Kelompok 2 - Tari Sang Petani

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 19 вер 2024
  • TUGAS AKHIR MATA KULIAH PEMBELAJARAN SENI TARI
    Kelompok 2 - Anggota Kelompok :
    1. Alisha Firda Reyhane (190151602618)
    2. Ayu Kholifatur R (190151602658)
    3. Ika Feny Nur Aini (190151602506)
    4. Kharisma Inggita F (190151602602)
    5. Maharani Puspa Mentari (190151602435)
    Tema : Profesi
    Jenjang : SD - Kelas Tinggi
    Sinopsis :
    Pada suatu pagi yang cerah, dengan diiringi suara kicauan burung dan suasana sawah yang asri nan hijau, seorang petani duduk di tepi sawahnya. Tak lama kemudian datanglah dua orang teman sesama petani yang datang menghampirinya. Mereka duduk bercengkrama sambil menikmati suasana pagi. Beberapa saat kemudian datanglah lagi dua orang rekan petani yang mengajak untuk segera beraktivitas di persawahan. Kelima orang petani pun kini melakukan aktivitasnya, mulai dari menanam padi, memupuk, menyiangi gulma dan lain sebagainya. Dengan kerja keras para petani, tanaman mereka pun berhasil tumbuh subur dan hampir siap dipanen.
    Namun suatu ketika, di Siang hari yang semula cerah tiba-tiba muncullah suara gemuruh petir yang menyambar di sawah mereka. Para petani pun kebingungan, berlarian dan berteriak ketakutan. Dengan diiringi suara petir itu, muncullah sesosok buto yang sangat menyeramkan. Dengan kekuatannya, sang buto menghancurkan tanaman padi petani. Sungguh hal yang tak pernah dibayangkan sebelumnya. Karena takut buto akan semakin menghancurkan segalanya, para petani pun satu persatu mencoba mengalahkan sang buto. Meskipun pada awalnya kesulitan karena dihadapi satu persatu, namun akhirnya para petani berhasil mengalahkan buto bersama-sama.
    Setelah buto berhasil dikalahkan, para petani berdoa kepada Tuhan. Mereka bersyukur telah berhasil mengalahkan buto dan berserah diri atas apa yang telah terjadi. Mereka pun meminta kekuatan agar dapat bercocok tanam kembali. Dengan semangat yang tersisa, para petani kembali menanami sawahnya. Tak disangka, Tuhan mengabulkan doa mereka, tanaman yang semula hancur dan kembali ditanam, kini dapat tumbuh subur dengan cepat.
    Hingga tibalah waktu yang dinantikan. Para petani dapat memanen hasil kerja keras mereka. Hasil panen yang diperoleh bahkan sangat melimpah. Dengan hasil panen itu, petani tak lupa untuk bersedekah kepada sesama sebagai ucapan rasa syukur mereka kepada Tuhan. Akhirnya petani pun dapat merayakan keberhasilan panen mereka dan hidup berbahagia.
    Sumber Rujukan Musik :
    Musik Tari Kreasi Tema Tani dan Sawah ( musik (tetaten by waljinah ), diunggah oleh Aji Setiawan • Musik tari kreasi tema...
    Suara Hujan, Guntur, dan Petir - Indramayu Chanel • SUARA HUJAN, GUNTUR DA...
    Musik Tari Kontemporer - Dejiva (Composer : Deki Prabowo) • Video
    Y in Penta - Meruang Waktu - Topic ( Ismu Utoro · Budi Sadono · Ari Wulu)
    • Y in Penta
    Tari Kreasi Nusantara - Mandala Sena ( Music : Coki, Ikki CVX - Upload by Coki Musik) • COKI - Mandala Sena
    Gamelan Kiai Kanjeng : Antal Adhim ( Pencipta : Novi Budianto - Artist : Emha Ainun Najib - Licensed to UA-cam by PT. PELANGI PRIMA SEJATI (on behalf of HP Records) • Gamelan Kiai Kanjeng :...
    Tari Sunda Musik Hendrasyah (Upload by : Mugi Sugiharto) • Video
    Tari Genjring Party Music (Upload by : Mugi Sugiharto) • Video

КОМЕНТАРІ • 23