Bukan hanya orang-orang yg hadir saat itu yg diurapi mjd hamba-Nya, tetapi biarkanlah sy yg baru mendengarkan hari ini juga bisa mendapatkan pengurapan ko Philip yg dari-Mu Yesus. Saat ini sy seorang CGL Pro-M 108 melalui video ini bisa dibawa Tuhan lebih lagi dipakai bagi Indonesia. Terima kasih o Yesusku ❤ & terima kasih ko Philip.
Terima kasih atas video ini. Saya menemukan jawaban yang sedang saya cari. Tidak ada yang kebetulan tapi semua karena arahan Tuhan saya bisa menemukan video ini
saya sangat terberkati dengan karunia profetik ini satu malam ketika saya ikut komsel dan saya didoakan dan hamba Tuhan dan hamba Tuhan ini mendapatkan sesuatu untuk saya dan Firman Tuhannya sangat menampar hati saya akan tetapi dengan perkataan yg sangat keras tsb saya mengalami terobosan didalam Tuhan. God is very amazing mengubah kehidupan saya dari yg cm pengen pengen pengen deket ama Tuhan tanpa ada kekuatan slalu gagal dtg ama Tuhan krn sibuk dll alasan laennya... tp setelah di "tampar" kehidupan saya berubah 180 derajat dan mengalami Tuhan secara pribadi dan berkemenangan
Shaloom,...!!! Horas,... Pak gembala! Aku mengambil penilaian, bahwa PROFETIK itu adalah dalam setiap pergumulan yang kita alami. Baiklah kita nubuatkan kedepannya akan Tuhan jadikan ini sebagai karya Tuhan untuk menjadi saksi-Nya kepada dunia melalui pergumulan kita. Begini pak! Di tempat tinggalku di kota Bontang, ada Sang gembala dari GBI (Gereja Bethel Indonesia). Beliau bernama Pdt. Philipus Tobiank. Aku mau kasih info mengenai kisah aku saat didoakan oleh pak Pdt. Philipus Tobiank di rumahku. Saat kondisi sedang berdoa, aku kumat. Inilah yang menjadi pergumulanku. Dan disaat itu yang ada di rumah hanya aku, mama, dan adikku. Dan waktu kumat disaat sedang berdoa itu, Pdt. Philipus Tobiank bertanya : "Siapa kau?" Dan kata pengakuan Hamba Tuhan ini, mama, serta adikku. Aku menjawab : "LEGION!" Begitu kembali sadar, Pdt. Philipus Tobiank kembali bertanya ulang : "Siapakah engkau?" Ya, karena aku sudah dalam keadaan sadar. Aku menjawab namaku dengan benar! Beberapa waktu kemudian setelah kejadian itu aku masih bergumul dengan perkaraku ini. Bahkan di tahun 2015, aku pernah kumat di rumah. Yang mengakibatkan lutut kaki kiriku sobek hingga dagingnya keluar. Dimana saat aku kumat, lutut kiriku membentur ke kloset jongkok hingga pecah. Bahkan pecahannya pun ada yang menancap pada lututku yang telah sobek itu. Hingga aku harus dioperasi bedah dan rawat inap di RS PKT Bontang. Saat rawat inap itu akupun kembali sering kumat. Sehingga dokter spesialis bedah memanggil dokter spesialis syaraf untuk mengechek keadaanku. Saat melihat aku kumat, spesialis syaraf dari RS PKT Bontang ini menyarankan aku untuk pergi berobat ke Semarang. Karena disana ada dokter spesialis bedah syaraf yang sangat handal mengenai penyakit Epilepsi ini. Begitu aku keluar dari rawat inap. Aku melanjutkan perjalanan proses pemulihan sakit syaraf'ku di RSUD Bontang. Karena memang dari awal aku sudah berobat disana, hingga aku didiagnosa oleh dokter spesialis syaraf di RSUD Bontang kalau aku menderita penyakit Epilepsi. Pernah disaat aku kontrol berobat, aku juga kumat di depan mata dokter spesialis syaraf RSUD Bontang ini. Tapi, anehnya dokter ini menyarankan hal tak serupa dengan dokter spesialis syaraf di RS PKT Bontang. Dokter ini malah menyatakan bahwa diriku seperti bukan terkena sakit Epilepsi. Dan dia malah menyarankan agar aku melakukan "RUKIAH." Aku terheran-heran mendengar hal ini. Dan kemudian kembali aku teringat akan jawaban aku disaat kumat didepan Pdt. Philipus Tobiank. Bahwa, aku mengatakan diriku adalah "LEGION." Tapi aku memutuskan untuk tidak melakukan seperti saran dokter spesialis syaraf di RSUD Bontang ini. Aku bertanya kepada dokter ini, : "Ibu, mengenal dokter Zainal Muttaqin?" Ibu dokter spesialis syaraf ini menjawab : "Ya, saya mengenal sosok beliau! Ada apa bertanya mengenai dia?" Dan aku menjawab : "Pak dokter Faisal, spesialis syaraf di RS PKT Bontang Menyarankan agar aku memilih berobat ke dia!" Spesialis syaraf RSUD membalas : "Kamu mau saya rujuk ke sana begitu?" Aku menjawab : " Ya aku lebih memilih saran dokter spesialis syaraf di RS PKT Bontang saja Bu, karena aku tidak percaya dengan istilah "RUKIAH" yang ibu sarankan!" Dan selanjutnya, pernah dalam ibadah sektor 2 (Ibadah Keluarga) pak gembala gerejaku Pdt. Maarjes bersaksi.....---> Dulu pernah beliau mengikuti ibadah KKR. Dan saat itu ada satu orang jemaat yang hadir di KKR itu "KERASUKAN SETAN." Beliau langsung segera menghampiri orang tersebut dan mendoakannya! Pdt. Maarjes bertanya : "Siapakah engkau?" Kata pak gembala ini, jemaat itu menjawab : "LEGION." Aku segera terkejut dan terheran-heran. Mengapa jemaat yang kerasukan setan itu menjawab sama seperti aku, disaat aku mengalami kumat waktu aku didoakan oleh pak Pdt. Philipus Tobiank? Bagaimana menurut bapak dari semua ceritaku ini? Apa yang bisa aku nubuatkan melalui pergumulanku ini? Terima kasih! Shaloom,....!!!!
@ kebenaran 8......namamu Kebenaran 8,..itu sudah pengkultusan diri, terus trg kamu tidak populer bro, saya dari gereja Protestan GKJW,....saya selalu melihat pengkptbah dri sisi positifnya, selalu dari hal baiknya; no body perfect....Hamba Tuhan juga manusia, terkadang mungkin saja ada satu atau dua pengajaran seorang Hamba Tuhan bisa sedikit kurang benar.....tetap tidak berarti semua pengajarannya salah semua; Pdt. Philip Mantofa salah satu pendeta muda yang dipake Tuhan dgn sangat luar biasa, memberkati Myanmar, Malaysia.......Hei Kebenaran 8.....berapa jiwa yg sdh kamu selamatkan, bgmn dgn keluargamu..?? sudah jadi berkat kah kamu utk keluargamu. kata2 itu pancaran dari perbendaharaan hati. kalo kamu bilang pendeta ini sesat itu sesat......maka jelas hatimu penuh dgn kebusukan!! Bertobatlah,layanilah Tuhan, Ampunilah mereka yg berslah kpdmu, doakan yang kamu anggap sesat......
sangat banyak bermunculan ajaran profetik yg aneh2 dari gereja & persekutuan kristen hari2 ini.. misal memakai garam untuk mengusir setan.. video yg sangat bagus, menunjukkan kebenaran firman Tuhan, sehingga kita tau APA karunia roh kita & BAGAIMANA memakainya..
Saya sedikit tergelitik pada saat Ps. Philip ingin menanyakan seseorang yang sedang susah tidur sekitar menit ke 1:11:33, orang tersebut hanya mau datang dan di doakan, dan tidak sengaja hampir naik..lalu apa kata Ps. philip? "disitu saja, siapa suruh anda naik?".... lalu setelah ditanyakan, secara spesifik tapi bukan orang tsb yang dimaksudkan... Pertanyaan saya: 1.Mengapa Tuhan/Roh kudus terlihat seperti otoriter ya? sampai2 mendekat saja (bahkan sampai naik ke atas panggung-pun) langsung di templak? padahal Tuhan itu kasih, Dia menerima semua orang apa adanya dengan kasih.. ini bukan lagi zaman kita di bawah gunung sinai, ini zaman kita semua orang percaya berada di bawah gunung zion.. 2. Kalaupun bukan orang itu yang dimaksudkan oleh Ps. Philip untuk di doakan, yah kalau udah nemu yang dimaksudkan+udah didoakan (seorang cewek) yah datangi lagi lah cowok itu, doakanlah dia karna dia pun mengalami hal yang sama dengan yang cewek itu alami, yang beda hanya dia gak minum obat rutin aja.. kan kasian dibiarin aja plangak plongok tuh cowok..(dalam hati siapa tahu dia bisa kepahitan).. *saya gak menghakimi loh ya, saya hanya seorang Kristen lahir baru yang mencoba menggali lebih dalam*
pendeta bukan didewakan. kalau ga akan kecewa. mereka dipakai Tuhan sebagai saluran Berkat buat KITA bukan dipujapuja Dan punya otoritas yg mesti kita hormati
Halo Peter, wajar c bisa bikin salah paham... Tapi saya pernah liat jg Pdt. Philip Mantofa gitu jg ke orang lain.. Tapi di kejadian lain dia jelasin... Tapi saya udah lupa c di yg mana... intinya dia bilang kira2 kaya gini : "Maaf ya... Nanti tetep saya doain, tapi sekarang ini Roh Kudus sedang bekerja dan manggil spesifik.. Kita gak tau apa rencanaNya, jadi ikutin dulu yang Roh Kudus ucapin utk org yg spesifik".. Gitu kira2 c.. jadi itungannya ada orang2 yang dapet prioritas khusus pada waktu itu.. mgkn org yg udah lama berdoa minta jawaban, atau apa yah kita gk tw krna waktu Nya Tuhan ya Tuhan yang tau.. n Ps. Philip Mantofa cuma ngikutin aja... gitu.. hehehe.. Moga2 bikin lebih jelas n lebih gak salah paham.. karena emang kdg agak susah buat gak sala paham di hal2 ginian ( temasuk saya jg ke byk pdt.. ) >__
Bukan hanya orang-orang yg hadir saat itu yg diurapi mjd hamba-Nya, tetapi biarkanlah sy yg baru mendengarkan hari ini juga bisa mendapatkan pengurapan ko Philip yg dari-Mu Yesus.
Saat ini sy seorang CGL Pro-M 108 melalui video ini bisa dibawa Tuhan lebih lagi dipakai bagi Indonesia.
Terima kasih o Yesusku ❤ & terima kasih ko Philip.
Amin sangat memberkat ,
Haleluya, Urapi Hamba menjadi AlatMu, Amen
Doakan pelayanan saya di papua
Trimaksih koko Philip Amazing very Blessed.Khotbah nya.God Bless
Oorabamakaratasilabrakkatu ramalaka sakuku rata.😃😃
Terima kasih atas video ini. Saya menemukan jawaban yang sedang saya cari. Tidak ada yang kebetulan tapi semua karena arahan Tuhan saya bisa menemukan video ini
Amin 🙏
Sangat memberkati ,terimakasih Ps.philiip GB . ⚘
saya sangat terberkati dengan karunia profetik ini
satu malam ketika saya ikut komsel dan saya didoakan dan hamba Tuhan dan hamba Tuhan ini mendapatkan sesuatu untuk saya dan Firman Tuhannya sangat menampar hati saya akan tetapi dengan perkataan yg sangat keras tsb saya mengalami terobosan didalam Tuhan. God is very amazing mengubah kehidupan saya dari yg cm pengen pengen pengen deket ama Tuhan tanpa ada kekuatan slalu gagal dtg ama Tuhan krn sibuk dll alasan laennya... tp setelah di "tampar" kehidupan saya berubah 180 derajat dan mengalami Tuhan secara pribadi dan berkemenangan
AMEN ♥️🙏😇
TUHAN YESUS BAIK
Puji TUHAN
Amin isi hati kami Tuhan yesus
Shaloom,...!!!
Horas,... Pak gembala!
Aku mengambil penilaian, bahwa PROFETIK itu adalah dalam setiap pergumulan yang kita alami. Baiklah kita nubuatkan kedepannya akan Tuhan jadikan ini sebagai karya Tuhan untuk menjadi saksi-Nya kepada dunia melalui pergumulan kita.
Begini pak!
Di tempat tinggalku di kota Bontang, ada Sang gembala dari GBI (Gereja Bethel Indonesia). Beliau bernama Pdt. Philipus Tobiank.
Aku mau kasih info mengenai kisah aku saat didoakan oleh pak Pdt. Philipus Tobiank di rumahku. Saat kondisi sedang berdoa, aku kumat. Inilah yang menjadi pergumulanku.
Dan disaat itu yang ada di rumah hanya aku, mama, dan adikku. Dan waktu kumat disaat sedang berdoa itu, Pdt. Philipus Tobiank bertanya :
"Siapa kau?"
Dan kata pengakuan Hamba Tuhan ini, mama, serta adikku. Aku menjawab :
"LEGION!"
Begitu kembali sadar, Pdt. Philipus Tobiank kembali bertanya ulang :
"Siapakah engkau?"
Ya, karena aku sudah dalam keadaan sadar. Aku menjawab namaku dengan benar!
Beberapa waktu kemudian setelah kejadian itu aku masih bergumul dengan perkaraku ini. Bahkan di tahun 2015, aku pernah kumat di rumah. Yang mengakibatkan lutut kaki kiriku sobek hingga dagingnya keluar. Dimana saat aku kumat, lutut kiriku membentur ke kloset jongkok hingga pecah. Bahkan pecahannya pun ada yang menancap pada lututku yang telah sobek itu.
Hingga aku harus dioperasi bedah dan rawat inap di RS PKT Bontang. Saat rawat inap itu akupun kembali sering kumat. Sehingga dokter spesialis bedah memanggil dokter spesialis syaraf untuk mengechek keadaanku. Saat melihat aku kumat, spesialis syaraf dari RS PKT Bontang ini menyarankan aku untuk pergi berobat ke Semarang. Karena disana ada dokter spesialis bedah syaraf yang sangat handal mengenai penyakit Epilepsi ini.
Begitu aku keluar dari rawat inap. Aku melanjutkan perjalanan proses pemulihan sakit syaraf'ku di RSUD Bontang. Karena memang dari awal aku sudah berobat disana, hingga aku didiagnosa oleh dokter spesialis syaraf di RSUD Bontang kalau aku menderita penyakit Epilepsi.
Pernah disaat aku kontrol berobat, aku juga kumat di depan mata dokter spesialis syaraf RSUD Bontang ini. Tapi, anehnya dokter ini menyarankan hal tak serupa dengan dokter spesialis syaraf di RS PKT Bontang. Dokter ini malah menyatakan bahwa diriku seperti bukan terkena sakit Epilepsi. Dan dia malah menyarankan agar aku melakukan "RUKIAH."
Aku terheran-heran mendengar hal ini. Dan kemudian kembali aku teringat akan jawaban aku disaat kumat didepan Pdt. Philipus Tobiank. Bahwa, aku mengatakan diriku adalah "LEGION."
Tapi aku memutuskan untuk tidak melakukan seperti saran dokter spesialis syaraf di RSUD Bontang ini. Aku bertanya kepada dokter ini, :
"Ibu, mengenal dokter Zainal Muttaqin?"
Ibu dokter spesialis syaraf ini menjawab :
"Ya, saya mengenal sosok beliau! Ada apa bertanya mengenai dia?"
Dan aku menjawab :
"Pak dokter Faisal, spesialis syaraf di RS PKT Bontang Menyarankan agar aku memilih berobat ke dia!"
Spesialis syaraf RSUD membalas :
"Kamu mau saya rujuk ke sana begitu?"
Aku menjawab :
" Ya aku lebih memilih saran dokter spesialis syaraf di RS PKT Bontang saja Bu, karena aku tidak percaya dengan istilah "RUKIAH" yang ibu sarankan!"
Dan selanjutnya, pernah dalam ibadah sektor 2 (Ibadah Keluarga) pak gembala gerejaku Pdt. Maarjes bersaksi.....--->
Dulu pernah beliau mengikuti ibadah KKR. Dan saat itu ada satu orang jemaat yang hadir di KKR itu "KERASUKAN SETAN."
Beliau langsung segera menghampiri orang tersebut dan mendoakannya!
Pdt. Maarjes bertanya :
"Siapakah engkau?"
Kata pak gembala ini, jemaat itu menjawab :
"LEGION."
Aku segera terkejut dan terheran-heran. Mengapa jemaat yang kerasukan setan itu menjawab sama seperti aku, disaat aku mengalami kumat waktu aku didoakan oleh pak Pdt. Philipus Tobiank?
Bagaimana menurut bapak dari semua ceritaku ini?
Apa yang bisa aku nubuatkan melalui pergumulanku ini?
Terima kasih!
Shaloom,....!!!!
amin terima kasih Tuhan tuk FirmanMu
Tuhan yesusbrikan saya taat mlakukan firman klu Engkau datsng kedua xNya aku ada engkau menhenal saya dan sy mengenal Engkau
@ kebenaran 8......namamu Kebenaran 8,..itu sudah pengkultusan diri, terus trg kamu tidak populer bro, saya dari gereja Protestan GKJW,....saya selalu melihat pengkptbah dri sisi positifnya, selalu dari hal baiknya; no body perfect....Hamba Tuhan juga manusia, terkadang mungkin saja ada satu atau dua pengajaran seorang Hamba Tuhan bisa sedikit kurang benar.....tetap tidak berarti semua pengajarannya salah semua; Pdt. Philip Mantofa salah satu pendeta muda yang dipake Tuhan dgn sangat luar biasa, memberkati Myanmar, Malaysia.......Hei Kebenaran 8.....berapa jiwa yg sdh kamu selamatkan, bgmn dgn keluargamu..?? sudah jadi berkat kah kamu utk keluargamu. kata2 itu pancaran dari perbendaharaan hati. kalo kamu bilang pendeta ini sesat itu sesat......maka jelas hatimu penuh dgn kebusukan!! Bertobatlah,layanilah Tuhan, Ampunilah mereka yg berslah kpdmu, doakan yang kamu anggap sesat......
Amin
Wowo
Haleluya.. Amin..
sangat banyak bermunculan ajaran profetik yg aneh2 dari gereja & persekutuan kristen hari2 ini.. misal memakai garam untuk mengusir setan.. video yg sangat bagus, menunjukkan kebenaran firman Tuhan, sehingga kita tau APA karunia roh kita & BAGAIMANA memakainya..
Rumpaka Adi Nugraha cintasuci
bisa Upload Video Kotbah Umat Profetik yg di jakarta ? 12 juni kmrn
Karunia roh kudus amin
luarbiasa.... :D
Saya sedikit tergelitik pada saat Ps. Philip ingin menanyakan seseorang yang sedang susah tidur sekitar menit ke 1:11:33, orang tersebut hanya mau datang dan di doakan, dan tidak sengaja hampir naik..lalu apa kata Ps. philip? "disitu saja, siapa suruh anda naik?".... lalu setelah ditanyakan, secara spesifik tapi bukan orang tsb yang dimaksudkan...
Pertanyaan saya:
1.Mengapa Tuhan/Roh kudus terlihat seperti otoriter ya? sampai2 mendekat saja (bahkan sampai naik ke atas panggung-pun) langsung di templak? padahal Tuhan itu kasih, Dia menerima semua orang apa adanya dengan kasih.. ini bukan lagi zaman kita di bawah gunung sinai, ini zaman kita semua orang percaya berada di bawah gunung zion..
2. Kalaupun bukan orang itu yang dimaksudkan oleh Ps. Philip untuk di doakan, yah kalau udah nemu yang dimaksudkan+udah didoakan (seorang cewek) yah datangi lagi lah cowok itu, doakanlah dia karna dia pun mengalami hal yang sama dengan yang cewek itu alami, yang beda hanya dia gak minum obat rutin aja..
kan kasian dibiarin aja plangak plongok tuh cowok..(dalam hati siapa tahu dia bisa kepahitan)..
*saya gak menghakimi loh ya, saya hanya seorang Kristen lahir baru yang mencoba menggali lebih dalam*
karunia beda dgn kasih.
ITU namanya otoritas.
baik ITU belum tentu benar
pendeta bukan didewakan. kalau ga akan kecewa. mereka dipakai Tuhan sebagai saluran Berkat buat KITA bukan dipujapuja Dan punya otoritas yg mesti kita hormati
hahahahahaha....
Halo Peter, wajar c bisa bikin salah paham... Tapi saya pernah liat jg Pdt. Philip Mantofa gitu jg ke orang lain.. Tapi di kejadian lain dia jelasin... Tapi saya udah lupa c di yg mana... intinya dia bilang kira2 kaya gini : "Maaf ya... Nanti tetep saya doain, tapi sekarang ini Roh Kudus sedang bekerja dan manggil spesifik..
Kita gak tau apa rencanaNya, jadi ikutin dulu yang Roh Kudus ucapin utk org yg spesifik".. Gitu kira2 c.. jadi itungannya ada orang2 yang dapet prioritas khusus pada waktu itu.. mgkn org yg udah lama berdoa minta jawaban, atau apa yah kita gk tw krna waktu Nya Tuhan ya Tuhan yang tau.. n Ps. Philip Mantofa cuma ngikutin aja...
gitu.. hehehe.. Moga2 bikin lebih jelas n lebih gak salah paham.. karena emang kdg agak susah buat gak sala paham di hal2 ginian ( temasuk saya jg ke byk pdt.. ) >__
Peter Dagha asalkan di dalam kristus ada kasih dan dalam kasih tidak ada kepahitan ...Focusnya sama Tuha Yesus saja..😇😇😇