32) Kupas Tuntas Majapahit Akhir: Brawijaya, Bhre Kertabhumi, dan Girindrawardhana
Вставка
- Опубліковано 11 вер 2024
- Kupas tuntas tokoh Majapahit akhir, yaitu Prabu Brawijaya. Benarkah ia adalah tokoh fiktif? Mengapa namanya tidak tertulis dalam prasasti? Atau jangan-jangan dia tertulis dengan nama lain? Lalu apa hubungan antara Bhre Kertabhumi dan Girindrawardhana Dyah Ranawijaya? Juga dari mana asal-usul sengkalan "sirna ilang kertaning bumi"? Temukan jawabannya dalam video ini.
Pak Hery Purwanto luar biasa dlm menyampaikan analisisnya. Sumber data primer dan sekunder, baik dari prasasti yg sejaman, dari cstatan sejarah para pengembara ( Tome Pires) , dari kitab utama yg jd rujukan yaitu negara kertagama dan Pararaton, dsri literasi para ahli yg mengupas juga semua di ulas, sehingga ini sdh memenuhi kaidah metode Ilmiah. Apalagi ditambah kelebihan pak Hery yg mampu membacs dan menerjemahkan bahasa jawa kuno, ini menjadi satu keistimewaan tersendiri. Adapun chanel Asisi yh sy juga mengikuti, juga menggunakan metode ilmiah, bedanya kalo Asisi penyampaian nya mmg lebih atraktif krn animasi dan dikaitkan dgn peristiwa sejaman juga. Tp dua chanel sangat bagus.
Bahas Sejarah Pajajaran , pak
Coba kulik sri mangkurung handayaningrat. Kakek sultan pajang pak
tokoh yang menentang keras isi buku tuanku Rao karya parlindungan salah satunya adalah Buya Hamka. Kebetulan sy pernah baca buku dari Hamka, entah apa judulnya lupa, sudah sangat lama soalnya. yang jelas hamka banyak mengungkap fakta bahwa parlindungan banyak menyebutkan hoaks dan kebohongan yang membuat hamka sangat prihatin
ऐतिहासिक सत्य मतदान से नहीं, बल्कि स्रोतों की वैधता से तय होता है।
Kebenaran sejarah bukan oleh voting tapi oleh validitas sumber. Bapak sangatlah tepat 👍
Terima kasih banyak atas supportnya 🙏
kaidah-kaidah sejarah ini yang perlu selalu di up di youtube, supaya kami anak muda awam tahu caranya, terima kasih
Pak Heri ini yang bikin buku berjudul pararaton ya?
Seneng mendengarkan info sejarah seperti ini, dulu sejarah adalah pelajaran favorit saya jaman SD, bagaimana dengan sekarang ya? 😮
keling kepung kediri jawatimur
Kerajaan Keling/Kalingga Kuno Kediri Jawa Timur, dengan Raja dan Ratu terakhir memerintah adalah Raja Kartikeyasingha dan Ratu Shima, setelah Raja Kartikeyasingha wafat Ratu Shima menggantikan tahta suaminya dan Kerajaannya Keling/Kalingga Kediri/Holing di Dusun Keling, Desa Kepung Kec.Kediri, Kab.Kediri Jawa Timur dipindahkan ke Jawa Tengah wilayah Pantai Utara/Pantura antara Jepara dan Pekalongan, menurunkan Sana/Sena/Bratasenawa dan Sanaha, dari Sanaha menurunkan Rakai i Hara Ratu Sanjaya mendirikan Kerajaan Medang Mataram Kuno di Bhumi Mataram... dst. Kerajaan Medang Mataram Jawa Tengah kembali pindah ke Jawa Timur bernama Kerajaan Medang Kemulan Jawa Timur Raja-I Mpu Sindok/Sri Isyanawikrama Dharmotunggadewa, Raja-IV (terakhir) Sri Darmawangsa Teguh dgn isteri Ratu Sri Dewi Makutawardani (hancur/pralaya diserang oleh Raja Sri Aji Wurawari dari Ngloram (Blora-Cepu Jawa Tengah) dan Raja Sri Aji Wengker/Sri Kettuwarma (Wengker=Ponorogo Jawa Timur), Kerajaan Medang Kemulan Jatim bangkit kembali oleh Sri Airlangga lalu Kerajaan diganti menjadi Medang Kahuripan-Kediri/Daha (1019-1042M.), dipecah menjadi 2 Kerajaan ; Panjalu/Daha/Kadiri dan Jenggala/Kahuripan/Sidoarjo.
Mantap mase.
Kalo kolaborasi dgn ASISI channel mungkin akan lebih bagus utk kedua2nya baik Asisi maupun ch Heri purwanto 81.
Mari Luruskan sejarah.
Salam budaya.. maturnuwun 🙏
Salam 🙏
Matur nuwun atas supportnya.
@@HeriPurwanto81 sami sami mase 🙏
Yang valid adalah Data Primer sesuai Prasasti yang sudah ditemukan dan disimpan di Museum Trowulan, antara lain Prasasti Pamintihan, Prasasti Jiyu, dan Prasasti Ptak Tahun Saka 1408 (1486 Masehi), sumber data versi yg lain hanya sebagai Data Sekunder dan Data Tersier sebagai data pendukung saja... bersifat pelengkap/keterangan saja. 👍🇮🇩👍
Iya, sepakat
Drg mesti kang, ora kbh kedadian kui di prasastik no ono sing gur cerito kethuk tular, ono sing gur ning serat.
Prasasti ugo ora mesti bener 100% mung se orane ngisahke utowo nyiratke kedadian.
Bener orane iso ugo nggo kepentingan pemrentah e
Sebab tradisi wong kuno sopo seng kalah ditumpes sak ndok ndok e raono sisane. Neng yo ora kbh ono seng klewatan kadang
@@bahureksopamangkualit Cerita gethok tular akeh sing geseh. Lagi kedadian wingi wae, saiki ceritane wis beda, ditambah-tambahi.
@@bahureksopamangkualit cerita gethok tular pada saat itu sangat jauh. Sebab 1. Apakah rakyat jelata pada saat majapahit belajar baca tulis..?
2. Info kondisi real keraton ekonomi, sosial, politik rakyat faham betul enggak..?
Kita sedang belajar sejarah dalam hal kenegaraan.
Jangankan kisah sejarah yg sdh 500 th lalu, yg ada dijaman modern aja bs bnyk versi,, contoh kasus G30S/PKI 😁
Terima kasih kupas tuntas
Kisah Leluhur - Pertarungan Dua Harimau Pulau Jawa
PRABU SILIWANGI VERSUS PRABU BRAWIJAYA V
Kedua tokoh besar pulau Jawa tersebut hidup di era yg sama, memiliki mitos dan legenda yg sama, persis:
1. Simbol Harimau
2. Sama-sama bisa menjelma menjadi harimau
3. Sama-sama Moksha
4. Banyak ditelusuri orang dengan popularitas kehebatan yg sama
5. Sama-sama menemui Mokta
MAWA LEMAHCAI
Konsep Imamah Di Bumi Jawa Dalam Naskah Carita Parahyangan
Bab dalam Carita Parahyangan ini berisi perebutan kekuasaan fisik suatu bangsa negara secara kerohanian. Materialisme dan Spiritualisme di Pulau Jawa, terkait agama/tatanan. Isinya memberitakan kondisi yg terjadi termasuk kejadian di Majapahit. Ada ritual, ada pembimbing, dan ada mantra-mantra tertentu, lokasi di Jampang, area Pondok Sanghyang yg dalam narasi teks Belanda disebut Tanah Pusaka. Jadi bab ini bicara "Kekuasaan Langit". Dalam NEGARA KERTAGAMA tahun 1481 M Gunung Welirang meletus menyebabkan kerusuhan di Pasuruan. Pasuruan merupakan basis faksi kekuatan eks Singhasari yg merupakan keturunan Ken Arok. Majapahit menjadi lemah. Yg diperebutkan adalah Roh Kebangsaan atau dalam bahasa modern nasionalitas.
Dalam wacana spiritualisme suatu bangsa diikat oleh suatu Kuasa Ilahi yg menyebabkannya dapat bereksistensi sebagai satu bangsa. Ada kaitan dengan Sumpah Palapa Gajah Mada. Permasalahannya di bawah kekuasaan raja yg mana?
Harimau sebagai lambang Roh Penguasa Hutan. Hutan bukan harus berarti hutan rimba, tetapi kerap diasosiasikan dengan suatu wilayah Misteri Ilahiah (Ketuhanan dalam arti Pujaan, sedangkan Rububiyah mengandung ari Ketaatan/Kepatuhan, juga kuasa mencipta/berkreasi, dan lain-lain "Karakter/Sifat" Tuhan) di mana manusia diturunkan di dalamnya (Nabi Allaah Adam, alaihis-salaam, istilah diturunkan dalam hadits yg menyebutkannya adalah "mendarat" atau habatho هبط, sebagaimana berikut:
"لما أهبط الله آدم إلى الأرض، قال: يا رب، أتهبطني إلى الأرض؟ قال: نعم، إنما أهبطتك لتكون إماماً للناس."
رواية حديث نزول آدم إلى الأرض وردت عن عدة رواة، من بينهم:
1. **ابن عباس** - رضي الله عنهما.
2. **أبو هريرة** - رضي الله عنه.
3. **علي بن أبي طالب** - رضي الله عنه.
هذه الأحاديث تُجمع في كتب الحديث المختلفة، مثل صحيح البخاري وصحيح مسلم، حيث يتم ذكرها في سياقات تتعلق بخلق آدم ونزوله إلى الأرض.
“Ketika Allah menurunkan Adam ke bumi, Dia berkata: Ya Tuhan (menggunakan kata Robb), apakah Kau sedang menurunkan/"mendaratkan" aku ke (ilaa/menuju ka dalam Bahasa Sunda kuno) bumi/tanah material? Dia berkata: Ya, aku menurunkanmu untuk menjadi IMAM bagi manusia.”
Riwayat hadits turunnya Adam ke bumi diriwayatkan oleh beberapa perawi antara lain:
1. **Ibnu Abbas** - Allaah telah meridhoinya.
2. **Abu Hurairah** - Allaah telah meridhoinya.
3. **Ali bin Abi Thalib** - Allaah telah meridhoinya.
Hadits-hadits tersebut dikumpulkan dalam berbagai kitab hadits, seperti Sahih al-Bukhari dan Sahih Muslim, yang disebutkan dalam konteks yang berkaitan dengan penciptaan Adam dan turunnya dia ke bumi.
Sebenarnya ini karena menyangkut mantra bersifat spiritual tidak bisa diterjemahkan secara letterlijk, melainkan hanya bisa melalui penafsiran. Tapi intinya perebutan kekuasaan di Pulau Jawa baik dalam dimensi fisik maupun rohani.
Dalam konotasi Ajaran SESAT (perdukunan dan santet) menggunakan Tanah Kuburan sebagai duplikasi Mawa Lemahcai untuk "merampas" tingkat/level kerohanian seseorang.
BAB XVII CARITA PARAHYANGAN transkripsi Latin
Manak deui Prebu Maharaja, lawasniya ratu tujuh tahun, kena kabawa ku kalawisaya, kabancana ku seuweu dimanten, ngaran Tohaan. Mundut agung dipipanumbasna.
(Reinkarnasi Prabu Maharaja, rentang kuasa-rohani 7 tahun, terbawa nya waktu-wisaya, bencana nya suwuk/mantra-doa suwuk/mantra-doa dimanten, gelar-rohani Tohaan*. Mundut agung dipipanumbasma/semacam lorong waktu yg diyakini mampu merampas alam kerohanian seseorang yg berpengaruh pada dimensi fisiknya).
_______
*ngaran Tohaan dalam istilah Majapahit garbopatih, gelar rohani, dalam istilah tasawuf adalah ism rohani atau kuasa-roh dalam Kekristenan secara umum dikenal sebagai Nama Baptis.
Urang réya sangkan nu angkat ka Jawa, mumul nu lakian di Sunda. Pan prangrang di Majapahit.(Orang rela sangkan*/sumber terbang ke Jawa, berkemul rijal/pria di Sunda. Melakukan perang di Majapait)
_______
*catatan: "sankan paraning dumadi" = sumber tujuan eksistensi
Aya na seuweu Prebu, wangi ngaranna, inyana Prebu Niskalawastu Kancana nu surup di Nusalarang ring giri Wanakusuma. Lawasniya ratu saratusopat tahun, kena rampés na agama, kretajuga.
(Ada suwuk/mantra-doa Prabu/penguasa, Wangi gelar-rohani, inangnya Prabu Niskalawastu Kancana yg surup/menembus-alam di Nusalarang/pulau haram/larangan wilayah-roha/ring gunung/giri hutan bangsa/wanakusuma. rentang-waktu kuasa-rohani 104 tahun, dirampas agama/tatanan, kretajuga/negara kerta-gama)
Tandang pa ompong jwa pon, kenana ratu élé h ku satmata. Nurut nu ngasuh Hiyang Bunisora, nu surup ka Gegeromas. Batara Guru di Jampang. Sakitu nu diturut ku nu mawa lemahcai.(mengumumkan peristiwa penting, tentang pertemuan Penguasa. Satmata sebutan untuk Sunan Giri/Hutan dengan demikian seimbang dengan istilah Pengasuh yg ditaati/Sunan - Susuhunan. Menurut asuhan Hyang Bunisora/cahaya penuntun dari Hyang/Roh Tuhan, menembus alam ke gegeromas/ajaran keruhanian. Batara Guru di Jampang. Begitu lah kepatuhan adalah punya/possess tanah-air*)
______
*mawa lemahcai - Pondok Sanghyang
Batara Guru di Jampang ma, inya nu nyieun ruku Sanghiyang Pak é, basa nu wastu dijieun ratu. Beunang nu pakabrata séwaka ka d éwata [43]. Nu di tiru ogé paké Sanghiyang Indra, ruku ta.
(Batara Guru di Jampang disanalah tapal batas rohani Sanghiyang, bahasa wastu diambil Penguasa Bonang/Benang Pemintal menggunakan brata ke Dewata [43]. Penggunaan bukan peniruan Sanghiyang Indrawi tapal batas ta)
Sakitu, sugan aya nu d ék nurutan inya twah nu surup ka Nusalarang. Daé k él éh ku satmata. Mana na kretajuga, él éh ku nu ngasuh.(Begitulah, suatu cara ibadah/ritual menembus alam ke Pulau-haram/Tanah Haram. Kawasan Arab dijuluki Jaziirah yg berarti Pulau Suatu buah dari suatu kretajuga/kretayoga/negara-kerta, membaringkan pengasuh - dalam Bahasa Bible disebut Tuhan "beristirahat" di hari ke 7 penciptaan)
Nya mana sang rama énak mangan, sang resi é nak ngaresisasana, ngawakan na purbatisti, purbajati. Sang disri énak masini ngawakan na manusasasana, ngaduman alas pari-alas. Ku b éét hamo diukih, ku gedé hamo diukih. Nya mana sang Tarahan énak lalayaran ngawakan manu-rajasasana. Sanghiyang apah, teja, bayu, akasa, sangbu énak-énak,ngalungguh di sanghiyang Jagatpalaka. Ngawakan sanghiyang rajasasana, angadeg wiku énak di Sanghiyang Linggawesi, brata siya puja tanpa lum. Sang wiku énak ngadéwasasana ngawakan Sanghiyang Watang Ageung, énak ngadeg manu-rajasuniya.
(kenikmatan berada di alam surgawi, tujuan moksa. Mok ta sebagaimana disebut dalam manuskrip Majapahit dan Pakuan Pajajaran bermakna kondisi menuju moksa, ada niat, ada usaha, namun mencapainya melalui kemartiran)
Tohaan di Galuh, inya nu surup di Gunungtiga. Lawasniya ratu tujuh tahun, kena salah twah bogoh ka é stri larangan ti kaluaran.
(Tohaan/Pu Thahan dalam versi Majapait di gelar kebangsawanan penjaga layaknya pengawal presiden sebagai hadiah, inangnya menembus di tiga sacred/kesucian*. Rentang rohani kuasa-roh 7 tahun, suatu cara hidup selibat/tidak kawin atau kerahiban)
_____
*Gunung sama dengan giri tetapi berbeda makna. Melambangkan kekuasaan suatu negeri. Pulau Jawa di bagi tiga alam yg di kendalikan tiga penguasa Roh merupakan lapisan tiga kesucian dalam makna sacred place - tiga level hutansuci -.
Terima kasih pembahasannya pak🙏
Mantap pak Heri tentang runtuhnya Majapahit berdasarkan sumber yg valid ..sebar luaskan konten sejarah ini..agar sejarah kasultanan Demak Bintoro dan wali songo tak di sudutkan terus oleh orang orang yg anti Islam..karena di era internet sekarang ini banyak konten di youtube yg menceritakan bahwa raden patah anak yg durhaka karena berani menyerang ayahanda sendiri yaitu prabu brawijaya v raja Majapahit
Terima kasih banyak atas supportnya 🙏
Setuju,
Sangat setuju pak heri teruskan sangat valid berdasar purbakala
Coba bantu pak bangsa ini.... Banyak tokoh2 termasuk walisongo sedang diyamankan... mungkin bapak perlu ulas bukti2 primer yg ada tentang walisongo...
@@HeriPurwanto81walisongo sedang di-yaman-kan
Wah bagus sekali pak pembahasan.nya....ilmiah.banget...top👍👍👍
Trimakasih berbagi ilmunya 🤗🙏
Terima kasih banyak atas kunjungannya 🙏
analisanya mantaaab Mbah Mpu....
Sungguh luar biasa kecermatan mas Heri dalam analisis historis. Salut mas.
Request: mohon diulas sejarah berdirinya Mataram Hindu dalam kaitannya dengan kerajaan Kalingga. Sanjaya dan Sanaha yg berasal dari Kalingga.
Dan bagaimana kaitan dengan kerajaan Jawa barat (Taruma Nagara dll) ?
Terima kasih Pak atas usulannya.
Saya kumpulkan data dulu.
Berawal dari Kedatuan Selaka Negara berpusat di Rajatapura/Sunda Kuno (terdiri dari 48 datu bawahan), berubah menjadi Tarumanegara Raja Purnawarman dari Kutai Martapura Mulawarman dari Thailand Bhadrawarman, Tarumanegara pecah menjadi 2 ; Banten/Sunda dan Galuh, Galuh berubah menjadi Kalingga/Keling/Holing, Pecah menjadi 2 ; Medang/Mataram Kuno Utara (Dinasti Sanjaya/Wangsa Chandra/Bulan) dan Medang/Mataram Kuno Selatan (Dinasti Syailendra/Wangsa Surya/Matahari), Medang Utara Sanjaya pindah ke Jawa Timur/Kanjuruhan Raja Dewa Singa dan ke Bali Kuno Singhamandawa Balingkang Ratu Ugrasena Tabanendra 882M., sedangkan Medang Selatan pindah ke Jawa Timur/Medang Kamulan Mpu Sendok (Wangsa Isana) dan Medang Kahuripan Airlangga dan yang ke Bali Singadwala Besakih Raja Kesari Warmadewa tahun 913M. putera bungsu Raja-VIII Sriwijaya Sumatera Raja Maharaja Balaputradewa (860-960M.), putera yang sulung Balaputradewa menjadi Raja Tundo Filipina bernama Sri Jayavarman (Prasasti Laguna Filipina 900M.)
berat sekali materinya mpu
terimakasih ulasan nya
luar biasa .ilmu baru
Nonton video panjengan kayak kuliah saja Mas Heri.
Salut, keilmuan anda sangat dibutuhkan..
Terima kasih atas kunjungannya 🙏
@@HeriPurwanto81 Gus Dur pernah menyatakan bahwa beliau adalah keturunan dari adiknya Raden Patah, sedangkan Bung Karno adalah keturunan dari Raden Patah.
Apa bisa disampaikan akurat atau tidak klaim tersebut?
Ilmu yang saya cari selama ini,sgt ilmiah..
Terima kasih,ditunggu naskah" selanjutnya spt perang bubat dll...🙏👍
Siap.
Terima kasih atas supportnya.
Saya lebih percaya sejarah berdasarkan bukti yaitu berdasarkan adanya bukti prasasti bukan berdasarkan cerita rakyat....
Bila bukti sejarah berupa Data Sejarah Primer/Prasasti tidak ada/belum ditemukan ???
Ini ,,,baru ilmiah.. gak cuma ngawang ngawang ... mantap pak lanjut !!!
Terima kasih atas dukungannya 🙏
Bahasannya asyik. Terima kasih atas uraiannya. Sukses, Pak.
Terima kasih banyak atas dukungannya.
Mantaaap, lanjutken
Siyap
Alhamdulillah ilmunya bermanfaat
Terima kasih
Chanele sampean ini mudah dipahami mas Heri purwanto bersama Asisi chanel dgn gambar virtual.sangat seru di ikuti......rahayu🙏
Beliau sudah pro, saya masih amatir.
@@HeriPurwanto81 saya kira satu angkatan mas dulunya di FIB hehe
@@rosiandreas6417 Saya lulusan FMIPA
ASISI Chanel itu siapa ya mas namanya?..
Trims sangat membantu
Kenapa versi Mataram a jadi o...
Chanel yg membuat kita pinter...suwun mas Heri
Matur nuwun.
Terima kasih atas dukungannya 🙏
Raja gunung
Raja gunung ??? = Girinatha (Girindra )
Trims pak, penjelasan detail dan rinci ketika menjelaskan brawijaya dan saya kagak bingung. Kalo di asisi jujur aja pak, penjelasannya kagak detail dan saya jadi bingung 🤪😄
Terima kasih atas supportnya.
Kebetulan saya juga berteman dengan pemilik channel Asisi di fesbuk.
@@HeriPurwanto81 jangan2 pak heri dg asisi sodaraan wkwkwk ...
Just kidding pak 😄
@@ducatimoge2333 saudara setanah air 😄
keren. maturnuwun
*pemaparannya luar biasa detail, mantap mas admin* 👍🏽👍🏽👍🏽
Terima kasih atas kunjungannya 🙏
Sehat trus,panjang umur,rejeki melimpah pak....,,sejarah yg ilmiah
Amin. Terima kasih banyak atas dukungannya.
Mantap
Jokja hadir pak
Silakan 🙏
@@HeriPurwanto81 sampean kalo kolaborasi dengan channel "ASISI CHANNEL" akan bagus sekali ...
Jos
Hehe, beliau langsung terjun di lapangan, saya cuma main di kandang 😄
Keren banget pak...saya suka sekali analisanya👍👍👍
Terima kasih banyak atas kunjungannya.
Brawijaya itu bukan nama namun Gelar raja, Raja pertama bernama R. Wijaya dan bergelar Brawijaya ke 1 dan selanjutnya sampai Brawijaya ke 5
Brawijaya pakai angka itu cerita karangan pujangga Mataram. Untuk lebih jelasnya ada di video 39
MantaPN
Lanjutkan pencerahannya
Oyeee
SalamBUDAYA, menjadi wacana dan literasi budaya diantara carut marutnya sejarah bangsa ini, Channel ini menjadi sangat manfaat 👍 🙏RAHAYU
Rahayu 🙏
Terima kasih atas dukungannya.
@@HeriPurwanto81 apakah gerakan menirukan yosep itu fiktif ? Ya tidak. Karena ada pelakunya
@@HeriPurwanto81 jadi channel YOSEP PRIYANGGA MUKTI itu dah viral
#yoseppriyanggamukti
Jadi tidak benar kalau YOSEP PRIYANGGA MUKTI pernah mondok di ponpes. Gak ada buktinya
Kulo saking demak akhirnya kebongkar yang menyerang majapahit sesungguhnya, matursembahnuwun surve yang valid kang 🙏
Nggih, sami sami.
Mhon maaf hp sy gk sanggup menghabiskan video smpai habis. Jadi apakah raden patah menyerang majapahit, terus majapahit bubar gara2 apa ya? Apakah penjajah?
Terimakasih, menambah wawasan
Terima kasih juga atas kunjungannya.
berdasarkan Babad Banawa sekar yang ditulis Juru tulis kerajaan bernama MPU TANAKUNG
Luar biasa jadi lnh paham
Terima kasih 🙏
Luar biasa mas. Saya baru tahu dengan jelas. Senang sekali mendengar rincian dari njenengan.
Terima kasih banyak sudah berkunjung.
Harusnya naskah Jawa Baru seperti Babad Tanah Jawi, Babad Kediri, Kakawin Sunda TIDAK LAYAK MENJADI REFENSI SEJARAH HISTORIS karena Tidak Memiliki Data Primer.
ooo slamet mulyana itu rujukan nya sam po kong....wkwkwkwwkwkwk...gua kira karna prof dia teliti pake prasasti...wkwkwkwkkwkwwk
Bagus sekali kontennya sgt ilmiah , sangat edukatif utk pembelajaran ttg sejarah, semua berdasarkan narasumber para ahli sejarah baik pada masa kolonial maupun setelah merdeka. Juga berdasarkan data ilmiah dari naskah kuno spt Negarakertagama , Pararaton dan sumber2 prasasti..jadi channel ini mengungkap secara ilmiah, dan bukan spt dongeng2 tokoh sbg karya sastra
Terima kasih banyak atas kunjungannya 🙏
@@HeriPurwanto81 Pak Heri, sya penasaran ttg bahasa Jawa, apa bahasa Kawi/jawa kuno merupakan bahasa pergaulan pada masa kerajaan2 dulu, klo sekarang sdh punah, sejak masa kapan berubah mjd bahasa Jawa spt sekarang ini
@@putuwirawan7357 Bahasa Kawi itu bahasa syair, bahasa para pujangga. Kalau untuk bahasa pergaulan ya mirip yg tertulis di Pararaton itu.
@@putuwirawan7357 bahasa/tulisan Jawa Kuno/Kawi agak mirip dgn bahasa/tulisan Bali Kuno, bahasa/tulisan Jawa/Bali yang dipakai sekarang adalah dari abad pertengahan (kelanjutan/perkembangan setelah kuno/klasik/original)
@@putuwirawan7357 jaman mataram Islam terjadi restorasi besar2an dari mulai bahasa, perhitungan kalender yg dulunya saka berubah jadi hijriah(kalender Islam), bali dan suku tengger yg sampai sekarang masih menggunakan kalender saka. Cmiiw
Mantap
Terima kasih
Mantab Om Hery
Terima kasih
luar biasa Pakdhe, lanjutkan
Siyaap
Mas heri...bravo
Matur nuwun
🙏⭐ Rahayu
Sae
Matur nuwun 🙏
Mantep poll pak dhe
Magetan hadir
Pinarak
Luar biasa pak, sangat menarik , jadi suka sejarah saya.
Terima kasih atas kunjungannya
Di teliti mas di cocokan dgn prasasti yg mandekati kebenaran lalu di bukukan.
Mantap
Amin.
Semoga terwujud.
Pa'Heru silsilah Ki Ageng Selo darimana asalnya?
Ada di video 47
Lebih gamblang ini dari pada chanel Assisi yg cenderung kurang objektif
Jagad mandala pictures/ panggung narasi klo mau buka sejarah yg lengkap dr pandawa kurawa sampe ronggowarsito
Alloh Huma Sholi Ala Alisaidina Muhamad Walaalisaidina Muhamad Swa Amiin Yarobalalamiin Alamiin Bersyukur Alhamdulilahirobil Alamiin Rizki Dari Maha suci Alloh SWT dan Barokah Manfaat Rizki Dari Maha suci Alloh SWT ❤❤❤❤😂😂😂😂🎉🎉🎉🎉🎉😢😢😢😢😮😮😮😮😮😅😅😅😅😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊
Cm satu kata buat mas Heri,HEBAT...
Denpasar hadir menyimak 🙏🙏🙏
Silakan 🙏🙏🙏
Serat pararaton manuskrip yg pertama ditemukan itu skrg ada dmana? Serius nanya
Disimpan di Perpusnas Jakarta. Saya sudah pernah melihat langsung barangnya.
Mantaaap kang
Nuhun Kang
Halo MOJOPAHIT LELONO dari Mojokerto Jawa Timur hadir menyimak videonya Pak 👍🏻
Semoga semakin sukses dan sehat selalu 💪🏾🔥🙏🏾🇲🇨
_Salam dan Doa_ 🤝🏽🙏🏾
Matur nuwun atas dukungannya. Lama ndak main ke Mojokerto.
Inggih sami-sami Pak
Kalau main ke Mojokerto jangan lupa kabari Nggih 🙏🏼
matur kasuwon.kang heri
Nggih sami sami.
Momet😊
(Pentingnya menulis silsilah mulai dini dengan valid karna silsilah berhubungan erat dengan sejarah.)
Iya betul
Keren....
Rojer
Mas heri, coba ulas tentang kerjaan di jawa tengah, terutama di daerah dataran tinggi dieng, disana banyak candi, peninggalan siapa ya
@iwan nurohman situs Candi Dieng (Dataran tinggi Gunung Dieng) adalah peninggalan Kerajaan Medang/Mataram Kuno/Hindu Budha Maharaja Rakai Pikatan.
Oke. Saya kumpulkan data dulu.
mantab, cukup mencerahkan rasa penasaran saya terkait runtuhnya Majapahit, matur nuwun Pak Heri
Terima kasih banyak atas kunjungannya.
penjelasan yg sgt pnjang tp jg masuk akal krn tfsiran referensi yg berbeda...sukses slalu min
Terima kasih atas dukungannya.
Salam Budaya, Rahayu 3X. Menit 28:44 Alhamdulillah wa syukrulillah .. Teori ibu Nia Kurnia sungguh merupakan Karunia Allah Ta’aala yang perlu kita syukuri, baarokallahu fiik, jazakumullah khoir. Mohon bertanya : A. Apakah anak sulung Sang Sinagara yang sulung / tertua yang bernama Bhre Kahuripan (Koripan) itu berarti juga bahwa ayahnya Sang Sinagara adalah juga otomatis pernah menjabat sebagai Bhre (Sang Pemimpin yang dipertuan di wilayah ) KAHURIPAN yang kini wilayah JUWANA PATI ?. B. Apakah benar putra Sang Sinagara itu sesungguhnya ada lima (5) orang bukan empat (4) orang ? siapa sajakah nama-namanya ?, sepengetahuan saya cuma empat (4) orang yakni: 1. Bhre Kahuripan (Koripan), 2. Bhre Mataram, 3. Bhre Pamotan, 4. Bhre Kertabhumi. Terimakasih sebelumnya atas perhatian dan jawabannya, jazakallah khoir, baarokallahu fiikum.
Sebenarnya ada lima bersaudara yang tertulis di kakawin Banawa Sekar. Yang satunya adalah Bhre Lasem.
@@HeriPurwanto81 baarokallahu fiikum atas jawabannya, jazakallah khoir. Bhre Lasem ini laki-laki ataukah perempuan ? Subhanallah.. Lasem adalah daerah pantura yang pasti terkait erat dengan pintu masuknya agama Islam sejak masa Majapahit, hingga kini Lasem dikenal menjadi kota santri dengan pesantren yang kokoh keilmuannya. Kota Lasem sungguh kota yang melegenda sejak dahulu, kini dan yang akan datang 🙏🙏🙏
Apik niki...👍
Mantap jadi belajar sejarah online valid sumber terpercaya sukses pak
Terima kasih atas dukungannya
Makasih ilmunya bang...
Sami sami
dibantu sejarah wali songo
Oke.
Data masih belum komplet.
versi bahwa Brawijaya, Bhre Kertabumi, & Dyah Ranawijaya adalah orang yg sama buat saya masuk akal & itu menjelaskan mengapa Pangeran Handayaningrat dari Pengging berperang melawan Demak
Nggih, sepakat
Berarti Bhrawijaya/Bhre Kertabhumi/Dyah Ranawijaya itu BUKAN termasuk RAJA MAJAPAHIT tetapi KETURUNAN MAJAPAHIT(putra mahkota):RADEN WIJAYA ya?
🙏🙏🙏🙏
Matur sembah nuwun kang ilmuNYA
Nggih.
Sami sami.
Sangat mencerahkan pak Heri, apakah sudah ada karangan anda yang berbentuk buku lengkap, ..
Sedang proses, Pak.
Mohon doanya.
Apresiasi Videonya, data dan sumber cukup Valid , dan Jelas dikomperasi dg beberapa Naskah Sejarah dan Prasasti, Artinya Runtuhnya Majapahit Memang tidak diserang Oleh Kerajaan Demak, artinya sejarah harus diluruskan dari Sumber2 yang Valid dan teruji, tidak mengadu domba untuk kepentingannya seperti Wali Songo kok dari Cina, dan sy masyarakat awam tidak ada keturunan Raja2 tapi mantap analisisnya komperasi beberapa Naskah Sejarah dan prasasti, Sukes Videonya Kang
Terima kasih banyak atas dukungannya 🙏
Ini Harusnya jadi dosen sejarah
Saya pegawai bank yang hobi baca buku sejarah.
Mantap gali terus bapak
Matur nuwun supportnya
Memprihatinkan, faktanya selama.ini sejarah yang.lebih.dipercaya adalah yang dirasa paling bombastis...tentu disertai berbagai kepentingan
Nggih,
Begitulah yg terjadi.
Saya mau tnya, (bhre krtabumi, girindrawardana dyah ranawijaya) adalah prabu brawijaya?
Iya
Kpn2 boleh bahas Kadatuan Sriwijaya,mpu?
Harus kumpulkan data dulu
mantap om tapi ngomngnya agak pelan dikit terlalu cepat
Mantab sesuai data . serat kanda sangat lengkap. Kalau saya percaya sesuai prasasti.
Serat Kanda meskipun lengkap tapi tingkat kevalidannya masih rendah.
Menarik pakdhe, bahas akhir dari ranawijaya ini, ...yg pemerintahannya menurut pires dikendalikan oleh patihnya, prabu udara, ending nya pripun mpu?...
Endingnya tidak jelas.
Kita cuma tahu dari Babad Sengkala bahwa Daha direbut Demak tahun 1527
Prabu Girindrawardana Dyah Ranawijaya wafat karena tua Tahun 1519 M. diganti oleh patihnya Arya Udara wafat Tahun 1527 M. Sedangkan Raden Fatah Sultan Demak Bintoro wafat karena tua Tahun 1518 M. dimakamkam di Masjid Demak diganti oleh Pati Unus/Adipati Unus/Raden Abdul Qadir (menantu Raden Fatah) wafat Tahun 1521 di Malaka perang melawan Portugis dimakamkan di Demak Bintoro.
Ada teori baru P. Heri, bahwa Batara Vojyaya yg Diceritakan oleh Tome Pires di Suma Oriental pada thn 1513 Bukan Dyah Ranawijaya melainkan anak dari Dyah Wijayakarana/ Bhre Mataram. Diduga pergantian raja terjadi saat ibukota pindah dari Keling ke Daha.
Terima kasih informasinya
Chanel ini sangat mantap penjelasan ,jelas dari mana sumbernya
Terima kasih banyak atas kunjungannya.
pak terimakasih informasinyaa.....akhirnya ada juga yang sependapat dengan kertabumi = ranawijaya dan keling adalah wilayah yang berbeda dengan majapahit..
Siip 👍
Terima kasih atas supportnya.
@@HeriPurwanto81 sama2 pak sukses terus...
Mantap 👍
Makasih
Mantappppppp pak dhe.....
Matur tengkyu
Menarik metode yang digunakan dalam menafsir sejarahnya. Menggunakan data primer spt artefak dan prasasti, serta mempertimbangkan manuskrip yg sezaman. Dan yang lainnya jadi data sekunder bahkan tersier tergantung garis waktu semakin jauh dari peristiwa yg dibicarakan. Dan lebih menarik lagi, dari diskusi dikolom komentar ada temuan bahwa orang jawa kehilangan sejarah valid dari era majapahit sekitar 300an tahun. Dan dimasa gelap ini aksarapun sudah berganti dari jawi kuno ke jawi baru honocoroko yg konon ceritanya ditemukan oleh sang ajisaka kira2 1954 tahun yg lalu. Yg jadi kepo bagi saya org awam, bagaimana membaca aksara jawi kuno sementara org jawa terputus sejarahnya? dan saran saja untuk penyajian data manuskripnya jika bisa diinformasikan data filologinya. Terutama tahun penemuannya. Salam Rahayu
Rahayu.
Aksara Jawa Kuno banyak kemiripan dengan aksara Khmer. Dengan aksara Bali pun lumayan mirip. Itulah kenapa para arkeolog bisa melakukan pembacaan. Tidak hanya mengandalkan arkeolog jadul, arkeolog modern pun melakukan pembacaan ulang dengan bantuan teknologi yang lebih bagus.
Karena aksara Jawi kuno itu hmpir mirip dengan aksara dibali,..dan untuk penemuan2 bangunan candi2 itu menggunakan patokan candi2 yg ada di Bali untuk mencari kemungkinan gerbang candi dll
Mas Heri saya baru menemukan channel dan saya lsg suka ini yg sy carie. Saya penggemar sejarah majapahit. Ada beberapa pertanyaan atau usulan. Saya ingin tahu rupa wajah atau postur badan gajah mada yg sebenarnya itu bagaimana apakah ada tertulis di kitab2 jawa kuno?. Apakah gajah mada dapat berbahasa selain jawa? Lalu yg terakhir apakah benar terjadi pertempuran bubat? Terima kasih mas. Sehat selalu dan salam budaya...🙏
Naskah yg paling valid tentang Gajah Mada adalah Nagarakrtagama karena ditulis oleh Prapanca yg kenal dengan Gajah Mada. Tapi seingat saya, Nagarakrtagama hanya menyebut soal kehebatan Gajah Mada, bukan postur fisiknya.
Kalau Perang Bubat saya percaya itu terjadi karena Bhre Wengker ingin menikahkan putrinya dengan Hayam Wuruk, sehingga memprovokasi Gajah Mada untuk mengamuk orang orang Sunda.
@@HeriPurwanto81 Terima kasih Mas...
Pak heri izin bertanya, suami dari nararya kirana siapa ya, karna beliau diduga kuat sudah beragama islam beserta anak turunnya, dan siapa yang mengislamkan waktu itu 🙏🙏
Nararya Kirana itu laki-laki.
Nararya adalah gelar maskulin.
Disebut dalam prasasti bahwa Kirana adalah "atmaja" Nararya Smining Rat.
Atmaja artinya anak laki laki.
Belajar sejarah belajar berbeda pendapat. Ini penting buat persatuan indonesia
Sejarah itu ilmu tafsir, bukan ikmu pasti.
@@HeriPurwanto81 betul, itulah pentingnya sejarah dan kita semua belajar beda pendapat dengan sante dan biasa saja. Lanjutkan kang pur
Masalahnya di situ ada 4 wijaya pak, samarawijaya, wijayakarana, wijayakusuma, ranawijaya. Bhatara Wijaya merujuk kemana? Keputusan menunjuk Brawijaya ke Ranawijaya (Kertabumi) berdasarkan sumber apa? Kalau saya sementara ini lebih cocok kalau Brawijaya itu tokoh fiktif, karena istilah Brawijaya baru benar-benar muncul di Babad yang jauh bgt dr era Majapahit. Salam hormat 🤝
Salam hormat.
Saya setuju Brawijaya adalah tokoh fiktif. Tapi kalau Bhra Wijaya ada rujukannya di naskah Kidung Panji Wijayakrama, yaitu sebutan untuk Raden Wijaya.
Silakan mampir di video lanjutannya 🙏
ua-cam.com/video/taIxf2-W1OE/v-deo.html
@@HeriPurwanto81 Tapi penjelasan Panjenengan dari menit 30:15 itu menunjuk Dyah Ranawijaya sebagai Brawijaya/Bhra Wijaya 🙏
@@saladinproject Jadi begini ... menurut catatan Portugis pada 1513 raja Jawa bernama Batara Vojyaya yg merupakan ejaan untuk Bhatara Wijaya. Dalam video nomer 33 saya bahas bahwa Bhatara bisa bersinonim dengan Bhra. Sehingga Bhatara Wijaya boleh disebut Bhra Wijaya.
Lalu siapakah orangnya? Kalau dicocokkan dengan prasasti, maka Batara Vojyaya 1513 jaraknya dekat dengan Ranawijaya 1486. Tafsirnya begitu.
@@HeriPurwanto81 O nggih, meskipun memang masih diperdebatkan tapi matur suwun sudah ditanggapi dan sharing di sini 🙏
@@saladinproject Nggih, sami sami. Sejarah memang bukan ilmu pasti. Jadi akan selalu ada perdebatan untuk menentukan versi yang paling mendekati kebenaran. Salam 🙏