Tips Mempersiapkan Pensiun dengan Ayam Broiler

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 21 жов 2024
  • Di video ini kita akan membahas tentang tips mempersiapkan pensiun dengan ayam broiler. Saat memasuki masa pensiun, kita akan berhenti bekerja seperti biasanya namun juga tetap membutuhkan biaya untuk hidup. Untuk menutupi biaya hidup selagi kita tidak bekerja, kita membutuhkan sesuatu yang bisa menghasilkan uang. Salah satu hal yang bisa menghasilkan uang adalah peternakan ayam broiler. Peternakan ayam broiler bisa menjadi pilihan usaha dikarenakan umur pemeliharaannya yang relatif pendek. Untuk mencapai bobot 2 kilogram dalam posisi layak jual, ayam broiler membutuhkan waktu 35 hari saja. Putaran waktu yang singkat ini membuat kita mudah untuk memutar modal. Selain putaran waktu yang singkat. Prospek usaha ayam broiler juga retaif stabil. Stabilitas usaha ayam broiler disebabkan karena kebutuhan daging ayam di masyarakan selalu ada. Adanya kebutuhan masyarakat secara rutin dikarenakan ayam broiler merupakan sumber protein hewani yang rasanya lezat serta harganya terjangkau. Berikut adalah hal hal yang perlu diperhatikan untuk mempersiapkan peternakan ayam broiler.
    Pertama adalah persiapan lahan. Lahan ini nantinya akan kita pakai untuk membangun kandang. Ukuran kandang yang ideal untuk pemeliharaan ayam broiler adalah memiliki lebar 12 meter dengan panjang 100 meter. Namun jika kita tidak bisa mendapatkan lahan seluas ukuran tersebut kita tidak perlu berkecil hati. Kita masih bisa membuat kandang yang lebih kecil dengan biaya yang lebih murah juga. Ukuran lahan yang kita butuhkan setidaknya memiliki lebar 8 meter dengan panjang 40 meter. Kandang dengan lebar 8 meter dan panjang 40 meter memiliki luas 320 meter persegi. Kandang dengan luas 320 meter persegi dapat kita isi sebanyak 320 dikalikan dengan 14 yaitu 4480 ekor ayam broiler
    Kedua adalah sistem pemeliharaan ayam broiler. Ada dua macam sistem pemeliharaan yang bisa kita pilih untuk menjalankan peternakan ayam broiler. Dua sistem tersbut adalah sistem mandiri dam sistem kemitraan. Pada pemeliharaan sistem mandiri segala sesuatu yang meliputi, pembuatan kandang, pembelian bibit, pembelian pakan, metode pengobatan, biaya operasional hingga pemasaran harus kita lakukan sendiri. Sedangkan pada pemeliharaan sistem kemitraan, kita sebagai peternak bertanggungjawab untuk menediakan kandang dan melakukan pemeliharaan. Selanjutnya urusan bibit ayam, pakan, dan pemasaran akan menjadi tanggung jawab perusahaan mitra. Kita harus memilih siatem apa yang akan kita pakai sebelum benar bener menerjuni dunia peternakan ayam broiler
    Ketiga adalah modal yang dibutuhkan. Dalam pemeliharaan ayam broiler, modal yang dibutuhkan adalah untuk pembuatan kandang, pembelian bibit, pembelian pakan, pembelian obat obatan dan biaya operasional. Jika kita memilih beternak secara mandiri, tentu semua biaya harus kita sediakan. Sedangkan jika kita memilih sistem kemitraan, modal utama adalah untuk pembuatan kandang. Untuk membuat kandang ayam broiler tipe close house, kita membutuhkan bangunan kandang, dan peralatan. Peralatan kandang close house terdiri dari kopas blower, celldeck, tempat pakan, tempat minum, panel listrik dan genset. Kita bisa membangun kandang sendiri kemudian membeli peralatan secara terpisah atau memakai jasa kontraktor kandang. Biaya pembuatan kandang lengkap apabila dikerjakan oleh kontraktor kandang berkisar di angka 50.000 rupiah per ekor ayam. Semisal kita akan memelihara 6000 ekor ayam. Maka biaya kandang yang kita butuhkan adalah 6000 ekor dikalikan dengan 50.000 rupiah, hasilnya adalah 300 juta rupiah.
    Keempat adalah Mempelajari cara pemeliharaan. Cara pemeliharaan ayam broiler bisa dibilang gampang gampang susah. Dibilang gampang karena bisa dipelajari dan sudah terbukti banyak orang yang berhasil. Dibilang susah karena banyak faktor yang harus kita perhatikan untuk menghasilkan performa pemeliharaan yang baik. Faktor faktor yang wajib kita perhatikan adalah suhu udara. Ayam broiler kecil membutuhkan suhu udara yang relatif hangat berkisar di angka 33 derajat celcius. Seiring bertambahnya usia, ayam akan membutuhkan suhu yang lebih sejuk. Jika kebutuhan suhu ayam tidak tepat, ayam bisa mudah terserang penyakit dan menumbulkan kerugian. Selain kebutuhan suhu, ayam broiler juga peka terhadap kelembapan udara. Kelembapan udara ideal untuk ayam broiler berkisar di angka 40 hingga 60 persen. Jika kelembapan udara lebih dari itu, maka akan terasa berat ketika dihirup sehingga bisa menyebabkan gangguan pernafasan. Namun jika kelembapan udara terlalu rendah, akan terasa kering di kulit dan mata ayam sehingga mengganggu kenyamanan. Kenyamanan yang tergangguakan membuat ayam mengalami stress dan pertumbuhannya terhambat.
  • Домашні улюбленці та дикі тварини

КОМЕНТАРІ •