TABUH PAT LELAMBATAN KREASI PKB ke XXXVII Duta Kabupaten Buleleng

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 26 чер 2015
  • SEKAA GONG ANAK-ANAK “BANDHA SAWITRA” DESA KEDIS
    TABUH PAT LELAMBATAN KREASI
    “MERDANA MAHARDIKA”
    #gamelanBali
    Merdana Mahardika merupakan sebuah refleksitas dan apresiasi yang ditujukan kepada seniman Desa Kedis yakni Bapak I Ketut Merdana atas segala jasa beliau dibidang seni kakebyaran tari maupun tabuh.
    Semangat anak-anak di Desa Kedis, menginspirai penggarap untuk menuangkan idenya ke dalam sebuah garapan tabuh pat lelambatan kreasi. Anak-anak ini merupakan “Merdana” -nya Buleleng yang senantiasa menghabiskankan masa kecilnya untuk melestarikan warisan leluhur yakni kesenian di Desa Kedis. Semangat mereka mencerminkan pula semangat I Ketut Merdana yang tidak kenal lelah untuk terus berkreasi dalam bidangnya. Semangat ini penata ilustrasikan ke dalam beberapa elemen musikal yang dinamis, penuh dengan aksentuasi, ngebyar sebagaimana identitas Bali Utara, terdapat kamuflase ritme, serta tidak lupa untuk mengajegkan idiom-idiom lelambatan. Merdana Mahardika merupakan adopsi dari dua lelambatan kreasi ciptaan empu karawitan Bali yaitu Tabuh Pat Gari dan Tabuh Kutus Pelayon ciptaan almarhum Bapak I Wayan Beratha.
    Tujuannya hanyalah satu yaitu untuk membangkitkan kembali semangat “mahardika” berkesenian generasi muda khususnya anak-anak, guna mencapai Bali yang Jagadhita, Bali yang terkernal akan seni budayanya.
    Penata Tabuh : I KETUT PANY RYANDHI
  • Розваги

КОМЕНТАРІ • 48