PERSPEKTIF Eps. 127 - QUANTUM ENTANGLEMENT INTERAKSI LINTAS DIMENSI
Вставка
- Опубліковано 4 лют 2025
- #agusmustofa #perspektif #quantumentanglement #islamdansains #kajianislam #fisikakuantum #alquran #kosmologie
Di era fisika modern, ilmu pengetahuan terus mengungkap misteri kosmologi alam semesta, salah satunya melalui fenomena Quantum Entanglement-suatu interaksi lintas dimensi yang memungkinkan partikel berhubungan secara instan meskipun terpisah jarak yang sangat jauh.
Menariknya, konsep ini ternyata memiliki clue dalam Al-Qur'an! Dalam beberapa surah seperti Al-Syams, Al-Insyiqaq, Al-Buruj, dan At-Tariq, terdapat isyarat yang mengarah pada keterkaitan dimensi langit dan interaksi tak kasatmata.
Di episode Perspektif ke-127 ini, Agus Mustofa menguraikan hubungan antara Quantum Entanglement dan dimensi langit dengan merujuk pada Al-Qur'an serta sains modern. Simak pembahasannya yang logis dan menarik!
Jangan lupa like, komentar, dan subscribe agar tidak ketinggalan episode terbaru!
Nyimak.
Subhanallah
Ustad yang membawa agama dalam logika❤
Nyimak pak Agus
Hadir❤
Hadir...❤❤❤
👍 bagus pak Agus
Keren pak Agus, santai, ilmiah, nggak menggurui, enak diikuti, teruskan, pak, semoga sehat selalu.. ❤
@@syarifhidayat3810 Mungkin Pak Agus M , tidak menggurui karena ikuti cara nabi Muhammad Saw berdakwah , seperti orang dekat nabi Muhammad Saw disebut Sahabat , kalau kepada teman tentu yg tepat , menasehati , Beda dengan nabi Isa as , orang dekatnya adalah dua belas murid , makanya pendeta berbicara pada jemaatnya , mengajari antara murid dan guru , seharusnya , Da'i , ulama termasuk ustadz berbicara pada jema'ah ( kecuali ustadz dengan siswa nya ) harus menasehati tidak menggurui •
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh ustadz
Mohon maaf mohon dibahas tentang kerja tuyul sebenarnya itu hanya hayalan atau hanya cerita takhayul atau mitos mohon pencerahan nya stadz
Assalamualaikum Pak Agus Mustofa •
Waalaikum salam bro
Harusnya buguru fisika hadir 😂😂😂
@@Fajar-pm8 Benar bro ✍️👍
Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing beredar pada garis edarnya.
(Al-Anbiya 33)
Itulah kenapa islam itu primitif, apa yg dilihat itulah apa yg dianggap kebenaran. dengan sains, justru terbalik, matahari itu tidak beredar pada garis edar terbit dari timur tenggelam di barat, matahari muncul di siang hari, bulan muncul di malam hari. matahari itu pusat tata surya, yg justru bergerak itu bumi, menyebabkan matahari "seperti" bergerak, yg menyebabkan siang & malam adalah pergerakan bumi, bukan matahari & bulan.
Penjelasan pak AM blunder
@@mahdihidayah
Logika yg primitif
Justru ayat itu membantah teori itu
Meski ada siang dan malam,,, sebenarnya matahari dan bulan itu tidak kemana mana, mereka memiliki garis edar yg tetap 😁
@@tamaputra7092kalo ga kemana mana itu namanya ga punya garis edar, gimana sih ente 😅
@mahdihidayah
Justru kalau nggak punya garis edar akan kemana mana, gimana sih ente ? 😄
Eropa udh pada banyak yg menjadi mualaf org di sini malah mendewakan sains, yg primitif itu manusia yg tak bertuhan seperti stepen hokin dan penggemarnya. 😅
Fisika membangun teori dari yg bisa diukur, tapi belum tentu bisa menjelaskan esensinya. Contoh mudah selain QE, kenapa kehadiran massa menyebabkan ruang melengkung ? Sdngkan teori lainnya mengatakan jeratan gravitasi terjadi krn partikel graviton...
👍
❤