bukan suku mayoritas seperti 'jawa' (mohon maaf) makanya tidak terlalu di gembar gemborkan beritanya. itu yg juga saya tangkap mas.
@@fauzanashari3057wong jowo biasanya ujub sih yang lain di anggap kecil ,kalo jalan kmn mn seneng sih kalo ga ktmu org jawa,kbykan closed mindset orang nya
setuju sih ini..
Knp bukan kamu sendiri aja memperkenalkan nya??
Mungkin cerita ini harus di kenalkan d khalayak ramai, dan salah satu cara nya lewat peran anak2/orang2 setempat. Biar orang jawa seperti saya ini lebih mengenalnya..
Nikam banget sih Daeng...
Kami udah diceritakan dr kecil krn itu leluhur moyang kami,cuma menjadi cerita rakyat krn kami sudah menganut agama islam ,tp kami memahami kepercayaan butut kami dapat bersanding dg agama islam.
Anak sastra pasti tahu bang, itu naskah kuno. Cuma memang di univ jawa gag terlalu ditonjolkan karena banyak serat2 lain seperti milik ronggo warsito.
Desy Ratna bisa jadi (maaf) masih menjadi kepentingan hanya 1 suku terntentu karena mayoritas mungkin. itu hanya persepsi saya (maaf kalau salah)
Sastra bugis-makassar hadirr 😌
Waktu smp dan sma kurikulum sejarahnya membahas tentang i la galigo sejarah kedatuan luwu, dan baru tau kalau dunia mengakuinya. Jadi tertarik mau baca lagi buku2 smp/sma gw 😁
Anak makassar mana suaranya!!
paraikatte ceeeees
Dari kecil sudah di tau, tekamma cikali
Ewako!!
Orang di luar tanah luwu aja bangga dgn I LA GALIGO, apa lgi kalo org luwu.
Iye.. Hadir
Cerita lokal seperti ini yg bagus utk dikembangkan dan diperkenalkan bahkan diviralkan
Krna I La Galigo, saya subscribe mas Pandji.. tengkyu udh share ini.. makin kagum ama Indonesia.
sama,,, saya juga baru subscirbe pas liat video ini
Aneh memang...
Kedatuan Luwu seakan sengaja dihilangkan ...
Bahkan dalam buku sejarah sd smp sma..tidak diajarkan bahwa ada hubungan langsung antara kedatuan luwu dan kerajaan majapahit.
3x disebutkan kedatuan Luwu dalam Negarakertagama..
Belum lagi kita bicara I La Galigo
Emang aneh sih klw di kisahkan soalnya Panjang bangett karna Majah pahit ajah yg notabennya kerajaan tertua di indo yg di dpt cuma kedatauan Luwu....belum lagi kisah ilagaligo kisah sawerigadin..jika di kisahnkan emang panjang bangett...
Maklum anak luwu jarang yg punya peranan penting di propinsi maupun di pusat, sedih memang bagi kita anak luwu yg biasa mendengar cerita dari org tua kalau di sul sel bahakan sulawesi umumnya dan bisa jadi Indonesia keseluruhannya Kerajaan Datu luwu yg di perkrakan tertua di sulawesi bahkan seumur dgn kerajaan majapahit atau kerajaan sriwijaya
Kenapa bugis lebih dikenal daripada luwu? karena bugis merujuk ke nama suku. Sedangkan luwu hanya sebuah nama daerah/kabupten, seperti kabupaten lain yg ada di sulsel. Jadi bila ada suatu budaya, orang hanya melihat budaya tersebut milik suku apa? Bukan milik kabupaten apa?
Sama halnya dengan sarung sutra/lipa sabbe dan baju bodo. Walaupun banyak diproduksi di daerah wajo, akan tetapi soal kepemilikan lipa sabbe dan baju bodo, orang tidak kaitkan asal daerahnya, hanya melihat nama sukunya. Sehingga lipa sabbe dan baju bodo disebut milik suku bugis. Begitupun I la galigo, walaupun menceritakan sebagian daerah luwu, namun orang² hanya melihat nama sukunya, bukan daerahnya. Sehingga I la galigo dikatakan milik suku bugis.
Taunya skrng film hits sama lomba2 an bikin kata2 emas perihal galau yg anti mainstream....
Miris..
Kenapa ilagaligo tidak kenal di seluruh indonesia? Karena ilagaligo tidak pernah ada di ceritakan di pelajaran sekolah.
benar kata kak arie kriting budaya dan sejarah dari timur indonesia jarang di ketahui karena jarang di ceritakan di pelajaran sekolah.
Budaya sejarah indonesia kaya. Indonesia tidak hanya punyaa majapahit dll. Untuk mempertahankan seluruh budaya itu kita harus mengajarkan dan menceritakan SEMUA budaya dan sejarah indonesia kepada anak2 kita
Malu ngaku indonesia kalau cuman kenal majapahit dan sriwijaya
Salam dari
To massenrempulu to tau tuo ri tana rigalla tana ri abbusungi
intinya kita dituntut utk tau tentang mereka tp mereka tdk mau tau tentang kita.....bgni kah konsep bhineka tunggal ika yg sesungguhnya??
Wija to luwu.
Provinsi Luwu Raya, Indonesia
Amiinnnn.. Bisa PROVINSI LUWU RAYA.
kembalikan kejayaan/kedatuan LUWU RAYA.
Amiiinnnn.
Salam dari selatan (Padang Sappa & Sekitarnya)
Jangan mengaku klo tidak tau berbahasa sastra..
Saya pernah dengar. Skrip aslinya ada di Belanda. Dirawat baik-baik disana.
Respect sih sama orng belanda. Kalau tentang seni yang bernilai tinggi selalu di jaga2 baik2.
@@ismailpranataoi5653 sengaja dibiarkan tetap disana krn suhu dibelanda lebih baik daripada diindonesia agar tidak lapuk...
Masya Allah, konten sangat bermanfaat menurut saya👍
Ini sejarah kampung alamanku ...bangga gue
Lagaligo naskah utama sejarahnya di indo malah gak ada. Adanya di belanda. Kebetulan keluarga besar di makassar tiap tahun ada pertunjukan lagaligo apa di palopo. Dan memang rutin lagaligo di pertunjukan di luar negri sama mahasiswa2 indo setau gue.
Mungkin ada yg mau menambahkan. Mythology lokal nih kece
Jgnlah disimpan di Indonesi..bisa hilang
achmad mubharak haha keselip di lemari bro ntar
@@Ditotama masih ingat kahar muzakkar? Org dekat sukarno..
Pemberontakan ini hanya dalih utk menghancurkan semua peninggalan sejarah Luwu...
Saya Keturunan lgsg Andi Mangile Opu Pawelai Suli.
Lahir di Sorowako ...
Saya tau bgmn jaman pemberontakan itu..sampai semua benda benda bersejarah di buang ke danau Matano disamping kota Sorowako..danau matano danau terdalam di asia tenggara 590 meter
I La Galigo berasal dari Tana Luwu, Sulawesi Selatan. Tokoh2nua sprti Batara Guru, Batara Lattu, Sawerigading, I Lagaligo, We Cudai, dll...
Bukan keturunan bugis kah ?
@@fahryrahman8377 Tana Luwu terdiri dr beberapa anak suku di dalamnya. Bisa dicek kisahnya dimana pertama kali Batara Guru turun ke bumi. Begitu jg dgn kisah Sawerigading, I La galigo. Smua tokoh itu berasal dri Tana Luwu.
Salam dari Ussuq, Luwu Timur
Di sanami tempat pertamanya kekeknya I Lagaligo 😊
Itulah Indonesia...yg diangkat cuma yg ada di tanah Jawa...padahal la galigo...adalah sastra terpanjang di dunia asal tanah Bugis sul-sel ewako...
Bukan Tana bugis tapi Tana Luwu (menaungi 12suku)
Luwu adalah kerajaan tertua. Dan desa ussu kabupaten luwu timur adalah tmpat klahiran sawerigading
@@customercus7418 milik bugis karena bugis bagian dari luwu...
@@customercus7418di perantauan orang tidak mengenal tanah luwu, orang hanya mengenal tanah bugis. Karena bugis adalah nama suku yg terbesar di sulsel. Sedangkan luwu, hanya nama daerah/kabupaten, sama seperti daerah/kabupaten lainnya di sulsel.
Saya subscribe bang , gali lagi soal La Galigo maka akan terbawa ke Tana Luwu sebuah kerajaan besar yang mempunyai banyak suku
Alhamdulillah bang panji tertarik butuh lebih banyak trencenter yang kyk gini, i la Galigo permah mau sy beli tapi mahal, jadi mahasiswa gitu wkwkw sampe skrang blm sampe ke beli
bung pandji harus dengar Radio gamasi tiap pagi kalo mau tau singkatnya tentan I Laga Ligo
Mantap,Salam dari tanah Bugis
Subregnum lagaligo epos terpanjang di dunia dan sakral untuk suku Bugis dan kini digali untuk diperkenalkan.. Dan bisa di pelajari maknanya
LUWU SUKU YANG TERLUPAKAN...
yang orang tau cuma suku yang sebenarnya sub suku luwu itu sendiri... dari makassar,bugis,toraja,tolaki,pamona,dst
itu menurut orang tua2 kami sebelumnya...
makanya sekarang muncul wacana pembentukan PROVINSI TANA LUWU.
Luwu bukan suku tapi bangsa 😎
Luwu itu bkn suku tapi BANGSA didalamnya ada 12 Suku.
Pembentukan provinsi LUWU RAYA MASIH DALAM WACANA
Luwu tidak bisa disebut sebuah suku. Karena pengertian atau definisi suku adalah "Suatu kelompok manusia yg mengidentifikasi diri berdasarkan kesamaan atribut yang membedakan dengan kelompok lainnya". Atau definisi yg lebih luas adalah sekelompok manusia yang mampunyai budaya yg sama, adat istiadat yg sama, tradisi yg sama, aksara dan bahasa yg sama yg bisa membedakan dengan kelompok lainnya."
Seperti diketahui, bahasa, budaya dan adat istiadat di kedatuan luwu semua bercorak bugis. Begitupun budaya dan adat istiadat yg digunakan sebagian masyarakat luwu. Dalam pesta pernikahan misalnya, umumnya menggunakan budaya bugis. Contoh, baju bodo/tokko, sarung sutra atau lipa sabbe, jas tutup, songkok recca dll. Penyambutan tamu di kedatuan luwu menggunakan tarian paduppa. Motto atau slogan kabupaten luwu menggunakan bhs bugis, yg kesemuanya itu merupakan identitas budaya suku bugis.
Jadi tidak mungkin menjadikan luwu sebuah suku. Kecuali dengan segala risiko, bisa melepas semua atribut² bugis tersebut, kemudian luwu membuat suatu identitas sendiri yg bisa membedakan dari bahasa dan adat istiadat dari suku bugis. Akan tetapi selama masyarakat luwu tidak punya bahasa, budaya dan adat istiadat sendiri, yang bisa membedakan dari bahasa, budaya dan adat istiadat dari suku bugis, maka selama itu luwu tidak bisa disebut sebuah suku. Dan selama itu pula orang² yg ada di daerah luwu tidak bisa lepas dari bayang² suku bugis.
Sebagai contoh, wajo, bone, soppeng, sidrap, pinrang, pare-pare, barru, sinjai dll, walaupun berbeda daerah, tapi mereka dibentuk oleh satu ikatan yg disebut suku bugis, karena memiliki budaya dan adat istiadat yg sama, baju adat yg sama, punya aksara dan bahasa yg sama.
Jadi berdasarkan fakta di atas, bisa disimpulkan bahwa sebagian masyarakat luwu adalah masyarakat yg bersuku bugis. Ini adalah fakta.
i la galigo, saya bangga jdi orang bugis bdw museum i la galigo ada di makassar bang sayang sekali krn naskahnnya jga udah ada yg hilang dan ada jga tersebar di penjuru dunia termasuk di belanda
LUWU squad :D semoga tulisan lontara makin terkenal
Fascal Ivandry LUWU ❤️