Penggunaan Huruf Kapital - EYD V

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 11 лют 2025
  • 16. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama nama geografi.
    Contoh:
    Nama Benua
    Asia
    Eropa
    Afrika
    Antartika
    Amerika Utara
    Amerika Selatan
    Australia
    Nama Negara:
    Indonesia
    Jepang
    Mesir
    Kanada
    Brasil
    dll.
    Nama Kota:
    Jakarta
    Banda Aceh
    New York
    Paris
    dll.
    Nama Gunung:
    Everest
    Fuji
    Rinjani
    dll.
    Nama laut:
    Mediterania
    Nama Samudera:
    Pasifik
    Atlantik
    Hindia
    Nama Sunga:
    Nil
    Amazon
    Mississipi
    Nama Gurun:
    Sahara
    Gobi
    Arab
    Kalahari
    Nama Kepulauan:
    Maluku
    Karibia
    Hawai
    17. Huruf pertama unsur geografi yang tidak diikuti nama diri ditulis dengan huruf nonkapital.
    Contoh:
    berlayar ke teluk
    mandi di sungai
    menyeberangi selat
    berenang di danau
    Contoh nama geografi yang diikuti nama diri:
    berlayar ke Teluk Siberia
    Mandi di Sungai Amazon
    Menyeberangi Selat Malaka
    Berenang di Danau Toba
    18. Huruf pertama nama diri geografi yang digunakan sebagai nama jenis ditulis dengan huruf nonkapital.
    Contoh:
    jeruk bali
    salak bali
    duku palembang
    kacang bogor
    nangka belanda
    terong belanda
    petai cina
    dll.
    Contoh dalam kalimat:
    Setelah mengikuti petemuan di Bali, ayah segera membeli jeruk bali, kacang bogor, petai cina, dan nangka belanda.
    Catatan:
    Nama yang disertai nama geografi dan merupakan nama jenis dapat dikontraskan atau disejajarkan dengan nama jenis lain dalam kelompoknya.
    Kita mengenal berbagai macam gula, seperti gula jawa, gula pasir, gula tebu, gula aren, dan gula anggur.
    Kunci inggris, kunci tolak, dan kunci ring mempunyai fungsi yang berbeda.
    19. Huruf kapital digunakan untuk nama geografi yang menyatakan asal daerah.
    Contoh:
    batik Cirebon
    batik Solo
    batik Pekalongan
    bubur Manado
    film Indonesia
    kopi Gayo
    satai Madura
    soto Banjar
    tari Bali
    mie Aceh
    sutra Tiongkok
    20. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama semua kata (termasuk unsur bentuk ulang utuh) seperti pada nama negara, lembaga, badan, organisasi, atau dokumen, kecuali kata tugas.
    Contoh:
    Bosnia
    Inggris
    Italia
    Spanyol
    Amerika Serikat
    Republik Rakyat Cina
    Nama Lembaga:
    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
    Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
    Nama Badan:
    Badan Nasional Penaggulanan Bencana (BNPB)
    Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
    Nama Organisasi:
    Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
    Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)
    Nama Dokumen:
    Kartu Tanda Penduduk (KTP)
    Akta Kelahiran
    Surat Keterangan Lulus (SKL)
    Surat Keterangan Sehat
    Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
    Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2019 tentang Penggunaan Bahasa Indonesia
    21. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur bentuk ulang utuh) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah, serta nama media massa, kecuali kata tugas yang tidak terletak pada posisi awal.
    Contoh:
    Saya telah membaca buku Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma.
    Tulisan itu dimuat dalam majalah Bahasa dan Sastra.
    Dia agen surat kabar Sinar Pembangunan.
    Berita berjudul "Listrik Sahabat Petani" dimuat di paktani.com.
    Ia menyajikan makalah "Penerapan Asas-Asas Hukum Perdata".
    22. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar dan nama pangkat.
    Contoh:
    Gelar Akademik:
    S. E. = Sarjana Ekonomi
    S. Pd. = Sarjana Pendidikan
    S. E. Ak. = Sarjana Ekonomi Akutansi
    A. Md. Kep = Ahli Madya Keperawatan
    Gelar Keturunan:
    S. = Sayid
    Sy. = Syarifah
    Gelar Keagamaan:
    H. = Haji
    Hj. = Hajah
    Gelar Kehormatan
    Prof. = Profesor
    Pangkat
    Kol. = Kolonel
    Letkol. = Letnan Kolonel
    23. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu, kakak, dan adik serta kata atau ungkapan lain (termasuk unsur bentuk ulang utuh) yang digunakan sebagai sapaan.
    Contoh:
    "Kapan Bapak berangkat?" tanya Hasan.
    Dedi bertanya, "Itu apa, Bu?"
    Catatan:
    a. Kata Anda ditulis dengan huruf awal kapital.
    Contoh:
    Hanya teman Anda yang mengerti masalah itu.
    b. Kata atau ungkapan yang digunakan dalam pengacuan ditulis dengan huruf awal kapital.
    Contoh:
    "Bu, saya sudah melaporkan hal ini kepada Bapak."
    c. Istilah kekerabatan yang diikuti oleh kata yang menunjukkan kepemilikan ditulis dengan huruf nonkapital.
    Contoh:
    Kita harus menghormati bapak dan ibu kita.
    Materi ini disadur/diambil dari Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan Edisi Kelima (EYD V)
    Materi resmi dapat diakses melalui situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
    ejaan.kemdikbu...

КОМЕНТАРІ • 1