Menurut mimin lebih bagus mana antara saham yg growth lambat tetapi konsisten bagi dividen 6 persenan Dengan saham yg berpotensi growth kencang tetapi tidak membagi dividen
sesuai tujuan, saya akan masuk di saham yg gerak harganya lambat tapi dividen 6% per tahun untuk tujuan long term banget. Kalau saham yang gak bagi dividen tapi punya potensi growth kenceng, kita masuk di mid term. Karena yg naiknya kenceng biasanya bisa ada normalisasi jadi kita gak masukkin jangka panjang.
FUTR dan CLEO gak masuk kategori dividen dari kami, untuk ASII tidak masuk karena kami pilih anak usaha ASII yang punya growth lebih oke growthnya... (tau kan apa hehe) kalau kami masukkan ASII juga jadi redudansi, tapi ASII tetep jadi saham pilihan juga sebenarnya cuma lebih diversified banget bisnis jadi harga sahamnya cenderung sideways 5000 - 8000 (ini yang jadi concern kami)
BRIS tuh udah agak mahal compare dengan growth kinerjanya, kalau growth oke, tapi valuasinya udah ketinggian. peluang dia naik tinggal nunggu investor strategis jadi masuk atau gak, kalau nanti BBNI dan BBRI divestasi saham BRIS lepas ke free float itu risiko banget
nama mirip ni 😎, sebelum mikir duit buat youtube gw sudah baca di website mikir duit
kami sama kok haha... ini jadi salah satu channel konten mikirduit
thx ya sudah jadi pembaca setia semoga artikel kami bermanfaat
Apa asli SOLO mas, solo nya mana klo boleh tau. 😊
Tetangga presiden ke 7 mungkin mas
saya di gentan (sukoharjo sih bukan solo haha), Solonya dimana om?
beda wilayah sih, nanadaime di colomadu hehe
Ow gentan. Klo saya Baluwarti mas. Belakang kraton Solo. Btw di solo ada komunitas trader atau investor gak sih?
@@Mikirduit gentan mana om? saya purbayan nih.. tetangga.. boleh lah join :) baru belajar
Ikut group wa nya dong bang
hai kak, kalau mau join bisa daftar di sini ya mikir-duit.myr.id/catalog/mikirdividen-bundling-2024-2025-for-new-member
Menurut mimin lebih bagus mana antara saham yg growth lambat tetapi konsisten bagi dividen 6 persenan
Dengan saham yg berpotensi growth kencang tetapi tidak membagi dividen
sesuai tujuan, saya akan masuk di saham yg gerak harganya lambat tapi dividen 6% per tahun untuk tujuan long term banget. Kalau saham yang gak bagi dividen tapi punya potensi growth kenceng, kita masuk di mid term. Karena yg naiknya kenceng biasanya bisa ada normalisasi jadi kita gak masukkin jangka panjang.
FUTR siap terbang ✈️
mau terbang tapi digembok BEI ya hehe
Min tapi kenapa saham asii, futr dan Cleo malah gk masuk list mikirdeviden??
FUTR dan CLEO gak masuk kategori dividen dari kami, untuk ASII tidak masuk karena kami pilih anak usaha ASII yang punya growth lebih oke growthnya... (tau kan apa hehe) kalau kami masukkan ASII juga jadi redudansi, tapi ASII tetep jadi saham pilihan juga sebenarnya cuma lebih diversified banget bisnis jadi harga sahamnya cenderung sideways 5000 - 8000 (ini yang jadi concern kami)
Kalo BRIS gimana growth kedepannya bang
BRIS tuh udah agak mahal compare dengan growth kinerjanya, kalau growth oke, tapi valuasinya udah ketinggian. peluang dia naik tinggal nunggu investor strategis jadi masuk atau gak, kalau nanti BBNI dan BBRI divestasi saham BRIS lepas ke free float itu risiko banget
Info grup WhatsApp nya bang
bisa join di sini ya: mikir-duit.myr.id/catalog/mikirdividen-bundling-2024-2025-for-new-member