Menurut saya Atheis itu sebuah cara pandangan berfikir yang luas tanpa harus terikat dogma agama yang mengikat perkembangan berfikirnya. Sampai kiamatpun Tuhan itu tidak bisa dibuktikan adanya sedangkan Tuhan itu ada sebutannya setelah ada manusia. Tuhan itu seperti apa yang disangka oleh masing masing personal . Saya setuju dengan pandangan mas Andi
Atheis itu rata² pemikir yang hebat..saya kira tidak ujug².prosesnya juga gk mudah.respect banget buat beliau berdua.saya juga pernah tinggal dinegara yg mayoritas atheis selama 10 thn.tapi hanya bisa mengamati tentang toleransi dan mengedepankan kemanusiaan..dan berkat pk agung,saya semakin paham tentang keyakinan..terimakasih pk agung🙏🙏🙏
Atheis itu adalah antitesis konsep Tuhan Personal tetapi cenderung setuju dgn konsep Tuhan gagasan Spinosa. Jd sebenarnya Atheis itu sebenarnya percaya pd Tuhan juga. Hanya konsepnya saja yg berbeda. Apakah pendapat saya benar ato salah?? Karna saya juga belum cukup pengetahuan tentang Atheis. Mohon di koreksi.
Ternyata diri ini hanya seorang penakut, meski tidak mudah menerima setiap kepercayaan yang ditanam paksa, melumat kebebasan. Sedang kemerdekaan ruang indah yang selalu mempesona untuk berpikir ..
Nilai-nilai yg menjadi budi pekerti universal yaitu: 1. Orang baik atau menjadi baik.2. Murah hati.3. Rendah hati.4. Menghormati sesama 5. Peduli lingkungan.
Negara2 maju sdh tdk atur ttg theis atau atheis . Krn bagi mereka itu tdk punya pengaruh apa terhadap roda pemerintahan. Masyarakat juga disana tdk mikirin yg begituan. Yg penting taat aturan dan konstitusi negara.
Saya bangga dgn pemikir yg cerdas cerdas seperti ini,membuat saya terjawab dari pertanyaan yg ada dalam diri saya.selalu ada pertanyaan dalam diri,terasa ada yg hilang atau belum lengkap apa yg saya lakukan dalam hidup ini.
Saya masih bingung menentukan utk menjawab,kerena takut salah,karena pemahaman saya masih labil dan perlu bimbingan dan selama ini belum bertemu pembimbing itu.
walau saya beragama tapi di lihat dari penjelasan Bung Andy dan sering mengikuti Channel mas Agung membuat pikiran saya makin terbuka dan logis,,oiya saya jg orang asli Bugis tpi domisili saya di NTT 🙏🙏🙏
Banyak pertanyaan /perilaku yg sifatnya barter . Seperti ini:" Kenapa kita berbuat baik jika setelah mati tak ada surga neraka? Maka akan kujawab : kebaikanku akan kutinggal disini untuk generasi setelahku, dan keburukanku akan kubawa bersama kematianku. Sebab apa yg pernah kualami saja aku tak ingat(dalam rahim) apalagi setelahnya. Atau banyak hal pengalaman, misal:Dimana kita saat tidur tanpa mimpi? Bagi saya semua hanya sebatas kesadaran dan eksistensi. Rahayu sagung titah dumadi🙏🙏🙏
Setuju!!! Ketika di alam rahim kita tidak ingat kemungkinan di alam barzah juga kita tidak ingat, bahkan ketika kita dibawah umur 3 tahun di alam ini aja kita tidak ingat😊
Saya sepakat.... Saya juga orang yg sejak kecil hanya berstatus agama dlm ktp Setelah saya sering mengikuti diskusi dng Dr. Ryu Hasan di channel apapun, saya merasa akhirnya mantap untuk tdk melaksanakan ritual keagamaan.... Orang lain mungkin mengatakan bahwa saya sekarang juga sudah atheis atau paling tidak Agnostik... Dan, setelah ketemu Cannel ini saya merasa lebih mantap karena ternyata banyak teman... Ok ... Mksih, semoga banyak lagi orang yg tercerahkan tdk lagi terbelenggu dengan dogma2 agama.
Ini adalah ranah pandangan /pemikiran/ keyakinan, yg pada puncaknya adalah hanya bisa saling menghargai atas perbedaan bahwa manusia dg segala kompleksitasnya tidak sama, mustahil menemukan titik temu, semua mempertahankan argumen masing2 sebab menurut logikanya itu yg benar, Terlepas tuhan ada atau tidak, titik poinnya bgmn hidup yg real ini bisa di isi hal hal yg bermanfaat untuk kedamaian untuk kehidupan dan penghidupan manusia- alam raya mjd lebih baik, seperti cinta kasih atau mengembangkan ilmu pengetahuan untuk kemanfaatan, manusia itu sifatnya sama, Yg theis bisa arogan Yg atheis jg bisa arogan, Yg theis bisa cinta kasih Yg atheis juga sama, intinya ini bukan bicara salah benar sehingga tidak ada yg harus di pojokkan... atau di freming...
saya salut dan hormat dgn edisi ini, bnyak hal yg mnginspirasi, dsini saya amati bnyak prtanyaan mngenai stts adimintrasi, legalitas dsputar itu dlm pertnyaan2nya, kan sdh djlskan oleh mas Dedi bhwa beliau mngatakan sblmnya bhwa hidupnya bbs dn mngikuti lingkungan dimana dan dominanya apa? mas Dedi ngikutin...tp pda laku diluar organisasi atau coorporation hal percaya ada tdknya Tuhan adalah hak asasi si personalnya🙏..salam bijak, arif dan cerdas..
terima kasih atas hujah hujah dan pandangan tentang keTuhanan...saya sendiri,buat masa sekarang adakah pencipta alam itu ujud?yang saya pasti itu ialah agama agama itu hasil ciptaan Manusia.
3:03:04 poinnya intinya disini. Apapun keyakinannya, agamanya, bahkan mungkin memutuskan utk tidak percaya Tuhan, intinya adalah bagaimana menerima realita apa adanya dengan kondisi yg tetap happy ❤❤❤😂😂😂
segala apapun yg kita lihat, apapun yg kita dengar, dn yg kita rasakan itu hanyalah kreatifitas imajinasi pikiran kita. jika manusia (yg diberi pikiran) tidak di ciptakan di dunia ini maka tidak akan ada yg mengingkari adanya tuhan yg mengatur alam semesta ini. karna hanya manusia yg mengingkari adanya tuhan.
Apapun yg terjadi, saya yakin harus melalui proses,proses yg harus yg masuk akaladalah melalui rasa,rasalah yg merubah dan menciptakan sesuatu termasuk alam raya ini tercipta dng rasa,dng menutup mata ,dan membuka mata maka jadilah segala sesuatu,begitulah keyakinan tuhan menciptakan alam ini
2:44:33 disini saya mengkonfirmasi bahwa nilai2 agama spt "rejeki itu sudah diatur Tuhan." ketika melihat pendapat Pak Zak, bahwa semuanya bisa dinilai dari Mata Uang, berarti itu tergerak dari akumulasi hasil pemikiran manusia. Jika faktanya demikian, maka gugurlah nilai2 agama yg berkaitan dgn "rejeki itu diatur Tuhan"😅😅😅
Tuhan mau diadakan atau tuhan mau ditiadakan , monggo ora opo2 seng yg penting jgn ada diantara kita tuhan yg mengalami ganguan jiwa, yg telah menciptakan surga esek2, yg aktivitas esek2 di surga yg bejad ini sungguh luarbiasa kebrutalannya dan sangat tidak beradab dan sangat tidak manusiawi, bahkan iblispun akan merasa jijik dan akan berpikir duakali untuk mau melakukan aktivitas esek2 seperti di surga yg sungguh memalukan ini, ayo mari cerdas ini sudah jaman millenial jgn dungu turun-temurun, silahkan digasken terus pencerahannya pak agung agar nusantara yg sama2 kita cintai ini bisa bangkit untuk berjaya kembali seperti di masa2 silam, salam sadhana untuk nusantara jaya.
Terus terang sampai saat ini saya tidak percaya kalau org2 yg mengaku atheis,itu ia *BENAR-BENAR ATHEIS* dalam artian *TIDAK PERCAYA TUHAN* ,Sebab kata Tuhan itu sendiri saja devinisinya blm final, masih sangat luas sekali, sedangkan uang & harta saja kadang sering di devinisikan org sebagai tuhan.begitu juga dgn ilmu pengetahuan,,. artinya bisa jadi bagi org2 yg mengaku atheis tsb saat ini tuhannya kalau bukan ilmu pengetahuan ya *AKALNYA* sendiri.diakui atau tidak...sebab sekali lagi devinisi tuhan itu sendiri sampai sekarang blm ada kesepakatan... Dan sepanjang yg saya ketahui org2 yg mengaku atheis ini rata2 tidak mengunci pikirannya, artinya *sangat terbuka dgn segala kemungkinan* .. Jika suatu saat nanti sains bisa menjawab pertanyaan tentang apa yg terjadi sebelum big bang, atau dari mana asal muasal materi yg membentuknya, dan lain sebagainya ,saya yakin saat misteri itu bisa diungkap ilmu pengetahuan & sains, semua org kristen islam konghuchu.dll akan berpindah keyakinan termasuk org2 yg mengaku atheis .... Kesimpulannya menurut saya atheis bukanlah org tidak percaya tuhan, tetapi belum menemukan sosok atau apapun istilahnya yg bisa di senyemati sebagai tuhan, .namun kalau org2 atheis dibilang tidak percaya kpd tuhan2 yg diyakini org2 di jaman sekarang ya.itu betul.. Kalau saya pribadi punya prinsif .ibarat hanyut terbawa arus sungai, saya akan berusaha untuk meraih apapun yg bisa saya raih untuk tidak dibawa arus, karena saya tidak tau apa yg ada diujung sungai tsb.,, oleh sebab itu ,karena sampai sekang sains blm bisa menjawab pertanyaan atas apa yg terjadi sebelum big bang tsb..saya akan tetap meyakini bahwa tuhan itu ada terlepas apapun sosok dan penamaannya...sebab kalau mau nunggu sains, *uda keburu mati kita* 😂😂😂, ya kalau ketemu jawabannya, kalau tidak...???????..
1:18:23 di menit ini, menurut saya sudah jelas bahwa yg menciptakan dinamika hidup ini sudah bukan urusan Tuhan lagi, tapi akumulasi dari pikiran manusia lah yg menggerakkan ini semua. spt tradisi, kegiatan sosial, kegiatan ekonomi dsb.😅😅😅
52:58 disini, menurut saya atheis atau theis adalah fase manusia dalam mempelajari fenomena faktual yg apa adanya. jadi tidak ada salah benar, yg ada hanyalah kewajaran atas pengamatannya sendiri tentang fakta kehidupan.😅😅
Seandainya species manusia bisa sadar atas proses berpikirnya, species tsb tak perlu fanatik buta pd cara/moda berpikirnya. Theis, A theis, Spiritualist, dsb hanyalah metode berpikir sesuai khasanah intelektual, psikologikal, emotional, dsb dsb, yang berkembang pada fase related.
Apabila seseorang terdapat Kesadaran pada energi yg menghidupi dirinya dan terdapat kesadaran pada kebenaran yaitu bisa memilah mana yg benar dan mana yg salah maka orang itu ada pada kesadaran Tuhan. Jadi klo orang Atheis menyadari dan memahami hal ini sebenarnya dia secara tidak langsung adalah sudah percaya pada Tuhan. Karena percaya Tuhan tidak harus percaya pada sosok sebab sejatinya Tuhan itu adalah impersonal.
Banyak Nama2 Tuhan dari pemberian manusia padahal Tuhan sendiri tdk bernama dan banyak juga orang berlomba2 untuk menjangkau rahasia dibalik alam semesta jagat raya tp apalah daya kemampuan fikiran kita terbatas, seluruh makhluk hidup pasti akan mati, tp hidup itu sendiri tak akan pernah mati mungkin itulah Tuhan bersifat langgeng tidak berawal dan tidak berakhir
Saya tidak masalah sama orang mau keyakinannya apa atau tidak punya Tuhan,, cuman yg menganggap dunia dan manusia terjadi dengan sendirinya tanpa ada yang mengatur dan tanpa ada yang menciptakan seharusnya manusia itu berkuasa atas dirinya sendiri seperti tidak bisa tua, tidak bisa sakit dan juga tidak bisa mati
menurut saya, Agama itu adalah berhubungan dengan Rasa dan perasaan..... jadi yg namanya rasa tdk bisa di gambarkan, seperti bagaimana rasanya Nasi....??? coba ada yg bisa jelaskan gimana rasanya Nasi ?
Kita jangan lupa manusia pernah tidak mengenal tuhan selama ratusan ribu tahun dan kepercayaan agama baru muncul puluhan ribu tahun sejak manusia mengenal .mengembangkan bahasa.sejak itu manusia mulai mengarang ngarang dan ternyata itu menyenangkan hati manusia .ngapunten Rahayu rahayu
DULU...BUNG KARNO...dalam PENYUSUNAN PANCASILA ...di AWALI dg sila ke DUA ( kemanusiaan ) dan di Akhiri dg sila PERTAMA ( Ketuhanan )...jadi mencapai TUHAN dg jalan KEMANUSIAAN
Setelah berlalu terjadinya "pandemi",pembahasan Theis dan Atheis dalam kerangka berpikir kekinian sudah menjadi tidak penting lagi,sudah menjadi barang usang yg harus ditinggalkan sejauh-jauhnya,karena masa depan masih akan ada ujian-ujian yg hrs dihadapi oleh semua lapisan masyarakat tanpa memandang pada mereka yg berkeyakinan maupun yg tidak punya keyakinan.Harusnya "pandemi" menjadi pelajaran yg berharga dalam menghadapi ujian ke depan.
@@agussambodo4009 APA YANG ADA DI BENAKMU KETIKA ANDA BERADA DIRUANG YANG GELAP? APA KARENA ANDA TIDAK MELIHAT SESUATU APAPUN DIRUANG ITU, LALU ANDA KATAKAN BAHWA DIRUANG ITU HAMPA, TIDAK ADA APA-APANYA. PADAHAL KETERBATASAN DIRI ANDALAH YANG MEMBUAT ANDA TIDAK BISA MELIHAT DAN MERASAKAN BAHWA DIRUANG YANG GELAP ITU TIDAK HAMPA.
sebagai -Isme TAK ADA JAMINAN JUGA bahwa Atheisme TAK AKAN MEMBENTUK ATURAN jika mereka BERKUASA. Siapa yang BISA MENJAMIN ??? Dinamika Manusia TAK SE-KONSISTEN apa yang DIUCAPKAN DI AWAL. di Awal manusia bisa saja berkata "Tidak Akan" namun di Pertengahan ataupun Akhirnya BISA SAJA mereka akan berkata : "YA, KITA (aTHEIS) RASA KITA SUDAH SAATNYA KITA MEMBUAT ATURAN", "BIla perlu dengan "Memberangus" Habis Theisme !!!". Demikianlah KEMUNGKINAN BESAR jadinya mereka jika mereka SUDAH TUMBUH BESAR !!!
LIDAH TAK BERTULANG, umur 30 tahun berkata "Tidak, Saya Tidak Akan....(membuat aturan)", NAMUN ketika berumur 70 tahun ia pun BISA BERKATA : "Ya, Saya Akan......(membuat aturan, karena TERNYATA MEMANG "BANYAK HAL YANG PERLU DIATUR, karena jika Tidak Membuat Aturan, maka Atheisme kita ini akan RUNTUH, Jangan sampai Theisme BERKUASA KEMBALI")........Demikianlah DINAMIKAnya, dan ini sangat2 LOGIS bukan ???
sebegitunya hingga menyatakan dirinya sebagai ATHEIS... dan ini kenyataan...bahwa TUHAN mampu menciptakan ANTIPATI nya.. dan semakin menyadarkan saya tentang kekuasaan dan keberadaan TUHAN... tapi ini TUHAN dalam persepsi yang saya yakini ADA...dalam nilai nilai yang HAQ dan ABSOLUT..di tiap PENJABARAN APAPUN YANG ADA... karena KEBAIKAN belum tentu BAIK BAGI YANG LAIN... begitu juga KEBENARAN yang belum tentu BENAR BAGI YANG LAIN... bukan TUHAN yang perlu di buktikan tapi... yang perlu di PASTIKAN adalah TUJUAN NYA APA..??
tpi ada sedikit pertanyaan saya buat paman Andi,,bagaimana dengan kekejaman hitler yg membunuh jutaan manusia,,orang Israel yg menghalalkan segala cara,,apa dia mati terus selesai seperti orang yg baik,tanpa ada balasan?
Pokoknya kalo dirimu bukan umat "sebelah", terimalah kalo dirimu dikatakan kafir, penganut animisme dinamisme, atau dianggap ateis. Bersiaplah untuk mendapat kotbah dadakan agar kembali ke jalan yang "benar". Hahaha....
Saudara leluhur jawa udah paham antara percaya tuhan atau tidak percaya folosofi jawa lebih tepat, dan muhammad sendiri memahami sebenarnya , banyak manuiver simpang siur demi dirinya atau golongan
Atheis dan agnostik adalah sebuah pendapat pribadi dan tidak bisa berdiri secara komunitas. Bila ada terbentuk suatu komunitas orang² atheis dan agnostik itu berarti tdk ada bedanya dg Agama.
Pak webe....gimana pendapat panjenengan dengan konsep BRAHMAN di dalam hindu......karena menurut saya konsep brahman ini beda dengan tuhan,god ataupun allah ? Tuhan tidak ada,yg ada hanya brahman Kalo brahman itu mengacu bukan mahluk yg berwujud.....sedangkan tuhan,god,allah ....itu lebih mengacu ke pada mahluk yg punya wujud
@@AgungWebe betul...dalam konsep hindu adalah mencari... bukan memaksa....bahkan seorang carvakas(atheis) tetap di katakan hindu...sehingga ada spiritual hindu yg seorang carvakas .....saya kira sadhguru jg seorang atheis
Sebenarnya theis atau atheis sama2 punya potensi berbuat baik buruk salah benar artinya scara alamiah fitrah orginal sbg manusia sdh dibekali altruisme dan egoisme tanpa hrs didoktrin dgn ajaran2 apapun
buat saya pribadi, manusia yg berkeyakinan ataupun yg tidak memiliki keyakinan itu maslh privacy masing". harusnya negara kita ini menjunjung tinggi hak kebebasan individu warga negaranya utk berpikir bebas yg dilandasi kesadaran. Nah klo utk mslh toleransi itu tetap ada, tapi definisinya ke pola kehidupan sesama manusia bahkan makhluk sekitarnya, bukan ke maslah keyakinan. Karena biar kita tidak ada batasan berpikir yg selama ini banyak dibatasi oleh aturan" yg ada didalam keyakinan tersebut. Kesini nggak boleh, kesitu nggak boleh, yg ada kita ini kayak benang kusut, karena selalu berputar" disitu" Aja. Bagaimana negara mau maju kalo hak kebebasan individu utk berfikir selalu dibatasi, mohon maaf sblmnya, salam santun 🙏
Pertanyaan P Rachmat keren. setahu sy memang seperti itu, baik di grup Facebook dll, rata rata yang Atheis itu menganggap komunitasnya orang2 cerdas. mungkin karena yg beragama kan mayoritas, pasti banyak juga yg hanya ikut2an, tdk sampai pada taraf pemikiran.
Pemikir yg hebat itu yg berfikir ttg dirinya sendiri dan penciptaan alam semesta.a.adakah atheis dpt membuat nyawanya sendiri dan orang lain, dan dapat membuat alam semesta dgn segala isinya? Tolong jawab dgn jujur.
Untuk para atheis sebaiknya untuk pintar mengelabui masyarakat karena masyarakat kita rata-rata IQ hanya 78,4. Jadi berbohonglah karena berbohong itu baik menurut dr. RYU Hasan 😅
Bagi sy: 'tidak seorang pun yg dalam golongan theis atau atheis saja. Seseorang itu sejatinya theis sekaligus atheis bagi orang lain. Orang itu punya pemahaman tuhan sendiri, yang tidak sama dengan tuhan individu lain. Kerana pemahaman ttg tuhan masing individu itu unik dan spesifik. Tidak pernah ada pemahaman yg identik. Kesimpulannya: si A itu atheis terhadap tuhan si B, sebaliknya si B juga atheis terhadap tuhan si B.
Atheis itu ada beberapa jenis juga, ada nihilisme, antiteis, dll Antiteis: Selain kurang percaya pada agama, kaum antiteis juga mengambil sikap aktif menentang agama. Salah satu penulis paling terkenal dan blak-blakan yang memperdebatkan sudut pandang ini dalam sejarah terkini adalah mendiang Christopher Hitchens, yang pernah berkata: “Saya bahkan bukan seorang ateis, melainkan seorang antiteis; Saya tidak hanya berpendapat bahwa semua agama adalah versi dari kebohongan yang sama, namun saya juga berpendapat bahwa pengaruh gereja, dan dampak dari keyakinan agama, jelas-jelas merugikan.”
Klw benar tuhan tidak ada,ngapain kita berbuat baik,mndingan berbuat apa saja semau kita,se enak enak kita,tooh hidup cuma sekali,ko...stelah mati juga g ada blasan apa2.ga ada surga ga ada neraka.mati ya mati aja ga ada istilh hidup kmbali.klw semuanya brvikir demikian/atheis,akn cepat kehancuran d dunia ini.soalnya mnusia ga pake aturan...cuma sekedar aturan hukm negara psti ga akn di hirowkn...
1:14:15 😂😂😂😂😂 itu opini yg sering di konfirmasi orang yg ngak faham saja. Justru orang eteis itu lebih memahami dan menjalankan kebaikan kebaikan universal berbuat baik sesama ,menjaga kebersihan ,menjaga alam ..seperti bilang Bung Dedi dia hanya bermasalah dgn tuhan bukan dgn manusia dan negara 😂😂😂😂. Apakah standart moral dan etika hanya milik agama tidak .filsafat juga punya ,misalnya aliran stoik
Pertanyaannya sekarang, dari mana orang atheis ini tahu tentang yang baik dan tidak baik ? mengapa sesuatu dikatakan baik, dan ada juga yang dikatakan buruk ?kemudian bagaimana seorang atheis menjelaskan tentang konsep keadilan, jika ada seorang yang korupsi sepanjang hidupnya tapi dia tidak pernah dihukum sampai dia mati ?@@kimungsuryati7896
Apa saja yang DINIKMATI oleh atheis (termasuk alam, pantai, laut, gunung, dsb dsb) JUGA DINIKMATI oleh theis, NAMUN.......Apa yang dinikmati oleh theis (pengalaman akan ghoib, super ghoib, ritual2, doa, mistisisme, teologi, pengalaman mistis, dsb dsb pengalaman ROHANI) PASTI-lah TIDAK BISA DINIKMATI oleh atheis, karena kalau atheis menikmati itu semua, maka ia/mereka “TELAH BERKHIANAT” atas Ke-Atheis-an nya itu. seperti yang diakui Andi sendiri, MEMANG ada istilah "BERKHIANAT" dalam Atheisme itu sendiri MUNGKIN inilah PERBEDAAN mendasarnya. THEIS bisa MENIKMATI 360 derajat DUNIA ini, SEDANGKAN ATHEIS MUNGKIN HANYA MENIKMATI 180 derajat DUNIA ini atau bahkan MUNGKIN KURANG dari 180 derajat. dengan demikian : bisa dikatakan ADA YANG KURANG jika keduanya itu diberi SKOR. inilah Pendapat dari Hasil Pengamatan saya. namun jika ada Pendapat lain, dipersilahkan !!!
selain itu, PAK JOKOWI (presiden RI) pernah menyebutkan : "Sebanyak 96 Persen Rakyat Indonesia Ber-Agama, sisanya 4 Persen TAK JELAS JENIS "JENIS KELAMINNYA"
PENGALAMAN SEJARAH dan PRA-SEJARAH Kehidupan Manusia di Muka Bumi ini SUDAH MENYEDIAKAN 360 derajat Pengalaman Rohani dan Jasmani. Jika para Atheis HANYA mengambil SEPARUHNYA atau 180 derajat (atau kurang) BAGIANNYA itu, ya itulah "PILIHAN" mereka, Mereka MENUTUP PINTU mereka sendiri untuk menjadi MANUSIA YANG SEUTUHNYA (360 derajat).
@@daryonodaud4096 emangnya anda BISA MERASAKAN KEBAHAGIAAN orang2 eropa yang atheis???, lagipula siapa bilang di eropa mayoritas atheis ??? Andi juga sudah mengatakan : KEBAHAGIAAN itu SUBYEKTIF masing2 orang, JADI Tak Perlulah DIBAHAS n DIBESAR2KAN !!! Siapa yang Makan Dialah yang Kenyang, Kalau saya yang makan, lalu anda tidak Makan, APAKAH ANDA JUGA IKUT KENYANG ??? Silahkan DIRENUNGKAN !!!
@@daryonodaud4096 lagi pula, Kebahagiaan itu SANGAT2 RELATIF, SUBYEKTIF, dan TERGANTUNG PRIBADI MASING2. Seorang IBU yang KETIKA makan nasi dicampur garam dan minyak kelapa asli SAJA SUDAH MERASA SANGAT2 BAHAGIA, KETIKA MELIHAT anaknya bermain di halaman tanah dengan penuh tawa bersama kakaknya. ini pernah dirasakan dan diceritakan istri saya dahulu sampai ia MENETESKAN AIR MATA namun dalam HATINYA MENGUCAP SYUKUR dan PENUH KEBAHAGIAAN. Jika Demikian, APakah Kemewahan dan Harta Benda adalah SATU-SATUNYA UKURAN ??? saya Jawab tegas : TIDAK !!!!!
@@nauraiwan6401 knp selalu tuhan yg dijadikan alasan untuk menjadi atheis???? Bukankah ada satu kesamaan yg tidak bisa kita bantah bahwa antara atheis dan theis sama" punya 'AKAL' dalam memandang kehidupan ini???
Kadang heran juga ...emangnya kalian gak yakin..ada sang pencipta (Tuhan)...terus anda merasa diciptakan siapa mosok anda berasal dari batu ?..lha terus yang kasih anda nyawa / roh siapa ..mosok ya nyawa berasal dari batu..? ...bagi saya bukan Atheis tapi orang " yang punya pemikiran kemunafikan..apa yang dipikirkan hanyalah pikiran" manusia konyol yang ta berdasar...hanya berusaha menarik sebagian orang untuk mendengarkan opini kosong ..😂
sudah di jawab itu manusia ada bukan dari batu tapi dari proses biologis yg kompleks,dan roh itu dalam dunia medis tidak ada,itu kesadaran yg dlm otak karena saling berkaitan, seperti mesin yg bisa hidup karena banyak faktor,ada bahan bakar,dan alat" di dalamnya yg saling berhubungan
@adaptasi132 ya...se7... seolah olah DUNIA MODERN bisa tercipta sendiri tanpa ada DASAR nya.. sedangkan SAINS... tanpa INS true men... apakah layak dikatakan buah dari INS thing... dan saya tetap menilai itu hanya jalan SPIRITUALIS daripada mengatakan ATHEIS... ATHEIS tetap saja jadi benalu dalam tubuh KEYAKINAN yang mengikis pemahaman tanpa membuahkan apa apa...karena sifatnya yang berdampak meragukan.. lain lagi dengan jalan SPIRITUALIS yang banyak berkontribusi secara sosial sains hukum maupun politik dan agama...
Menurut saya Atheis itu sebuah cara pandangan berfikir yang luas tanpa harus terikat dogma agama yang mengikat perkembangan berfikirnya. Sampai kiamatpun Tuhan itu tidak bisa dibuktikan adanya sedangkan Tuhan itu ada sebutannya setelah ada manusia. Tuhan itu seperti apa yang disangka oleh masing masing personal . Saya setuju dengan pandangan mas Andi
Atheis itu rata² pemikir yang hebat..saya kira tidak ujug².prosesnya juga gk mudah.respect banget buat beliau berdua.saya juga pernah tinggal dinegara yg mayoritas atheis selama 10 thn.tapi hanya bisa mengamati tentang toleransi dan mengedepankan kemanusiaan..dan berkat pk agung,saya semakin paham tentang keyakinan..terimakasih pk agung🙏🙏🙏
Atheis itu adalah antitesis konsep Tuhan Personal tetapi cenderung setuju dgn konsep Tuhan gagasan Spinosa. Jd sebenarnya Atheis itu sebenarnya percaya pd Tuhan juga. Hanya konsepnya saja yg berbeda. Apakah pendapat saya benar ato salah?? Karna saya juga belum cukup pengetahuan tentang Atheis. Mohon di koreksi.
Ternyata diri ini hanya seorang penakut, meski tidak mudah menerima setiap kepercayaan yang ditanam paksa, melumat kebebasan.
Sedang kemerdekaan ruang indah yang selalu mempesona untuk berpikir ..
Keyakinan adalah hasil buah pikiran seseorang dan mengajak orang lain untuk meyakininya..
Masalah keyakinan itu memang nggak bisa dipaksa ,malah yg beragama banyak yg nggak bisa jadi tauladan kebaikan ,
Nilai-nilai yg menjadi budi pekerti universal yaitu: 1. Orang baik atau menjadi baik.2. Murah hati.3. Rendah hati.4. Menghormati sesama 5. Peduli lingkungan.
Negara2 maju sdh tdk atur ttg theis atau atheis . Krn bagi mereka itu tdk punya pengaruh apa terhadap roda pemerintahan. Masyarakat juga disana tdk mikirin yg begituan. Yg penting taat aturan dan konstitusi negara.
Saya sangat suka dengan pandangan Mas Dedi ini. Keren. Cerdas.
Saya bangga dgn pemikir yg cerdas cerdas seperti ini,membuat saya terjawab dari pertanyaan yg ada dalam diri saya.selalu ada pertanyaan dalam diri,terasa ada yg hilang atau belum lengkap apa yg saya lakukan dalam hidup ini.
Saya masih bingung menentukan utk menjawab,kerena takut salah,karena pemahaman saya masih labil dan perlu bimbingan dan selama ini belum bertemu pembimbing itu.
Tuhan itu adalah refleksi dari semua keinginan manusia.
walau saya beragama tapi di lihat dari penjelasan Bung Andy dan sering mengikuti Channel mas Agung membuat pikiran saya makin terbuka dan logis,,oiya saya jg orang asli Bugis tpi domisili saya di NTT 🙏🙏🙏
Terimakasih
Mas Dedy Nur orangnya jujur, salut 🙏
Banyak pertanyaan /perilaku yg sifatnya barter . Seperti ini:" Kenapa kita berbuat baik jika setelah mati tak ada surga neraka? Maka akan kujawab : kebaikanku akan kutinggal disini untuk generasi setelahku, dan keburukanku akan kubawa bersama kematianku. Sebab apa yg pernah kualami saja aku tak ingat(dalam rahim) apalagi setelahnya. Atau banyak hal pengalaman, misal:Dimana kita saat tidur tanpa mimpi? Bagi saya semua hanya sebatas kesadaran dan eksistensi.
Rahayu sagung titah dumadi🙏🙏🙏
Setuju!!! Ketika di alam rahim kita tidak ingat kemungkinan di alam barzah juga kita tidak ingat, bahkan ketika kita dibawah umur 3 tahun di alam ini aja kita tidak ingat😊
Program om Agung sangat2 oke, dilanjut terus sehingga banyak jiwa2 yg tercerahkan
Mantap,,, dialog / sharing yg sangat cerdas, jg memberi pencerahan tentang berpikir, & berkemanusiaa.
Salam sehat selalu. 🥰
Saya sepakat.... Saya juga orang yg sejak kecil hanya berstatus agama dlm ktp
Setelah saya sering mengikuti diskusi dng Dr. Ryu Hasan di channel apapun, saya merasa akhirnya mantap untuk tdk melaksanakan ritual keagamaan....
Orang lain mungkin mengatakan bahwa saya sekarang juga sudah atheis atau paling tidak Agnostik...
Dan, setelah ketemu Cannel ini saya merasa lebih mantap karena ternyata banyak teman...
Ok ... Mksih, semoga banyak lagi orang yg tercerahkan tdk lagi terbelenggu dengan dogma2 agama.
Orsng ateis lebih menghormati hak pribadi orang lain dari pada orang yg beragama
Mereka lebih mengedepankan kemanusiaan,,bukan doktrin agama
apalagi yg mabok agama,dan punya kapling sorga😅
Ini adalah ranah pandangan /pemikiran/ keyakinan, yg pada puncaknya adalah hanya bisa saling menghargai atas perbedaan bahwa manusia dg segala kompleksitasnya tidak sama, mustahil menemukan titik temu, semua mempertahankan argumen masing2 sebab menurut logikanya itu yg benar,
Terlepas tuhan ada atau tidak, titik poinnya bgmn hidup yg real ini bisa di isi hal hal yg bermanfaat untuk kedamaian untuk kehidupan dan penghidupan manusia- alam raya mjd lebih baik, seperti cinta kasih atau mengembangkan ilmu pengetahuan untuk kemanfaatan,
manusia itu sifatnya sama,
Yg theis bisa arogan
Yg atheis jg bisa arogan,
Yg theis bisa cinta kasih
Yg atheis juga sama,
intinya ini bukan bicara salah benar sehingga tidak ada yg harus di pojokkan... atau di freming...
Pak agung bikin indonesia cepat maju😂
Dialog yg Joss ini, perlu difiralkan.
saya salut dan hormat dgn edisi ini, bnyak hal yg mnginspirasi, dsini saya amati bnyak prtanyaan mngenai stts adimintrasi, legalitas dsputar itu dlm pertnyaan2nya, kan sdh djlskan oleh mas Dedi bhwa beliau mngatakan sblmnya bhwa hidupnya bbs dn mngikuti lingkungan dimana dan dominanya apa? mas Dedi ngikutin...tp pda laku diluar organisasi atau coorporation hal percaya ada tdknya Tuhan adalah hak asasi si personalnya🙏..salam bijak, arif dan cerdas..
Keren, mendengarkan sharing langsung dari pelaku. Ternyata... 😀
Saya seneng banget dengan dialog ini.👍👍👍
terima kasih atas hujah hujah dan pandangan tentang keTuhanan...saya sendiri,buat masa sekarang adakah pencipta alam itu ujud?yang saya pasti itu ialah agama agama itu hasil ciptaan Manusia.
3:03:04 poinnya intinya disini. Apapun keyakinannya, agamanya, bahkan mungkin memutuskan utk tidak percaya Tuhan, intinya adalah bagaimana menerima realita apa adanya dengan kondisi yg tetap happy
❤❤❤😂😂😂
Met mlem juga ms Agung siap mengikuti walaupun di hp.
segala apapun yg kita lihat, apapun yg kita dengar, dn yg kita rasakan itu hanyalah kreatifitas imajinasi pikiran kita. jika manusia (yg diberi pikiran) tidak di ciptakan di dunia ini maka tidak akan ada yg mengingkari adanya tuhan yg mengatur alam semesta ini. karna hanya manusia yg mengingkari adanya tuhan.
Apapun yg terjadi, saya yakin harus melalui proses,proses yg harus yg masuk akaladalah melalui rasa,rasalah yg merubah dan menciptakan sesuatu termasuk alam raya ini tercipta dng rasa,dng menutup mata ,dan membuka mata maka jadilah segala sesuatu,begitulah keyakinan tuhan menciptakan alam ini
Jangan salahkan saya ,karena ltu keyakinan saya.
Cocok.... Mantaaf
2:44:33 disini saya mengkonfirmasi bahwa nilai2 agama spt "rejeki itu sudah diatur Tuhan." ketika melihat pendapat Pak Zak, bahwa semuanya bisa dinilai dari Mata Uang, berarti itu tergerak dari akumulasi hasil pemikiran manusia. Jika faktanya demikian, maka gugurlah nilai2 agama yg berkaitan dgn "rejeki itu diatur Tuhan"😅😅😅
Demak ikut nyimak,,
Tuhan mau diadakan atau tuhan mau ditiadakan , monggo ora opo2 seng yg penting jgn ada diantara kita tuhan yg mengalami ganguan jiwa, yg telah menciptakan surga esek2, yg aktivitas esek2 di surga yg bejad ini sungguh luarbiasa kebrutalannya dan sangat tidak beradab dan sangat tidak manusiawi, bahkan iblispun akan merasa jijik dan akan berpikir duakali untuk mau melakukan aktivitas esek2 seperti di surga yg sungguh memalukan ini, ayo mari cerdas ini sudah jaman millenial jgn dungu turun-temurun, silahkan digasken terus pencerahannya pak agung agar nusantara yg sama2 kita cintai ini bisa bangkit untuk berjaya kembali seperti di masa2 silam, salam sadhana untuk nusantara jaya.
Jangan suka mengkoreksi konsep agama/keyakinan yg jelas beda satu dan lainya,be good aja ok
Luar biasa, mantab
Kereennnn.. ..
❤❤👍👍
Terus terang sampai saat ini saya tidak percaya kalau org2 yg mengaku atheis,itu ia *BENAR-BENAR ATHEIS* dalam artian *TIDAK PERCAYA TUHAN* ,Sebab kata Tuhan itu sendiri saja devinisinya blm final, masih sangat luas sekali, sedangkan uang & harta saja kadang sering di devinisikan org sebagai tuhan.begitu juga dgn ilmu pengetahuan,,. artinya bisa jadi bagi org2 yg mengaku atheis tsb saat ini tuhannya kalau bukan ilmu pengetahuan ya *AKALNYA* sendiri.diakui atau tidak...sebab sekali lagi devinisi tuhan itu sendiri sampai sekarang blm ada kesepakatan...
Dan sepanjang yg saya ketahui org2 yg mengaku atheis ini rata2 tidak mengunci pikirannya, artinya *sangat terbuka dgn segala kemungkinan* ..
Jika suatu saat nanti sains bisa menjawab pertanyaan tentang apa yg terjadi sebelum big bang, atau dari mana asal muasal materi yg membentuknya, dan lain sebagainya ,saya yakin saat misteri itu bisa diungkap ilmu pengetahuan & sains, semua org kristen islam konghuchu.dll akan berpindah keyakinan termasuk org2 yg mengaku atheis ....
Kesimpulannya menurut saya atheis bukanlah org tidak percaya tuhan, tetapi belum menemukan sosok atau apapun istilahnya yg bisa di senyemati sebagai tuhan, .namun kalau org2 atheis dibilang tidak percaya kpd tuhan2 yg diyakini org2 di jaman sekarang ya.itu betul..
Kalau saya pribadi punya prinsif .ibarat hanyut terbawa arus sungai, saya akan berusaha untuk meraih apapun yg bisa saya raih untuk tidak dibawa arus, karena saya tidak tau apa yg ada diujung sungai tsb.,, oleh sebab itu ,karena sampai sekang sains blm bisa menjawab pertanyaan atas apa yg terjadi sebelum big bang tsb..saya akan tetap meyakini bahwa tuhan itu ada terlepas apapun sosok dan penamaannya...sebab kalau mau nunggu sains, *uda keburu mati kita* 😂😂😂, ya kalau ketemu jawabannya, kalau tidak...???????..
Komen paling realistis praktis dn cerdas
Mantap👍👍🤭
Kirain saya aja yg begitu😅
Komen paling realistis praktis dn cerdas
Mantap👍👍🤭
Kirain saya aja yg begitu😅
@@nazwa7420 👍👍😁
Mas Agung coba undang Ryu Hasan atau Muhammad Amin pasti diskusinya makin oke 🙏🙏
Se7 banget.
👍👍
1:18:23 di menit ini, menurut saya sudah jelas bahwa yg menciptakan dinamika hidup ini sudah bukan urusan Tuhan lagi, tapi akumulasi dari pikiran manusia lah yg menggerakkan ini semua.
spt tradisi, kegiatan sosial, kegiatan ekonomi dsb.😅😅😅
Semoga Kedepan Masih AdaAcara2 Seperti INI
❤ Iki lo jamune,...monggo diunjuuuuk,...❤
52:58 disini, menurut saya atheis atau theis adalah fase manusia dalam mempelajari fenomena faktual yg apa adanya. jadi tidak ada salah benar, yg ada hanyalah kewajaran atas pengamatannya sendiri tentang fakta kehidupan.😅😅
Cocok ini 👍🏻👍🏻👍🏻
Seandainya species manusia bisa sadar atas proses berpikirnya, species tsb tak perlu fanatik buta pd cara/moda berpikirnya. Theis, A theis, Spiritualist, dsb hanyalah metode berpikir sesuai khasanah intelektual, psikologikal, emotional, dsb dsb, yang berkembang pada fase related.
Apabila seseorang terdapat Kesadaran pada energi yg menghidupi dirinya dan terdapat kesadaran pada kebenaran yaitu bisa memilah mana yg benar dan mana yg salah maka orang itu ada pada kesadaran Tuhan. Jadi klo orang Atheis menyadari dan memahami hal ini sebenarnya dia secara tidak langsung adalah sudah percaya pada Tuhan. Karena percaya Tuhan tidak harus percaya pada sosok sebab sejatinya Tuhan itu adalah impersonal.
Banyak Nama2 Tuhan dari pemberian manusia padahal Tuhan sendiri tdk bernama dan banyak juga orang berlomba2 untuk menjangkau rahasia dibalik alam semesta jagat raya tp apalah daya kemampuan fikiran kita terbatas, seluruh makhluk hidup pasti akan mati, tp hidup itu sendiri tak akan pernah mati mungkin itulah Tuhan bersifat langgeng tidak berawal dan tidak berakhir
Tayangkan yang lain sajalah biar hidup ini damai dan harmonis sesama umat manusia.
damai itu tergantung dari pribadi sendiri.... bahagia itu kan cuman diri sendiri yg merasakan... bukan orang lain
Saya tidak masalah sama orang mau keyakinannya apa atau tidak punya Tuhan,, cuman yg menganggap dunia dan manusia terjadi dengan sendirinya tanpa ada yang mengatur dan tanpa ada yang menciptakan seharusnya manusia itu berkuasa atas dirinya sendiri seperti tidak bisa tua, tidak bisa sakit dan juga tidak bisa mati
menurut saya, Agama itu adalah berhubungan dengan Rasa dan perasaan..... jadi yg namanya rasa tdk bisa di gambarkan, seperti bagaimana rasanya Nasi....??? coba ada yg bisa jelaskan gimana rasanya Nasi ?
Mohon ijin...nyimak P. AGUNG...
"BERARTI ATHEIS... GOLPUT"...masuk pak Ekooo....
ha ha ha ha
Kita jangan lupa manusia pernah tidak mengenal tuhan selama ratusan ribu tahun dan kepercayaan agama baru muncul puluhan ribu tahun sejak manusia mengenal .mengembangkan bahasa.sejak itu manusia mulai mengarang ngarang dan ternyata itu menyenangkan hati manusia .ngapunten Rahayu rahayu
Leres
Manusia hanyalah perjalanan memory pengetahuan kehidupan yg terbungkus daging 😂
DULU...BUNG KARNO...dalam PENYUSUNAN PANCASILA ...di AWALI dg sila ke DUA ( kemanusiaan ) dan di Akhiri dg sila PERTAMA ( Ketuhanan )...jadi mencapai TUHAN dg jalan KEMANUSIAAN
kalau mnrt saya Atheis itu setingkatdg spiritual yg berada diatas Agama..... krn Atheis yakin akan dirinya sendiri dan alam semesta
masalah mati, di Indonesia sdh ada yg bisa mengurusnya tanpa merepotkan orang lain yaitu dgn cara ber-asuransi...
Bagaimana dengan Teori Fisika Quantum?
coba undang Coki Pardede buat diskusi pasti makin seru mas Agung🙏🙏
nggak kuat bayarnya ha ha ha
@@AgungWebekuat.
Sebagian besar ilmuwan penerima hadiah nobel adlh atheis atau beragama KTP nya saja..
Setelah berlalu terjadinya "pandemi",pembahasan Theis dan Atheis dalam kerangka berpikir kekinian sudah menjadi tidak penting lagi,sudah menjadi barang usang yg harus ditinggalkan sejauh-jauhnya,karena masa depan masih akan ada ujian-ujian yg hrs dihadapi oleh semua lapisan masyarakat tanpa memandang pada mereka yg berkeyakinan maupun yg tidak punya keyakinan.Harusnya "pandemi" menjadi pelajaran yg berharga dalam menghadapi ujian ke depan.
ATHEIS ITU INTINYA MENYAMAKAN DIRINYA SEPERTI HEWAN, TAPI BEDANYA KALAU HEWAN TIDAK PUNYA AKAL.
JUSTRU THEIS ITU ORANG YANG MENEMPATKAN DIRINYA SEPERTI BINATANG,.. YANG MALAS UNTUK BERPIKIR, SEHINGGA SEPERTI KERBAU YANG DICOCOK HIDUNGNYA,...
@@agussambodo4009
APA YANG ADA DI BENAKMU KETIKA ANDA BERADA DIRUANG YANG GELAP? APA KARENA ANDA TIDAK MELIHAT SESUATU APAPUN DIRUANG ITU, LALU ANDA KATAKAN BAHWA DIRUANG ITU HAMPA, TIDAK ADA APA-APANYA. PADAHAL KETERBATASAN DIRI ANDALAH YANG MEMBUAT ANDA TIDAK BISA MELIHAT DAN MERASAKAN BAHWA DIRUANG YANG GELAP ITU TIDAK HAMPA.
@@gunawanwan6071?????....
@wotibrow5151 ????...coa jawab, kalo anda berpikir, dimana keberadaan Tuhan?
@wotibrow5151 KOK NGANTUR,....PERTANYAANNYA DIMANA KEBERADAAN YANG ADA ITU ?....
sebagai -Isme TAK ADA JAMINAN JUGA bahwa Atheisme TAK AKAN MEMBENTUK ATURAN jika mereka BERKUASA. Siapa yang BISA MENJAMIN ??? Dinamika Manusia TAK SE-KONSISTEN apa yang DIUCAPKAN DI AWAL. di Awal manusia bisa saja berkata "Tidak Akan" namun di Pertengahan ataupun Akhirnya BISA SAJA mereka akan berkata : "YA, KITA (aTHEIS) RASA KITA SUDAH SAATNYA KITA MEMBUAT ATURAN", "BIla perlu dengan "Memberangus" Habis Theisme !!!". Demikianlah KEMUNGKINAN BESAR jadinya mereka jika mereka SUDAH TUMBUH BESAR !!!
LIDAH TAK BERTULANG, umur 30 tahun berkata "Tidak, Saya Tidak Akan....(membuat aturan)", NAMUN ketika berumur 70 tahun ia pun BISA BERKATA : "Ya, Saya Akan......(membuat aturan, karena TERNYATA MEMANG "BANYAK HAL YANG PERLU DIATUR, karena jika Tidak Membuat Aturan, maka Atheisme kita ini akan RUNTUH, Jangan sampai Theisme BERKUASA KEMBALI")........Demikianlah DINAMIKAnya, dan ini sangat2 LOGIS bukan ???
sebegitunya hingga menyatakan dirinya sebagai ATHEIS...
dan ini kenyataan...bahwa TUHAN mampu menciptakan ANTIPATI nya..
dan semakin menyadarkan saya tentang kekuasaan dan keberadaan TUHAN...
tapi ini TUHAN dalam persepsi yang saya yakini ADA...dalam nilai nilai yang HAQ dan ABSOLUT..di tiap PENJABARAN APAPUN YANG ADA...
karena KEBAIKAN belum tentu BAIK BAGI YANG LAIN...
begitu juga KEBENARAN yang belum tentu BENAR BAGI YANG LAIN...
bukan TUHAN yang perlu di buktikan tapi...
yang perlu di PASTIKAN adalah TUJUAN NYA APA..??
Ngomong opo to
TUJUAN ne opo..???
tpi ada sedikit pertanyaan saya buat paman Andi,,bagaimana dengan kekejaman hitler yg membunuh jutaan manusia,,orang Israel yg menghalalkan segala cara,,apa dia mati terus selesai seperti orang yg baik,tanpa ada balasan?
Pokoknya kalo dirimu bukan umat "sebelah", terimalah kalo dirimu dikatakan kafir, penganut animisme dinamisme, atau dianggap ateis. Bersiaplah untuk mendapat kotbah dadakan agar kembali ke jalan yang "benar". Hahaha....
Apa pendapat Mas Dedi tentang alam gaib
nyimak
SETIAP ORANG BEBAS BERASUMSI DENGAN KAPASITAS OTAKNYA MASING2...
bgmna sy bs join diskusi spt ini jika ada lg dkemudian hr?
Bangsa ini sudah terlanjur tidak jujur. Dan kita semua banyak yg tidak jujur.
Saudara leluhur jawa udah paham antara percaya tuhan atau tidak percaya folosofi jawa lebih tepat, dan muhammad sendiri memahami sebenarnya , banyak manuiver simpang siur demi dirinya atau golongan
Atheis dan agnostik adalah sebuah pendapat pribadi dan tidak bisa berdiri secara komunitas. Bila ada terbentuk suatu komunitas orang² atheis dan agnostik itu berarti tdk ada bedanya dg Agama.
di indonesia sudah banyak yg atheis tapi masih malu malu , saya sendiri atheis
Apa pendapat Mas Dedi tentang alam gaib 1:28:58
org yg bragama kalo mmegang teguh kyakinnya,katanya sprti mengenggam bara panas..
tp yg tdk bragama,mengenggam bara yg lebih panas kalo dinegri ini..😅😅
Pak webe....gimana pendapat panjenengan dengan konsep BRAHMAN di dalam hindu......karena menurut saya konsep brahman ini beda dengan tuhan,god ataupun allah ?
Tuhan tidak ada,yg ada hanya brahman
Kalo brahman itu mengacu bukan mahluk yg berwujud.....sedangkan tuhan,god,allah ....itu lebih mengacu ke pada mahluk yg punya wujud
wah ini mungkin orang Hindu yang punya keyakinan tersebut yang bisa menjelaskan
@@AgungWebe hehehe...saya mencari pemahaman tentang brahman itu dari dari berbagai sumber...dari SWAMI JI,BABA JI,SADHGURU....DLLL.....😁😁😁
@@siputlaut11111 nah itu tepat karena latar belakang orang2 itu Hindu dengan masyarakat mayoritas Hindu, setidaknya ada pandangan dari mereka2
@@AgungWebe betul...dalam konsep hindu adalah mencari... bukan memaksa....bahkan seorang carvakas(atheis) tetap di katakan hindu...sehingga ada spiritual hindu yg seorang carvakas .....saya kira sadhguru jg seorang atheis
pak agung ojo mbanyolll to...pertemuan pertemuan...😂😅😅
Atheis vs. orang2 generasi yang sedang lampau. 😊
Sebenarnya theis atau atheis sama2 punya potensi berbuat baik buruk salah benar artinya scara alamiah fitrah orginal sbg manusia sdh dibekali altruisme dan egoisme tanpa hrs didoktrin dgn ajaran2 apapun
buat saya pribadi, manusia yg berkeyakinan ataupun yg tidak memiliki keyakinan itu maslh privacy masing".
harusnya negara kita ini menjunjung tinggi hak kebebasan individu warga negaranya utk berpikir bebas yg dilandasi kesadaran.
Nah klo utk mslh toleransi itu tetap ada, tapi definisinya ke pola kehidupan sesama manusia bahkan makhluk sekitarnya, bukan ke maslah keyakinan. Karena biar kita tidak ada batasan berpikir yg selama ini banyak dibatasi oleh aturan" yg ada didalam keyakinan tersebut.
Kesini nggak boleh, kesitu nggak boleh, yg ada kita ini kayak benang kusut, karena selalu berputar" disitu" Aja.
Bagaimana negara mau maju kalo hak kebebasan individu utk berfikir selalu dibatasi, mohon maaf sblmnya, salam santun 🙏
Maturnuwun
Di undang lagi yuk Pak
yuukkkk
Pertanyaan P Rachmat keren. setahu sy memang seperti itu, baik di grup Facebook dll, rata rata yang Atheis itu menganggap komunitasnya orang2 cerdas. mungkin karena yg beragama kan mayoritas, pasti banyak juga yg hanya ikut2an, tdk sampai pada taraf pemikiran.
Boleh ikut dalam dialog ini mas... Bagaimanaa caranya
Saya ateis logika itu pasti saya percaya Tuhan tp tdk percaya agama
Pemikir yg hebat itu yg berfikir ttg dirinya sendiri dan penciptaan alam semesta.a.adakah atheis dpt membuat nyawanya sendiri dan orang lain, dan dapat membuat alam semesta dgn segala isinya? Tolong jawab dgn jujur.
Untuk para atheis sebaiknya untuk pintar mengelabui masyarakat karena masyarakat kita rata-rata IQ hanya 78,4. Jadi berbohonglah karena berbohong itu baik menurut dr. RYU Hasan 😅
wkkkwkkk.... nipu bagian dari seni hehehehe
Bagi sy: 'tidak seorang pun yg dalam golongan theis atau atheis saja. Seseorang itu sejatinya theis sekaligus atheis bagi orang lain. Orang itu punya pemahaman tuhan sendiri, yang tidak sama dengan tuhan individu lain. Kerana pemahaman ttg tuhan masing individu itu unik dan spesifik. Tidak pernah ada pemahaman yg identik. Kesimpulannya: si A itu atheis terhadap tuhan si B, sebaliknya si B juga atheis terhadap tuhan si B.
Hadirkan narasumber Antitheis pak,,,,
Kalo ada kontaknya bisa dishare, nanti saya hubungi
@@AgungWebe Apa boleh anti agama speakup di indonesia, mudah2an ketemu ya pak, saya juga penasaran, 😀🙏
Atheis itu ada beberapa jenis juga, ada nihilisme, antiteis, dll
Antiteis: Selain kurang percaya pada agama, kaum antiteis juga mengambil sikap aktif menentang agama. Salah satu penulis paling terkenal dan blak-blakan yang memperdebatkan sudut pandang ini dalam sejarah terkini adalah mendiang Christopher Hitchens, yang pernah berkata:
“Saya bahkan bukan seorang ateis, melainkan seorang antiteis; Saya tidak hanya berpendapat bahwa semua agama adalah versi dari kebohongan yang sama, namun saya juga berpendapat bahwa pengaruh gereja, dan dampak dari keyakinan agama, jelas-jelas merugikan.”
@@amient2222mnrt sy silahkan saja mau berbicara, toh pada akhirnya nanti otak yg waras yg akan menilainya 😄😄
@@charismaerisaliffia7017 Otak yg waras yg bagaimana itu pak,
|tambahkan komentar...
Klw benar tuhan tidak ada,ngapain kita berbuat baik,mndingan berbuat apa saja semau kita,se enak enak kita,tooh hidup cuma sekali,ko...stelah mati juga g ada blasan apa2.ga ada surga ga ada neraka.mati ya mati aja ga ada istilh hidup kmbali.klw semuanya brvikir demikian/atheis,akn cepat kehancuran d dunia ini.soalnya mnusia ga pake aturan...cuma sekedar aturan hukm negara psti ga akn di hirowkn...
1:14:15 😂😂😂😂😂 itu opini yg sering di konfirmasi orang yg ngak faham saja. Justru orang eteis itu lebih memahami dan menjalankan kebaikan kebaikan universal berbuat baik sesama ,menjaga kebersihan ,menjaga alam ..seperti bilang Bung Dedi dia hanya bermasalah dgn tuhan bukan dgn manusia dan negara 😂😂😂😂. Apakah standart moral dan etika hanya milik agama tidak .filsafat juga punya ,misalnya aliran stoik
Tapi kenapa negara yg korupsinya sedikit banyak yg atheis, finlandia, norwegia
Pertanyaannya sekarang, dari mana orang atheis ini tahu tentang yang baik dan tidak baik ? mengapa sesuatu dikatakan baik, dan ada juga yang dikatakan buruk ?kemudian bagaimana seorang atheis menjelaskan tentang konsep keadilan, jika ada seorang yang korupsi sepanjang hidupnya tapi dia tidak pernah dihukum sampai dia mati ?@@kimungsuryati7896
Tolong mas agung saya minta no whatsapp 🙏🙏🙏
Apa saja yang DINIKMATI oleh atheis (termasuk alam, pantai, laut, gunung, dsb dsb) JUGA DINIKMATI oleh theis,
NAMUN.......Apa yang dinikmati oleh theis (pengalaman akan ghoib, super ghoib, ritual2, doa, mistisisme, teologi, pengalaman mistis, dsb dsb pengalaman ROHANI) PASTI-lah TIDAK BISA DINIKMATI oleh atheis,
karena kalau atheis menikmati itu semua, maka ia/mereka “TELAH BERKHIANAT” atas Ke-Atheis-an nya itu. seperti yang diakui Andi sendiri, MEMANG ada istilah "BERKHIANAT" dalam Atheisme itu sendiri
MUNGKIN inilah PERBEDAAN mendasarnya. THEIS bisa MENIKMATI 360 derajat DUNIA ini, SEDANGKAN ATHEIS MUNGKIN HANYA MENIKMATI 180 derajat DUNIA ini atau bahkan MUNGKIN KURANG dari 180 derajat.
dengan demikian : bisa dikatakan ADA YANG KURANG jika keduanya itu diberi SKOR. inilah Pendapat dari Hasil Pengamatan saya. namun jika ada Pendapat lain, dipersilahkan !!!
selain itu, PAK JOKOWI (presiden RI) pernah menyebutkan : "Sebanyak 96 Persen Rakyat Indonesia Ber-Agama, sisanya 4 Persen TAK JELAS JENIS "JENIS KELAMINNYA"
PENGALAMAN SEJARAH dan PRA-SEJARAH Kehidupan Manusia di Muka Bumi ini SUDAH MENYEDIAKAN 360 derajat Pengalaman Rohani dan Jasmani. Jika para Atheis HANYA mengambil SEPARUHNYA atau 180 derajat (atau kurang) BAGIANNYA itu, ya itulah "PILIHAN" mereka, Mereka MENUTUP PINTU mereka sendiri untuk menjadi MANUSIA YANG SEUTUHNYA (360 derajat).
@@widyakencana338berarti kebahagiaan kita di konoha lebih besar daripada para ateis di eropa
@@daryonodaud4096 emangnya anda BISA MERASAKAN KEBAHAGIAAN orang2 eropa yang atheis???, lagipula siapa bilang di eropa mayoritas atheis ??? Andi juga sudah mengatakan : KEBAHAGIAAN itu SUBYEKTIF masing2 orang, JADI Tak Perlulah DIBAHAS n DIBESAR2KAN !!!
Siapa yang Makan Dialah yang Kenyang, Kalau saya yang makan, lalu anda tidak Makan, APAKAH ANDA JUGA IKUT KENYANG ??? Silahkan DIRENUNGKAN !!!
@@daryonodaud4096
lagi pula, Kebahagiaan itu SANGAT2 RELATIF, SUBYEKTIF, dan TERGANTUNG PRIBADI MASING2. Seorang IBU yang KETIKA makan nasi dicampur garam dan minyak kelapa asli SAJA SUDAH MERASA SANGAT2 BAHAGIA, KETIKA MELIHAT anaknya bermain di halaman tanah dengan penuh tawa bersama kakaknya. ini pernah dirasakan dan diceritakan istri saya dahulu sampai ia MENETESKAN AIR MATA namun dalam HATINYA MENGUCAP SYUKUR dan PENUH KEBAHAGIAAN. Jika Demikian, APakah Kemewahan dan Harta Benda adalah SATU-SATUNYA UKURAN ??? saya Jawab tegas : TIDAK !!!!!
Saya tidak beragama karena saya takut dosa
pernikahan harusnya di lakukan di pencatatan sipil....tapi kenapa orang islam kalau nikah ke KUA ???
memang apa singkatan dari KUA ?
Apa raga dan apa jiwa?
Atheis cerdas
Atheis itu SDH melanggar hukum sesuai dg kesepakatan tentang Pancasila yaitu sila pertama tentunya.
Jawabanx ada di Roky Gerung, ateisme dilindungi oleh sila ke 2 "Kemanusiaan yang adil n beradab trimksh
❤ im atheis
Kok bisa sih jadi atheis??? Maf, cuma nanya doang yaaa
@@charismaerisaliffia7017 KARENA TUHAN TIDAK ADA
@@nauraiwan6401 knp selalu tuhan yg dijadikan alasan untuk menjadi atheis???? Bukankah ada satu kesamaan yg tidak bisa kita bantah bahwa antara atheis dan theis sama" punya 'AKAL' dalam memandang kehidupan ini???
Karna masing masing mengklaim tuhan saya yg paling benar
@@charismaerisaliffia7017 no debat......MALAS
Yang beragama kan KTP nya ,kan bukan kita manusianya
2:37... makanya indonesia tidak akan bisa maju bang, karena masih mempermasalahkan keyakinan/agama di setiap manusianya !?!?
Insyaallah says atheis.
Kadang heran juga ...emangnya kalian gak yakin..ada sang pencipta (Tuhan)...terus anda merasa diciptakan siapa mosok anda berasal dari batu ?..lha terus yang kasih anda nyawa / roh siapa ..mosok ya nyawa berasal dari batu..? ...bagi saya bukan Atheis tapi orang " yang punya pemikiran kemunafikan..apa yang dipikirkan hanyalah pikiran" manusia konyol yang ta berdasar...hanya berusaha menarik sebagian orang untuk mendengarkan opini kosong ..😂
sudah di jawab itu manusia ada bukan dari batu tapi dari proses biologis yg kompleks,dan roh itu dalam dunia medis tidak ada,itu kesadaran yg dlm otak karena saling berkaitan, seperti mesin yg bisa hidup karena banyak faktor,ada bahan bakar,dan alat" di dalamnya yg saling berhubungan
Sepertinya lebih banyak lagi membuka wawasannya tentang tekhnologi dan ilmu pengetahuan agar tidak terkungkung doktrin
@adaptasi132
ya...se7...
seolah olah DUNIA MODERN bisa tercipta sendiri tanpa ada DASAR nya..
sedangkan SAINS... tanpa INS true men... apakah layak dikatakan buah dari INS thing...
dan saya tetap menilai itu hanya jalan SPIRITUALIS daripada mengatakan ATHEIS...
ATHEIS tetap saja jadi benalu dalam tubuh KEYAKINAN yang mengikis pemahaman tanpa membuahkan apa apa...karena sifatnya yang berdampak meragukan..
lain lagi dengan jalan SPIRITUALIS yang banyak berkontribusi secara sosial sains hukum maupun politik dan agama...
Pertanyaanx tdk berkualitas