Menarik sekali paparan Dr Kalina Supelli. Dengan semboyan "pro sapientia et scientia" kita harus berani berpikir runut dengan akal sehat dalam segala hal yang menuntut kemandirian dalam menyikapi berbagai hal yang ada disekitarnya. Hal karakter bisa diberikan kpd anak didik lewat contoh perbuatan se-hari2.
Semestinya komunitas ilmiah yg terwakilkan seperti DR.Karlina yg tampil dengan wawasan universal bersifat makro maupun mikro ini tersebar secara merata di Indonesia dengan proteksi dan dukungan finansial oleh sistem Pemerintah Indonesia yg beradab, adil dan demokratis maka mungkin saja gerak evolusi berpikir ilmiah, rasional generasi kita sekarang akan tampil elegan sbg pemikir atsmosfir untuk perkembangan kebudayaan masyarakat Indonesia.Semoga ada generasi Karlina berikut di masa depan yg terus terbuka untuk manusia Indonesia sbg bagian masyarakat Universal.
Para penguasa kan mantan perguruan tinggi juga alias banyak dari kaum akademik #masalahnya terletak kejujuran dan ato integritas nah dlm kontek ini dunia kampus/ akademik pun ternyata banyak yg TDK integritas alias ada spirit ruh maling dan cabulnya juga..
Sebagai seorang dosen dalam proses ajar dan mengajar...terasa sulit untuk mengajarkan watak dan intregitas.... Karena proses sosialisasi sejak kecil dari keluargab setelah dewasa...baru jadi mahasiswa...sulit mengajari ttg jalan kebenaran .... Menurut ibu apa sebaiknya yg harus dilakukan?
Sepenangkapan saya, berdasarkan definisi masyarakat akademik, dosen dan mahasiswa juga merupakan bagian dari sebutan tersebut. Saya rasa, keduanya juga mengemban tujuan luhur perguruan tinggi. Lantas, apa definisi serta perbedaan tegas antara mahasiswa dan dosen (menurut Ibu) disaat kedua komponen masyarakat akademik tersebut sama-sama berjuang untuk mencapai tujuan luhur dari perguruan tinggi itu sendiri? Terimakasih
Menarik sekali paparan Dr Kalina Supelli. Dengan semboyan "pro sapientia et scientia" kita harus berani berpikir runut dengan akal sehat dalam segala hal yang menuntut kemandirian dalam menyikapi berbagai hal yang ada disekitarnya. Hal karakter bisa diberikan kpd anak didik lewat contoh perbuatan se-hari2.
Semestinya komunitas ilmiah yg terwakilkan seperti DR.Karlina yg tampil dengan wawasan universal bersifat makro maupun mikro ini tersebar secara merata di Indonesia dengan proteksi dan dukungan finansial oleh sistem Pemerintah Indonesia yg beradab, adil dan demokratis maka mungkin saja gerak evolusi berpikir ilmiah, rasional generasi kita sekarang akan tampil elegan sbg pemikir atsmosfir untuk perkembangan kebudayaan masyarakat Indonesia.Semoga ada generasi Karlina berikut di masa depan yg terus terbuka untuk manusia Indonesia sbg bagian masyarakat Universal.
Sy bangga ketika memulai SG dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dimana kita dibesarkan dan dididik menjadi manusia yang mulia, merdeka3
Terimakasih, Dr. Karlina adalah salah satu ilmuwan keren yang sangat di butuhkan bangsa ini,
Sehat selalu Ibu
Selamat bu Prof Karlina maju terus dari Timor Leste
Maturnuwun untuk penyelenggara acara kuliah online ini, sungguh bermanfaat informasinya.🙏
Elite2 penguasa di semua level hrsnya sering ikuti kuliah sejenis ini.
Betul-betul... 😁✌️
Para penguasa kan mantan perguruan tinggi juga alias banyak dari kaum akademik
#masalahnya terletak kejujuran dan ato integritas nah dlm kontek ini dunia kampus/ akademik pun ternyata banyak yg TDK integritas alias ada spirit ruh maling dan cabulnya juga..
saya benar2 jatuh cinta pd wanita ini
Dengar suara Bu Karlina, tiba2 berasa pengen belajar terus 😅
Narahubung atau akses ntuk komunikasi ke ibu dr. Karlina dalam kegiatan kampus dong kak
Top bu Doktor
Luar biasa banget
Great...
Admin, kalau bisa deskripsi pembicanya disampaikan...
Merdeka. Indonesia harus bangkit.
38:27 : Kampus Kecil😍
Sebagai seorang dosen dalam proses ajar dan mengajar...terasa sulit untuk mengajarkan watak dan intregitas.... Karena proses sosialisasi sejak kecil dari keluargab setelah dewasa...baru jadi mahasiswa...sulit mengajari ttg jalan kebenaran .... Menurut ibu apa sebaiknya yg harus dilakukan?
Sepenangkapan saya, berdasarkan definisi masyarakat akademik, dosen dan mahasiswa juga merupakan bagian dari sebutan tersebut. Saya rasa, keduanya juga mengemban tujuan luhur perguruan tinggi. Lantas, apa definisi serta perbedaan tegas antara mahasiswa dan dosen (menurut Ibu) disaat kedua komponen masyarakat akademik tersebut sama-sama berjuang untuk mencapai tujuan luhur dari perguruan tinggi itu sendiri? Terimakasih
Bangga dah punya intelek seperti Ibu Karlina. 😊
dosen favorit