Aku tak coblosi kabeh ket jaman SBY nganti JKW. 2024 awale yo arep ngono mas, tp ndelok prosese kok ngonoo, mbatin aku kudu memihak iki nek ngeneki corone. Tak delok2 tak pelajari akhire saiki wes MANTEP arep nyoblos sopo caprese. Suwun mas Sabrang, ket mbiiiyen nyimak cak Nun + njenengan dadi salah siji referensiku milih pilihanku.
Jika untuk Indonesia maju 2045 hukum harus dirubah.. "RUBAHLAH" kita semua yang akan menikmatinya.. semoga diberikan kemudahan dan kelancaran tanpa harus memakan korban..✍️📖 karena terlalu jelas 2019 terulang kembali. Saya hanya lulusan SMK.🙏🙏✍️📖 terimakasih 01 dan pak Mahfud MD yang memberikan warna baru dipemilu kali ini.. untuk janji desa dan semua bawahan joko berfikirlah untuk kepentingan bersama.🙏
Siapapun yg menjadi pemenang,bukankah kebenaran itu tidak menetap selalu bergerak ya mas ,jadi apapun yg terjadi selalu ada makna yg didapatkan oleh semua ,gitu yah mas,terimakasih mas 🙏
assalamualaikum wr wb mas sabrang kami di tenaga kerja di luar negri tidak dapat surat pencoblosan tapi saya mencoba mendaftar di ppln luar negri dengan mencari tempat pencoblosan pakek nomer paspor semoga tgl 14 nanti saya bisa ikut artisipasi mencobos semoga apa pun pilihanya semua atas ijin alloh swt
Saya coba membayangkan jika semua yg memiliki hak pilih itu golput semua, mereka para politisi akan tersadar jika rakyat sudah muak akan perilaku mereka selama ini. Dan saya berharap dititik itu rakyak mengangkat pilihan mereka sendiri, untuk caranya biar tuhan yg mengaturNya.
@@alfanaji480 betulkah, komen saya tsbt hanya sedikit dari potret perbincangan yg sering saya lakukan dgn tukang2 becak yg sehari2Nya tidur, makan dan mencari nafkah dibecak tsbt, pedagan kaki lima dipinggir2 jalan dan orang2 yg tidak memiliki tempat tinggal dan tinggalNya dibecak itu bersama anakNya dan numpang mandiNya dimasjid, itu semua memberi saya banyak sekali tentang arti kehidupan dan mereka semua hanya memilki harapan agar keturunan mrka berada diera yg lebih baik.
awalnya milih untuk tidak milih, akhirnya banyak dorongan untuk pentingnya memilih, lucunya pas mau nyoblos pilpres reflek "bismillah" padahal bagian umat yg kurang taat. mas noe, boleh jadi noe lagi tidak diberanda banyak muncul dengan nama sabrang dan isinya bahas hal hal penting yang tarafnya bagi orang yang sudah melewati penataan dirii mas noe bahas hal muda lagi sekali kali. aku pengen mendapat masukan tentang menata hati dan konsep hidup berpasangan. umur 29 namun kayaknya sikapku masih kayak anak 17 an. mohon diberi petuah lagi. dulu nyimak awal memang tertarik karena hal itu, muncul fahrudin faiz bahas tentang rasa. kini mas noe jadi sabrang yang serius dan mendalam fahrudin faiz pun bahas hal yang berat. maafkan aku yang rendah pengetahuan dan pendidikan serta pengalaman ini meminta masukanmu mas. 😭
Kalo saran saya beda mas saya akan masok ke tps dan saya bawa bolpoin dan saya tulis nama tokoh yg saya mau jadi pemimpin saya . Karena setahu saya kita yg menentukan pemimpin bukan di pilihkan. Suwon
Permisi Gus, saya Numpang komen yaa... Saya koq slalu lihat dari sudut pandang bahwa executiv tdk terlalu penting jika dikompare dgn legislatif yaa... tentang bagaimana seharusnya peran legislatif dibangun; yg notabene 'wakil rakyat' katanya!! Sistem yg dibangun, jika legislatifnya sangat mewakili rakyat, sedtidaknya executiv nya akan menjalani dengan baik, mskipun msih ada nilai error(residu)nya. Koq kita lupa yyaa klau "Yg Banyak' (Legislatif) itu pasti bisa menang, kalau terkoordinir scara intens. daripd sibuk urus 'Yg Sedikt' (Executiv) yg.... yaaa.... mungkin cuma bisa bayar agar mulus 'jalannya'. Pdhal bnyak hal yg sangat mungkin dilakukan pada era digital ini utk sama mengawasi, dari mulai memilih hingga melaksanakan perannya si 'Yg Banyak' itu. maaf jika kalimat saya belepotan ya Gus, juga itu hanya menurut saya, bisa jdi keleru looh... meski niatnya baik ini... warm regard DJALL
Saya sudah mengikuti sarannya, Gus. untuk menggunakan surat suara saya, karena saya sebelumnya tidak pernah menggunakan itu. dan sebelumnya saya mencoba untuk membuka diskusi dengan teman-teman saya dan juga orang yang lebih tua dengan membuka satu pertanyaan: "kenapa memilih paslon itu?" dan diskusinya tidak berjalan dengan lancar karena jawaban mereka sangat subjetif, dan kalau saya mencoba memberikan argumentasi saya menggunakan fakta yang begitu nyata juga tidak berhasil karena itu tadi. jadi saya benar-benar frustrasi dengan itu tapi saya juga kagum dengan mereka, bagaimana mereka memanfaatkan media dan juga influencers dengan sangat baik untuk mempengaruhi kita saya berbicara itu semua bukan kerna saya objektif 100%, mungkin juga saya berbicara seperti itu karna saya sangat subjektif. karna saya cuma merasakan adanya ketidak beresan yang kebetulan kali ini jelas ketidak beresannya. Jujur, saya sedang males-malesnya hidup di sini Tapi saya kemudain kepikran Simbah, yang sudah banyak berjasa untuk tempat ini dan tidak pernah diakui disini, dan Simbah tetap bertahan dengan itu semua Sedangkan saya yang tidak pernah melakukan apa-apa, kenapa harus merasa berjasa? Tapi apa sih yang bisa diharapkan disini?
97 pemilu curang. Mahasiswa turun ke jalan 98 suharto di turunkan. 2024 pemilu curang mahasiswa sudah turun ke jalan 2025 entah apa yg terjadi??? Apakah sejarah terulang??
kalau mau golput gak papa mas.. kata pak sujiwo tejo gak papa golput.. tapi coblos semua ketiganya.. biar surat suara yg kosong tidak dipakai buat kecurangan ... saya juga golput
Terkait dengan problem bapak Ganjar ketika menjabat "Gubernur Jawa Tengah", yang merupakan seorang "Kepala daerah", yang diduga merugikan keuangan negara. Berarti terdapat juga keuntungan negara ketika bapak Ganjar mengeluarkan kebijakan yang salah satu nya "bunga kredit usaha rakyat" yang sangat membantu masyarakat pada umumnya dalam hal pengajuan kredit di perbankan karena bunga nya lebih rendah dari bunga umum. Apakah seperti ini menghitung nya? "Jumlah pengguna kur x (bunga umum - bunga kur) x jumlah uang yang dikeluarkan dari kur tersebut x jumlah tahun menjabat." x maksudnya dikali. - maksudnya dikurangi. Apakah ini bukan merupakan keuntungan negara? Dimana masyarakat yang mengajukan kur dapat berusaha dan pada akhirnya membayar pajak kepada negara.
Mbah Nun, Mas Sabrang dan lain2 tidak mengajari untuk berpihak pada figur tertentu, tapi mengajari cara berpikir, bagaimana menemukan sosok yang cocok untuk Indonesia. Ouputnya tergantung seberapa jauh pengetahuan yang kita miliki. Bisa saja yang kita pilih nantinya tidak sesuai yang kita harapkan, tapi itulah yang namanya berproses, garis finish nya ampai pada apa yang kita harapkan. Ayo mikir !! Karena cuma itu senjata kita dalam berproses...
Mau bilang pilih 02 aja harus njlimet bulet... apa kurang pede?? Kalau baik kenapa harus disembunyikan?? Yah gt kalo milih cewe cantik tapi nakal 😂😂... sekedar emosi nafsu membara.
Mas sabrang tapi kalo memilih seperti contoh anak kita mau seperti siapa dari 6 orang, waduh repot, banyak dari gen z dan milenial yg terbawa arus lingkungan tanpa mau riset mengidolakan cawapres 02.. Saya lebih senang penjelasan anda dengan analogi judi
Harapanmu punya anak yang baik semua, tetapi keputusan Tuhan dalam menguji dirimu dalam kehidupan ini sedang berjalan, apa yang kamu lakukan hari ini berlaku untuk hari esok,, adapun tidak sejalan keinginanmu itu bukan lagi kuasamu,, skalanya dari individu (diri sendiri), keluarga kecil, keluarga besar, RT, RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Negara. Dalam organisasi yang besar bukan hanya 1 orang yang menjalankan, tetapi kelompok orang/ sekumpulan orang. Satu pemimpin memiliki kekuasaan Mutlak jika dia baik maka baik semua karena ketegasan, dan kepemimpinan, tetap jika tidak ada ketegasan maka justru akan dikendalikan oleh sekelompok orang,. Kenapa Ada pemisahan Agama dan Negara,, karena Agama sangat sensitif di negara ini, untuk memecah belah masyarakat pun sangat mudah. Semoga siapa yang menjadi pemimpin bangsa ini diberikan kesadaran "Cinta", bukan kesadaran "Materi". Tuhan selalu mendahului Takdir ❤
Mas Sabrang, sebenarnya ada cara yang paling efektif untuk digunakan. Yaitu, kita percaya dan yakin atas keilmuan itu kita sandarkan pada siapa? Dan saya yakin, yang lihat video ini banyak yang menyandarkan hal tersebut ke sampean. Jadi, saya minta tolong..dalam pemilu ini sampean lebih condong ke siapa? Ke pak Anies, pak Prabowo apa pak Ganjar. Kalau atas satu atau lain hal sampean gak bisa secara eksplisit menyampaikan itu. Setidaknya sampaikan itu secara implisit, kasih kami sedikit clue.
serba salah mas, dan yakin mas sabrang sama dengan pilihan saya, tapi ketika mas sabrang mengungkapkan bisa barabe urusannya, gak ngerti aja betapa militannya pendukung capres saat ini
Harusnya sih kalo kita lebih peka lagi dengan isi pikiran yang disampaikan mas Sabrang. Tanpa dia ngomong inisial pun, kita bakal punya pilihan yang sama dengan beliau.
@@Infosuporter Semua orang berilmu punya "beban" Mas..beban keilmuan. Dan bukan hanya orang berilmu, semua kita juga punya "beban" Mas. Sesuai takaran dan fungsi masing-masing. Jangan seakan-akan "beban" ini anda sematkan untuk menegasikan peran masing-masing orang.
Apa bedanya 3 pasangan itu? Bahkan apa bedanya 3 pasangan mereka dengan yg sekarang? Mereka akan menjawab kepada kekuatan modal nasional regional internasional, tidak akan pernah menjawab ke kita kita ini kaum lemah. Saya tidak menyoblos bahkan tidak akan datang ke TPS. Karena buat saya even 14 februari itu adalah penghinaan. Saya mencoblos di tahun 2014 dan 2019, sudah 2 kali jadi keledai. Stop. Monggo sakarepmu Indonesia, saya nggak akan ikutan. 3 pilihan taik eksekutif dan beberapa pilihan taik legislatif. Saya tdk akan memilih taik lagi, saya menjauhi taik tahun ini. Indonesia mau ancur mau kecemplung blas terserah.
algoritma dimesod ku netizenya 90% sudah pindah pihak ke pk anies , jutaan orang antusias datang meramaikan jis ... beberapa orang masih ada yg mau datang ke gbk hanya karena dibayar ...
Aku tak coblosi kabeh ket jaman SBY nganti JKW. 2024 awale yo arep ngono mas, tp ndelok prosese kok ngonoo, mbatin aku kudu memihak iki nek ngeneki corone. Tak delok2 tak pelajari akhire saiki wes MANTEP arep nyoblos sopo caprese. Suwun mas Sabrang, ket mbiiiyen nyimak cak Nun + njenengan dadi salah siji referensiku milih pilihanku.
Metode teknik cara pemilihan yang lengkap Gus..
Love you mas ku..
Ditunggu terus updatenya bos
Haturnuhun ilmunya mas Sabrang salam kenal dari Karawang
Ayo Perbaiki Demokrasi Negeri ini, Demokrasi yg Sehat ...
Apapun yg Mas Sabrang bicarakan itu membuat saya semangat belajar dan berbenah diri untuk menjadi manusia dengan penuh kesadaran. Terimakasih Mas 🙏🏻
mas sabrang berhasil menggerakkan hati anak muda
Mencerahkan 👌
Sangat membantu mas.......matur nuwun
Hatrnuhun a Sabrang, berasa diberi masukan dan pernah melakukan dalam keluarga. Doa yang terbaik buat kita semua🌻
Pekalongan nderek nyimak mas sabrang❤❤❤
Terimakasih ilmu dan tipsnya Mas Sabrang...
Hmmm, yang trik 'lempar koin' tadi menarik.
Kalkulasi mana yang terbaik dengan memikirkan resiko 10 tahun kedepan...berpikir masa depan karena yang dihadapi masa depan...
Masyaallah budayawan tenan
Terimakasih ilmunya mas sabrang
Bondowoso kota tape hadir mas sabrang
Sanggat membantu mas sabrang🙏🙏😁😁😁
Mas...
Matursuwun...
matur nuwun mas sabrang
Terimakasih atas atensi nya, di dalam arus gelanggang kegalauan ini, suwun massssssss
Jika untuk Indonesia maju 2045 hukum harus dirubah.. "RUBAHLAH" kita semua yang akan menikmatinya.. semoga diberikan kemudahan dan kelancaran tanpa harus memakan korban..✍️📖 karena terlalu jelas 2019 terulang kembali. Saya hanya lulusan SMK.🙏🙏✍️📖 terimakasih 01 dan pak Mahfud MD yang memberikan warna baru dipemilu kali ini.. untuk janji desa dan semua bawahan joko berfikirlah untuk kepentingan bersama.🙏
hatur nuhun kang sabrang🙏
Nderek ilmu jenengan mas sabrang🙌♥️
InsyaAllah pilihanmu podo karo aku mas, crystal clear
Buat playlist dong mas biar mudah ketika liat video satu ke yang lainnya. Kalau ga di playlist setelah selesai pindah ke channel lain.
Siapapun yg menjadi pemenang,bukankah kebenaran itu tidak menetap selalu bergerak ya mas ,jadi apapun yg terjadi selalu ada makna yg didapatkan oleh semua ,gitu yah mas,terimakasih mas 🙏
Kendal nderek nyimak mas sabarang
keren 👍
mas sabrang, kapan lagi ke podcast deddy corbuzier
Pengen sekali bisa berjumpa dengan mas sabrang
Amin
InsyaAllah melu andil
Ada juga yaa teknik macam itu, trigger biar orang pakai kemampuan otak nya. 😂
Matursuwun sharingane 🙏
❤❤❤
assalamualaikum wr wb mas sabrang kami di tenaga kerja di luar negri tidak dapat surat pencoblosan tapi saya mencoba mendaftar di ppln luar negri dengan mencari tempat pencoblosan pakek nomer paspor semoga tgl 14 nanti saya bisa ikut artisipasi mencobos semoga apa pun pilihanya semua atas ijin alloh swt
Saya coba membayangkan jika semua yg memiliki hak pilih itu golput semua, mereka para politisi akan tersadar jika rakyat sudah muak akan perilaku mereka selama ini.
Dan saya berharap dititik itu rakyak mengangkat pilihan mereka sendiri, untuk caranya biar tuhan yg mengaturNya.
Saya membaca komen anda jadi teringat dri salah satu pemikiran teori kedaulatan tuhan, augustinus.😁
@@alfanaji480 betulkah, komen saya tsbt hanya sedikit dari potret perbincangan yg sering saya lakukan dgn tukang2 becak yg sehari2Nya tidur, makan dan mencari nafkah dibecak tsbt, pedagan kaki lima dipinggir2 jalan dan orang2 yg tidak memiliki tempat tinggal dan tinggalNya dibecak itu bersama anakNya dan numpang mandiNya dimasjid, itu semua memberi saya banyak sekali tentang arti kehidupan dan mereka semua hanya memilki harapan agar keturunan mrka berada diera yg lebih baik.
awalnya milih untuk tidak milih, akhirnya banyak dorongan untuk pentingnya memilih, lucunya pas mau nyoblos pilpres reflek "bismillah" padahal bagian umat yg kurang taat.
mas noe, boleh jadi noe lagi tidak diberanda banyak muncul dengan nama sabrang dan isinya bahas hal hal penting yang tarafnya bagi orang yang sudah melewati penataan dirii
mas noe bahas hal muda lagi sekali kali. aku pengen mendapat masukan tentang menata hati dan konsep hidup berpasangan.
umur 29 namun kayaknya sikapku masih kayak anak 17 an.
mohon diberi petuah lagi. dulu nyimak awal memang tertarik karena hal itu, muncul fahrudin faiz bahas tentang rasa. kini mas noe jadi sabrang yang serius dan mendalam
fahrudin faiz pun bahas hal yang berat.
maafkan aku yang rendah pengetahuan dan pendidikan serta pengalaman ini meminta masukanmu mas. 😭
Trenggalek ❤❤❤
Maturnuwun
Kalo saran saya beda mas saya akan masok ke tps dan saya bawa bolpoin dan saya tulis nama tokoh yg saya mau jadi pemimpin saya .
Karena setahu saya kita yg menentukan pemimpin bukan di pilihkan.
Suwon
Anda benar-benar menunjukkan rakyat yang kreatif, merdeka dan berdaulat penuh
Kan di undang2 45 isiya kan rakyat yang milih bukan isi undang 45 presiden di pilihan kan mang kita buta
Setuju mas👍🙏
I lope u mas sabrang
Saya golput mas. Ke3 paslon konsennya ekonomi. Aku melihat negara maju secara ekonomi justru mereka menderita.
Siapa kemarin yang golput, tapi tahun ini merasa punya pilihan?
Ya saya tahun ini punya pilihan, kalah yo wes ben, kita sudah berusaha.
❤
Ya allah saya gamau klo ngang ngong ngang ngong
Mbh nun sudah sangat jelas memberi tuntunan untuk memilih . dan saya akan memilih yg sudah jelas dari awal oposisi .
👍
Rahayu❤
Poin terbaik coblos kertas suara, Kertas itu warna hijau,merah,kuning,biru + kertas kecil berisi 6 calonnya👐
Permisi Gus, saya Numpang komen yaa...
Saya koq slalu lihat dari sudut pandang bahwa executiv tdk terlalu penting jika dikompare dgn legislatif yaa... tentang bagaimana seharusnya peran legislatif dibangun; yg notabene 'wakil rakyat' katanya!!
Sistem yg dibangun, jika legislatifnya sangat mewakili rakyat, sedtidaknya executiv nya akan menjalani dengan baik, mskipun msih ada nilai error(residu)nya.
Koq kita lupa yyaa klau "Yg Banyak' (Legislatif) itu pasti bisa menang, kalau terkoordinir scara intens. daripd sibuk urus 'Yg Sedikt' (Executiv) yg.... yaaa.... mungkin cuma bisa bayar agar mulus 'jalannya'.
Pdhal bnyak hal yg sangat mungkin dilakukan pada era digital ini utk sama mengawasi, dari mulai memilih hingga melaksanakan perannya si 'Yg Banyak' itu.
maaf jika kalimat saya belepotan ya Gus,
juga itu hanya menurut saya, bisa jdi keleru looh...
meski niatnya baik ini...
warm regard
DJALL
Saya sudah mengikuti sarannya, Gus. untuk menggunakan surat suara saya, karena saya sebelumnya tidak pernah menggunakan itu.
dan sebelumnya saya mencoba untuk membuka diskusi dengan teman-teman saya dan juga orang yang lebih tua dengan membuka satu pertanyaan: "kenapa memilih paslon itu?"
dan diskusinya tidak berjalan dengan lancar karena jawaban mereka sangat subjetif, dan kalau saya mencoba memberikan argumentasi saya menggunakan fakta yang begitu nyata juga tidak berhasil karena itu tadi.
jadi saya benar-benar frustrasi dengan itu
tapi saya juga kagum dengan mereka, bagaimana mereka memanfaatkan media dan juga influencers dengan sangat baik untuk mempengaruhi kita
saya berbicara itu semua bukan kerna saya objektif 100%, mungkin juga saya berbicara seperti itu karna saya sangat subjektif. karna saya cuma merasakan adanya ketidak beresan yang kebetulan kali ini jelas ketidak beresannya.
Jujur, saya sedang males-malesnya hidup di sini
Tapi saya kemudain kepikran Simbah, yang sudah banyak berjasa untuk tempat ini dan tidak pernah diakui disini, dan Simbah tetap bertahan dengan itu semua
Sedangkan saya yang tidak pernah melakukan apa-apa, kenapa harus merasa berjasa?
Tapi apa sih yang bisa diharapkan disini?
Kejujuran👍🏽
Begitulah, siapa yg ngasih makan, dia yg dipilih. Kabar2 cuma masang bendera, spanduk, baliho, per paket bisa dapat 200ribu. Lumayan kan.
sepakat mas , jika tidak di pakai pasti di pakai orang lain
Undang Dharma Pongrekun mas, diskusi ilmian ngobrol bareng
mas sabrang minta konten di sini di seriusin lagi karena generasi muda butuh ide2 baru untuk insight
Silahkan coblos ( coblos semua ) dan jangan gantungkan mimpimu pd capres krn ujung ujungnya dipastikan kamu akan kecewa
OMG... Knp saya baru tau video ini sehari setelah pemilu 😢
Judule nggawe salfok😅
CN: dbri hrapan,dibhongi, dbri hrpan lg,dbhongi lg,dbhngi lg,dbhngi lgi
DP: yok kita milih siapa yg akan bhongi kita
Adanya pemerintah hidup ralyat kecil bukannya lebih mudah tp makin sulit. Tunggu saja adzab Alam utk mereka
Angka terakhir di video: 6, aku pake itu saja nggih Gus😊
mas sabrang,, kira2 dari ke 3 capres,,yg paling sedikit mudarat nya siapa ??
Mas sabrang nambahin maleh sing saking padhangmbulan edisi 26 januari niki 😁. 🙏🏾 maturasuwun mas
Maturnuwun mas sabrang 🙏🥺
Seneng tumbas someh apa batagor Om sabrang?
Demokrasi Utopia
Aku wongmu masss
Saya ingin anak saya seperti mas sabrang😂
Samean kudu koyok Cak Nun sek wkwk
Ha ha ha😂😂 brarti intinya mas sabrang gak mungkin nyapres yak?
jamaah maiyah butuh petunjuk mas...kita kemana
Anake sampean kepingin koyok sopo? 😅
97 pemilu curang. Mahasiswa turun ke jalan 98 suharto di turunkan.
2024 pemilu curang mahasiswa sudah turun ke jalan 2025 entah apa yg terjadi???
Apakah sejarah terulang??
"Anjing setia dengan juragannya" aseli ini faktual dan keren 🙄
Dengan "iklim" seperti saat ini, saya tidak akan merestui anak saya untuk mencalonkan diri 😁🙏
Lebih fokus ke blangkon 😊
Apa website nya untuk lihat fisimisi calon..
saya tetep golput, walau gus sabrang adalah panutanku dan nyaranin nyoblos
kalau mau golput gak papa mas..
kata pak sujiwo tejo gak papa golput.. tapi coblos semua ketiganya.. biar surat suara yg kosong tidak dipakai buat kecurangan ... saya juga golput
@solikhulamin6616 benar mas. Saya ya golput tapi juga akan datang ke tps
Menang amplop pe..
Terkait dengan problem bapak Ganjar ketika menjabat "Gubernur Jawa Tengah", yang merupakan seorang "Kepala daerah", yang diduga merugikan keuangan negara. Berarti terdapat juga keuntungan negara ketika bapak Ganjar mengeluarkan kebijakan yang salah satu nya "bunga kredit usaha rakyat" yang sangat membantu masyarakat pada umumnya dalam hal pengajuan kredit di perbankan karena bunga nya lebih rendah dari bunga umum.
Apakah seperti ini menghitung nya?
"Jumlah pengguna kur x (bunga umum - bunga kur) x jumlah uang yang dikeluarkan dari kur tersebut x jumlah tahun menjabat." x maksudnya dikali. - maksudnya dikurangi.
Apakah ini bukan merupakan keuntungan negara? Dimana masyarakat yang mengajukan kur dapat berusaha dan pada akhirnya membayar pajak kepada negara.
do you believe
Mbah Nun, Mas Sabrang dan lain2 tidak mengajari untuk berpihak pada figur tertentu, tapi mengajari cara berpikir, bagaimana menemukan sosok yang cocok untuk Indonesia. Ouputnya tergantung seberapa jauh pengetahuan yang kita miliki.
Bisa saja yang kita pilih nantinya tidak sesuai yang kita harapkan, tapi itulah yang namanya berproses, garis finish nya ampai pada apa yang kita harapkan.
Ayo mikir !! Karena cuma itu senjata kita dalam berproses...
mohon maaf mas sabrang, saya sangat tidak ingin punya anak seperti ke 6 orang itu, saya pengen punya anak seperti martin suryajaya
Siap Gus ❤
Info judul backsound nya dong 🙏🙏
Di deskripsi video kmaren2 atau dulu ada keknya
.
Iya bner nnti dimanipulasi suaranya
Mau bilang pilih 02 aja harus njlimet bulet... apa kurang pede?? Kalau baik kenapa harus disembunyikan?? Yah gt kalo milih cewe cantik tapi nakal 😂😂... sekedar emosi nafsu membara.
Mas sabrang tapi kalo memilih seperti contoh anak kita mau seperti siapa dari 6 orang, waduh repot, banyak dari gen z dan milenial yg terbawa arus lingkungan tanpa mau riset mengidolakan cawapres 02..
Saya lebih senang penjelasan anda dengan analogi judi
Harapanmu punya anak yang baik semua, tetapi keputusan Tuhan dalam menguji dirimu dalam kehidupan ini sedang berjalan, apa yang kamu lakukan hari ini berlaku untuk hari esok,, adapun tidak sejalan keinginanmu itu bukan lagi kuasamu,, skalanya dari individu (diri sendiri), keluarga kecil, keluarga besar, RT, RW, Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Negara. Dalam organisasi yang besar bukan hanya 1 orang yang menjalankan, tetapi kelompok orang/ sekumpulan orang. Satu pemimpin memiliki kekuasaan Mutlak jika dia baik maka baik semua karena ketegasan, dan kepemimpinan, tetap jika tidak ada ketegasan maka justru akan dikendalikan oleh sekelompok orang,. Kenapa Ada pemisahan Agama dan Negara,, karena Agama sangat sensitif di negara ini, untuk memecah belah masyarakat pun sangat mudah. Semoga siapa yang menjadi pemimpin bangsa ini diberikan kesadaran "Cinta", bukan kesadaran "Materi". Tuhan selalu mendahului Takdir ❤
@@muhadi_007 ini orang tuanya kemana si
gak paham metafor analogi paradigma metodologi malah gk jelas konteks apa komen apa, baca dek..
Yuk tebak2kan, kira2 Gus Sabrang memilih siapa hayo.... Berikan jwbn dan alasanya. Menurut saya tdk paslon 02😂
Mas Sabrang, sebenarnya ada cara yang paling efektif untuk digunakan. Yaitu, kita percaya dan yakin atas keilmuan itu kita sandarkan pada siapa? Dan saya yakin, yang lihat video ini banyak yang menyandarkan hal tersebut ke sampean. Jadi, saya minta tolong..dalam pemilu ini sampean lebih condong ke siapa? Ke pak Anies, pak Prabowo apa pak Ganjar. Kalau atas satu atau lain hal sampean gak bisa secara eksplisit menyampaikan itu. Setidaknya sampaikan itu secara implisit, kasih kami sedikit clue.
Kasihan mas Sabrang dikasih "beban" 😅
serba salah mas, dan yakin mas sabrang sama dengan pilihan saya, tapi ketika mas sabrang mengungkapkan bisa barabe urusannya, gak ngerti aja betapa militannya pendukung capres saat ini
Clie ya tadi ada bocoran tentang mau bapak puya anak yg tidak sopan.... coba siapa yg paling tidak sopan di antara 3 capres
Harusnya sih kalo kita lebih peka lagi dengan isi pikiran yang disampaikan mas Sabrang. Tanpa dia ngomong inisial pun, kita bakal punya pilihan yang sama dengan beliau.
@@Infosuporter Semua orang berilmu punya "beban" Mas..beban keilmuan. Dan bukan hanya orang berilmu, semua kita juga punya "beban" Mas. Sesuai takaran dan fungsi masing-masing. Jangan seakan-akan "beban" ini anda sematkan untuk menegasikan peran masing-masing orang.
Mosok iki anak e cak nun?
Beda bnget😂😂😂
Maksudmu komen kayak gini apa?
Apane seng beda?
Apa bedanya 3 pasangan itu? Bahkan apa bedanya 3 pasangan mereka dengan yg sekarang? Mereka akan menjawab kepada kekuatan modal nasional regional internasional, tidak akan pernah menjawab ke kita kita ini kaum lemah. Saya tidak menyoblos bahkan tidak akan datang ke TPS. Karena buat saya even 14 februari itu adalah penghinaan. Saya mencoblos di tahun 2014 dan 2019, sudah 2 kali jadi keledai. Stop. Monggo sakarepmu Indonesia, saya nggak akan ikutan. 3 pilihan taik eksekutif dan beberapa pilihan taik legislatif. Saya tdk akan memilih taik lagi, saya menjauhi taik tahun ini. Indonesia mau ancur mau kecemplung blas terserah.
algoritma dimesod ku netizenya 90% sudah pindah pihak ke pk anies ,
jutaan orang antusias datang meramaikan jis ...
beberapa orang masih ada yg mau datang ke gbk hanya karena dibayar ...
Ribet terlalu berfilsafat
Males mikir?
@@taqiyyahmaheswari5513 bukan males tapi muter muter gak banyak yang bisa
Gampang. Gk usah dilihat