Ojol & Kurir Tuntut Aturan Tarif Antaran Barang, Apa Kata Pengusaha?
Вставка
- Опубліковано 19 вер 2024
- Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengakomodir tuntutan Ribuan pengemudi ojek online hingga kurir se-jabodetabek yang melakukan aksi demonstrasi pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Aspirasi Ojol dan kurir yang meminta regulasi khusus bagi profesi ojek online akan diteruskan pemerintah ke DPR untuk dievaluasi dan dibuatkan aturannya. Di sisi lain, Ojol dan kurir juga menuntut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengatur tarif layanan pengantaran barang.
Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono mengatakan demo yang berlangsung sebagai aspirasi dari driver ojol dan kurir meminta tarif antaran barang dan makanan juga diatur pemerintah lewat Kominfo.
Sementara Sekjen DPP Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), Tekad Sukatno mengapresiasi tuntutan para drivel ojol dan kurir berbasis aplikasi yang menyuarakan aspirasinya. Namun di sektor jasa pengiriman dan pos atau konvensional aksi tuntutan tarif layanan ini tidak terjadi sehingga dipastikan tidak mengganggu layanan.
Seperti apa tuntutan ojol terkait tarif layanan pengantaran barang? bagaimana pelaku usaha jasa pengiriman melihat hal ini? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono dengan Sekjen DPP Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), Tekad Sukatno dalam Profit, CNBC Indonesia (Jum’at, 30/08/2024)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di www.cnbcindone....
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social:
Twitter: / cnbcindonesia
Facebook Page: / cnbcindonesia
Instagram: / cnbcindonesia
/ cuap_cuan
Tiktok: bit.ly/38BYtJx
Spotify: spoti.fi/2BR7KkT
![[FULL] Suara Bergetar Korban Bully di SMA Binus, Bongkar Ancaman dan Kekejaman Para Pelaku](http://i.ytimg.com/vi/dIzT-JzOVSA/mqdefault.jpg)
![[FULL] Suara Bergetar Korban Bully di SMA Binus, Bongkar Ancaman dan Kekejaman Para Pelaku](/img/tr.png)
Tolong pihak2 terkait untuk memperbaiki kesejahteraan saudara2 kita ojol yg sangat dibutuhkan oleh masyarakat luas 🇮🇩👍👍🇮🇩
Harusnya itu konsumen sih
😢
Tarif masih kecil. Apalagi nanti pertalite juga di tiadakan. Jadi Pertamax.
Eh jgn ngaco. Nanti semua biaya mahal kita sebagai konsumen user grab bakal lebih jarang order loh!! Jgn suka focus di sisi ojol driver aja doank. Sekali2 liat donk sisi konsumen. Mahal coy
Kalau gak terima dgn tarifnya ya ngojek offline aja
Kalo menurut saya Negara ga akan jatuh miskin kalo selalu memberikan apresiasi kepada anak" bangsa yang bekerja ojol karna sudah memberikan manfaat yg sangat signifikan buat mengurangi beban pemerintah dari pengangguran yang semakin bertambah banyak setiap tahunnya dan banyak juga memberikan dampak besar ke masyarakat luas dari sisi kebutuhan akan alternatif angkutan pilihan masyarakat
yokk semua anak bangsa jdilah ojol kerja bebas pulang bebas,ngopi bebas,bisa nongkrong juga, yukk daftar baru semua.
Ho ooo Mas , pemerintah jatuh miskin , KARENA PEJABAT NYA PADA KURUPSI .
Terus yg blanja siapa@@Cleyster-
kenapa di adakan goceng , jika mengakibatkan bentrok Seksama driver diantaranya mitra reguler & mitra goceng jarak dekat.
😂 ... emang ojol pns? Abdi negara?
Perusahaan swasta bukan lembaga amal. Mereka cari profit lah. Kalo bangkrut ya mati aplikasinya. Dan gak ada pajaknya.
CEO Lalamove Maxim indriver harus sama tarif. Klo ngeyel pulangkan ke negara asal. Yg setuju Like👉
kocak pendapatan driver sama bahkan lebih besar,, wong potongan si ijo aja yg ga ngotak,,
Potongan ijo lebih gede bang dari pada Maxim, soalnya gue punya akun Maxim juga hehehe ... Ya gue itung2 sih Maxim ga terlalu gede potongannya
emang bnyak tuh yg harus d bnahi ini itu d sgala bidang aplikasi...amburadul semua,bukan masalah potongan semata.
@@catatandika1786awal nya gtu gojek grab jga, kalo udah menguasai pasar mah tetap ujung"nya menindas
Dia begitu karena pesaing yg gak sehat.. ujung2 nya main promo. Jadi Ditarik dg Komisi yg melebihi 20% dengan dalih biaya ini itu . Coba Jalanin order yg promo. Si cs byr 2rb-7rb jarak dekat
Hapus Sistem...
GOCENG GOJEK.....
SLOT GRAB......
HUB SHOPEE FOOD.....
DOUBLE ORDER......
Inilah permasalahan yg saat ini di keluhkan oleh para Driver Ojol....
Doubel order tambahan ongkir ga seberapa paling 2/3rb.masalah dengan customer iya karena terlambat pengiriman tetep yang disalahkan driver nya😢
Bener banget shope sistem anjinnng gimana GK ajinng serius kak jaraknya apalagi berat barang spx udah murah apalagi double orderan gila penambahan 2 RB anjinnng shope the real kapitalis 😂😂😂 bukan GK bersyukur ini namanya di kerjain 😂 gila 😭😭😭😭🤮🤮🤮🤮 shope juga se enak suspen gila 😤😤😤🤮🤮🤮 udah ongkir murah suspen GK manusiawi terus double orderan bgsst 🤮🤮🤮🤮
Double order tapi yg di bayarkan ke driver cuma 1 older padahal masing-masing konsumen bayar ongkos nya...... Inilah ke licikan aplikator.....
Memanfaatkan belum adanya perlindungan hukum untuk para mitra driver
@@wowokgg7280di jajah apk secara halus boss
Driver shopee ikut demo gak ?@@wowokgg7280
Silahkan di cek, untuk pembelian makanan, pembeli membayar ongkos 16000, yang di Terima 8800/ sedangkan jika multi order pembelian ke membayar 16000 dan yg di terima 2500+8800 untuk 2 order dari pembeli yang masing-masing dibayar 16000+16000
@@dimasbudiwibowo peduli setan, mau lo kerjain, gak mau lo gak usah kerja, orang orang seperti lo bisa nya cuma demo, coba lo bikin perusahaan bisa gak ! cuma bikin macet jalanan aja lo ganggu lalu lintas brengsek !
Itu baru dari potongan ongkir dr driver belum 20% dari harga makanan diresto bahkan jumlahnya lebih tinggi dari potongan dari ongkirnya
Betul sekali
@@dimasbudiwibowo peduli setan, lo mau ya lo kerjakan, lo gak mau ya lo gak usah kerja, orang orang seperti lo dan kawan kawan lo itu bisa nya cuma demo doang bikin macet lalu lintas mengganggu orang lain yg ingin kerja, coba lo yang bikin perusahaan sanggup gak lo !? lo pantes nya di putus mitra, sudah munafik gak tau diri tau lo !!
@@dimasbudiwibowo peduli setan, lo mau ya lo kerjakan, lo gak mau ya lo gak usah kerja, orang orang seperti lo dan kawan kawan lo itu bisa nya cuma demo doang bikin macet lalu lintas mengganggu orang lain yg ingin kerja, coba lo yang bikin perusahaan sanggup gak lo !? lo pantes nya di putus mitra, sudah munafik gak tau diri tau lo !!
Di negara maju,penyedia jasa bersaing dengan menaikan kualitas dan servis jasa mereka yg mana sebanding dengan kenaikan harga pula,ibarat ada harga ada kualitas,di indonesia penyedia jasa bersaing harga paling murah,tanpa memikirkan dampak mitranya yg menjalankan layanan,bahkan menuntut kualitas serta servis terbaik dr mitranya dengan ancaman putus mitra,,itu faktanya !!
Sangat betul
Itu di negara maju, di negara Wakanda murah2an harga bang. Yang di cekek ojolnya.
gimana ga sepi orang penumpang pilih jaklingko dan transjakarta semua di bunuh sama pemerintah dengan alasan transportasi umum, dana yang di gelontorkan untuk transportasi umum ngak sedikit belum lagi masuk kantong pribadi
Itu di negara maju dengan pendapatan pertahun warganya rata rata diatas 500jt. Lah disini boro boro.
Noh paling parah Shoppe Food, salah 1 kali bisa suspend driver 7 hari, beda titik di aplikasi aja bisa fatal
Cnbc Indonesia saya ojol, saran saya dan menurut saya harusnya potongan gojek,grab, Maxim, indrive,dan aplikasi ojol lainnya potongan harus nya 15 %, klo menurut saya itu udah cukup, karena kita harus, punya biaya servis motor, pajak motor, keluarga, biaya kontrakan (kalo ada yang ngontrak, belum biaya makan, minum, biaya bensin, dan klo mau perputaran duit itu benar 2 muter, yaitu tadi biaya potongan ke aplikasi itu jangan 20 % lebih, klo potongannya sampai 20% lebih gimana duit mau muter, sekarang kita pendapatan 150ribu aja itu klo mau jajan beli kopi beli es kadang kita bela2in nggk jadi beli karena pendapatan kita yg pas2an, saya sebenernya juga pingin bantu yg jualan es, rokok, kopi untuk membeli barang dagangannya, walaupun hanya sebatas beli kopi atau es, menurut saya itu sudah cukup membantu orang2 yg sedang jualan kopi keliling di pinggir jalan, dan pernah juga ada pedagang kopi yg bilang ke saya " klo abang rame Alhamdulillah saya juga kebagian bang rezekinya, tapi klo abang anyeb kita juga sama bang🙏
Ini salah Nara sumber,
Harusnya yang di undang itu Grab,gojek, Shopee ini malah Asosiasi kurir......
Lah judulnya kata pengusaha
@@Banxbanx99 kan harusnya pengusaha ojek on line, bukan pengusaha kurir......
Kan udah di jelaskan kurir gak ada yang demo.....
Lalu kenapa di wawancara?
Ini salah faham yang di maksud kurir itu, goseng, grab expres bukan kurirnya asperindo, waduh,
Ga bakal berani. Mereka aja taruh tarif di bawah batas aturan pemerintah. Belom potongan food yang kaga manusiawi dari program slot. Bisa 50% lebih potongan doang. Berani speakup langsung blunder ketahuan semua.
Mana berani mreka 🤣🤣🤣
Ongkir 6400 dobel order jadi 8400
Tambahan 2000
Ambil resto 1 jarak 2km resto keduanya 3km itu pun nunggu 30mnt-1 jam
Belum kalau ada parkir. Potong 1000
Akun lama gk aktif dibekukan
Udah aktif tiapa hari jarang dikasih orderan
Sampai motor jarang diservis
Karena dikitnya penghasilan
Kesetaraan tarif pada semua aplikasi adalah sebuah barrier untuk mencegah timbulnya persaingan yang tidak sehat antar aplikator. Baik untuk perusahaan belum tentu untung untuk mitra. Silahkan perang promo tapi jangan mempengaruhi potongan untuk setiap order yang dikerjakan oleh mitra, jika nanti sudah ditetapkan.
Undang CEO nya semua, minta bersuara jangan adem ayem aja, jelaskan dengan detail apa yang sebenarnya terjadi pada bisnis TRANSPORTASI ONLINE ini. Karena ini menyangkut nasib orang banyak.
Benar pak
Lebih aneh nya lagi produk lokal gaojel ko mau ngikutin ongkos pruduk luar sepriti maxim rusia . Indir rusia. Shope singapura
Jangan lupa bahwa konsumen ojol adalah rakyat yg penghasilannya menengah kebawah yaitu penghasilannya di bawah 5 juta/bulan dan ada yg penghasilannya di bawah 3 juta/bulan.
Bagi ojo juga jangan terlalu mengharapkan uang tip dr konsumen krn konsumen kalian juga termasuk rakyat miskin, yg penting pemberian bintangnya memuaskan sesuai pelayanan kalian. Maka jangan mengeluh jika konsumen kalian ada yg tidak memberi tip, jangan egois. Jika driver ojol tidak egois dan pelayanannya memuaskan kami para konsumen dengan senang hati memberi bintang yg jg memuaskan.
waduh bang, salah persepsi anda ni. Konsumen mau miskin atau kaya, mau kasih tip atau gak, dan selama jumlah penumpang dan barang sesuai dg mobil yg di order tidak ada masalah buat driver. Konteks nya kan konsumen tetap bayar "mahal", driver menerima "sedikit" karena? ya di potong aplikasi. Sudah main ke Jogja bro? tarif termurah seindonesia. Kalau kamu termasuk golongan menengah kebawah, driver di jogja yang menerima tarif segitu berarti ada dibawahmu. Kasian yg mana bang?
@@hanwenbaisuchen sama2 orang miskin gausah iri.
Saya bilang gausah maksa minta tip krn ada driver2 yg kaga di kasih tip ngomel2 ngeluh padahal udah di kasih bintang 5 padahal layaknya dpt bintang 3.
@@KembangTebu-h kalo ngeluh & ngomel² karna gak di kasih tip , silahkan laporkan di aplikasi dan kasih bintang 1 .. karena gak semua ojol berperilaku demikian 🙏🏻
@@toceofficial saya pernah kasuh driver bintang 1 gara2 kendaraan yg dia pakai tidak sesuai aplikasi dan tidak layak untuk di pakai mengangkut penumpang dengan alasan motor ada di bengkel, padahal saya sering melihat dia kerja pakai motor yg di gunakan untuk menjemput saya. atribut kemitraan mulai dr helm dan jaket tidak ada.
Saya jg pernah berantem dengan driver ojol motor gara2 dia melihat saya naik ojol mobil yg sama2 1 bendera dengannya, masa saya sudah masuk mobil lalu di suruhnya keluar dr mobil yg sudah saya pesan melalui aplikasi ojol yg sama, kan menjijikan.
Kalau di pikir pikir kelewat batas juga potongan sampai 30% ,mitra di lapangan sudah banyak pengeluaran dr parkir,biaya apalikasi,nombokin belanjaan costumer kalau lagi kurang dan dari aplikator juga tidak transparan serta tidak ada notif pemberitahuan kalau ada perubahan potongan .
Kalau di minta parkir pasti dapet b1 ya om, alasan nya "driver meminta uang lebih" padahal duit pribadi yang di keluarkan🤣🤣🤣
Hampir 40% om jatuhnya😅😅
Belum lagi orderan fiktif, titik yg tidak sesuai alamat alias pembeli mau cari murah ongkir dsb.
Gw ojol di kalimantan dpt orderan di suruh masuk ke mall tpi di mall ini blum ada biaya include otomatis biaya parkir dari aplikasi dari gojek jadi saya minta lah uang parkir ke customer nya beserta saya photokan bukti karcis parkir nya besok nya gua dapat laporan meminta uang lebih akun anda di suspen..jdi harus ke kantor lagi😢
Maxim delivery jarak tempuh terendah opat rebu / 4rb, belum dipotong operator.
gw sebagai user bukan ojol kalo gw liat tarif ini sebenernya karena perusahaan waktu 1-3 tahun awal berdiri mereka bakar uang dari investor dan kenapa mitra & user pada diuntungkan yah karena biar banyak yg memakai jasa applikasi mereka dan setelah berjalan 3 tahun ++ perusahaan dituntut investor untuk mendapatkan untung & dividen untuk mereka makanya kan banyak start up 2-3 tahun berdiri pada di layoff terus promo & benefit dikurangin karena kalo mereka terus2an begitu yg ada perusahaan collapse ujungnya, contoh kecil waktu DL game baru user baru dimanjain sama bonus item & gratisan nah nanti pas udah lama susah dapet item lagi udah jarang gratisan karena user dituntut untuk terus beli bedanya sama ojol mitranya dituntut kerja terus biar bonusnya ada itu jg dipotong karena perusahaan jg udah stop bakar duit & lagi cari untung
Perusahaan aplikasi digital transportasi salah dalam memanage uang ,dan yang jadi penebus atas salah manajemen keuangan mereka ya driver ini,promosi yang terlalu wah ,hiring karyawan yang gajinya overprice ,dan entah apalagi yang bikin mereka merugi,mereka menyiasatinya dengan potongan yang besar kepada driver ,dan merchant yang tergabung ke mereka bahkan memodifikasi tarif melalui rute ,dan potongan yang bervariasi spt biaya kemasan,jam sibuk atau tidaknya,ketersediaan driver ,macam macam utk menaikan tarif kepada customer akan tetapi yang diterima oleh para mitranya kurang pantas kalau mengacu harusnya potongan 20 persen ya ..kenyataannya bahkan lebih dari 20 persen makanya kalaupun mereka benar harus ada pembuktian kepada publik atau mitra mereka,jalan ini perlu dilakukan daripada cuma berstatement harus bersyukur,mau jalani nggak mau ya jgn dijalani ,jgn karena mereka butuh pekerjaan dan bergantung kepada pekerjaan ,pihak perusahaan bisa seeenaknya buat kebijakan dan peraturan yang memberatkan mitranya sendiri
Sebulan lalu saya pernah nonton di channel VOA, ttg seorang WNI cewek yg saat ini dia sedang bekerja sebagai kurir anter paket (mobil), dmn sebelumnya dia mengatakan bahwa dia bekerja sebagai teller bank. Lantas si pewawancara agak bingung, knp si mbak nya pindah(downgrade) ke kurir.
Nah penjelasan si mbak bahwa salary/gaji sebagai kurir di USA jauh lebih besar drpd teller bank, itu krn resiko dr pekerjaan sendiri..
Artinya lu duduk2 di ruangan AC di banding kan lu panas2an di lapangan dgn segala macam resiko yg lu hadapi itu ada nilai nya, jadi bukan soal lu tamatan SMA, S1, S3 dsb, di bidang2 tertentu mungkin jenjang pendidikan ini masih di pakai, tapi resiko dr pekerjaan lah yg membuat elo layak dapat gaji besar atau kecil. Contohnya mungkin seorang tamatan SMA dgn keahlian memanjat tower tinggi dgn sarjana elektro yg mengerti transmisi itu tower, bisa di pastikan si pemanjat tower bayaran nya lebih tinggi..😂
Beda hal nya dgn negara ini
UMK tiap tahun naik, tp tarif bersih yg diterima ojol tiap tahun malah turun. Mana letak keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia?
Ojol itu kerja,pakai motor, bensin,pikiran, tenaga... Bukan babu yang jasanya tdk di pikir oleh negara...
sekrg jaman.nya online,
eh blog sebelum ngoceh ngalor ngidul kemana mana, pahami dulu arti dari kata MITRA ya blog.
@@trialerror7867rumah loe dmna bang... duel yuk
namanya kerja sama orang ya babu lah
@@Cleyster-😂 Bukan babu lah om... kerja nya kan freelan, gak narik juga gak ada yg manggil... bukan dipaksa, kalau babu mah dipaksa
@@trialerror7867bener si bang...kl bermitra yang baik padti harus saling menguntungkan satu sama yang lain..
Tapi kenyataannya kebalikannya menguntungkan salah 1 pihak saja😅😅😅
Sebenernya argo 5 ribu bisa ga ada, asal waktu itu driver ga menerima tawaran dr aplikator
@@devinajasmine0111 driver atau konsumen kak ini , jawabannya pasti sudah tahu kalau driver
Nah🔥
Pas bbm naik, teriak² minta ongkos naik, pas goceng muncul pada antri daftar, lawak ga sih?
Tetep susah. Mereka manggil driver baru yang daftar reguler. Ada aja yang kejebak itu kena panggilan. Apalagi yang kaga tahu kalo akun gojek itu banyak jenisnya. Beda sama grab shopee yang 1 jenis doang.
Itu kelicikan Aplikator yg memanfaatkan kesetresan masyarakat akibat tingkat pengangguran tinggi, jadi korban kapitalis.jadi bagi driver2 yg awam atau yg baru mau bergabung dia pikir asal bisa punya akun dlu di gojek mkanya pada daftar, sedangkan untuk menunggu pggilan buat bikin akun itu lama dan blm jelas kepanggil atau tdak krena sdh over driver bsa di demo jg kalo nambah akun reguler trus, ketika pndaftar baru sdh putus asa ada program aceng yg gampang jadi akun langsung dia dftar, krena dia fikir bisa ganti ke reguler sewktu waktu dgn mudah karna sdh punya akun Gojek istilahnya.dan banyak yg kejebak yg udh punya akun reguler slah klik jadi akun Goceng jrak dekat maklum bnyk yg jdi driver bapak2 tua kurang pengetahuan.ketika sdh jdi akun Goceng gk bsa lagi drubah jadi reguler. Harus resign dlu sperti awal mau dftar gojek nunggu lagi entah smpai kapn, jdilah trpksa di jalanin bukan karena keinginan krna cuma dsitu dia matapencahariannya krena sdh fktor umur. Jadi intinya pemimpin gojek yg skrng tuh licik. emang pantas di demo kalo bsa diganti. Jgnkan yg akun goceng yg reguler pun di bikin double order yg stunya hnya di beri upah 2500.bnyk yg terjebak akibat auto bid.sdngkan klo menolak 1 order pun alias pilih2 bebrpa jam kedepan bakal Bisu akunya gk bunyi2.
@@dannasupriyatna8287 🤣😁 Ya loe knp gak ke Aceng juga ?
Narasumbernya salah alamat, mustinya narasumbernya dari pihak gocar, grab, sophee, maxim dan indrive
Haha ga bakal nongol merasa udah diatas awan mereka nganggep mitra sebagai kuda rodi 😂
Bukan bicara argo tp potongan nya itu gk ngotak
Makanya asing malas berivestasi di Indonesia, seringnya demo dan reaktifnya pemerintah dalam mengelola peraturan (didemo dulu baru bertindak)
Aplikasi anak bangsa harus nya berguna untuk bangsa..
Bukan malah memperbanyak cuan dri potongan persenan.
Pak prabowo harus turun tangan soal nya ini menyangkut kesejahteraan rakyat jika p prabowo berjiwa pemimpin tolong masyarakat yang usaha nya jadi ojol p prabowo siap menolong dengan cara mengambil alih
Lagi pusing mikirin warisan utang jokodok
Aplikator curang ongkir 2 orderan cuma di kasih ke driver separo baik Go-Jek dan grab,yang kena dapat orderan doble
Saat teringat saat pertama kali ojek online muncul di Jakarta.. Mereka membutuhkan driver agar aplikasi mereka berjalan.. Bahkan tidak sedikit para driver ojol cekcok dengan opang.. Tapi sekarang perjuangan mereka di anggap sepele oleh pihak aplikator
Mereka menjajah tenaga org melalui aplikator.. Prinsip aplikator sekarang mau ambil orderan silahkan tidak mau saya putus mitra
Waktu awal berdiri semua driver ojol makmur, lalu ojek pangkalan, taxi, angkot, semua demo.
Akhirnya munculah aturan pemerintah, sekarang ojol demo.
Jadi siapa yang salah? Pemotongan driver jadinya kemana saja?
Buat naikin gaji karyawan. Lihat saja pakaian staf wanitanya, sdh banyak yg kinclong 😂😂😂
waktu awal driver, konsumen dan aplikator itu disubsidi dari duit investor. Sekarang kan udah gak dapat pendanaan dari investor lagi. Duit potongan kepakai buat gaji pegawai, operasional, pajak.
@@xperianeoD ah yg bener pak. Eh,, shopee, gojek, grab ke tiga aplikator itu PT lho.. sangat ga masuk akal kalo ga ada pendanaan dari investor.
Bohong anda 😅
@@nerisonmanalu3284 lu kira investor ngucurin dana tiap tahun? mereka juga dituntut sama investor untuk untung tanpa tambahan kucuran dana lagi. Makanya diawal aja mereka jor-joran diskon ke customer, selanjutnya minim diskon, tambahan biaya, naikin tarif potongan.
Perusahaan bakar uang@@nerisonmanalu3284
Enak di jaman Nadim
Emang sekarang siapa ?
@@Jon_ToworDora explore 😂
😂@@HeruSaputra-l5x
@@Jon_Towor skrg gak jelas siapa, Nadiem udah lama hengkang dari manajemen gojek, sebelum jadi menteri juga dia udah sellout
@@arleigh31burke-zc2omiya betul Nadim tidak menjabat di gojek,tetapi duit Nadim tetep di gojek,duit yg bekerja,,,masa perusahaan ladang duit begitu di tinggal Nadim ,ya ga mungkin,,,Nadim semenjak jadi menteri cuma ga jabat di gojek aja..tapi duit ma tetep duit Nadim ada di gojek ..✌️
Semoga kedepan semakin disejahterakan
Sudah hampir 10th tarif tidak ada kenaikan 8rb malah ada yg diturunkan
Sedangkan biaya ekonomi hidup tambah naik pertahun
bintang tamu salah orang ini, krn katanya karyawannya gak ikut demo, ngapain kesini...
Bentuk perusahaan sendiri aja, bernama PT. Ojek Online Indonesia Tbk.
Jangan pakai aplikator2 yang nakal.
Yg akhirnya melahirkan orang " nakal baru
Iya, lalu menkominfo yg jadi bapaknya, lalu perusahaan baru itu eror karna dihack
Ujung ujung nya dikorupsi.
Dan akan dinyatakan bangkrut.
Akhirnya mintak subsidi.
Dan akan utang utang lagi .. 😅😅😅
Doble order ongkos ga ngotak
Orderan biasa aja tarif 10ribu
Dobel ordeer tarif 15ribu
Udh potongan gde eh sisa ongkosnya diambil
Kami kerja di lapangan dan kalian hanya menyediakan aplikasi aja
Potongan tarif di bebankan ke driver gak ngotak sampai 20%/25%
Pemodal boleh buka ojol dengan upah antar yang sesuai tidak untuk tetap miskin. Ojol akan pindah masalah untuk oprator murah. Apakah narasumbernya pemilik usaha?
Klu gampang smua udh buka wkwkwk
Pemerintah beri pekerjaan yg layak
Kualitas, kuantitas,konsumen,platform menentukan harga.
Alias hukum ekonomi.
Yang penting jangan monopoli.
Grab tidak manusiawi. Pengiriman barang 59K, Driver terima cuma 37K, Komisi Aplikator Grab 22K. Keterlaluan.
tolong tanya ke pihak GRAB kang igun..helm grab dipasang iklan shampoo, yang memakai helm tersebut adalah mitra. mitra tidak mendapatkan sepeserpun hasil iklan dari helm tersebut. dulu ada pemasangan iklan. mitra mendapatkan uang dari hasil pemasangan iklan tersebut
SUDAH SEHARUSNYA PIHAK PERINTAH ATAU WAKIL RAKYAT ITU TEGAS DLM HAL INI. WAJIB DIBUAT PERATURAN AGAR PERUSAHAAN APLIKATOR TDK SEMENA MENA. INI BUKAN LG SEKEDAR MASALAH SUATU PEKERJAAN., TAPI INI MENYANGKUT KEBUTHAN RAKYAT. MEMANG SUDAH SAATNYA LBH PERHATIAN UTK ONLINE. KRN ZAMAN SDH MODERN. ANGKUTAN BUKAN HANYA ANGKUTAN YG UMUM DARI PEMERNTAH LG. MEMANG DIBUTUHBTRANSPORTASI ONLINE. SY HARAP KEDEPANNYA PEMERINTAH BISA TEGAS KEPADA PERUSAHAAN" APLIKATOR YG MEMAKAI CARA CARA DZHOLIM ATAU MENNDAS MEMANFAATKAN LBH DARI APA YG MEREKA BERI KPD MITRANYA. YG MANA SEAKAN MITRA ADALAH KARYAWANNYA ATAU MESIN PRODUKSINYA. TERIMAKASIH
Satu lagi keamanan transaksi/ order "Lindungi Transaksi Ojol dr Penumpang Fake "...terutama untuk di operator yg luar kota ...mohon pendataan yg baik dr penumpang
Percuma kita rakyat kecil cuma d rendahkan,,, pejabat dr dulu tdk peduli sm rakyat kecil,,biar malaikat yg menilai d alam baka
Negara lewat menkoinfo hrs tanggap dan gerak cepat dlm mengambil sikap. Kalo aplikator msh bandel tutup aja ijinnya. Rakyat indonesia jgn boleh dijajah lagi. Bila perlu tutup semua aplikator ganti dgn aplikasi buatan menkoinfo biar harga, kesejahtraan driver terjaga. Ini baru karya anak bangsa, Bukan karya voc/penjajah.
Dr dulu tiap demo tetap.di terima' bilang nya akan di pelajari. Pelajari terus sampe.bertahun2. Stop sistem.tarik.ulur. langsung action dong pemerintah
Pemerintah dan pihak2 terkait harus berani tegas ambil aturan bkin smua pemerataan tarif untuk smua aplikator dan pemerataan tarif untuk smua layanan kurangi potongan komisi untuk aplikasi ckup 10% saja, biar makna dri pda Pancasila berjalan/di praktekkan seperti sila ke2. (Kemanusiaan yang adil dan beradab) Kta nya kita NKRI Pancasila amalkan nilai-nilai Pancasila..."!!!
Artinya karyawan atau kurir dari yg berbasis konvesional sudah sejahtera. Berharap pemerintah fokus pada kurir yg berbasis aplikasi saja.
Kurir yg bekerja di perusahaan berbasis konvensional aja sudah menggunakan sistem aplikasi lho pak. Contohnya Alfamart dgn aplikasi Alfa Xpress nya, namun masih kalah saing oleh dua ijo dan kurir orange. Sekarang sudah era nya digital.
Jarak km khususnya gojek byk di buat dekat contoh kita check pas mau anter order jarak di navigasi 7 km pas orderan kita selesaikan di riwayat jarak jadi 5 km
Regulasi pemerintah hanya berpihak untuk pengusaha , karna banyak pengusaha yg ada di pemerintahan
Masalahnya ojek daring blm ada payung hukumnya ini bukan cuma tugas eksekutif,tpi jg legislatif/DPR, utk menyusun UU khusus ojol
Ini mah pendapat saya,
Mah pemerintah daerah / pusat lebih baik beli tuh saham aplikator jadi BUMN,
Lumayan kan penghasilannya buat pendapatan negara jga,
Buka lowongan pekerjaan jga,
Trus ya bisa ada kepastian hukum jg buat driver nya
sejak pemerintah ingin dapat bagian kue berupa pajak dari driver ojol, ojol langsung pada menderita.
Masalah tarif, pemerintah terkait harus hadir di dalam menentukan tarif greb,gocar dan aflikasi lainya supaya tarif tidak sewena wena, yg mirisnya kita di tuntut berbuat baik kepada penumpang pada hal yg kita dapat hasil yg kita terima tidak sesuai.tks
Menhub harus kerjasama sm kominfo, jgn lempar bola ke kominfo. Baru di demo begini sudah lempar bola. Takut ya sm perusahaan aplikator.
Ojol sistim kapitalis klo pemerintah msih mempertahankan sistim demokrasi dan masih berpadu pada Asas Pancasila maka harus campur tangan pemerintah dengan bisnis aplikator ini agar para driver lebih layak mendapat kan penghasilan yg sesuai dengan sistim UMR wilayah2 nya..
Yang Gak Suka Sama DORA EXPLORE Koment😂😂😂.???
Gw dukung ganjar
Seharusnya ojol/grab ambil/buat harga yg sesuai dgn lokasi, jgn kebanyakan potongan sm driver, sy harap pemerintah ambil alih buat aplikasi sendiri buat rakyat Indonesia dan mensejahterakan rakyat kecil👌
Kalau diambil negara dijadikan bumn.. paling nanti ujung ujungnya dikorupsi. Jalan keluarnya mintak Subsidi. akhirnya tekor utang lagi. Bangkrut.. 😅😅😅😅
DI JOGETIN AJA BRAY...
PANDE-PANDE KAU CAKAP SYUKUR, BERSYUKUR BANYAK-BANYAK...
SELAMAT MENIKMATI....
Lebih baik pemerintah mencabut izin perusahaan aplikator yang menyengsarakan rakyat kecil, secara tidak langsung banyak perusahaan aplikator asing yang datang ke indonesia yang membuat persaingan harga tidak relavan. Kasian rakyat kecil diperas keringatnya itu sama saja seperti penjajahan zaman now. Untuk pemerintah tolong diperhatikan rakyat kecil ini mereka bekerja seperti ini kerena minimnya lapangan pekerjaan.
Ongkos komunikasi n administrasinya hrs diturunkan sbg solusi krn konsumen pasti tdk kuat bayar layanan yg mahal trs mengurangi konsumsi,semiga lbh bijak!!
Coba bayangkan, dulu 2017 order itu kalo gak dekat dengan castemer tidak dapet order, sekarang 2,5 km itu di kasihkan ke drefer..sehingga jarak jemput dan jarak anter kalo di tambah itu lebih dari manusiawi.....jarak anter 12 rb jarak jemput kalo di kruskan juga 12 rb.. total 24 rb..tapi drver cuman dapat 12 rb...sedih
Tolong diralat dalam arti kurir itu ke Lalamove dan mitra Shopee instan/shopeefood bukan jasa ekspedisi
Sambil nunggu penumpang nyelot dulu🌝
Lose open pinjol😂
Gmn mw bilang hasilnya gede😅
Bagi yang merasa aza maaf 🙈🙏
Semoga byk ojol yang kgk kaya gitu..
Berkah selalu para pejuang rupiah🙏
Gw ojol dari grab di kalimantan dpt orderan di suruh masuk ke mall tpi di mall ini blum ada biaya include otomatis biaya parkir dari aplikasi dari grab jadi saya minta lah uang parkir ke customer nya beserta saya photokan bukti karcis parkir nya besok nya gua dapat laporan meminta uang lebih akun anda di suspen..jdi harus ke kantor lagi😢
Semakin lama pendapatan ojol bakal semakin sedikit krna si perusahaan ojolnya tetap nerimain terus driver baru.. Yg otomatis.. Kompetitor kalian makin banyak
anggaran anggota dewan yg harusnya dipotong
Ayo pemerintah atau DPR penuhi tuntutan para ojol, kemarin para kades yg kerjanya gajelas minta tambahan masa jabatan aja di kabulkan, masa para masyarakat kelas bawah g di kabulkan si
Wajar sih kalau mau menuntut tapi, setahu saya - driver ojol dan kurir itukan "mitra" bukan karyawan. Dimana mereka bebas nentuin jam kerja, mau kerja dimana, bebas terima&tolak pesanan, motor punya sendiri. Agak beda sama karyawan driver yg diatur dan pake kendaraan perusahaan.
Mungkin beratnya disitu nanti karena, pola kerja yg gak sama definisi karyawan.
Kl dalam usaha kita bermitra dengan orang lain yang dicari yang sama-sama menguntungkan oleh kedua belah pihak
Kl di perojolan dan kurir.bermitra tapi hanya 1 yang diuntungkan 😅😅
@@veandraarkanprakoso128lah lu liat laporan keuangan goto induk dari gojek? dari berdiri sampai sekarang belum pernah untung.
Minimal untuk pekerja lapangan dikasih kendaraan lah atau uang servis + bensin aja udah berguna bgt. Apalagi sekarang cari 100rb aja susah
Di hukum ekonomi, selama penawaran (jumlah) ojol tinggi, maka jika ditetapkan harga yang tinggi, akan muncul suplai gap..... dan black marketpun akan bermunculan (demi merebut order untuk bertahan hidup, maka muncul order murah tidak resmi yang akan dimakan juga).....Hasilnya akan sama saja yaitu penurunan kesejahteraan........ 2014 an ojol sejahtera karena jumlahnya terbatas... Jadi sulit menetapkan harga tinggi untuk jasa/barang yang suplainya melimpah. Benahilah suplai-nya.
Sedari awal hubungan mitra ini seharusnya memberi manfaat yg setara
Mitra yg mengerahkan tenaga dan kendaraan & Perusahaan yg menyediakan sistem dan aplikasi
Tapi semakin kesini kondisi mitra semakin buruk, mereka hanya dipandang sebagai sapi perah bagi pemilik aplikasi
Penggunaan kata Mitra pun seolah olah menghilangkan kewajiban
Maka dari itu para Driver menuntut legalitas pekerjaan mereka
Bukan hanya harga tarik pak, potongan pendapatan juga terlalu banyak, potongan setiap orderan sampe 25% + potongan bulanan (total penghasilan) sampai 10 %, jadinya doblekan ,
Patokan tarif ojol, kurir dan taxol itu masih di harga BBM 7000 dan STLH BBM 10 rbu TDK ada kenaikan malah tarif nya d turunkan blm lagi penggelapan jarak pengantaran yg d terima aplikator
Bisnis e commerce sejak awal emank gk bisa jalan di indonesia
Hanya orng kaya yg mampu bayar ongkir
Kl ongkir per belanja 20-50ribu apakah akan laku bisnis model ini??
Kalau hujan, ongkir di customer naik, sedangkan yg diterima driver tetap......
Waw. Banyak ya yg jadi ojol.
Lulusan2 terbaik jadi ojol. Entah dia sd atau s3 jadi ojol.
Yuk semua jadi ojol, biar makin sedikit orang dalam negri yang jadi tuan di rumah sendiri.
Yang paham aja.
Gini pak untuk pengantaran makanan custumer bayar 14-15 rb jarak pedek tp aplikator membayar ke driver mulai 7.100-7.500 kan hampir 50% tuh pdhl ojol by oprasionalnya tinggi setiap hari menempuh jarak 100- 200 km. Bayangkan aja, blm ada program slot orderan yg ongkos diterima bs 5-6 rb bersih pdhl custumer byr 14-15 rb.
Ada harga ada rupa / produk pelayanan,...kalau harga dipresure terus dg jurus2 tipu2 potongan aplikasi maka kualitas pelayanan kurang baik ...tp kalo harga bagus , tidak ada lagi potongan aplikasi ( operator mana nih hobynya pot biaya aplikasi ) maka kualitas pelayanan bisa berbanding lurus dg harga
Sama ratakan tarif semua aplikasi di semua layanan, jangan ada monopoli harga
Kenapa pemerintah khususnya depattemen perhubungan membuat aplikasi sendiri untuk menampung driver, dan aplikator gojek grab shopee dan maxim di out dr negara kita.
Balik ke hukum dasar ekonomi. Jika supply tinggi, demand tetap, maka harga turun. Mungkin 70%+ warga wakanda punya sim & bisa bonceng orang, kurir & driver gampang diganti sehingga daya tawar rendah. Saya biasanya kasih tip aja kasihan memang potongannya gde bgt
Hapuskan aceng gojek,hapuskan slot grab,hapuskan hub shope dn batasi pendftran driver baru dngn sistem kuota. Untuk potongan trunin jd 15% udh selesai. Tinggl pemerintah tegas tdk!!!!
Ga usah ngelak, kalian semua tidak ingin mereka yg berjuang ojol baik juga kurir sejahtera dan manusiawi. Intinya ini perbudakan modern
Keluar aja.
Ga ada yg nyuruh bertahan.. yg mo gantiin jg banyak..
@@JmbutPetalyeee bocil . yg dimasalahin itu potonganyeee makin naek . logika nye ente kerja cape tapi rugi gimana bisa idup tong . yg paling tolol itu bikin promo tapi yg nanggung driver . busetdah masih kaga kebacok pejabat aplikator juga udeh sukur itu
kalo tarif mahal, rakyat akan lebih baik pakai motor pribadi saja dijaman ekonomi sedang susah gini.
Pekerja bangunan proyek tolong diperhatikan juga pak...
Solusinys, penyedia layanan modal kendaraan+perawatan. Kadi driver modal tenaga aja. Jangan kaya sekarang, driver terima ga seberapa sementara harus mikirin biaya perawatan kendaraan jg. Trus yang buat dibawa pulang untuk keluarga apa???
Mengantar penumpang orang juga rugi potongannya lebih dari 23% kalau semua ojo se-indonesia libur 3 hari karena demo berapa kerugian yang ditanggung oleh operator
Iya Pak memang tdk ad ikatan, tapi nasip karyawan kantor Bpk semua nasip nya tergantung dari ojol, klu tdk ad yg mau, jdi ojol apakah akan berjalan, trus karyawan kantor Bpk gajinya dari ojol semua.
Jika tarif dirasa tinggi nanti nya konsumen bebas melakukan untuk berhenti belanja n penggunaan jasa
mungkin efek kariawan ojol yang terlalu banyak dan yang naik mengurang karena rata-rata kaya miskin punya kendaraan 🙏
Masih terheran heran kenapa pemerintah belum mau ambil alih pengelolaan bisnis ini atau jika memungkinkan buat aplikasi pesaing yang resmi milik pemerintah. Bisnis transportasi online ini cukup luar biasa loh, perputaran uang setiap harinya juga bisa sangat sangat diperhitungkan. Coba saja cek ke PPATK atau instansi terkait berapa keuntungan yang diperoleh perusahaan setiap harinya yang 90% keringat mitra dilapangan. Padahal kan keuntungannya juga bisa dipastikan masuk ke pemasukan negara, kalau tidak ada yang korupsi (karena RUU perampasan aset belum disahkan DPR).
Pemerintah gak bs main di sektor ini pak....krn pemerintah kwajibannya menyediakan transportasi umum...
Wajib plat kuning klo urusannya sm pemerintah...
@@tjiptadewie5518 untuk kesejahteraan masyarakat banyak gak ada yang gak bisa, kalau perlu revisi pasal yang mengatur mengenai hal tsb. UU pilkada masih hangat loh, bahkan masih ada yang demo. Masa untuk kepentingan masyarakat banyak "plat kuning" dijadikan penghalang cita cita kesejahteraan.
@@tjiptadewie5518 rubah aja, buat kesejahteraan masyarakat banyak masa ga bisa dirubah, kan bukan RUU pilkada
ojol msh mending disamping bisa melayani penumpang juga bisa melayani food dan barang, berbeda dg yg mobil cuma melayani penumpang shg utk menutupi biaya operasional sangatlah berat, semenjak bonus trip dihapuskan banyak driver mobil yg mundur
hilangkan perang harga, samaratakan semuanya biar tidak jadi perselisihan di antara ojol di lapangan
Mau pemerintah yg akan ambil alih tarif tapi kalo kominfonya di titipin dr aplikator apakah akan menerima driver ojol?Seharusnya bisa di tentukan pada waktu duduk bersama antara kominfo..aplikator dan perwakilan driver ojol itu baru fair..kalo seandainya akan d pikirkan maka di situ akan si sisipi harga oleh aplikator.Sama aj ga ad manfaatnya driver ojol berdemo.Harus jelas dan harus di tentukan hari itu juga..itu baru fair play.
Menurut saya harga harus manusiawi kalo harga bagus maka pelayanan akan lebih baik karena mitra nya sejahtera sesuai harga apa yang didapatkan maka pelayanan service terbaik
potongan tarif yang terlalu tinggi itu yang memberatkan driver ada 20% bahkan lebih jika potongan ditetapkan tidak lebih dari 10% driver masih bisa sejahtera.
10% kok bang . tapi dulu jamanya nadiem 😢
Disinilah nampak terbuka lebar fakta jika pemerintah tidak mampu/ GAGAL menjalankan amanah UUD 1945 Pasal 33 !
Yang demo itu hanya Abang Abang ojol + rekan rekan komunitas ojol se Nusantara. Kurir kurir mana pada ikut demo 😂
lalamove parah potonganya
Coba sekali-sekali anggota dewan naik ojol,kalo naik camry kan udah sehari-hari
Yang perlu di demo itu kantor grab karena bagi mitra driver nya gak bisa milih jenis layanan dan jenis layanan nya on semua, grabexpress ongkir murah banget dan grab tidak nasional
Sebenarnya asal pot 10% kaga bakal ada demo2 lg. Sesimpel itu. Ga sah naik tarif cs kabur nanti. Tingl pilhan da di cs mau murah biaya ganti rugi nya dikit ,yg mahal bisa 80% .udah tentram ojol
Khususnya indriver itu awur awuran ongkosanya . Bikin tarif se. Enak jidatnya
Media klo ingin adakan pertemuan hrs di undang jg perwakilan dr driver biar tau fakta real nya
Ojol bayar pajak pak.. Jangan seenaknya menperlakukan ojol.
Bersyukur ap yg dituntut ojol ..yg penting benar ucapan