Kebenaran itu bukan masalah terkonfirmasi atau tidak tetapi seberapa kuat atau besarnya pengaruh yg menyampaikan kebenaran itu dan seberapa banyak yg menyetujui pernyataan tersebut jadi meskipun salah kalau yg menyampaikan pengaruhnya kuat dan banyak yang setuju pasti dianggap benar. Dan saya tetap setuju seperti gamal bahwa nasa tidak pernah kebulan karna semua itu untuk .....
Saya pernah mendengar ceramah Syaikhona Maimoen Zubair, kalau patokan hidup itu kelipatan 7 kalau tidak salah detailnya begini 0-7th awal bermain dan bahagia 7-14th belajar dan bersosial secara bahagia 14-21th explorasi ilmu pengetahuan 21-28th belajar dari yang sudah ahli 28-35th penerapan ilmu yang selama ini didapat 35-42th uang pasti datang karena kita sudah ahli di bidang tertentu 42-49th mengajari ilmu yg kita dapat ke anak muda 49- seterusnya menikmati hidup dan menikmati ibadah
Semua orang di dunia itu bab nya cuma 3 1 lahir 2 hidup 3 (mati) meninggalkan kan dunia hanya saja cerita nya yang berbeda beda Betapa hebat sekenario-Nya 😅 Semoga Istiqomah dan kelak mendapatkan Husnul khotimah aamiin
8:56 Saya kerja di Bank BUMD. Berdasarkan pengalaman pribadi, bank terlalu banyak mengeluarkan uang utk berbagai kegiatan internal yang gak penting. Nominalnya bisa ratusan miliar perbulan. Uang siapa itu? Ya uang nasabah. Kasihan kantor cabang yang sudah mencari nasabah utk nabung. Eh kantor pusat malah "foya-foya buang" uang atas nama biaya intertaiment, dan kegiatan seremonial, etc yang nominalnya fantastis. 😕
Terserah dia lah itu kan hak dia dia pemilik bank ngeluarin uang untuk kegiatan internal juga pasti dia lebih tau apa yg dibutuhkan bank,kalo lu gk suka ya tinggal pergi aja bro selesai, intinya kita sesama manusia gk boleh ngontrol orang lain
Guru gembul sehat terus ya biar Indonesia semakin sakti . . . . Krn guru gembul itu salah satu kekayaan yg sangat bernilai di negeri ini . .. . . Smg tumbuh generasi penerus guru gembul . ..
Gue inget pas gue sekolah mts, guru gue pernah bilang "orang bodoh jaman sekarang bukan orang yang gak bisa baca tulis, tapi gak tau informasi/gak update ". Tapi sekarang udah berubah, orang pinter jaman sekarang orang yang bisa memverifikasi berita / informasi.
Memverifikasi informasi harusnya ada rujukannya.. Dan jg sumber rujukannya harus kebenaran.. Nah semua Informasi (salahsatunya mengenai riba) dari Pak Gurgem, rujukannya dari mana ya ?
@@calm8980 kalo dari tak lihat selama mengikuti guru gembul, beliau mengambil dari berbagai media online maupun fisik seperti buku, jadi beliau sumber informasi gak cuma 1
Sy baru sadar masa kecil saya ternyata sesuai dengan yg dikatakan pak guru. Dan sy dulu merasa udah pede menghadapi dunia di usia 22 karena banyak pencapaian2 yg sy raih diusia itu hingga bisa merantau kemana2 bahkan luar pulau sendirian.Sekarang sy umur 26 dan persis seperti pak guru bilang saya sering ga fokus kerja malah lebih banyak nontonin tiktok drpada kerja. Banyaknya informasi yg tiap hari didapatkan atau enyertain yg berupa dopamin kesenangan membuat kecanduan hingga lupa realitas dunia nyata bahwa saya harus fokus bekerja bukan hanya nontonin tiktok atau youtube aja. Secara hati nurani saya sadar bahwa kelamaan maen sosmed ini salah saya harus kembali kerja, tp setelah bebrapa jam kerja malah buka sosmed lagi hingga berjam jam.😢 disisi lain seneng karena di sosmed banyak hal2 menarik dan disisi lain khawatir malah jadi leha2 di dunia nyata😢
Coba kamu ingat sebelum usia 22 apa motivasi kamu sehingga kamu bisa mencapai sesuatu yang kamu banggakan lalu bandingkan sekarang apa motivasimu, menurut saya kamu hanya perlu motivasi yang kuat seperti sebelumnya.
Banyak sekali ilmu yg dpt kami serap dr video ini, judulnya mengenai riba tp membahas sedunia & bahkan sampai luar angkasa 😁, tp isinya daging semua. Sukses selalu 👍
saya senang krn akhirnya ada yg speakup BANK SYARIAH DI Indonesia lebih HARAM dari BANK Konvensional, karena hal yg Menghalalkan yg HARAM, dan ANEHNYA BANYAK USTADZ/ ULAMA yang DIAM terhadap KAMPANYE PEMBODOHAN KEPADA MASYARAKAT tentang hal ini...
Speak up tanpa ilmu, cuma kutap-kutip sumber durasi 30 detik tanpa dikaji lagi dan pakai nalar pribadi. Ini mengerikan. Tapi kalau punya keilmuan di ekonomi syariah, mungkin speak upnya lebih etis.
Speak up tanpa dasar keilmuan yang mumpuni terhadap materi bahasan yang disampaikan, sama saja Sesat Menyesatkan. Zaman Fitnah, banyak ILMUAN BODONG.. Cukup berbekal pintar bicara (public speaking), udah bisa kasih fatwa. Hebat memang ILMUAN Zaman sekarang 😂😂
Kita suka hidup dalam kepura-puraan dan kebodohan sehingga kita jadi lupa dengan realitas hidup, melupakan hal-hal penting dalam hidup, seperti fokus dengan orang yang viral namun melupakan tetangga sendiri. Thanks Pak Tom dan Guru Gembul.
Yang bikin saya kagum dari guru gembul ini dia tidak sekedar mengkritik tpi dia juga memberikan beberapa solusi seperti ini baiknya seperti ini, itu baiknya seperti itu, dan memang spesifik bngt beliau ini jelasinnya Mntp 👍
Saya merinding pas denger umur 22 tahun kita bkal ketagihan eksplor, gua juga sama skrg 24 dulu pas masuk 21 thn gua udh hoby bgt baca dr novel artikel berita bhkan e-book smpe nyesel gak belajar serius wktu sekolah, belajar sambil main bener" Bagus bukannya belajar kelebihan main main.
Tercerahkan... Sy terkadang bingung dgn siswa yg nga tau cita2nya apa, tapi saat ini sy spendapat dgn pak gur bahwa generasi ini memang nga' bisa memprediksi masa depan mereka sendiri...
masalahnya opsi kerjaan2 baru emang lebih banyak bang, dan banyak yang muncul justru di tengah2 kita udah nentuin arah. dan gak selamanya yang kita tentuin kita bisa berhasil di bidang itu ya. contohnya ane yang latar belakang HI, susah kalo mau lurus2 aja, saingan banyak, yang lebih pinter juga banyak. yaudah ujung2nya realistis dan menerima keadaan. kalau kebetulan ane sekarang sudah bisa masuk industri ekspor yang ada singgungannya dikit sama HI, ya itu rejeki yang gak direncanakan aja sih
masalahnya opsi kerjaan2 baru emang lebih banyak bang, dan banyak yang muncul justru di tengah2 kita udah nentuin arah. dan gak selamanya yang kita tentuin kita bisa berhasil di bidang itu ya. contohnya ane yang latar belakang HI, susah kalo mau lurus2 aja, saingan banyak, yang lebih pinter juga banyak. yaudah ujung2nya realistis dan menerima keadaan. kalau kebetulan ane sekarang sudah bisa masuk industri ekspor yang ada singgungannya dikit sama HI, ya itu rejeki yang gak direncanakan aja sih
Saya merinding pas denger umur 22 tahun kita bkal ketagihan eksplor, gua juga sama skrg 24 dulu pas masuk 21 thn gua udh hoby bgt baca dr novel artikel berita bhkan e-book smpe nyesel gak belajar serius wktu sekolah.
Alhamdulillah saya belajar untuk cukup menguasai apa yang Anda inginkan stop membandingkan diri /ikut campur urusan dengan orang lain. Singkatnya berbahagialah dengan cara Anda sebab bahagia itu relatif hanya Anda yang bisa menentukannya
@Ardian fadhilah Yg dikatakan Guru Gembul bukan kebenaran secara mutlak.. Bukan fiyur Masih bisa didebad.. Maksud Guru gembul APABILA seperti itu. Klo dirasa masih ada bagian yg positif ya jadiin referensi aja.. Yg menurut penontonnya Salah, tinggal Buang aja.. Untuk yg berakal sehat saya fikir ya sesederhana itu
Sebagai Gen Z, saya sayangat merasa terbantu dalam Episode Podcast kali ini. Terutama dalam mengambil sikap untuk lebih bijak dalam hal menghadapi perubahan di era Tekhnologi dan Informasi sangat cepat ini. Terimkasih banyak, semoga Pak Guru Gembul dan Pak Tom selalu berada dalam kesehatan.
saya yakin kalo kalo para pemimpin punya pola pikir dan logika seperti pak guru dan saya yakin itu ada banyak dan berharap menular ke lebih banyak orang , dunia akan menjadi sangat baik , ajaran ² dan pengetahuan² di dunia akan saling bersinergi dan terseleksi mana yg baik dan lebih terseleksi lagi mana yg lebih baik ..
Menurut saya setiap orang hanya memiliki kelebihan di beberapa bidang ilmu. Begitu pun ulama, ustad, guru, atau sejenisnya. Jadi, berbicaralah sesuai dengan kapasitas dan jangan melebihi batas. Bukan berarti diakui pintar dan cerdas dalam ilmu A, tapi berbicara ilmu B yang jelas-jelas diluar kapasitasnya. Saya mengakui Guru Gembul dan Coach Tom adalah orang pintar serta cerdas di bidangnya. Tapi ada beberapa hal dalam video ini yang menurut saya diluar bidang mereka. Mungkin bisa dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya agar tidak banyak yang membenarkan sesuatu yang jelas-jelas salah.
Betul sekali, seperti buya yahya yg jelas mengharamkan riba, beliau mengatakan demikian karena ke wara an ( kehati-hatian) beliau terhadap riba. Apalagi dengan di uploadnya video ke youtube maka jelas dampak kedepannya. Maka dari pada itu beliau lebih memelih aman. Dan menurut gue, jika membandingkan orang dengan orang yg lainnya itu harus ferr atau adil, contoh gus baha dan buya yahya yg beda dalam masalah riba ini. Disisi lain kita juga harus menjaga marwah dan adab kepada 2 ulama kontemporer ini.
@BISMA ini slh satunya yg menggunakan tameng agama,, yg disampaikan Buya terkait riba di bank dilihat dari akad nya,,jgn cuma ditelan mentah2 dilihat full videonya penjelasan Buya terkait riba bank,, Km dpt duit dari mana klo g dari bank,,uang dari bank itu berasal dari bunga bank,, Km nyimpen uang di kaleng apa di bank,, Klo g ngerti mending diem deh Kecot loe memperlihatkan kebodohan mu,,,
Km dpt duit dari mana bro? Klo kerja dpt gaji uangnya di kasih cash atau di transfer ke rekening mu,,pake e-money gak,, itu produk bank bukan,, Mulut mu bisa koreksi org lain tp koreksi mu itu justru menunjukkan sbrp kemampuan mu,, makanya comment tu pake dasar keilmuan bukan asal Kecot aja
Saya seorang guru , belajar melakukan perubahan dlm pola didik agar siswa dpt menemukan bakatnya,mampu eksplorasi,dan bahagia menyiapkan masa depannya. Apa yg disampaikan dlm poscad ini menambah wawasan dan kompetensi seorang guru dlm menyiapkan generasi yg sukses dan bahagia.
Alhamdulillah trimaksih pak guru dan termksih pak tom ini salh satu edukasi yg sangat bermanfaat, dan bahkan ini ilmu yg sedang sy butuhkn, dan termksih pak tom untuk edukasi ny dalm mendidik anak2 nya saya sampai terharu dgn cara pak tom dalm mendidik anak2 pak. ☺️☺️
Disini saya merasakan hal yg sama dgn orang tua gen Z yg lain... Benar2 khawatir ttg masa depan anak Kecakapan hidup apa yg hrs di persiapkan yg paling sesuai untuk nya dan relevan dgn kebutuhan masa mendatang 😌😌
TERIMAKASIH COACH TOM sudah mengundang guru gembul. begitu banyak insight yang bisa saya pribadi pelajari dari obrolan ini. sekali lagi terimakasih dan semoga makin sukses chanelnya Coach.
Saya sangat mendukung semua bahasan-bahasan yang dibawakan oleh Pak Guru Gembul.karena sangat menginfirasi untuk semakin mencerdaskan pola pikir, memperkaya wawasan serta bisa mengantarkan ke arah kehidupan yang lebih maju. Terimakasih saya ucapkan, semoga Semua tayangan keilmuan Pak Guru semakin banyak peminatnya serta segala tujuan baik Pak Guru dapat semakin terwujud menjadi suatu kenyataan demi semakin kaya dan semakin majunya bangsa ini diberbagai banyak kehidupan. Dan mudah-mudahan Pak Guru sekeluarga selalu dalam keadaan sehat dan selamat untuk selama-lamanya. Amin Yarobal Alamin.
Saya juga termasuk orang yg gak tau bakat saya sendiri, karna dari kecil disuruhnya belajar terus dan harus nurut orang tua, sehingga saya juga gak bisa eksplor. Sampai akhirnya sekarang sudah punya anak, dan baru tau kalau ada yg namanya klinik tumbuh kembang. Dimana disana kita bisa memulai tes bakat dan minat. Nantinya kalau anak saya belum tau bakat dan minatnya apa, saya bisa ajak dia ke klinik tumbuh kembang anak tsb :)
Terima kasih atas pencerahannya...sangat bermanfaat bagi kami orang yg awam akan dunia perbankan baik konven maupun syariah...semoga guru gembul sehat selalu..
Konten kreator youtube seperti Pak Tom dan Pak Guru Gembul ini bagus sekali, alasannya karena konten yang diusung itu penting untuk diketahui oleh banyak kalangan masyarakat indonesia. Semoga internet di penuhi orang baik yang peduli ke orang lain. Sehat terus untuk keduanya.. 😃👍👍
Saya pernah kerja di konvensional dan syariah. Menurut saya sistemnya beda antara konvensional dan syariah, tapi keduanya sama2 tidak riba. Mudah2an di Pin Unpopulare opinion ini.
Saya tidak kredit, tidak pinjam uang dr Bank bukan karena Riba, tapi karena saya Uda tau bagaimana sistem perbankan itu berjalan, dan saya sendiri males stress nyicil2 wkwk, hidup apa adanya aja, syukuri yg kita punya
Iyap betul....kita udh tau sistem nya dan merasa tdk bisa komit mending jangan. Krn dlm islam sndri, bayar hutang ya wajib. Jgn pikirin bunga nya dulu deh, bayar pokoknya aja kalo orng ditagih ya susah ga mau bayar
Ya itu artinya kamu org yg punya ,beda dg org yg gk punya rumah dr pd sewa seumur hidup gk dpt hak milik mending nyicil rumah dlm kurun waktu tertentu bisa jd hak milik,. Biaya sewa sekarang hampir sama dg biaya nyicil bulanan padahal ,..kalau mau haram²an jelas lebih haram & kejam biaya sewa
@@Paijo99999 saya ga punya rumah juga kok, dan saya memilih kontrak saja rumah kecil sederhana, hidup tidak dikejar2 hutang, enjoy life ujung2nya mati kan
Gus baha tidak mengatakan dg jelas bunga bank riba atau tdk riba, tp beliau menjelaskan dg detail ttg banyak kejadian2 yg berlaku dr waktu ke waktu ...
Ini zaman yang kaya makin kaya, yang mampu memplintir hukum2 demi tameng kekayaan. Part 1 dan 2 saya setuju dari pendidikan sampai perduitan. Bang tom sukses selalu, guru gembul sehat selalu....
Agama mengkotak-kotakkan manusia & sumber pemicuh konflik yg sengit, Membuat perdamaian, persatuan umat manusia menjadi mustahil. Untung ada sains & Teknologi yg akan merealisasikannya. Bravo Sains!
Jenius.. guru gembul orgnya unik di mata org yg pengetahuan nya kurang sprti saya, walaupun guru gembul ngomongnya agak berbelit” namun dri smua kalimat yg di kluarkan tetap mudah buat di pahami
Seringkali ketika udah tau passion pun zaman sekarang persaingannya luar biasa Pak. Karena susah memperjuangkan passion untuk hidup, pada akhirnya orang² ngerjain apa aja untuk kehidupannya.
Yg jahat itu tarif efektif bank, karena angsuran banyak diawal, tapi pokok yg berkurang cuma seuprit, jadi ga fair bunga dipaksa bayar dulu tapi pokok cuma berkurang dikit Kalo tarif flat yg fair, karena porsi bunga vs pokok sama terus tiap bulan.
Pernah baca di fatwa MUI kl bunga bank konven(riba) dan solusinya di bank syariah.. dan kl dianggap konven=syariah cm beda istilah, harus d periksa dan d perbaiki lg.. umat muslim harusnya jg mengembangkan perbankan syariah dgn segala kelebihan dan kekurangannya..
Bukan masalah di flat atau fluktuasi nya, tapi masalahnya ada di akadnya, akadnya itu blom murni jual beli,, dalam islam yg sesuai syariat itu intinya gak boleh ambil untung untuk akad hutang piutang,, tapii boleh ambil untung untuk akad jual beli, selain itu kalo jual beli dengancara nyiicil gak boleh ada denda, asuransi, sita dsb. Makanya bank syariah saat ini belom murni syariah karena akadnya pun blm murni jual beli dan masih ada denda, sita, asuransi dll cuma ganti istilah doang
Alhamdulillah, sangat bermanfaat sekali pembahasannya dari awal hingga akhir,Bagi saya yang masih seorang pelajar.mudahan pa guru sehat selalu walafiat, di mudahkan urusannya,aamiin 🤲🏻.
Suatu contoh kehidupan : Yg pede hidup kontrak tidak apa apa meninggalkan warisan kontrak buat keluarga, yg punya kpr dan mampu membayar hingga lunas bagus minimal ada warisan buat keluarga, yg semua bisa beli lunas lebih bagus warisan tidak bermasalah bagi keluarga. Di dunia ini pasti ada ketiga pilihan itu kecuali hidup di atur secara ketat oleh suatu sistem yg otoriter atau kuat.
Hati2 bro, informasi yg dibawakan dgn retorika yg baik tidak selalu menjamin kebenaran.. Jgn terjebak dgn cara penyampaian atau siapa yg menyampaikan, tapi fokuslah terhadap apa yg disampaikan
@@calm8980 hati hati bro dengan orang yang cuma modal kopas komen seolah mau mengingatkan hal baik, padahal ada rasa iri dengki di hatinya karena merasa informasi yang di sebar tidak sesuai dengan persepsi golongan atau kelompoknya.
@@calm8980gak ada yg menjebak dari apa yg beliau yg sampaikan,hanya anda yg merasa udah cerdas seakan akan lebih cerdas dari beliau hahahha, kocak lu
Saran saya untuk pak Tom, karena channel termasuk yang dijadikan referensi dan banyak yang menonton, dan yang dibicarakan adalah mengenai Fiqih Muamalah, maka sebaiknya disediakan juga perbandingan pendapat, dengan menghadirkan para Ahli Fiqih Muamalah agar referensinya lebih lengkap. Sebab klo infonya tidak tepat atau tidak lengkap, maka Anda yang paling bertanggung jawab tentunya. Ulama yang mengharamkan bung bank atau yang membolehkan tentu dengan dalil2 yang kuat, bukan sekedar karena kepemilikan saham. Juga Ulama yang berpendapat bahwa bank Syariah berbeda dengan bank Konvensional juga tentunya memiliki dalil2 yang kuat. Bahkan Prof Dr Quraisy Syihab pun dalam salah kesempatan diskusi di channelnya Najwa Syihab juga pernah menyampaikan tentang bank Syariah sebagai alternatif. Mohon maaf hanya memberikan saran saja.
8:54 yess,,terkait riba saya pernah pengajian gus baha,,beliau sangat moderat dan ilmunya luas memahami betul kondisi umat,,contoh jika kredit motor adalah riba brp banyak rakyat yg mampu beli tunai???😊😊
Bahagia untuk menjadi diri sendiri, jangan malas berfikir untuk mengkonfirmasi kebenaran dari setiap informasi yg diterima, sehingga mendapatkan kebenaran yg hakiki. Selamat berjuang untuk bahagia.
Saya mantan auditor menyatakan memang benar bank syariah itu lebih riba dari bank konvensional, karena syarat & bunganya rata2 lebih berat, dan nama syariah pada bank hanya istilah yang digunakan untuk memikat masyarakat
@@sauron5271 kan sudah jelas,kan guru gembul juga sudah menjelaskan,bahwa banyak orang yang pernah bekerja di bank biasa Dan bank syariah yang mengatakan bahwa ternyata sistem yang diterapkan di bank syariah sama saja dengan sistem yg diterapkan di bank biasa,bahkan syarat Dan bunganya lebih berat di bank syariah,begitu bocil
@@sauron5271 contoh sederhana...coba anda ajukan kredit mobil secara konvensional dan secara syariah .dengan DP misal sama2 50jt maka simulasi angsuran nya dengan sistem paket kredit syariah akan lebih mahal...
@@sauron5271 tidak,bank syariah itu sama dengan bank biasa,hanya istilah2nya yang diganti,di bank biasa disebut bunga,di bank syariah disebut margin keuntungan,di bank biasa disebut kontrak,di bank syariah disebut akad...,contoh : Bank konvensional: Kamu mau beli rumah, harganya Rp100juta. Bank akan membayar kepada developer seharga Rp100juta, lalu kamu mencicil ke bank senilai Rp100juta+bunganya. Pada akhir masa cicilan, mungkin kamu akan mengeluarkan uang Rp150juta yang terdiri dari pokok pinjaman Rp100juta dan bunga Rp50juta. Rp50juta itu disebut riba. Bank Syariah: Kamu mau beli rumah, harganya Rp100juta. Bank akan membeli rumah itu dari developer seharga Rp100juta, lalu menjualnya kepadamu dengan harga Rp150juta. Kamu membayarnya dengan mencicil, pada akhir masa cicilan kamu mengeluarkan uang Rp150juta. Rp50juta kelebihannya itu tidak disebut riba, tapi margin keuntungan bank. Kalau dari sudut pandangmu, sebenarnya kamu sama-sama keluar uang Rp150juta.
Saya menganggap bank sebagai penyimpan uang. Jadi saya menyimpan uang di bank Syari'ah. Justru saya memilih opsi yg tidak berbunga. Sehingga kalau mau nambah pendapatan ya kerja, jangan dari bunga bank. Alhdulillah barokah.
Sederhananya, Riba adalah tambahan yang disyaratkan atas transaksi jual beli atau utang piutang. Ekonom konvensional menduga bahwa pengenaan bunga itu bukan Riba karena menyesuaikan dengan naik turunnya nilai uang & inflasi. Dulu, 60rb perak udah dapet 1 gram emas, sekarang 900rb perak baru dapet 1 gram emas. Muncullah rumus versi mereka bahwa simpanan/kredit bersyarat bunga ala bank konven itu transaksi yang fair karena ada fluktuasi nilai uang & inflasi tersebut. Sampai disini sepertinya logis. Cermati. Anda mau berhukum pake illat hukum atau tidak? Jika tidak, ini khas madzhab zhahiri. Transaksi melibatkan rupiah tidak akan kena Riba, mau diatur seperti apapun skemanya. Harta ribawi versi dalil kan emas, perak, garam, kurma, gandum burr, gandum syair. Kalau mau pake illat, maka ada 2 madzhab. Pake al-waznu alias timbangan atau al-tsamaniyah alias harga. Illat tsamaniyah ada 2, yakni bil quwwah dan bil fi'li. Kalau al-waznu, maka riba atau tidaknya ditentukan oleh timbangan. Kalau pake al-tsamaniyah bil quwwah, maka mata uangnya emas. Kalau pake al-tsamaniyah bil fi'li maka mata uangnya sesuai urf, aturan negara. NKRI pake rupiah. Pemilihan illat ini menentukan status duit seperti rupiah, itu harta -pokok- harta atau bukan. Nah, logikanya, duit itu tsamaniyah alias harga. Nyatanya, duit itu jadi tolok ukur harga. Sehingga duit adalah harta alias al-mal. Dari sisi qawaid ushuliyah, hukum riba ini tersurat pake kata haram. Kadarnya gak bisa ditawar, mau 1 rupiah atau 1 milyar rupiah kalau masuk kriteria riba ya berarti riba. Beda dengan gharar yang bisa ditawar kadarnya, klo banyak jadi dilarang, klo sedikit jadi boleh. Logika tidak bisa ditawarnya kadar Riba ini diperkuat logika QS Al Baqarah 279 -rangkaian ayat tentang Riba- bahwa hak kamu adalah pokok hartamu, falakum ru'usu amwalikum. Ayat itu dilanjut dengan la tazhlimuna wa la tuzhlamun, bahwa tidak ambil selain pokok harta itulah yang bukan zhalim. Artinya, mau ambil 1 rupiah atau 1 milyar rupiah, kalau itu di luar pokok harta yang jadi hak kita, berarti zhalim. Jadi, simpanan/kredit bersyarat bunga, itu Riba, walau 1 rupiah. Inflasi adalah risiko pake uang, apapun mata uangnya.
Dulu mamak saya minjamin orang, orangnya bareng" Mamak saya jual simpanan cengkeh, abis itu dikembalikan duit setelah 5 tahun dg nominal yg sama, padahal janjinya dikembalikan cuman 1kali panen, dan pas dikembalikan harga cengkeh sudah naik 2 kali lipat.
Sistem uang sendiri udah riba'. Nilainya pasti inflasi dr tahun ke tahun. Zaman akhir, Kita gak bisa keluar dr riba' sekeras apapun kita berusaha. Gampangnya mohon ampun saja atas dosa riba' masing2, nggak perlu berkilah di hadapan Tuhan dan gak perlu menghakimi orang lain. Paling tidak kita masuk dalam sistem yg sudah serba riba' ini sebagai korban saja, jgn sebagai penikmat riba'.
@@arcniflcaelum745 iya betul, dan supply currency ada yg seenaknya ngatur penambahannya. Manusia (negara apapun) dr tahun ke tahun cuma pasrah nilai currency negaranya turun terus. Tapi ya lagi2 memang harus begini alurnya, kita yg harus sabar dan adaptif. Semua sudah sesuai kisi2 dr para Nabi. Kalo di zaman akhir gak ada kedzoliman malah kita harus merasa aneh.
@@cnc3tw iya ada yang ngomong harus pake dinar Dan dirham yang katanya 1 dirham sama dengan 1 kambing trs di zaman sekarang harga nya tetep sama, padahal konsep nya kan supply and demand Maka ter jadilah harga, uang merupakan kesepakatan bersama karena gak fair aja kalo pake emas Maka negara negara yang sda nya melimpah pasti dah lama jadi maju. ya sama juga sih sistem uang yang juga di monopoli
@@arcniflcaelum745 kesepakatan elit yg sepaham aja bukan kesepakatan bersama. Bisa di lihat di sejarah betapa maksanya mereka pantang menyerah, bila perlu dgn cara keji dan proses yg super ribet diluar nalar. Mana bisa negara penghasil emas/perak memonopoli uang walaupun pake dinar dan dirham, memangnya mereka gak butuh minyak, gas, peralatan menambang, gandum, ikan, sayur, minyak goreng, pelayanan jasa (shipping, pasar) dll. Setiap wilayah Tuhan berikan potensi yg berbeda-beda agar manusia saling berinteraksi dan bertransaksi. Emas dan perak itu negara yg bisa menghasilkannya banyak, sangat2 kecil kemungkinan bisa membuat kesepakatan jahat utk memonopoli keduanya. Negara yg tidak menghasilkan emas dan perak itu bukan berarti alam mereka gak punya dua unsur tersebut. Banyak pertimbangan lain dr sekedar menambang, salah satu meminimalisir kerusakan alam di negara nya dr praktek pertambangan. Emas dan perak di alam mereka hanya dijadikan opsi terakhir.
@@arcniflcaelum745 negara terbelakang itu suka banget di puji alamnya kaya mineral, supaya semangat nambang. Padahal negara yg memuji mereka itu punya juga mineral tersebut. Dipikiran orang mereka yg cerdas "kalo ada negara yg mau ngerusak alamnya dan menjual mineral hasil tambangnya dengan harga terjangkau, ngapain gw harus nambang di negara gw".
Assalamu alaikum warohmatullohi wabarokatuh terima kasih pak guru gembul sudah memberikan ilmu " nya begitu masuk ke benak saya terutama masalah pendidikan anak " semoga indonesia orang orangnya makin yerbuka pemikirannya .sy sudana atmaja dari sukabumi sekali lagi banyak terimakasih semoga alloh memberkahi pak guru beserta kulawarganya
Justru saya tdk pake Jasa ART lbh Bagus Kita bagi Tugas per 3 jam tugas urusan rumah pilih msg msg pekerjaan rumah. BerSyukur Karena tdk gunakan ART Kita mendidik mandiri TerBukti stlh lulus SMA anak sdh brani kuliah di LN dan buat tim dng kawan kawan bagi tugas urusan sehari hari cth masak, beres beres apt, ke pasar dll Oya kita di rumah bagi tugas kerja per org 3 jam dan ada OFF 1 hari gantian, kalo semua betul betul perlu REHAT baru kita gunakan jasa go clean atau freelance job [sdh dilakukan sejak thn 2008 - 2022]
Apa yang di bilang pak guru itu beneran terjadi banyak yang ku di perlihatkan, di daerah ku semua anak pusing dalam mata pelajaran sekolah , karena kita tidak di kasih kesempatan mengembangkan bakat, yang ada belajar terus pulang sekolah seharusnya jam untuk istirahat,tapi di rumah harus belajar lg sampe malam. Jadi bakat yang ku senangiiin waktu kecil di lupaiiin begitu saja.
benarkah sekolah anda tidak mengembangkan bakat dan minat siswanya? jika benar ini memang slah sekolah itu bukan salah sistem pendidikannya, tahu gak saat ini pendidikan selalu mengembangkan bakat dan minat siswa? dan tahukah anda kalau bakat dan minat siswa sekarang bergeser dari aksi nyata ke aksi maya? Kata-kata guru gembul itu tidak semua betul dan juga tidak semua salah.
@@infoPendidikan313 ya, tapi sekolah di kampung kayak gitu ku lihat dengan mata sendiri, curhat para teman2 juga dan di alamiiin sendiri juga kita para siswa terlalu capek lakuiin hobi, karena setiap hari ada aja tugas sekolah , selain itu banyak kali les2 sampe malam dan harus bangun pagi berangkat sekolah. Ini di daerah terpencil bukan di perkotaan gede.
@@whit1703 itu kapan, mungkin itu waktu masih ada UN itu kali. beda jauh dengan kampungku, anak2 bukan sibuk belajar, tapi sibuk melatih dan melakukan hobinya, yani main game online. lapangan olahraga jadi sepi. jika ada guru yang membebani siswa nya dengan tugas2 yang melampoi waktu setengah waktu jam tatap muka itu bukan salah sistem pendidikan tapi salah oknum gurunya. berarti guru itu tidak mengikuti perkembangan pendidikan.
@@infoPendidikan313 ya ga tau, ya ini pengalaman aku aja, hana ga bilang sekolah di kampung kayak gitu semua ya, tapi kebetulan hana ketemu nya kejadian itu
@@infoPendidikan313 main game online kok dibilang mengembangkan bakat 😂 itu aktivitas yang lebih tidak ada manfaatnya,krn kebanyakan main game bisa mengganggu minat belajar bikin anak2 malas.. kecuali memang tujuannya mau dibawa ke ajang lomba e sport baru boleh
Gw mengagumi guru gembul dalam banyak hal, tapi dalam bab fiqh muamalah guru gembul harus mengakui bahwa itu bukan zona expertise nya, dan gaada yg lebih buruk ketimbang orang yg bicara tanpa ilmu
Dia cuma mengkritik, dia gak memberi hukum, cuma memang kenyataannya seperti itu dilapangan,, tujuan tidak boleh riba karena jangan ada ambil keuntungan, tapi di bank syariah malah lebih banyak ngambil untungnya,, guru gembul juga bilang kalo pengin lepas dari ini harus buat sistem ekonomi sendiri, bank syariah itu sistemnya sama aja gak ada bedanya cuma namanya aja sama akadnya beda tapi malah lebih parah dari tujuan diharamkannya riba
Jujur saya pun gatau passion saya di mana, karena setelah passion saya ga tercapai utk belajar suatu bidang di SMK, entah karna gada biaya dsb. saya jadi kehilangan arah sampai di usia 24 ini. Saya berpikir di masa SMA bahwa setamat SMP siswa itu harus ditawarkan bidang passion kesukaannya. Dan berpikir jika saya punya kemampuan utk mencanangkan itu utk di seluruh Indonesia, pasti saya lakukan. Lalu saya memasuki perkuliahan dan ditanamkan keyakinan di pikiran saya untuk memiliki cita-cita yang dapat memakmurkan semua orang. Saya pikir cita2 ini lebih besar daripada passion dahulu yg saya minati. Tetapi saya jadi buta arah tidak tau mulai dari mana, ditambah harus melakukan pekerjaan yg bukan diminati tapi perut ini harus diisi. Mudah-mudahan saya mendapatkan petunjuk dari Allah SWT 😔
@@polisisop1713 jgn terjebak di kata "passion" gimana tahu itu passion kalo blm ngelakuin. Kalo lu dah lama di bidang tersebut, bertahun2 tetep gak bosen baru passion. Lah belum mulai bilang bukan passion kok bisa? Kalo mau clear tentang passion bisa baca2 topik tentang "IKIGAI" dan betul Makan dulu baru passion 🤣
@@tupaiart betul, passion ku pertanian. Untuk bertani beternak butuh lahan, harga tanah di Jawa mahal. Sementara kalau pilih jurusan kuliah pertanian rata 2 gajinya ga cukup buat beli tanah😢
Assalamualaiku, saya terlibat dalam trading sejak 2005, mendalami bidang riset dan analis, sekaligus membantu pengaduan para nsabah - nasabah yang mengalami kerugian akibat kecurangan pialang, Insyaallah saya bersedia menjadi nara sumber untuk membongkar dan mengupas kebobrokan dunia trading di Indonesia
Pak Guru gembul jos .... RIBA jika ada salah satu pihak yg dirugikan Ruang dan Waktu ada nilainya . JIKA SESEORANG HUTANG 5 JUTA, DALAM WAKTU 3 TAHUN HUTANG DILUNASI DENGAN MEMBAYAR 5 JUTA, MAKA YANG TERJADI NILAI 5 JUTA PAS PINJAM DAN PAS MEMBAYAR NILAINYA SUDAH GAK SAMA. - JIKA HARUS MEMBAYAR LEBIH DARI 5 JUTA, MAKA ADA YANG MENGANGGAP RIBA - JIKA MEMBAYAR HANYA 5 JUTA, MAKA YANG MEMINJAMKAN RUGI SECARA NILAI UANG
PART 1:
ua-cam.com/video/298UMN2Kg1A/v-deo.html&ab_channel=TomMCIfle
Kiraim om Tom ngundang Nas juga
wow Guru Gembul ini memang pintar sekali, boleh lain waktu diundang lagi
Kebenaran itu bukan masalah terkonfirmasi atau tidak tetapi seberapa kuat atau besarnya pengaruh yg menyampaikan kebenaran itu dan seberapa banyak yg menyetujui pernyataan tersebut jadi meskipun salah kalau yg menyampaikan pengaruhnya kuat dan banyak yang setuju pasti dianggap benar. Dan saya tetap setuju seperti gamal bahwa nasa tidak pernah kebulan karna semua itu untuk .....
Iya, dean gys bener wow
Coba nanya ke ustad erwandi tarmidzi bang. Guru gembul ini ga jelas kompetensinya apa bicara hal2 seperti itu.
Saya pernah mendengar ceramah Syaikhona Maimoen Zubair, kalau patokan hidup itu kelipatan 7 kalau tidak salah detailnya begini
0-7th awal bermain dan bahagia
7-14th belajar dan bersosial secara bahagia
14-21th explorasi ilmu pengetahuan
21-28th belajar dari yang sudah ahli
28-35th penerapan ilmu yang selama ini didapat
35-42th uang pasti datang karena kita sudah ahli di bidang tertentu
42-49th mengajari ilmu yg kita dapat ke anak muda
49- seterusnya menikmati hidup dan menikmati ibadah
Relate bang, dan saya sedang di fase ke-5 🥹
Semua orang di dunia itu bab nya cuma 3
1 lahir
2 hidup
3 (mati) meninggalkan kan dunia hanya saja cerita nya yang berbeda beda
Betapa hebat sekenario-Nya 😅
Semoga Istiqomah dan kelak mendapatkan Husnul khotimah aamiin
Saya usia 57 tahun malah jaminkan rumah ke bank utk dapat hutang 300 jt guna renovasi rumah..padahal gajii cuma 5 jt pertahun
8:56 Saya kerja di Bank BUMD. Berdasarkan pengalaman pribadi, bank terlalu banyak mengeluarkan uang utk berbagai kegiatan internal yang gak penting. Nominalnya bisa ratusan miliar perbulan. Uang siapa itu? Ya uang nasabah. Kasihan kantor cabang yang sudah mencari nasabah utk nabung. Eh kantor pusat malah "foya-foya buang" uang atas nama biaya intertaiment, dan kegiatan seremonial, etc yang nominalnya fantastis. 😕
Tu slah stu peperngn allah trhadp riba..
Beks kayaknya. Foya foya. Rugi krn banyak cost internal yang gak menguntungkan. Lepas itu merugikan investor melalui reverse stock.
Hal2 yg didapat dengan tidak wajar. Pasti habisnya ke hal2 yg tidak bermanfaat. . . Begitu pula uang...
Siap2 aja nanti kena kemungkinan punishment riba di akhirat masnya ya goodluck semoga selamat saja😂. Kalau saya tetap hati2 utk tidak kerja di bank😂
Terserah dia lah itu kan hak dia dia pemilik bank ngeluarin uang untuk kegiatan internal juga pasti dia lebih tau apa yg dibutuhkan bank,kalo lu gk suka ya tinggal pergi aja bro selesai, intinya kita sesama manusia gk boleh ngontrol orang lain
Alfatihah buat Alm abah gw yg salalu mensuport dlm segala aspek dan gw bahagia
Guru gembul sehat terus ya biar Indonesia semakin sakti . . . . Krn guru gembul itu salah satu kekayaan yg sangat bernilai di negeri ini . .. . . Smg tumbuh generasi penerus guru gembul . ..
Klo nonton guru gembul, selalu bikin betah. karena cara berfikirnya & pov nya luas. cerdas dan obyektif.👍
Benar guru gembul org yg cerdas dan ilmu agamanya bagus menjunjung toleransi tinggi saya kristen salut dan suka dengar diyoutube salam nkri
Guru Gembul guru favouriteku. Semoga selalu dilindungi oleh Allah S.W.T
Ceramah gus baha tentang riba logis bgt..gtw dah yg bully itu.. Boleh jadi baru tamat iqro aja udah jadi ustat
Gue inget pas gue sekolah mts, guru gue pernah bilang "orang bodoh jaman sekarang bukan orang yang gak bisa baca tulis, tapi gak tau informasi/gak update ". Tapi sekarang udah berubah, orang pinter jaman sekarang orang yang bisa memverifikasi berita / informasi.
Betul
dan itu juga yg dibilang gugem, cepat banget sistem dunia berubahnya.
Saya sangat kagum dgn cara pandang beliau..beliau saya panggil guru tingkat dewa
Memverifikasi informasi harusnya ada rujukannya.. Dan jg sumber rujukannya harus kebenaran..
Nah semua Informasi (salahsatunya mengenai riba) dari Pak Gurgem, rujukannya dari mana ya ?
@@calm8980 kalo dari tak lihat selama mengikuti guru gembul, beliau mengambil dari berbagai media online maupun fisik seperti buku, jadi beliau sumber informasi gak cuma 1
Sy baru sadar masa kecil saya ternyata sesuai dengan yg dikatakan pak guru. Dan sy dulu merasa udah pede menghadapi dunia di usia 22 karena banyak pencapaian2 yg sy raih diusia itu hingga bisa merantau kemana2 bahkan luar pulau sendirian.Sekarang sy umur 26 dan persis seperti pak guru bilang saya sering ga fokus kerja malah lebih banyak nontonin tiktok drpada kerja. Banyaknya informasi yg tiap hari didapatkan atau enyertain yg berupa dopamin kesenangan membuat kecanduan hingga lupa realitas dunia nyata bahwa saya harus fokus bekerja bukan hanya nontonin tiktok atau youtube aja. Secara hati nurani saya sadar bahwa kelamaan maen sosmed ini salah saya harus kembali kerja, tp setelah bebrapa jam kerja malah buka sosmed lagi hingga berjam jam.😢 disisi lain seneng karena di sosmed banyak hal2 menarik dan disisi lain khawatir malah jadi leha2 di dunia nyata😢
Komentar ini perlu di legalisir dan di bubuhi materai karena bagus sekali dan itu nyata . .!??
Coba kamu ingat sebelum usia 22 apa motivasi kamu sehingga kamu bisa mencapai sesuatu yang kamu banggakan lalu bandingkan sekarang apa motivasimu, menurut saya kamu hanya perlu motivasi yang kuat seperti sebelumnya.
Mungkin ngisi pengetahuanpun jadi candu
Banyak sekali ilmu yg dpt kami serap dr video ini, judulnya mengenai riba tp membahas sedunia & bahkan sampai luar angkasa 😁, tp isinya daging semua.
Sukses selalu 👍
saya senang krn akhirnya ada yg speakup BANK SYARIAH DI Indonesia lebih HARAM dari BANK Konvensional, karena hal yg Menghalalkan yg HARAM, dan ANEHNYA BANYAK USTADZ/ ULAMA yang DIAM terhadap KAMPANYE PEMBODOHAN KEPADA MASYARAKAT tentang hal ini...
Speak up tanpa ilmu, cuma kutap-kutip sumber durasi 30 detik tanpa dikaji lagi dan pakai nalar pribadi. Ini mengerikan. Tapi kalau punya keilmuan di ekonomi syariah, mungkin speak upnya lebih etis.
G lebih haram tp sama aja
Speak up tanpa dasar keilmuan yang mumpuni terhadap materi bahasan yang disampaikan, sama saja Sesat Menyesatkan.
Zaman Fitnah, banyak ILMUAN BODONG.. Cukup berbekal pintar bicara (public speaking), udah bisa kasih fatwa.
Hebat memang ILMUAN Zaman sekarang 😂😂
Benar..@@mohammadsyaifulhidayat3687
Calon Menteri Pendidikan Indonesia.Salam utk Bpk Prof. Guru Gembul
Inilah contoh orang yg tau agama dg pikiran yg berkembang mengikuti zaman..
Kita suka hidup dalam kepura-puraan dan kebodohan sehingga kita jadi lupa dengan realitas hidup, melupakan hal-hal penting dalam hidup, seperti fokus dengan orang yang viral namun melupakan tetangga sendiri. Thanks Pak Tom dan Guru Gembul.
realitanya Yosep Priyangga Mukti s1 bahasa arab, dan gak jadi asn
Thanks!
Welcome!
Yang bikin saya kagum dari guru gembul ini dia tidak sekedar mengkritik tpi dia juga memberikan beberapa solusi seperti ini baiknya seperti ini, itu baiknya seperti itu, dan memang spesifik bngt beliau ini jelasinnya
Mntp 👍
Saya merinding pas denger umur 22 tahun kita bkal ketagihan eksplor, gua juga sama skrg 24 dulu pas masuk 21 thn gua udh hoby bgt baca dr novel artikel berita bhkan e-book smpe nyesel gak belajar serius wktu sekolah, belajar sambil main bener" Bagus bukannya belajar kelebihan main main.
Tercerahkan... Sy terkadang bingung dgn siswa yg nga tau cita2nya apa, tapi saat ini sy spendapat dgn pak gur bahwa generasi ini memang nga' bisa memprediksi masa depan mereka sendiri...
termasuk saya... tapi pas kepepet semua bisa dianalisa dan akhirnya bisa
masalahnya opsi kerjaan2 baru emang lebih banyak bang, dan banyak yang muncul justru di tengah2 kita udah nentuin arah. dan gak selamanya yang kita tentuin kita bisa berhasil di bidang itu ya.
contohnya ane yang latar belakang HI, susah kalo mau lurus2 aja, saingan banyak, yang lebih pinter juga banyak. yaudah ujung2nya realistis dan menerima keadaan. kalau kebetulan ane sekarang sudah bisa masuk industri ekspor yang ada singgungannya dikit sama HI, ya itu rejeki yang gak direncanakan aja sih
masalahnya opsi kerjaan2 baru emang lebih banyak bang, dan banyak yang muncul justru di tengah2 kita udah nentuin arah. dan gak selamanya yang kita tentuin kita bisa berhasil di bidang itu ya.
contohnya ane yang latar belakang HI, susah kalo mau lurus2 aja, saingan banyak, yang lebih pinter juga banyak. yaudah ujung2nya realistis dan menerima keadaan. kalau kebetulan ane sekarang sudah bisa masuk industri ekspor yang ada singgungannya dikit sama HI, ya itu rejeki yang gak direncanakan aja sih
cita-cita = tki banyak uang
Saya merinding pas denger umur 22 tahun kita bkal ketagihan eksplor, gua juga sama skrg 24 dulu pas masuk 21 thn gua udh hoby bgt baca dr novel artikel berita bhkan e-book smpe nyesel gak belajar serius wktu sekolah.
Alhamdulillah saya belajar untuk cukup menguasai apa yang Anda inginkan stop membandingkan diri /ikut campur urusan dengan orang lain. Singkatnya berbahagialah dengan cara Anda sebab bahagia itu relatif hanya Anda yang bisa menentukannya
"Cukup kita hidup di Dunia ini dan kita bisa melamapauinya" Guru Gembul ❤🙏👍
Jujur lebih suka Guru gembul berdiskusi kek gini dari pada dia ngomong sendirian:(
Rasanya kyk pak Guru gembul gk tersampaikan unek-unek nya klo ngomong sendiri
@@randoulflast8517 anda yg merasakan "gk tersampaikan" itu, byk kok org yg paham dan berdiskusi panjang di kolom komentar
@@mnlazz berdiskusi langsung sih maksud ku
Kalau ngomong sendiri kaya abis nyabu🤪, gak ada titik koma
Komentar terbaik
Ilmu beliau keluar
Ayo lanjutkan guru gembul saya dukung untuk menjadikan seluruh manusia Indonesia waras 🙏
Gue sepakat me lu
@ardianfadhilah loh ada yg kejang2 🤣
@Ardian fadhilah gimana klo dibalik..
Jgn² Anda yg gak waras😀😁😀😁😁
@Ardian fadhilah Yg dikatakan Guru Gembul bukan kebenaran secara mutlak.. Bukan fiyur
Masih bisa didebad..
Maksud Guru gembul APABILA seperti itu.
Klo dirasa masih ada bagian yg positif ya jadiin referensi aja..
Yg menurut penontonnya Salah, tinggal Buang aja..
Untuk yg berakal sehat saya fikir ya sesederhana itu
Sebagai Gen Z, saya sayangat merasa terbantu dalam Episode Podcast kali ini. Terutama dalam mengambil sikap untuk lebih bijak dalam hal menghadapi perubahan di era Tekhnologi dan Informasi sangat cepat ini.
Terimkasih banyak, semoga Pak Guru Gembul dan Pak Tom selalu berada dalam kesehatan.
😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊
😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊
Salam gen Z bang, bang ada akun ig gak? 🗿
Crypto itu kan mata uang nilai tukar nya sama
Allah maha kuasa merubah nasib suatu kaum, untuk generasi milenial perbanyaklah istigfar dan sholawat, jgn berputus asa atas Rahmat Allah
Sesuai dengan pemikiran saya sebelum nonton video ini. Sekarang jadi menambah wawasan saya dari penjelasan Guru Gembul. Terimakasih atas ilmunya.
Relevan banget podcast ini dengan hidup generasi z. Semoga kita semua bisa menemukan jalan hidup kita yang terbaik
Aamiin....
saya yakin kalo kalo para pemimpin punya pola pikir dan logika seperti pak guru dan saya yakin itu ada banyak dan berharap menular ke lebih banyak orang , dunia akan menjadi sangat baik , ajaran ² dan pengetahuan² di dunia akan saling bersinergi dan terseleksi mana yg baik dan lebih terseleksi lagi mana yg lebih baik ..
Selalu sabar dan ikhlas,pada waktunya Insya Allah derajat kita akan di angkat oleh Allah swt...
Menurut saya setiap orang hanya memiliki kelebihan di beberapa bidang ilmu. Begitu pun ulama, ustad, guru, atau sejenisnya. Jadi, berbicaralah sesuai dengan kapasitas dan jangan melebihi batas. Bukan berarti diakui pintar dan cerdas dalam ilmu A, tapi berbicara ilmu B yang jelas-jelas diluar kapasitasnya.
Saya mengakui Guru Gembul dan Coach Tom adalah orang pintar serta cerdas di bidangnya. Tapi ada beberapa hal dalam video ini yang menurut saya diluar bidang mereka. Mungkin bisa dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya agar tidak banyak yang membenarkan sesuatu yang jelas-jelas salah.
Betul sekali, seperti buya yahya yg jelas mengharamkan riba, beliau mengatakan demikian karena ke wara an ( kehati-hatian) beliau terhadap riba. Apalagi dengan di uploadnya video ke youtube maka jelas dampak kedepannya. Maka dari pada itu beliau lebih memelih aman.
Dan menurut gue, jika membandingkan orang dengan orang yg lainnya itu harus ferr atau adil, contoh gus baha dan buya yahya yg beda dalam masalah riba ini. Disisi lain kita juga harus menjaga marwah dan adab kepada 2 ulama kontemporer ini.
@@bisma9416wkwk ngetik fair dulu bro yg bener dibilang typo juga jauh bisa ke ferr, btw juga fair dan adil artinya sama dah perasaan wkwkwkw
@BISMA ini slh satunya yg menggunakan tameng agama,,
yg disampaikan Buya terkait riba di bank dilihat dari akad nya,,jgn cuma ditelan mentah2 dilihat full videonya penjelasan Buya terkait riba bank,,
Km dpt duit dari mana klo g dari bank,,uang dari bank itu berasal dari bunga bank,,
Km nyimpen uang di kaleng apa di bank,,
Klo g ngerti mending diem deh Kecot loe memperlihatkan kebodohan mu,,,
Km dpt duit dari mana bro? Klo kerja dpt gaji uangnya di kasih cash atau di transfer ke rekening mu,,pake e-money gak,, itu produk bank bukan,,
Mulut mu bisa koreksi org lain tp koreksi mu itu justru menunjukkan sbrp kemampuan mu,, makanya comment tu pake dasar keilmuan bukan asal Kecot aja
dia hanya sebatas guru,, bukan Ulama, ibarat dokter umum dia bukan dokter spesialis.. 🙏
Saya seorang guru , belajar melakukan perubahan dlm pola didik agar siswa dpt menemukan bakatnya,mampu eksplorasi,dan bahagia menyiapkan masa depannya. Apa yg disampaikan dlm poscad ini menambah wawasan dan kompetensi seorang guru dlm menyiapkan generasi yg sukses dan bahagia.
Benar sekali guru harus mendidik murid menjadi baik dan berilmu tinggi benar dalam agama yg baik jangan jadi radikal
Keterangan dari guru gembul, pendidikan yang terbaik adalah bermain (apa yang kamu sukai dengan serius).
Alhamdulillah trimaksih pak guru dan termksih pak tom ini salh satu edukasi yg sangat bermanfaat, dan bahkan ini ilmu yg sedang sy butuhkn, dan termksih pak tom untuk edukasi ny dalm mendidik anak2 nya saya sampai terharu dgn cara pak tom dalm mendidik anak2 pak. ☺️☺️
Disini saya merasakan hal yg sama dgn orang tua gen Z yg lain...
Benar2 khawatir ttg masa depan anak
Kecakapan hidup apa yg hrs di persiapkan yg paling sesuai untuk nya dan relevan dgn kebutuhan masa mendatang 😌😌
Ini pembicaraan berdaging yg sesungguhnya sih.. sangat jelas,logic,singkat,dan mudah di pahami.
sy kagum, pak gurgem selain sangat cerdas, bijak dan "BERANI" membuka hal² yg dianggap tdk benar...
wouw....saluuuut !!!!!!
TERIMAKASIH COACH TOM sudah mengundang guru gembul. begitu banyak insight yang bisa saya pribadi pelajari dari obrolan ini. sekali lagi terimakasih dan semoga makin sukses chanelnya Coach.
FYI:
Couch = Sofa
Coach = Pelatih
🙏
@@lendraranzany4928 terimakasih sudah di ingatkan 🙏🏻
Saya sangat mendukung semua bahasan-bahasan yang dibawakan oleh Pak Guru Gembul.karena sangat menginfirasi untuk semakin mencerdaskan pola pikir, memperkaya wawasan serta bisa mengantarkan ke arah kehidupan yang lebih maju. Terimakasih saya ucapkan, semoga Semua tayangan keilmuan Pak Guru semakin banyak peminatnya serta segala tujuan baik Pak Guru dapat semakin terwujud menjadi suatu kenyataan demi semakin kaya dan semakin majunya bangsa ini diberbagai banyak kehidupan. Dan mudah-mudahan Pak Guru sekeluarga selalu dalam keadaan sehat dan selamat untuk selama-lamanya. Amin Yarobal Alamin.
Saya juga termasuk orang yg gak tau bakat saya sendiri, karna dari kecil disuruhnya belajar terus dan harus nurut orang tua, sehingga saya juga gak bisa eksplor.
Sampai akhirnya sekarang sudah punya anak, dan baru tau kalau ada yg namanya klinik tumbuh kembang. Dimana disana kita bisa memulai tes bakat dan minat. Nantinya kalau anak saya belum tau bakat dan minatnya apa, saya bisa ajak dia ke klinik tumbuh kembang anak tsb :)
Daging bgt materi podcastnya, banyak pelajaran yg didapat, thanks buat TomMCI n narsum pak guru gembul.
ini nih pembawa acara yg cerdas.gak asal potong potong pembicara..
Betul juga, banyak youtubers naik daun pada saat pandemi, 10 tahun kedepan kita tidak tahu profesi apa yang akan hype
dimana ada guru gembul disitu ku belajar/nonton
Terima kasih atas pencerahannya...sangat bermanfaat bagi kami orang yg awam akan dunia perbankan baik konven maupun syariah...semoga guru gembul sehat selalu..
Yang perlu diajarkan orang tua itu attitude yang pertama baru ilmu karena ilmu sekarang mudah dipelajari melalui berbagai media
Konten kreator youtube seperti Pak Tom dan Pak Guru Gembul ini bagus sekali, alasannya karena konten yang diusung itu penting untuk diketahui oleh banyak kalangan masyarakat indonesia. Semoga internet di penuhi orang baik yang peduli ke orang lain. Sehat terus untuk keduanya.. 😃👍👍
Saya pernah kerja di konvensional dan syariah. Menurut saya sistemnya beda antara konvensional dan syariah, tapi keduanya sama2 tidak riba. Mudah2an di Pin Unpopulare opinion ini.
Saya tidak kredit, tidak pinjam uang dr Bank bukan karena Riba, tapi karena saya Uda tau bagaimana sistem perbankan itu berjalan, dan saya sendiri males stress nyicil2 wkwk, hidup apa adanya aja, syukuri yg kita punya
Iyap betul....kita udh tau sistem nya dan merasa tdk bisa komit mending jangan. Krn dlm islam sndri, bayar hutang ya wajib. Jgn pikirin bunga nya dulu deh, bayar pokoknya aja kalo orng ditagih ya susah ga mau bayar
Ya itu artinya kamu org yg punya ,beda dg org yg gk punya rumah dr pd sewa seumur hidup gk dpt hak milik mending nyicil rumah dlm kurun waktu tertentu bisa jd hak milik,. Biaya sewa sekarang hampir sama dg biaya nyicil bulanan padahal ,..kalau mau haram²an jelas lebih haram & kejam biaya sewa
@@Paijo99999 saya ga punya rumah juga kok, dan saya memilih kontrak saja rumah kecil sederhana, hidup tidak dikejar2 hutang, enjoy life ujung2nya mati kan
Betul ...ikut kemampuan saja😊
orang kaya yg sebenarnya adalah orang yg tidak memiliki hutang samasekali, hidup seadanya bila mampu beli bila belum mampu beli tahan diri
Gus baha tidak mengatakan dg jelas bunga bank riba atau tdk riba, tp beliau menjelaskan dg detail ttg banyak kejadian2 yg berlaku dr waktu ke waktu ...
Saya sependapat dengan apa yg disampaikan pak Guru dan narasumber diskusi Ini... Mantab
Berfikir melingkar, berani menguji setiap informasi, jangan menerima mentah2, biar jelas siapa kawan dan siapa lawan.
Kok ada orang sehebat dia.. *applause* anak gw umur 4 bulan dan episode ini sangat membuka pikiran tentang bagaimana mendidik anak
Ini zaman yang kaya makin kaya, yang mampu memplintir hukum2 demi tameng kekayaan. Part 1 dan 2 saya setuju dari pendidikan sampai perduitan. Bang tom sukses selalu, guru gembul sehat selalu....
Lebih baik jual tenaga daripada jual kemiskinan, jual diri .
Walau harus jadi tkw.
Agama mengkotak-kotakkan manusia & sumber pemicuh konflik yg sengit, Membuat perdamaian, persatuan umat manusia menjadi mustahil. Untung ada sains & Teknologi yg akan merealisasikannya. Bravo Sains!
Jenius.. guru gembul orgnya unik di mata org yg pengetahuan nya kurang sprti saya, walaupun guru gembul ngomongnya agak berbelit” namun dri smua kalimat yg di kluarkan tetap mudah buat di pahami
Seringkali ketika udah tau passion pun zaman sekarang persaingannya luar biasa Pak. Karena susah memperjuangkan passion untuk hidup, pada akhirnya orang² ngerjain apa aja untuk kehidupannya.
Jangan pernah menyerah bro
Yg jahat itu tarif efektif bank, karena angsuran banyak diawal, tapi pokok yg berkurang cuma seuprit, jadi ga fair bunga dipaksa bayar dulu tapi pokok cuma berkurang dikit
Kalo tarif flat yg fair, karena porsi bunga vs pokok sama terus tiap bulan.
Bisa nego kok term-nya
Tidak jahat itu ,,mereka menghindari loss krn orang mau melunasi lebih cepat...
Pernah baca di fatwa MUI kl bunga bank konven(riba) dan solusinya di bank syariah.. dan kl dianggap konven=syariah cm beda istilah, harus d periksa dan d perbaiki lg.. umat muslim harusnya jg mengembangkan perbankan syariah dgn segala kelebihan dan kekurangannya..
Pada dasarnya ada 3 akad di bank syariah, murobahah dll. Akadnya syari tp kenyataanya beda, bunga/ bagi hasil yg harusnya flat jd fluktuatif
Bukan masalah di flat atau fluktuasi nya, tapi masalahnya ada di akadnya, akadnya itu blom murni jual beli,, dalam islam yg sesuai syariat itu intinya gak boleh ambil untung untuk akad hutang piutang,, tapii boleh ambil untung untuk akad jual beli, selain itu kalo jual beli dengancara nyiicil gak boleh ada denda, asuransi, sita dsb. Makanya bank syariah saat ini belom murni syariah karena akadnya pun blm murni jual beli dan masih ada denda, sita, asuransi dll cuma ganti istilah doang
Alhamdulillah, sangat bermanfaat sekali pembahasannya dari awal hingga akhir,Bagi saya yang masih seorang pelajar.mudahan pa guru sehat selalu walafiat, di mudahkan urusannya,aamiin 🤲🏻.
Suatu contoh kehidupan :
Yg pede hidup kontrak tidak apa apa meninggalkan warisan kontrak buat keluarga, yg punya kpr dan mampu membayar hingga lunas bagus minimal ada warisan buat keluarga, yg semua bisa beli lunas lebih bagus warisan tidak bermasalah bagi keluarga.
Di dunia ini pasti ada ketiga pilihan itu kecuali hidup di atur secara ketat oleh suatu sistem yg otoriter atau kuat.
selalu amaze saat denger cara guru gembul menjawab pertanyaan
Hati2 bro, informasi yg dibawakan dgn retorika yg baik tidak selalu menjamin kebenaran.. Jgn terjebak dgn cara penyampaian atau siapa yg menyampaikan, tapi fokuslah terhadap apa yg disampaikan
@@calm8980 hati hati bro dengan orang yang cuma modal kopas komen seolah mau mengingatkan hal baik, padahal ada rasa iri dengki di hatinya karena merasa informasi yang di sebar tidak sesuai dengan persepsi golongan atau kelompoknya.
@@akunnonton8090 yg sy copas komen sy kok bro 😅
Sy cuma mau mengingatkan tdk ada agenda yg lain 👍
@@calm8980gak ada yg menjebak dari apa yg beliau yg sampaikan,hanya anda yg merasa udah cerdas seakan akan lebih cerdas dari beliau hahahha, kocak lu
Apapun yang terjadi, apapun pendapat manusia. Jalani saja versi terbaik dari kita masing-masing.
Saran saya untuk pak Tom, karena channel termasuk yang dijadikan referensi dan banyak yang menonton, dan yang dibicarakan adalah mengenai Fiqih Muamalah, maka sebaiknya disediakan juga perbandingan pendapat, dengan menghadirkan para Ahli Fiqih Muamalah agar referensinya lebih lengkap. Sebab klo infonya tidak tepat atau tidak lengkap, maka Anda yang paling bertanggung jawab tentunya. Ulama yang mengharamkan bung bank atau yang membolehkan tentu dengan dalil2 yang kuat, bukan sekedar karena kepemilikan saham. Juga Ulama yang berpendapat bahwa bank Syariah berbeda dengan bank Konvensional juga tentunya memiliki dalil2 yang kuat. Bahkan Prof Dr Quraisy Syihab pun dalam salah kesempatan diskusi di channelnya Najwa Syihab juga pernah menyampaikan tentang bank Syariah sebagai alternatif. Mohon maaf hanya memberikan saran saja.
Up !
Uppp....
Setuju bangettt...
Dapat ilmu baru. 😊
Alhamdulillah koperasi syariah yg saya ikuti mengaplikasikan akad yg sesuai, dan TDK ada denda atau apapun diluar akad yg ada.
8:54 yess,,terkait riba saya pernah pengajian gus baha,,beliau sangat moderat dan ilmunya luas memahami betul kondisi umat,,contoh jika kredit motor adalah riba brp banyak rakyat yg mampu beli tunai???😊😊
Alhamdulillah saya tonton 2 part, sangat senang mendapatkan insight dari pak GB dan om Tom. Semoga berkah untuk saya dan semua yang menonton ini 🤲
Betul sekali penjelasan guru gembul terhadap fenomena zaman sekarang👍
Tentang riba,saya sudah nonton di guru gembul chanel episode 337 dengan judul "bunga bank itu halal ?"
Bahagia untuk menjadi diri sendiri, jangan malas berfikir untuk mengkonfirmasi kebenaran dari setiap informasi yg diterima, sehingga mendapatkan kebenaran yg hakiki. Selamat berjuang untuk bahagia.
Setiap orang punya potensi. Apabila masing2 individu bisa memaximalkan maka yang bersangkutan akan mendapatkan kebahagiaan.
kata2 mutiara di video ini dari pak guru gembul hanya ada 1 MUGEN TSUKOYOMI josss banget pak
Pantas saja thun 2006 guru ekonomi saya seorang pengusaha muslim bilang "saya ga pernah mau ke bank syariah, sangat rugi buat saya"
Saya juga pernah bekerja di bank syariah, banyak nasabahnya adalah pengusaha non muslim. Karena rugi baginya ke bank konvensional
maksudnya gimana ka @@yadimalik5667
Artikulasi yg sangat di pehami...thank guru gembul
Luar biasa ini PodCast bersama Pak Guru Johan Riyadi gembul
Bener juga ya tentang bank syariah sama bank konvesional ternyata sama juga, kalau di pikir2 sama aja jalan nya,cuma beda nya cuma wadah nya doang🤦♂️
Saya mantan auditor menyatakan memang benar bank syariah itu lebih riba dari bank konvensional, karena syarat & bunganya rata2 lebih berat, dan nama syariah pada bank hanya istilah yang digunakan untuk memikat masyarakat
kok bisa coba jelasin se jelas jelasnya
@@sauron5271 kan sudah jelas,kan guru gembul juga sudah menjelaskan,bahwa banyak orang yang pernah bekerja di bank biasa Dan bank syariah yang mengatakan bahwa ternyata sistem yang diterapkan di bank syariah sama saja dengan sistem yg diterapkan di bank biasa,bahkan syarat Dan bunganya lebih berat di bank syariah,begitu bocil
@@sauron5271 contoh sederhana...coba anda ajukan kredit mobil secara konvensional dan secara syariah .dengan DP misal sama2 50jt maka simulasi angsuran nya dengan sistem paket kredit syariah akan lebih mahal...
@@Mellonesia berarti ada bank biasa nyatut nama bank syariah padahal prakteknya bank biasa bgtu kh ?
@@sauron5271 tidak,bank syariah itu sama dengan bank biasa,hanya istilah2nya yang diganti,di bank biasa disebut bunga,di bank syariah disebut margin keuntungan,di bank biasa disebut kontrak,di bank syariah disebut akad...,contoh :
Bank konvensional:
Kamu mau beli rumah, harganya Rp100juta.
Bank akan membayar kepada developer seharga Rp100juta, lalu kamu mencicil ke bank senilai Rp100juta+bunganya.
Pada akhir masa cicilan, mungkin kamu akan mengeluarkan uang Rp150juta yang terdiri dari pokok pinjaman Rp100juta dan bunga Rp50juta. Rp50juta itu disebut riba.
Bank Syariah:
Kamu mau beli rumah, harganya Rp100juta.
Bank akan membeli rumah itu dari developer seharga Rp100juta, lalu menjualnya kepadamu dengan harga Rp150juta.
Kamu membayarnya dengan mencicil, pada akhir masa cicilan kamu mengeluarkan uang Rp150juta. Rp50juta kelebihannya itu tidak disebut riba, tapi margin keuntungan bank.
Kalau dari sudut pandangmu, sebenarnya kamu sama-sama keluar uang Rp150juta.
Saya menganggap bank sebagai penyimpan uang. Jadi saya menyimpan uang di bank Syari'ah. Justru saya memilih opsi yg tidak berbunga.
Sehingga kalau mau nambah pendapatan ya kerja, jangan dari bunga bank. Alhdulillah barokah.
jadi intinya kembali ke niat bukan?
uang anda lambat laun akan berkurang karna dihantam inflasi
Sederhananya, Riba adalah tambahan yang disyaratkan atas transaksi jual beli atau utang piutang.
Ekonom konvensional menduga bahwa pengenaan bunga itu bukan Riba karena menyesuaikan dengan naik turunnya nilai uang & inflasi. Dulu, 60rb perak udah dapet 1 gram emas, sekarang 900rb perak baru dapet 1 gram emas.
Muncullah rumus versi mereka bahwa simpanan/kredit bersyarat bunga ala bank konven itu transaksi yang fair karena ada fluktuasi nilai uang & inflasi tersebut. Sampai disini sepertinya logis.
Cermati. Anda mau berhukum pake illat hukum atau tidak? Jika tidak, ini khas madzhab zhahiri. Transaksi melibatkan rupiah tidak akan kena Riba, mau diatur seperti apapun skemanya. Harta ribawi versi dalil kan emas, perak, garam, kurma, gandum burr, gandum syair.
Kalau mau pake illat, maka ada 2 madzhab. Pake al-waznu alias timbangan atau al-tsamaniyah alias harga. Illat tsamaniyah ada 2, yakni bil quwwah dan bil fi'li.
Kalau al-waznu, maka riba atau tidaknya ditentukan oleh timbangan. Kalau pake al-tsamaniyah bil quwwah, maka mata uangnya emas. Kalau pake al-tsamaniyah bil fi'li maka mata uangnya sesuai urf, aturan negara. NKRI pake rupiah.
Pemilihan illat ini menentukan status duit seperti rupiah, itu harta -pokok- harta atau bukan. Nah, logikanya, duit itu tsamaniyah alias harga. Nyatanya, duit itu jadi tolok ukur harga. Sehingga duit adalah harta alias al-mal.
Dari sisi qawaid ushuliyah, hukum riba ini tersurat pake kata haram. Kadarnya gak bisa ditawar, mau 1 rupiah atau 1 milyar rupiah kalau masuk kriteria riba ya berarti riba. Beda dengan gharar yang bisa ditawar kadarnya, klo banyak jadi dilarang, klo sedikit jadi boleh.
Logika tidak bisa ditawarnya kadar Riba ini diperkuat logika QS Al Baqarah 279 -rangkaian ayat tentang Riba- bahwa hak kamu adalah pokok hartamu, falakum ru'usu amwalikum. Ayat itu dilanjut dengan la tazhlimuna wa la tuzhlamun, bahwa tidak ambil selain pokok harta itulah yang bukan zhalim. Artinya, mau ambil 1 rupiah atau 1 milyar rupiah, kalau itu di luar pokok harta yang jadi hak kita, berarti zhalim.
Jadi, simpanan/kredit bersyarat bunga, itu Riba, walau 1 rupiah. Inflasi adalah risiko pake uang, apapun mata uangnya.
👑
Dulu mamak saya minjamin orang, orangnya bareng" Mamak saya jual simpanan cengkeh, abis itu dikembalikan duit setelah 5 tahun dg nominal yg sama, padahal janjinya dikembalikan cuman 1kali panen, dan pas dikembalikan harga cengkeh sudah naik 2 kali lipat.
Guru gembul salah satu muslim yang berpikiran logis dan moderat. Analisisnya terhadap permasalahan agama Islam cukup bagus.
Sistem uang sendiri udah riba'. Nilainya pasti inflasi dr tahun ke tahun. Zaman akhir, Kita gak bisa keluar dr riba' sekeras apapun kita berusaha. Gampangnya mohon ampun saja atas dosa riba' masing2, nggak perlu berkilah di hadapan Tuhan dan gak perlu menghakimi orang lain. Paling tidak kita masuk dalam sistem yg sudah serba riba' ini sebagai korban saja, jgn sebagai penikmat riba'.
Inflasi terjadi karena ada nya supply and demand
@@arcniflcaelum745 iya betul, dan supply currency ada yg seenaknya ngatur penambahannya. Manusia (negara apapun) dr tahun ke tahun cuma pasrah nilai currency negaranya turun terus.
Tapi ya lagi2 memang harus begini alurnya, kita yg harus sabar dan adaptif. Semua sudah sesuai kisi2 dr para Nabi. Kalo di zaman akhir gak ada kedzoliman malah kita harus merasa aneh.
@@cnc3tw iya ada yang ngomong harus pake dinar Dan dirham yang katanya 1 dirham sama dengan 1 kambing trs di zaman sekarang harga nya tetep sama, padahal konsep nya kan supply and demand Maka ter jadilah harga, uang merupakan kesepakatan bersama karena gak fair aja kalo pake emas Maka negara negara yang sda nya melimpah pasti dah lama jadi maju. ya sama juga sih sistem uang yang juga di monopoli
@@arcniflcaelum745 kesepakatan elit yg sepaham aja bukan kesepakatan bersama. Bisa di lihat di sejarah betapa maksanya mereka pantang menyerah, bila perlu dgn cara keji dan proses yg super ribet diluar nalar.
Mana bisa negara penghasil emas/perak memonopoli uang walaupun pake dinar dan dirham, memangnya mereka gak butuh minyak, gas, peralatan menambang, gandum, ikan, sayur, minyak goreng, pelayanan jasa (shipping, pasar) dll. Setiap wilayah Tuhan berikan potensi yg berbeda-beda agar manusia saling berinteraksi dan bertransaksi. Emas dan perak itu negara yg bisa menghasilkannya banyak, sangat2 kecil kemungkinan bisa membuat kesepakatan jahat utk memonopoli keduanya.
Negara yg tidak menghasilkan emas dan perak itu bukan berarti alam mereka gak punya dua unsur tersebut. Banyak pertimbangan lain dr sekedar menambang, salah satu meminimalisir kerusakan alam di negara nya dr praktek pertambangan. Emas dan perak di alam mereka hanya dijadikan opsi terakhir.
@@arcniflcaelum745 negara terbelakang itu suka banget di puji alamnya kaya mineral, supaya semangat nambang. Padahal negara yg memuji mereka itu punya juga mineral tersebut. Dipikiran orang mereka yg cerdas "kalo ada negara yg mau ngerusak alamnya dan menjual mineral hasil tambangnya dengan harga terjangkau, ngapain gw harus nambang di negara gw".
Baru kali ini sih Nemu guru yang mindset nya kece bgt. Sukses terus yah guru
Mantap bang, setidaknya dapat memberikan pemahaman yg positif bagi kita yang awam
Assalamu alaikum warohmatullohi wabarokatuh terima kasih pak guru gembul sudah memberikan ilmu " nya begitu masuk ke benak saya terutama masalah pendidikan anak " semoga indonesia orang orangnya makin yerbuka pemikirannya .sy sudana atmaja dari sukabumi sekali lagi banyak terimakasih semoga alloh memberkahi pak guru beserta kulawarganya
SAYA SANGAT SETUJU DENGAN KONSEP CARA BERFIKIR ANDA PAK GURU GEMBUL...👍🙏🏻
Justru saya tdk pake Jasa ART lbh Bagus
Kita bagi Tugas per 3 jam tugas urusan rumah pilih msg msg pekerjaan rumah.
BerSyukur Karena tdk gunakan ART
Kita mendidik mandiri TerBukti stlh lulus SMA anak sdh brani kuliah di LN dan buat tim dng kawan kawan bagi tugas urusan sehari hari cth masak, beres beres apt, ke pasar dll
Oya kita di rumah bagi tugas kerja per org 3 jam dan ada OFF 1 hari gantian, kalo semua betul betul perlu REHAT baru kita gunakan jasa go clean atau freelance job [sdh dilakukan sejak thn 2008 - 2022]
masalahnya orang sekarang mau enaknya aja si mbak klo nikah hehe. kebanyakan ngeluh, nyalain pasangan, ga bisa di ajak kerjasama wkkw
Benar kata guru gembul sesuai realita , saya mantan pegawai bank syariah dan sekarang kerja lagi di bank konvensional ,.
Kenapa bang,ceritain dong dikit dikit,jadi pengen tau isi bank syariah
Cman beda nama jadi halal,, akad yg utama kata pak ustad ustad
Terimakasih Pak Guru..terimakasih penjelasan dan pen cerahannya..
semoga Pak Guru sehat selalu di manapun berada
Aminnnn
Pencerahan yg luar biasa
Semoga ada seperti pak guru grmbul lebih banyak di Indonesia...agar pola pikir masyarakat Indonesis lebih msju
Apa yang di bilang pak guru itu beneran terjadi banyak yang ku di perlihatkan, di daerah ku semua anak pusing dalam mata pelajaran sekolah , karena kita tidak di kasih kesempatan mengembangkan bakat, yang ada belajar terus pulang sekolah seharusnya jam untuk istirahat,tapi di rumah harus belajar lg sampe malam. Jadi bakat yang ku senangiiin waktu kecil di lupaiiin begitu saja.
benarkah sekolah anda tidak mengembangkan bakat dan minat siswanya? jika benar ini memang slah sekolah itu bukan salah sistem pendidikannya, tahu gak saat ini pendidikan selalu mengembangkan bakat dan minat siswa? dan tahukah anda kalau bakat dan minat siswa sekarang bergeser dari aksi nyata ke aksi maya? Kata-kata guru gembul itu tidak semua betul dan juga tidak semua salah.
@@infoPendidikan313 ya, tapi sekolah di kampung kayak gitu ku lihat dengan mata sendiri, curhat para teman2 juga dan di alamiiin sendiri juga kita para siswa terlalu capek lakuiin hobi, karena setiap hari ada aja tugas sekolah , selain itu banyak kali les2 sampe malam dan harus bangun pagi berangkat sekolah. Ini di daerah terpencil bukan di perkotaan gede.
@@whit1703 itu kapan, mungkin itu waktu masih ada UN itu kali. beda jauh dengan kampungku, anak2 bukan sibuk belajar, tapi sibuk melatih dan melakukan hobinya, yani main game online. lapangan olahraga jadi sepi. jika ada guru yang membebani siswa nya dengan tugas2 yang melampoi waktu setengah waktu jam tatap muka itu bukan salah sistem pendidikan tapi salah oknum gurunya. berarti guru itu tidak mengikuti perkembangan pendidikan.
@@infoPendidikan313 ya ga tau, ya ini pengalaman aku aja, hana ga bilang sekolah di kampung kayak gitu semua ya, tapi kebetulan hana ketemu nya kejadian itu
@@infoPendidikan313 main game online kok dibilang mengembangkan bakat 😂 itu aktivitas yang lebih tidak ada manfaatnya,krn kebanyakan main game bisa mengganggu minat belajar bikin anak2 malas.. kecuali memang tujuannya mau dibawa ke ajang lomba e sport baru boleh
Gw mengagumi guru gembul dalam banyak hal, tapi dalam bab fiqh muamalah guru gembul harus mengakui bahwa itu bukan zona expertise nya, dan gaada yg lebih buruk ketimbang orang yg bicara tanpa ilmu
setuju
Jual beli dan riba itu beda di akadnya
Dia cuma mengkritik, dia gak memberi hukum, cuma memang kenyataannya seperti itu dilapangan,, tujuan tidak boleh riba karena jangan ada ambil keuntungan, tapi di bank syariah malah lebih banyak ngambil untungnya,, guru gembul juga bilang kalo pengin lepas dari ini harus buat sistem ekonomi sendiri, bank syariah itu sistemnya sama aja gak ada bedanya cuma namanya aja sama akadnya beda tapi malah lebih parah dari tujuan diharamkannya riba
Jujur saya pun gatau passion saya di mana, karena setelah passion saya ga tercapai utk belajar suatu bidang di SMK, entah karna gada biaya dsb. saya jadi kehilangan arah sampai di usia 24 ini. Saya berpikir di masa SMA bahwa setamat SMP siswa itu harus ditawarkan bidang passion kesukaannya. Dan berpikir jika saya punya kemampuan utk mencanangkan itu utk di seluruh Indonesia, pasti saya lakukan. Lalu saya memasuki perkuliahan dan ditanamkan keyakinan di pikiran saya untuk memiliki cita-cita yang dapat memakmurkan semua orang. Saya pikir cita2 ini lebih besar daripada passion dahulu yg saya minati. Tetapi saya jadi buta arah tidak tau mulai dari mana, ditambah harus melakukan pekerjaan yg bukan diminati tapi perut ini harus diisi. Mudah-mudahan saya mendapatkan petunjuk dari Allah SWT 😔
passion itu ditemukan bukan ditentukan
Isi perut dulu baru passion kalo saya. Jujur mental saya tersiksa 😂 harus semangat🔥🔥
@@polisisop1713 jgn terjebak di kata "passion" gimana tahu itu passion kalo blm ngelakuin. Kalo lu dah lama di bidang tersebut, bertahun2 tetep gak bosen baru passion. Lah belum mulai bilang bukan passion kok bisa?
Kalo mau clear tentang passion bisa baca2 topik tentang "IKIGAI" dan betul Makan dulu baru passion 🤣
@@tupaiart betul, passion ku pertanian. Untuk bertani beternak butuh lahan, harga tanah di Jawa mahal. Sementara kalau pilih jurusan kuliah pertanian rata 2 gajinya ga cukup buat beli tanah😢
@@polisisop1713 maen monopoli bang 🤣🤣🤣 bisa beli tanah hipotek
Btw kalo di kampungku gak lunya tanah masih bisa bertani, garap tanah orang bagi hasil.
Assalamualaiku, saya terlibat dalam trading sejak 2005, mendalami bidang riset dan analis, sekaligus membantu pengaduan para nsabah - nasabah yang mengalami kerugian akibat kecurangan pialang, Insyaallah saya bersedia menjadi nara sumber untuk membongkar dan mengupas kebobrokan dunia trading di Indonesia
Pak Guru gembul jos ....
RIBA jika ada salah satu pihak yg dirugikan
Ruang dan Waktu ada nilainya .
JIKA SESEORANG HUTANG 5 JUTA, DALAM WAKTU 3 TAHUN HUTANG DILUNASI DENGAN MEMBAYAR 5 JUTA,
MAKA YANG TERJADI NILAI 5 JUTA PAS PINJAM DAN PAS MEMBAYAR NILAINYA SUDAH GAK SAMA.
- JIKA HARUS MEMBAYAR LEBIH DARI 5 JUTA, MAKA ADA YANG MENGANGGAP RIBA
- JIKA MEMBAYAR HANYA 5 JUTA, MAKA YANG MEMINJAMKAN RUGI SECARA NILAI UANG
Saya suka ini pembahasan yang bikin otak kanan orang jadul kepanasan. Terusin pak sampai mereka yang awalnya toxic berubah jadi kanjud badak
Konten yg sangat2 bermanfaat, terimakasih atas pencerahanya 🙏
"sanad ilmu itu ibarat agama ,dan akan di pertanggung jawabkan di dunia dan akhirat"
Luar biasa sangat bermanfaat buat Sy terimakasih