Masyaallah, Pak terima kasih banyak penjelasannya, saya butuh sekali ilmu ini dan alhamdulilahnya bapak bisa menjelaskannya dengan sangat baik, pelan-pelan kalimat itu bapak ucapkan, saya benar-benar bisa tangkap apa yang bapak jelaskan. Sekali lagi, terima kasih banyak ya, pak.
Luar biasa Pak. Awalnya saya berpikir dengan adanya revolusi ini akan merugikan. Setelah menyimak apa yang Bapak sampaikan ternyata dampak kerugian dari revolusi ini akan berkurang bisa kita menyiapkan sejak dini. Menyiapkan genarasi yang akan datang dengan pengetahuan dan keterampilan. Keterampilan yang dibutuhkan pada revolusi nanti bukan hanya berhubungan dengan otomatisasi melainkan keterampilan-keterampilan terkait hal-hal yang tidak bisa dikerjakan oleh mesin. Keterampilan 1. Kepemimpinan, 2. Berkomunikasi, 3. Bernegosiasi, 4. Berpikir kritis perlu diajarkan pada anak didik kita. Terima kasih pencerahannya. (Salam dari Iwan Alinurdin SMK Negeri 1 Talaga Kab. Majalengka Provinsi Jawa Barat.)
Keren pak Yanuar. 5 klaster yang sangat perlu kita terapkan untuk generasi masa depan , yang bisa membuka cara berpikir para generasi muda dengan memberikan pengetahuan dan ketrampilan yang relevan dengan perkembangan zaman.🙂👍👍
Terbaik Pak ini sangat membuka pemikiran kita mengenai kebutuhan di masa depan agar kita dapat banyak berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan khususnya di sektor digital, setidaknya dengan ini apapun kompetensi yang diajarkan di sekolah khususnya SMK sangat perlu dikenalkan dengan teknologi dan keterampilan-keterampilan digitalisasi. Dengan acuan 5 cluster yang disampaikan kita dapat membatasi ruang lingkup agar kita dapat memprioritaskan pengetahuan dan keterampilan yang perlu dikuasai pada revolusi industri 4.0
5 Klaster keilmuan yang dibutuhkan di jaman digital Klaster yang terkait komputasi klaster terkait sama manusia biotechnology, biomedical dll klsater yang terkait lingkunga, natural resources dll klaster yang terkait dengan seni, digital art, digital design dll klaster pendidikan dan training untuk keterampilan digital
Mantap Pak,. Mudah2an kami bisa menjadi pendidik yg bisa menggunakan Teknologi sebagai sarana pendidikan shg bisa menjadi guru profesional utk kemajuan pendidikan d era revolusi 4.0, terimakasih pak sangat menginspirasi..
Terima kasih pencerahannya pak, saya akan mulai menyusun strategi apa yang akan saya lakukan untuk siswa2 saya disekolah untuk membekali mereka menghadapi RI 04
Ada 5 klaster yang menjadi prioritas pendidikan di era RI4.0, semoga ada perubahan kebijakan pendidikan sehingga menjadi berimbang antara "demand" dan "suply" Keren Pak Yanuar 👍🙏
Pak Yanuar, mungkin bisa tambah klaster PANGAN... kita butuh makanan... saya selalu bertanya2, kalau di dalam pendidikan, pamor penguasaan teknologi makin tinggi, apakah masih ada generasi Z yang bermimpi jadi petani (turun ke sawah, berpanas-panas, mencangkul, bersabar, menangani gagal panen, mengolah tanah)? Atau lebih mau jadi programmer teknologi pertanian, tapi ogah kerja di lapangan? Atau tambah juga klaster PEKERJA BANGUNAN... tukang cat, tukang batu, tukang kayu, tukang plester, tukang angkat2 semen, tukang listrik, tukang ledeng... saya kadang berpikir "nakal", untung masih ada "mereka" yang (maaf) gak ngerti coding atau pendidikannya gak tinggi2 amat, tetapi hebat untuk ngecat, kerja rapi, rumah saya jadi tertata rapi.
Di sekolah saya setiap pelajaran IT murid2 malah main game, dan guru ITnya tidak tegas dalam mengajar, terkesan tidak serius. Saya yg sangat minat terhadap pelajaran IT merasa terganggu dengan teman2 saya sekelas yang tidak bisa diatur tersebut, dan membuat saya tidak bisa berkembang.
Jika kita ingin sungguh-sungguh mendapatkan bonus demografi, kita mesti menyiapkan anak-anak muda dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan di jaman baru ini ,jaman revolusi industri 4,0
Menurut saya seharusnya sekolah itu tempat belajar yang fokus pada pengetahuan (Wawasan Nasional dan Internasional) dan awal mengamati potensi dan minat serta pembangunan sikap toleransi, kritis, analitis, peduli lingkungan, ...) yang didapatkan saat manusia berusia anak sampai remaja awal. Tanpa ada biaya dibebankan pada orang tua pribadi namun dibebankan pada pemerintah dari dana pajak serta tanpa ada proses pendidikan, karena dalam pandangan saya dalam proses pendidikan perlu pelatihan. Sedangkan pendidikan itu tempat belajar yang fokus pada kompetensi hard skill (Kedokteran, Ilmuwan, Insyinur, ...) dan soft skill (Kepemimpinan, Manajemen, ...) serta mengoptimalkan potensi dan minat. Dalam proses pendidikan ada biaya yang dikeluarkan namun lebih terjangkau karena sebagian dibantu oleh pemerintah.
Selama ini kami menggagap era 4.0 ribet belajar teknologi, tetapi mengenalkan teknologi digital sangat penting pada era saat ini sehingga anak2 kita mampu memanfaatkan teknologi dengan benar
Masyaallah, Pak terima kasih banyak penjelasannya, saya butuh sekali ilmu ini dan alhamdulilahnya bapak bisa menjelaskannya dengan sangat baik, pelan-pelan kalimat itu bapak ucapkan, saya benar-benar bisa tangkap apa yang bapak jelaskan. Sekali lagi, terima kasih banyak ya, pak.
Luar biasa Pak. Awalnya saya berpikir dengan adanya revolusi ini akan merugikan. Setelah menyimak apa yang Bapak sampaikan ternyata dampak kerugian dari revolusi ini akan berkurang bisa kita menyiapkan sejak dini. Menyiapkan genarasi yang akan datang dengan pengetahuan dan keterampilan. Keterampilan yang dibutuhkan pada revolusi nanti bukan hanya berhubungan dengan otomatisasi melainkan keterampilan-keterampilan terkait hal-hal yang tidak bisa dikerjakan oleh mesin. Keterampilan 1. Kepemimpinan, 2. Berkomunikasi, 3. Bernegosiasi, 4. Berpikir kritis perlu diajarkan pada anak didik kita. Terima kasih pencerahannya. (Salam dari Iwan Alinurdin SMK Negeri 1 Talaga Kab. Majalengka Provinsi Jawa Barat.)
Leadership skills
Communication
Critical thinking
Go go !!
Keren, ... Inspiratif menatap kedepan..
5 klaster keilmuan yg perlu dikembangkan dlm Rev Industri 4.0.....mantaaf bpk
Amat amat bermanfaat mencerahkan membangun pemahamn akan tantangan demand dan supply di masa datang
Luar biasa, Ternyata ada 3 skill yang paling penting
Leadership skills
Communication
Critical thinking
kepemimpinan
berkomunikasi dan bernegosiasi
berpikir kritis
serta menjadi strategis
Super sekali Pak, keterampilan yg dibutuhkan pada era RI 4.0 adalah keterampilan yg terkait dg hal hal yg TIDAK bisa dikerjakan oleh mesin 👍
Keren pak Yanuar.
5 klaster yang sangat perlu kita terapkan untuk generasi masa depan , yang bisa membuka cara berpikir para generasi muda dengan memberikan pengetahuan dan ketrampilan yang relevan dengan perkembangan zaman.🙂👍👍
Mantaap, sangat menginspirasi 🥳🥳🥳
Luar biasa 👍👍
keren pak yanuar! Terutama refleksi cluster keilmuan . Spertinya ini belum banyak dilihat oleh para pendidik
Alhamdulillah Luar biasa pak pencerahannya.
Semoga mindset kami bisa berubah, mampu membawa siswa menuju perkembangan teknologi saat ini..
Alhamdulillah pencerahan tambahan untuk saya
Mantab sangat menginspiras
Terimakasih ,,,pemaparan yg luarbiasa menginspirasi guru dalam menyiapkan anak2 muda untuk mendapatkan bonus demografi 👍🙏
Terima kasih pencerahannya Pak Yanuar..semoga smk dapat menciptakan generasi yang menguasai 5 klaster keilmuan yang banyak dibutuhkan di era RI 4.0 👍
Terima kasih pak untuk pendeskripisan tentang Revolusi industri 4.0 dan pendidikan . 🙏
Sangat menginspirasi pak...
👍 sangat bermanfaat informasinya
Terbaik Pak ini sangat membuka pemikiran kita mengenai kebutuhan di masa depan agar kita dapat banyak berkontribusi dalam memajukan dunia pendidikan khususnya di sektor digital, setidaknya dengan ini apapun kompetensi yang diajarkan di sekolah khususnya SMK sangat perlu dikenalkan dengan teknologi dan keterampilan-keterampilan digitalisasi. Dengan acuan 5 cluster yang disampaikan kita dapat membatasi ruang lingkup agar kita dapat memprioritaskan pengetahuan dan keterampilan yang perlu dikuasai pada revolusi industri 4.0
5 Klaster keilmuan yang dibutuhkan di jaman digital
Klaster yang terkait komputasi
klaster terkait sama manusia biotechnology, biomedical dll
klsater yang terkait lingkunga, natural resources dll
klaster yang terkait dengan seni, digital art, digital design dll
klaster pendidikan dan training untuk keterampilan digital
Alhamdulillah ... terima kasih pencerahannya Pak.
Luar biasa pak sangat beredukasi👍👍
Mantap Pak,. Mudah2an kami bisa menjadi pendidik yg bisa menggunakan Teknologi sebagai sarana pendidikan shg bisa menjadi guru profesional utk kemajuan pendidikan d era revolusi 4.0, terimakasih pak sangat menginspirasi..
Terima kasih pencerahannya pak, saya akan mulai menyusun strategi apa yang akan saya lakukan untuk siswa2 saya disekolah untuk membekali mereka menghadapi RI 04
Luar biasa pak. Pendidikan di Indonesia semakin maju dan berjaya...🙏🙏🙏😇😇😇
Ada 5 klaster yang menjadi prioritas pendidikan di era RI4.0, semoga ada perubahan kebijakan pendidikan sehingga menjadi berimbang antara "demand" dan "suply"
Keren Pak Yanuar 👍🙏
Luar biasa pak, semoga pendidikan di indonesia semakin jaya dan maju
bagus bbangett serius
terimakasih pak, ilmunya sangat bermanfaat
Mantap
Pak Yanuar, mungkin bisa tambah klaster PANGAN... kita butuh makanan... saya selalu bertanya2, kalau di dalam pendidikan, pamor penguasaan teknologi makin tinggi, apakah masih ada generasi Z yang bermimpi jadi petani (turun ke sawah, berpanas-panas, mencangkul, bersabar, menangani gagal panen, mengolah tanah)? Atau lebih mau jadi programmer teknologi pertanian, tapi ogah kerja di lapangan?
Atau tambah juga klaster PEKERJA BANGUNAN... tukang cat, tukang batu, tukang kayu, tukang plester, tukang angkat2 semen, tukang listrik, tukang ledeng... saya kadang berpikir "nakal", untung masih ada "mereka" yang (maaf) gak ngerti coding atau pendidikannya gak tinggi2 amat, tetapi hebat untuk ngecat, kerja rapi, rumah saya jadi tertata rapi.
Luar biasa Pak Yanuar, terimakasih pencerahannya
Di sekolah saya setiap pelajaran IT murid2 malah main game, dan guru ITnya tidak tegas dalam mengajar, terkesan tidak serius. Saya yg sangat minat terhadap pelajaran IT merasa terganggu dengan teman2 saya sekelas yang tidak bisa diatur tersebut, dan membuat saya tidak bisa berkembang.
Sering terjadi :(
Macam g gitu kamu bang😂😂
Terima kasih, Pak Yanuar. Semoga sehat selalu.
Tanpa perlu mencari referensi data saya kira profesi/bidang yg mampu menangani mental health jg akan semakin dibutuhkan
terima kasih pak untuk pencerahannya
Jika kita ingin sungguh-sungguh mendapatkan bonus demografi, kita mesti menyiapkan anak-anak muda dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan di jaman baru ini ,jaman revolusi industri 4,0
Sepakat Mas. 👍
Lanjut part 100 Pak
Pengetahuan dan Keterampilan perlu lebih jelas pemisahan keilmuannya.
Menurut saya seharusnya sekolah itu tempat belajar yang fokus pada pengetahuan (Wawasan Nasional dan Internasional) dan awal mengamati potensi dan minat serta pembangunan sikap toleransi, kritis, analitis, peduli lingkungan, ...) yang didapatkan saat manusia berusia anak sampai remaja awal. Tanpa ada biaya dibebankan pada orang tua pribadi namun dibebankan pada pemerintah dari dana pajak serta tanpa ada proses pendidikan, karena dalam pandangan saya dalam proses pendidikan perlu pelatihan. Sedangkan pendidikan itu tempat belajar yang fokus pada kompetensi hard skill (Kedokteran, Ilmuwan, Insyinur, ...) dan soft skill (Kepemimpinan, Manajemen, ...) serta mengoptimalkan potensi dan minat. Dalam proses pendidikan ada biaya yang dikeluarkan namun lebih terjangkau karena sebagian dibantu oleh pemerintah.
Untuk baju butuh usaha
😊😊😊
bapak izin save videonya 🙏
Yg sy bingung kenapa ditulis 4 titik kosong,,knp gak 4 aja😢? Titik kosong itu maksudnya apa😅,,sebab di search dimana pun, tetap gak ada penjelasan 😢😢😢
Selama ini kami menggagap era 4.0 ribet belajar teknologi, tetapi mengenalkan teknologi digital sangat penting pada era saat ini sehingga anak2 kita mampu memanfaatkan teknologi dengan benar
Luar biasa pak yanuar terimakasih pencerahannya🙏