Lokasi rumah Kapitan Souw ini juga dekat Pecinan Glodok, Kampung Arab Pekojan, dan bekas Gedung Tiong Hoa Hwee Koan. Saya sering melewati rumah kapitan Souw ini saat akan menuju Masjid Tambora.
Pak Can , semoga keluarga besarnya Pak Jimmy mengabulkan ijin publikasinya. Tidak sabar untuk melihat lebih dalam secuil sejarah yang menyertai ibukota kita ini. Sehat selalu Pak Can
Cocok banget, menelusuri tempat2 bersejarah dengan mobil yg sudah bisa dibilang klasik seperti Mercy Tiger putih yg Pak Jimmy dan Pak Chan pakai itu.. Aslikk keren banget Tigernya 👍👍
Masih penasaran sama dalam rumahnya ya, semoga bisa melihatnya kelak. Pasti menyimpan banyak cerita bersejarah. Salam sehat buat Pak Can dan Pak Jimmy 👍🙏
Terimakasih pak Jimmy dan pak Chan info spt ini sangat berharga, dapat memperluas historiografi ttg Jakarta (Batavia) Tempo dulu yg menurut saya masih harus ditelusuri scr lebih lengkap lagi 👍
Masya Allah....takjub ya,sy pribadi klo lht bangunan lama itu aura nya mmg berbeda.Ndk ad bosan jd pnonton setia chanel ini.Bapak sehat slalu tak henti doa utk Pak Chand,smakin banyak video smakin banyak yg dpt di gali dan dicritakan..
Seharusnya daerah ini dijadikan heritage rows spt yang dilakukan oleh pemerintah Malaysia, di daerah pecinan Malaka dan Penang, jadi gedungnya harus tetap asli dan menjadi tarikan pariwisata. Ketika saya masih kecil bentuk chinese style masih ketara di daerah ini, skrg sudah hepar, hehehe
Sayang sekali saya yg penasaran dr awal nonton malah dibuat makin penasaran..bgmn yah rumah yg pernah didatangi oleh kaisar Ming..semangat trs pak Can👍
Misalnya dulu pernah ada grup mahasiswa arsitektur Untar & dosen pembimbing datang berkunjung. Jadinya mereka sebagai pemilik rumah tinggal ini kan bukan Museum & Gallery, bukan gedung Candra Naya yang jadi tempat wisata. Mereka cape juga harus sering melayani tamu² turis, mahasiswa arsitektur berbagai kampus. Coba bayangkan kalau kita berada di posisi mereka , kita harus melayani berbagai macam tamu turis, mahasiswa arsitektur, budaya dll, sementara ini bukan museum/gallery tapi masih rumah tinggal.
Tempat yang dahulu sering saya lewati, namun tidak tahu nilai historisnya.. Hanya baru sedikit informasi, membuat penasaran pak Can.. Semoga seluruh anggota keluarga memberikan jjin publikasinya
Pdhl dr awalnya sy sdh nungguin mau lht bagian dlmnya spt apa, ternyata msh hrs sabar menunggu lg. Semoga Pak Can cpt mendpt ijinnya ya. Good luck Pak.
Aku lahir th 71 di jkt..dulu tinggal di daerah senen tetangga byk yg chines..sampai"mamaku di panggil mama acin...kenangan yg tersisa rmh ku jadi psr senen..dekat terminal senen...dari dulu kaum chines,arab byk di indo..bahkan temen main kevil ku byk chines..memori masa kecil.
wah, sayang sekali belum dapat izin publikasi. beberapa kali ikut walking tour, selalu penasaran sama rumah ini. konon katanya, rumahnya bersekat-sekat di mana dinding tengahnya menyerupai gapura lengkung. persis seperti serial-serial mandarin jaman dulu. semoga kapan-kapan berkesempatan melihatnya langsung. amin
Terima kasih Pak Can, tiap minggu selalu kesitu, padahal dkt dg GKI Perniagaan. jadi tau sebenarnya gedung tua itu siapa dan apa sejarahnya? kadang kita ngk peduli dg lingkungan sekitar, ada banyak jejak2 sejarah yg luar biasa.
dulu dari pancoran raya (habis makan di lantai bawah gloria) sy bbrp x nonton di bioskop di hoek jln perniagaan (bukan yg glodok sky) sy lupa nama bioskop nya apa (n apakah perniagaan raya atau perniagaan I)tapi biasa putar film-film yg di bioskop lain sedang premiere spt raid on rommel (1972 baru masuk indo, film bikinan 1971), brass target (1978) , green berets (1976 baru masuk indo, film john wayne bikinan 1968). satu dr skian bioskop yg di operasikan oleh alm letkol tituler njoo han siang (pt inter studio & films). jadi kalau di djakarta theater atau new garden hall maupun president theater kehabisan karcis sy nonton disitu.
Rumah ini masih ditinggali generasi cicit, canggah,... Jadi masih rumah tinggal, tentu mereka pihak keluarga besar merasa kurang nyaman/tidak elok jika bagian dalam rumah mereka masih ditinggali ini, diperlihatkan kepada masyarakat umum/publik. Untuk bisa melihat bangunan dari atas, kan bisa melihat ke bawah dari atas gedung pertokoan grosir sepatu, sandal yang berada di samping kanannya.
Menit 2 : 45 namanya Gg Djelakeng jaman VOC menjadi tempat pelacuran dan tempat hisap candu sebagian besar rumah2 disitu sampai masuk kedalam gang merupakan rumah bordil dan rumah candu
Pak Can, rumah ini adalah milik Kapitan Cina di Batavia, Kapitan Souw. Lokasinya dekat Masjid Tambora di Kota Tua Jakarta. Kapitan Souw ini adalah tuan tanah di Tangerang, Banten.
Pak Can met pagi semoga diberi ijin oleh keluarga Souw untuk di publish , ditunggu part 2 nya ya Ada kabar burung Pak Can pernah tinggal di sampur ya salam sehat selalu
Tahukah anda penonton dan Pak Candriaan ? Rumah Keluarga Souw yang ada di Pecinan Glodok di Kota Lama Jakarta adalah rumah milik Kapitan Cina di Batavia, Souw Siauw Tjong. Rumah ini dibangun pada abad ke-19. Siapakah Kapitan Souw ini ? Kapitan Souw ini adalah seorang tuan tanah Cina yang tajir di Parung Kuda dan Kedawung Kulon di Tangerang, Banten. Dia juga memugar klenteng Bon Tek Bio di Tangerang dan klenteng KimnTek Ie di Glodok di Batavia. Pada 1880an pemerintah Belanda melantik dia menjadi kapitan Cina di Tangerang.
Wah tambah penasaran waktu pak jimmy bilang di bagian dalamnya di penuhi ukiran2 peranakan dari abad 17 & pernah di kunjungi sm kaisar dari cina.Mau tanya pak Chan...lien/liyen itu apa? Maaf kl ejaannya salah.Di tunggu video kelanjutannya ya pak Chan
Bagi saya untuk menjadi Bangsa yang besar maka tidak boleh kita lupakan sejarah Bangsa kita ini dan harus diingat bahwa tidak semua orang China itu tidak benar karena ternyata banyak orang orang China yang turut membantu dalam kemerdekaan negara kita ini dan saya yakin mereka lakukan itu karena mereka cinta negara kita ini dan itu mereka lakukan dengan tiada paksaan dimana mereka rela demi Bangsa kita ini.....
Assalamualaykum pak Can Salam sehat selalu Saya baru nonton versi yg ini. Apakah sdh ada ijin dr kelg Souw utk bs di publikasikan sisi dalam rumah mrk, pak? Membayangkan saja sdh cantik sptnya... Semoga kelg nya tetap merawat rumah cantik itu
Jalan Perniagaan yang anda lewati ini dulu bernama Patekoan karena dulu ada 8 teko milik seorang kapitan Cina yang diberikan kpd orang2 yang merasa haus yang melewati rumahnya.
Saya lahir dan besar di jalan Sinar budi-Pejagalan(tidak jauh dari perniagaan). Zaman sy kecil thn 80an Masyarakat menyebutnya bkn PATEKOAN, tetapi PETEKOAN (bila diucapkan terdengarnya PETEKWAN) saya mengira kata PETEKOAN berasal dari kata PERTOKOAN (dialek Betawi umumnya tdk menggunakan R utk awalan PER, contoh PERTUKANGAN= PETUKANGAN, PERJAGALAN= PEJAGALAN), krn memang daerah tsb hampir semuanya Toko.
Pak chan..maaf..apakah rumah lama di sebelah GKI Samahudi masih ada ?? Terakhir saya lihat di google map ada tulisan "dijual"..kalo ternyata masih ada..mohon ada liputannya..itu rumah sangat menarik..masih sangat asli bangunannya.. Terima kasih pak..
Tidak bisa dipungkiri budaya di Indonesia khususnya Jakarta tidak lepas dari budaya China dan Arab..
Betul mbak Ranti
Betul sekali Mbak Ranti..bahkan sy salah 1 keturunan betawi Arab-China..
Apakah msh blm dpt ijin utk publikasi, Pak Can ?
Sangat menarik utk mengetahui sejarah lama kita.
Terima kasih, Pak Can.
Lokasi rumah Kapitan Souw ini juga dekat Pecinan Glodok, Kampung Arab Pekojan, dan bekas Gedung Tiong Hoa Hwee Koan. Saya sering melewati rumah kapitan Souw ini saat akan menuju Masjid Tambora.
Pak Can , semoga keluarga besarnya Pak Jimmy mengabulkan ijin publikasinya.
Tidak sabar untuk melihat lebih dalam secuil sejarah yang menyertai ibukota kita ini.
Sehat selalu Pak Can
Iya saya juga berharap dapat ijin publikasi
Semoga
KOTA TUA selalu menjadi tempat terbaik bagi pecinta sejarah masa lalu kota JAKARTA, GREAT JOB PAK CHAN.
Terimakasih bang Robinson
Cocok banget, menelusuri tempat2 bersejarah dengan mobil yg sudah bisa dibilang klasik seperti Mercy Tiger putih yg Pak Jimmy dan Pak Chan pakai itu..
Aslikk keren banget Tigernya 👍👍
Masih penasaran sama dalam rumahnya ya, semoga bisa melihatnya kelak. Pasti menyimpan banyak cerita bersejarah. Salam sehat buat Pak Can dan Pak Jimmy 👍🙏
Salam sehat juga mbak
Selalu nostalgia dgn liputan sejarah pak Cand ,, bangunan2 lama mmg keren .. tks pak Cand .. sehat2 .. 👍🙏
Sama2 Mr Daddy
Terimakasih pak Jimmy dan pak Chan info spt ini sangat berharga, dapat memperluas historiografi ttg Jakarta (Batavia) Tempo dulu yg menurut saya masih harus ditelusuri scr lebih lengkap lagi 👍
Iya mas Arief, banyak peninggalan sejarah yg masih tetsembunyi
Halaah..udah ngarep bisa liat interior kuno😢...mudah²an keluarga pemilik berkenan berbagi peninggalan yang historis ini..
@@marinaloing6480 iya mbak mohon maaf
Indah arsitekturnya...terima kasih pak chan dan pak jimi...👍..
Keren mobilnya,..
Terimakasih Pak Chan dan Koh Jimmy
Telah membawa kita semua wisata sejarah
Senang banget bisa nonton Chanel ini 👍👍
@@nisabadarunisa2255 terima kasih mbak Nusa
Wah, jadi penasaran
Video kali ini penuh misteri.....siap menunggu video lengkap nya
Tiap lewat sini penasaran
Iya mas Almi, semoga keluarga Souw memberi Ijin
Aihhhh... penasaran saya dgn informasi rumah toea kel Souw... arsitektur yg ada di dalam.. pasti menarik.
Di tunggu kelanjutabbya Master Chand 🙂🙏
Semoga diijinkan publikasi
Masya Allah....takjub ya,sy pribadi klo lht bangunan lama itu aura nya mmg berbeda.Ndk ad bosan jd pnonton setia chanel ini.Bapak sehat slalu tak henti doa utk Pak Chand,smakin banyak video smakin banyak yg dpt di gali dan dicritakan..
Terimakasih mbak Zaina
@@CandrianAttahiyyat Sami sami Bapak
Makasih pak Jimmy ...dg mobil antiknya dan akses menuju bangunan.....meski msh nunggu..sehat selalu dan semangat ya...
Seharusnya daerah ini dijadikan heritage rows spt yang dilakukan oleh pemerintah Malaysia, di daerah pecinan Malaka dan Penang, jadi gedungnya harus tetap asli dan menjadi tarikan pariwisata. Ketika saya masih kecil bentuk chinese style masih ketara di daerah ini, skrg sudah hepar, hehehe
iya mbak Pratiwi, sangat disayangkan
jalan2 dgn mercy tiger mantap
Sayang sekali saya yg penasaran dr awal nonton malah dibuat makin penasaran..bgmn yah rumah yg pernah didatangi oleh kaisar Ming..semangat trs pak Can👍
Terimakasih sdh menonton
Semoga keluarga besar SOUW mengizinkan..
Semoga
Misalnya dulu pernah ada grup mahasiswa arsitektur Untar & dosen pembimbing datang berkunjung. Jadinya mereka sebagai pemilik rumah tinggal ini kan bukan Museum & Gallery, bukan gedung Candra Naya yang jadi tempat wisata. Mereka cape juga harus sering melayani tamu² turis, mahasiswa arsitektur berbagai kampus. Coba bayangkan kalau kita berada di posisi mereka , kita harus melayani berbagai macam tamu turis, mahasiswa arsitektur, budaya dll, sementara ini bukan museum/gallery tapi masih rumah tinggal.
Sependapat
Tempat yang dahulu sering saya lewati, namun tidak tahu nilai historisnya..
Hanya baru sedikit informasi, membuat penasaran pak Can..
Semoga seluruh anggota keluarga memberikan jjin publikasinya
Semoga
Tetap sehat dan semangat ya pak Candrian dlm menghadirkan masa lalu 👍👍🤝🤝🙏🙏
Terimakasih mas Tony
Mantap….Mercedes nya klasik juga & rapih banget👍
Iya masih bagus keluaran th 1986
Hadir dan yimak pak can
Keren... 👍🏻Pak Chan, terima ksh ya sht sll sukses di dlm segala hal Tuhan memberkati
Terimakasih mbak Nenny
Keren... kami tunggu, mudah² videonya bisa di setujui oleh anggota keluarga ybs ...🙏
semoga
Mantap pak Can...dan pak Jimmy
terima kasih
Wuihhh
Patennnnnnn
Sehat te🎉rus yah Pak Can biar kt Bs trs ‘ketemu’ di channel ini
Aamiin
Kyk nya yg ke 2.
Hadir pak can
Sehat selalu
Untuk.semua juga😊
Terimakasih mas Ervino
Mantapp pak can. semoga izin nya segera turun dan video part 2 nya segera rilis. rumah nya antik, mobil pak jimmy juga antik 🤩🤩😀👍
Semoga mas Zaldino
Selamat pagi..pernah melewati jalan² itu.😊😊
Sekamat pagi mbak Lili
semoga ada video lanjutan
terimakasih pak chan
menunggu persetujuan
Pdhl dr awalnya sy sdh nungguin mau lht bagian dlmnya spt apa, ternyata msh hrs sabar menunggu lg. Semoga Pak Can cpt mendpt ijinnya ya. Good luck Pak.
Semoga
Aduhh penasaran ni klanjutannya . Dalam rumah itu . Soalnya daerah situ udah akrab banget dari kecil . Pancoran toko tiga patekwan
Iya menunggu ijin
Keren ...utk konten Nye pak can
Terima kasih mas Riyad
Masih banyak peninggalan rumah tua di jkt,,, menambah wawasan, semangat pak Chan, sehat selalu, 🙏
Aamiin. Terimakasih mas Ato
Aku lahir th 71 di jkt..dulu tinggal di daerah senen tetangga byk yg chines..sampai"mamaku di panggil mama acin...kenangan yg tersisa rmh ku jadi psr senen..dekat terminal senen...dari dulu kaum chines,arab byk di indo..bahkan temen main kevil ku byk chines..memori masa kecil.
semoga kenangannya menginspirasi anak-anak ya mbak Dewi
Selamat subuh ke arah pagi, Pak Can sehat pjg umur dan terima kasiihh
Aamiin. Salam sehat mbak Trisa
wah, sayang sekali belum dapat izin publikasi. beberapa kali ikut walking tour, selalu penasaran sama rumah ini. konon katanya, rumahnya bersekat-sekat di mana dinding tengahnya menyerupai gapura lengkung. persis seperti serial-serial mandarin jaman dulu. semoga kapan-kapan berkesempatan melihatnya langsung. amin
Tidak bersekat mbak, tetapi terdiri dari 3 bangunan yang tengahnya ruang terbuka
@@CandrianAttahiyyat terima kasih koreksinya, Pak Can
Vidio yg selalu di tunggu2...Di tunggu pak chan lanjutannya 🙏🙏🙏
Terimakasih mas sdh menonton
Sarapan Ke Duanya Ya Nonton Vlognya Pak Can.
Sehat2 Selalu Pak Can.
Selamat pagi mas Rudi, semoga tetap sehat
Terima kasih Pak Can, tiap minggu selalu kesitu, padahal dkt dg GKI Perniagaan. jadi tau sebenarnya gedung tua itu siapa dan apa sejarahnya? kadang kita ngk peduli dg lingkungan sekitar, ada banyak jejak2 sejarah yg luar biasa.
Iya mas Yahdi
Semangat pak can. Sehat dan Sejahtera selalu. Aamiin
Terimakasih mad Arman
Pagi pak can..sering lewatin rmh ini dan akhirnya baru tau sejarahnya.. makasih pak can dan sehat selalu
Sama2 mas Erick
Gedung menit 2:39 rasanya saya sering lihat di foto-foto lawas Jakarta tempo dulu.
Keren pakai Mercy Tiger, mobil Juragan Tempo Dulu
Iya masih mulus body dan mesinnya
kebayang rumahnya adem
Iya adem sekali
Cocok ini pak iyan pagi pagi sambil ngupi nonton postingan baru.
Semoga pagi ini penuh semangat bang Yudi
@@CandrianAttahiyyat saya manggilnya sekarang pak iyan sesuai panggilan orang dulu waktu di gang 41😊
@@yuditriyono5586 boleh bang Yudi
Sehat selalu pak Chan Purworejo
Salam sehat mas Gamal
dulu dari pancoran raya (habis makan di lantai bawah gloria) sy bbrp x nonton di bioskop di hoek jln perniagaan (bukan yg glodok sky) sy lupa nama bioskop nya apa (n apakah perniagaan raya atau perniagaan I)tapi biasa putar film-film yg di bioskop lain sedang premiere spt raid on rommel (1972 baru masuk indo, film bikinan 1971), brass target (1978) , green berets (1976 baru masuk indo, film john wayne bikinan 1968). satu dr skian bioskop yg di operasikan oleh alm letkol tituler njoo han siang (pt inter studio & films). jadi kalau di djakarta theater atau new garden hall maupun president theater kehabisan karcis sy nonton disitu.
Apakah bioskop Tjandra?
kalo tjandra satu building dgn gloria tentu bukan (sy nanya krn lupa) ...namanya di mulai dgn "new'
@@bu_is wah saya tidak tahu persis bioskop di Perniagaan
Rumahny aja antik aplgi smua barangny pst supeer antique abad 18
iya mbak Jessica
Rumah ini masih ditinggali generasi cicit, canggah,... Jadi masih rumah tinggal, tentu mereka pihak keluarga besar merasa kurang nyaman/tidak elok jika bagian dalam rumah mereka masih ditinggali ini, diperlihatkan kepada masyarakat umum/publik. Untuk bisa melihat bangunan dari atas, kan bisa melihat ke bawah dari atas gedung pertokoan grosir sepatu, sandal yang berada di samping kanannya.
Betul ini bukan rumah publik
Lokasi rumah ini sangat dekat dengan Masjid Tambora, Kampung Arab Pekojan, dan tentunya juga Pecinan Glodok.
Menit 2 : 45 namanya Gg Djelakeng jaman VOC menjadi tempat pelacuran dan tempat hisap candu sebagian besar rumah2 disitu sampai masuk kedalam gang merupakan rumah bordil dan rumah candu
Mantep..dkt daerah aye ..😅pak can
Salam sehat mas Riyad
Nunggu part 2 nya
Kapitan souw bengkong yg makam nya di Mangga dua .ya...
Bukan, tidak ada hubungan dengan mereka, hanya kebetulan nama keluarga yang sama.
@@maikellimboto7454 😁🇮🇩
Pak Can, rumah ini adalah milik Kapitan Cina di Batavia, Kapitan Souw. Lokasinya dekat Masjid Tambora di Kota Tua Jakarta. Kapitan Souw ini adalah tuan tanah di Tangerang, Banten.
Mas Irwan terimakasih infonya
Pak Can met pagi semoga diberi ijin oleh keluarga
Souw untuk di publish , ditunggu part 2 nya ya
Ada kabar burung Pak Can pernah tinggal di sampur ya salam sehat selalu
Iya bang Robert saya sebelum di gusur, tinggal di jalan Dusun
Pak Can jl Dusun yg dekat pasar maneno ?
@@robertpriok8462 iya bang Robert. Bang Robert tinggal dimana
Pak Can punya fb saya mau japri
@@robertpriok8462 fb sdh tidak aktif, sekarang instagram. attahiyyatcandrian
Hadir pak can
terimakasih mas Ariandi
Mantap pak can
Terimakasih bang FM
Tahukah anda penonton dan Pak Candriaan ? Rumah Keluarga Souw yang ada di Pecinan Glodok di Kota Lama Jakarta adalah rumah milik Kapitan Cina di Batavia, Souw Siauw Tjong. Rumah ini dibangun pada abad ke-19. Siapakah Kapitan Souw ini ? Kapitan Souw ini adalah seorang tuan tanah Cina yang tajir di Parung Kuda dan Kedawung Kulon di Tangerang, Banten. Dia juga memugar klenteng Bon Tek Bio di Tangerang dan klenteng KimnTek Ie di Glodok di Batavia. Pada 1880an pemerintah Belanda melantik dia menjadi kapitan Cina di Tangerang.
Wah tambah penasaran waktu pak jimmy bilang di bagian dalamnya di penuhi ukiran2 peranakan dari abad 17 & pernah di kunjungi sm kaisar dari cina.Mau tanya pak Chan...lien/liyen itu apa? Maaf kl ejaannya salah.Di tunggu video kelanjutannya ya pak Chan
Papan kayu yang aksara china
Mudah2an nanti diizinkan upload video bagian dalam rumah nya om can...jd penasaran wjwk
semoga mas oesman
bikin penasaran pak can😀
Mudah2an diijinkan kelak
@@CandrianAttahiyyat aamiin
Terima kasih pak can dan pak jimmy
sama2 mas Adi
Salam sehat Pal Can,🙏 , alm bapak saya dulu nya sekolah d Pahoa alumni thn 1952,, dan first prize dalam lomba ngetik pakai mesin Tik
Pak Can,, apakah bangunan rumah tsb sama dengan rumah nya kel Khouw yg sekarang jd Ged Candranaya,,,
@@kaylautama30 beda pak Bakri
@@CandrianAttahiyyat terima kasih Pak Can🙏
Bagi saya untuk menjadi Bangsa yang besar maka tidak boleh kita lupakan sejarah Bangsa kita ini dan harus diingat bahwa tidak semua orang China itu tidak benar karena ternyata banyak orang orang China yang turut membantu dalam kemerdekaan negara kita ini dan saya yakin mereka lakukan itu karena mereka cinta negara kita ini dan itu mereka lakukan dengan tiada paksaan dimana mereka rela demi Bangsa kita ini.....
Selamat pagi😊
Selamat pagi bang Victor
Hmm padahal udh nunggu mau lihat dalamnya, penasaran.. Semoga lain kali di mudahkan pak Can
Semoga mbak Ully
Hubunmgannya sama kapiten Souw Beng Kong apa? Pa Can boleh observasi di jl. jakarta.
Tidak ada hubungannya mas Frans
Semoga di izinkan pak CA...u/ di publikasi kan
Semoga mas Anto
Mercedes tiger 280E nya cakep Pak Can 😁
Iya keren, milik pak Jimmy
Dari smp sd sekarang sy tiap hari lewat rumah itu penasaran dalamnya
semoga dapat persetujuan penayangan
Semoga dapat ijin dr keluarga pak
Semoga
wah, marga sama seperti saya 😅,,,tetap sehat dan semangat pak Candrian🙏🙏🙏
Terimakasih mas Willy sdh menonton
Ga sabar nunggu kelanjutannya... ☺️😏
Tunggu ijin mbak Dyah
Assalamualaykum pak Can
Salam sehat selalu
Saya baru nonton versi yg ini.
Apakah sdh ada ijin dr kelg Souw utk bs di publikasikan sisi dalam rumah mrk, pak?
Membayangkan saja sdh cantik sptnya...
Semoga kelg nya tetap merawat rumah cantik itu
iya arsitekturnya cantik tetapi hanya dinikmati saya sendiri
@@CandrianAttahiyyat
Kalo di buat house tour dgn peminat terbatas, di ijinkan nggak ya pak Can?
Jadi bikin penasaran nih...hehe
Interior Tiger nya masih bagus banget 😍
Iya
Jalan Perniagaan yang anda lewati ini dulu bernama Patekoan karena dulu ada 8 teko milik seorang kapitan Cina yang diberikan kpd orang2 yang merasa haus yang melewati rumahnya.
Kapiten Souw Beng Khong bukan ?
Yg makamnya ada didaerah Mangga Dua ?
Bukan mas Tegoeh
luar biasa pak Chan .. sehat selalu ngih ❤
Sama2 mas Rahmat
Semoga dapet izin pak can,
Di tunggu part 2 nya
Sehat selalu pak can...!!
Semoga
pak can,main² ke tangerang juga doong☺️
Mudah2an
Saya lahir dan besar di jalan Sinar budi-Pejagalan(tidak jauh dari perniagaan).
Zaman sy kecil thn 80an Masyarakat menyebutnya bkn PATEKOAN, tetapi PETEKOAN (bila diucapkan terdengarnya PETEKWAN)
saya mengira kata PETEKOAN berasal dari kata PERTOKOAN (dialek Betawi umumnya tdk menggunakan R utk awalan PER, contoh PERTUKANGAN= PETUKANGAN, PERJAGALAN= PEJAGALAN), krn memang daerah tsb hampir semuanya Toko.
Mas Halim terimakasih sudah berbagi pengalaman
Chinezen Kapitein Souw Beng Kong yg bongpai nya ada di jl. P. Jayakarta ya ? Kalo gak salah hidup di jaman Gubernur VOC Jan Pieterzoon Coen.
Iya betul
Lanjut part 2 pak can..
Mudah2an diijinkan
Sayang sekali tidak bisa melihat suasana di dalamnya pasti banyak benda2 antik Tempo Doeloe
Iya betul
Kapiten Souw Beng Kong 🥺🥺🥺
Gak ada hubungan keluarga sama sekali, hanya kebetulan marga yang sama.
Dank je wel Pak
Sehat selalu Om Can 😊😊😊
Terimakasih mas Tonnie
kalo lewat sini selalu penasaran dalemnya karena kalau liat tulisan" rumah orang super kaya n punya pengaruh bgt. Semoga dapet izin publish.
Semoga
Pak chan..maaf..apakah rumah lama di sebelah GKI Samahudi masih ada ?? Terakhir saya lihat di google map ada tulisan "dijual"..kalo ternyata masih ada..mohon ada liputannya..itu rumah sangat menarik..masih sangat asli bangunannya..
Terima kasih pak..
Masih ada mas Rid Sal, semoga sempat dan boleh masuk
@@CandrianAttahiyyat trima kasih pak..
@@ridsal2318 sama2
Klo ga salah jln perniagaan atau disebut patekwan
betul
padahal nggu bgt pak Chan pnasaran sama dalam nya
semoga mendapat ijin. Terimakasih mas Ilham
Dizaman Voc dulu. Orang china dan orang Arab dan bumi putera paling tinggi pangkat nya kapiten.hanya orang belanda yg bisa pangkat mayor dan jendral
Toko tiga 🤣😂😁
hampir rata2 bangunan rumah di gang2 kecil daerah kota itu adlh bangunan tua smua.....
Iya betul
Apakah msh ada hubungannya dgn kapitan souw beng kong?
Tidak ada hubungannya mas Fikri