Terima kasih saudaraku. Ini membantu menambah materi ku dlm pengajaran topik ini. Tuhan Yesus memberkati channel ini utk menguatkan ilmu pengetahuan tentang Katolik.
Salam Atmo, Salah satu petunjuk yang diberikan oleh St. Padre Pio adalah, untuk menghindari dosa, kita harus menjauhkan diri dari godaan. Untuk itu kita perlu menumbuhkan kebiasaan untuk berdoa setiap saat. Bisa dengan doa-doa spontan sederhana, seperti, "Tuhan Yesus kasihanilah aku"; atau "Tuhan, tolonglah aku, " atau "Yesus.... Yesus"... dst. Atau Doa Salam Maria tanpa henti, seperti yang dicontohkan oleh St. Padre Pio sendiri yang dikenal sebagai Santo yang paling sering bergumul dengan kuasa jahat dan mengalahkannya. Berikut ini adalah teks Doa melawan kuasa kegelapan, yang telah diterjemahkan oleh RD Yohanes Dwiharsanto: www.katolisitas.org/doa-melawan-kekuatan-kegelapan/ Silakan mendoakannya bersama dengan anggota keluarga. Dan selanjutnya, silakan juga mengusahakan kebajikan lawannya. Yaitu kembangkan sikap kerendahan hati dan kemurnian, dengan melakukan matiraga, tidak menonjolkan diri, menjauhkan diri sama sekali dari tontonan/ tayangan/ bacaan yang tidak mendukung ke arah kemurnian hati. Berusahalah untuk melihat kehadiran Tuhan Yesus dalam diri semua orang. Semoga Tuhan Yesus memberkati dan menjawab doa-doa Anda. Salam kasih dalam Kristus Tuhan, Katolisitas.
"Yesus adalah Roti Baru dari Surga, lalu Dimanakah Tabut Perjanjian yang Baru"?? Untuk melihat Maria memenuhi Tabut perjanjian baru, Mari kita melihat Tabut perjanjian dalam kitab PL, Tabut perjanjian lama adalah benda yg sangat kuat, karena disitulah Allah bersemayam dibumi. Tuhan datang untuk tinggal di Tabut bersama umat-Nya dan didalam kitab keluaran Tuhan berjalan bersama bani israel dipadang gurun, Tabut perjanjian dibuat sedemikian rupa kuat setiap manusia yang menyentuhnya akan mati. Setelah Tabut dibangun Tuhan turun dari surga dalam wujud Awan kemuliaan-Nya (Shekinah kemuliaan Tuhan) dlm Keluaran 40:35. Tabut pertama kali menyeberangi sungai Yordan bersama 12 imam,dibawa Yosua, Daud. Sayangnya diabad 6 SM suatu yang mengerikan terjadi pada bani israel dan Tabut perjanjian, Orang babilonia memasuki tanah israel dan menguasai yudea dibagian selatan membakar kota Yerusalem dan menghacurkan Bait suci, dan Kotak Tabut hilang!! hingga abad I ketika Yesus masih dibumi orang pergi ke Bait Suci didalamnya Kosong, tidak ada Tabut, ruangan gelap. hingga saat ini Banyak spekulasi tentang apa yg terjadi dgn Tabut itu, ada yang berpikit Tabut itu dibawa ke babilonia, yang lain mengklaim tabut itu berada disebuah biara di ethiopia. namun Alkitab Perjanjian Lama Katolik dalam kitab Makabe (Deuterokanonika), saat itu nabi Yeremia masih hidup ketika Bait Suci dihancurkan tertulis Dia mengambil Tabut itu sebagai Imam dan menyembunyikan di gunung Nebo sebelah timur sungai Yordan, lokasi dimana Musa naik untuk melihat tanah perjanjian sebelum Ia meninggal, mari kita baca : (2 makabe 2:4-8) Di dalam naskah itu terdapat pula berita bahwa atas ilham Allah nabi itu telah menyuruh, supaya Kemah Suci dan tabut perjanjian menyertai dia ketika ia pergi ke gunung yang telah didaki Musa untuk memandang milik Allah. Setibanya di sana Yeremia menemukan sebuah kediaman yang berupa gua. Kemah Suci, tabut perjanjian dan mezbah ukupan dibawanya masuk, lalu tempat masuk direbat olehnya. Kemudian beberapa orang pengiringnya pergi ke sana untuk menandai jalannya, tetapi tidak mereka temukan lagi. Ketika Yeremia dapat tahu tentang hal itu, maka ditegurnyalah mereka, katanya: "Tempat itu harus tetap rahasia sampai Allah mengumpulkan kembali umat serta mengasihaninya lagi. Kelak semuanya akan ditunjukkan oleh Tuhan dan kemuliaan Tuhan serta awan akan nampak lagi, sebagaimana dahulu dinyatakan kepada Musa dan sebagaimana Salomo pun telah berdoa juga, supaya tempat itu disucikan secara istimewa." Apa arti awan disini? Yeremia tidak berbicara tentang Guntur, disini Dia berbicara tentang Awan kemuliaan dalam Pernjian lama. Mari kita lihat Perjanian baru dan membaca kisah malaikat ketika berkomunikasi dengan Maria, ini point penting. Maria memenuhi peran Tabut perjanjian Baru, ketika malaikat berbicara kepadanya dalam (Lukas 1:35) Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. Dalam ayat ini Lukas menggunakan kata kerja yunani yang sangat khusus untuk menggambarkan Roh kudus ,kata yunani disini adalah "Episkiasei" / to overshadow. kata ini hanya digunakan beberapa kali dalam Perjanjian lama dan digunakan untuk 'Awan Kemuliaan' yang menutupi Tabut. (Keluaran 40:35) sehingga Musa tidak dapat memasuki Kemah Pertemuan, sebab awan itu hinggap di atas kemah itu, dan kemuliaan TUHAN memenuhi Kemah Suci. Lukas menafsirkan titik-titik pararel diantara keduanya ,Tabut dibawa pergi ke Yerusalem dan Maria pergi kerumah Elizabeth. karena Ibu Tuhan adalah Tabut Perjanjian Baru. Maria digambarkan sebagai Tabut Perjanjian Baru dengan kata lain, tubuh Maria adalah tempat tinggal baru Tuhan dibumi. Lebih jelasnya pararel dalam 1 kitab PL dan ditemukan dlm 1 Kitab PB : Perjanjian Lama Perjanjian Baru - (2 samuel 6:2) (Lukas 1:39) - (2 samuel 6:9) (Lukas 1:49) - (2 samuel 6:15-16) (Lukas 1:41-42) - (2 Samuel 6:11) (Lukas 1:56). Jika kalian ragu, mari kita buka kitab Wahyu. disini Maria dihubungkan dgn Tabut Perjanjian baru, di kitab Wahyu 12:1 menggambarkan seorang perempuan berselebung matahari, tapi dalam kalimat sebelumnya Wahyu 11:19 kebanyakan tidak kita sadari karena Bab nya terbagi tapi dalam teks asli yunani 'Tidak Ada pembagian Pasal' bahkan tanpa tanda baca dan penggalan kalimat tapi hanya teks baris!! (Wahyu 11:19) Maka terbukalah Bait Suci Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat. (Wahyu 12:1) Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya. Kadang dunia terkadang merasa cemas mendengar umat katolik memanggi "Santa Maria Bunda Allah" tapi maaf ini karena Maria adalah Tabut Perjanjian yang Suci, tubuhnya dikuduskan untuk menjadi tempat tinggal Tuhan dibumi. Maria sejak awal "Diperkuat" Tuhan, Maria tetap perawan sepanjang hidupnya, Dia tidak punya keturunan lain (nanti saya akan bahas kredo Maria tetap perawan sepanjang hidupnya, biar semua clear). Dan Maria diakhir hidupnya dan Tabut Perjanjian Baru adalah Kunci. Tubuh & Jiwah Maria diangkat laksana Tuhan mengangkat Tabut Perjanjian Lama ke surga. Apakah Maria hanya wanita biasa, atau lebih dari itu??? ======================================== Notes : Kitab Makabe tertulis dalam Perjanjian lama Katolik, umat denominasi Tidak mengerti ttg Tabut perjanjian dan berspekulasi Halu krn ketika terciptanya doktrin Sola Scriptura (kembali ke alkitab),luter menghilangkan 7 kitab alasan Apokrifa /tidak dikanon, sdgkan katolik mengimani 73 kitab, 46 kitab dlm PL dan 27 kitab dlm PB. sesuai Hukum Kanon Katolik Roma no. 825 (7 kitab dlm alkitab deuterokanonika).
Saya dahulu dibaptis dewasa, sesaat setelah dibaptis seingat saya juga ada kayak ada semacam diurapi/diolesi minyak, apa itu minyak Krisma? Lalu setelah dibaptis, sekitar setahun kemudian saya juga ikut pelajaran Krisma dan setelah menyelesaikan katekese/pelajaran Krisma saya terima Krisma. Saya tidak memiliki nama Krisma, saat itu pada saat mau penerimaan Krisma ada opsi dari teman saat itu katanya nama Krisma bisa dibikin sama dengan nama Baptis, jadi nama Baptis dan nama Krisma sama. Sebenarnya apa nama minyak yg dioleskan pada seseorang sesaat setelah di Baptis? Apa minyak Krisma, apa minyak Katekumen?
@Ignasius Rizqi, Terima kasih atas pertanyaannya. Kalau membaca pertanyaan Anda, maka Anda menerima Sakramen Penguatan terpisah dari Sakramen Baptis. Dalam Sakramen Baptis dewasa yang terpisah dari Sakramen Krisma, setelah baptisan, maka imam juga mengoleskan minyak krisma pada dahi orang yang dibaptis. Arti dari pengolesan minyak Krisma setelah dibaptis dapat dilihat di KGK 1241, yang menuliskan: Pengurapan dengan minyak krisma yang kudus - satu minyak wangi yang diberkati Uskup - berarti bahwa Roh Kudus diserahkan kepada yang baru dibaptis. Ia menjadi seorang Kristen, artinya seorang yang "diurapi" oleh Roh Kudus, digabungkan sebagai anggota dalam Kristus, yang telah diurapi menjadi imam, nabi, dan raja Dan nanti pada saat penerimaan Sakramen Penguatan, maka akan dilakukan pembaharuan janji Baptis, pengakuan iman, dan pengolesan minyak krisma dan penumpangan tangan. Tentang nama Krisma, memang seseorang bisa tetap memakai nama Baptisnya, sehingga tidak perlu memilih nama pelindung untuk Krisma atau dapat juga memilih nama santo/a pelindung untuk Krisma. Semoga jawaban ini dapat membantu. Salam kasih dalam Kristus Tuhan, Katolisitas
Terima kasih saudaraku. Ini membantu menambah materi ku dlm pengajaran topik ini. Tuhan Yesus memberkati channel ini utk menguatkan ilmu pengetahuan tentang Katolik.
Terima kasih atas apresiasinya. Semoga pelayanan Anda diberkati oleh Tuhan Yesus.
bagus sekali menjadi materi saya mengajar krisma, terimakasih
salam damai kristus bu ingrid+bp step minta petunjuk supaya lepas dari percobaan iblis asmodaus trimakasih🙏🙏
Salam Atmo,
Salah satu petunjuk yang diberikan oleh St. Padre Pio adalah, untuk menghindari dosa, kita harus menjauhkan diri dari godaan. Untuk itu kita perlu menumbuhkan kebiasaan untuk berdoa setiap saat. Bisa dengan doa-doa spontan sederhana, seperti, "Tuhan Yesus kasihanilah aku"; atau "Tuhan, tolonglah aku, " atau "Yesus.... Yesus"... dst. Atau Doa Salam Maria tanpa henti, seperti yang dicontohkan oleh St. Padre Pio sendiri yang dikenal sebagai Santo yang paling sering bergumul dengan kuasa jahat dan mengalahkannya.
Berikut ini adalah teks Doa melawan kuasa kegelapan, yang telah diterjemahkan oleh RD Yohanes Dwiharsanto:
www.katolisitas.org/doa-melawan-kekuatan-kegelapan/
Silakan mendoakannya bersama dengan anggota keluarga. Dan selanjutnya, silakan juga mengusahakan kebajikan lawannya. Yaitu kembangkan sikap kerendahan hati dan kemurnian, dengan melakukan matiraga, tidak menonjolkan diri, menjauhkan diri sama sekali dari tontonan/ tayangan/ bacaan yang tidak mendukung ke arah kemurnian hati. Berusahalah untuk melihat kehadiran Tuhan Yesus dalam diri semua orang.
Semoga Tuhan Yesus memberkati dan menjawab doa-doa Anda.
Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Katolisitas.
katolisitas terimakasih atas petunjuk dan inspirasi'y 🙏 berkah dalem
Saya umur 48 apakah boleh Nerima sakramen Krisma...karna baru di babtis katolik.
Seharusnya bisa, silakan ditanyakan ke romo paroki.
"Yesus adalah Roti Baru dari Surga, lalu Dimanakah Tabut Perjanjian yang Baru"??
Untuk melihat Maria memenuhi Tabut perjanjian baru, Mari kita melihat Tabut perjanjian dalam kitab PL, Tabut perjanjian lama adalah benda yg sangat kuat, karena disitulah Allah bersemayam dibumi. Tuhan datang untuk tinggal di Tabut bersama umat-Nya dan didalam kitab keluaran Tuhan berjalan bersama bani israel dipadang gurun, Tabut perjanjian dibuat sedemikian rupa kuat setiap manusia yang menyentuhnya akan mati. Setelah Tabut dibangun Tuhan turun dari surga dalam wujud Awan kemuliaan-Nya (Shekinah kemuliaan Tuhan) dlm Keluaran 40:35.
Tabut pertama kali menyeberangi sungai Yordan bersama 12 imam,dibawa Yosua, Daud. Sayangnya diabad 6 SM suatu yang mengerikan terjadi pada bani israel dan Tabut perjanjian, Orang babilonia memasuki tanah israel dan menguasai yudea dibagian selatan membakar kota Yerusalem dan menghacurkan Bait suci, dan Kotak Tabut hilang!! hingga abad I ketika Yesus masih dibumi orang pergi ke Bait Suci didalamnya Kosong, tidak ada Tabut, ruangan gelap. hingga saat ini Banyak spekulasi tentang apa yg terjadi dgn Tabut itu, ada yang berpikit Tabut itu dibawa ke babilonia, yang lain mengklaim tabut itu berada disebuah biara di ethiopia. namun Alkitab Perjanjian Lama Katolik dalam kitab Makabe (Deuterokanonika), saat itu nabi Yeremia masih hidup ketika Bait Suci dihancurkan tertulis Dia mengambil Tabut itu sebagai Imam dan menyembunyikan di gunung Nebo sebelah timur sungai Yordan, lokasi dimana Musa naik untuk melihat tanah perjanjian sebelum Ia meninggal, mari kita baca :
(2 makabe 2:4-8) Di dalam naskah itu terdapat pula berita bahwa atas ilham Allah nabi itu telah menyuruh, supaya Kemah Suci dan tabut perjanjian menyertai dia ketika ia pergi ke gunung yang telah didaki Musa untuk memandang milik Allah. Setibanya di sana Yeremia menemukan sebuah kediaman yang berupa gua. Kemah Suci, tabut perjanjian dan mezbah ukupan dibawanya masuk, lalu tempat masuk direbat olehnya. Kemudian beberapa orang pengiringnya pergi ke sana untuk menandai jalannya, tetapi tidak mereka temukan lagi.
Ketika Yeremia dapat tahu tentang hal itu, maka ditegurnyalah mereka, katanya: "Tempat itu harus tetap rahasia sampai Allah mengumpulkan kembali umat serta mengasihaninya lagi. Kelak semuanya akan ditunjukkan oleh Tuhan dan kemuliaan Tuhan serta awan akan nampak lagi, sebagaimana dahulu dinyatakan kepada Musa dan sebagaimana Salomo pun telah berdoa juga, supaya tempat itu disucikan secara istimewa."
Apa arti awan disini? Yeremia tidak berbicara tentang Guntur, disini Dia berbicara tentang Awan kemuliaan dalam Pernjian lama.
Mari kita lihat Perjanian baru dan membaca kisah malaikat ketika berkomunikasi dengan Maria, ini point penting.
Maria memenuhi peran Tabut perjanjian Baru, ketika malaikat berbicara kepadanya dalam (Lukas 1:35) Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
Dalam ayat ini Lukas menggunakan kata kerja yunani yang sangat khusus untuk menggambarkan Roh kudus ,kata yunani disini adalah "Episkiasei" / to overshadow. kata ini hanya digunakan beberapa kali dalam Perjanjian lama dan digunakan untuk 'Awan Kemuliaan' yang menutupi Tabut.
(Keluaran 40:35) sehingga Musa tidak dapat memasuki Kemah Pertemuan, sebab awan itu hinggap di atas kemah itu, dan kemuliaan TUHAN memenuhi Kemah Suci.
Lukas menafsirkan titik-titik pararel diantara keduanya ,Tabut dibawa pergi ke Yerusalem dan Maria pergi kerumah Elizabeth. karena Ibu Tuhan adalah Tabut Perjanjian Baru. Maria digambarkan sebagai Tabut Perjanjian Baru dengan kata lain, tubuh Maria adalah tempat tinggal baru Tuhan dibumi.
Lebih jelasnya pararel dalam 1 kitab PL dan ditemukan dlm 1 Kitab PB :
Perjanjian Lama Perjanjian Baru
- (2 samuel 6:2) (Lukas 1:39)
- (2 samuel 6:9) (Lukas 1:49)
- (2 samuel 6:15-16) (Lukas 1:41-42)
- (2 Samuel 6:11) (Lukas 1:56).
Jika kalian ragu, mari kita buka kitab Wahyu. disini Maria dihubungkan dgn Tabut Perjanjian baru, di kitab Wahyu 12:1 menggambarkan seorang perempuan berselebung matahari, tapi dalam kalimat sebelumnya Wahyu 11:19 kebanyakan tidak kita sadari karena Bab nya terbagi tapi dalam teks asli yunani 'Tidak Ada pembagian Pasal' bahkan tanpa tanda baca dan penggalan kalimat tapi hanya teks baris!!
(Wahyu 11:19) Maka terbukalah Bait Suci Allah yang di sorga, dan kelihatanlah tabut perjanjian-Nya di dalam Bait Suci itu dan terjadilah kilat dan deru guruh dan gempa bumi dan hujan es lebat.
(Wahyu 12:1) Maka tampaklah suatu tanda besar di langit: Seorang perempuan berselubungkan matahari, dengan bulan di bawah kakinya dan sebuah mahkota dari dua belas bintang di atas kepalanya.
Kadang dunia terkadang merasa cemas mendengar umat katolik memanggi "Santa Maria Bunda Allah" tapi maaf ini karena Maria adalah Tabut Perjanjian yang Suci, tubuhnya dikuduskan untuk menjadi tempat tinggal Tuhan dibumi. Maria sejak awal "Diperkuat" Tuhan, Maria tetap perawan sepanjang hidupnya, Dia tidak punya keturunan lain (nanti saya akan bahas kredo Maria tetap perawan sepanjang hidupnya, biar semua clear).
Dan Maria diakhir hidupnya dan Tabut Perjanjian Baru adalah Kunci. Tubuh & Jiwah Maria diangkat laksana Tuhan mengangkat Tabut Perjanjian Lama ke surga.
Apakah Maria hanya wanita biasa, atau lebih dari itu???
========================================
Notes : Kitab Makabe tertulis dalam Perjanjian lama Katolik, umat denominasi Tidak mengerti ttg Tabut perjanjian dan berspekulasi Halu krn ketika terciptanya doktrin Sola Scriptura (kembali ke alkitab),luter menghilangkan 7 kitab alasan Apokrifa /tidak dikanon, sdgkan katolik mengimani 73 kitab, 46 kitab dlm PL dan 27 kitab dlm PB. sesuai Hukum Kanon Katolik Roma no. 825 (7 kitab dlm alkitab deuterokanonika).
Amen Amen Amin
Amin
Saya dahulu dibaptis dewasa, sesaat setelah dibaptis seingat saya juga ada kayak ada semacam diurapi/diolesi minyak, apa itu minyak Krisma? Lalu setelah dibaptis, sekitar setahun kemudian saya juga ikut pelajaran Krisma dan setelah menyelesaikan katekese/pelajaran Krisma saya terima Krisma.
Saya tidak memiliki nama Krisma, saat itu pada saat mau penerimaan Krisma ada opsi dari teman saat itu katanya nama Krisma bisa dibikin sama dengan nama Baptis, jadi nama Baptis dan nama Krisma sama.
Sebenarnya apa nama minyak yg dioleskan pada seseorang sesaat setelah di Baptis? Apa minyak Krisma, apa minyak Katekumen?
@Ignasius Rizqi,
Terima kasih atas pertanyaannya. Kalau membaca pertanyaan Anda, maka Anda menerima Sakramen Penguatan terpisah dari Sakramen Baptis.
Dalam Sakramen Baptis dewasa yang terpisah dari Sakramen Krisma, setelah baptisan, maka imam juga mengoleskan minyak krisma pada dahi orang yang dibaptis.
Arti dari pengolesan minyak Krisma setelah dibaptis dapat dilihat di KGK 1241, yang menuliskan:
Pengurapan dengan minyak krisma yang kudus - satu minyak wangi yang diberkati Uskup - berarti bahwa Roh Kudus diserahkan kepada yang baru dibaptis. Ia menjadi seorang Kristen, artinya seorang yang "diurapi" oleh Roh Kudus, digabungkan sebagai anggota dalam Kristus, yang telah diurapi menjadi imam, nabi, dan raja
Dan nanti pada saat penerimaan Sakramen Penguatan, maka akan dilakukan pembaharuan janji Baptis, pengakuan iman, dan pengolesan minyak krisma dan penumpangan tangan.
Tentang nama Krisma, memang seseorang bisa tetap memakai nama Baptisnya, sehingga tidak perlu memilih nama pelindung untuk Krisma atau dapat juga memilih nama santo/a pelindung untuk Krisma.
Semoga jawaban ini dapat membantu.
Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Katolisitas