Singkatan dan Akronim
Вставка
- Опубліковано 6 лют 2025
- A. Pengertian
1. Singkatan adalah hasil dari menyingkat (pemendekan) berupa huruf atau gabungan huruf (KBBI Daring).
Misalnya: KTP dari Kartu Tanda Penduduk
2. Akronim adalah singkatan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang wajar (KBBI Daring).
Misalnya:
SIM dari Surat Izin Mengemudi
Polri dari Polisi Republik Indonesia
B. Jenis-Jenis Singkatan
Singkatan Resmi
1. Singkatan nama orang, gelar, sapaan, dan pangkat diikuti dengan tanda titik di setiap unsur singkatan itu.
1) Nama orang:
A. H. Nasution = Abdul Haris Nasution
Moh. Harun = Mohammad Harun
Mohd. Harun = Mohammad Harun
Siti Fatimah Ns. = Siti Fatimah Nasutian
Suman Hs. = Suman Hasibuan
2) Nama gelar:
a) Gelar Kebangsawanan:
T. Hanafi = Teuku Hanafi
b) Gelar Keagamaan
H. Muhammad = Haji Muhammad
Hj. Anggraini = Hajah Anggraini
c) Gelar Akademik
S. Pd. = Sarjana Pendidikan
M. Ag. = Magister Agama
M. H. I. = Magister Hukum Islam
Dr. = Doktor
dr. = Dokter
3) Nama Sapaan
Sdr = Saudara
4) Nama Pangkat
A.K.B.P. = Ajun Komisaris Besar Polisi
2. Singkatan nama orang dalam bentuk inisial ditulis tanpa tanda titik.
Contoh:
LS = Lilis Suryaningsih
HN = Hanafiah
Jika nama orang berbentuk panggilan:
SBY = Susilo Bambang Yudhoyono
AHY = Agus Harimurti Yudhoyono
3. Singkatan nama negara, lembaga, organisasi, badan, dokumen resmi ditulis dengan kapital tanpa tanda titik.
a) Nama Negara:
NKRI = Negara Kesatuan Republik Indonesia
RI = Republik Indonesia
NTT = Nusa Tenggara Timur
NTB = Nusa Tenggara Barat
AS = Amerika Serikat
RRC = Republik Rakyat Cina
b) Nama Lembaga:
(a) KPK = Komisi Pemberantasan Korupsi
(b) OJK = Otoritas Jasa Keuangan
(c) SD = Sekolah Dasar
(d) SMA = Sekolah Menengah Atas
(e) USK = Universitas Syiah Kuala
(f) UI = Universitas Indonesia
c) Nama Badan:
(a) BPK = Badan Pemeriksa Keuangan
(b) BKN = Badan Kepegawaian Negara
(c) BNPB = Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(d) UNHCR = United Nations High Commissioner for Refugees
d) Nama Dokumen Resmi:
(a) KTP = Kartu Tanda Penduduk
(b) KK = Kartu Keluarga
(c) SK = Surat Keputusan
(d) BPKB = Buku Pemilik Kendaraan Bermotor
(e) KUHP = Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
4. Singkatan pada nama dokumen dan nama alamat
a) Singkatan terdiri atas lebih dari dua huruf yang lazim digunakan dalam dokumen surat-menyurat diikuti dengan tanda titik. Misalnya:
(a) dkk. = dan kawan-kawan
(b) dll. = dan lain-lain
(c) dsb. = dan sebagainya
(d) dst. = dan seterusnya
(e) hlm. = halaman
(f) sda. = sama dengan di atas
(g) ttd. = tertanda
(h) Ybs. = yang bersangkutan
(i) Yth. = yang terhormat
b) Singkatan yang terdiri atas dua huruf yang lazim digunakan dalam dokumen atau surat menyurat diikuti tanda titik pada setiap huruf. Misalnya:
(a) a.n. = atas nama
(b) d.a. = dengan Alamat
(c) s.d. = sampai dengan
(d) u.b. = untuk beliau
(e) u.p. = untuk perhatian
c) Singkatan yang lazim digunakan dalam penulisan Alamat dapat ditulis dengan dua huruf atau lebih dan diakhiri tanda titik. Misalnya:
(a) Jl. = Jalan
(b) Jln. = Jalan
(c) Km. = Kilometer
(d) Lt. = Lantai
5. Singkatan satuan ukuran, takaran, dan timbangan; lambing kimia; dan mata uang tidak diikuti tanda titik. Misalnya:
Satuan ukuran panjang
m = meter
km = kilometer
satuan ukuran waktu
s = detik
min = menit
satuan ukuran listrik
V = volt
A = ampere]
dll.
ejaan.kemdikbu...