pak guru, ini benar2 terasa ketika kita mengejar karir di perusahaan asing, ketika orang2 indonesia berhadapan dengan orang india yang sangat frontal dan berani, orang indonesia akan diam dan tenggelam, ketidaksetujuan dibicarakan di belakang dengan sesama orang indonesia pula, kita tsrlalu takut berkonflik
😅😅😅😅😅 India kan mirip karakter Arab ssmua main gertak, hehe sdr kita yg dari jawa, klo merantau biasa nya begitu,.... Dari sangar berubah jadi culuuuuun, tapi klo di kampung nya heerm. Sangar
Pas nonton ini, saya terkekeh sendiri 😄. Bener yang diomongin GG. Umumnya orang indo (termasuk saya) senengnya melempar tanggung jawab, rebahan, dll. Walaupun yang punya tanggung jawab juga banyak. Faktanya diterima saja walaupun nyakitin. Terima kasih udah ngebahas ini. Saya ga mau jadi koruptor. Jadi saya akan perbaiki sikap2 tsb sampai kadar yang aman. Sehat selalu, GG. Semoga Allah Azza Wajalla selalu merahmati anda. Aamiin.
Seharusnya setelah pemilu selesai semua pendukung baik yg menang atau yg kalah menempatkan diri sebagai oposisi. Jadi kinerja pemerintah akan diawasi oleh seluruh rakyat. Termasuk media juga diawasi lembaga independen rakyat.
Mungkin masyarakat Indonesia tidak cocok dengan pola hidup masyarakat modern. Tidak cocok dengan sistem pendidikan modern, tidak cocok dengan sistem demokrasi, tidak cocok dengan industrialisasi, dan sistem-sistem modern lain. Cocoknya jadi petani yang kalau mau makan tinggal ambil sayur dan ikan di depan rumah.
@@elonmask888 makanya itu, Indonesia terlalu banyak partai, gajelas tujuannya... Intinya cuma pingin dapet kekuasaan di pemerintahan, partai mewakili rakyat? Wkwkwk Jancok!
Makna yg ingin disampaikan pak guru simaklah wahai anak bangsa....yakni.....kita harus berupaya merubah.... MENTAL MENTAL LAMA bangsa kalo kita mau maju dan berubah demi kemajuan bangsa ini....dan mau konsekuens melaksanakan.... yaitu jangan basa basi.... dijadikan BuDAYA.....basa basi jangan selalu di UTAMAKAN....sopan santun berlebihan.....jangan dijadikan BuDAYA.... TAMPILAN LUAR yg diutamakan teori2 yg diutamakan tanpa praktek yg nyata dan realita.....terlalu bangga dg bahasa orang lain.... SENANG bangga dg pujian. Marah KLO di kritik....Jadilah ANAK 2 bangsa...yg punya JATI DIRI sendiri... siapapun Kita ....dan mau jujur dan ikhlas mengakui bahwa KITA salah....dan berusaha mau berubah.... mulai lah dari personal2 ..kita mading2. Dari sini terbentuk.... kesamaan sikap secara KEBANGSAAN.....mau bersatu dan mau bersama MENYUARAKAN....BAHWA mental2 tersebut adalah mental. Mental yg salah dan MARI KITA menyuarakan bersama utk Merubahnya ....disinilah salah satu tujuan dari paparan pak guru Gembul.... berhentilah saling caci maki sesama ANAK BANGSA kelemahan kekurangan anak bangsa lain adalah bangsa kita sendiri marilah Memperkecil kelemahan bangsa sendiri MARILAH terus menggali KELEBIHAN dan potensi BANGSA ini jadilah bangsa yg bersatu walau banyak kekurangan dan kita mau mengakuinya dan bersama memperbaiki nya......dan bersama mengangkat Kelebihan 2 Bangsa.....MARI BERSATU utk ITU SEMUA........jangan mau dipecah bela walaupun sll ada upaya utk dibpecah bela WUJUDKAN dalam tekad bukan hanya basa basi WAHAI anak Bangsa
Terimakasih Pak Guru yg telah cerita kenyataan yg cukup menyedihkan. Lebih elok lagi Bapak ngasih saran untuk solusinya pemecahan masalahnya, terutama untuk mengubah karakter manusianya supaya Indonesia lebih maju ke depan, Nuhun.
Kalau ngak salah seperti pertarungan kesaktian antara Patih Gajah Mada dgn Kebo Iwa (Bali) sampai 3 hari imbang. Gajah Mada belum bisa kalahkan Kebo Iwa. Sampai Kebo Iwa kembali ke Bali. Akhirnya Kebo Iwa di undang ke Jawa utk diminta bantuan buat sumur pdhal ada tipu muslihat pati Gajah Mada. Dgn harapan melemparkan batu dari atas. Ujung2nya Kebo Iwa tewas. Emang yg bikin tewas itu kena batu tapi pendukung paling penting ialah Gajah Mada menaburin dari atas tepung kapur, sehingga Kebo Iwa susah bernapas,. Sehingga batu bisa melukai beliau.
Tambah wawasan.. request pak guru, terkait bagaimana strategi politik yg kiranya baik diterapkan di Indonesia, terutama dlm pemilihan/pencarian bakal calon/calon pemimpin(legislatif/eksekutif), versi pak guru. Trims
Assalamu'alaikum tuan Guru Gembul.. Saya adalah subscriber baru anda, dan saya sangat tertarik dengan konten-konten anda, dan saya dapat banyak hikmah dari channel anda ini. Sebagai seorang yang yg menuntut ilmu penting untuk mengetahui biografi gurunya (tempat ia menuntut ilmu), begitu juga dengan saya, saya ingin lebih mengenal anda sebagai referensi saya. Intinya; Tolong buatkan biografi anda, atau hal lainnya yang agar kami dapat lebih mengenal dari siapa kami belajar. Terimakasih Ttd Annur Wahid (mahasiswa)
Wah ini Kang Guru , BENER PISAN !!! Saya berharap ini bisa menjadi salah satu peringatan terakhir buat bangsa Indonesia (dan banyak suku bangsa di Indonesia) , sebelum cepat atau lambat akan gelud satu sama lain , lalu (bukan tidak mungkin) Indonesia akan menciptakan kiamat (lokal) bagi bangsanya sendiri .
Kebenaran itu sangatlah pahit dan menyakitkan, makanya lebih banyak orang yg memilih mendengarkan kebohongan yg manis dan menina bobokan. SuaravTuhan adalah suara kebenaran. Lanjutkan Pak Guru dan selamatkan generasi muda negri ini.
Akar permasalahannya mulai dari lingkungan dan sosial pak menurut saya, dari mulai tingkat pendidikan sudah di"brainwash" jadi ASN / PNS itu enak enak, walhasil segala cara haram dilakukan, nepotisme dan sogok menyogok jadi hal yg biasa di negeri ini, ya saya tahu di negara manapun pasti ada, tapi tidak separah disini. Semua orang ingin menjadi "pemakan nasi" tapi tidak mau menjadi "petani berasnya". Wirausaha dianggap hanya untuk orang "miskin" dan "tidak mampu", sedangkan pejabat yg kerjanya ga jelas apaan tanpa target bulanan mendapatkan semua surga dunia. Diluar sana setiap sdm berlomba lomba mengasah skill sampai mentok, disini cukup mikir gmn cara dapat uang 200jt biar masuk di kementerian (walau ga semua orang begitu). Dan roda nepotisme / korupsi akan terus berputar dengan generasi barunya. Lihat di US, menjadi anggota militer / polisi bukan pilihan karir karena sistemnya dibuat bagus seperti itu, kenapa? Agar warganya tidak bergantung gaji dari negara dan tidak ada kesombongan, pun dgn pegawai pemerintahnya, mereka hidup layaknya pegawai swasta, tidak ada yg spesialkan Tapi balik lagi, semua orang ingin menjadi "kosumen" tanpa mau jadi "produsen" Dan diperparah dari sisi pemerintah, usaha baru maju sedikit, pajak, baru maju sedikit, harus daftar ke lembaga ini itu, disinilah letak politisasi terjadi, modal kuat, sogok, modal lemah jadi toa, berisik ke pemerintah (termasuk gw kali haha) Jadi tidak ada satupun lembaga, kampus atau apapun yg menginfluence masyarakat untuk mandiri sampai saat ini, hanya berpikir, bagaimana jadi pegawai pemerintah dan menjadi koruptor hebat
Sebenarnya ini bukan karakter semua rakyat Indonesia. Kita terdiri dari beberapa suku dan pulau jadi punya budaya dan karakternya tersendiri. (Maaf) kalo boleh Jujur karakter yg di sebutkan GG itu paling mencerminkan orang jawa. Contohnya cuman orang jawa yg mendewakan PNS, tapi suku lain malah lebih suka berdagang, bisnis, nelayan dll. Ada suku yg munafik karna gk suka konflik tapi ada juga suku yg karakternya pemberani karna harga diri no satu. Setengah penduduk indonesia adalah orang jawa dan pemerintahan kita isinya mayoritas jawa. Tapi karakter gw termasuk yg di sebutin video di atas 😅
Ya Bos Bagi Orang2 Cerdas Bermakna Sederhana dan Bijaksana Bagi Yg Nggak Sampai Pemikirannya Paling2 Demo Untuk Menuntut Kesejahtraan Hidupnya...!!!!...😂😂😂.Pikirnya Dng Demo Bisa Merubah Nasib.
Mantap pak guru, sangat2 sensitif sekali bahasannya, ati2 ah makin tinggi pohon makin tinggi pula angin yg menerjang. Barangkali bisa di kasih counter waktu macem podcast om dedi, biar gak ada yg potong2 hehehehe
ini baru namanya critical analysis. bukan sekedar kritik yang biasa dilakukan banyak orang. yuk berubah, kita bisa lebih berkualitas dalam membangun kritik.
Pesan ortu unt anaknya yg merantau di negeri orng. Amerika : buat inovasi dan kendalikan teknologinya. China : berjuanglah sekerasnya, kuasai ekonomi dan pasarnya. Indo : pulangko nak ada pendaftaran CPNS bulan in😎
Pengalaman saya hidup 5tahun di korea dan melihat indonesia sekarang.. membayangkan indonesia disiplin menjadi negara maju bisa di bilang mustahil. Kita tidak trtinggal 5/10 tahun. Tapi ratusan tahun dg negara2 maju. Masalahnya trlalu kompleks dan mendasar dari akar rumput masyarakat bawah sampai atas
Bisa sih cepat mengejar ketertinggalan tp perlu seorang revolusioner sejati untuk bisa melakukannya. Contohnya Jepang sebelum era restorasi meiji, jepang adalah negara feodal yang masih cukup lekat dengan budaya takhayul namun berubah seketika setelah restorasi meiji terjadi. Begitu juga tiongkok yang pada era sebelum 1970 adalah salah satu negara pesakitan yang lebih miskin dari Indonesia. Tetapi, setelah Deng Xiao Ping memegang pemerintahan, tingkok langsung bergerak cepat mengekar ketertinggalan dari negara barat.
Emang pa guru kalau jd PNS gajinya tak seberapa, tpi bisa korupsinya itu loh bisa melebihi dari gajihnya. Makanya banyak yg mau jd pns, salam persaudaraan.
Tapi orang Indonesia harus belajar dulu bro baik yang dikritik ataupun mengkritik paham apa bedanya menghina, provokasi, dan kritik biar ga sembarangan tuh pakai UU ITE atau pasal KUHP tentang penghinaan hahahaha
Hukuman mati tdk akan mengurangi tingkat korupsi,,, Jd harus dibalik, koruptor bebas hukuman cm dipecat sj,,, asal mau mengakui kejahatannya, mengembalikan uang hasil korupsi, membayar kerugian negara, membayar denda !!! Selesai sudah !!! Negara ini miskin krn pejabatnya korupsi, jd harus dibalik korupsi hrs bs memperkaya negara,, caranya yaa diaederhanakan,, koruptor ga akan sewa pengacara apalagi kabur ke luar negeri,, Bayangkan kl pejabat korupsi 10 milyar, dia mesti kembalikan 10 milyar kerugian negara, denda 5 milyar,,, itu lbh enteng dr pd mereka bayar pengacara & nyogok KPK apalagi nyuap pegawai penjara, kabur ke lain negara !!! Itu lbh besar ongkosnya dr pd sekedar mengembalikan kerugian negara
Saya 27 tahun mantan PNS setelah 2 tahun masa kerja, Sebab : ga bisa kaya dengan jalan yang benar, ga bisa berpengaruh dengan pemikiran idealis dan kejujuran, masa-masa prima dihabiskan nurutin kemauan atasan yang ga berdasar (dari sudut ilmu maupun agama). Kesimpulan : Ga ada untungnya, dunia - akhirat. (untuk sekarang, ga tau ke depannya mungkin berubah jadi lebih baik)
Mongol jauh-jauh buat nyerang Indonesia eh malah dikibulin wkwk. Bahkan salah satu peradaban paling ditakuti dalam sejarah dunia takluk hanya karena kemunafikan leluhur kita.
saya bekerja di pemerintahan menurut saya yang menjadi akar korupsi di Indonesia adalah "Budaya Memberi" di Indonesia yang memberi dibilang baik entah darimana sumbernya kultur di Indonesia adalah yang memberi wajib diperhatikan
Seriusan, ini bahasan yg pernah sy bahas smbil ngopi2 sore bareng sodara. Persis ini jg yg jd hipotesis sy buat argumen tanpa teori pasti buat mengurai budaya korup kt. Cuma argumen berdasar logika. Sedikit terconfirm saat ntn episode yg ini.
Pak guru saya lama hampir 20 tahun tinggal dijepang dari tahun 1997..saya pindah ke Jepang karena kalah bekingan dan ga punya uang untuk nyogok pada saat itu di Indonesia ,padahal saya punya skill dan malah dijepang saya diterima murni secara kemampuan saya.terus saya berpikir jika Suharto lengser saya yakin Indonesia akan maju...tapi ga juga...malah seakan ketinggalan jauh dari kemajuan Jepang ...menurut guru bisakah Indonesia meniru budaya cara kerja Jepang yg disiplin ,punya budaya malu,jujur,bertanggung jawab,transparan ..dan menurut saya itu semua Intisari ajaran agama yg dijepang tidak mengajarkan agama seperti di Indonesia ?
Indonesia sudah terlalu kompleks masalahnya saya kira, mungkin memang beberapa ada golongan moderat seperti anda dan saya ini, tapi golongan konservatif masih terlalu mengakar.... Sama seperti saya, saya dulu sangat diharapkan menjadi TNI seperti ayah.. bukan karena alesan ingin mengabdi kpd negara... Tapi hanya karena iming" gaji tetap dan uang pensiun.... Tapi saya tolak mentah" dan saya ingin menikmati hidup sesuai passion saya menjadi divers
Ketika suatu hari pada jam pelajaran Sejarah VOC: "Anak - anak, kalian tau nggak siapa yang membawa budaya Korupsi ke Indonesia ??" Guru Bertanya "Siapa ya Guru ?' Murid masih kebingungan "Dialah VOC, yang membawa budaya Korupsi ke Indonesia" Jawab Guru. . . . . . . . . . . . Kerajaan - Kerajaan Feodal di Nusantara sebelum nya be like: 🤭🤭🤭🤭🤭
Fanatik sesuatu, rebahan, rejeki sudah ada yg atur. Kalimat yg trakhir itu doktrin turun temurun disuka oleh para pemalas dari kalangan kaum menengah kebawah. Billionare mana suka kalimat "rejeki sdh ada yg atur".
Kita Indonesia, Indonesia adlh kita.... Kita ngomongin kita, moga satu demi satu pd intropeksi...kedepannya (gk tau kapan) kita bs mngurangi kekurangan kita.
Mantul dan menusuk...setuju banget dengan apa yg di sampaikan oleh pak guru..ga usah liat cina,eropa ato arab la..liat aj negara tetangga kita singapura yg luas nya aj hmpir sm dng jawa barat lebih maju..menurut saya masalah utama nya adalah mental rebahan nya itu sangat jauh tertinggal dengan mental2 negara maju lainnya..
Betul pisan kang guru. Culture bangsa dan tanah air bangsa ini membawa manusianya kpd sifat sifat munafik, teu boga rasa tanggung jawab, teu mikir Jeung embung kerja keras, euweuh kawani alias teu boga nyali. Kata siapa bangsa ini pemberani ???. Ma'af bukan berarti kita membenci dan anti thdp diri, leluhur dan bangsa sendiri. Makanya nepi kamana wae oge moal bisa maju. Nu aya KKN Jeung KKN, papadog/alias maling, terima suap, saling menyalahkan, dsb yang jelek jelek akan terus beranak pinak pada bangsa ini.. Mau pemimpin, Agamawan, guru, mahasiswa, pengusaha, apa aja profesi bangsa ini tetep rusak dan pada ujungnya tetap akan dikendalikan asing dan aseng. Punten tong kasinggung, kita semua hrs berani jujur, introspeksi diri dan memperbaiki diri. Wassalam 🙏
Betul guru gembul. Guru tol bahas. Kenapa kebanyakan orang Indonesia berfikir. Bertindak berdasarkan perasaan. Jarang menggunakan logika. Sering sy berdebat pakai logika dilawan dengan debat perasaan. Sehingga debat jadi stagnan. Mks guru
Tttg Politik Saya Setuju atas Opini ini karna saya ikut menyaksikan perjalanannya hnggga final skrg seperti ada yang janggal, ternyata benar saja dugaan saya selama ini sma HRS cuma di manfaatin oleh Oknum tersebut. Dan Untuk pekerjaan itu disini gk cuma PNS tapi kerja Pabrik yang jadi primadona sehingga berjuta juta uang nyogok buat masuk pabrikkk,, gk masuk pabrik kya gk kerja disinimahhh hahahha....
Hukuman mati itu sebenernya mengakomodasi keadilan bagi si korban, bukan muengakomodasi punishment si pelaku apalagi mengedukasi, tapi kalo pencuri sendal aja dibakar hidup-hidup, kenapa dg koruptor tidak, toh esensi dari hukuman mati itu bukan hukuman, tetapi kenikmatan dalam membunuh
Klw ane sdh terbiasa berlomba mempertahankan hidup...krn ane dr kalangan bawah...tp alhamdulillah dgn profesional kerja membawa ane dlm kecukupan...tanpa munafik apalagi menjilat...dan bisa berdarma selagi ada lebih nya
Agama menuntun kita menjadi orang yg lebih baik. Orang yang korupsi dia tau itu tdk baik tapi tetep aja di lakuin dengan berbagai macam alasan. Setau sy pak hanya ada 2 kepentingan di dunia, kepentingan tuhan dan manusia. Selama kepentingan manusia yang diutamakan korupsi tdk akan bisa hilang pak di indonesia.
Pemikiran yg Cemerlang. Tujuan hidup bangsa Indonesia adalah Punya, Memiliki. To Have. Gak peduli dari mana dan bagaimana caranya untuk memiliki yg di inginkan. Ini Budaya bangsa kita Bro. Kita ini Munafik. Tapi berusaha tampil menjadi manusia yg terhormat.
Margaret Tacher (mantan PM Inggris) : Jika kemakmuran suatu bangsa diukur dari kekayaan alamnya, seharusnya Uni Sovyet (saat itu, 1980 an) menjadi negara paling makmur di dunia.
Pandangan saya berdasarkan pengalaman pribadi (mungkin karena latar belakang keluarga saya nggak sempurna alias tanpa orang tua, jadi mengalami hidup agak keras, suatu keberuntungan saya bisa berkeliling Indonesia untuk bekerja dan bergaul dengan semua suku di Indonesia) bangsa Indonesia sebenarnya sama saja dengan bangsa lain bahkan lebih beruntung hal yang mendasar adalah bangsa ini lebih beragama. Perlu di pertanyakan kenapa dari bangsa di dunia, Indonesia mudah menerima agama, menurut saya itu sebuah keberuntungan. Negara-negara lain konflik karena mereka berpikir yang kuat haruslah menjadi penguasa (tidak pernah kepikiran adanya Tuhan). Moral manusia paling bobrok jelas ada di Jazirah Arab dan Timur Tengah oleh karena itu semua agama turun di sana. Masuknya agama ke Indonesia secara berurutan tidak menimbulkan konflik berarti ( bahkan masih ada pihak yang terus mencari tahu kenapa bisa dengan mudahnya bangsa ini menerima agama). Bila bangsa ini di katakan munafik karena masih berbenturan dengan akar budaya masa lalu yang percaya akan roh-roh atau dewa..saat ini masih banyak orang yang melakukan ibadah shalat tapi masih percaya akan paranormal ..(uniknya sama juga dengan kebudayaan china ..walau sudah modern masih percaya akan tahayul). Bila enggan bertanggung jawab..mau tidak mau bangsa ini memang kurang pemimpin..,ambisi menjadi pemimpin biasa-biasa saja..maka boleh di bilang hanya orang-orang Indonesia berdarah campuran (indo entah cina,arab,eropa) yang memiliki perasaan ingin lebih dari yang lainnya..(makanya nggak aneh kalau orang kaya di Indonesia mayoritas orang Cina Indonesia) Suku Indonesia yang punya ambis, adalah sukui yang lebih dekat dengan hal-hal mistis (orang Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Madura, Papua, Bali, NTT dan NTB ) entah ambisi untuk menjadi pemimpin (politik) atau dalam bidang budaya, seni dan olahraga. Orang Jawa Barat dan Betawi lebih dekat dengan Agama mereka umumnya menjadi pelopor dalam Agama, itulah kenapa mereka cenderung lebih religius dan cinta damai, serta tidak terlalu mengkultuskan seseorang. Ulama banyak dari Jawa Barat dan orang Betawi. Tetapi organisasi agama terbesar lahirnya di tanah Jawa (NU dan Muhammadiyah) maka pandangan saya di atas agak-agak benar. Bangsa Indonesia bisa di katakan malas bisa di katakan tidak, saya lebih menyukai tidak ada dorongan dan minim ambisi. Bangsa ini sebenarnya bangsa yang mudah untuk menerima sesuatu yang baru bahkan bisa lebih baik dari bangsa lain, karena..bangsa ini beragama ..masih percaya akan Tuhan. Kita bisa lihat sehari-hari bangsa ini minim akan keamanan diri sendiri, para kuli bangunan bekerja tanpa pengaman, tetapi di luar negeri ( para Insinyur lah kulinya ..menggunakan perlengkapan pengamanan untuk bekerja, bahkan saya pernah mendengar dari tenaga asing , mereka bilang bangsa asli Indonesia sebenarnya nekat dan gila, tapi uniknya mereka nggak terlalu pentingkan dunia). Jadi kesimpulannya begini , budaya korupsi itu datangnya dari luar masuk kepada orang -orang yang lemah tadi ( beragama tapi campur aduk dengan mistis serta tahayul) ,lalu masalah politik..bangsa ini secara keseluruhan benar benar belajar politik bersamaan dengan krisis moneter 98, jadi masih hijau, makanya ada pihak luar yang telah menjadi guru dalam berpolitik dan sudah merasuk kemana-mana. Saat ini memang tidak ada orang yang benar benar nekat dan gila untuk menguasai Indonesia. Baru di kuasai oleh kelompok tertentu yang sudah sangat ahli dalam berpolitik (sudah pasti bukan bangsa ini). Bila orang nekat dan gila itu nggak ada, tinggal menunggu orang sakti, sakti dalam arti sebenarnya dan saya yakin hanya orang yang memiliki ilmu agama dan politiknya sangat tinggi, tetapi tidak ambisius,tidak memiliki kelompok tetapi pengikutnya banyak,di segani oleh semua pihak, di takuti oleh bangsa asing (penjajah), yang akan membawa Indonesia untuk menjadi bangsa Penakluk. Sejauh ini masih belum muncul profil yang demikian, tetapi fondasi-fondasinya sudah mulai terlihat untuk kemunculan profil tersebut. Fondasi itu adalah justru Islamophobia. Semakin Indonesia di luluh lantakkan dengan Islamophobia, semakin dekat untuk bangkit.
Hai kaum rebahan, muhasabah diri mulai hari ini, karena anda sudah punya bibit-bibit korup wkwkwk Funfact : Anda baca inipun lagi rebahan, Hp dicharge, kaki numpang kaki satunya
Izin request pak guru, bahas perang Vietnam, Amerika yang kalah tapi terus nyebarin propaganda seakan menang di perang Vietnam, terimakasih sebelumnya 🙏🙏
Karena amerika super hero (ironman nya jualan odading, spidermannya lg jaring nya dipinjam vietnam tuk nyolong ikan di Indonesia, capten america tamengnya dipinjam ibu tetangga sebelah tuk goreng ikan) dan yg lain nya lg rebahan..
Amerika bukan kalah bukan menang, karena desakan warganya makanya mereka menghentikan perang... Sama seperti kita, waktu DOM Aceh, apakah Indonesia bisa dikatakan menang lawan GAM? Enggak juga, kalah? Ya enggak juga... Dalam titik tertinggi suatu konflik, semuanya menjadi Pudar dan menjadi terlalu kompleks... Gak hanya sesimple menang dan kalah
makasih pak buat upload ini, bisa jadi intropeksi dan semakin membulatkan tekad saya untuk ga jadi pns karena aku emg ga minat, tapi sempet disuruh ortu buat ikutan tp aku asal2an akhirnya ga keterima yey 😓😁
Saya gak sependapat. Akar korupsi itu sebenernya paling tidak disebabkan oleh 3 hal dan semuanya sama dengan akar maling. 1. Sistim manajemennya memungkinkan orang untuk korupsi tanpa diketahui. 2. Management pengawasan lemah atau malah gak ada 3. Hukum tidak jalan atau bisa dibengkokkan. 4. (Bonus) memang dibikin untuk dikorupsi rame². Sekepengen apapun orang untuk korupsi, bagaimana pun hipokritnya atau bagiamana pun pinter nya, kalo sistem nya kuat, korupsi gak akan terjadi. Ini kan diterapkan hampir di semua perusahaan kelas dunia. Proposal berjenjang, pemeriksaan kewajaran harga gak oleh 1 departemen, feasibility study diperiksa oleh tim, dsb. Sistim ya gak tertembus, atau kalau tertembus pasti ada jejaknya sehingga pelakunya gampang digaet. Saya tau bahkan Astra itu punya security management system Dan semua perusahaannya diaudit berkala. Ya financial, ya security, ya management, dan sebagainya. Ada penyimpangan? Ya ada, tapi ketahuan atau lama² ketahuan. Justru top management nya yg korup? Ya nanti pas ganti pimpinan pasti ketahuan. Pak GuGem mikirnya terlalu Dahyat, supaya gak ada korupsi, orang harus jadi baik semuanya. Ya setuju sih, kalo orang jadi baik semuanya gak ada korupsi, tapi kan itu pikiran kaum rebahan yg maunya enaknya aja? Emangnya kapan itu semuanya bisa tercapai? Merubah orang itu lebih ruwet dan makan waktu dibanding merubah environment nya. Dalam hal ini pak GuGem bisa percaya sama saya.
harus perlahan meninggalkan 6 karakter masarakat indonesia sejak dini aggar indonesia seperti negara Luksemburg atau swiss 😁 , hal besar berawal dari hal yang kecil . ''mungkin ada teman2 baraya yg juga pengen background tanaman gantung nya di tambah lagi biar tambah adem 😁''
Masalah lempar tanggung jawab ini saya pikir sampai sekarang anak2 dididik sejak kecil. Kalo anak jatuh, yg disalahkan lantai, yg disalahkan kursi atau meja. Tujuannya yg penting anak berhenti menangis. Padahal secara gak langsung mendidik si anak untuk melempar tanggung jawab.
Kata bapak saya, dr dlu Orang indonesia itu pintar,
Tapi pintar mengakali,
Bahkan saudara sekandung sndiri pun mereka akali (ditipu).
Saya Like anda haha
Pas konsepnya👍
Sgt setuju.. Nyata ada malah sangat banyak.
Kayak voc dulu
Makannya aja otak otak, maka nya suka ngakali yang gak ngotak
"Kritik itu penting" , saya akan mengingat ini agar bisa lebih bertanggung jawab . thanks ilmunya Pak Guru
pak guru, ini benar2 terasa ketika kita mengejar karir di perusahaan asing, ketika orang2 indonesia berhadapan dengan orang india yang sangat frontal dan berani, orang indonesia akan diam dan tenggelam, ketidaksetujuan dibicarakan di belakang dengan sesama orang indonesia pula, kita tsrlalu takut berkonflik
betooolllll padahal belum tentu org indo ga pinter
😅😅😅😅😅 India kan mirip karakter Arab ssmua main gertak, hehe sdr kita yg dari jawa, klo merantau biasa nya begitu,.... Dari sangar berubah jadi culuuuuun, tapi klo di kampung nya heerm. Sangar
Pas nonton ini, saya terkekeh sendiri 😄. Bener yang diomongin GG. Umumnya orang indo (termasuk saya) senengnya melempar tanggung jawab, rebahan, dll. Walaupun yang punya tanggung jawab juga banyak.
Faktanya diterima saja walaupun nyakitin. Terima kasih udah ngebahas ini. Saya ga mau jadi koruptor. Jadi saya akan perbaiki sikap2 tsb sampai kadar yang aman. Sehat selalu, GG. Semoga Allah Azza Wajalla selalu merahmati anda. Aamiin.
Perbanyak konten dengan tema seperti ini pak guru, perlahan pasti akan memperbaiki moral bangsa👍
Seharusnya setelah pemilu selesai semua pendukung baik yg menang atau yg kalah menempatkan diri sebagai oposisi. Jadi kinerja pemerintah akan diawasi oleh seluruh rakyat. Termasuk media juga diawasi lembaga independen rakyat.
Mungkin masyarakat Indonesia tidak cocok dengan pola hidup masyarakat modern.
Tidak cocok dengan sistem pendidikan modern, tidak cocok dengan sistem demokrasi, tidak cocok dengan industrialisasi, dan sistem-sistem modern lain.
Cocoknya jadi petani yang kalau mau makan tinggal ambil sayur dan ikan di depan rumah.
Klo bisa mudah knp milih susah... Wkwkwkw
Negara2 Eropa aja sampai sekarang masih sistem Kerajaan, AS pun tidak menerapkan Demokrasi pada Pemilunya.. partai juga cuma 2
@@elonmask888 makanya itu, Indonesia terlalu banyak partai, gajelas tujuannya... Intinya cuma pingin dapet kekuasaan di pemerintahan, partai mewakili rakyat? Wkwkwk Jancok!
Di indonesia lebih baik ignorant dan tidak tau menahu tapi gampang daripada banyak tau tapi susah
Now tinggal import sampe sisa nasi 😬
Makna yg ingin disampaikan pak guru simaklah wahai anak bangsa....yakni.....kita harus berupaya merubah.... MENTAL MENTAL LAMA bangsa kalo kita mau maju dan berubah demi kemajuan bangsa ini....dan mau konsekuens melaksanakan.... yaitu jangan basa basi.... dijadikan BuDAYA.....basa basi jangan selalu di UTAMAKAN....sopan santun berlebihan.....jangan dijadikan BuDAYA.... TAMPILAN LUAR yg diutamakan teori2 yg diutamakan tanpa praktek yg nyata dan realita.....terlalu bangga dg bahasa orang lain.... SENANG bangga dg pujian. Marah KLO di kritik....Jadilah ANAK 2 bangsa...yg punya JATI DIRI sendiri... siapapun Kita ....dan mau jujur dan ikhlas mengakui bahwa KITA salah....dan berusaha mau berubah.... mulai lah dari personal2 ..kita mading2. Dari sini terbentuk.... kesamaan sikap secara KEBANGSAAN.....mau bersatu dan mau bersama MENYUARAKAN....BAHWA mental2 tersebut adalah mental. Mental yg salah dan MARI KITA menyuarakan bersama utk Merubahnya ....disinilah salah satu tujuan dari paparan pak guru Gembul.... berhentilah saling caci maki sesama ANAK BANGSA kelemahan kekurangan anak bangsa lain adalah bangsa kita sendiri marilah Memperkecil kelemahan bangsa sendiri MARILAH terus menggali KELEBIHAN dan potensi BANGSA ini jadilah bangsa yg bersatu walau banyak kekurangan dan kita mau mengakuinya dan bersama memperbaiki nya......dan bersama mengangkat Kelebihan 2 Bangsa.....MARI BERSATU utk ITU SEMUA........jangan mau dipecah bela walaupun sll ada upaya utk dibpecah bela WUJUDKAN dalam tekad bukan hanya basa basi WAHAI anak Bangsa
Terimakasih Pak Guru yg telah cerita kenyataan yg cukup menyedihkan. Lebih elok lagi Bapak ngasih saran untuk solusinya pemecahan masalahnya, terutama untuk mengubah karakter manusianya supaya Indonesia lebih maju ke depan, Nuhun.
Video ini menyakitkan. Tapi mendidik
Kalau ngak salah seperti pertarungan kesaktian antara Patih Gajah Mada dgn Kebo Iwa (Bali) sampai 3 hari imbang. Gajah Mada belum bisa kalahkan Kebo Iwa. Sampai Kebo Iwa kembali ke Bali. Akhirnya Kebo Iwa di undang ke Jawa utk diminta bantuan buat sumur pdhal ada tipu muslihat pati Gajah Mada. Dgn harapan melemparkan batu dari atas. Ujung2nya Kebo Iwa tewas. Emang yg bikin tewas itu kena batu tapi pendukung paling penting ialah Gajah Mada menaburin dari atas tepung kapur, sehingga Kebo Iwa susah bernapas,. Sehingga batu bisa melukai beliau.
@@SUNGLIFA dongeng
Dari kata kata menyakitkan menghasilkan pandangan yg baik
@@SUNGLIFA jagad mandala viewer 😂
Always spot on, terumatama soal munafik & lempar tanggung jawab.👍
setuju,,koreksiy,,endbest..moga bermanfaat
Tambah wawasan.. request pak guru, terkait bagaimana strategi politik yg kiranya baik diterapkan di Indonesia, terutama dlm pemilihan/pencarian bakal calon/calon pemimpin(legislatif/eksekutif), versi pak guru. Trims
Assalamu'alaikum tuan Guru Gembul..
Saya adalah subscriber baru anda, dan saya sangat tertarik dengan konten-konten anda, dan saya dapat banyak hikmah dari channel anda ini.
Sebagai seorang yang yg menuntut ilmu penting untuk mengetahui biografi gurunya (tempat ia menuntut ilmu), begitu juga dengan saya, saya ingin lebih mengenal anda sebagai referensi saya.
Intinya;
Tolong buatkan biografi anda, atau hal lainnya yang agar kami dapat lebih mengenal dari siapa kami belajar.
Terimakasih
Ttd
Annur Wahid (mahasiswa)
Sejak dari dulu dab dirahasiakan bahkan nama dan guru tingkat apa saja " murid lama " juga tidak tau
17 menit roasting 270 juta rakyat Indonesia
Kekuatan gembul
Tapi bener wkwkw
Menyadarkan kt
@@shiroacc8950 tapi masih di lakuin.
emang udah budaya yg harus di jaga. 😪
Paling seru sampe bikin ketawa menit 8😂
Wah ini Kang Guru , BENER PISAN !!! Saya berharap ini bisa menjadi salah satu peringatan terakhir buat bangsa Indonesia (dan banyak suku bangsa di Indonesia) , sebelum cepat atau lambat akan gelud satu sama lain , lalu (bukan tidak mungkin) Indonesia akan menciptakan kiamat (lokal) bagi bangsanya sendiri .
13:00 selain suka rebahan,
,Kebanyakan orang Indonesia mendefinisikan kesuksesan dilihat dari gelar dan status sosialnya.
Bukan cuma di Indonesia.
Di negara Maju Juga sama Aja.
Bener bgt
Dan saya nonton video ini sambil rebahan wkwkwkwk
@@muhaiminsobirin enggak juga, di Amerika contohnya, mereka dihargai karena karya, bukan karena gelar akademik..
@@muharamangga4451 sama Aja bang.
Anda Kira Ngelamar kerja gak Perlu izajah.
Apa Anda fikir di Indonesia gak menghargai Orang yg berkarya?
Kebenaran itu sangatlah pahit dan menyakitkan, makanya lebih banyak orang yg memilih mendengarkan kebohongan yg manis dan menina bobokan. SuaravTuhan adalah suara kebenaran. Lanjutkan Pak Guru dan selamatkan generasi muda negri ini.
Sebuah closing statment yang memukau khas Orang Indonesia, ternyata pak Guru orangnya sangat nasionalis..😂😂
iya.. emang keren sih.. 🤣🤣🤣
Akar permasalahannya mulai dari lingkungan dan sosial pak menurut saya, dari mulai tingkat pendidikan sudah di"brainwash" jadi ASN / PNS itu enak enak, walhasil segala cara haram dilakukan, nepotisme dan sogok menyogok jadi hal yg biasa di negeri ini, ya saya tahu di negara manapun pasti ada, tapi tidak separah disini. Semua orang ingin menjadi "pemakan nasi" tapi tidak mau menjadi "petani berasnya".
Wirausaha dianggap hanya untuk orang "miskin" dan "tidak mampu", sedangkan pejabat yg kerjanya ga jelas apaan tanpa target bulanan mendapatkan semua surga dunia.
Diluar sana setiap sdm berlomba lomba mengasah skill sampai mentok, disini cukup mikir gmn cara dapat uang 200jt biar masuk di kementerian (walau ga semua orang begitu). Dan roda nepotisme / korupsi akan terus berputar dengan generasi barunya.
Lihat di US, menjadi anggota militer / polisi bukan pilihan karir karena sistemnya dibuat bagus seperti itu, kenapa? Agar warganya tidak bergantung gaji dari negara dan tidak ada kesombongan, pun dgn pegawai pemerintahnya, mereka hidup layaknya pegawai swasta, tidak ada yg spesialkan
Tapi balik lagi, semua orang ingin menjadi "kosumen" tanpa mau jadi "produsen"
Dan diperparah dari sisi pemerintah, usaha baru maju sedikit, pajak, baru maju sedikit, harus daftar ke lembaga ini itu, disinilah letak politisasi terjadi, modal kuat, sogok, modal lemah jadi toa, berisik ke pemerintah (termasuk gw kali haha)
Jadi tidak ada satupun lembaga, kampus atau apapun yg menginfluence masyarakat untuk mandiri sampai saat ini, hanya berpikir, bagaimana jadi pegawai pemerintah dan menjadi koruptor hebat
P. GG jago main kendang.
Guru Gembul luar biasa straight forwards-nya. Logis dan obyektif pula.
Kalimat endingnya itu lho, berkelas sekali Pak Guru 😆😆😆
Ya Tuhan.... semoga seluruh rakyat Indonesia menonton video ini, dan bangkit menyadari masalah terbesar di Indonesia. 🙏🙏
Betul
Kayanya walaupun nonstop juga tutup mata pura pura buta, atau engga langsung ganti Channel lain awokawokaw
Sebenarnya ini bukan karakter semua rakyat Indonesia. Kita terdiri dari beberapa suku dan pulau jadi punya budaya dan karakternya tersendiri.
(Maaf) kalo boleh Jujur karakter yg di sebutkan GG itu paling mencerminkan orang jawa. Contohnya cuman orang jawa yg mendewakan PNS, tapi suku lain malah lebih suka berdagang, bisnis, nelayan dll. Ada suku yg munafik karna gk suka konflik tapi ada juga suku yg karakternya pemberani karna harga diri no satu. Setengah penduduk indonesia adalah orang jawa dan pemerintahan kita isinya mayoritas jawa. Tapi karakter gw termasuk yg di sebutin video di atas 😅
Bagus banget pernyataan terkahir nya,"ini kan hanya konpirasi"
Menyindir dengan hebat👍
setuju min, smg channel ini bs mencerdaskan masyarakat dan membuat kita lebih bijaksana dalam menyikapi sesuatu.
Ya Bos Bagi Orang2 Cerdas Bermakna Sederhana dan Bijaksana Bagi Yg Nggak Sampai Pemikirannya Paling2 Demo Untuk Menuntut Kesejahtraan Hidupnya...!!!!...😂😂😂.Pikirnya Dng Demo Bisa Merubah Nasib.
Kritik itu pengingat atau teguran apa bila kita melenceng dan kurang baik dalam menghadapi suatu masalah
Mantap pak guru, sangat2 sensitif sekali bahasannya, ati2 ah makin tinggi pohon makin tinggi pula angin yg menerjang. Barangkali bisa di kasih counter waktu macem podcast om dedi, biar gak ada yg potong2 hehehehe
ini baru namanya critical analysis. bukan sekedar kritik yang biasa dilakukan banyak orang. yuk berubah, kita bisa lebih berkualitas dalam membangun kritik.
Pesan ortu unt anaknya yg merantau di negeri orng.
Amerika : buat inovasi dan kendalikan teknologinya.
China : berjuanglah sekerasnya, kuasai ekonomi dan pasarnya.
Indo : pulangko nak ada pendaftaran CPNS bulan in😎
@andi wj apa yg dia smapaikan pendapt itu mmng sesuai dngn kenyataan,knpa lu nyolot bro
@@cruszeiro4476 Belum lagi PNS jadi mantu idaman 😅
@@cruszeiro4476 tersendir biasalah
Pengalaman saya hidup 5tahun di korea dan melihat indonesia sekarang.. membayangkan indonesia disiplin menjadi negara maju bisa di bilang mustahil. Kita tidak trtinggal 5/10 tahun. Tapi ratusan tahun dg negara2 maju. Masalahnya trlalu kompleks dan mendasar dari akar rumput masyarakat bawah sampai atas
Dulu di Era Orba kedisiplinannya sudah mirip seperti luar negeri, setelah Reformasi malah makin amburadul semuanya...
Bisa sih cepat mengejar ketertinggalan tp perlu seorang revolusioner sejati untuk bisa melakukannya. Contohnya Jepang sebelum era restorasi meiji, jepang adalah negara feodal yang masih cukup lekat dengan budaya takhayul namun berubah seketika setelah restorasi meiji terjadi. Begitu juga tiongkok yang pada era sebelum 1970 adalah salah satu negara pesakitan yang lebih miskin dari Indonesia. Tetapi, setelah Deng Xiao Ping memegang pemerintahan, tingkok langsung bergerak cepat mengekar ketertinggalan dari negara barat.
@@elonmask888 GOBLOK. TOLOL
Emang pa guru kalau jd PNS gajinya tak seberapa, tpi bisa korupsinya itu loh bisa melebihi dari gajihnya. Makanya banyak yg mau jd pns, salam persaudaraan.
Cara ngomongnya keren banget. Kelihatan orang berilmu
Iya nih
Ilmu ngomong 😁👍🏻
Emang berilmu
Betulll sering" mengritik indonesia agar orang sadarr dan berfikir logis
Tapi orang Indonesia harus belajar dulu bro baik yang dikritik ataupun mengkritik paham apa bedanya menghina, provokasi, dan kritik biar ga sembarangan tuh pakai UU ITE atau pasal KUHP tentang penghinaan hahahaha
Indonesia cinta damai bro plus juga husnuzon. Skg tinggal perspektif kita aja mau half full atau half empty glass aja #JustOpinion 😋
Hukuman mati tdk akan mengurangi tingkat korupsi,,,
Jd harus dibalik, koruptor bebas hukuman cm dipecat sj,,, asal mau mengakui kejahatannya, mengembalikan uang hasil korupsi, membayar kerugian negara, membayar denda !!! Selesai sudah !!!
Negara ini miskin krn pejabatnya korupsi, jd harus dibalik korupsi hrs bs memperkaya negara,, caranya yaa diaederhanakan,, koruptor ga akan sewa pengacara apalagi kabur ke luar negeri,,
Bayangkan kl pejabat korupsi 10 milyar, dia mesti kembalikan 10 milyar kerugian negara, denda 5 milyar,,, itu lbh enteng dr pd mereka bayar pengacara & nyogok KPK apalagi nyuap pegawai penjara, kabur ke lain negara !!! Itu lbh besar ongkosnya dr pd sekedar mengembalikan kerugian negara
Itu yang terjadi sekarang, bukan?
Jangan menyalahi orang lain atas kegagalan sendiri.
Hatur nuhun pisan Pak Guru,, tiap abis nonton video dari chanel ini teh selalu ngerasa dapat ilmu dan pengetahuan baru..
Hormat selalu Pak..
🙏
Waduh, klo hukuman mati diterapkan untuk koruptor, malah bisa jadi senjata buat mereka membersihkan politisi yang aslinya bersih
Betul...sekali.fitnah akan lebih merajalela
saya akui... menerima kritik itu berat,tp lebih berat mengakui kesalahan diri sendiri...
Saya 27 tahun mantan PNS setelah 2 tahun masa kerja,
Sebab : ga bisa kaya dengan jalan yang benar, ga bisa berpengaruh dengan pemikiran idealis dan kejujuran, masa-masa prima dihabiskan nurutin kemauan atasan yang ga berdasar (dari sudut ilmu maupun agama).
Kesimpulan : Ga ada untungnya, dunia - akhirat. (untuk sekarang, ga tau ke depannya mungkin berubah jadi lebih baik)
ow pns masih begitu ya... sy sejak kecil juga sangat anti punya cita2 jd pns... bahkan saya waktu kecil pun tahu... bgmn kelakuan pns
Semangat bro, insyaallah dimudahkan
Semangat Mas Bro ....
Udah salah dari awalnya Broo... Kalau pingin kaya harusnya jangan punya cita2 jadi PNS, jadilah wirausaha
@@mohammadsyarifuddin3471 seengga nya berharap dapet poin lainnya ga apa2.
"Ternyata belajar itu membosankan"
-patrick star
hidup kerang ajaib
@@dionrootgaming ulululululu~
Pak bahas pelanggaran HAM berat di Indonesia seperti genosida, impunitas, Semanggi 1&2, tim tim, Papua.
Mongol jauh-jauh buat nyerang Indonesia eh malah dikibulin wkwk. Bahkan salah satu peradaban paling ditakuti dalam sejarah dunia takluk hanya karena kemunafikan leluhur kita.
Kesimpulannya munafik adalah senjata mematikan 😀😀😀, 🙏
perang sesungguhnya adalah kegiatan tipu muslihat dan memperdaya
@@tjahjorahardjo523 pisau bermata dua bisa teman bisa musuh
Tumpas korupsi sampai keakarnya.
Agar masyarakat indonesia kedepannya lebih makmur
Susah bang nonton gak videonya itu Uda jd karakter bangsa ini
@@mataelang8675 iya sih.tapi tergantung dewan pimpinan kita
Gass
saya kira bahas lobster.....!!!!
tapi masuk sih...!!!
😁😁😁😁😁
publish video lepas tanggung jawab...!!!
🤭🤭🤭🤭
I don't believe in anything that governments tells me
-George Carlin
saya bekerja di pemerintahan
menurut saya yang menjadi akar korupsi di Indonesia adalah "Budaya Memberi"
di Indonesia yang memberi dibilang baik entah darimana sumbernya
kultur di Indonesia adalah yang memberi wajib diperhatikan
benar sekali baraya
Kok mirip gratifikasi ya
Seriusan, ini bahasan yg pernah sy bahas smbil ngopi2 sore bareng sodara. Persis ini jg yg jd hipotesis sy buat argumen tanpa teori pasti buat mengurai budaya korup kt. Cuma argumen berdasar logika. Sedikit terconfirm saat ntn episode yg ini.
Pak guru saya lama hampir 20 tahun tinggal dijepang dari tahun 1997..saya pindah ke Jepang karena kalah bekingan dan ga punya uang untuk nyogok pada saat itu di Indonesia ,padahal saya punya skill dan malah dijepang saya diterima murni secara kemampuan saya.terus saya berpikir jika Suharto lengser saya yakin Indonesia akan maju...tapi ga juga...malah seakan ketinggalan jauh dari kemajuan Jepang ...menurut guru bisakah Indonesia meniru budaya cara kerja Jepang yg disiplin ,punya budaya malu,jujur,bertanggung jawab,transparan ..dan menurut saya itu semua Intisari ajaran agama yg dijepang tidak mengajarkan agama seperti di Indonesia ?
up up
Indonesia sudah terlalu kompleks masalahnya saya kira, mungkin memang beberapa ada golongan moderat seperti anda dan saya ini, tapi golongan konservatif masih terlalu mengakar.... Sama seperti saya, saya dulu sangat diharapkan menjadi TNI seperti ayah.. bukan karena alesan ingin mengabdi kpd negara... Tapi hanya karena iming" gaji tetap dan uang pensiun.... Tapi saya tolak mentah" dan saya ingin menikmati hidup sesuai passion saya menjadi divers
Up up
up
Sudah genetics bro
Chanel paling Mendidik..
Salam manis dari NTT.
Sukses selalu guru Gembul.
Ketika suatu hari pada jam pelajaran Sejarah VOC:
"Anak - anak, kalian tau nggak siapa yang membawa budaya Korupsi ke Indonesia ??" Guru Bertanya
"Siapa ya Guru ?' Murid masih kebingungan
"Dialah VOC, yang membawa budaya Korupsi ke Indonesia" Jawab Guru.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kerajaan - Kerajaan Feodal di Nusantara sebelum nya be like:
🤭🤭🤭🤭🤭
Guru lu harus belajar lagi kenyataannnya bupati indonesia lab yang korupsi dulu
@@uwuchan3629 Iya tau, kan dipernyataan saya diatas sudah saya sindir
@@royhanharits120 sama setuju juga saya itu menyindir guru yang kayak gitu tapi saya heran kalo udah salah kok masih dikasih tau gitu loh
@@uwuchan3629 Sesuai Peribahasa: Gajah diseberang Pulau nampak, tapi Semut dipelupuk mata tertutupi
@@royhanharits120 kebalik, semut di sebrang laut nampak, gajah di pelupuk mata tak nampak
Fanatik sesuatu, rebahan, rejeki sudah ada yg atur. Kalimat yg trakhir itu doktrin turun temurun disuka oleh para pemalas dari kalangan kaum menengah kebawah. Billionare mana suka kalimat "rejeki sdh ada yg atur".
Krn lagi gabut jd bisa nonton video pa guru..ini sambil rebahan lagi..wkkk...
Dpt love dr pa guru nih🤭
Kita Indonesia, Indonesia adlh kita.... Kita ngomongin kita, moga satu demi satu pd intropeksi...kedepannya (gk tau kapan) kita bs mngurangi kekurangan kita.
Mantul dan menusuk...setuju banget dengan apa yg di sampaikan oleh pak guru..ga usah liat cina,eropa ato arab la..liat aj negara tetangga kita singapura yg luas nya aj hmpir sm dng jawa barat lebih maju..menurut saya masalah utama nya adalah mental rebahan nya itu sangat jauh tertinggal dengan mental2 negara maju lainnya..
Betul pisan kang guru. Culture bangsa dan tanah air bangsa ini membawa manusianya kpd sifat sifat munafik, teu boga rasa tanggung jawab, teu mikir Jeung embung kerja keras, euweuh kawani alias teu boga nyali. Kata siapa bangsa ini pemberani ???. Ma'af bukan berarti kita membenci dan anti thdp diri, leluhur dan bangsa sendiri.
Makanya nepi kamana wae oge moal bisa maju. Nu aya KKN Jeung KKN, papadog/alias maling, terima suap, saling menyalahkan, dsb yang jelek jelek akan terus beranak pinak pada bangsa ini..
Mau pemimpin, Agamawan, guru, mahasiswa, pengusaha, apa aja profesi bangsa ini tetep rusak dan pada ujungnya tetap akan dikendalikan asing dan aseng.
Punten tong kasinggung, kita semua hrs berani jujur, introspeksi diri dan memperbaiki diri.
Wassalam 🙏
Baru kali ini pa guru bahasan nya becanda .. emang gk perlu serius ngomongin politik indonesia mah, bisa-bisa sutress .. wkwkwekkw
Pas. Apalagi kalo diasimilasikan dengan kultur nyogok dewa atau malaikat buat sampe nirwana yang asalnya dari bangsa lain.
Keren robotnya, Pak Guru. Tapi sayang kekerenan robotnya terhalang oleh minimnya pencahayaan..
Kalimatmu di video ini memotivasiku utk menjadi pribadi yg lebih baik lagi...!!! Terimakasih Guru Gembul..!!!
9:22 sependapat sama saya👍
Kita semua seharusnya bisa mawas diri, entah perorangan ataupun bangsanya. Konten ini luar biasa bagus, terima kasih Guru.
Hati hati loh, sejarah itu bisa membentuk karakter bangsa..
Tolong di kondisikan pak guru gembul
Betul guru gembul. Guru tol bahas. Kenapa kebanyakan orang Indonesia berfikir. Bertindak berdasarkan perasaan. Jarang menggunakan logika. Sering sy berdebat pakai logika dilawan dengan debat perasaan. Sehingga debat jadi stagnan. Mks guru
Tttg Politik Saya Setuju atas Opini ini karna saya ikut menyaksikan perjalanannya hnggga final skrg seperti ada yang janggal, ternyata benar saja dugaan saya selama ini sma HRS cuma di manfaatin oleh Oknum tersebut. Dan Untuk pekerjaan itu disini gk cuma PNS tapi kerja Pabrik yang jadi primadona sehingga berjuta juta uang nyogok buat masuk pabrikkk,, gk masuk pabrik kya gk kerja disinimahhh hahahha....
Hukuman mati itu sebenernya mengakomodasi keadilan bagi si korban, bukan muengakomodasi punishment si pelaku apalagi mengedukasi, tapi kalo pencuri sendal aja dibakar hidup-hidup, kenapa dg koruptor tidak, toh esensi dari hukuman mati itu bukan hukuman, tetapi kenikmatan dalam membunuh
Kamu psikopat....wkwkwkkkk
Izinkan saya sedikit sombong;
Saya kuat tahan gak skip iklan tokoijo demi support channel guru gembul 😁
waduh hehe
Hehehe.. setuju bor.. eh bro..
nice :v
setuju baraya , biar semangat pak gembul bikin kontennya dgn tema seperti ini
Secara tokoijo kan gede duitnya hehe 😅
Setuju banget pak guru... Pendapat pak guru sangat mencerahkan nalar...
Suka nya rebahan gaji mau gede keinginan bnyak mau mobil mau rmah mewah mau istri 3...ujung2 nya korupsi deh😁✌️
Benar sekali
Benar2 mantap..pendewasaan diri
Pas muncul gambar terong dan buaya...aku tiba2 traveling kedunia magis😂
Klw ane sdh terbiasa berlomba mempertahankan hidup...krn ane dr kalangan bawah...tp alhamdulillah dgn profesional kerja membawa ane dlm kecukupan...tanpa munafik apalagi menjilat...dan bisa berdarma selagi ada lebih nya
17:22
😂😂😂 Pak guru juga tetep orang Indonesia
Agama menuntun kita menjadi orang yg lebih baik. Orang yang korupsi dia tau itu tdk baik tapi tetep aja di lakuin dengan berbagai macam alasan.
Setau sy pak hanya ada 2 kepentingan di dunia, kepentingan tuhan dan manusia.
Selama kepentingan manusia yang diutamakan korupsi tdk akan bisa hilang pak di indonesia.
Informasi yg mendalam dan bermanfaat 🙏🏼
Semoga kita bisa introspeksi diri untuk lebih maju dalam pola pikir dari diri sendiri terlebih dulu..
kok ngakak lg ya wkkwkwkwkkwkwk makasi pak guru wkkwkwkwkw ngakak so hard wkwkwk bener bgt tu tntg kaum rebahan... d tmptku sampe kasi badan.
Termasuk pak guru gembul
Pemikiran yg Cemerlang. Tujuan hidup bangsa Indonesia adalah Punya, Memiliki. To Have. Gak peduli dari mana dan bagaimana caranya untuk memiliki yg di inginkan. Ini Budaya bangsa kita Bro. Kita ini Munafik. Tapi berusaha tampil menjadi manusia yg terhormat.
Margaret Tacher (mantan PM Inggris) : Jika kemakmuran suatu bangsa diukur dari kekayaan alamnya, seharusnya Uni Sovyet (saat itu, 1980 an) menjadi negara paling makmur di dunia.
Sangat2 brilian dan sepemikiran.. Mantap pak guru.. Berkah ilmunya..
10:30 Abang bakso, saya kira ada didepan rumah saya, ternyata suara dari dalem video :"
Abang baksonya bawa HT nggak? 😁
Perbanyak kontent seperti ini pak guru 👍
Pandangan saya berdasarkan pengalaman pribadi (mungkin karena latar belakang keluarga saya nggak sempurna alias tanpa orang tua, jadi mengalami hidup agak keras, suatu keberuntungan saya bisa berkeliling Indonesia untuk bekerja dan bergaul dengan semua suku di Indonesia) bangsa Indonesia sebenarnya sama saja dengan bangsa lain bahkan lebih beruntung hal yang mendasar adalah bangsa ini lebih beragama. Perlu di pertanyakan kenapa dari bangsa di dunia, Indonesia mudah menerima agama, menurut saya itu sebuah keberuntungan. Negara-negara lain konflik karena mereka berpikir yang kuat haruslah menjadi penguasa (tidak pernah kepikiran adanya Tuhan). Moral manusia paling bobrok jelas ada di Jazirah Arab dan Timur Tengah oleh karena itu semua agama turun di sana. Masuknya agama ke Indonesia secara berurutan tidak menimbulkan konflik berarti ( bahkan masih ada pihak yang terus mencari tahu kenapa bisa dengan mudahnya bangsa ini menerima agama). Bila bangsa ini di katakan munafik karena masih berbenturan dengan akar budaya masa lalu yang percaya akan roh-roh atau dewa..saat ini masih banyak orang yang melakukan ibadah shalat tapi masih percaya akan paranormal ..(uniknya sama juga dengan kebudayaan china ..walau sudah modern masih percaya akan tahayul). Bila enggan bertanggung jawab..mau tidak mau bangsa ini memang kurang pemimpin..,ambisi menjadi pemimpin biasa-biasa saja..maka boleh di bilang hanya orang-orang Indonesia berdarah campuran (indo entah cina,arab,eropa) yang memiliki perasaan ingin lebih dari yang lainnya..(makanya nggak aneh kalau orang kaya di Indonesia mayoritas orang Cina Indonesia) Suku Indonesia yang punya ambis, adalah sukui yang lebih dekat dengan hal-hal mistis (orang Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Madura, Papua, Bali, NTT dan NTB ) entah ambisi untuk menjadi pemimpin (politik) atau dalam bidang budaya, seni dan olahraga. Orang Jawa Barat dan Betawi lebih dekat dengan Agama mereka umumnya menjadi pelopor dalam Agama, itulah kenapa mereka cenderung lebih religius dan cinta damai, serta tidak terlalu mengkultuskan seseorang. Ulama banyak dari Jawa Barat dan orang Betawi. Tetapi organisasi agama terbesar lahirnya di tanah Jawa (NU dan Muhammadiyah) maka pandangan saya di atas agak-agak benar. Bangsa Indonesia bisa di katakan malas bisa di katakan tidak, saya lebih menyukai tidak ada dorongan dan minim ambisi. Bangsa ini sebenarnya bangsa yang mudah untuk menerima sesuatu yang baru bahkan bisa lebih baik dari bangsa lain, karena..bangsa ini beragama ..masih percaya akan Tuhan. Kita bisa lihat sehari-hari bangsa ini minim akan keamanan diri sendiri, para kuli bangunan bekerja tanpa pengaman, tetapi di luar negeri ( para Insinyur lah kulinya ..menggunakan perlengkapan pengamanan untuk bekerja, bahkan saya pernah mendengar dari tenaga asing , mereka bilang bangsa asli Indonesia sebenarnya nekat dan gila, tapi uniknya mereka nggak terlalu pentingkan dunia). Jadi kesimpulannya begini , budaya korupsi itu datangnya dari luar masuk kepada orang -orang yang lemah tadi ( beragama tapi campur aduk dengan mistis serta tahayul) ,lalu masalah politik..bangsa ini secara keseluruhan benar benar belajar politik bersamaan dengan krisis moneter 98, jadi masih hijau, makanya ada pihak luar yang telah menjadi guru dalam berpolitik dan sudah merasuk kemana-mana. Saat ini memang tidak ada orang yang benar benar nekat dan gila untuk menguasai Indonesia. Baru di kuasai oleh kelompok tertentu yang sudah sangat ahli dalam berpolitik (sudah pasti bukan bangsa ini). Bila orang nekat dan gila itu nggak ada, tinggal menunggu orang sakti, sakti dalam arti sebenarnya dan saya yakin hanya orang yang memiliki ilmu agama dan politiknya sangat tinggi, tetapi tidak ambisius,tidak memiliki kelompok tetapi pengikutnya banyak,di segani oleh semua pihak, di takuti oleh bangsa asing (penjajah), yang akan membawa Indonesia untuk menjadi bangsa Penakluk. Sejauh ini masih belum muncul profil yang demikian, tetapi fondasi-fondasinya sudah mulai terlihat untuk kemunculan profil tersebut. Fondasi itu adalah justru Islamophobia. Semakin Indonesia di luluh lantakkan dengan Islamophobia, semakin dekat untuk bangkit.
Analisa pak guru gamblang, cerdas dan berani. Mudah2an generasi muda bisa belajar dari kesalahan generasi terdahulu. Lanjutkan pak guru 👍
'membenarkan kesalahan dengan sebuah kesalahan" the real Indonesia 🤣
Ini channel zuper banget....nyesel baru Nemu sekarang...menit menit terakhir zupperrr bgt
Guru juga menghindari konflik, 🤣😆
3 elemennya ada semua disini 😆😆
Ituu pak guru nuju ngetes jigana mah wkwkw
Paradox
Benar sekali guru gembul ni saya selalu ngikutin konten cerdas menurut aku
Hai kaum rebahan, muhasabah diri mulai hari ini, karena anda sudah punya bibit-bibit korup wkwkwk
Funfact : Anda baca inipun lagi rebahan, Hp dicharge, kaki numpang kaki satunya
Hmmm, mirip seperti ciri2 deadwood ini.
Gw lagi boker
Gw lagi masak
Berarti saya ga termasuk hihi.aku lg duduk dan makan mie.yuk mampir mas ke channelku
Sip dengan banyaknya video jenis ini akan membuat setidaknya 2 orang dari seluruh warga indonesia moralnya akan membaik selama 300 tahun sekali
Izin request pak guru, bahas perang Vietnam, Amerika yang kalah tapi terus nyebarin propaganda seakan menang di perang Vietnam, terimakasih sebelumnya 🙏🙏
Karena Amerika Serikat gak menerjunkan Rambo. 🤣🤣🤣
Up
Karena amerika super hero (ironman nya jualan odading, spidermannya lg jaring nya dipinjam vietnam tuk nyolong ikan di Indonesia, capten america tamengnya dipinjam ibu tetangga sebelah tuk goreng ikan) dan yg lain nya lg rebahan..
Up
Amerika bukan kalah bukan menang, karena desakan warganya makanya mereka menghentikan perang...
Sama seperti kita, waktu DOM Aceh, apakah Indonesia bisa dikatakan menang lawan GAM? Enggak juga, kalah? Ya enggak juga... Dalam titik tertinggi suatu konflik, semuanya menjadi Pudar dan menjadi terlalu kompleks... Gak hanya sesimple menang dan kalah
makasih pak buat upload ini, bisa jadi intropeksi dan semakin membulatkan tekad saya untuk ga jadi pns karena aku emg ga minat, tapi sempet disuruh ortu buat ikutan tp aku asal2an akhirnya ga keterima yey 😓😁
Konten sindiran nasional
☆ Kritik yg sifatnya membangun itu penting sekali ...
Bagaimana dgn kritik yg sifatnya menjatuhkan??
Siapa yg nyimak video ini sambil rebahan... ?
100% anda buatan Indonesia 😆😁
Saya kebetulan dimobil
Gw smbil buat maket bang.
Saya
gw lagi mau berangkat. trus ada notif yang bikin gw nonton sambil rebahan
Karena hari ini gaada schedule Diving, apalagi yang akan kulakukan dihari ini... The one and only Rebahannn
Saya gak sependapat. Akar korupsi itu sebenernya paling tidak disebabkan oleh 3 hal dan semuanya sama dengan akar maling.
1. Sistim manajemennya memungkinkan orang untuk korupsi tanpa diketahui.
2. Management pengawasan lemah atau malah gak ada
3. Hukum tidak jalan atau bisa dibengkokkan.
4. (Bonus) memang dibikin untuk dikorupsi rame².
Sekepengen apapun orang untuk korupsi, bagaimana pun hipokritnya atau bagiamana pun pinter nya, kalo sistem nya kuat, korupsi gak akan terjadi.
Ini kan diterapkan hampir di semua perusahaan kelas dunia. Proposal berjenjang, pemeriksaan kewajaran harga gak oleh 1 departemen, feasibility study diperiksa oleh tim, dsb. Sistim ya gak tertembus, atau kalau tertembus pasti ada jejaknya sehingga pelakunya gampang digaet.
Saya tau bahkan Astra itu punya security management system Dan semua perusahaannya diaudit berkala. Ya financial, ya security, ya management, dan sebagainya.
Ada penyimpangan? Ya ada, tapi ketahuan atau lama² ketahuan. Justru top management nya yg korup? Ya nanti pas ganti pimpinan pasti ketahuan.
Pak GuGem mikirnya terlalu Dahyat, supaya gak ada korupsi, orang harus jadi baik semuanya. Ya setuju sih, kalo orang jadi baik semuanya gak ada korupsi, tapi kan itu pikiran kaum rebahan yg maunya enaknya aja? Emangnya kapan itu semuanya bisa tercapai?
Merubah orang itu lebih ruwet dan makan waktu dibanding merubah environment nya. Dalam hal ini pak GuGem bisa percaya sama saya.
8:30 lucu ni pak haha
Saya Like closing nya pak guru gembul, agar tetap membudayakan hal tersebut, hehe
Gw harap sebagian besar orang Indo lihat videonya guru gembul
Viralkeun
Semakin menonton video2 di chanel ini pandangan saya terhadap dunia jadi semakin skeptis dalam hal tertentu..
kita harus skepsti agar terbuka pengetahuan baru👍
harus perlahan meninggalkan 6 karakter masarakat indonesia sejak dini aggar indonesia seperti negara Luksemburg atau swiss 😁 , hal besar berawal dari hal yang kecil . ''mungkin ada teman2 baraya yg juga pengen background tanaman gantung nya di tambah lagi biar tambah adem 😁''
Masalah lempar tanggung jawab ini saya pikir sampai sekarang anak2 dididik sejak kecil. Kalo anak jatuh, yg disalahkan lantai, yg disalahkan kursi atau meja. Tujuannya yg penting anak berhenti menangis. Padahal secara gak langsung mendidik si anak untuk melempar tanggung jawab.