Diincar Indonesia, Benarkah Kapal Perang Frigate FDI Belhara Bebas Embargo?
Вставка
- Опубліковано 8 вер 2024
- Prancis gencar menawarkan kapal perang Fregat FDI Belhara Class kepada Militer Indonesia yang tengah memodernisasi alutsista TNI. Naval Group sebagai produsen kapal perang modern ini, menawarkan konfigurasi penuh bagi Indonesia seperti rudal pertahanan udara Aster 15 dan Aster 30, Radar AESA, dan Sistem manajement tempur SETIS. Lebih menarik lagi adalah Naval Group memberikan garansi bahwa kapal perang gahar ini bebas ITAR atau ITAR Free. Kenapa tawaran ITAR Free ini sangat menarik? mari kita bahas
For copyright matters please contact us at: analisismiliter@gmail.com
Disclaimer- Some contents are used for educational purpose under fair use. Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for "fair use" for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.
Bellhara class kapal light frigrate ini dirancang khusus untuk beroprasi di laut midetrania jd ngk cocok buat pelayaran samudra VLS hanya 16- 36 harga setara heavy frigrate, jd skip saja, mending istambul class jauh lebih murah dg kemampuan lebih OP apalagi atmaca punya jangkauan 220 km dan jangkauan radar AESA Gan Cenk 450 km dipertahanan ada CIWS double baret 35mm dan Aselsan stop 20 mm serta 36 Siper block 2 yg competible dg CMS advent serta VLS yg di isi kombinasi missile jalak pendek-menengah A+, U+ dan jauh Siper block 2 dg jangkauan
Kalau kemampuannya saya setuju aja dirancang meditenaria. Tapi prancis gak ngirim Lhd itu karna salah rusia sendiri yang invasi crimea saat itu. Dan waktu itu prancis tetep mau kirim LHD Tapi ditekan ama amerika dan sekutunya. Jadi batal dikirim.
Tergantung doktrin dari NAVY suatu negara kalo beyond to horizon maka Butuh heavy Frigat, tapi Doktrin TNI-AL kan hanya utk pertahanan laut nusantara maka FDI masih cocok, ukuran compact tapi radar dan Armament sudah mumpunin utk melakukan berbagai misi laut apalagi laut Indonesia banyak laut yg dangkal kurang dari 100m dan selat sempit dan ramai mis selat Malaka, serta laut perbatasan Batam Singapore etc
Kalo heavy frigate sudah ada AH-140(MERAH PUTIH class) jadi FDI cocok2 saja apalagi ada jaminan dari Naval grup bahwa kurang dari 4th setelah kontrak aktif kapal bisa dikirim
Ngomongi ke KASAL lgs aja.. di kita itu ditenagarai ada jendral rasa sersan..jd pertimbangan lkp..sering nggak dimunculkan..jd bg yg tahu sampaikan aja
@@FadhlanIsaosbnarnya nggak ada urusan..krn crimea aslinya mmg milik Rusia (Sovyet), dan bukan Nato
@@tridjokomurti9548 Ya tetep aja urusan jual beli alutsista kena. yang namanya sanksi tetep ngaruh ke pembelian. mau itu klaim pihak ukraina atau klaim pihak rusia. tapi selama sanksi dah ditandatangani ribet Nama sanksinya CAATSA. jangankan LHD Prancis ke rusia. Su35 aja ke negara lain kena. ya tapi bagus banget dibatalin. soalnya indonesia beli yang lebih canggih rafale.
Nah terkait sanksi. Sekarang CAATSA Udah di level tertinggi. yang mana mau beli alutsista ke rusia dah beku gak bisa. atau ngasih senjata ke rusia dah beku. Pemasok senjata rusia cuman sekutunya aja.
Tawaran Produksi Kapal Fregat Siluman FDI Belhara dijamin ITAR Free jadi pertimbangan utama daripada sekedar memakai Kapal Fregat Mogami Class, Kapal Fregat FREEM Class ,ada banyak komponen Industrial AS .sama Kasus, Industri Kapal Fregat Merah Putih beli Lisensi Baabcook Inggris.Untuk Rudal memakai Industrial Turkey.
TNI AL butuhnya kapal destroyer beserta t.o.t
rakyat indonesia bisa tenang dan aman.
Frigat yg canggih, futuristik, beda dgn frigat lain TNI AL, pantas saja KASAL tertarik.
Kedepannya sudah Focus industry Teknologi Tinggi Kapal Fregat Siluman Digital FDI Belhara,ada garansi ITAR Free.instensif kuantitas dapat Dikembangkan untuk kebutuhan Militer Indonesia sebanyak 24 Unit Kapal Fregat FDI Belhara ❤❤❤❤❤❤
Kalo mau bebas embargo, bikin sendiri dan komponen nya bikinan sendiri 😅😅😅
Mangkanya pemerintah beli barang harus ada syarat totnya KLO beli di negara lain biarpun gak full 100% TPI senggaknya dpt ilmu buat bikin komponen dikit demi sedikit,stplep by step aja bro kerja sama negara lain kolaborasi biar semakin matang,jadi kedepannya PT PAL bisa buat butuh waktu tenaga dan pikiran buat mada depan negara ini
Memang SDM nya ada, soalnya kn sekolah mahal banget, trus orang pintar kalah sama orang dalam 😅😅
Ke depan Indonesia kalau berminat dgn kapal selam nuklir prancis pasti di kasih, secara tak langsung Indonesia jadi Sekutu prancis...
Itu karena kemarin Prancis ngambek dengan Australia Amerika dan Inggris gara gara Australia membatalkan sepihak proyek kapal selam Australia, dan Australia setelah pembatalan langsung pilih kapal selam nuklir dan rancangan inggris dan Amerika, hingga pertama kalinya Dubes Prancis ditarik untuk dari Amerika.. dan setelah Australia membayar denda akhirnya hubungan Prancis dan Amerika pulih lagi, itu sebabnya Prancis mau bagi ToT kapal selam Scorpene walau Indonesia hanya membeli 2 biji saja dan pembuatan nya di buat di Indonesia semua,dan Indonesia diberikan Scorpene versi tercanggih berlabel Scorpene Evolved full baterai LIB. Ya Indonesia mendapat keuntungan disaat Prancis berseteru dengan aliansi AUKUS..
L424. Mantap sekali beritanya aku mendukungmu sahabatku.
ITAR free tetap saja ada konsekuensinya
Kerjasama MBDA dengan Lockheed Martin terutama critical component seperti seeker dimana LM adalah pemasok terbesar. Konsekuensi adalah arsenal MBDA yang ITAR free bakalan lebih mahal dibandingkan dengan yang pakai komponen penting bikinan US
Ini terlihat jelas dari pemilihan arsenal MBDA yang harga lebih mahal tapi kapabilitas kalah
Contohnya Exocet MM40 block 3 yang ITAR free kudu ditebus USD 2,1 juta bandingkan dengan USD 1,8 juta dengan komponen US
Sigma 10514 pakai VL MICA varian MICA IR bandingkan dengan VL MICA yang dipakai RSN justru MICA ER
Atau pemilihan SAM buat FMP & PPA yang justru ke Aster 15 bukannya Aster 30 dengan alasan klasik yakni anggaran
Hal jomplang begini yg kerap jadi sasaran netizen Konoha dengan mengatakan kita dikerjain pihak barat padahal imbas dari kita sendiri yang ngotot ITAR free
Opsi untuk ITAR free bak seperti perjudian
Memang sih klaim ITAR Free ini masih meragukan.. krn ga dijabarkan lebih detail.. cuma ya namanya marketing ya oasti di tonjolkan
Lebih baik bebas embargo, dari pada tak bisa digunakan saat melawan sekutu Amerika seperti fpda dan aukus,,
Karena Indonesia pernah mengalami embargo dari Amerika,,
Indonesia belajar bikin fregat yg handal, nanti lanjut bikin destroyer.
paralel bikin cruise missile juga jarak menengah buat senggol2 kapal laut
Harus yg Terbaik untuk NKRI dan TNI. Yg mantap beli Alutsista dr Rusia, Turky dan Perancis sj. Tidak perlu ke AS dan Gengnya. Walaupun Perancis termasuk gank AS namun ada pertimbangan khusus, rekam jejaknta agak independen untuk kebijakan politik Internasional nya dan juga Perancis mempunyai hak Veto di badan PBB. Selain pertimbangan TOT
Lu kira turky dan prancis bukan gengnya as ??????????
Sepertinya kepemilikan frigate udah banyak nih buat TNI AL, baru saja mendapat hibah frigate tua Pohang class dari Korsel. TNI AL butuh destroyer biar makin gacor di kawasan
Prancis emang unik, beda dengan negara NATO lainnya seperti Inggris, jerman, Spanyol dll. Prancis selalu mandiri dalam pembuatan alutsista nya tidak mau ada produk Amerika didalam pembuatan dan merancang alutsista nya. Tp sayang nya dari dulu Prancis masih setengah hati menawarkan kapal permukaan untuk Indonesia, dulu korvet gowind, sekarang Fregat medium belhara class, Kenapa gak sekalian heavy fregat aquitaine class FREMM versi Prancis, malah Italia yg menawarkan FREMM versi italia duluan yg menawarkan heavy fregat ke Indonesia. Perbandingan Belhara class panjang hanya 122 meter ( bobot 4000 ton), sedang kan aquitaine class 142 meter (bobot 6000 ton) dan bergamini class 144 meter (bobot diatas 6000 ton).
Senjata Rudal dapat di mix Produksi Rosoboronexport Industri RUSIA.
Alutsista rawan embargo sebenar nya dari negara ini eropa..ingat inggris pernah embargo pesawat tempur indonesia buatan inggris...sebenar nya banyak negara sahabat kita yg benar2 baik..contoh turki.china.rusia.india.brasil...klau prancis sih kita masih ragu2. Dgn. Komitmen mereka tak akan embargo alutsista mereka terhadap bangsa indonesia
Lanjutkan min
Asiappp
Yang tidak belajar dari sejarah akan dihukum untuk mengulangi sejarah tsb
Kalo Francis bilang Bebas Embargo itu ada benarnya karena sebagian besar produk militer Francis menggunakan komponen dalam negeri sendiri kecuali beberapa komponen chip yang belum bisa dibuat oleh Francis itupun bisa di akali oleh Francis karena memang negara tersebut berusaha untuk independent untuk membuat komponen sendiri. Kalo menurut gw sih cuma Francis salah satu negara anggota NATO yang ramah yang gak pelit yang mau menawarkan senjata-senjata canggihnya kepada Indonesia tanpa meminta persyaratan yang neko-neko kepada indonesia. Dibanding beli Produk Amerika yang sudah Pasti Abadi Rawan Embarga Senjata.
Dalam diktum ternyata ada komponen Rudal, sirkuit dari AS , sebaiknya, Pakai komponen Rudal Produk Industrial Turkey dan Rudal Produk Industri Rusia.
Saat ini pasti anti embargo,Krn untuk marketing dulu,tapi kalo sudah mnjdi negara pemain utama alutista dunia pasti lah itu
Diberlakukan juga untuk Kasel, yg akan dibeli KSAL... baik dr Jerman, Turki, Italia atau Spanyol... Harus bebas komponen asal Amerika Serikat..
Selama Alusista produk impor, Rawan di embargo mau dari Russia atau dari negara negara nato
PT PAL sudah mampu buat kapal jns freegat sendiri,...
lbh baik beli kapal jns destroyer,...
Tdk perlu di jelaskan panjang lebar selagi AS msih memegang NATO selama itu jg AS msih bsa menekan Sekutu ny untuk meng embargo msuh msuh ny
Bagus dan cocok untuk TNI Al saya sangat setuju untuk penjaga laut Nusantara nanti kita bisa Bagun di Galang kita PT PAL sangat di segani oleh negara tetangga kita bos
Destroyer class 055 cina menarik gak bang?
Soal embargo selama masih beli resiko embargo tetap ada, contoh nya LHD kelas Mistral yg di pesan Rusia juga batal utk dikirim meskipun Semua prosesnya sudah clear dan tinggal kirim, dan Perancis memilih utk membayar penalti nya ke rusia dan menjualnya ke Mesir itu contoh resiko kalo kita masih sebagai Konsumen bukan produsen
Sangat cocok dimiliki Indonesia karna persenjataan yg canggih n epek gentarnya kelihatan sehingga musuh sgt ketakutan
Jadi ingat.... Pesawat tempur hawk Indonesia pernah diembargo inggris sparepartnya.
Ada LPD di rombak saja semua lini, disain saja sbg kapal perusak dg spek sesuai kondisi laut kita, memang benar Indonesia blm bisa100 % bikin komponen lokal, tapi paling tidak cari sistem dan semua komponen terkait ke pihak yg tidak ada sangkut pautnya dg masalah embargo. Dan proses itu memakan waktu agak lama....itu pasti betul, tp setidaknya sudah berani ambil putusan produksi sendiri di galangan lokal tanpa di dekte negara lain, ambil yg semi di gital saja, contoh kpl canggih nato bebeŕpa kali kena rudal juga.
Ini bagus tapi harus full tot sehingga tdk dapat di embargo
Alhamdulillah mantap bertambah lagi Alutsista TNI 💪🇮🇩 ful TOT 😊
BANGLASIA jangan dengki ya😛🇲🇾❤️🇧🇩
Sasaran empuk drone laut
Indonesia lebih butuh TOT baik kapal destroyer, kapal selam nuklir dan pengembangan pesawat generasi 5 dan continue ke generasi ke 6, radar setelah TOT kita harus mandiri mengembangkan ke buatan sendiri tanpa ada campur tangan dri negara lain
Bagus semuanya harus bebas ebrargo
Klo bebas embargo ga usah tunggu lama2x langsung beli, gas min...
Boleh juga jika kapal Perancis Belharra itu dibeli Indonesia.....
Asal harganya ramah, dan t.o.t. nya lengkap dan benar² ITAR free alias tidak bisa di embargo Amerika
Waspadalah waspadalah waspadalah
Ada mesin gas-turbin nya makai mesin Rolls-Royce (UK)
Perusahaan divisi mesin Rolls-Royce punya join Venture dg General Elektrik untuk pemgembangan mesin gas-turbin 😂😂
Gas angkut 2 unit
Apakah Italy bukan termasuk Anggota NATO.....???
APA Bisa Anggota NATO tidak mengikuti peraturan dan perjanjian Untuk tidak mengembargo Peralatan dan Persenjataan Militer ke Negara yg sedang konflik..
Itu yg perlu di pertanyakan..
1. Embargo itu diberlakukan kepada negara yang melakukan penindasan dan pelanggaran HAM terhadap bangsanya dan rakyatnya sendiri. Seperti myanmar sekarang ini.
2. Negara yang melanggar demokrasi dengan kekerasan, itu sudah konsekuensi anggota nato.
Kalau konflik/sengketa itu gak bisa di embargo, ada hukum2 teritori, itu diselesaikan melalui pbb.
Semisalnya Indonesia kerjasama dengan Perancis, tidak boleh mengembargo Indonesia masalah sengketa wilayah, karena itu hukum teritori. Hanya pbb yang bisa memutuskan perdamaian.
Mohon maaf kalau salah.
Silahkan ❤❤❤ Terbuka Kapal FDI Belhara Class per unit 17 Triliun dapat digunakan oleh Militer Indonesia
Saya pikir kalau bobotnya 7000 ton dan ada vls rudal jarak jauh dengan jangkauan sampai 1000 km, pasti dibeli oleh TNI karena bisa head to head dengan kapal Destroyer dari China yang selalu memasuki Natuna 😮 cukup disayangkan Naval group bikin FDI nya sangat tanggung ukuran nya...😮
Kapal ini akan mendampingi Frigate Merah Putih Indonesia karena kapal ini udh full aegis
Bikin rakit bambo plus meriam bambo aja min,bebas embargo
😎
Tapi tetap drone tempur jadi opsi utama..
Mungkin dari segi komponen tdk ada yg dari amerika... Tapi yg jadi masalah adalah secara diplomatis prancis dan nato adalah sekutu dari amerika... Jadi jika amerika menjatuhkan sanksi ekonomi dan lainnya maka mau tidak mau semua harus nurut apa kata amerika.... Kalau di masa tenang gini kita bebas2 saja beli alusista prancis tdk ada halangan berupa persetujuan dari amerika...padahal andaikan ada konflik pasti potensi terbesar kita akan menghadapi para sekutu2 amerika seperti singapura, australia, dan malaysia yg tergabung dgn FPDA... Yg di dalamnya ada sngapura. Australi dan inggris sekutu amerika juga... Pasti amerika akan bertindak untuk melindungi sekutunya caranya sanksi yg di jatuhkan pada negara kita...
Kapal Fregat Merah Putih Design lisensi Baabcook, untuk Isi Jeroan dari Industrial Turkey.❤❤❤❤❤❤
Prancis ini punya sifat suka menggoda menhan
Destroyer dong min
APAPUN NAMANYA JANGAN PERNAH PERCAYA BEGITU SAJA ......
INGAT KATA KATA EMBARGO ....
KALAU BELI JUGA TERUS DI EMBARGO....MAKA TIDAK USAH BELI LAGI ....
NAH FRANCIS VS INDONESIA MAKA OKE OKE SAJA ....
ASAL EMBARGO DI TIADAKAN......HARUS DI ATAS KERTAS .....
Bisa ga desain frigate belhara class ini jadi destroyer...?
Klo TOT gak papa mint tapi rudalnya ini kurang gacor
Akuisisi 12 unit...
Mantappp sy sangat setuju apa lg semua komponenya tdk Ada buatan 🇺🇸 iadi kita benar2 bebas embargo dari USA 🇺🇸
Ya itu masih klaim dari Naval Group nya, tp memang sig mayoritas komponen pentingnya bukan buatan Amerika
Justru FDI Belharra yang ditawarkan ke kita memakai CMS Metis yang ditujukan mendukung Link 16
Prancis sejak awal 2010an sudah meninggalkan Link Y beralih ke Link 16
Aster misil juga dioptimalkan buat Link 16. Mau ITAR free wajib balik lagi ke MICA
FDI Belharra tetap saja tidak 100% ITAR free
Kalau rafale dapet ITAR FREE ga bang soalnya kita beli 42 unit lumyn.bnyak jga tuh
Kalau menurut saya. Beli saja destroyer.TNI blm punya ...
kapan punya destroyer
Indonesia lebih baik beli jet temur dari Rusia yg tampak sarat bebas embargo dan Kasta itu lebih
Liat noh suhkoi punya indo skrg yg ga terbang lagi karna ga ada suku cadang 😂😂
Jangan lupa Bp. Menhan.Momok EMBARGO.DARI BLOK AMERIKA.MEREKA TIDAK MELIHAT YANG KATANYA SAHABAT.ITU KENYATAAN.MOHON PEMIMPIN"DI ATAS JANGAN LUPA ITU SAMPAI DUNIA KIAMAT.
Kelasnya masih setara Martadinata class
Nampaknya seperti maharaja class , apa gak salah nih
Main destroyer saja, dua unit Dulu
Cocok min, bungkus..😁
Kartes bungkusannya belum ready mas..
Untung sekarang dekat dengan france
kita hindari produk alutsista buatan china,usa dan rusia akan jadi masalah tersendiri lebih baik produk buatan negara eropa seperti perancis,turky,italia lebih baik dan aman tanpa embargo🤣🤣🤣
Cocok gimana, wong kapal yang dikerjakan tot kapal arrowhead 140 yang teknologi lebih bagus dari ini, lebih panjang 140m, lebih lengkap, radar dan cms bisa pake turkiye Advent, rudal kapal bisa pake atmaca, rudal vls bisa pake hisar, torpedo bisa pake apa aja, kapal ini sudah tahap pengerjaan tot, masa mau loncat loncat pindah kapal lagi dengan janji tot, kapal ini mau dikemanain sudah dapat tot, mau dijadikan apa nantinya, sayang banget mubazir kalau gak sampai diselesaikan.
Mending kapal destroyer 052 buatan cina, vls nya 128 cel dll senjata komplit, untuk penyerangan & pertahanan ...... !
Bodi lebih panjang, lebar, kuat, cocok untuk mengarungi samudra indonesia !
Konsumen rugi dooong. Wajib beli yg tanpa komponen AS.....!!!!!
Justru untung, krn as paling sering embargo embargo negara lain. Dg itar free as gk akan bisa embargo kapal ini
Tpi kalau semua dari uni eropa,,,nnti embargo gara² gak mau ekspor nikel😅
Hay juga bang😂😂😂
Hahahah
Lebih baik Destroyer 052D / 055 dari China dong 👍
1 Unit Destroyer China bisa untuk membeli 6 Unit Frigate Perancis
1 Unit Destroyer = USD 4-6 Milyar Dolar
Kelas frigate aja belum punya, baru mau beli, kok malah mikir kelas destroyer
@@AnalisisMiliterIndonesia biasa min, maunya yang power2 aja
Harga fregate Belhara Perancis 5,5 triliun. Sedangkan harga Destroyer 052 d Cina 12 triliun. KSAL lagi cari destroyer juga bos bukan hanya fregate.
Beli aja.asal jangan beas lgi.ntar ongkosperbaiikanx mehong
Fremm
Panjang 122 meter aja harganya 11 T mending beliin Destroyer China aja sekalian..
Bebas embargo...???? JANGAN mudah percaya dengan sekutu yang biasa standart ganda
Memang ada cerita as intervensi Perancis? Negara2 sejajar sama² punya hak veto di pbb
Kirim dulu ke yaman..nklw lolos dri rudal yaman baru ok
Jonk...kemenhan & dpr sdh ambil kapal hibah dr korea buatan thn 1988 🤪
Udh lupa beli destroyer
Sudah mampu bikin sendiri ngapain beli
Lebih beli senjata dari Rusia
BUANG JAUH2 PRODUK AMERIKA
Jangan gunakan sinyal internet dan yutub mulai hari ini 😂😂😂
Anti produk amerika 100%
Dan anti munafik 😂
Saya mau bertanya,kan nanti rafale dan f15ex nya akan tiba di Indonesia,nanti tni au akan mencetak taruna akademi angkatan udara untuk sekolah kan di dalam negeri atau luar negeri, untuk apa ya akan menyekolahkan di dalam negeri atau luar negeri ?
Kalau Sekolah ya di Indonesia, Kalau Pelatihan Awal di Perancis (Rafale) dan Amerika Serikat (F-15ID).
Emang mau beli F-15 EX ??
Yup, kan udah MoU untuk pembelian 24 unit F-15EX. Dan Pengadaan F-15EX adalah program prioritas di periode 2025-2029
@@AnalisisMiliterIndonesia untuk apa nanti tni au akan mencetak aau untuk menyekolahkan di dalam negeri maupun luar negeri?
@@andimuhammadrezamappangara5223 kan mereka butuh menyerap semua technology untuk mengoperasikan dan merawat pesawat tempur Rafale dan F-15EX yang nota bene ada pesawat tempur yang benar benar baru bagi Indonesia. Indonesia blm punya pengalaman operasikan kedua tipe ini
Hal ini bukan Aneh kok, banyak negara yg beli pesawat tempur dari negara lain, akhirnya mengutus banyak personilnya untuk disekolahkan di negara penjual
Iya, belanja terus dari UE dan AS, padahal lagi gencar"nya hilirisasi SDA, yg paling menentang adalah UE,.. kena embargo suku cadang, baru nangis darah kita.. arah politik luar negri RI gak jelas, kaya orang dungu yg lagi teler miras,
..
Ada AS nya mendingan gk usah bisa runyam ...
nah kalo Indonesia malah beli S-70i BlackHawk dan juga F-15EX itu langkah bodoh tau cerdas min ???
dari segi kapal menghindari ITAR/Free ITAR, nah malah ini yang dari sisi lainnya malah nyamperin yang bikin ITAR 🤦🏻♂️🤦🏻
😂😂😂😂😂😂😂😂
bagaimana min ?
bagaimana penonton ?
Klu bebas itar n bebas embargo dr AS sialan n sok ngatur,blhlah dipertimbangkan tuk diakuisisi.apalg kemarin sdh teken MoU kerjasama produksi di PT PAL.lagian jg,FDI ni dimensinya sesuai dgn karakteristik perairan RI yg berpulau n dangkal,doktrin defensif,spek VLSnya bs ABM yg blm dimiliki oleh TNI AL pd KRI²nya dll.
tp Min!klu bermslh dgn Prancis...apa yakin gak diembargo?
Meskipun bebas itar,klu Prancis ditekan n diancam AS n NATO...apa yakin RI gak kena embargo?
Hutang&membayar alot hanya janji" melulu