Momen langka bisa menyaksikan 4 bedhaya dalam satu video, bedhaya ratu dgn ketukan ketawang dan tariannya rasanya luar biasa sekali, begitu juga dengan bedhaya yang lainnya, indahnya mataram
Hanya ada di Indonesia..Kayanya budaya leluhur.Semoga sentiasa dilestarikan🤲. Salam dari Malaysia.Saya mengagumi budaya Jawa leluhur saya. Sayangnya di Malaysia tiada budaya seindah dan dilestarikan begini🥲
@@perdro5087 Mohon difahami forumnya, ini bukan sekedar hura2. Kebanyakan tarian Jawa yg bersumber pada kerajaan hampir bernuansa sakral. Tarian bukan sekedar hura2 n hiburan murahan. Dengar sambutan Sri Sultan HB X!❤🙏🙏
Penontonnya kayaknya kurang perhatian ya? Padahal ini tontonan yang langka untuk saat ini. Terima kasih telah ditayangkan di UA-cam sehingga kami juga bisa menikmati dengan khusuk.
Aduhai andai event ini dipentaskan dan dipromosikan secara nasional betapa akan semakin banyaklah apresiasi antusias pemirsa yg berminat untuk menikmatinya❤
Bedhaya Ladrang Mangungkung dari Mangkunegaran memadukan keanggunan busana dengan samparan khas gaya Surakarta dan keagungan gerak dan musik khas gaya Yogyakarta. Walaupun gerakannya maskulin, tapi tetap terlihat feminim. Gamelan yang dipakai untuk mengiringinya juga gagrak Yogyakarta, namun keprakan dan terompet tidak terlalu dominan.. keren 🤩 Secara keseluruhan suka semuanya. Tari gaya Surakarta yang anggun dan tari gaya Yogyakarta yang agung.
Setelah mengetahui apa yg terkandung dari makna ditiap tiap tarian Bedhoyo. Bedhoyo Warsito Nrangsemu Tentang pemahaman akan sebuah rahasia. Dan ini mengartikan seorang wanita harus menjadi tauladan bagi banyak orang. Yang bersifat tawakal dan tabah hati walau memiliki pendidikan yang sangat tinggi dan mumpuni, namun juga memiliki pemahaman agama dan Budi pekerti yg luhur. Dan Tarian ini diartikan juga dengan memahami expresi seseorang. Yang juga mempelajari expresi tentang tingkah laku seseorang. Sedangkan Bedhoyo Ladrang mangungkung menceritakan Tentang Pasukan Ladrang mangungkung selalu ada disamping Pangeran Sambernyawa. Jadi Bisa diartikan Pasukan Perang wanita yg juga bisa menari, nyinden, mainkan gamelan juga berperang. Hebat Sekali Putri2 keraton ini. Terimakasih banyak. Semoga Persembahan Tari2 ini Tidak akan punah dimakan zaman. Aamiin..
Saya akui tari dari surakarta emang gerak ny paling indah sih karna sangat berwarna terutama permainan slendang yg begitu memukau ditambah lekuk tangan 😍
Alhamdulillah, berkat alat2 komunikasi modern saat ini, budaya asli Indonesia bisa mendunia. Berjayalah negeri n tanah airku. Puji syukur aku panjatkan kepada Allah SWT. Aamien.❤️🙏
Bedhaya Ladrang Mangungkung Mangkunegaran, mengenakan busana putri gagrag Surakarta, gerongan sindhenan bedhayan kuat berkarakter khas Surakarta, gerak tari dan sekaran perpaduan gaya Surakarta dan gaya Jogjakarta, terlihat unik saat ridhong sampur posisi tangan berganti-ganti gaya Surakarta dan gaya Jogjakarta, sembahan bukan gaya Surakarta karena tanpa lenggut jangga tetapi bukan pula gaya Jogjakarta karena tanpa ngleyang ke belakang tetapi justru memutar membungkuk ke depan, iringan beksan lebih terasa Jogjakartan karena penggunaan keprak bernada tinggi khas Joged Mataram 🙏🙏🙏
Bedhaya Mintaraga, Bedhaya Ratu, Bedhaya Wasito Nrangsemu dan Bedhaya Ladrang Mangungkung, ... Bedhaya yang adiluhung, semoga tetap lestari.... Sambutan Sultan juga sangat bagus, semoga Sri Sultan selalu sehat dan kaberkahan beserta garwo, putra-wayah
Bedhaya Wasita Nrangsemu Pakualaman sangat Surakarta sekali, busana, aksesoris dan ragam gerak semuanya gagrak Surakarta, bahkan saat iringan gendhing kemanak dilengkapi keplok alok seperti pada beksan srimpi gagrag Surakarta hanya keprak bernada tinggi saja yg menandakan beksan ini berasal dari salah satu istana di Jogjakarta 🙏🙏🙏
Betul. Saya juga merasakan Bedhaya Nrangsemu dari Pakualaman ini sangat kental ke-surakarta-annya. Mungkin hal ini sebagai bentuk pelestarian corak budaya yang ada di Pakualaman yang memang sejak dulu menjadi wadah bertemunya pengaruh dua gagrak, ngayogjan dan surakartan, sehingga kita dapat menemukan dua gagrak ini dalam beberapa beksan dari Pakualaman. Beberapa di antaranya ada yang kental ngayogjan, juga ada yang kental nyurakartan dalam berbagai aspek tariannya. Menurut saya ini adalah sebuah hal yang harmonis dan tetap merbawani. :)
Konon budaya gagrak pakualaman itu mengadopsi gagrak surakarta stlh Sampeyandalem PA VII menikah dg slh 1 anak dr Sinuwun PB X yg dijdkan garwa padmi/permaisuri,mulai dr sini terjadi percampuran budaya PA VII dlm setiap kesempatan pasti pke baju kebesaran yg kental dg gagrak surakarta nya,begitu pula gamelan,tarian dll bhkn dlu ada gamelan di pakualaman yg merupakan hadiah dr Sinuwun PB X msh tertera tulisan surakarta
penari bedhaya semuanya cantik-cantik, tetapi menurut saya kecantikan para penari Bedhaya Ratu dari Karaton Kasunanan Surakarta lah yang paling mudah difahami 😍😘🥰
Sangat indah,,, kebudayaan trah Mataram Islam dalam satu waktu yang sama,,, semua lengkap memakai hiasan bulan sabit di kepalanya,, momen langka yang sangat sakral,,,
Indah dan anggunnya budaya seni tari "Bedhaya"nan adiluhung dr catur sagotra....empat kerajaan..Yogyakarta...Pura Pakualaman...Surakarta...Mangkunegaran...lestari..lestari...lestari..
Bedhaya Ratu Kasunanan Surakarta adalah yasan enggal sebagai pisungsun kagem GKR Pakubuwono prameswari dalem SDIS PB XIII, menggunakan pakem beksan bedhaya gagrag Kasunanan Surakarta, bbrp sekaran diambil dari bedhaya Pangkur dan srimpi Gandakusuma, pola lantai banyak yang baru tapi tetap tidak meninggalkan pola lantai baku bedhaya, busana dodot ageng parang gendreh ngumbar kunca, paes dan hairdo para penari khas aristokrat Surakarta, dilengkapi samparan dan sondher/sampur kace cindhe yg sangat lebar seperti pada bedhaya Ketawang, sindhenan bedhayan kuat berkarakter, buka celuk swarawati jernih lantang, gerongan wiraswara swarawati kompak harmonis, gerakan penari luwes dan rapi, penghayatan sangat luar biasa 👍👍👍
Tapi kelihatan sekali gerakanya bukan dari kraton surakarta, itu dari gerakanya agak kaku, seperti di mangkunegaran, karena pakem surakarta lebih halus 😊
@@danangtabranitabrani9586betul, sepertinya yg menari di catur sagotra ini adalah panggilan dari ISI. Dan jika ditilik ke Kasunanan yg melestarikan tari dengan gaya Surakarta murni itu ada di pihak Gusti Moeng/LDA. Seperti halnya pada Bedhaya Duradasih yg dipentaskan pada catur sagotra 2018 dan di HTD 2023 terlihat jelas perbedaannya. Yg tampil di catur sagotra 2018 adalah Bedhaya Duradasih versi pemadatan ASKI/ISI Surakarta dan yg tampil di HTD 2023 yg Yasan Dalem Sinuwun PB IV.
Paradox. Bedhaya mengambil cerita soal bagaimana sang pertapa menahan segala godaan nafsu, termasuk erotisme. Tapi pada akhirnya ditampilkan dengan 7 bidadari yang dihias dengan baju kebesaran seorang putri yang akan menikah. Bagi awam, akan tertarik menonton suguhan kecantikan dan keindahannya. Bagi yang berfikir mendalam, ceritanya mengajarkan bahwa keseluruhan nafsu (kekuasaan, kekayaan, dan wanita) itu akan diperoleh secara sah, setelah mampu menahan diri (bertapa).
nampilkan 1 bedhaya aja udah sakral auranya,, apalagi ini 4 dijadikan satu sesi bareng,, tuh serasa seluruh energi nya Jawa bersatu membentuk Mataram yang seutuhnya,,,, merinding dan bikin kagum supeerrr.. sering sering dah bikin event gabungan gini min..
Yailah kalau trah Mataram yang Agung dan seninya yang adiluhung yang dijunjung tinggi dikerajaat dari dulu hingga kini dan seterusnya yang menjadikan tontonan jadi tuntunan untuk bangsa ini.
Saya bukan orang jawa,yang ada artinya cuma tarian pertama,tarian setelahnya nggak tau artinya😥,tapi walaupun nggak ngerti artinya tetep bagus kok tarinya,kereen👍👍
Nuki Satria Danu Warta Yogya: Manajemen Unik di Pemerintahan: Sesuai Prinsip Lingkungan Akuntansi...................................Dana Istimewa Sebagai Pelestari Budaya Local, Trimaaksh
@ning moer benar sekali, bahkan secara keseluruhan bedhaya Wasita Nrangsemu sangat Surakarta, hanya keprak bernada tinggi saja yang menandakan beksan tersebut berasal dari salah satu istana di Jogjakarta
Dari kadipaten puro pakualaman dari PA 1 smpe skrg Tari Bedoyo sudah ada ciri khas baik gending pengiring&pakain asesoris sangul+roncen melati dgan ciri khas seperti skrg.🙏🏻🙏🏻🙏🏻.
Mohon maaf izin bertanya, Sinuwun Pakubuwono XIII mengangkat Prameswari dalem dengan gelar Gusti Kanjeng Ratu dan bahkan sampai nunggal jeneng dengan Sinuwun, apakah proses pengangkatannya benar benar sudah sesuai ketentuan paugeran adat ? ngapunten hanya bertanya 🙏
@Yura Rafa bagaimana mungkin seorang Raja melanggar paugeran adat, karena dalam tradisi Jawa Raja lah pembuat adat, Raja yang berwenang menentukan apakah suatu adat tradisi perlu dipertahankan ataukah perlu dimodifikasi atau bahkan diganti dengan yang baru. 👉 Pada jaman dahulu busana bedhaya Kasultanan Jogja mirip dengan Kasunanan Surakarta, sama-sama mengenakan samparan yg panjang, karena kehendak Sultan Jogja lah busana tsb kemudian diubah tanpa samparan menjadi memakai seredan. 👉 Sultan HB X yang saat ini bertahta bahkan mengganti nama gelar lengkapnya menjadi sama sekali berbeda dari gelar lengkap Sultan Jogja I s.d. Sultan Jogja IX Apakah itu berarti Sultan HB X telah melanggar paugeran adat? 👉 Jenis-jenis motif batik larangan yang berlaku di keraton pun bisa berubah kalau Raja menghendaki. 👉 Susuhunan PB X bahkan telah mempersingkat durasi pementasan tarian sakral Bedhaya Ketawang yang semula 2,5 jam menjadi sekitar 1,5 jam. Apakah itu melanggar paugeran adat? Sudah tentu tidak. Ingkang Sinuhun dan para pengageng keraton pasti sudah mempertimbangkan dengan matang pengangkatan prameswari dalem dan pengangkatan putra mahkota, supaya tidak kembali terjebak dalam sengkarut perebutan tahta untuk raja selanjutnya. btw mohon maaf, mohon dibedakan, sebutan raja/Susuhanan Surakarta adalah SINUHUN, sedangkan SINUWUN adalah sebutan untuk raja/Sultan Jogja, secara pengucapan memang sangat mirip, padahal sebenarnya berbeda dalam penulisan.
Menurut penjelasan Ibu Angela Nooryastuti salah seorang pelatih tari di Keraton Yogyakarta, cundhuk mentul di dalam Keraton dapat menghadap ke depan atau ke belakang, tidak ada aturan khusus harus mengadap belakang
Setahu saya riasan Bedaya Jogja, yg seperti rias manten Paes Ageng Jogja, aslinya dulu cundhuk mentulnya memang dihadapkan ke belakang, katanya utk menolak bala. Tapi riasan tsb sdh lama sejak thn brp, cundhuk mentulnya itu kan sudah biasa dihadapkan ke arah depan.
Maaf,, COBA CEK dimulai pada menit 25.48,, pembawa acara yg Putri, meyebutkan Gubernur Daerah Istimewa Jakarta?? bukannya Yogyakarta,,, apakah saya sala dengar,, MOHON UNTUK DIKOREKSI,
Puro mangkunegaran Surakarta malah terlihat lebih dominan gagrak Yogyakarta nya. sedangkan puro pakualaman Yogyakarta malah terihat lebih dominan gagrak surakarta nya
Kembali mengingat sejarah ladrang mangungkung estri adalah prajurit elit wanita era mangkunegoro ke 1 bahkan VOC kala itu kagum dengan pasukan wanita tersebut
Riasan Bedaya Kraton Ykt sprti Pengantin Paes Ageng Ykt. Bawa keris, busur & anak panah. Terasa klasik, anggun & agung. Bedaya Kraton Solo terasa lembut & anggun. Riasan Bedaya Pura Paku Alaman Ykt sprti Pengantin Paes Ageng Solo. Bawa kipas, trasa feminim, romantis, anggun. Bedaya Pura Mangku negaran terasa dinamis krn gesit. Bawa keris & sperti perang. Semua tari bedaya trasa indah, anggun & agung. 🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏
00:30:50 Bedhaya Mintaraga
01:11:36 Bedhaya Ratu
01:49:33 Bedhaya Wasita Nrangsemu
02:26:09 Bedhaya Ladrang Mangungkung
Sip
Matur nuwon
Momen langka bisa menyaksikan 4 bedhaya dalam satu video, bedhaya ratu dgn ketukan ketawang dan tariannya rasanya luar biasa sekali, begitu juga dengan bedhaya yang lainnya, indahnya mataram
Penari solo ayu2.
Hanya ada di Indonesia..Kayanya budaya leluhur.Semoga sentiasa dilestarikan🤲.
Salam dari Malaysia.Saya mengagumi budaya Jawa leluhur saya.
Sayangnya di Malaysia tiada budaya seindah dan dilestarikan begini🥲
@@roslanahmadsyah4375 neng rodok berumur mas 🤭
@@perdro5087 penari bedoyo kudu sing dewoso ...nek nganggo cah SMP..malah olo..
@@perdro5087
Mohon difahami forumnya, ini bukan sekedar hura2. Kebanyakan tarian Jawa yg bersumber pada kerajaan hampir bernuansa sakral. Tarian bukan sekedar hura2 n hiburan murahan.
Dengar sambutan Sri Sultan HB X!❤🙏🙏
Penontonnya kayaknya kurang perhatian ya?
Padahal ini tontonan yang langka untuk saat ini.
Terima kasih telah ditayangkan di UA-cam sehingga kami juga bisa menikmati dengan khusuk.
Aduhai andai event ini dipentaskan dan dipromosikan secara nasional betapa akan semakin banyaklah apresiasi antusias pemirsa yg berminat untuk menikmatinya❤
Bedhaya Ladrang Mangungkung dari Mangkunegaran memadukan keanggunan busana dengan samparan khas gaya Surakarta dan keagungan gerak dan musik khas gaya Yogyakarta. Walaupun gerakannya maskulin, tapi tetap terlihat feminim. Gamelan yang dipakai untuk mengiringinya juga gagrak Yogyakarta, namun keprakan dan terompet tidak terlalu dominan.. keren 🤩
Secara keseluruhan suka semuanya. Tari gaya Surakarta yang anggun dan tari gaya Yogyakarta yang agung.
Pas bgt dalam mendeskripsikan
Sampai ngarso dalem kagum dan berkomentar di menit 2:44:40
Pesona Tarian & busana Yogya & Solo, sama2 indah. Pesona Yogya relatif klasik, agung & anggun. Pesona Solo relatif anggun, romantis & halus.
Setelah mengetahui apa yg terkandung dari makna ditiap tiap tarian Bedhoyo. Bedhoyo Warsito Nrangsemu Tentang pemahaman akan sebuah rahasia. Dan ini mengartikan seorang wanita harus menjadi tauladan bagi banyak orang. Yang bersifat tawakal dan tabah hati walau memiliki pendidikan yang sangat tinggi dan mumpuni, namun juga memiliki pemahaman agama dan Budi pekerti yg luhur. Dan Tarian ini diartikan juga dengan memahami expresi seseorang. Yang juga mempelajari expresi tentang tingkah laku seseorang. Sedangkan Bedhoyo Ladrang mangungkung menceritakan Tentang Pasukan Ladrang mangungkung selalu ada disamping Pangeran Sambernyawa. Jadi Bisa diartikan Pasukan Perang wanita yg juga bisa menari, nyinden, mainkan gamelan juga berperang. Hebat Sekali Putri2 keraton ini. Terimakasih banyak. Semoga Persembahan Tari2 ini Tidak akan punah dimakan zaman. Aamiin..
Saya akui tari dari surakarta emang gerak ny paling indah sih karna sangat berwarna terutama permainan slendang yg begitu memukau ditambah lekuk tangan 😍
Alhamdulillah, berkat alat2 komunikasi modern saat ini, budaya asli Indonesia bisa mendunia. Berjayalah negeri n tanah airku. Puji syukur aku panjatkan kepada Allah SWT. Aamien.❤️🙏
Bedhaya Ladrang Mangungkung Mangkunegaran, mengenakan busana putri gagrag Surakarta, gerongan sindhenan bedhayan kuat berkarakter khas Surakarta,
gerak tari dan sekaran perpaduan gaya Surakarta dan gaya Jogjakarta, terlihat unik saat ridhong sampur posisi tangan berganti-ganti gaya Surakarta dan gaya Jogjakarta,
sembahan bukan gaya Surakarta karena tanpa lenggut jangga tetapi bukan pula gaya Jogjakarta karena tanpa ngleyang ke belakang tetapi justru memutar membungkuk ke depan,
iringan beksan lebih terasa Jogjakartan karena penggunaan keprak bernada tinggi khas Joged Mataram
🙏🙏🙏
Kerennnnn 👍👍👍
Sempurna dalam mendiskripsikan....perpaduaan yg apik
Bedhaya Mintaraga, Bedhaya Ratu, Bedhaya Wasito Nrangsemu dan Bedhaya Ladrang Mangungkung, ... Bedhaya yang adiluhung, semoga tetap lestari.... Sambutan Sultan juga sangat bagus, semoga Sri Sultan selalu sehat dan kaberkahan beserta garwo, putra-wayah
Kadang nntn bedhaya jrg d liat tariannya seringnya di dngerin gendhingnya, enak bgt ngedengerin sambil ngerjain kerjaan bawaannya ide ngalir terus
Bedhaya Wasita Nrangsemu Pakualaman sangat Surakarta sekali, busana, aksesoris dan ragam gerak semuanya gagrak Surakarta, bahkan saat iringan gendhing kemanak dilengkapi keplok alok seperti pada beksan srimpi gagrag Surakarta
hanya keprak bernada tinggi saja yg menandakan beksan ini berasal dari salah satu istana di Jogjakarta
🙏🙏🙏
Betul. Saya juga merasakan Bedhaya Nrangsemu dari Pakualaman ini sangat kental ke-surakarta-annya. Mungkin hal ini sebagai bentuk pelestarian corak budaya yang ada di Pakualaman yang memang sejak dulu menjadi wadah bertemunya pengaruh dua gagrak, ngayogjan dan surakartan, sehingga kita dapat menemukan dua gagrak ini dalam beberapa beksan dari Pakualaman. Beberapa di antaranya ada yang kental ngayogjan, juga ada yang kental nyurakartan dalam berbagai aspek tariannya. Menurut saya ini adalah sebuah hal yang harmonis dan tetap merbawani. :)
Konon budaya gagrak pakualaman itu mengadopsi gagrak surakarta stlh Sampeyandalem PA VII menikah dg slh 1 anak dr Sinuwun PB X yg dijdkan garwa padmi/permaisuri,mulai dr sini terjadi percampuran budaya
PA VII dlm setiap kesempatan pasti pke baju kebesaran yg kental dg gagrak surakarta nya,begitu pula gamelan,tarian dll bhkn dlu ada gamelan di pakualaman yg merupakan hadiah dr Sinuwun PB X msh tertera tulisan surakarta
dulu waktu muda susah lihat tarian bedoyo . matur muwun kanjeng Sultan.
Karya agung yang luar biasa peninggalan leluhur jawa dr yogyakarta hadiningrat,,derek mirsani
penari bedhaya semuanya cantik-cantik, tetapi menurut saya kecantikan para penari Bedhaya Ratu dari Karaton Kasunanan Surakarta lah yang paling mudah difahami 😍😘🥰
Aldhy minta satu dong yang cantik 😁
Tari Kasunanan Surakarta yang sakral dan anggun 👍
Sangat indah,,, kebudayaan trah Mataram Islam dalam satu waktu yang sama,,, semua lengkap memakai hiasan bulan sabit di kepalanya,, momen langka yang sangat sakral,,,
Indah dan anggunnya budaya seni tari "Bedhaya"nan adiluhung dr catur sagotra....empat kerajaan..Yogyakarta...Pura Pakualaman...Surakarta...Mangkunegaran...lestari..lestari...lestari..
Kereen kereen keempatnya tarian kelas dewa dewa..tapi plg ngresep kalo saya di tarian kedua..syahduu😊🙏
Bedhaya Ratu Kasunanan Surakarta adalah yasan enggal sebagai pisungsun kagem GKR Pakubuwono prameswari dalem SDIS PB XIII, menggunakan pakem beksan bedhaya gagrag Kasunanan Surakarta, bbrp sekaran diambil dari bedhaya Pangkur dan srimpi Gandakusuma, pola lantai banyak yang baru tapi tetap tidak meninggalkan pola lantai baku bedhaya,
busana dodot ageng parang gendreh ngumbar kunca, paes dan hairdo para penari khas aristokrat Surakarta, dilengkapi samparan dan sondher/sampur kace cindhe yg sangat lebar seperti pada bedhaya Ketawang,
sindhenan bedhayan kuat berkarakter, buka celuk swarawati jernih lantang, gerongan wiraswara swarawati kompak harmonis,
gerakan penari luwes dan rapi, penghayatan sangat luar biasa
👍👍👍
sampurnya sangat mencuri perhatian, cantik dan menambah nilai kesakralan bak bedhaya ketawang.
Tapi kelihatan sekali gerakanya bukan dari kraton surakarta, itu dari gerakanya agak kaku, seperti di mangkunegaran, karena pakem surakarta lebih halus 😊
@@danangtabranitabrani9586betul, sepertinya yg menari di catur sagotra ini adalah panggilan dari ISI. Dan jika ditilik ke Kasunanan yg melestarikan tari dengan gaya Surakarta murni itu ada di pihak Gusti Moeng/LDA. Seperti halnya pada Bedhaya Duradasih yg dipentaskan pada catur sagotra 2018 dan di HTD 2023 terlihat jelas perbedaannya. Yg tampil di catur sagotra 2018 adalah Bedhaya Duradasih versi pemadatan ASKI/ISI Surakarta dan yg tampil di HTD 2023 yg Yasan Dalem Sinuwun PB IV.
Paradox. Bedhaya mengambil cerita soal bagaimana sang pertapa menahan segala godaan nafsu, termasuk erotisme. Tapi pada akhirnya ditampilkan dengan 7 bidadari yang dihias dengan baju kebesaran seorang putri yang akan menikah. Bagi awam, akan tertarik menonton suguhan kecantikan dan keindahannya. Bagi yang berfikir mendalam, ceritanya mengajarkan bahwa keseluruhan nafsu (kekuasaan, kekayaan, dan wanita) itu akan diperoleh secara sah, setelah mampu menahan diri (bertapa).
nampilkan 1 bedhaya aja udah sakral auranya,, apalagi ini 4 dijadikan satu sesi bareng,, tuh serasa seluruh energi nya Jawa bersatu membentuk Mataram yang seutuhnya,,,, merinding dan bikin kagum supeerrr.. sering sering dah bikin event gabungan gini min..
Pergelaran Catur Sagotra diadakan setahun sekali dengan tema berbeda. Acara ini diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan DIY.
A Nusantara Treasure this epic Indonesian Culture❤
Saya senang sekali melihat tarinya olah tubuhnya sangat gemulai tiap pagi selalu sayasetel atau melihat
Indonesia ada jogjakarta punya seni budaya yg adiluhung ....tari klasik yg begitu indah menawan
Salam mataram, mbah warengku lurah abdi dalem keraton jogja. Asmane mbah Sutoyudo diceluk Tuodo❤
Terharu nonton bedhaya mintaraga,saking seneng banget.
Sangat Bagus....melestarikan budaya. Kita harus bangga dengan budaya yg kita punya....Keraton Ngayogyakarta memang top
Terasa ada bedaya yang original, dan ada yang bedaya yang saling terpengaruh gagrak, tapi inilah yang menjadi menarik luar biasa...
Budaya Jawa sangat menarik wisatawan mancanegara, wisatawan domestik 🙏👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍🙏
Karaton ngayogyokarto Hadiningrat ..🙏🏻❤❤❤❤❤❤❤
Akhirnya bisa liat bedhaya ladrang mangungkung yasan dalem sij mangkunegoro x...adipati muda yg milenial...
Budaya kekayaan yg perlu dilestarikan, ciri budaya yg harus diteruskan, ciri pribadi bangsa. 🙏🥰🥰
Salam kagem Bapak Sri Sultan HB X 🙏🙏
Wah akhirnya bisa melihat penari Bedhaya menggunakan Kampuh...
Alus pisan.tetep Bedaya kraton solo yang bagus
Iringan Beksan Badhoyo Ladrang Mangungkung Sangat Dramatis Terasa Seperti benar benar Berada Dalam Sebuah Pertempuran sebenarnya
Bener banget
Yailah kalau trah Mataram yang Agung dan seninya yang adiluhung yang dijunjung tinggi dikerajaat dari dulu hingga kini dan seterusnya yang menjadikan tontonan jadi tuntunan untuk bangsa ini.
Kasultanan, Pakualaman, Mangkunegaran, keren banget 👍
Assalaamu'alaikum...Selamat Malam...dari Bandung...senang sekali bisa melihat acara ini...
Alhamdulillah dari Pontianak bisa nyimak 🙏
Tombo kangen, dangu mboten ningali tari Bedhoyo, mantap
Senang sekali🙏
Salam lestari 🙏🇲🇨
Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh.Matur suwun.
Saya bukan orang jawa,yang ada artinya cuma tarian pertama,tarian setelahnya nggak tau artinya😥,tapi walaupun nggak ngerti artinya tetep bagus kok tarinya,kereen👍👍
Matur kasuwun
Nuki Satria Danu Warta Yogya: Manajemen Unik di Pemerintahan: Sesuai Prinsip Lingkungan Akuntansi...................................Dana Istimewa Sebagai Pelestari Budaya Local, Trimaaksh
Yg Bedaya Wasita Nrangsemu,sepertinya ada gaya Solonya,sanggul,roncen melati,buntal & dodot + samparan.
Bener ga sih?🙏👍
@ning moer benar sekali, bahkan secara keseluruhan bedhaya Wasita Nrangsemu sangat Surakarta, hanya keprak bernada tinggi saja yang menandakan beksan tersebut berasal dari salah satu istana di Jogjakarta
Dahulu kan Pakualam vii menikahi putri PBX .. mungkin sejak saat itu Pakualaman terinfluence sama Surakarta Style
Benar sekali Kasunanan x pakualaman
Dan Kasultanan x Mangkunegaran
Perbaduan silang karena histori silang pernikahan keluarga juga
Dari kadipaten puro pakualaman dari PA 1 smpe skrg Tari Bedoyo sudah ada ciri khas baik gending pengiring&pakain asesoris sangul+roncen melati dgan ciri khas seperti skrg.🙏🏻🙏🏻🙏🏻.
edipeni saha adhiluhung kabudayanku...
Agak gemes dg MC cowoknya... 😂
Semua saya suka, Jogja lebih menggelegar … lestari kan budaya Jawa.. semua punya ciri khas masing2
Mangkunegaran paling getar,sampe ngarso dalem kagum
Sama-sama Jawa tapi punya ciri khas masing-masing.
Hidup catur sagutro...
Di sambung besuk,saya besok di sini lagi.
Sayang banget bagian epic/klimaks Bedhaya Ladrang Mangkungkung kok ada yg dipotong, malah versi lengkap ada di tiktok
Hah dimananya yg dipotong ?
Saya orang keturunan mangkunegaran ke 2
Kunci Ketemu di Yogyakarta dengan Mas Yudho Ningrat Kalasan Sleman ............................AUDITORIUM, Trimaaksh.
❤❤❤❤❤
Mohon maaf izin bertanya, Sinuwun Pakubuwono XIII mengangkat Prameswari dalem dengan gelar Gusti Kanjeng Ratu dan bahkan sampai nunggal jeneng dengan Sinuwun, apakah proses pengangkatannya benar benar sudah sesuai ketentuan paugeran adat ? ngapunten hanya bertanya 🙏
ngendikane dereng...
@Yura Rafa bagaimana mungkin seorang Raja melanggar paugeran adat, karena dalam tradisi Jawa Raja lah pembuat adat, Raja yang berwenang menentukan apakah suatu adat tradisi perlu dipertahankan ataukah perlu dimodifikasi atau bahkan diganti dengan yang baru.
👉 Pada jaman dahulu busana bedhaya Kasultanan Jogja mirip dengan Kasunanan Surakarta, sama-sama mengenakan samparan yg panjang, karena kehendak Sultan Jogja lah busana tsb kemudian diubah tanpa samparan menjadi memakai seredan.
👉 Sultan HB X yang saat ini bertahta bahkan mengganti nama gelar lengkapnya menjadi sama sekali berbeda dari gelar lengkap Sultan Jogja I s.d. Sultan Jogja IX
Apakah itu berarti Sultan HB X telah melanggar paugeran adat?
👉 Jenis-jenis motif batik larangan yang berlaku di keraton pun bisa berubah kalau Raja menghendaki.
👉 Susuhunan PB X bahkan telah mempersingkat durasi pementasan tarian sakral Bedhaya Ketawang yang semula 2,5 jam menjadi sekitar 1,5 jam.
Apakah itu melanggar paugeran adat?
Sudah tentu tidak.
Ingkang Sinuhun dan para pengageng keraton pasti sudah mempertimbangkan dengan matang pengangkatan prameswari dalem dan pengangkatan putra mahkota, supaya tidak kembali terjebak dalam sengkarut perebutan tahta untuk raja selanjutnya.
btw mohon maaf, mohon dibedakan, sebutan raja/Susuhanan Surakarta adalah SINUHUN, sedangkan SINUWUN adalah sebutan untuk raja/Sultan Jogja, secara pengucapan memang sangat mirip, padahal sebenarnya berbeda dalam penulisan.
@@lelahbegaduh6093 izin bertanya mas apa perbedaan arti dari Sinuhun untuk Sunan dan Sinuwun untuk Sultan ?
@@lelahbegaduh6093 mungkinkah ada paugeran adat yang bisa dirubah dan ada yang memang tidak boleh siapapun termasuk raja merubah paugeran tersebut ?
@@barach2023 setahu saya artinya sama, hanya beda penulisan saja
mohon koreksi kalau salah
🙏🙏♥️
Cipto ning
Ponorogo nderek
Mohon penjelasanya...
Bukan nya sunduk pentul gaya jogja itu bunga nya menghadap kebelakang ya.....
Menurut penjelasan Ibu Angela Nooryastuti salah seorang pelatih tari di Keraton Yogyakarta, cundhuk mentul di dalam Keraton dapat menghadap ke depan atau ke belakang, tidak ada aturan khusus harus mengadap belakang
Setahu saya riasan Bedaya Jogja, yg seperti rias manten Paes Ageng Jogja, aslinya dulu cundhuk mentulnya memang dihadapkan ke belakang, katanya utk menolak bala. Tapi riasan tsb sdh lama sejak thn brp, cundhuk mentulnya itu kan sudah biasa dihadapkan ke arah depan.
👍👍👍
Sehat sehattt wanita Jawa, isoo segerr segerrr ngene cah..😅
Wanita Jawa yg pegang teguh adat selalu merawat tubuh dengan laku dan jamu
Ini milik negara nusantara indonesia
👍❤️❤️
💚💚💚💚💚💚💚💚💚
Maaf,, COBA CEK dimulai pada menit 25.48,, pembawa acara yg Putri, meyebutkan Gubernur Daerah Istimewa Jakarta?? bukannya Yogyakarta,,, apakah saya sala dengar,, MOHON UNTUK DIKOREKSI,
Daerah Jogjakarta.bukan yogyakarta nyebutnya tapi sama saja🙏.
@@rmdimas4016 setauku DIY bukan DIJ...
Menikmati dan menghormati dari Salatiga secara daring (rasa) 😁
Puro mangkunegaran Surakarta malah terlihat lebih dominan gagrak Yogyakarta nya. sedangkan puro pakualaman Yogyakarta malah terihat lebih dominan gagrak surakarta nya
Memang seperti itu ciri khasnya
Mungki dari perkembangan sejarah mangku negaran lebih dekat ke Jogja dan pakualaman lebih dekat ke solo 🤭
Benar sekali Kasunanan x pakualaman
Dan Kasultanan x Mangkunegaran
Perbaduan silang karena histori silang pernikahan keluarga juga
Kembali mengingat sejarah ladrang mangungkung estri adalah prajurit elit wanita era mangkunegoro ke 1 bahkan VOC kala itu kagum dengan pasukan wanita tersebut
Merinding...benar2 tarian sakral penuh makna...puncak dari olah rasa...❤️😍
Emanipun mc ngagem basa indonesia, saumpami boso Jawi kok kados wonte Raos sakralipun.
Pingin...nonton...apadaya. 🤦
Noninjih kok saged timus anehh
Bu susi pujiatuti dalem niku mbokk bllass mbtn wani soho niat nyuryo kembari mlsj mepet ndesek i gkang sinuwun dados renguu ..cocok slamet kulo mbtn purun lenggah dapar . Ndak kealat s3nes hak kulo ..nuwinn guyon maton njihh...
Melestarikan budaya Jawa (Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat,Kraton Puro Pakualaman,Puro Mangkunegaran,Kraton Solo Paku Buwono)🙏👍💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞💞👍🙏Dkk.com Kraton Jogja Sae sakestu ,UA-cam Ningrum Diy 🙏