ciri landhuis adalah selalu terlihat dan terasa adem ketika kita memasukinya meskipun dibangun di lingkungan tropis...beruntungnya pemda bekasi memiliki aset bangunan bersejarah yg masih utuh dan indah seperti ini. terima kasih pak Can atas videonya.
Iya bener bang.. Klo di jakarta rumah tuan tanah sebagian udah di hancurkan atau bisa jadi alih fungsi.. Bagus nih begini di bekasi dirawat sama pemerintah..
LOKASI /MATERI GEDUNG TERSEBUT SANGAT MENARIK. SEBENARNYA BISA LBH DETIL LAGI SETIAP RUANGAN DENGAN BERBAGAI ORNAMEN DAN KAYU KUSEN DLL YG SEHARUSNYA BISA DIBAHAS...DICWRITAKAN AECARA DETIL...SANGAT BAGUS SEKALI KALAU ULANG KEMBALI BERSAMA AHLI SEJARAH ARSITEK DAN SENI BUDAYA OENINGGALAN BANGSA TIONGHOA...
mohon maaf , perlakuan semena2 tau dari mana ya ? apakah ada dokumennya ? jaman kultur stelsel dan pembangunan Daendels saja catatan upah dan dokumentasi masi tercatat dan disimpan di Belanda. tetapi upah yg diterima pekerja banyak dikorupsi centeng dan bupati2 lokal saat itu
Khouw Tjeng Tjoan adalah ayah tuan tanah Khouw bersaudara yang ada di Tangerang dan mereka juga kapitan Cina di Tangerang. Salah satu putera Khouw Tjeng Tjoan, Khouw Kim An, adalah kapitan Cina yang terakhir di Batavia dan pendiri Candranaya. Wilayah Tambun di Bekasi, Jawa Barat, merupakan salah satu wilayah pertempuran antara pasukan Belanda (NICA), Inggris, dan pejuang2 kita pada tahun 1945 hingga Cikampek di Kabupaten Karawang yang disebut Pertempuran Karawang-Bekasi.
@@ramoafmontong5118 di namakan gedung juang Krn th 45 rumah itu di jadikan markas perjuangan oleh pejuang pejuang kemerdekaan Indonesia..( nyimak dong)
@@fabiandimaspratamathesecond kapan bangunan itu jd obwis di daerah tambun?!..... masyarkat tambun ajah byk yg gak taw... mrk cuek2 sich sm problematika sndri2.
Dulu ini di jadikan tempat untuk orang-orang cari lowongan kerja yang sebelumnya lokasi ada dipemda Bekasi kota kemudian pindah ke gedung juang ini. Dan dedung juang ini pernah di pakai untuk film perjuangan Indonesia yang di perankan oleh Barry prima.
Saya tehnik sipil melihat tayangan Bangunan 2 tua yg terlantar tdk terasa air mata sy menetes sendiri, semoga kedepannya Ibu sri mulyani memberi Anggaran untuk perawatan Bangunan bersejarah karena kl tdk dirawat sayang sekali.
1953-1959 Semua cina eropa india arab di suruh memilih : Keluar dari Indonesia dengan diperbolehkan membawa emas / uang mereka, atau Tinggal di Indonesia dengan syarat uang/emas/tanah/kebun/usaha menjadi milik negara. Gedung di tambun dan tanah negara perkebunan ini menjadi milik negara, semoga tak jatuh ke tangan oknum dan diperjualbelikan.
Barusan saya lihat di youtube National Geographic Indonesia, katanya ini rumah OG Khouw (yg memiliki mausoleum terbesar seasia tenggara) yg ada di TPU petamburan, tp di komen saya ini rumah khouw tjeng tjoan. Saya jadi bingung mana yang betul, tapi dilihat dari marganya yg sama sepertinya memang rumah ini rumah keluarga turun-temurun Oh barusan saya googling, benar saja memang rumah ini rumah keluarga bersama. Ternyata khow tjeng tjoan adalah kakak dari khouw tjeng kee (orangtuanya OG Khow )
gedong jangkung...menurut cerita uwa nama TAMBUN diambil dari nama sodagar,tuan tanah Tionghoa disana yg bernama baba" tong bun " kiranya masih perlu riset untuk itu
Di jaga bangunan sejarah yg cukup indah di mana pun..juga bangun kolonial yg eksotis yg bergaya indisch tropis..jgn di gusur dgn alesan bisnis..juga kaya dgn arsitek pd zaman nya juga menjadi acuan utk arsitek dan lanskap masa kini..ayo lestarikan
2000an awal pernah jadi depnaker...setelah sebelumnya depnaker di bekasi kota..trus setalah kuramg lebih 2tahun depnaker/disnaker pindah ke pemda bekasi(deltamas) setelah gedungnya jadi..wowww..gedung ini juga pernah buat syuting film horor judulnya lupha
Mungkin next time videonya bisa lebih menitik beratkan kepada bagaimana objek yg sedang diliput, ketimbang muka host nya. Saya gak bener2 menangkap bagaimana bentuk bangunannya karena isi videonya lebih banyak ttg muka hostnya ketimbang bangunannya. Penjelasan ttg bangunannya sebenernya bisa di isi dlm bentuk VO...
Sama ya berarti semua daerah rmh2 tuan tanah dan para mandor zaman belanda di sebut nya gedong tinggi.. Di jakarta timur jln otista 3 ada rmh gedong tinggi rmh alm mandor ta'ing org betawi asli kebon nanas jaktim
Waktu saya smp...gedung juang sempat dijadikan perpus daerah...sayang sekali dipindah. Arsitekturnya sangat indah hanya saja kurang terawat sehingga bag atas dihuni oleh kelelawar.
Anda mau jadi sponsor ?? Butuh duit besar Mas, Konon buat bikin biografi tokoh utk mencari sumber2 yg valid aja butuh biaya besar, Kecuali ada orang sukarela menyumbangkann waktu, Tenaga , fikiran dan dana .
Orang china keturunan tionghoa ini memang pada dasarnya memang licik dan pintar dibidang ekonomi dia bisa memanfaatkan sikon yang tepat untuk mengambil keuntungan yang sebesar besarnya begitu kiranya
YA NAMANYA JUGA CHINIS...MANGKANYA KALAU MAU BELANJA SAMA PRIBUMI,,,ANDA BELANJA SAMA PRIBUMI BERARTI ANDA MEMBANGUN NEGARA...KALAU BELANJA SAMA CHINIS CUNGKOK SAMA AJA ANDA MEMBANGUN NEGARA CHINA..SEKIRA NYA YA ITU LAH
@@ciptohuanghuang2539 wajarrr china tiap tahun kasih thr...paling juga cepe.... elu jualan ngerauk untung dari rakyat selama jualan satu tahun berapa hasil lu.... untung nya se abrek abrek..ngasih thr cepe aja lu mau ngomong... lu ngerampok uang dari hasil jualan seabrek abrek..diam aja memperkaya diri... sosial gak ada.. apalagi shilatuhrami itu lah jelek nya china... gak ada sosialisasi sama masyarakat dan lingkungan... yg ada bikin pagar rumah tinggi tinggi...sama anjing yg di jadikan satpam..paham lu...
Alhamdulillah sekarang gedung juang dan gedung2 yg ada di sekeliling gedung juang sudah indah, sudah dimanfaatkan menjadi museum.. Bapak punten kalau boleh tahu, gedung2 kecil yg ada di sekeliling gedung juang zaman dulunya fungsinya untuk apa ya pak? Soalnya kebanyakan hanya membahas gedung juangnya saja, gedung pendampingnya tidak dijelaskan dulunya di fungsikan untuk apa 🙏🏻mohon penjelasannya pak 🙏🏻 terimakasih 🙏🏻
Yahh sayang sekali ya pak 🙏🏻 soalnya kalau di perhatikan disetiap gedung yg kecil2nya terlihat memiliki art Deco dan dibelakang gedung kecil2nya terdapat lapangan kecilnya.. semoga segera mendapatkan informasinya ya pak🙏🏻 terimakasih bapak 🙏🏻
Mudah-mudahan kedepannya masing-masing saling tau diri, bisa sama-sama menguasai untuk bareng-bareng membatasi diri melalui pengendalian diri. Menarik untuk disimak.
Diceritain knpa bisa dimiliki keluarga tsb apa kerjasa dgn belanda.bagi saya mustahil kl kaya pada saat itu kl tidak menjilat kpd belanda atau jadi pengkhianat kpd bangsa sendiri
Musiknya mengganggu sekali, camera jg terlalu banyak membidik orang/pembicara/narasumber, dan kurang membidik ruang2 dan detail2 yg penting. Gambaran keseluruhan Gedong Tinggi tidak terungkap dg jelas.
Peninggalan kedzoliman ...ini suka tidak suka kenyataan bangsa kita yg perih ..rakyat di peras habis oleh antek belanda yg di beri kuasa mengelola lahan besar zaman itu mereka keturunan thiong hoa kebetulan yg sdg di telisik sejarah nya ,persoalannya mungkin wewenangnya cukup kuat dan hukum yg masih abu abu saat itu ...kita lihat bangunan nya bersejarah dan masih bagus ornamen nya ..secara arsitek cukup bagus dan mempesona tp di balik itu kesengsaraan yg dalam buat pribumi ...ini pelajaran sgt penting ...bilamana bangsa ini melek sejarah maka kita jgn sampai kekayaan negara ini di kuasai oleh asing dan aseng dan simpul penghasilan strategis harus dikuasai negara dan di manfaatkan utk kemakmuran negara sesuai amanah undang undang dasar 45 ...jgn kita mau di bodohi lg ..kita mesti mandiri dan berdaulat di kaki pribumi sendiri ...investasi boleh tp hak nya di batasi dan kewajiban di tunaikan jgn jg ada kejahatan pejabat yg mengambil keuntungan di balik investasi utk keuntungan pribadi dan keluarganya ...ini sdh banyak pejabat sampai kepala pemerintahan bersumpah di atas kitab Suci tp kenapa masyarakatnya masih teroinggirkan secara keadilan ..? karena mereka berbisnis dlm jabatannya dan berkolusi utk kepentingan kelompoknya ....naif memang ,kalau amggaran sebanyak itu di pakai amanah ngga akan Indonesia tertinggal dari banyak kesempatan ...semoga kita menyadari betap sulit nya kehidupan para orang tua kita dulu mungkin kakek dan buyut kita pernah kerja paksa oleh penjajah jahanam saat itu ....jd kita sebaik baiknya keadaan sekarang mesti amanah dlm bermasyarakat dan perlu org atau tokoh yg berani mati jika melawan arus penjajahan modern saat ini.
Betul banget disisi lain kita kagum akan keindahan arsitekturnya tapi tidak sebanding dgn penderitaan rakyat, mereka para cukong memeras pribumi untuk bisa membangun rumah sebagus ini pada jamanya
Kalau hujan suka liat ada ribuan kelelawar keluar dari gedung itu, tolong juga sebutkan knapa jg disebut gedung cari literatur bs sampel ke tangan Pemda gedung tersebut
Disayangkan...narasinya gk lengkap alias separuh2.... misalnya: setelah pemberontakan oleh penduduk sekitar lalu apa? Kaitannya peristiwa dengan gedung sangat tidak lengkap...
Karna cina di lindungi oleh kolonial jadi lah mereka tuan tanah padahal mereka bukan warga asli pribumi tp krn agama mereka non muslim makanya kbnykn belanda percaya kepada mereka itu kt kakek saat cerita, makanya kesenjangan sosial cina dan pribumi tetep mengakar di masyarakat kita yg benci kepada cina kaya walaupun zaman tlah berganti
Bang punten bgt ..bang Candra kontenya bagus dan bermanfaat tapi kadang adanya musik yg gak perlu dan kurang kuat nya informasi baik berupa wawancara dan atau mungkin klo blh saran Abang ngulik lg cara bikin dokumenter yg bagus. Jadi yg nonton dpt info yg padat 🙏🙏🙏...minta maaf ini sekedar saran
Apa ada hubungan dengan saudagar kaya khouw tian sek yg ada di jakarta dan anaknya mayor khouw kim an (1910-1942) pemilik rumah candranaya ada di jalan gajah mada jakarta pusat? Mereka semua marga khouw dan nampaknya hidup di era/tahun yg sama.
Apa ada foto yg mengabadikannya? Browsing di Google tidak ketemu.... Ada link nya pak ? Kebanyakan hanya masjidnya saja. Terima kasih atas chanelnya menghibur dan mendidik.
ciri landhuis adalah selalu terlihat dan terasa adem ketika kita memasukinya meskipun dibangun di lingkungan tropis...beruntungnya pemda bekasi memiliki aset bangunan bersejarah yg masih utuh dan indah seperti ini. terima kasih pak Can atas videonya.
iya mengenaskan
Iya bener bang.. Klo di jakarta rumah tuan tanah sebagian udah di hancurkan atau bisa jadi alih fungsi.. Bagus nih begini di bekasi dirawat sama pemerintah..
LOKASI /MATERI GEDUNG TERSEBUT SANGAT MENARIK. SEBENARNYA BISA LBH DETIL LAGI SETIAP RUANGAN DENGAN BERBAGAI ORNAMEN DAN KAYU KUSEN DLL YG SEHARUSNYA BISA DIBAHAS...DICWRITAKAN AECARA DETIL...SANGAT BAGUS SEKALI KALAU ULANG KEMBALI BERSAMA AHLI SEJARAH ARSITEK DAN SENI BUDAYA OENINGGALAN BANGSA TIONGHOA...
mohon maaf , perlakuan semena2 tau dari mana ya ? apakah ada dokumennya ?
jaman kultur stelsel dan pembangunan Daendels saja catatan upah dan dokumentasi masi tercatat dan disimpan di Belanda.
tetapi upah yg diterima pekerja banyak dikorupsi centeng dan bupati2 lokal saat itu
Khouw Tjeng Tjoan adalah ayah tuan tanah Khouw bersaudara yang ada di Tangerang dan mereka juga kapitan Cina di Tangerang. Salah satu putera Khouw Tjeng Tjoan, Khouw Kim An, adalah kapitan Cina yang terakhir di Batavia dan pendiri Candranaya. Wilayah Tambun di Bekasi, Jawa Barat, merupakan salah satu wilayah pertempuran antara pasukan Belanda (NICA), Inggris, dan pejuang2 kita pada tahun 1945 hingga Cikampek di Kabupaten Karawang yang disebut Pertempuran Karawang-Bekasi.
Terimakasih infonya mas Irwan
Pertanyaan saya, apa hubungannya perjuangan melawan Nica dgn gedung tersebut sehingga dinamakan gedung juang.
@@ramoafmontong5118 di namakan gedung juang Krn th 45 rumah itu di jadikan markas perjuangan oleh pejuang pejuang kemerdekaan Indonesia..( nyimak dong)
@@ramoafmontong5118
pada saat jelang kemerdekaan
Gedung itu ikut bawa bedil ?
Wkwkwk
Hebat... zaman kolonial lantainya pake kaca tembus pandang....
Tidak ada yg tidak mungkin.. itu semua karena eksploitasi pekerja/perbudakan
@@fabiandimaspratamathesecond kapan bangunan itu jd obwis di daerah tambun?!..... masyarkat tambun ajah byk yg gak taw... mrk cuek2 sich sm problematika sndri2.
orangbelanda nya, udah gak ada...😀😃
nice heritage
Thanks for sharing pak Can..jempol tuk video ini..semoga anda dan team tak pernh lelah berbagi info tentang sejarah jabodetabek..salam hebat dr jkrta
sama-sama mas Yongki. Terimakasih sudah menonton
Sekarang jd museum digital bekasi dan sudah bagus👍
Dulu ini di jadikan tempat untuk orang-orang cari lowongan kerja yang sebelumnya lokasi ada dipemda Bekasi kota kemudian pindah ke gedung juang ini. Dan dedung juang ini pernah di pakai untuk film perjuangan Indonesia yang di perankan oleh Barry prima.
Betul banget bang@
Saya tehnik sipil melihat tayangan Bangunan 2 tua yg terlantar tdk terasa air mata sy menetes sendiri, semoga kedepannya Ibu sri mulyani memberi Anggaran untuk perawatan Bangunan bersejarah karena kl tdk dirawat sayang sekali.
Iya Mas Soerjono, saya sependapat
Sangat setujuuuu
1953-1959
Semua cina eropa india arab di suruh memilih :
Keluar dari Indonesia dengan diperbolehkan membawa emas / uang mereka, atau
Tinggal di Indonesia dengan syarat uang/emas/tanah/kebun/usaha menjadi milik negara.
Gedung di tambun dan tanah negara perkebunan ini menjadi milik negara, semoga tak jatuh ke tangan oknum dan diperjualbelikan.
Info yg menarik
Ya.. ALLAH.. Rumah ini pernah ada di Mimpi gw.. Sekitaran Bekasi. Tapi ga Tau di mana. Ada kakek chinese beserta budaknya. Di mimpi gw
Luar biasa,,,smga tetap terjaga bentuk bangunan jga kebersihannya,,
Rumah besar danmegah .tapi hasil peras keringat orang kecil achirnya kosong Alhamdulillah masih berdiri ..jadi sejarah yg tak terlupakan.
Sekarang sdh jadi museum
@@CandrianAttahiyyat terima kasih pak Can.
Istimewa gaya semi bercampur konsep Bangunan yang ditata bagus.. mantaaap...
Kalau dikasih furniture pasti orang yang berkunjung bisa lebih membayangkan keadaan pada masa dulu nya itu.. :))
Benar mas Robi, sekarang sedang dipugar
Barusan saya lihat di youtube National Geographic Indonesia, katanya ini rumah OG Khouw (yg memiliki mausoleum terbesar seasia tenggara) yg ada di TPU petamburan, tp di komen saya ini rumah khouw tjeng tjoan.
Saya jadi bingung mana yang betul, tapi dilihat dari marganya yg sama sepertinya memang rumah ini rumah keluarga turun-temurun
Oh barusan saya googling, benar saja memang rumah ini rumah keluarga bersama. Ternyata khow tjeng tjoan adalah kakak dari khouw tjeng kee (orangtuanya OG Khow )
Iya ini rumah dari Marga Khouw, tetapi bukan yg dimakamkan di Petamburan. Terimakasih sdh menyimak
Mas Nugraha Sebaiknya Pada Saat Berbicara Wajahnya Melihat Ke Kamera, Krn Anda Sdg Memberikan Informasi Kpd Netizen..
Saran aja perbyk ambil gmbr gedung nya dunk.. bukan fokus ke orang nya mondar mandir.. jd bingung mau cerita ttg gedung nya atau ngikutin org nya..
Benar. Terimakasih sarannya
gedong jangkung...menurut cerita uwa nama TAMBUN diambil dari nama sodagar,tuan tanah Tionghoa disana yg bernama baba" tong bun " kiranya masih perlu riset untuk itu
iya perlu diteliti lagi mas Jamal
Bangunannya masih sangat kuat & kokoh....
Bangunan ini bagus sekali terawat, lain sama rumah Tuan Tanah yang di Cilincing ya, Pak Chand....😊
iya
Ingat masa kecil klw sedang ke tambun pasti suka ke tempat itu thn 60 han banyak cerita yg aneh2
sekarang sudah jadi museum
Di jaga bangunan sejarah yg cukup indah di mana pun..juga bangun kolonial yg eksotis yg bergaya indisch tropis..jgn di gusur dgn alesan bisnis..juga kaya dgn arsitek pd zaman nya juga menjadi acuan utk arsitek dan lanskap masa kini..ayo lestarikan
setuju mas Joni
@@CandrianAttahiyyat siap bapak..ajak2 klu mau jln2 sejarah jabodetabek hehee
Keren dengan lihat video ini bisa nambah wawasan sejarah tempoe dulu
Terimakasih mas Anas
Sungguh disayangkan bangunan lama stasiun tambun diratakan
Sayang
Wondetful history harus dileastarikan seoerti bangunan di eropa dan semarang yokya indah banget.respect .admn mkasih bnyak infonya sehat selalu❤
Terimakasih. Salam sehat
Semoga bangunan tempo doloe/bangunan bersejarah, mendapatkan perhatian oleh pemerintah ; pemkot/pemda setempat agar tetap terawat dg baik.
Semoga
2000an awal pernah jadi depnaker...setelah sebelumnya depnaker di bekasi kota..trus setalah kuramg lebih 2tahun depnaker/disnaker pindah ke pemda bekasi(deltamas) setelah gedungnya jadi..wowww..gedung ini juga pernah buat syuting film horor judulnya lupha
Pernah jadi markas DamKar juga.
Bagus, hanya penting mengungkap sejarah pemiliknya, sampai dgn kondisi sekarang, siapa yg memiliki dan kenapa? Supaya jelas mksh
Sempat terdorong kamera .. motif lantainya....woooww..
Terpesona ..😱
Bagus banget 👍
Mungkin next time videonya bisa lebih menitik beratkan kepada bagaimana objek yg sedang diliput, ketimbang muka host nya. Saya gak bener2 menangkap bagaimana bentuk bangunannya karena isi videonya lebih banyak ttg muka hostnya ketimbang bangunannya. Penjelasan ttg bangunannya sebenernya bisa di isi dlm bentuk VO...
Terimakasih bang Ian, saran yang sangat membantu
@@CandrianAttahiyyat sama sama... 🙏
Bagus bangeet luar biyasa 👍👍👍👍
Sama ya berarti semua daerah rmh2 tuan tanah dan para mandor zaman belanda di sebut nya gedong tinggi..
Di jakarta timur jln otista 3 ada rmh gedong tinggi rmh alm mandor ta'ing org betawi asli kebon nanas jaktim
Masih adakah pak? Klo masih...vidiokan dong....sapa tau itu jln rejeki anda??
Hahahaha, akhirnya ketemu juga di Tambun Om...., tempat tinggal sy sekarang... #2024
akan lebih lestari dan terawat jika dimanfaatkan untuk obyek wisata museum atau rumah budaya
Sekarang sdh jadi Museum
Keren yah jaman segitu udah pake lantai kaca. 05:36
camera harusnya focus kpd bangunan,jgn kebanyakan ke muka nara sumber,cukup suara sbg ilustrasi
terimakasih masukannya
Pak Chandrayan... bahas gedung2 kuno, bahas jg denah bngunan hingga detailnya.
Setuju tetapi keterbatasan data dan waktu
Wah ini sebelum diubah set up nya jadi museum ya Pk Candrian.... Lebih megah
Iya mas Anto
Terimakasih pak ..atas kontennya..sangat berharga
terimakasih mas Benny
Dulu kalo tiap sore banyak kalong keluar dr atap gedung ini...pernah tinggal di sebrang stasiun tambun thn 2008-2011
kotoran kalongnya juga banyak
Sudah bagus sekarang,,di renovasi & di jadikan museum bekasi..👍
Benar
Waktu saya smp...gedung juang sempat dijadikan perpus daerah...sayang sekali dipindah. Arsitekturnya sangat indah hanya saja kurang terawat sehingga bag atas dihuni oleh kelelawar.
jadi markas pak batman
Rumahnya masih sangat bagus, tapi terlihat banyak debu dilantai, sebaiknya secara berkala pemerintah melakukan perawatan/pembersihan.
sekarang sudah bagus dan jadi museum
Saya pernah ke situ ke tambun liat tmn futsal skrng bukanKya gitu di renovasi lgi😭
Bangunan nya bagus. Sayang banget syutingnya kebanyakan muka orangnya. Bukan bangunan nya
Meras meras orang lain yakni para petani akhirnya mati juga dan harta tidak bisa dibawa itulah dunia
Dulu setiap sore banyak burung terbang dari atap, sekarang udah jarang liat
Bravo SEBAYA FOUNDATION. 👍👍👍
Berarti sejak dahulu kala dan sampai jaman modern ini petani selalu menjadi korban 😭
iya anatara majikan dan buruh
Bang can gak mau telusur ke rumah belanda dijejalen?
Mas Farih Alvan, saya ragu apakah rumah tsb peninggalan sebab dilihat dari bentuk arsitekturnya dibangun anatra 1980-1990.
Di situ saya tiap hari ke pasar tambun,,, tahun 1996
Lama amaat yaaa.....skrg ente dmn?
Semangat explorer pak Chand, saya sukaaa..... Semua sejarah masa lalu.......❤️❤️❤️
Terimakasih mbak Suryanti
kalau ga lihat film, ini bagaimana masyarakat awam tahu ada museum Bekasi .. salut menyimak sejarah kota Bekasi.
Terimakasih mas Andy
Budaya Indonesia hanya bisa "menduga" dan percaya mitos. Seharusnya penelitian, penggalian, dan pelestarian menjadi fokus utama
Anda mau jadi sponsor ?? Butuh duit besar Mas, Konon buat bikin biografi tokoh utk mencari sumber2 yg valid aja butuh biaya besar, Kecuali ada orang sukarela menyumbangkann waktu, Tenaga , fikiran dan dana .
Tapi ya mau gimana lagi.. profesi arkeolog/sejarawan/penulis/jurnalis kurang dihargai daripada dokter, arsitek, insinyur, dan statistikiawan
Rumahnya bagus banget, sayang penjelasan kurang detail & jelas.
Alhamdulillah gedung nya udah lumayan terawat tadinya ga terawat.....terlihat rumah angker 👍👍😄
sedang dalam proses pemugaran
Orang china keturunan tionghoa ini memang pada dasarnya memang licik dan pintar dibidang ekonomi dia bisa memanfaatkan sikon yang tepat untuk mengambil keuntungan yang sebesar besarnya begitu kiranya
YA NAMANYA JUGA CHINIS...MANGKANYA KALAU MAU BELANJA SAMA PRIBUMI,,,ANDA BELANJA SAMA PRIBUMI BERARTI ANDA MEMBANGUN NEGARA...KALAU BELANJA SAMA CHINIS CUNGKOK SAMA AJA ANDA MEMBANGUN NEGARA CHINA..SEKIRA NYA YA ITU LAH
Masa?kt siape orang arab yg ada di indonesia emang ada yg jd pahlawan?
@@bimasakti3034 otak lu di isi apa ya??
@@bimasakti3034 lalu kalau thr minta uang ama cina boleh??
@@ciptohuanghuang2539 wajarrr china tiap tahun kasih thr...paling juga cepe.... elu jualan ngerauk untung dari rakyat selama jualan satu tahun berapa hasil lu.... untung nya se abrek abrek..ngasih thr cepe aja lu mau ngomong... lu ngerampok uang dari hasil jualan seabrek abrek..diam aja memperkaya diri... sosial gak ada.. apalagi shilatuhrami itu lah jelek nya china... gak ada sosialisasi sama masyarakat dan lingkungan... yg ada bikin pagar rumah tinggi tinggi...sama anjing yg di jadikan satpam..paham lu...
Di Citayem pak dahulu ny bayak gedung" belanda, dri setasiun sampe skr komplek pertanian, tr masuk luas ny kebun karet 🙏
Terimakasih mas Boby atas informasnya
Keturunan pemilik rumah tersebut mungkin pada kaya raya, rumahnya diserahkan ke Pemda Bekasi untuk dijadikan musium cagar budaya
sekarang sudah jadi museum, silakan mampir mas
Khouw wafat pada tahun yang sama dengan meletusnya Krakatau?
Lùuaar...biasa kokohnya...bagùus tapi sakiiing geuuudenya jadi sereeem apalagi kalo malem...ya..
Serem itu cuma buat penakut aja pdhl aslinya mah biasa aja wkw
Alhamdulillah sekarang gedung juang dan gedung2 yg ada di sekeliling gedung juang sudah indah, sudah dimanfaatkan menjadi museum..
Bapak punten kalau boleh tahu, gedung2 kecil yg ada di sekeliling gedung juang zaman dulunya fungsinya untuk apa ya pak? Soalnya kebanyakan hanya membahas gedung juangnya saja, gedung pendampingnya tidak dijelaskan dulunya di fungsikan untuk apa 🙏🏻mohon penjelasannya pak 🙏🏻 terimakasih 🙏🏻
Datanya belum dapat Mbak Eneng
Yahh sayang sekali ya pak 🙏🏻 soalnya kalau di perhatikan disetiap gedung yg kecil2nya terlihat memiliki art Deco dan dibelakang gedung kecil2nya terdapat lapangan kecilnya.. semoga segera mendapatkan informasinya ya pak🙏🏻 terimakasih bapak 🙏🏻
Orang China memang cerdas tapi semoga tanah Indonesia tidak menjadi kenyataan di ambil oleh negara lain sukses selalu mas.
wahh baru sempet nyimak videonya... terimakasih infonya pak dhe chand.. saya tunggu ulasan2 sejarah lainnya
terimakasih
Narasi cerita kurang lugas n sistematis...tolong dari awal sampe akhir.. mohon d perbaiki buat episode besok
Mudah-mudahan kedepannya masing-masing saling tau diri, bisa sama-sama menguasai untuk bareng-bareng membatasi diri melalui pengendalian diri. Menarik untuk disimak.
Lantai tangga loteng.marmer/ jmn dl hanya orkay tuh.
MasyaaAllah kondisinya masih bagus. Sekarang difungsikan utk apa...??
@@lillysyahyanti5115 jadi museum
Apa penghasilan museum sebanding dg biaya perawatannya, pak?@@CandrianAttahiyyat
@ secara materi tidak
Sayang sekali bagian atap tidak di shoot.
Luput
Saat ini dalam tahap renovasi konon akan menjadi obyek wisata pemda kabupaten Bekasi.
semoga
Diceritain knpa bisa dimiliki keluarga tsb apa kerjasa dgn belanda.bagi saya mustahil kl kaya pada saat itu kl tidak menjilat kpd belanda atau jadi pengkhianat kpd bangsa sendiri
Umumnya Pengusaha berhubungan dekat dengan Penguasa
Pernah syuting di sana ,dulu berantakan sekarang bagus abis di bugar 👌
Iya sekarang jadi museum
Teknik narasi 2 host ...kurang baik
Apa msh ada hubungan kerabat dgn Mayor Khouw Kim An...yg di Chandra Naya Gajahmada jkt pusat?
masih ada hubungan
Sejarah Pemilik Rumah ini ada pernah di bahas di channel net geo. Kemungkinan di bangun tahun 1800an
Bukan burung... tapi kelelawar.
Smnjak dibersihin bagian atas nya.. jadi kelelawarnya sdh gak ada lag
kameramen, obyek yang disorot lebih banyak ornamen bangunannya bukan orangnya................
Maaf ya gk enak liatnya...........
Iya benar, banyak masukan yang senada. Terimakasih
Coba gedungnya di bersihkan...bisa jadi cagar budaya. Bisa di fungsikan untuk tempat berkesenian.
Mbak Witri, sdh jadi museum
Pak Can, dividio sebelumnya tuan tanah Land Tjakoeng apa ada hubungannya dengan di Tambun
ada hubungannya, sama-sama tanah partikulir (yang disewa tuan tanah)
sekarang sudah menjadi Museum Bekasi pak Candra
Mas Deny, terimakasih infonya
Rumah kedua bagi saya banyak histori nya ..
Saya sering istirahat di taman Joeang depan gedung tua tambun 😭
Wah megah dan mewah.....
Saya merasa bangga menjadi warga bekasi khusus nya tambun
Salam untuk warga Bekasi
@@CandrianAttahiyyat sukses terus om🙏
Lihat railing tangganya jd inget tangga lawang sewu
Iya agak mirip
Musiknya mengganggu sekali, camera jg terlalu banyak membidik orang/pembicara/narasumber, dan kurang membidik ruang2 dan detail2 yg penting. Gambaran keseluruhan Gedong Tinggi tidak terungkap dg jelas.
terima kasih masukannya
Peninggalan kedzoliman ...ini suka tidak suka kenyataan bangsa kita yg perih ..rakyat di peras habis oleh antek belanda yg di beri kuasa mengelola lahan besar zaman itu mereka keturunan thiong hoa kebetulan yg sdg di telisik sejarah nya ,persoalannya mungkin wewenangnya cukup kuat dan hukum yg masih abu abu saat itu ...kita lihat bangunan nya bersejarah dan masih bagus ornamen nya ..secara arsitek cukup bagus dan mempesona tp di balik itu kesengsaraan yg dalam buat pribumi ...ini pelajaran sgt penting ...bilamana bangsa ini melek sejarah maka kita jgn sampai kekayaan negara ini di kuasai oleh asing dan aseng dan simpul penghasilan strategis harus dikuasai negara dan di manfaatkan utk kemakmuran negara sesuai amanah undang undang dasar 45 ...jgn kita mau di bodohi lg ..kita mesti mandiri dan berdaulat di kaki pribumi sendiri ...investasi boleh tp hak nya di batasi dan kewajiban di tunaikan jgn jg ada kejahatan pejabat yg mengambil keuntungan di balik investasi utk keuntungan pribadi dan keluarganya ...ini sdh banyak pejabat sampai kepala pemerintahan bersumpah di atas kitab Suci tp kenapa masyarakatnya masih teroinggirkan secara keadilan ..? karena mereka berbisnis dlm jabatannya dan berkolusi utk kepentingan kelompoknya ....naif memang ,kalau amggaran sebanyak itu di pakai amanah ngga akan Indonesia tertinggal dari banyak kesempatan ...semoga kita menyadari betap sulit nya kehidupan para orang tua kita dulu mungkin kakek dan buyut kita pernah kerja paksa oleh penjajah jahanam saat itu ....jd kita sebaik baiknya keadaan sekarang mesti amanah dlm bermasyarakat dan perlu org atau tokoh yg berani mati jika melawan arus penjajahan modern saat ini.
Betul banget disisi lain kita kagum akan keindahan arsitekturnya tapi tidak sebanding dgn penderitaan rakyat, mereka para cukong memeras pribumi untuk bisa membangun rumah sebagus ini pada jamanya
Gedung ini sampai tahun 2005-2007 pernah digunakan Pemkab Bekasi, Dinas Tenaga Kerja.
Mas Edi, terimakasih informasinya
Kalau hujan suka liat ada ribuan kelelawar keluar dari gedung itu, tolong juga sebutkan knapa jg disebut gedung cari literatur bs sampel ke tangan Pemda gedung tersebut
sekarang jadi Museum
Disayangkan...narasinya gk lengkap alias separuh2.... misalnya: setelah pemberontakan oleh penduduk sekitar lalu apa? Kaitannya peristiwa dengan gedung sangat tidak lengkap...
masih, ada, didepan , stasiun tambun...
rumah segede gitu pembatunya ngepel lantai nya nggak kebayang wkakwak
Yang pasti pembantunya ga cuma 1 wkk bisa2 10 org keatas wkk
Sering lewat tapi baru tau hari ini bangunan ini sejarahnya,tambah pengetahuan sejarah lagi dari chenel pak can terima kasih.
Semoga bermanfaat
Kalau makam keluarga Khouw selain Khouw Oen Giok di Petamburan dimana lagi pak Chan ?
Saya belum dapat data selain di Petamburan
Tuk major khouw Kim an sama di Petamburan juga
Karna cina di lindungi oleh kolonial jadi lah mereka tuan tanah padahal mereka bukan warga asli pribumi tp krn agama mereka non muslim makanya kbnykn belanda percaya kepada mereka itu kt kakek saat cerita, makanya kesenjangan sosial cina dan pribumi tetep mengakar di masyarakat kita yg benci kepada cina kaya walaupun zaman tlah berganti
Bang punten bgt ..bang Candra kontenya bagus dan bermanfaat tapi kadang adanya musik yg gak perlu dan kurang kuat nya informasi baik berupa wawancara dan atau mungkin klo blh saran Abang ngulik lg cara bikin dokumenter yg bagus. Jadi yg nonton dpt info yg padat 🙏🙏🙏...minta maaf ini sekedar saran
Terimakasih mas Dayon atas sarannya
Apa ada hubungan dengan saudagar kaya khouw tian sek yg ada di jakarta dan anaknya mayor khouw kim an (1910-1942) pemilik rumah candranaya ada di jalan gajah mada jakarta pusat? Mereka semua marga khouw dan nampaknya hidup di era/tahun yg sama.
Nampaknya ada hubungan keluarga dengan bisnis yang sama
Pak candrian kalo bisa diterangkan begimana tn tanah itu bisa menguasai tanah2 tsb trima kasih
Karena duit pak Haji
Daerah kebon jeruk di hayam wuruk dulu seperti apa ya pak? Moyang saya dulu pernah di daerah itu....
dulunya kebon sayur
Apa ada foto yg mengabadikannya? Browsing di Google tidak ketemu.... Ada link nya pak ? Kebanyakan hanya masjidnya saja. Terima kasih atas chanelnya menghibur dan mendidik.