Berteman dengan Siapa Siapapun, Tapi untuk MEWARNAI BUKAN untuk DIWARNAI
Вставка
- Опубліковано 20 сер 2024
- Sahabat Cahaya mungkin ada yang merasa semakin ke sini, circle pertemanan semakin mengecil, bahkan ada juga yang merasa tidak punya teman. Terlebih dengan perubahan peran dalam hidup. Kalau saat ini sedang dalam proses mencari teman, carilah yang bisa mewarnai hidup kita untuk menjadi lebih baik dan lebih dekat dengan Allah SWT. Kalaupun kita ingin memperluas pertemanan, pastikan kita sudah mampu menjadi orang yang mewarnai, bukan yang diwarnai.
Sambil diresapi resapi ilmunya, boleh dong di-subscribe, like, dan share ke orang-orang terdekat kamu. Insya Allah video ini akan memberikan manfaat bagi yang menontonnya.
#CahayauntukIndonesia #OkiSetianaDewi #Teman
--------------------------------------------------------
Follow media sosial Cahaya untuk Indonesia di:
Twitter: / cahayauntukindo
Instagram: / cahayauntukindonesia
Facebook: / cahayauntukindo
MasyaAllah barakallahu fiik Ustadzah Dr. Oki Setiana Dewi, M.PdI 🙏🏻 #ustadzahokisetianadewi
Sakit banget rasanya gapunya teman😭
Aslm mu, alaikum ustazah Oky. Ya udahlah Ning ustazah Oky. Sy sukuri Gak punya Teman Gaapa2 dari pd punya teman menjadi hati Terbakar. Smuanya cuman memanfa, akan sy. Tapi Al chamdulillaaah. Skrng. Di temani Ning ustazah Oky. Yg Manis yg Cantik lahir maupun bayinya. Smoga Ning ustazah Oky. Ichlas menaniku heemmm
Maasyaa Allah bermanfaat sekali konten dan nasehat ilmunya, terimakasih Ustadzah Oki dan Cahaya untuk Indonesia :)
Its me! Dah 31 tahun tapi tetap kemana mana sendiri tanpa kawan.. Travel pun sendiri
Sama banget sama saya selalu merasa beda dengan orang lain bahkan dari jmn SD..
Masyah allah tabarakallah..😇
Assalamualaikum terima kasih atas ilmunya
Persis sprti yg sy alami, merasa terasing
Masya Alloh relate sekali, alhamdulillah makasih Ya Alloh 🙏🏻
Sangat bermanfaat...
Alkamdulillah bunda baik hti dlm hormati dlm segani dlm hrgai amiiiiiin bunda
Alhamdulillah..Sulawesi Tengah menyimak...❤
Alhamdulikah bermanfaat bgt ,sehat selalu umma
Alhamdulillah
Mantap mmang .mbak oki
Masyaallah 😍
lha ..habib jafar n gus miftah berteman dg mereka para pendosa.
kl qt g berteman dg orang2 yg seperti mereka siapa yg akan menasihati mereka.
bergaul dg orang2 yg d namai kurang beriman terpenting tidak mengikuti prilaku mereka.
terpenting qt jaga ahklak n tingkah laku qt. qt berkumpul dg mereka bukan berarti qt seperti mereka..n selalu mengingatkan n menasihati mereka.
Kata ustadzah oki :Mewarnai bukan di warnai
Emoticon love
SATU TARIKAN NAFAS DALAM NUBUATAN & PENGGENAPAN NUBUATAN TURUNNYA ALLAH DALAM RUPA MANUSIA YAITU TUHAN YESUS.
Jauh sebelum Allah turun kedunia, Allah sudah menubuatkan didalam Firman-Nya yang tertulis didalam Kitab Perjanjian Lama yaitu Yesaya 9:6. Bahwa Allah turun kedunia dalam rupa manusia, untuk menggenapi semua Firman-Nya.
NUBUAT ALLAH TURUN KEDUNIA.
▪︎Yesaya 9:6. Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Dengan adanya Firman Tuhan yang tertulis didalam Kitab Yesaya diatas, maka Allah turun kedunia untuk menggenapinya dengan melogoskan atau mewujudkan Firman-Nya menjadi manusia dan Allah diam didalamnya sebagai Roh-Nya yang disebut dengan nama Tuhan Yesus. Jadi yang disebut dengan anak telah telah lahir untuk kita adalah untuk menyatakan tubuhnya Yesus sebagai lambang pemerintahan yang adil, dan namanya disebut orang sebagai Penasehat ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai, karena Allah ada didalam diri-Nya Yesus sebagai Roh-Nya Yesus. Maka Yesus adalah Tuhan yang dikatakan sebagai Perantara atau Anak Tunggal Allah yang dapat dilihat oleh mata manusia, sebagai satu-satunya Jalan Kebenaran dan Keselamatan bagi semua umat manusia didunia ini.
ALLAH MENGGENAPI NUBUATNYA.
▪︎Yohanes 1:1. Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Makna ayat tersebut adalah Sebelum Firman menjadi manusia atau diwujudkan menjadi manusia yaitu Yesus, maka pada mulanya masih berupa Firman, yaitu isi pikirannya atau idenya Allah yang melekat pada Allah itu sendiri. Tetapi setelah Firman itu menjadi manusia atau setelah diwujudkan menjadi manusia yaitu Yesus, maka Allah diam didalam diri Yesus sebagai Rohnya Yesus. Maka itulah dikatakan Firman itu bersama-sama dengan Allah, karena Allah ada sebagai Rohnya Yesus. Itulah sebabnya dikatakan bahwa Firman itu adalah Allah, atau dengan kata lain Yesus adalah Tuhan.
Perlu kita harus ketahui jika Firman yang menjadi manusia yaitu Yesus, tidak dapat dikatakan sebagai Tuhan jika Allah tidak ada sebagai Rohnya Yesus, atau Yesus tidak bersama-sama dengan Allah.
▪︎Yohanes 1:2. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
Makna ayat tersebut adalah Untuk menyatakan bahwa Firman tersebut masih bersama-sama dengan Allah, sebelum Firman itu menjadi manusia atau sebelum Firman itu diwujudkan menjadi manusia. Tetapi setelah Firman itu menjadi manusia atau Firman itu telah diwujudkan menjadi manusia, maka wujud Firman yang menjadi manusia itu terpisah dengan Allah. Sedangkan Firman atau isi pikirannya Allah yang semula itu tetap utuh bersama-sama dengan Allah, karena Firman itu hanyalah isi pikiran atau idenya Allah saja.
Contoh:
Manusia menciptakan baju yang berbentuk robot dengan akal atau idenya manusia itu, maka akal atau idenya manusia itu diwujudkan menjadi baju yang berbentuk robot tersebut. Apakah akal atau idenya manusia itu berkurang dari isi pikiran manusia itu.?, tentu tidak. Karena akal atau idenya manusia itu tetap utuh bersama-sama dengan manusia itu, tetapi akal atau idenya yang sudah diwujudkan itu menjadi terpisah dengan manusia tersebut.
Apakah akal atau ide manusia yang diwujudkan menjadi baju robot tersebut dapat dikatakan sebagai manusia.?, tentu tidak. Karena itu hanyalah baju robot saja, tetapi setelah baju robot tersebut dipakai atau digunakan oleh manusia, maka baju robot tersebut dapat dikatakan sebagai manusia, karena ada manusia didalamnya. Jadi baju robot tersebut dapat berjalan dan berbicara karena dikendalikan atau atas perintah dari manusia yang ada didalamnya. Maka baju robot tersebut dapat dikatakan sebagai utusan atau perantara dari manusia yang berada didalamnya, karena manusia yang berada didalam baju robot tersebut tidak terlihat atau tidak dapat dilihat oleh mata manusia secara langsung.
Maka seperti itulah Allah yang menjadikan Firmannya atau mewujudkan Firmannya menjadi manusia yaitu Yesus, tanpa ada Allah sebagai Rohnya maka Yesus tidak bisa dikatakan Tuhan. Begitu juga sebaliknya karena ada Allah sebagai Rohnya Yesus, maka Yesus dikatakan Tuhan.
Itulah sebabnya Yesus waktu dibumi dikatakan sebagai Utusan atau Perantara, karena semua yang dilakukan dan yang dikatakan oleh Yesus itu adalah atas perintah dari Allah yaitu Rohnya Yesus itu sendiri.
Alasan Allah menjadikan Firmannya menjadi manusia yaitu Yesus dan Allah sebagai Rohnya Yesus adalah; Supaya Allah bisa bersama-sama dengan manusia dibumi untuk menyampaikan dan mengajarkan Firmannya secara langsung kepada manusia. Dan untuk menyempurnakan atau menggenapi semua Firmannya, dan untuk menebus dosa manusia dengan darah-Nya yang kudus. Yaitu dosa waris yang dilakukan Adam waktu disorga, yang menyebabkan semua manusia jatuh kedalam dosa dan hidup dibumi.
▪︎Filipi 2:5-11. Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,
yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan,
melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.
Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!
Makna ayat diatas adalah untuk menyatakan atau untuk memberitahukan kepada kita, bahwa Kristus Yesus adalah rupa Allah sendiri, tetapi kita tidak boleh menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan. Maksudnya adalah tubuhnya Yesus itu tidak kekal seperti Allah, karena tubuhnya Yesus itu dijadikan Allah sebagai utusan atau perantaran untuk bisa diam didalamnya sebagai Roh-Nya Yesus. Sehingga Allah bisa terlihat oleh mata manusia dan bisa bersama-sama dengan manusia, untuk menggenapi Firman-Nya, untuk mengajarkan Firman-Nya secara langsung, untuk menebus dosa manusia dengan darah-Nya yang kudus, sehingga genaplah semua Firman-Nya.
Dalam ayat selanjutnya dikatakan bahwa Allah telah mengosongkan diri-Nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Maksudnya adalah Allah mengosongkan diri-Nya sendiri dari sorga dan mengambil rupa seorang hamba yaitu Firman-Nya yang sudah diwujudkan menjadi manusia itu yaitu Yesus dan Allah diam didalam dirinya Yesus sebagai Roh-Nya, karena Allah adalah Roh.
Tetapi banyak pendeta mengatakan bahwa yang dikosongkan itu adalah Firman-Nya, bukan Allah yang mengosongkan diri-Nya dari sorga, maka saya pastikan semua pendeta yang mengatakan seperti itu salah total. Karena:
1. Firman Allah atau isi pikirannya Allah itu tidak bisa dipisahkan dari Allah itu sendiri, karena Allah dan Firman-Nya adalah satu.
Contoh. Roh manusia tidak bisa dipisahkan dengan jiwanya, karena jiwa manusia adalah akal atau ilmu pengetahuan yang melekat pada roh manusia itu sendiri karena berwujud roh. Sedangkan tubuh manusia dapat dipisahkan dengan otaknya, karena berwujud nyata. Itulah sebabnya waktu manusia mati maka tubuh dan otaknya akan kembali menjadi tanah, sedangkan roh dan jiwanya tetap hidup karena jiwa itu melekat pada roh itu sendiri.
2. Seandainya Firman-Nya Allah itu bisa dikosongkan dari diri-Nya Allah itu, maka Firman-Nya itu tidak pernah menjadi manusia, karena dalam ayat itu dikatakan Allah telah mengosongkan diri-Nya sendiri dan mengambil rupa seorang hamba. Maka siapakah hamba itu..?? Berarti Firman itu tidak pernah menjadi manusia, karena Firman itu dikatakan MENGAMBIL rupa seorang hamba, bukan MENJADI hamba.
Maka yang benar itu adalah Allah yang mengosongkan diri-Nya dari sorga dan turun kedunia dalam rupa manusia, dengan mengambil rupa seorang hamba yaitu Yesus yang dilogoskan atau yang diwujudkan oleh Allah dengan Firman-Nya yang menjadi manusia dan Allah sendiri sebagai Roh-Nya yang disebut dengan nama Tuhan Yesus.
Itulah sebabnya Yesus banyak berkata didalam Kitab Yohanes yang merujuk kepada Tuhan yang ada didalam diri-Nya sebagai Roh-Nya Yesus sendiri yang tidak dapat dilihat oleh mata manusia, karena Tuhan itu adalah Roh.
Yohanes 14:10. Aku didalam Bapa dan Bapa didalam Aku.
Yohanes 10:30. Aku dan Bapa adalah satu.
Yohanes 14:9. Barang siapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa ( Allah).
Yohanes 8:24. Yesus berkata: bahwa Akulah Dia ( Allah ).
Yohanes 8:28. Yesus berkata: bahwa Akulah Dia (Allah ).
Yohanes 12:45. Yesus berkata: barang siapa melihat Aku, ia melihat Dia ( Allah ).
Yohanes 13:19. Yesus berkata: bahwa Akulah Dia (Allah ).
Makna Nama TUHAN YESUS adalah TUHAN untuk menyatakan ALLAH atau BAPA, Sedangkan YESUS untuk menyatakan FIRMAN atau ANAK.
Maka TUHAN YESUS adalah ALLAH & FIRMAN karena ALLAH & FIRMAN adalah SATU.
Sedangkan kata Bapa digunakan sebagai kata istilah yang merujuk kepada Tuhan yaitu Roh-Nya Yesus, dan kata Anak merujuk kepada Firman yang dilogoskan atau diwujudkan menjadi manusia yaitu tubuhnya Yesus ( Yohanes 10:30. Aku dan Bapa adalah satu ). Kata Aku disitu merujuk kepada Anak Tunggal Allah yaitu tubuhnya Yesus & kata Bapa disitu merujuk kepada Allah yaitu Roh-Nya Yesus.
CATATAN.
Agama Kristen Katholik & Kristen Protestan & Agama Yahudi = Bersatulah Dalam Satu Tubuh Kristus Yesus Tuhan Allah Kita Penasehat Ajaib, Allah Yang Perkasa, Bapa Yang Kekal, Raja Damai.
TUHAN YESUS MENYERTAI KITA SEMUA
Aku banget😭
SORGA ITU SATU SAMA SEPERTI BUMI INI
2 Korintus 12:1-4 Aku harus bermegah, sekalipun memang hal itu tidak ada faedahnya, namun demikian aku hendak memberitakan penglihatan-penglihatan dan penyataan-penyataan yang kuterima dari Tuhan.
Aku tahu tentang seorang Kristen; empat belas tahun yang lampau - entah di dalam tubuh, aku tidak tahu, entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya - orang itu tiba-tiba diangkat ke tingkat yang ketiga dari sorga.
Aku juga tahu tentang orang itu, - entah di dalam tubuh entah di luar tubuh, aku tidak tahu, Allah yang mengetahuinya --
ia tiba-tiba diangkat ke Firdaus dan ia mendengar kata-kata yang tak terkatakan, yang tidak boleh diucapkan manusia.
Makna ayat diatas adalah mengenai kesaksian akan penglihatannya Paulus, dan kesaksianya itu diceritakan oleh Paulus dalam suratnya dan Paulus tidak pernah meminta kepada kita supaya penglihatannya itu kita jadikan sebagai sesuatu yang harus kita pertahankan mengenai bentuk dari sorga itu. Makanya Paulus mengatakan hanya Allah yang mengetahui kebenarannya, sebab didalam Wahyu 21:1-2 Dikatakan; Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan laut pun tidak ada lagi.
Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.
Maka dapat kita simpulkan bahwa sorga itu hanya ada satu dan tidak bertingkat-tingkat, karena sorga itu hampir sama dengan bumi ini. Sebab didalam Wahyu sudah sangat jelas dikatakan bahwa bumi yang lama akan lenyap, dan bumi yang baru akan turun dari langit, itulah sorga yang kekal yang dijanjikan Allah kepada kita. Didalam sorga itu hanya ada satu takhta yaitu takhta Allah dan takhta Anak Domba.
Kata takhta Allah dan takhta Anak Domba itu merujuk kepada Allah & Firman, karena Allah dan Firman itu adalah satu, maka takhta disorga itu hanya ada satu.
Didalam kesaksian penglihatannya Paulus yang mengatakan bahwa orang itu diangkat ketingkat yang ketiga dari sorga, maksudnya adalah; Karena sorga itu seperti bumi ini hanya ada satu, maka tidak menutup kemungkinan untuk menyatakan Istana Kerajaan Allah itu yang bertingkat tiga, sebab didalam sorga itu dikatakan ada kota yang dikelilingi oleh tembok-tembok ( tertulis didalam Wahyu 21:11-27 ). Maka ditengah-tengah kota itulah Istana Kerajaan Allah itu berada dan didalamnya ada takhta Kerajaan Allah, maka tidak menutup kemungkinan Istana Kerajaan Allah itulah yang bertingkat tiga. Karena didalam Alkitab tidak dijelaskan secara spesifik tentang bentuk Istana Kerajaan Allah itu bertingkat tiga atau tidak.
Kita juga harus mengetahui bahwa yang dikatakan sebagai sorga itu bukan hanya kotanya saja, tetapi mencakup semua kawasan yang diluar dari tembok-tembok kota itu, itulah sebabnya dalam Wahyu 21:25 dikatakan pintu-pintu gerbang kota itu tidak akan ditutup pada siang hari, sebab malam tidak ada lagi disorga, maka semua yang ada disorga dapat keluar masuk kedalam kota itu setiap saat dan dapat bertemu dengan Allah yaitu Tuhan Yesus yang duduk diatas takhta-Nya itu.
Penyebab disorga itu tidak ada lagi malam hari, karena Allah adalah sebagai terang didalam sorga itu, tertulis didalam Wahyu 21:23 Dan kota itu tidak memerlukan matahari dan bulan untuk menyinarinya, sebab kemuliaan Allah meneranginya dan Anak Domba itu adalah lampunya.
Perlu kita harus ketahui kenapa Malaikat, Iblis, Setan dan Jin itu tidak pernah tidur dan kelelahan..?. Karena setiap mahluk yang berwujud roh yang berasal dari Allah yang kekal akan hidup kekal, itulah sebabnya roh manusia itu juga hidup kekal dan tidak pernah mengalami kematian. Sedangkan tubuh manusia berasal dari debu tanah yang tidak kekal, makanya mengalami kematian dan akan kembali ke asalnya yaitu debu tanah. Maka itulah sebabnya Allah membangkitkan semua manusia dengan tubuh kemuliaan yaitu tubuh kekekalan pada hari kiamat yaitu tubuh yang tidak berasal dari debu tanah lagi dan tidak memiliki darah lagi. Supaya manusia dapat hidup kekal disorga yang kekal dan neraka yang kekal. Sebab didalam sorga dan didalam neraka itu tidak akan ada lagi kematian, dan bahkan manusia yang dilemparkan kedalam api neraka itu, tubuh mereka tidak dapat terbakar hangus sedikitpun, melainkan hanya merasakan panasnya api neraka saja sampai selama-lamanya. Sebab jika tubuh manusia yang dineraka dapat terbakar hangus, maka ada kematian lagi dan penciptaan tubuh yang baru lagi dineraka. Maka kesibukan Allah itu nantinya hanya untuk mengurusi manusia dineraka saja dan menciptakan tubuh-tubuh yang baru lagi sampai selama-lamanya, padahal yang dineraka itu sudah tidak bisa lagi dipindahkan kesorga.
Begitu juga manusia yang hidup disorga itu tidak akan pernah lagi mengalami kesakitan, kelaparan, kehausan, kelelahan dan lain-lain, karena Allah bersama-sama dengan mereka disorga sampai selama-lamanya. Maka manusia disorga itu tidak butuh tidur lagi makanya malam itu tidak ada lagi disorga, sama seperti Allah dan malaikat-Nya tidak pernah tidur karena manusia sudah hidup dengan kekal disorga bersama-sama dengan Allah yaitu Tuhan Yesus.
KESIMPULAN.
Sorga itu hanya ada satu dan tidak bertingkat-tingkat, karena sorga itu sama seperti bumi tempat kita hidup sekarang. Itulah sebabnya semua yang masuk kedalam sorga dapat bertemu dengan Allah yaitu Tuhan Yesus dan dapat bertemu dengan orang tuanya, saudara-saudaranya, teman-temannya dan semua manusia yang masuk kedalam sorga. Sama seperti kita hidup dibumi ini, walaupun bumi ini luas tetapi kita bisa saling bertemu antara orang Indonesia dengan orang Israel.
Maka perlu kita harus ketahui jika sorga itu bertingkat-tingkat, maka orang yang masuk sorga itu tidak akan dapat bertemu dengan orang tuanya, saudara-saudaranya, teman-temannya karena ditempatkan ditingkat sorga yang berbeda, apalagi untuk bertemu dengan Allahnya pasti tidak bisa.
TUHAN YESUS MENYERTAI KITA SEMUA🙏🙏
Oalah bang ini vidio buat orang muslim aja
BUKTI LAKI-LAKI & PEREMPUAN SAMA DERAJATNYA DIHADAPAN ALLAH menurut FIRMAN TUHAN karena ALLAH ITU MAHA ADIL.
Jika laki-laki ( Adam ) tidak diciptakan maka perempuan ( Hawa ) tidak akan pernah diciptakan. Tetapi jika perempuan tidak diciptakan maka laki-laki tetap diciptakan.
Sejarah dan alasan Allah menciptakan perempuan tertulis dalam:
Kejadian 2:18, 21-22. TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."
Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
Itulah sebabnya laki-laki menjadi kepala didalam suatu rumah tangga, karena perempuan berasal dari tulang rusuk laki-laki. Tetapi laki-laki dan perempuan itu sama derajatnya dihadapan Tuhan, karena perempuan itu diciptakan SEPADAN dengan laki-laki. Jadi perempuan itu diciptakan bukan menjadi pembantu buat laki-laki, tetapi menjadi penolong dan teman berpikir untuk laki-laki didalam menjalani hidup dibumi. Maka perempuan itu tidak salah kalau berkarir selama hidupnya, contoh: menjadi bos perusahaan, menjadi pejabat, menjadi menteri, menjadi presiden dan lain-lain. Tetapi perempuan itu HARUS TETAP HORMAT kepada suaminya, sekalipun suaminya tidak bekerja dan istrinya sebagai pejabat tinggi. Karena itu sudah kodrat dan keharusan perempuan untuk menghormati suami, karena perempuan itu berasal dari laki-laki. Perempuan juga boleh menegur suaminya jika suaminya salah, itulah sebabnya perempuan itu diciptakan sepadan dengan laki-laki.
Perlu kita harus ketahui kenapa Allah tidak menciptakan perempuan lebih dari satu, karena Allah itu Maha Adil dan Bijaksana. Sebab jika Allah menciptakan satu laki-laki dan dua atau tiga perempuan, maka akan berat sebelah dan menimbulkan ketidak adilan. Itulah sebabnya laki-laki hanya memiliki satu istri saja, karena tulang rusuk laki-laki yang diambil untuk menciptakan perempuan itu hanya satu.
Maka suami istri yang sudah dipersatukan dengan pernikahan itu menjadi satu, karena tulang rusuk laki-laki itu sudah ditemukan dan dipersatukan menjadi satu daging. Tertulis didalam Kejadian 2:24. Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
Makna satu daging bukan berarti daging atau tubuh suami istri itu menjadi satu secara fisik, melainkan untuk menyatakan bahwa tulang rusuk laki-laki itu telah dipertemukan yaitu dengan perempuan yang menjadi istrinya dengan pernikahan yang diberkati dan direstui oleh Allah.
Itulah sebabnya Allah tidak pernah merestui suatu pernikahan jika laki-laki tersebut masih memiliki istri, untuk menikahi perempuan yang lain lagi. Karena telah menyalahi dasar-dasar keadilan dan dasar-dasar penciptaan manusia.
Jika ada laki-laki yang memiliki istri lebih dari satu, maka itu bukanlah kehendak dari Allah, melainkan itu atas kehendak manusia itu sendiri. Dengan mencari alasan telah menikahinya dan direstui oleh Allah, padahal sesungguhnya manusia itulah yang telah menghalalkan itu, supaya perbuatan bejadnya itu diterima dan tidak dipermasalahkan oleh masyarakat didalam lingkungannya. Maka tanpa dia sadari bahwa dia telah hidup didalam dosa selama hidupnya, yang dia anggap itu sesuatu yang halal dihadapan Allah.
Contoh.
Penikahan Abraham dengan Hagar yaitu hambanya Sarai. Itu bukan atas kehendak Allah, melainkan itu atas kehendak Sarai, karena Sarai tidak dapat mengandung dan memberikan keturunan kepada Abraham. Tertulis dalam Kejadian 16:2-4. Berkatalah Sarai kepada Abram: "Engkau tahu, TUHAN tidak memberi aku melahirkan anak. Karena itu baiklah hampiri hambaku itu; mungkin oleh dialah aku dapat memperoleh seorang anak." Dan Abram mendengarkan perkataan Sarai.
Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, - yakni ketika Abram telah sepuluh tahun tinggal di tanah Kanaan -, lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya.
Abram menghampiri Hagar, lalu mengandunglah perempuan itu. Ketika Hagar tahu, bahwa ia mengandung, maka ia memandang rendah akan nyonyanya itu.
Kejadian 17:5. Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
Bukti pernikahan Abraham dengan Hagar tidak direstui oleh Allah dan bukan atas kehendak Allah adalah Pada saat imannya Abraham diuji oleh Allah dengan meminta anaknya Ishak yang dilahirkan Sarai istri pertamanya, bukan anaknya ismael yang dilahirkan Hagar istri keduanya, untuk dijadikan korban bakaran kepada Allah.
Kenapa Allah tidak memilih ismael untuk dijadikan korban bakaran, karena ismael bukan anak dari pernikahan yang direstui dan dikehendaki oleh Allah. Sebab pernikahan Abraham dengan Hagar hambanya Sarai itu, atas kehendak dan persetujuan dari istrinya Abraham yaitu Sarai, dan bukan atas kehendak Allah.
Tertulis dalam Kejadian 22:2. Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu."
PERJANJIAN ALLAH DENGAN ABRAHAM.
Kejadian 17:3-8. Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya:
"Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja.
Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.
Kepadamu dan kepada keturunanmu akan Kuberikan negeri ini yang kaudiami sebagai orang asing, yakni seluruh tanah Kanaan akan Kuberikan menjadi milikmu untuk selama-lamanya; dan Aku akan menjadi Allah mereka."
Kejadian 21:12-13. Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu."
KETURUNAN ISMAEL
Kejadian 16:10-12. Lagi kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: "Aku akan membuat sangat banyak keturunanmu, sehingga tidak dapat dihitung karena banyaknya."
Selanjutnya kata Malaikat TUHAN itu kepadanya: "Engkau mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan akan menamainya Ismael, sebab TUHAN telah mendengar tentang penindasan atasmu itu.
Seorang laki-laki yang lakunya seperti keledai liar, demikianlah nanti anak itu; tangannya akan melawan tiap-tiap orang dan tangan tiap-tiap orang akan melawan dia, dan di tempat kediamannya ia akan menentang semua saudaranya."
Makna dari ayat diatas adalah Bahwa keturunannya Ismael akan menjadi bangsa yang besar tetapi memiliki kelakuan seperti keledai liar yang artinya keturunan ismael itu tidak memiliki nilai moral yang baik, karena telah dikuasai oleh iblis, setan, jin dan hawa nafsunya sendiri yaitu hanya memikirkan kenikmatan dunia yaitu kenikmatan kedagingan saja. Maka semua keturunannya akan hidup diluar Firman Tuhan yang benar, dan dapat dikatakan keturunannya akan memberontak dari kehendak Allah. Karena keturunan Ismael itu akan mengikuti ajaran-ajaran yang melanggar nilai-nilai moral dan melanggar nilai-nilai mamfaatnya bagi kehidupan manusia.
Sebab ada tertulis didalam Kitab Amsal 16:25. Dikatakan; Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut.
Maka jika kita merujuk kepada Kitab Wahyu mengenai tanda-tanda akhir zaman, ada tanda bilangan binatang pada manusia itu yang disebut dengan bilangan 666. Maka golongan manusia yang memiliki tanda bilangan binatang itulah yang akan melawan orang-orang kudus pada akhir zaman nanti.
Maka makna dari tanda bilangan 666 yang dimaksud itu adalah untuk menyatakan manusia yang memberontak dari jalan Tuhan karena telah hidup didalam kuasa kegelapan, dan memiliki sifat-sifat kebinatangan pada dirinya. Karena telah mengikuti ajaran-ajaran yang menyesatkan dan ajaran yang melanggar nilai-nilai moral & mamfaatnya bagi kehidupan manusia.
Maka tanda bilangan 666 itu, hanyalah sebagai istilah saja yang digunakan didalam Firman Tuhan untuk melambangkan kepada manusia yang dikuasai roh kegelapan, yang merujuk kepada sifat-sifat kebinatangan yang ada pada manusia itu sendiri. Dan tanda itu ada pada tangan kanan atau pada dahi manusia itu sendiri ( Wahyu 13:16 ).
Sedangkan Keturunannya Ishak hidup dalam penyertaan Allah dan akan menjadi bangsa yang besar, karena Allah telah melakukan perjanjian yang kekal kepada Abraham terhadap anaknya Ishak. Sebab Allah telah berfirman kepada Abraham bahwa yang dikatakan sebagai keturunannya Abraham adalah yang berasal dari Ishak, bukan dari Ismael ( Kejadian 21:12-13 ).
Itulah sebabnya dari keturunan Ishak akan melahirkan banyak raja-raja yang berkenan dihadapan Allah, dan Allahnya Abraham akan menjadi Allah yang disembah oleh semua keturunannya. Maka itulah sebabnya waktu Allah turun kedunia dalam rupa manusia yaitu Tuhan Yesus, turunnya di israel melalui garis keturunannya Ishak, yaitu melalui Maria karena bangsa israel adalah bangsa pilihan Allah.
CATATAN.
Tidak ada orang yang dapat menyangkal kebenaran dari Firman Tuhan tersebut didunia ini, karena sudah dinubuatkan oleh Allah lewat Firman-Nya jauh sebelum Kekristenan dan agama-agama lainya ada dimuka bumi ini. Maka nubuat itu pasti digenapi, karena Allah tidak pernah salah didalam Firmannya.
TUHAN YESUS MENYERTAI KITA SEMUA
TUHAN YESUS adalah ALLAH & FIRMAN yaitu TUHAN untuk menyatakan ALLAH YANG MENJADI ROHNYA YESUS sedangkan YESUS untuk menyatakan FIRMAN YANG DIWUJUDKAN MENJADI MANUSIA karena ALLAH & FIRMAN adalah SATU.
JADI YANG DISEMBAH ITU adalah ALLAH yaitu ROHNYA YESUS sedangkan TUBUHNYA YESUS adalah FIRMAN YANG DIWUJUDKAN MENJADI MANUSIA supaya ALLAH DAPAT TERLIHAT OLEH MATA MANUSIA WAKTU TURUN KEDUNIA🙏🙏🙏
ITULAH SEBABNYA DALAM YESAYA 9:6 ANAK YANG LAHIR ITU AKAN DISEBUT sebagai ALLAH YANG PERKASA & BAPA YANG KEKAL karena ADA ALLAH SEBAGAI ROHNYA YESUS yaitu ALLAH PENCIPTA LANGIT, BUMI & SEGALA ISINYA🙏
FIRMAN ALLAH YANG BENAR adalah FIRMAN ALLAH YANG MENGAJARKAN AJARAN YANG TIDAK PERNAH MELANGGAR NILAI-NILAI MORAL & MAMFAATNYA seperti PERCERAIAN, MENGGANTI & MENAMBAH ISTRI, MENIKAHI ANAK ANGKAT👈🏻
WASPADALAH DENGAN AJARAN-AJARAN YANG AKAN MEMBAWA atau MENGARAHKAN KITA KEDALAM PERBUATAN DOSA karena didalam AMSAL 16:25. Dikatakan; ADA JALAN YANG DISANGKA LURUS, TETAPI UJUNGNYA MENUJU MAUT.🙏🙏🙏
IMAN adalah DASAR DARI SEGALA SESUATU YANG KITA HARAPKAN yaitu KESELAMATAN DIDUNIA SAMPAI MASUK SURGA & BUKTI DARI SEGALA SESUATU YANG TIDAK KITA LIHAT yaitu KEBERADAAN TUHAN DIDALAM HATI KITA.🙏🙏🙏