Tips Perhitungan Gaji Anak Buah Kandang Ayam Broiler

Di video ini kita akan membahas tentang tips perhitungan gaji anak buah kandang ayam broiler. Sudah menjadi rahasia umum bahwa gaji anak buah kandang tiak boleh terlalu besar dan juga tidak boleh terlalu kecil. Jika gaji ABK terlalu besar, mereka bisa segera membuat kandang dan mengelola peternakan sendiri. Namun jika terlalu kecil, mereka tidak akan betah dan akan segera mengundurkan diri. Sementara dalam memelihara ayam broiler ber kapasitas besa, kita tidak akan mampu melakukan sendiri. Untuk itu kita perlu memiliki asisten atau yang biasa disebut dengan anak buah kandang itu tadi. Agar anak buah kandang bisa bekerja secara maksimal dan bertanggung jawab, kita juga harus memperhatikan hak dan kesejahteraannya. Salah satu caranya yaitu dengan pemberian gaji yang pantas sesuai dengan porsi pekerjaan dan tanggungjawabnya. Berikut adalah cara perhitungan gaji abk kandang ayam broiler.
Pertama adalah pemberian uang makan dan uang rokok. Agar anak buah kandang ayam broiler bisa bekerja dengan tenang tanpa hawatir kelaparan dan tanpa harus memikirkan nanti akan makan apa, sebaiknya kita sediakan apa yang hendak mereka makan secara rutin. Menyediakan makan secara rutin bisa kita lakukan dengan cara memberi uang agar mereka membeli makanan di warung, atau menyediakan bahan makanan sehingga anak buah kandang bisa memasak sendiri. Apabila kita memberikan uang untuk makan di luar besarnya kita sesuaikan dengan harga makanan di daerah sekitar. Semisal harga satu kali makan nilainya 8.000 rupiah. Untuk 3 kali makan dalam sehari maka nilainya yaitu 8000 dikalikan 3 yakni 24.000 rupiah. Jika dalam satu periode pemeliharaan berjumlah 35 hari, maka uang makan yang akan diterima adalah 24.000 dikalikan dengan 35 yakni 840 ribu. Untuk uang rokok kita tidak perlu membelikan rokok satu bungkus per hari, hal tersebut terlalu boros. Kita sediakan saja satu press rokok senilai 180.000 untuk satu periode.
Kedua adalah Gaji anak buah kandang yang dibayar dalam sistem bulanan. Walaupun jam kerja ABK bisa pagi siang sore dan malam hari menjaga ayam broiler, apabila gaji mereka dihitung secara bulanan, maka nilainya sama dengan pekerja pabrik yang bekerja selama 8 jam sehari. Mungkin akan terdengar tidak adil karena dengan waktu kerja yang seharian penuh, nilainya sama dengan orang yang bekerja 8 jam saja. Sebenarnya hal ini cukup adil, karena pekerjaan merawat ayam broiler hanya perlu dikerjakan sebentar sebentar saja. Semisal menjelang malam hari ketika ayam masih kecil, kita perlu mempersiapkan dan menyalakan pemanas yang bisa dikerjakan dalam waktu 30 menit saja, setelah itu kita bisa beristirahat. Kemudian tiba waktunya memberi makan. Pemberian makan ayam broiler kita hanya membutuhkan waktu 2 sampai 3 jam saja. Besaran Nilai gaji anak kandang ayam broiler yang dibayar dengan sistem bulanan bisa kita pakai nilai UMK sebagai acuan. Semisal nilai UMK di derah tersebut 2,5 juta rupiah, maka anak kandang bisa kita bayar dengan nilai 2,5 juta rupiah.
Ketiga adalah gaji ABK yang dibayar dengan sistem periode. Dalam pemeliharaan ayam broiler, satu periode pemeliharaan akan terdiri dari 37 hari perawatan ayam ditambah dengan 14 hari kosong kandang. Pada saat kosong kandang, pekerjaan ABK adalah melakukan pembersihan dan persiapan untuk masa pemeliharaan berikutnya. Jika dijumlahkan antara waktu perawatan ayam yaitu 37 hari, ditambah dengan waktu kosong kandang yaitu 14 hari, maka durasi waktu satu musim pemeliharaan adalah 51 hari. Jika kita memakai acuan Gaji UMK senilai 2,5 juta perbulan, kita bagi 2,5 juta dengan 30 hari nilainya adalah 84.000 per hari. Sekarang kita kalikan dengan jumlah hari dalam satu periode pemeliharaan yaitu 51 hari. Maka gaji Anak Buah kandang dalam satu periode adalah 4.284.000 atau bisa kita bulatkan menjadi 4,3 juta rupiah.

[@pultodff1307]

Saran kak jgn mke tngan balik sekam klo bisa pakee kayu aj

[@ChanelCupang]

Kak itu ayam warna kah?

[@inspirasiternak5453]

Sejenis dengan ayam warna. Biasanya ayam yang diafkir dari penetasan akan jadi ayam warna