Belum masalah murid yang sangat aktif, saking aktifnya sampai tdk mendengarkan penjelasan guru. Kita terus mencoba kebiasaan baik ini, semoga memberikan warna baru dalam pembelajaran.
Benar... kebanyakan dosen hanya mengetahui teori tp mrk ga pernah terlihat mempraktekkan.. kl teori kita mah bisa dibaca. Teknik mengajar berdiferensiasi kan pd umumnya sama konsepnya dg pembelajaran berpusat pd siswa. Semua kita thu itu... cuma bagaimana membawakannya/tekniknya di kelas jrg sekali dosen2 ini mempraktekkannya lgs di dalam kelas, spt kl kita melihat dosen2 univ luar negeri mrk kl praktek benar2 lgs terjun ke sekolah2, lalu mengajar dan meneliti..bukan hanya menulis dan mengajat
Hahaha... Mewakili. Saya aj sampe aga kesel ntn videonya. Kalo ngomong aja sih kyaknya mudah. Kyak dosen saya dlu, ngajarin kita profesional, teknik2 mengelola kelas, model pembelajaran dsb, eh beliau sendiri ngajarnya boring. 🤣
Pembelajaran berdiferensiasi sangat ideal bagi setiap murid👍unt melaksanakan ini guru perlu pemahaman materi dg sangat baik. Menyiapkan.modul ajar. instrumen. lkpd dan asesmen serta punya manajerial kelas yang baik dst. Faktanya di lapangan alokasi waktu untuk belajar berdiferensiasi perlu waktu yg lebih lama sehingga materi yg disampaikan adalah yg esensial. Tidak bisa lagi mengajar seluruh materi pada satu bab. Hnya materi yang esensial saja. Usaha guru dalam mrnyiapkan diferensiasi kelas ini sangat luar biasa apalagi jika murid berjumlah besar. 👍👍
Perlu waktu untuk sampai pada sasarannya, pelajari,rencanakan,terapkan,evaluasi. Satu hal penting dan tidak mudah, mencari team partner yang memiliki idealisme sama, take and give. Tidak merasa paling, baik itu paling hebat ataupun paling kudat. Saling melengkapi kelebihan dan kekurangan masing-masing demi kemajuan anak bangsa.
Pelan2 kita praktekkan apa yg disampaikan Beliau. Jangan dulu menyerah. Step by step Dan selalau di evaluasi setiap kegiatan. Jika ada yg perlu ditambahi dan diperbaiki pasti bisa. Memang perlu kesabaran. Semangat Para Pendidik
Teori memang terlihat mengesankan, namun cobalah turun ke lapangan minimal 1 bulan dan mengajar peserta didik kelas 1,2, dan 3 praktek langsung menjadi guru. Istilahnya pembuat teori melakukan praktek (PPL/Magang) terlebih dahulu dan merekam segala aktifitas.
Bagus dan ideal secara konsep, secara praksis sudah saya terapkan di SMA Favorit pada 9 kelas, kurang berhasil. Diterapkan di SMK Pelayaran, gagal total.
saya pikir perlu dievaluasi dan revisi, krn kelemahan dlm pembelajaran diferensiasi adalah membutuhkan waktu yg banyak utk menyiapkan kelas diferensiasi, berpikir yg kritis, dan punya inovasi,..
pembelajaran berdifenrensiasai di SMK agak sedikit dipaksa karena bisa jd memilih jurusan di SMK bukan pilihan utama tetapi bisa jd pilihan ke 2 atau ke 3 ...sehingga dalam pembelajaran diferensiasi akan mendapat kendala dalam prosesnya krn bisa jadi apa yg kita sampaikan tdk pernah bs diterima krn memang bukan pilihan atau paasionnya di bidang tersebut. pembelajaran diferensiasi diluar zona nyaman menjadi sebuah solusi dan memberikan strategi belajar yag lebih implementatif
Sebaiknya tampilkn Vidio cara praktekny d kelas...jgn teoriny sj..yg saya bingungkn bagaimana cara mnerapkn d kelas dgn berbagai macam proses..dan konten..dalam waktu yg bersamaan dalam waktu terbatas.. apakh efektif..
Terima kasih atas pengetahuan yang sudah di share. Ibu, bolehkah buat video lanjutan dari video ini, yang berisi praktik konkret dari teori yang ibu paparkan ?. Supaya kami dapat menjadikan itu sebagai contoh awal untuk kami berani mengaplikasikannya pembelajaran berdiferensiasi di kelas kami.
Pembelajaran berdiferensiasi adalah memetakan kebutuhan belajar murid dalam tiga aspek dari kesiapan belajar murid, minat belajar, dan profil belajar murid. Berdiferensiasi dapat di lakukan dalam 3 strategi yaitu berdiferensiasi konten, berdiferensiasi proses, dan berdiferensiasi projek, dari hal ini kita bisa melakukan dengan menggunakan the equalizer. Dari hal ini kita bisa melakuka. Pempemlajaran dengan memyesuaikan kebutuhan murid untuk memperluas ide dan lebih dalam.
Diferensiasi konten : materi yg diajarkan kpd murid --> minat : materi teks narasi dg berbagai topik yg disukai murid. ---> profil belajar : visual berikan materi bentuk gambar, auditori berikan materi bentuk audio ---> kesiapan belajar : yg butuh materi dasar vs yg butuh materi kompleks/mengembangkan ide-ide. bahan ajar konkret vs abstrak Strategi diferensiasi proses : cara murid akan memahami informasi/materi --> mandiri vs kelompok ---> perlu banyak bantuan vs pertanyaan pemandu + mandiri ---> kegiatan berjenjang ---> pertanyaan pemandu di sudut2 minat --> agenda individual (daftar tugas berisi pekerjaan umum vs agenda individual murid) ---> variasi lama waktu --> kegiatan yg mengakomodasi gaya belajar bermacam-macam --> pengelompokan fleksibel (kesiapan, kemampuan, minat) Diferensiasi produk : tagihan yh diharapkan dr murid /unjuk kerja / benda berwujud berwujud. Hrus mencerminkan pemahaman murid dan berhubungan dg tujuan pembelajaran yg diharapkan --> produk individual vs kelompok ---> 1. memberikan tantangan dan variasi 2. Pilihan bgmn murid mengekspresikan yg diinginkan Guru hrs mengkomunikasikan indikator kualitas yg diharapkan dr produk
Strategi ini sangat cocok jika jumlah murid maksimal 10 orang. Tapi rata2 di sekolah, murid berjumlah 20-35 orang. Dengan jumlah sebanyak itu maka guru membagi secara umum saja.
Idealis, komprehensif, Sempurna.Apakah guru Indonesia siap? Apakah sarana prasarana sekolah Indonesia siap.Begaimana perbandingan guru fan murid di Indonesia? Pernahkah Ibu yang cerdas pernah pergi ke sekolah pedalaman?Ibu yang bijaksana adalah ibu yang memahami kesiapan semua pemangku kepentingan.Tolong pakai hati,pikiran sebelum merilis suatu program
Unruk Mata pelajaran produktif yang ada mesin atau alatnya dalam pelakasanaan pembelajaran masih bisa menggunakan berdiferensiasi. tapi pada saat uji kompetensi yang memerlukan standar penilaian memerlukan bentuk asessmen yang terpisah dan berbeda, target juga pasti berbeda
dari 3 strategi diferensiasi yang sudah disebutkan, apakah ketiganya dapat langsung diterapkan dalah satu pembelajaran atau tidak? dan sebutkan alasannya terimakasih
Meskipun tak sempurna contohnya banyak di youtube tentang penerapan di kelas misalnya di channel ini saya pernah simak ua-cam.com/video/IIz1svz9WZQ/v-deo.html
Belum masalah murid yang sangat aktif, saking aktifnya sampai tdk mendengarkan penjelasan guru. Kita terus mencoba kebiasaan baik ini, semoga memberikan warna baru dalam pembelajaran.
Instrukturnya mengajari strategi pembelejaran berdiferensiasi, tapi seharusnya mencontohkan langsung melalui video pembelajaran ini.
Iya benar saya setuju dengan deskripsi bapak 🙏👍
Benar... kebanyakan dosen hanya mengetahui teori tp mrk ga pernah terlihat mempraktekkan.. kl teori kita mah bisa dibaca. Teknik mengajar berdiferensiasi kan pd umumnya sama konsepnya dg pembelajaran berpusat pd siswa. Semua kita thu itu... cuma bagaimana membawakannya/tekniknya di kelas jrg sekali dosen2 ini mempraktekkannya lgs di dalam kelas, spt kl kita melihat dosen2 univ luar negeri mrk kl praktek benar2 lgs terjun ke sekolah2, lalu mengajar dan meneliti..bukan hanya menulis dan mengajat
dapet baca dr buku 😁
ua-cam.com/video/KYV7FVLVqg4/v-deo.html
Hahaha... Mewakili. Saya aj sampe aga kesel ntn videonya. Kalo ngomong aja sih kyaknya mudah. Kyak dosen saya dlu, ngajarin kita profesional, teknik2 mengelola kelas, model pembelajaran dsb, eh beliau sendiri ngajarnya boring. 🤣
Terima kasih ilmunya.lanjutkan bu dgn contoh langsung di dlm kelas.
Menjadi guru penggerak dalam pembelajaran Budiferensiasi akan lebih termotivasi.
Pembelajaran berdiferensiasi sangat ideal bagi setiap murid👍unt melaksanakan ini guru perlu pemahaman materi dg sangat baik. Menyiapkan.modul ajar. instrumen. lkpd dan asesmen serta punya manajerial kelas yang baik dst.
Faktanya di lapangan alokasi waktu untuk belajar berdiferensiasi perlu waktu yg lebih lama sehingga materi yg disampaikan adalah yg esensial. Tidak bisa lagi mengajar seluruh materi pada satu bab. Hnya materi yang esensial saja. Usaha guru dalam mrnyiapkan diferensiasi kelas ini sangat luar biasa apalagi jika murid berjumlah besar. 👍👍
Perlu waktu untuk sampai pada sasarannya, pelajari,rencanakan,terapkan,evaluasi. Satu hal penting dan tidak mudah, mencari team partner yang memiliki idealisme sama, take and give. Tidak merasa paling, baik itu paling hebat ataupun paling kudat. Saling melengkapi kelebihan dan kekurangan masing-masing demi kemajuan anak bangsa.
Pelan2 kita praktekkan apa yg disampaikan Beliau. Jangan dulu menyerah.
Step by step
Dan selalau di evaluasi setiap kegiatan. Jika ada yg perlu ditambahi dan diperbaiki pasti bisa. Memang perlu kesabaran. Semangat Para Pendidik
Pelan2 kita praktekkan semoga bermanfaat untuk guru semua,hadir Gusnimar spdi SMAN 10 mandau
Teori memang terlihat mengesankan, namun cobalah turun ke lapangan minimal 1 bulan dan mengajar peserta didik kelas 1,2, dan 3 praktek langsung menjadi guru. Istilahnya pembuat teori melakukan praktek (PPL/Magang) terlebih dahulu dan merekam segala aktifitas.
Betul. Kami tidak butuh teori, kami butuh contoh bukti nyata
strategi pembelajaran ini bagus untuk di terapkan
Bagus dan ideal secara konsep, secara praksis sudah saya terapkan di SMA Favorit pada 9 kelas, kurang berhasil. Diterapkan di SMK Pelayaran, gagal total.
saya pikir perlu dievaluasi dan revisi, krn kelemahan dlm pembelajaran diferensiasi adalah membutuhkan waktu yg banyak utk menyiapkan kelas diferensiasi, berpikir yg kritis, dan punya inovasi,..
pembelajaran berdifenrensiasai di SMK agak sedikit dipaksa karena bisa jd memilih jurusan di SMK bukan pilihan utama tetapi bisa jd pilihan ke 2 atau ke 3 ...sehingga dalam pembelajaran diferensiasi akan mendapat kendala dalam prosesnya krn bisa jadi apa yg kita sampaikan tdk pernah bs diterima krn memang bukan pilihan atau paasionnya di bidang tersebut. pembelajaran diferensiasi diluar zona nyaman menjadi sebuah solusi dan memberikan strategi belajar yag lebih implementatif
Sebaiknya tampilkn Vidio cara praktekny d kelas...jgn teoriny sj..yg saya bingungkn bagaimana cara mnerapkn d kelas dgn berbagai macam proses..dan konten..dalam waktu yg bersamaan dalam waktu terbatas.. apakh efektif..
Benar sekali, kalau hanya teori kita tidak dapat membayangkan apa yang harus dilakukan
Benerr bgtttt
Benar, bagaimana riilnya di kelas.
Sma saya jga butuh contoh
Ikut pendidikan guru penggerak ya Bapak dan Ibu 🙏
tataran teori bisa dengan mudah dipelajari, mohon buat video dalam tataran praktik di kelas
Sangat luar biasa .... Pelan pelan tapi pasti menuju merdeka BELAJAR yang berdiferensiasi ❤❤
Terima kasih atas pengetahuan yang sudah di share. Ibu, bolehkah buat video lanjutan dari video ini, yang berisi praktik konkret dari teori yang ibu paparkan ?. Supaya kami dapat menjadikan itu sebagai contoh awal untuk kami berani mengaplikasikannya pembelajaran berdiferensiasi di kelas kami.
Setuju
Pembelajaran berdiferensiasi adalah memetakan kebutuhan belajar murid dalam tiga aspek dari kesiapan belajar murid, minat belajar, dan profil belajar murid. Berdiferensiasi dapat di lakukan dalam 3 strategi yaitu berdiferensiasi konten, berdiferensiasi proses, dan berdiferensiasi projek, dari hal ini kita bisa melakukan dengan menggunakan the equalizer. Dari hal ini kita bisa melakuka. Pempemlajaran dengan memyesuaikan kebutuhan murid untuk memperluas ide dan lebih dalam.
Diferensiasi konten : materi yg diajarkan kpd murid
--> minat : materi teks narasi dg berbagai topik yg disukai murid.
---> profil belajar : visual berikan materi bentuk gambar, auditori berikan materi bentuk audio
---> kesiapan belajar : yg butuh materi dasar vs yg butuh materi kompleks/mengembangkan ide-ide.
bahan ajar konkret vs abstrak
Strategi diferensiasi proses : cara murid akan memahami informasi/materi
--> mandiri vs kelompok
---> perlu banyak bantuan vs pertanyaan pemandu + mandiri
---> kegiatan berjenjang
---> pertanyaan pemandu di sudut2 minat
--> agenda individual (daftar tugas berisi pekerjaan umum vs agenda individual murid)
---> variasi lama waktu
--> kegiatan yg mengakomodasi gaya belajar bermacam-macam
--> pengelompokan fleksibel (kesiapan, kemampuan, minat)
Diferensiasi produk : tagihan yh diharapkan dr murid /unjuk kerja / benda berwujud
berwujud. Hrus mencerminkan pemahaman murid dan berhubungan dg tujuan pembelajaran yg diharapkan
--> produk individual vs kelompok
---> 1. memberikan tantangan dan variasi
2. Pilihan bgmn murid mengekspresikan yg diinginkan
Guru hrs mengkomunikasikan indikator kualitas yg diharapkan dr produk
❤
Pembelajaran Berdiferensiasi, good.....
Saya bingung cara memberi penilaian dalam pembelajaran berdifferensiasi
Alangkah baikx jika dicontohkan secara langsung
Belum terlambat untuk memperbaiki. Semangat bapak ibu guru hebat!
Strategi ini sangat cocok jika jumlah murid maksimal 10 orang. Tapi rata2 di sekolah, murid berjumlah 20-35 orang. Dengan jumlah sebanyak itu maka guru membagi secara umum saja.
diferensiasi mungkin tdk harus di capai semuanya... tergantung pada kondisi dan kebutuhan pembelajaran... terima kasih sharingnya
Idealis, komprehensif, Sempurna.Apakah guru Indonesia siap? Apakah sarana prasarana sekolah Indonesia siap.Begaimana perbandingan guru fan murid di Indonesia? Pernahkah Ibu yang cerdas pernah pergi ke sekolah pedalaman?Ibu yang bijaksana adalah ibu yang memahami kesiapan semua pemangku kepentingan.Tolong pakai hati,pikiran sebelum merilis suatu program
Terima kasih banyak Bu, sangat membantu saya di sekolah. Saya berharap makin konten2 seperti ini Bu
Perlu waktu untuk memahami strategi pembelajaran dengan menyimak vidio ini sangat membantu guru
Terima kasih banyak Bu, sangat membantu saya, dan bisa di praktekkan dalam pembelajaran .
Terima kasih telah berbahi ilmu, sehat selalu ibu.
Semoga Bermanfaat , terima kasih ilmunya
Mantap Dewi, teman kuliahku, sukses dan bermanfaat selalu ilmunya.
Terimakasih atas ilmu nya ibu , sangat bermanfaat
Terimakasih informasinya. Hal yang sulit tapi dengan tekad hati demi kemajuan bangsa. Dicoba dan dipraktekkan.
Sudah di view terimakasih atas penjelasan mengenai 3 strategi pembelajaran berdiferensiasai
Terimakasih dan sangat bermanfaat dan semoga banyak pendidik yang menyimak
Mohon contoh kegiatan pembelajaran berdiferensiasi pada kls 1 sd
Alkhamdulillah ... Salam Sukses Strategi Pembelajaran Diferensiasi ... Mantul
mantap, terimakasih atas penjelasannya ibu
Terima kasih ilmunya bu, menambah wawasan tentang pembelajaran berdiferensiasi🙏
luar biasa penjelasan tentang stategi pembelajaran berdiferensiasi
Matur nuwun inspiratif sukses selalu kagem Ibu 🙏
Ibu, mohon berikan contoh penilaian yang dilakukan guru terkait penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Terima kasih
Kalau boleh ada materi nya dan contoh-contoh yang konkrit dalam penyusunan Pembelajaran nya
bisa lihat di channel sy pak : Andi Ridwan Channel
Salam Hormat
Memahami tentang teori memang mudah namun ketika di praktekkan dengan keadaan lapangan yang sebenarnya bener2 masih membingungkan.
Belajar ....pasti bisa.
Makasih bu Wayan..
terimakasih sharingnya Bu🙏🏻
luar biasa detail bu terimakasih. telah berbagi ilmu.Sehat selalu ibu. Aamiin
Unruk Mata pelajaran produktif yang ada mesin atau alatnya dalam pelakasanaan pembelajaran masih bisa menggunakan berdiferensiasi. tapi pada saat uji kompetensi yang memerlukan standar penilaian memerlukan bentuk asessmen yang terpisah dan berbeda, target juga pasti berbeda
Terimakasih ilmunya ❤
terimakasih ibu...sangat bermanfaat
Konsep luar biasa fakta dilapangan guru tdk mampu melaksanakan kerna tdk sesuai dengan real di kelas. Ini cocok kelas mahasiswa..
MILKA M. KARIPLAI, S. Pd. K... Hadir
Terimakasih bu dan sangat bermanfaat
Mungkin bisa minta tolong bapak mentrinya memberikan satu saja contoh modul+video praktek pembelajaran berdiferensiasi
terima kasih penjelasannya bu
Trimakasih Bu🙏
Terima kasih atas ilmunya
Teoritis !!!!
Terima kasih sangat membantu
Terimakasih sharingnya.
❤❤
Trimakasih...sharingnya
mantap
Setelah saling bertanya, Ternyata masih banyak yang belum faham kalau hanya disampaikan dengan kata2
dari 3 strategi diferensiasi yang sudah disebutkan, apakah ketiganya dapat langsung diterapkan dalah satu pembelajaran atau tidak? dan sebutkan alasannya terimakasih
Terima kasih
Salam kenal ibu. Mungkin bisa kita dapatkan materinya ibu.
Semoga bisa saya aplikasikan
Terimakasih ... 🥰👍🥰
Contoh dikelas bu
Cara Download bagaimana bapak ibu?
Jangan terlalu teoritis.... Yang simpel saja dan mudah yang dipraktekkan.... Cobalah turun ke lapangan mengajar di daerah pelosok desa....
Hadir nyimak
Ibu. Apakah bisa Soal ujian yg kita berikan juga kita sesuaikan level anak sesuai pemetaannya?
08:03
Irmadani, hadir
hadir
lia mamuju sulbar hadir
Ko saya kaya nonton ibu ini ceramah ya,, 😆😆😆
👍
Sebaiknya meniadi model bukan berpijak pada teoritis
Teori.....
Mohon maaf pak, apakah video ini tidak memilliki hak cipta? Bukankah video ini milik Kemendikbud? Terima kasih.
Meskipun tak sempurna contohnya banyak di youtube tentang penerapan di kelas misalnya di channel ini saya pernah simak
ua-cam.com/video/IIz1svz9WZQ/v-deo.html
terima kasih atas ilmunya Bu
mantap