Sy pakai burst, tapi jujur sy lebih sering pakai single shot, soalnya dulu kalau motret sport pakai film sering mikir dua kali apalagi kalau roll filmnya cuma sedikit 😂😂
Assalamu'alaikum om @bodelcious izin bertanya kamera yang entry level buat foto sport seperti running dan minisoccer maupun futsal cocoknya kamera apa ya klo dari merek nikon
Alaikuumsalaam... untuk motret sport running dan mini soccer pakai kamera entry level apa juga bisa, namun tentunya pilih yang Af nya responsif dan sebaiknya yg sudah ada fitur AF tracking akan lebih nyaman utk motret subjek bergerak, dan utk mini soccer sebaiknya juga pilijh kamera dgn kemampuan iso tinggi yg cukup tinggi dibarengi juga dgn lensa Fast lens (lensa bukaan besar)terutama kalo motretnya dalam kondisi lowight. Kamera entry level nikon banyak pilihannya dari seri Apsc d3200 s/d d7500.
@@romiwahid1726 utk sport entry level biasanya pakai lensa seperti 70300, namun utk kualitas hasil yg bagus saran sy sih pakai lensa kualitas bagus seperti 70200 atau 80200 (baru bekas sama saja bagusnya), karena lensa² tsb tentunya punya motor af yg cepat terutama utk subjek yg bergerak.
Menurut sy lensa 70300 canon, sigma, dan tamron sama baiknya semua kualitas ketajamannya, namun kualitas ketanjamanketiga lensa tsbut berkurang pada posisi 300mm. dan dari pengalaman sy, salah satu seri 70300 yang kualitas ketajamannya lumayan bagus tamron 70300 yang seri Di VC.
60sd juga ok utk sport, namun kemampuan utk motret di kondisi lowlight seperti indoor/malam iso tingginya gak terlalu bagus, dan jadinya harus kontrol shutter speed, jangan pakai nilai shilutter terlalu tinggi. Lensa 80200 juga ok, cuma saja motor afnya kalah cepat dgn lensa 70200.
Assalamualaikum om mau tanya kalo untuk foto sport low light bagusan mana ya antara canon 7d mark ii sama nikon d7200 semoga di jawab terima kasih semoga berkah om🙏🏼
@@rizkikiddrock6105 secara spek d7200 ada sedikit keunggulan, seperti megapiksel yg lebih tinggi dan kemampuan high isonya, Namun buat sy pribadi sy akan lebih memilih 7dii dgn megapiksel yg rendah dimana kontrol noisenya lebih baik, terutama utk pemotretan dalam kondisi lowlight atupun indoor.
Terimakasih om ilmunya sangat bermanfaat. Mau tanya om, klo untuk AF nya sangat lambat skali yaa saat motret low light gtu, untuk mensiasatinya gimana yaa om? Sama hasilnya koq bisa berbeda yaa, kadang dapat pas kadang under 1 stop. Mohon pencerahannya om.. Terimakasih...
Pakai kamera dslr atau mirrorless? Pakai lensa apa? Karena kalo kamera dslr ( umumnya yang entry level ) banyak yg af nya kurang sensitif ketika motret di kondisi lowlight, dan salah satu cara bisa gunakan af selection dan pilih titik fokus yg bagian tengah, karena pada kamera titik yg tengah adalah yg paling sensitif. Kalo masalah hasil foto yang under/over pada kamera dslr tentunya kita bisa mengandalkan indikator eksposur ( meter bar yg ada di view finder ) bila jarum ( pointer ) berada ditengah artinya eksposur kita sudah sesuai. Beda halnya dgn mirorles, apa yg kita liat di fiew finder/ lcd eksposur yg ditampilkan adalah simulasi ( mendekati 100% corret exposure ) walaupun belum kita jepret, Beda dgn dslr yg masih pakai cermin, sehingga apaayg kita lihat di view finder belum tentu sama hasilnya ketika kita jepret, maka dari itu utk dslr misa kontrol eksposurnya melalui meter bar.
@@bodelicious4398 saya pakai Canon 1dx mark i lensa 70-200 F2.8 non IS. Saat pencarian fokusnya agak lambat dan terkesan sulit karena lowlight. Faktor apakah yaa om itu biasanya??
@@cyberlaws kalo lensa 70200 kemampuan af pastinya bagus, Namun utk 1dx coba masuk ke menu setting trus pilih tracking, akselerasi ( kecepatan fokus), dan juga af pointnya, Coba naikan dulu ketiga settingan tersebut ( level pilih sesuai kenyamanan kita tentunya).
Saat ini karena kesibukan pekerjaan sy tidak bisa motret wedding, namun ke depannya sy akan berbagi tips bagaimana cara settingan kamera utk berbagai macam pemotretan.
Izin tanya mas, antara sigma 70-200 f2.8 dg os hsm vs RF canon 70-200 f4 prefer mana untuk eos r? Terlepas dari bukaan aperture, Saya dilema karena canon lebih compact tp sigma kayanya lebih punya durabilitas lebih ok, karena inner zoomnya dibanding canon yang keluar, yg mana pasti lebih gampang masuk debu Terima kasih
Menurut sy 6d lebih bagus, terutama sensornya yg full frame akan sangat berguna kalo sering motret dalam kondisi lowlight. Namun kekurangan 6d yaitu ss maksimum hanya di ¹/4000 detik, sedangkan 60d bisa sampai ¹/8000 detik, Tapi kalo sy pribadi hampir gak pernah motret sport sampai ¹/8000 detik.
@@bodelicious4398 nah om budget saya ini mentok untuk 6d yg biasa , tapi kata temen" saya tanggung katanya yg mark ii aja , itu gimana om beda nya 6d sama yg mark ii signifikan ga ?
@@bolasoccerball1920 6d ii sudah pasti lebih baik daripada 6d generasi pertama, prosesor, auto focus, dan native iso nya jauh lebih bagus. Coba cek dulu perbandingan harganya, kalo memang gak jauh beda yah tentunya lebih baik ambil yg 6d ii, harga pasarannya sy gak update ( bisa cek di toko online abgai perbandingan )
Tentunya fotografi adalah suatu hobi yg tidak murah, dan utk foto sport tentunya kita butuh setidaknya kamera dgn auto fokus yg cepat/responsif. Kalo memang tujuan utamnya utk kamera sport dan budget yg terbatas tentunya bisa mulai dgn kamera seken ( yg speknya bagus tentunya, yah ) seperti canon eos 7d seken harga sekitar 4-6 juta dan lensa 75-300mm ( sekitar 2jt an )
@@bodelicious4398 om skali lagi mau nanya, saya sudah mencari lensa tele 70-200 f2.8 lumayan susah nyari yg cocok di kantong pemula wkwkwk. Ada ketemu yg 75-300 mark iii. Itu gimana buat foto sport. Sekali lagi terimakasih 🙏🙏🙏
@@bagianumum-vp8ko 75300 iii juga bagus kualitasnya, namun ada keterbatasannya juga. Banyak dari teman² subscriber yg pakai 75300 dan kirim hasil fotonya ke sy dan hasilnya bagus semua, cuma saja pada posisi focal length 300mm kualitas ketajaman menurun ( ini wajar karena 70300 tergolong sbagai lensa kit utk pemula )
@@pakdedm utk kondisi siang (cahaya terang outdoor) pakai 60d sangat oke 👍🏻👍🏻 namun kekurangan dari 70300 yaitu aperturwnya yg tidak besar dan juga variabel (berubah ketika dizoom in) sehingga utk motret dalam kondisi lowlight (malam ataupun indoor) tidak akan maksimal apalagi 60d sensor Apsc yg kecil kemampuan iso tingginya yg terbatas, sehingga km harus kurangi shutter speed jangan terlalu tinggi. Saran sy bila dana mencukupi upgrade lensamu ke lensa cepat dgn bukaan besar speergi f/2.8, terutama bila km sering motret dala. Kondisi lowlight.
@@bodelicious4398 untuk saat ini yang saya punya hanya c60d+lens70-300 om, apakah masih bisa untuk dimaksimalkan? andaikan pencahayaan standarnya lapangan futsal malam hari, shutter speed paling rendah diangka berapa om dengan iso auto , atau iso menyesuaikan, supaya objek cukup ngefreeze
Lensa fujinon xc 50-230 f4.5-6.7 gimana bang? Dengan body kamera xt-100. Soalnya pengen beli lensa itu cuman masih ragu. Apa mending beli thirdparty aja kaya viltrox 56mm 1.4? Kebutuhan random sih kya motret motor, sepak bola atau futsal kek gitu. Terus street juga
Tergantung kebutuhan, kalo utk sport ataupun motret motor lensa 50230 secara jangkauan di kamera Apsc setara dgn 300mm dan lumayan memadai dan sangat bagus utk motret sport terutama pada kondisi cahaya yg sangat terang karena bukaannya/aperturenya yg gak terlalu besar, dan kalo utk futsal indoor sebaiknya pakai nilai shutter yg tidak terlalu tinggi.
@@arifrasya47 pakai apsc 80d harus dikalikan dulu 1.6x Pakai lensa 70200 maka 200x1.6=320 Maka shutter speed harus diatas ¹/320detik Dan af areanya dipersempit, pilih area af yg ada ditengah.
6d ii bagus utk motret dalam kondisi lowlight, terutama performa high isonya yg cukup tinggi. Eos rp juga bagus utk sport dan tentunya af nya jauh lebih bagus dari 6d ii, cuma saja pada eos rp 5 Fps ketika pada mode af servo akan berubah menjadi 3 fps.
Maaf om mau tanya,,saya kan pakai 7d,,untuk motret sepakbola enaknya pakai titik focus yang mana om,,1titik di tengah atau yang mna yang menurut om enak,,trimakasih
@@MusikJawa195 eos 7d bisa pakai 1 titik ditengah 👍🏻👍🏻, namun kalo sy pribadi lebih suka pakai zone AF ( pilih area kotak yg ditengah), atau pakai yang 19 point af.
Foto tim biasanya pakai lensa sudut lebar ( bisa 24mm, 3tmm, atau 50mm ) Kalau sy pakai 50mm, maka shutter speed harus diatas ¹/50 detik, misalnya ¹/80 detik atau ¹/125 detik. Hal ini utk menghindari risiko camera shake ( goyang ) Utk iso kalo kondisi cahaya yang sama maka gak perlu dirubah
Bisa gunakan mode Tv atau manual, Gunakan shutter dari ¹/640 s/d ¹/800 detik ( jangan terlalu tinggi ) Dan isonya tergantung kondisi pencahayaan lapangannya, bisa gunakan auto iso, dan bila masih kurang terang bisa naikan iso secara bertahap ( secara manual ) sampai mendapatkan kecerahan yang cukup.
Alaikuumsalaam...salam kenal Sy juga pengguna eos m6 ii 👍🏻👍🏻 m6ii memang bukan kamera utk sport, namun secara pribadi sy sangat nyaman dan cukup sering motret sport dgn m6ii, Kecepatan af nya mantap, focus trackingnya akurat, Namun tentunya ada kekurangannya juga, yaitu kualitas iso tingginya kurang maksimal bila motret dalam kondisi lowlight yang ekstrim yg juga dikarenakan sensor apsc yg memang tidak besar. Dan kekurangan utama lainnya adalah tidak punya view finder, dan akan sangat tidak nyaman bila motret sport melalui lcd kamera, maka dari itu sy tambahkan view finder external ( dijual terpisah ) dan harganya barunya lumayan bisa hampir 5 juta. Bisa liat dibeberapa video sy di channel ini sy banyak menggunakan eos m6ii utk motret sport.
utk mini soccer saran sy pakai lensa 70200 f/2.8 dari segi jangkauan sangat ideal dan juga kualitas ketajaman sangat bagus dan aperture besarnya sangat bagus utk motret dalam kondisi minim cahaya.
Untuk motret lowlight malam hari secara maksimal saran sy pilih kamera full frame, dan untuk low budget tentunya terbatas pada kamera seken, seperti seri eos 5d mark ii dan iii, dan 6d mark ii
Utk motret sport ( khususnya sepak bola ) kamera yg dipilih sebaiknya yg fitur auto fokusnya cepat/responsif, dan banyak pilihannya dari kamera profesional maupun kamera entry level juga bisa. Dan utk lensa sebaiknya yang focal length nya diatas 200mm.
@@bungahanawati2205 a6100 pasti bisa, dong 👍🏻👍🏻 dgn sensor Apsc ( 1.5x crpp factor ) tentunya bagus utk sport. Namun utk mini soccer di kondisi lowlight ( malam hari dan indoor ) saran sy gunakan lensa cepat atau lensa dgn bukaan besar utk menghindari penggunaan ison yg terlalu tinggi.
Bisa, dong 👍🏻👍🏻 Sensor kamera a6400 adalah Apsc, dengan crop factor ( faktor pengali ) sebesar 1.5x, Sehingga lensa 18-105mm pada bodi a6400 jangkauannya equivalen dgn 27-157mm, dan menurut sy bisa utk motret mini soccer, Namun saran sy, sebaiknya spot memotretnya berpindah jangan hanya di satu spot saja, karena jangkauan dibawah 200mm tidak akan maksimal dalam menjangkau semua sudut lapangan.
Om mau nanya jika cuma punya gear lawas Sony Nex 5N apa masih bisa buat foto futsal dan badminton indoor? Jika bisa saran lensanya apa? Jika tidak mungkin bisa harus ganti apa saran nya? Makasih...
Pasti bisa dong 👍🏻👍🏻.. secara spek nex 5n sangat memadai utk motret sport, 10 fps dan iso yg sangat tinggi. Dan utk badminton bisa pakai lensa 2470mm ago 50mm Namun tentunya juga 5n ada beberapa kekurangannya, 1. Gak ada view finder, karena motret sport gak nyaman dgn menggunakan lcd, kasian mata kita bisa juling. 2. Ukuran 5n terlalu kecil jadinya kurang ergonomis, apalagi kalo ukuran tangan kita besar. Pilihan kamera bagus sangat banyak seperti seri sony sensor Apsc a6000 keatas, dan tentunya ini juga tergantung budget kita ( kamera baru ataupun seken sama bagusnya ) Dan kalo memang sudah serius utk fotografi sport sy sarankan langsung upgrade ke body sensor full frame seperti sony a7 iii.
@@bodelicious4398 baik om terima kasih saran nya... saya kebetulan masih pemula jadi masih belajar fotografi dasar... nanti kalo sudah lumayan mahir dan ada budget lebih mudah2n bisa upgrade kamera...kalo untuk futsal nya di nex 5N saran nya pake lensa apa ya om?
@@muhammadisyfalana2148 menurut sy pribadi motret futsal tidak harus pakai lensa tele yg terlalu panjang, dan bisa dgn lensa medium tele seperti lensa 2470mm atau bahkan dgn 50mm juga bisa, terutama karena dgn kamera 5n sensor Apsc ( dikali 1.5 ) maka focal length 50mm akan setara dengan 75mm, dan 70mm akan setara dgn 105mm.
@@bodelicious4398 wah jadi sama ama lensa yg untuk badminton ya cukup 24-70 atau 50mm aja. Kalo misal sementara cuma ada lensa 55-210 mm bisa ga ya om? Cuma emang bukaan nya ga besar sih f nya di 4,5-6,3... kira2 cukup ga ya buat indoor om? Apa mesti beli yg 24-70 aja yg bukaan nya besar 1,8 gtu baru cukup buat indoor?
@@muhammadisyfalana2148 Pakai 55210 juga bisa, tapi tentunya akan menggunakan iso yg sangat tinggi. namun utk hal ini jangan gunakan iso yg terlalu tinggi.
Secara spek 6d dan a7 beda tipis, cuma kalo dari segi bodi 6d lebih besar namun lebih erfonomis dibanding a7 yg sangat tipis. Dari fitur kamera a7 punya beberapa keunggulan, Mega piksel yg lebih besar dan shutter speed yg lebih tinggi, Dan 6d maupun a7 sama² belum ada focus tracking, Kelebihan mirorles adalah kecepatan autofokusnya, dan a7 sedikit lebih cepat autofokusnya, terutama utk sport. Tapi 6d kemampuan af servonya juga lumayan baik, Mana yg lebih bagus? Tentunya ini pilihan pribadi, dan sy pribadi merasa 6d dari segi ergonomik dan juga ekosistem lensanya sangat banyak, Sedangkan a7 adalah generasi mirrorless yg cukup awal dan masih belum sempurna, namun ini semua pendapat dan peengalaman pribadi sy dan tentunya pengalaman org lain pasti akan berbeda.
@@dzurufixar pakai kamera apa, dslr atau mirrorless? Full frame atau apsc? Berapa shutter yg dipakai? Lensamu pakai focal length berapa? Flickernya speerti apa hasilnya di foto? Pakai shutter mekanikal atau shutter elektronik? Kondisi lightingnya seperti apa, lowlight? Indoor? Pakai shutter tinggi harus liat kondisi, focal length juga berpengaruh dalam menentukan nilai shutter. Foto² di video ini pakai ¹/1000 detik namun harus liat kondisi lighting lapangannya juga, harus dikontrol karena tidak bisa selamanya pakai shutter tinggi.
7d motret malam juga tentu bisa, namun juga ada keterbatasannya, terutama kalo motret outdoor yang kualitas pencahayaan lapangan yang redup/kurang terang akan tidak maksimal hasil fotonya, dengan sensor Apsc ( crop censor ) kualitas iso tinggi tentunya berbeda dengan sensor full frame, dan akan terbantu bila 7d dipasangkan dengan lensa cepat ( bukaan besar ) seperti f/2.8 kebawah.
Untuk jangkauan 18105 f/4 tentunya cukup bagus jangkauannya utk indoor sport ( apalagi pakai Apsc), hanya saja biasanya lensa tsb bukan fixed aperture, yang mana akan berubah setiap kali kita zoom in, dan hal ini juga tergantung dgn bodi kamera yg dipakkai apakah punya kemampuan iso tinggi atau tidak. karena utk motret sport tentunya kita butuh shuuter yg tinggi dan semakin tinggi shutter yg dipilih maka cahaya yg diterima sensor kamera akan semakin sedikit, sehingga harus menaikkan iso atau kontrol nilai shutter jangan terlalu tinggi. 👍🏻👍🏻
Maksudnya exposure simulation? Exposure simulation ada pada hampir semua kamera dslr ( nikon canon dan lainnya ), terutama yang sudah ada fitur video recording ( live view ) pada lcd kamera Live view pada mode kamera ( foto) tentunya fungsi af akan lambat ( gak secepat pada mode view finder) Dan mode live view baik utk video ataupun foto yang sudah canggih fitur af nya ada pada kamera type mirrorless, Sedangkan pada dslr yaitu type yang hybrid seperti eos 90d dan eos 1dx III ( canon) utk nikon sy kurang hapal typenya.
5d tentunya bagus juga utk sport, namun menurut sy pribadi 7d jauh lebih nyaman utk sport terutama af servo-nya lebih bagus dari 5d. 7d sudah ada af tracking dan af nya lebih cepat, sedangkan 5d gak ada af tracking. Cuma saja 7d sensornya Apsc, namun akan sangat bagus kalo dipasangkan dgn lensa cepat speerti 70200 f/2.8.
@@pangkydomo6705 Secara spek 5d iii ada beberapa keunggulan dan juga kekurangan, 5d sensor full frame dan bagus utk kondisi lowlight, sedangkan 7d FPS nya 8 fps, seddangkan 5d iii cuma 6 fps dan dgn sensor apsc masih bisa terbantu dgn menggunakan lensa cepat ( f/2.8 kebawah/ bukaan besar ) utk pemotretan lowlight dan juga mengontrol shutter speed jangan terlalu tinggi. secara umum kedua kamera tsb bagus utk sport, walaupun sebenernya 5d iii lebih seimbang bila diadu dgn 7d ii, namun bukan berarti 7d jelek, karena semuanya tergantung dari fotografer dalam mengantisipasi pergerakan subjek.
Secara ketajaman lensa 55250 cukup baik, namun menurut sy pribadi kurang tajam pada posisi 250. Pakai 90d tentu bisa 👍🏻👍🏻apalagi native iso 90d sangat tinggi sampai 25600.
Om saya pemula rencana mau beli a6700 dan f4 70-200, rencana buat foto jogging, sunmori dan mini socer pda mlm hari. Kira2 sdh bener kah om? Atau ada opsi lain dengan budget yg kurang lbh segitu, semoga di jwb 🙏
@@sepedanewbie7435 lensa 70200 bagus utk semua pemotretan 👍🏻👍🏻 terutama sport. Namun saran sy pilih yg f/2.8 terutama kalo utk motret sport di malam hari atau kondisi lowlight Mengingat km mau pakai a6700 yg sensornya kecil (Apsc) maka sebaiknya dipasangkan dgn lensa cepat (bukaan besar) Lensa f/4 sangat maksimal hasilnya dalam kondisi cahaya yang terang, dan bila di kondisi lowlight tentunya km harus naikan iso yg sangat tinggi.
@sepedanewbie7435 kalo dibilang "aman" tentunya aman² aja, cuma saja tetap akan lebih maksimal bila pakai bodi yg full frame, terutama kalo km akan sering motret di kondisi malam/lowlight dgn bodi Apsc km harus kontrol shutter speed jangan terlalu tinggi supaya km tdk menaikan iso yg terlalu tinggi.
Om, sya ambil gambar futsal diindoor dgn pencahayaannya minim dan terpaksa menggunakan iso tiggi dan menggunakan shutter 1/400. Dan hasil fotonya klo diliat foto full bagus tidak begitu kelihatan noise, tp klo dizoom + baru terlihat. Itu normal untu fotosport atau tidak? Mksh.
Itu hal yang sangat normal 👍🏻👍🏻 Tantangan motret futsal adalah minimnya cahaya, dan sbgai fotografer kita harus berpikir cepat utk mengatasi keadaan dan juga memaksimalkan kamera dan lensa yg kita punya. Apa yg km lakukan itu sudah benar dgn mengurangi nilai shutter, dan selama hasil foto bagus dan masih layajk itu sudah cukup. Bravo! 👍🏻👍🏻
Eos 50d bisa bangettt 👍🏻👍🏻 ini memang camera lama tapi masih tangguh utk motret sport, terutama utk motret dalam kondisi cahaya yang terang ( outdoor pagi, siang dan menjelang maghrib ). Sy saat ini masih ada eos 20d yang lebih jadul lagi😁 tapi masih sangat bagus utk motret sport, cuma saja utk 50d memang kemampuan isonya tentu tidak setinggi seperti kamera jaman skrg, dan menurut sy utk 50d kamera dgn type sensor Apsc akan sangat maksimal bila dipasangkan dgn lensa cepat ( fast lens/ lensa bukaan besar ) seperti 70-200 f/2.8 terutama utk motret dalam kondisi lowlight akan sanat terbantu sekali.
Om mau tanya klo buat liga tarkam 55-250 is msih bisa kejangkau ga ya?pngn yg canon 75-300 katanya rawan shake tp jangkauan nya lebih leluasa ampe 300mm.saran nya om?
Pakai bodynya seri apa? 55250 dan 75300 secara jangkauan cukup memadai, rawan shake karena shutter yg digunakan terlalu rendah, bahkan lensa lensa dengan fitur IS pun risiko shake tetap tinggi juga. Jadi gunakan shutter diatas dari 1/250 detik untuk lensa 250mm, dan 1/300 detik keatas untuk lensa 300mm. Dann misalnya pakai body sensor Apsc maka harus dikalikan 1.6, misalnya lensa 55250mm maka 250mm X 1.6 = 400 maka nilai shutter MINIMUM yg harus digunakan adalah 1/400 detik ( lebih tinggi lebih baik ) Harus sy ingatkan, lensa 55250 dan 75300 adalah lensa aperture yg tidak besar, dan sangat baik bila digunakan pada kondisi cahaya yang terang seperti di pagi, siang, dan sore. Dan secara kualitas ( terutama ketajamannya ) kedua lensa ini akan sedikit berkurang pada posisi focal length terpanjangnya.
Saya juga baru mau belajar sport fotografi dengan budget terbatas... dan saya beli kamera canon 7d dan saya pasangkan dengan lensa 70-300 mm is... Pertanyaan saya apakah itu sudah bisa di pakai dalam low light / flicker di minisoccer ?
@@asruleffendy81 70300 is ini maksudnya yg f/4, kah? Dgn 7d juga bisa hanya saja hasilnya tidak maksimal, karena dari segi iso 7d tidak terlalu tinggi, sehingga dalam kondisi lowlight sebaiknya kontrol shutter speed jangan terlalu tinggi.
@@bodelicious4398kira" type apa yang bagus di pake lowlight dengan budget yang sama dengan kamera 7d.. Atau kah saya tetap.pake kamera 7d , karna sudah terlanjur ke beli, hanya lensanya yang saya ganti... dan kira" lensa apa yang bisa pas dengan canon 7d dalam keadaan lowlight
@@asruleffendy81 7d sudah bagus, sementara ini maksimalkan dulu pemakaiannya 👍🏻👍🏻 tentunya hal ini juga terkait dgn budget kita yg paling penting upgrade dulu lensanya, saran sy ganti dgn lensa cepat bukaan f/2.8 seperti 70-200mm (baru atau seken sama bagusnya) sangat bagus bila sering motret di kondiai lowlight, terutama dipasangkan dgn 7d yg sensornya kecil. Utk bodi sebaiknya pertimbangkan utk pilih bodi dgn sensor full frame karena sensor besar sangat baik dalam menangkap cahaya yg lebih banyak ketika dalam kondisi lowlight.
Pasti bisa dong 👍🏻👍🏻 namun tentunya kemampuan motor af dari lensa macro secara spek bukan utk subjek bergerak yg terlalu cepat seperti sepak bola, tapi buakn berarti gak bisa dipakai dan tentunya tetap bisa digunakan .
Pasti bisa, dong 👍🏻👍🏻 Secara spek d7200 cukup tinggi iso nya, namun sy belum pernah pake d7200 utk motret bola di malam hari ( seharusnya sih gak ada masalah ) Dan lensa 70300 vr af nya bagus namun bukan tergolong sbgai fast lens ( dari segi aperture, yah) karena seingat sy bukaan terbesarnya f/5.6 sehingga harus naikan iso atau kurangi shutter speed. D7200 sensornya apsc akan lebih maksimal kalo dipasangkan dgn lensa bukaan besar sperti f/2.8. Untuk settingan d7200 dgn 70300 ( malam hari) gunakan manual setting, set aperture terbesar ( f/4.5) shutter diatas ¹/300 detik ( bisa ¹/500 - ¹/800 detik) dan iso coba start dari 4000 naikan bertahap kalo kurang terang ( ini tergantung kondisi cahaya, yah) atau bisa pakai iso auto. Atau bisa juga pakai mode S, set shutter dari ¹/1000 detik kalau masih gelap jangan naikan iso dulu, tapi turunkan shutter. ( soalnya sensor apsc kemampuan iso tingginya tidak sebagus full frame).
750d bisa utk motret sport, namun tentunya ada keterbatasannya juga, Dari segi fps cukup memadai ( 5 fps ) namun kecepatannya akan melambat kalo kamera overheat ( panas) Utk pemotretan kondisi yg terang tidak ada masalah ( outdoor pagi, siang dan sore menjelang maghrib ) Dan saran sy sebaiknya dipasangkan dgn lensa cepat ( bukaan besar f/2.8 ) dikarenakan ukuran sensornya yg kecil sehingga dgn lensa bukaan besar bisa menerima cahaya lebih banyak lagi, terutama utk motret dalam kondisi lowlight ( minim cahaya).
Tentunya tergantung dgn budget kita, mau mirrorless atau dslr? Baru atau bekas? Utk futsal umumnya di dalam ruangan ( indoor sport ) dan tentunya pasti pencahayaannya sangat minim, dan utk kamera bisa pilih kamera dgn kemampuan iso yg tinggi sbagai contoh speerti sony a7iii, eos Rp, ataupun eos 6d. Dan lensanya bisa pakai 70-200 yang f/2.8
Mirrorless dan dslr tetap bisa utk segala pemotretan, dan perbedaan keunggulan teknologi autofokus saat ini, pada kamera mirrorless AF jauh lebih akurat dari dslr.
Wb set ke auto ( awb ), karena kamera jauh lebih sensitif dari mata manusia dalam mendeteksi perubahan temperatur cahaya, Berhati² dalam menggunakan custom wb, semakin rendah wb yg digunakan maka warna foto akan menjadi kemerahan, dan sebaliknya semakin tinggi maka hasil foto akan kehijauan/kebiruan.
Biasanya kita bisa motret bola speerti ini kraena kita memang disewa khusus utk meliput permainan mereka, Namun bisa saja kita samparin mereka ( kalo memang tidak kenal ) kemudian minta ijin secara sopan utk foto dan juga tawarkan kepada mereka hasilnya secara gratis dulu ( kalo foto gratis pasti gak ada yang nolak ) kecuali pertandingan mereka resmi dan sudah ada jasa fotografer yg standby. Sambil sekalian promosi kalo nantinya jasa kita bisa mereka sewa. 👍🏻👍🏻
@@youtubepremium7549 secara kelas, 600d diatasnya 1300d, Namun menurut sy speknya gak banyak berbeda, Cuma saja 600d autofocusnya sedikit lebih baik dari 1300d Dan utk foto panning bisa dilakukan dgn semua jenis kamera.
7d dan 6d punya keunggulan masing-masing. 7d punya sistem af yang bagus dan responsif dan juga fps yang lebih banyak dari 6d, serta maksimum ss nya bisa sampai 1/8000 detik, minusnya 7d yaitu sensor apsc yang kurang banyak menangkap cahaya, sehingga harus dibantu dengan menggunakan lensa bukaan besar seperti f/2.8. 6d kamera generasi lama ( kecuali 6d ii jauuuh lebih bagus ) Af nya kurang responsif terutama pada mode af servo untuk motret sport/subjek bergerak ( menurut sy lho, yah ) ss nya hanya sampai 1/4000 detik dan fps nya juga lebih sedikit dibandingkan 7d ( seingat sy seperti itu ) namun bagusnya 6d yaitu sensornya yang full frame, sehingga bisa menangkap cahaya lebih banyak dibandingkan 7d, sehingga untuk motret di kondisi lowlight jauh lebih baik, dan juga kemampuan iso tingginya cukup tinggi. dan dari segi harga 7d dan 6d sudah cukup murah ( seken 7d sekitar 4-5 jutaan ) Kalo sy pribadi untuk bola lebih bagus 7d ( untuk siang hari 7d sangat bagus), namun untuk malam hari 6d lebih bagus pada iso tingginya dan hasil foto bisa lebih terang tanpa harus mengurangi shutter speed.
A7 ii bisa banget, dong 👍🏻👍🏻 buat sport bisa juga terutama sudah ada fitur af trackingnya, namun saja tentunya sensifitas afnya sedikit melambat jika sensor panas (motret konstan terlalu lama).
Bisa banget 👍🏻👍🏻 5d kamera bagus utk utk motret sport. 5d mark berapa? Setiap seri berbeda fps nya, namun utk motret sport fps rate gak terlalu signifikan dan dalam motret sport kemampuan kita dalam mengantisipasi pergerakan subjek jauh lebih penting. banyaknya fps dalam kamera hanya untuk mempermudah saja, banyak juga kasus pakai fps tinggi namun tembakannya banyak yang miss. maka skill fotografer jauh lebih berpengaruh.
salam dari Malaysia bang... tumpang tanya... 1) kalau banding canon eos 6d mii dengan nikon d750 mana lagi better untuk sport? 2) sigma 150-600 @ tamron 150-600 3) perlu atau tidak kita risau guna kamera yang hanya ada satu memory card slot 4) body import ok ke? sebab warranti hanya daripada kedai... terima kasih bang @bodelicious
Alaikuumsalaam. 1. 6dii dan d750 menurut sy sama bagusnya, hanya saja 6dii rilis lebih baru sehingga ada beberapa fitur yang lebih unggul, seperti sensor dan kemampuan iso tingginya lebih baik. Dan tentunya ini juga tergantung dengan ekosistem lensa kita saat ini, apakah sudah pakai canon atau nikon dan menurut saya untuk sport dan general photography 6dii dan d750 is more dan enough 👍🏻👍🏻 2. Sigma dan tamron sama bagus ketajamannya ( personaly I prefer tamron ) Sy tidak tau kalau di Malaysia wich one is popular, tapi kalau di Indonesia populasi sigma lebih banyak, dan bukan karena sigma lebih baik namun karena kalau disini sigma promosi dan marketingnya lebih baik dibandingkan dengan tamron. 3. Kalau sy pribadi tidak masalah dengan satu card slot ( menurut sy ini hanya masalah kebiasaan atau kenyamanan kita saja ) 4. Body import ( kalau disini BM or black market haha ) buat sy pribadi pun tifak masalah 😁✌🏻 Memang tentunya hal ini berkaitan dengan waranty, kalau body import di Indonesia ( let's say canon ) servis di official store biaya akan di-charge 2x lipat ( kalau di Malaysia apakah sama? ) Namun bila beli body import, sy pernah bicara dengan pemilik toko ( kedai) waranty yang diberikan memang dari kedai namun untuk servis mereka sudah ada relation dengan beberapa teknisi official sehingga harga servis pun tidak di-charge mahal, namun cuma saja kalau kita mau servis memang akan melalui pihak kedai. Sama-sama, terima kasih dan semoga terbantu dengan jawaban dari sy. Salam.
@@bodelicious4398 terima kasih bang.. jawapan sangat membantu... sebab kalau dilihat, profesional yang ambil gambar di stadium kebanyakannya gunakan canon... adakan bermakna canon lebih bagus daripada nikon... saya confuse... hahaha...
@@bodelicious4398 saya cuma risau bila guna satu slot memory.. kalau memory nya corrupt.. apa yang perlu dibuat... hahaha... tapi rasanya sangat jarang untuk berlaku memory corrupt
@@haliffhalim590 Betul, rasanya jarang sekali slot memory bermasalah. Adapun yang sering bermasalah adalah card-nya, so better siapkan spare memory card yang bagus kualitasnya 👍🏻👍🏻
Dari kemampuan high iso, 6d ii dan rp performanya sama bagusnya terutama utk di kondisi lowlight (minim cahaya di malam hari dan indoor), dan juga keduanya punya fitur af tracking yg sangat bagus utk motret sport. Namun tentunya teknologi af eos rp jauh lebih bagus dari 6d ii, sedangakan kekurangan eos rp adalah drive modenya yang 5fps pada mode mode burst shot akan berubah menjadi 3fps, sedangkan pada 6dii bisa mencapai 6fps pada mode burst.
M3 bisa juga motret sport, namun dengan segala keterbatasannya, yah. Secara spek sebenernya m3 cukup bagus, namun utk af servonya gak terlalu cepat ( terutama kalo dipasangkan dengan lensa seri ef) Dan m3 gak punya view finder karena motret subjek bergerak dgn cara melihat lcd sangat tidak nyaman ( kasian mata kita bisa juling)
Full frame tentunya akan lebih nyaman, namun utk kamera bodi Apsc masih bisa bisa dgn cara mengontrol eksposur, dgn cara menggunakan shutter yg tiddak terlalu tinggi.
@@baimrailfans6063 pakai apsc nikon atau canon? Utk ss dgn lensa 70200 ke bodi apsc harus dikalikan 1.6 atau 1.5 terlebih dulu. 200mm x 1.6 = 380...artinya ss yg dipakai minimal harus diatas ¹/400 detik. Coba start dari ¹/500 s/d ¹/800 detik Kalo kondisinya lowlight ekstrim menurut sy jangan terlalu tinggi diatas ¹/1000.
Pada dasarnya semua type kamera bisa buat wedding, cuma aja kalo kita pake kamera level entry pasty klien bakalan kira hasilnya jelek, Yg terpenting pilih yg auto fokusnya cepat/responsif terutama utk motret subjek bergerak ataupun sport foto. Pilihan canon banyak, namun tentunya tergantung dgn budget kita, mau itu baru ataupun seken ( sama baiknya) Utk sport dan wedding pakai apsc seri 7d, 70d, 80d juga mirrorless m50 sangat bagus Atau seri full frame seperti 5d mk iii juga bisa dipertimbangkan.
Terimakasih om, sangat bermanfaat bagi kami.
@@a10projects94 semoga bermanfaat.
om bode triadi
WooW om bewok is the best manual
settingan brewok is the best! 😁
Terima kasih banyak sudah membagikan ilmunya om
Sama² dan semoga bermanfaat.
ilmunya sangat bermanfaat om,
terima kasih
Sama-sama.
Konkrit gampang mudeng nya..keren om👍👍
Terima kasih, semoga bermanfaat 👍🏻👍🏻
Auto subscribe, sehat terus om, terimakasih ats ilmu yg sangat bermanfaat.
Sama-sama, tks dan semoga bermanfaat.
Mantap Om ilmunya semua🙏
Tks dan Semoga bermanfaat.
Terima kasih, sangat membantu
Semoga bermanfaat.
Mantap om,,, saya lagi belajar sports Photography buat nambah penghasilan. Karna siang main di wedding
Mantap 👍🏻👍🏻.. semoga bermanfaat.
Thank You ilmunya
Thank you, sis 👍🏻👍🏻
Sehat selalu om 😊😊 nice 🙏🏾
Tks banyak buat doa dan supportnya.
Thanks, om!
Sama-sama.
mudah di pahami....
Semoga bermanfaaat 👍🏻👍🏻
Nice👍👍
Thank you, sis 👍🏻👍🏻
Mantapzz Om
Semoga bermanfaat.
Challenge banget bang kalo hanya punya lensa kit 18-55mm potret jarak jauh begini ya.
Nice om
Thank you 👍🏻👍🏻
makasih om ilmunya. numpang belajar ya om ehehehe
Tks 👍🏻👍🏻
Mantab sekali pembahasannya. Om Bode pakai mode burst atau mode biasa aja?
Sy pakai burst, tapi jujur sy lebih sering pakai single shot, soalnya dulu kalau motret sport pakai film sering mikir dua kali apalagi kalau roll filmnya cuma sedikit 😂😂
@@bodelicious4398ahh i see om. Thank you atas jawabannya om 😁
Assalamu'alaikum om @bodelcious izin bertanya kamera yang entry level buat foto sport seperti running dan minisoccer maupun futsal cocoknya kamera apa ya klo dari merek nikon
Alaikuumsalaam... untuk motret sport running dan mini soccer pakai kamera entry level apa juga bisa, namun tentunya pilih yang Af nya responsif dan sebaiknya yg sudah ada fitur AF tracking akan lebih nyaman utk motret subjek bergerak,
dan utk mini soccer sebaiknya juga pilijh kamera dgn kemampuan iso tinggi yg cukup tinggi dibarengi juga dgn lensa Fast lens (lensa bukaan besar)terutama kalo motretnya dalam kondisi lowight.
Kamera entry level nikon banyak pilihannya dari seri Apsc d3200 s/d d7500.
@@bodelicious4398 nah klo kamera nikon d3200 cocoknya pakai lensa tele ukuran berapa ya om
@@romiwahid1726 utk sport entry level biasanya pakai lensa seperti 70300, namun utk kualitas hasil yg bagus saran sy sih pakai lensa kualitas bagus seperti 70200 atau 80200 (baru bekas sama saja bagusnya), karena lensa² tsb tentunya punya motor af yg cepat terutama utk subjek yg bergerak.
@@bodelicious4398 Terima kasih banyak om atas rekomendasi kamera sama lensanya
@@romiwahid1726 Sama-sama, dan semoga bermanfaat.
Intinya jangan takut sama ISO ya Om 😃
Super sekali ilmuny. Mau tanya untuk lensa 70-300mm mending pake canon, tamron, apa sigma om?
Menurut sy lensa 70300 canon, sigma, dan tamron sama baiknya semua kualitas ketajamannya,
namun kualitas ketanjamanketiga lensa tsbut berkurang pada posisi 300mm.
dan dari pengalaman sy, salah satu seri 70300 yang kualitas ketajamannya lumayan bagus tamron 70300 yang seri Di VC.
@@bodelicious4398 kalo pake lensa 70200 gimana pak?
@@carxstreet9414 70200 canon ato sigma? Kalo 70200 sigma masih lebih tajam dibandingkan seri 70300
canon 60D lensa 80-200 f2.8 gmn om,mohon pencerahanya 🙏
60sd juga ok utk sport, namun kemampuan utk motret di kondisi lowlight seperti indoor/malam iso tingginya gak terlalu bagus, dan jadinya harus kontrol shutter speed, jangan pakai nilai shilutter terlalu tinggi.
Lensa 80200 juga ok, cuma saja motor afnya kalah cepat dgn lensa 70200.
Wardrobe-nya di-endorse Adi**s, ya, Cong?
Yoii...adidas agak di dalam sedikit 😁. Tks 👍🏻👍🏻
GaNaS alias Gado-gado Nasi... 😅
@@psoekarno Thanks, brother 👍🏻👍🏻
Assalamualaikum om mau tanya kalo untuk foto sport low light bagusan mana ya antara canon 7d mark ii sama nikon d7200 semoga di jawab terima kasih semoga berkah om🙏🏼
@@rizkikiddrock6105 secara spek d7200 ada sedikit keunggulan, seperti megapiksel yg lebih tinggi dan kemampuan high isonya,
Namun buat sy pribadi sy akan lebih memilih 7dii dgn megapiksel yg rendah dimana kontrol noisenya lebih baik, terutama utk pemotretan dalam kondisi lowlight atupun indoor.
@@bodelicious4398 alhamdulillah di jawab, terimakasih masukan nya saya ambil salam hangat sehat sehat terus om bode🙏🏼
@@rizkikiddrock6105 sama-sama, semoga terbantu.
Terimakasih om ilmunya sangat bermanfaat.
Mau tanya om, klo untuk AF nya sangat lambat skali yaa saat motret low light gtu, untuk mensiasatinya gimana yaa om?
Sama hasilnya koq bisa berbeda yaa, kadang dapat pas kadang under 1 stop.
Mohon pencerahannya om..
Terimakasih...
Pakai kamera dslr atau mirrorless? Pakai lensa apa?
Karena kalo kamera dslr ( umumnya yang entry level ) banyak yg af nya kurang sensitif ketika motret di kondisi lowlight, dan salah satu cara bisa gunakan af selection dan pilih titik fokus yg bagian tengah, karena pada kamera titik yg tengah adalah yg paling sensitif.
Kalo masalah hasil foto yang under/over pada kamera dslr tentunya kita bisa mengandalkan indikator eksposur ( meter bar yg ada di view finder ) bila jarum ( pointer ) berada ditengah artinya eksposur kita sudah sesuai.
Beda halnya dgn mirorles, apa yg kita liat di fiew finder/ lcd eksposur yg ditampilkan adalah simulasi ( mendekati 100% corret exposure ) walaupun belum kita jepret,
Beda dgn dslr yg masih pakai cermin, sehingga apaayg kita lihat di view finder belum tentu sama hasilnya ketika kita jepret, maka dari itu utk dslr misa kontrol eksposurnya melalui meter bar.
@@bodelicious4398 saya pakai Canon 1dx mark i lensa 70-200 F2.8 non IS.
Saat pencarian fokusnya agak lambat dan terkesan sulit karena lowlight.
Faktor apakah yaa om itu biasanya??
@@cyberlaws kalo lensa 70200 kemampuan af pastinya bagus,
Namun utk 1dx coba masuk ke menu setting trus pilih tracking, akselerasi ( kecepatan fokus), dan juga af pointnya,
Coba naikan dulu ketiga settingan tersebut ( level pilih sesuai kenyamanan kita tentunya).
Om,bikin tutorial motret wedding dong 😁
Saat ini karena kesibukan pekerjaan sy tidak bisa motret wedding, namun ke depannya sy akan berbagi tips bagaimana cara settingan kamera utk berbagai macam pemotretan.
Siap om,ditunggu.tutor foto sport nya udah dicoba,mantul banget
Izin tanya mas, antara sigma 70-200 f2.8 dg os hsm vs RF canon 70-200 f4 prefer mana untuk eos r?
Terlepas dari bukaan aperture, Saya dilema karena canon lebih compact tp sigma kayanya lebih punya durabilitas lebih ok, karena inner zoomnya dibanding canon yang keluar, yg mana pasti lebih gampang masuk debu
Terima kasih
minta saran om , saya baru mau memulai spot photography , bagusan eos 6d atau 60d om untuk sport photography dengan lensa 70 200 f2.8 ?
Menurut sy 6d lebih bagus, terutama sensornya yg full frame akan sangat berguna kalo sering motret dalam kondisi lowlight.
Namun kekurangan 6d yaitu ss maksimum hanya di ¹/4000 detik, sedangkan 60d bisa sampai ¹/8000 detik,
Tapi kalo sy pribadi hampir gak pernah motret sport sampai ¹/8000 detik.
@@bodelicious4398 nah om budget saya ini mentok untuk 6d yg biasa , tapi kata temen" saya tanggung katanya yg mark ii aja , itu gimana om beda nya 6d sama yg mark ii signifikan ga ?
@@bolasoccerball1920 6d ii sudah pasti lebih baik daripada 6d generasi pertama,
prosesor, auto focus, dan native iso nya jauh lebih bagus.
Coba cek dulu perbandingan harganya, kalo memang gak jauh beda yah tentunya lebih baik ambil yg 6d ii,
harga pasarannya sy gak update ( bisa cek di toko online abgai perbandingan )
kemaren foto pake 70200 4.0 engap engapan om hahaha
Coba kontrol shutter speed nya, jangan terlalu tinggi. 👍🏻👍🏻
Terimakasih banyak ilmunya om, saya mau nanyaa paling tidak untuk memulai sport fotografi kita harus memiliki camera apa om, buget minim om
Tentunya fotografi adalah suatu hobi yg tidak murah, dan utk foto sport tentunya kita butuh setidaknya kamera dgn auto fokus yg cepat/responsif.
Kalo memang tujuan utamnya utk kamera sport dan budget yg terbatas tentunya bisa mulai dgn kamera seken ( yg speknya bagus tentunya, yah ) seperti canon eos 7d seken harga sekitar 4-6 juta dan lensa 75-300mm ( sekitar 2jt an )
@@bodelicious4398 siap om, terimakasih ilmunya dan terimakasih juga sudah di balas. Sukses selalu 🙏🙏🙏
@@bodelicious4398 om skali lagi mau nanya, saya sudah mencari lensa tele 70-200 f2.8 lumayan susah nyari yg cocok di kantong pemula wkwkwk. Ada ketemu yg 75-300 mark iii. Itu gimana buat foto sport. Sekali lagi terimakasih 🙏🙏🙏
@@bagianumum-vp8ko 75300 iii juga bagus kualitasnya, namun ada keterbatasannya juga.
Banyak dari teman² subscriber yg pakai 75300 dan kirim hasil fotonya ke sy dan hasilnya bagus semua, cuma saja pada posisi focal length 300mm kualitas ketajaman menurun ( ini wajar karena 70300 tergolong sbagai lensa kit utk pemula )
@@bodelicious4398 ooo iyaa d grup fcbk cba pencarian75300 kayak ada yg kurang om. Sekali lagi terimakasih ilmunya 🙏🙏🙏
semogaaaa dijawab pertanyaan pemula ini. om 60D + tamron 70-300 indoor malam ataupun siang, cukup gak kira kira om untuk foto futsal?
@@pakdedm utk kondisi siang (cahaya terang outdoor) pakai 60d sangat oke 👍🏻👍🏻 namun kekurangan dari 70300 yaitu aperturwnya yg tidak besar dan juga variabel (berubah ketika dizoom in) sehingga utk motret dalam kondisi lowlight (malam ataupun indoor) tidak akan maksimal apalagi 60d sensor Apsc yg kecil kemampuan iso tingginya yg terbatas, sehingga km harus kurangi shutter speed jangan terlalu tinggi.
Saran sy bila dana mencukupi upgrade lensamu ke lensa cepat dgn bukaan besar speergi f/2.8, terutama bila km sering motret dala. Kondisi lowlight.
@@bodelicious4398 untuk saat ini yang saya punya hanya c60d+lens70-300 om, apakah masih bisa untuk dimaksimalkan? andaikan pencahayaan standarnya lapangan futsal malam hari, shutter speed paling rendah diangka berapa om dengan iso auto , atau iso menyesuaikan, supaya objek cukup ngefreeze
@@pakdedm dgn 60d km harus kalikan dulu focal length yg km pakai, misalnya 300mm dikalikan 1.6 utk mengurangi risiko camera shake.
Lensa fujinon xc 50-230 f4.5-6.7 gimana bang? Dengan body kamera xt-100. Soalnya pengen beli lensa itu cuman masih ragu. Apa mending beli thirdparty aja kaya viltrox 56mm 1.4? Kebutuhan random sih kya motret motor, sepak bola atau futsal kek gitu. Terus street juga
Tergantung kebutuhan, kalo utk sport ataupun motret motor lensa 50230 secara jangkauan di kamera Apsc setara dgn 300mm dan lumayan memadai dan sangat bagus utk motret sport terutama pada kondisi cahaya yg sangat terang karena bukaannya/aperturenya yg gak terlalu besar, dan kalo utk futsal indoor sebaiknya pakai nilai shutter yg tidak terlalu tinggi.
Nonton nya telat 1 tahun😊🎉
Semoga bermanfaat 👍🏻👍🏻
hasil foto dari kamera, apa harus di edit lagi om untuk dapat hasil yg bagus gitu?
kalau iya, pakai aplikasi apa?
ijin tanya om
setingan canon 80d lensa 70-200 f2 buat foto sport sore hari setingan yg bagus gmana?biar fokusnya cepet
@@arifrasya47 pakai apsc 80d harus dikalikan dulu 1.6x
Pakai lensa 70200 maka 200x1.6=320
Maka shutter speed harus diatas ¹/320detik
Dan af areanya dipersempit, pilih area af yg ada ditengah.
@@bodelicious4398 bagusnya pakai mode apa om?
Kalau pakai lensa manual focus bisa nggk ya..😊
foto futsal malam hari pakai 6d mark ii hasilnya oke atau biasa saja om, kalau dikompare dengan eos RP bagaimana 🙏
6d ii bagus utk motret dalam kondisi lowlight, terutama performa high isonya yg cukup tinggi.
Eos rp juga bagus utk sport dan tentunya af nya jauh lebih bagus dari 6d ii, cuma saja pada eos rp 5 Fps ketika pada mode af servo akan berubah menjadi 3 fps.
Maaf om mau tanya,,saya kan pakai 7d,,untuk motret sepakbola enaknya pakai titik focus yang mana om,,1titik di tengah atau yang mna yang menurut om enak,,trimakasih
@@MusikJawa195 eos 7d bisa pakai 1 titik ditengah 👍🏻👍🏻, namun kalo sy pribadi lebih suka pakai zone AF ( pilih area kotak yg ditengah), atau pakai yang 19 point af.
@@bodelicious4398 trimakasih om
@@MusikJawa195 sama-sama.
kamsia om
Om mau tanya kalo moto team bola pas pertama mau main itu shuter speed berapa sama iso nya apakah dirubah?
Foto tim biasanya pakai lensa sudut lebar ( bisa 24mm, 3tmm, atau 50mm )
Kalau sy pakai 50mm, maka shutter speed harus diatas ¹/50 detik, misalnya ¹/80 detik atau ¹/125 detik.
Hal ini utk menghindari risiko camera shake ( goyang )
Utk iso kalo kondisi cahaya yang sama maka gak perlu dirubah
Kalo pake lensa canon f2.8 70-200 itu gimana om settingan nya?
Om sendiri pakai kamara tipe apa om?
Om klo lensa 150-500 mm body D7100 settingan buat malam SS dan ISO nya gimana?
Bisa gunakan mode Tv atau manual,
Gunakan shutter dari ¹/640 s/d ¹/800 detik ( jangan terlalu tinggi )
Dan isonya tergantung kondisi pencahayaan lapangannya, bisa gunakan auto iso, dan bila masih kurang terang bisa naikan iso secara bertahap ( secara manual ) sampai mendapatkan kecerahan yang cukup.
Assalamaualaikum Wr Wb...
Salam Sehat Buat Om Bode Sekeluar, Amin..
Om Mau Nanya Apakah Canon Eos M6 Mark II Cocok Tidak Buat Foto Sport ??
Alaikuumsalaam...salam kenal
Sy juga pengguna eos m6 ii 👍🏻👍🏻 m6ii memang bukan kamera utk sport, namun secara pribadi sy sangat nyaman dan cukup sering motret sport dgn m6ii,
Kecepatan af nya mantap, focus trackingnya akurat,
Namun tentunya ada kekurangannya juga, yaitu kualitas iso tingginya kurang maksimal bila motret dalam kondisi lowlight yang ekstrim yg juga dikarenakan sensor apsc yg memang tidak besar.
Dan kekurangan utama lainnya adalah tidak punya view finder, dan akan sangat tidak nyaman bila motret sport melalui lcd kamera, maka dari itu sy tambahkan view finder external ( dijual terpisah ) dan harganya barunya lumayan bisa hampir 5 juta.
Bisa liat dibeberapa video sy di channel ini sy banyak menggunakan eos m6ii utk motret sport.
Aku Mulai Tertarik ingun Melirik Eos m6 ii...
Makasih Om Atas Penjelasannya
Salam Anak Timur Maluku Utara 🙏🙏🙏
@@imdhan1746 salam kembali dari anak timur buton utara 🙏🏻
Om mau nanya saya pemula, saya punya body canon 6D, untuk lensa nya yang baik apa ya untuk motret mini soccer?
utk mini soccer saran sy pakai lensa 70200 f/2.8
dari segi jangkauan sangat ideal dan juga kualitas ketajaman sangat bagus dan aperture besarnya sangat bagus utk motret dalam kondisi minim cahaya.
Mau tanya dari pemula klw motret sport MLM hari yg lowligh body Canon spek yg lowbajet apa ya 🙏🙏
Untuk motret lowlight malam hari secara maksimal saran sy pilih kamera full frame, dan untuk low budget tentunya terbatas pada kamera seken,
seperti seri eos 5d mark ii dan iii, dan 6d mark ii
@@bodelicious4398 wah lumayan juga ya
Om, jika saya menggeluti sport fotografi, idealnya pakai ger apa. Lensa dan kamera yang di gunakan
Utk motret sport ( khususnya sepak bola ) kamera yg dipilih sebaiknya yg fitur auto fokusnya cepat/responsif, dan banyak pilihannya dari kamera profesional maupun kamera entry level juga bisa.
Dan utk lensa sebaiknya yang focal length nya diatas 200mm.
@@bodelicious4398 mini soccer aja om.
Dan saya punya sony a6100. Apakah itu uda cukup
@@bungahanawati2205 a6100 pasti bisa, dong 👍🏻👍🏻 dgn sensor Apsc ( 1.5x crpp factor ) tentunya bagus utk sport.
Namun utk mini soccer di kondisi lowlight ( malam hari dan indoor ) saran sy gunakan lensa cepat atau lensa dgn bukaan besar utk menghindari penggunaan ison yg terlalu tinggi.
Buka pelatihan om biar temen" juga bisa jadi fotografer profesional
Setuju ni
Setuju
Om
Sony 16400 lensa 18-105 G
Bisa ga dibawa ke mini soccer
Mohin petunjuknya...
Bisa, dong 👍🏻👍🏻
Sensor kamera a6400 adalah Apsc, dengan crop factor ( faktor pengali ) sebesar 1.5x,
Sehingga lensa 18-105mm pada bodi a6400 jangkauannya equivalen dgn 27-157mm, dan menurut sy bisa utk motret mini soccer,
Namun saran sy, sebaiknya spot memotretnya berpindah jangan hanya di satu spot saja, karena jangkauan dibawah 200mm tidak akan maksimal dalam menjangkau semua sudut lapangan.
@@bodelicious4398 nuhun suhu arahannya, senoga bermanfaat
Om mau nanya jika cuma punya gear lawas Sony Nex 5N apa masih bisa buat foto futsal dan badminton indoor? Jika bisa saran lensanya apa? Jika tidak mungkin bisa harus ganti apa saran nya? Makasih...
Pasti bisa dong 👍🏻👍🏻.. secara spek nex 5n sangat memadai utk motret sport, 10 fps dan iso yg sangat tinggi.
Dan utk badminton bisa pakai lensa 2470mm ago 50mm
Namun tentunya juga 5n ada beberapa kekurangannya,
1. Gak ada view finder, karena motret sport gak nyaman dgn menggunakan lcd, kasian mata kita bisa juling.
2. Ukuran 5n terlalu kecil jadinya kurang ergonomis, apalagi kalo ukuran tangan kita besar.
Pilihan kamera bagus sangat banyak seperti seri sony sensor Apsc a6000 keatas, dan tentunya ini juga tergantung budget kita ( kamera baru ataupun seken sama bagusnya )
Dan kalo memang sudah serius utk fotografi sport sy sarankan langsung upgrade ke body sensor full frame seperti sony a7 iii.
@@bodelicious4398 baik om terima kasih saran nya... saya kebetulan masih pemula jadi masih belajar fotografi dasar... nanti kalo sudah lumayan mahir dan ada budget lebih mudah2n bisa upgrade kamera...kalo untuk futsal nya di nex 5N saran nya pake lensa apa ya om?
@@muhammadisyfalana2148 menurut sy pribadi motret futsal tidak harus pakai lensa tele yg terlalu panjang, dan bisa dgn lensa medium tele seperti lensa 2470mm atau bahkan dgn 50mm juga bisa, terutama karena dgn kamera 5n sensor Apsc ( dikali 1.5 ) maka focal length 50mm akan setara dengan 75mm, dan 70mm akan setara dgn 105mm.
@@bodelicious4398 wah jadi sama ama lensa yg untuk badminton ya cukup 24-70 atau 50mm aja. Kalo misal sementara cuma ada lensa 55-210 mm bisa ga ya om? Cuma emang bukaan nya ga besar sih f nya di 4,5-6,3... kira2 cukup ga ya buat indoor om? Apa mesti beli yg 24-70 aja yg bukaan nya besar 1,8 gtu baru cukup buat indoor?
@@muhammadisyfalana2148 Pakai 55210 juga bisa, tapi tentunya akan menggunakan iso yg sangat tinggi.
namun utk hal ini jangan gunakan iso yg terlalu tinggi.
6d atw sony a 7clasik bang saran dong
Secara spek 6d dan a7 beda tipis, cuma kalo dari segi bodi 6d lebih besar namun lebih erfonomis dibanding a7 yg sangat tipis.
Dari fitur kamera a7 punya beberapa keunggulan,
Mega piksel yg lebih besar dan shutter speed yg lebih tinggi,
Dan 6d maupun a7 sama² belum ada focus tracking,
Kelebihan mirorles adalah kecepatan autofokusnya, dan a7 sedikit lebih cepat autofokusnya, terutama utk sport.
Tapi 6d kemampuan af servonya juga lumayan baik,
Mana yg lebih bagus? Tentunya ini pilihan pribadi, dan sy pribadi merasa 6d dari segi ergonomik dan juga ekosistem lensanya sangat banyak,
Sedangkan a7 adalah generasi mirrorless yg cukup awal dan masih belum sempurna, namun ini semua pendapat dan peengalaman pribadi sy dan tentunya pengalaman org lain pasti akan berbeda.
@@bodelicious4398 terimakasih om ilmunya dan jawabannya sehat selalu om
Lapangan prumnas klender itu ya om
Iya, betul
Lapangan ingub klender 👍🏻👍🏻
omm kan kalo shuter naik saat pencahayaan malam pake lampu kan jadinya flicker
@@dzurufixar pakai kamera apa, dslr atau mirrorless? Full frame atau apsc?
Berapa shutter yg dipakai? Lensamu pakai focal length berapa? Flickernya speerti apa hasilnya di foto?
Pakai shutter mekanikal atau shutter elektronik?
Kondisi lightingnya seperti apa, lowlight? Indoor?
Pakai shutter tinggi harus liat kondisi, focal length juga berpengaruh dalam menentukan nilai shutter.
Foto² di video ini pakai ¹/1000 detik namun harus liat kondisi lighting lapangannya juga, harus dikontrol karena tidak bisa selamanya pakai shutter tinggi.
Canon 7D untuk foto sport malam gimana?
7d motret malam juga tentu bisa, namun juga ada keterbatasannya, terutama kalo motret outdoor yang kualitas pencahayaan lapangan yang redup/kurang terang akan tidak maksimal hasil fotonya,
dengan sensor Apsc ( crop censor ) kualitas iso tinggi tentunya berbeda dengan sensor full frame,
dan akan terbantu bila 7d dipasangkan dengan lensa cepat ( bukaan besar ) seperti f/2.8 kebawah.
Om kalo pakai lensa apsc 18-105 f4, aman ga buat foto di lapangan futsal indor, ya yg agak low light gt?
Untuk jangkauan 18105 f/4 tentunya cukup bagus jangkauannya utk indoor sport ( apalagi pakai Apsc), hanya saja biasanya lensa tsb bukan fixed aperture, yang mana akan berubah setiap kali kita zoom in, dan hal ini juga tergantung dgn bodi kamera yg dipakkai apakah punya kemampuan iso tinggi atau tidak.
karena utk motret sport tentunya kita butuh shuuter yg tinggi dan semakin tinggi shutter yg dipilih maka cahaya yg diterima sensor kamera akan semakin sedikit, sehingga harus menaikkan iso atau kontrol nilai shutter jangan terlalu tinggi. 👍🏻👍🏻
Om mau tanya, itu kondisi ISO 25.600 aman kah om hasil gambarnya? Settingan hasil terbaik biar jernih pake apa ya
Mau tanya om, apakah di kamera Nikon Ada Expo Simulation seperti di canon
Maksudnya exposure simulation?
Exposure simulation ada pada hampir semua kamera dslr ( nikon canon dan lainnya ), terutama yang sudah ada fitur video recording ( live view ) pada lcd kamera
Live view pada mode kamera ( foto) tentunya fungsi af akan lambat ( gak secepat pada mode view finder)
Dan mode live view baik utk video ataupun foto yang sudah canggih fitur af nya ada pada kamera type mirrorless,
Sedangkan pada dslr yaitu type yang hybrid seperti eos 90d dan eos 1dx III ( canon) utk nikon sy kurang hapal typenya.
Kk mau tanya kalau 5 d mark ii di pakai buat photo bola rekom nggak? Di bandingkan 7 d
5d tentunya bagus juga utk sport, namun menurut sy pribadi 7d jauh lebih nyaman utk sport terutama af servo-nya lebih bagus dari 5d.
7d sudah ada af tracking dan af nya lebih cepat, sedangkan 5d gak ada af tracking.
Cuma saja 7d sensornya Apsc, namun akan sangat bagus kalo dipasangkan dgn lensa cepat speerti 70200 f/2.8.
Kalau 5 d mark iii gimana bg? Di bandingkan 7 dan 6 d ?
@@pangkydomo6705 Secara spek 5d iii ada beberapa keunggulan dan juga kekurangan,
5d sensor full frame dan bagus utk kondisi lowlight,
sedangkan 7d FPS nya 8 fps, seddangkan 5d iii cuma 6 fps dan dgn sensor apsc masih bisa terbantu dgn menggunakan lensa cepat ( f/2.8 kebawah/ bukaan besar ) utk pemotretan lowlight dan juga mengontrol shutter speed jangan terlalu tinggi.
secara umum kedua kamera tsb bagus utk sport, walaupun sebenernya 5d iii lebih seimbang bila diadu dgn 7d ii,
namun bukan berarti 7d jelek, karena semuanya tergantung dari fotografer dalam mengantisipasi pergerakan subjek.
@@bodelicious4398 terimakasih banyak masukkan ya bg🙏
@@pangkydomo6705 sama-sama, dan semoga terbantu.
Kalo canon 90d lensa 55-250 oke ga om buat foto bola malem
Secara ketajaman lensa 55250 cukup baik, namun menurut sy pribadi kurang tajam pada posisi 250.
Pakai 90d tentu bisa 👍🏻👍🏻apalagi native iso 90d sangat tinggi sampai 25600.
@@bodelicious4398 terimakaasih om info nya.
@@ogasobrolannggas6152 semoga terbantu.
Pak kalau pengen moto sport pake lensa fix d pencahayan rendah bisa ga yah?
Om saya pemula rencana mau beli a6700 dan f4 70-200, rencana buat foto jogging, sunmori dan mini socer pda mlm hari. Kira2 sdh bener kah om? Atau ada opsi lain dengan budget yg kurang lbh segitu, semoga di jwb 🙏
@@sepedanewbie7435 lensa 70200 bagus utk semua pemotretan 👍🏻👍🏻 terutama sport.
Namun saran sy pilih yg f/2.8 terutama kalo utk motret sport di malam hari atau kondisi lowlight
Mengingat km mau pakai a6700 yg sensornya kecil (Apsc) maka sebaiknya dipasangkan dgn lensa cepat (bukaan besar)
Lensa f/4 sangat maksimal hasilnya dalam kondisi cahaya yang terang, dan bila di kondisi lowlight tentunya km harus naikan iso yg sangat tinggi.
@ terima kasih om
@@bodelicious4398 jdi klo saya beli yg f/2.8 aman sdh ya om utk foto pada saat mlm?
@sepedanewbie7435 kalo dibilang "aman" tentunya aman² aja, cuma saja tetap akan lebih maksimal bila pakai bodi yg full frame, terutama kalo km akan sering motret di kondisi malam/lowlight dgn bodi Apsc km harus kontrol shutter speed jangan terlalu tinggi supaya km tdk menaikan iso yg terlalu tinggi.
@@bodelicious4398 terima kasih om
Om, sya ambil gambar futsal diindoor dgn pencahayaannya minim dan terpaksa menggunakan iso tiggi dan menggunakan shutter 1/400. Dan hasil fotonya klo diliat foto full bagus tidak begitu kelihatan noise, tp klo dizoom + baru terlihat. Itu normal untu fotosport atau tidak?
Mksh.
Itu hal yang sangat normal 👍🏻👍🏻
Tantangan motret futsal adalah minimnya cahaya, dan sbgai fotografer kita harus berpikir cepat utk mengatasi keadaan dan juga memaksimalkan kamera dan lensa yg kita punya.
Apa yg km lakukan itu sudah benar dgn mengurangi nilai shutter, dan selama hasil foto bagus dan masih layajk itu sudah cukup.
Bravo! 👍🏻👍🏻
@@bodelicious4398 terima kasih masukannya om...
Om punya Canon 70-200 f4 ga om? Versusin sama Canon 70-200 f2.8 sama 70-300 bisa om? Terima kasih 🙏
Sy gak ada unit pembandingnya, namun secara performa kecepatan af serta ketajamannya sama bagusnya yang f/2.8 dan juga f/2.8
Kak Canon 50d gimana ya
Eos 50d bisa bangettt 👍🏻👍🏻 ini memang camera lama tapi masih tangguh utk motret sport, terutama utk motret dalam kondisi cahaya yang terang ( outdoor pagi, siang dan menjelang maghrib ).
Sy saat ini masih ada eos 20d yang lebih jadul lagi😁 tapi masih sangat bagus utk motret sport,
cuma saja utk 50d memang kemampuan isonya tentu tidak setinggi seperti kamera jaman skrg, dan menurut sy utk 50d kamera dgn type sensor Apsc akan sangat maksimal bila dipasangkan dgn lensa cepat ( fast lens/ lensa bukaan besar ) seperti 70-200 f/2.8 terutama utk motret dalam kondisi lowlight akan sanat terbantu sekali.
Om kalo nikon D3 foto sepakbola malam hari gimana?
Nikon d3 bagus koq, kamera ini udah sekitar 15 tahunan rilisnya tapi sampai saat ini speknya masih mumpuni terutama buat motret sport.
Trims om 🙏
Om mau tanya klo buat liga tarkam 55-250 is msih bisa kejangkau ga ya?pngn yg canon 75-300 katanya rawan shake tp jangkauan nya lebih leluasa ampe 300mm.saran nya om?
Pakai bodynya seri apa?
55250 dan 75300 secara jangkauan cukup memadai, rawan shake karena shutter yg digunakan terlalu rendah, bahkan lensa lensa dengan fitur IS pun risiko shake tetap tinggi juga.
Jadi gunakan shutter diatas dari 1/250 detik untuk lensa 250mm, dan 1/300 detik keatas untuk lensa 300mm.
Dann misalnya pakai body sensor Apsc maka harus dikalikan 1.6, misalnya lensa 55250mm maka 250mm X 1.6 = 400
maka nilai shutter MINIMUM yg harus digunakan adalah 1/400 detik ( lebih tinggi lebih baik )
Harus sy ingatkan, lensa 55250 dan 75300 adalah lensa aperture yg tidak besar, dan sangat baik bila digunakan pada kondisi cahaya yang terang seperti di pagi, siang, dan sore.
Dan secara kualitas ( terutama ketajamannya ) kedua lensa ini akan sedikit berkurang pada posisi focal length terpanjangnya.
@@bodelicious4398 500d om, jd brapa pun jangkauan FL nya ss harus 400 om?
@@rifkimulyana6886 kalo dalam kondisi terang speerti sy jelaskan diatas, bisa pakai lebih dari 1/400 detik keatas, 1/800 - 1/1000 detik.
Saya juga baru mau belajar sport fotografi dengan budget terbatas... dan saya beli kamera canon 7d dan saya pasangkan dengan lensa 70-300 mm is...
Pertanyaan saya apakah itu sudah bisa di pakai dalam low light / flicker di minisoccer ?
@@asruleffendy81 70300 is ini maksudnya yg f/4, kah?
Dgn 7d juga bisa hanya saja hasilnya tidak maksimal, karena dari segi iso 7d tidak terlalu tinggi, sehingga dalam kondisi lowlight sebaiknya kontrol shutter speed jangan terlalu tinggi.
@@bodelicious4398 iya om... lensanya 70 - 300 f/4
@@bodelicious4398kira" type apa yang bagus di pake lowlight dengan budget yang sama dengan kamera 7d..
Atau kah saya tetap.pake kamera 7d , karna sudah terlanjur ke beli, hanya lensanya yang saya ganti... dan kira" lensa apa yang bisa pas dengan canon 7d dalam keadaan lowlight
@@asruleffendy81 7d sudah bagus, sementara ini maksimalkan dulu pemakaiannya 👍🏻👍🏻 tentunya hal ini juga terkait dgn budget kita yg paling penting upgrade dulu lensanya, saran sy ganti dgn lensa cepat bukaan f/2.8 seperti 70-200mm (baru atau seken sama bagusnya) sangat bagus bila sering motret di kondiai lowlight, terutama dipasangkan dgn 7d yg sensornya kecil.
Utk bodi sebaiknya pertimbangkan utk pilih bodi dgn sensor full frame karena sensor besar sangat baik dalam menangkap cahaya yg lebih banyak ketika dalam kondisi lowlight.
@@bodelicious4398 terima kasih banyak pencerahanya .. sukses selalu...
Salam... sehat,berkah, bahagia....
siang om , mo tanya kalau pake lensa macro 100 mm apakah bisa buat foto sport???
Pasti bisa dong 👍🏻👍🏻 namun tentunya kemampuan motor af dari lensa macro secara spek bukan utk subjek bergerak yg terlalu cepat seperti sepak bola, tapi buakn berarti gak bisa dipakai dan tentunya tetap bisa digunakan .
Kalau d7200 lensa nikon Afs 70 300 Vr bisa ga hu motret malam??
Klw bisa pengaturan nya bagaimana? Terimakasih sehat² selalu om🙏🏻
Pasti bisa, dong 👍🏻👍🏻
Secara spek d7200 cukup tinggi iso nya, namun sy belum pernah pake d7200 utk motret bola di malam hari ( seharusnya sih gak ada masalah )
Dan lensa 70300 vr af nya bagus namun bukan tergolong sbgai fast lens ( dari segi aperture, yah) karena seingat sy bukaan terbesarnya f/5.6 sehingga harus naikan iso atau kurangi shutter speed.
D7200 sensornya apsc akan lebih maksimal kalo dipasangkan dgn lensa bukaan besar sperti f/2.8.
Untuk settingan d7200 dgn 70300 ( malam hari) gunakan manual setting, set aperture terbesar ( f/4.5) shutter diatas ¹/300 detik ( bisa ¹/500 - ¹/800 detik) dan iso coba start dari 4000 naikan bertahap kalo kurang terang ( ini tergantung kondisi cahaya, yah) atau bisa pakai iso auto.
Atau bisa juga pakai mode S, set shutter dari ¹/1000 detik kalau masih gelap jangan naikan iso dulu, tapi turunkan shutter. ( soalnya sensor apsc kemampuan iso tingginya tidak sebagus full frame).
@@bodelicious4398 alhamdulillah terimakasih seniorku atas ilmunya sangat bermanfaat buat saya.
Sehatsehat dan lancar selalu bang🙏🏻
Kalo canon 750d untuk foto sport bagus gak ya?
750d bisa utk motret sport, namun tentunya ada keterbatasannya juga,
Dari segi fps cukup memadai ( 5 fps ) namun kecepatannya akan melambat kalo kamera overheat ( panas)
Utk pemotretan kondisi yg terang tidak ada masalah ( outdoor pagi, siang dan sore menjelang maghrib )
Dan saran sy sebaiknya dipasangkan dgn lensa cepat ( bukaan besar f/2.8 ) dikarenakan ukuran sensornya yg kecil sehingga dgn lensa bukaan besar bisa menerima cahaya lebih banyak lagi, terutama utk motret dalam kondisi lowlight ( minim cahaya).
@@bodelicious4398 terima kasih atas masukannya 🙏😁
Kira2 berlaku ga om untuk nikon d7000?
@@reymonanggaperkasa9243 berlaku untuk semua kamera dslr maupun mirrorless.
Om rekomendasi kamera dan lensa dong, untuk fotografi futsal 🙏
Tentunya tergantung dgn budget kita, mau mirrorless atau dslr? Baru atau bekas?
Utk futsal umumnya di dalam ruangan ( indoor sport ) dan tentunya pasti pencahayaannya sangat minim, dan utk kamera bisa pilih kamera dgn kemampuan iso yg tinggi sbagai contoh speerti sony a7iii, eos Rp, ataupun eos 6d.
Dan lensanya bisa pakai 70-200 yang f/2.8
Om untuk foto sport enak nya pake kamera apa ya? mirroles bsa gk om?
Mirrorless lebih ke teknologi
DSLR lebih bandel
Mirrorless dan dslr tetap bisa utk segala pemotretan, dan perbedaan keunggulan teknologi autofokus saat ini, pada kamera mirrorless AF jauh lebih akurat dari dslr.
Im bode orang Madura kah?
Pke kamera tipe apa omm
Setingan WB gimana om?
Wb set ke auto ( awb ), karena kamera jauh lebih sensitif dari mata manusia dalam mendeteksi perubahan temperatur cahaya,
Berhati² dalam menggunakan custom wb, semakin rendah wb yg digunakan maka warna foto akan menjadi kemerahan, dan sebaliknya semakin tinggi maka hasil foto akan kehijauan/kebiruan.
bagaimana cara awal bisa photo sport sepak bola cthnya... apakah harus ijin untuk photo tersebut?
Biasanya kita bisa motret bola speerti ini kraena kita memang disewa khusus utk meliput permainan mereka,
Namun bisa saja kita samparin mereka ( kalo memang tidak kenal ) kemudian minta ijin secara sopan utk foto dan juga tawarkan kepada mereka hasilnya secara gratis dulu ( kalo foto gratis pasti gak ada yang nolak ) kecuali pertandingan mereka resmi dan sudah ada jasa fotografer yg standby.
Sambil sekalian promosi kalo nantinya jasa kita bisa mereka sewa. 👍🏻👍🏻
Mau tanya, apakah bisa Canon EOS 1300D untuk foto sport motor jalan?
Pasti bisa dong 👍🏻👍🏻
Motret motor yg dimaksud speerti apa? 1300d bisa dipakai utk motret membekukan pergerakan dan juga panning.
@@bodelicious4398 terimakasih om, benar panning 🙏, soalnya gak pernah pegang camera 1300d, apakah sama/mirip dengan Canon EOS 600D?
@@youtubepremium7549 secara kelas, 600d diatasnya 1300d,
Namun menurut sy speknya gak banyak berbeda,
Cuma saja 600d autofocusnya sedikit lebih baik dari 1300d
Dan utk foto panning bisa dilakukan dgn semua jenis kamera.
@@bodelicious4398 baik terimakasih, sangat membantu 🙏🙏
@@youtubepremium7549 kalo masih kurang jelas, bisa tonton video tutorial panning di channel ini. 👍🏻👍🏻
Untuk rekam pke kamera apa om ?
Utk rekam video sy pakai eos r6.
Maaf om itu hasil foto2 di ahir vidio itu file asli apa sudah di crop .. maaf pemula 😁 🙏
Sekitar 90% foto tanpa crop, dan beberapa dicrop utk meratakan garis horison.
Ok om terimakasih 😁
Bang mau nanya kalau untuk pemula lebih bagus pake canon 7d atau 6d buat motret sepakbola?🙏🏻
7d dan 6d punya keunggulan masing-masing.
7d punya sistem af yang bagus dan responsif dan juga fps yang lebih banyak dari 6d, serta maksimum ss nya bisa sampai 1/8000 detik,
minusnya 7d yaitu sensor apsc yang kurang banyak menangkap cahaya, sehingga harus dibantu dengan menggunakan lensa bukaan besar seperti f/2.8.
6d kamera generasi lama ( kecuali 6d ii jauuuh lebih bagus )
Af nya kurang responsif terutama pada mode af servo untuk motret sport/subjek bergerak ( menurut sy lho, yah )
ss nya hanya sampai 1/4000 detik dan fps nya juga lebih sedikit dibandingkan 7d ( seingat sy seperti itu )
namun bagusnya 6d yaitu sensornya yang full frame, sehingga bisa menangkap cahaya lebih banyak dibandingkan 7d, sehingga untuk motret di kondisi lowlight jauh lebih baik,
dan juga kemampuan iso tingginya cukup tinggi.
dan dari segi harga 7d dan 6d sudah cukup murah ( seken 7d sekitar 4-5 jutaan )
Kalo sy pribadi untuk bola lebih bagus 7d ( untuk siang hari 7d sangat bagus), namun untuk malam hari 6d lebih bagus pada iso tingginya dan hasil foto bisa lebih terang tanpa harus mengurangi shutter speed.
Gear A7ii tapi mau keluar jalur ke sport .. rekom gak om?
A7 ii bisa banget, dong 👍🏻👍🏻 buat sport bisa juga terutama sudah ada fitur af trackingnya, namun saja tentunya sensifitas afnya sedikit melambat jika sensor panas (motret konstan terlalu lama).
om , untuk size rasio foto dlm vidio brp tuh om ?
Ratio 3:2
buat pemula untuk terjun ke sport fotograpy pake kamera canon 5d bisa ngga om untuk fpsnya cepet atau lambat?
Bisa banget 👍🏻👍🏻 5d kamera bagus utk utk motret sport.
5d mark berapa? Setiap seri berbeda fps nya, namun utk motret sport fps rate gak terlalu signifikan dan dalam motret sport kemampuan kita dalam mengantisipasi pergerakan subjek jauh lebih penting.
banyaknya fps dalam kamera hanya untuk mempermudah saja, banyak juga kasus pakai fps tinggi namun tembakannya banyak yang miss.
maka skill fotografer jauh lebih berpengaruh.
@@bodelicious4398 5d mark 2 iso sampe berapa om?
@@alitopa781 Sy lupa, tapi seingat sy native isonya cuma 6400 namun masih bisa di-extend sampa dgn iso 12800.
@@bodelicious4398 oh , mendingan 6d sekalian berarti ya
salam dari Malaysia bang... tumpang tanya...
1) kalau banding canon eos 6d mii dengan nikon d750 mana lagi better untuk sport?
2) sigma 150-600 @ tamron 150-600
3) perlu atau tidak kita risau guna kamera yang hanya ada satu memory card slot
4) body import ok ke? sebab warranti hanya daripada kedai...
terima kasih bang @bodelicious
Alaikuumsalaam.
1. 6dii dan d750 menurut sy sama bagusnya, hanya saja 6dii rilis lebih baru sehingga ada beberapa fitur yang lebih unggul, seperti sensor dan kemampuan iso tingginya lebih baik.
Dan tentunya ini juga tergantung dengan ekosistem lensa kita saat ini, apakah sudah pakai canon atau nikon dan menurut saya untuk sport dan general photography 6dii dan d750 is more dan enough 👍🏻👍🏻
2. Sigma dan tamron sama bagus ketajamannya ( personaly I prefer tamron )
Sy tidak tau kalau di Malaysia wich one is popular, tapi kalau di Indonesia populasi sigma lebih banyak, dan bukan karena sigma lebih baik namun karena kalau disini sigma promosi dan marketingnya lebih baik dibandingkan dengan tamron.
3. Kalau sy pribadi tidak masalah dengan satu card slot ( menurut sy ini hanya masalah kebiasaan atau kenyamanan kita saja )
4. Body import ( kalau disini BM or black market haha ) buat sy pribadi pun tifak masalah 😁✌🏻
Memang tentunya hal ini berkaitan dengan waranty, kalau body import di Indonesia ( let's say canon ) servis di official store biaya akan di-charge 2x lipat ( kalau di Malaysia apakah sama? )
Namun bila beli body import, sy pernah bicara dengan pemilik toko ( kedai) waranty yang diberikan memang dari kedai namun untuk servis mereka sudah ada relation dengan beberapa teknisi official sehingga harga servis pun tidak di-charge mahal, namun cuma saja kalau kita mau servis memang akan melalui pihak kedai.
Sama-sama, terima kasih dan semoga terbantu dengan jawaban dari sy. Salam.
@@bodelicious4398 terima kasih bang.. jawapan sangat membantu... sebab kalau dilihat, profesional yang ambil gambar di stadium kebanyakannya gunakan canon... adakan bermakna canon lebih bagus daripada nikon... saya confuse... hahaha...
@@bodelicious4398 saya cuma risau bila guna satu slot memory.. kalau memory nya corrupt.. apa yang perlu dibuat... hahaha... tapi rasanya sangat jarang untuk berlaku memory corrupt
satu lagi.... bagus atau tidak jika gunakan mirrorrless daripada sony untuk ambil gambar sport... contoh guna a6400
@@haliffhalim590 Betul, rasanya jarang sekali slot memory bermasalah.
Adapun yang sering bermasalah adalah card-nya, so better siapkan spare memory card yang bagus kualitasnya 👍🏻👍🏻
Pake kamera apa ini om?
Semua foto di video ini sy pakai kamera eos r6 dan sony a7r iii.
Om biasa kalo moto sport format apa
Jpeg atau raw ?
Jpeg aja om, yg umum, biar customer juga gampang open fotonya
gw motret low light dengan objek statis aja masih masih noise, apalagi sport ky gini
Risiko motret dgn high iso memang seperti itu, dan motret sports tantangannya memang selalu dgn low light.
Untuk foto di malam hari Eos RP vs 6d mark ii kira² yg cocok yg mana ya om untuk fotosport
Dari kemampuan high iso, 6d ii dan rp performanya sama bagusnya terutama utk di kondisi lowlight (minim cahaya di malam hari dan indoor), dan juga keduanya punya fitur af tracking yg sangat bagus utk motret sport.
Namun tentunya teknologi af eos rp jauh lebih bagus dari 6d ii,
sedangakan kekurangan eos rp adalah drive modenya yang 5fps pada mode mode burst shot akan berubah menjadi 3fps, sedangkan pada 6dii bisa mencapai 6fps pada mode burst.
@@bodelicious4398 baik makasih om saran nya
@@muhammadmudiihsan9262 sama-sama, semoga bermanfaat.
Canon eos M3 itu masih support foto sport ga om
M3 bisa juga motret sport, namun dengan segala keterbatasannya, yah.
Secara spek sebenernya m3 cukup bagus, namun utk af servonya gak terlalu cepat ( terutama kalo dipasangkan dengan lensa seri ef)
Dan m3 gak punya view finder karena motret subjek bergerak dgn cara melihat lcd sangat tidak nyaman ( kasian mata kita bisa juling)
Dan pasti gear nya harus fullframe ya om?
Full frame tentunya akan lebih nyaman, namun utk kamera bodi Apsc masih bisa bisa dgn cara mengontrol eksposur, dgn cara menggunakan shutter yg tiddak terlalu tinggi.
@@bodelicious4398 ss recomnd berapa dan iso berapa untuk di apsc om?? Lensa f2.8
@@baimrailfans6063 pakai apsc nikon atau canon?
Utk ss dgn lensa 70200 ke bodi apsc harus dikalikan 1.6 atau 1.5 terlebih dulu.
200mm x 1.6 = 380...artinya ss yg dipakai minimal harus diatas ¹/400 detik.
Coba start dari ¹/500 s/d ¹/800 detik
Kalo kondisinya lowlight ekstrim menurut sy jangan terlalu tinggi diatas ¹/1000.
@@bodelicious4398 pake nikon om...kalo apsc pasti FL nya lensa naik 1,6 ya om
@@baimrailfans6063 iya betul
om apakah ada instagram?
Ig: @doomthinker
Om lw buat foto sport sama wediing kira2 Canon apa ya om
Pada dasarnya semua type kamera bisa buat wedding, cuma aja kalo kita pake kamera level entry pasty klien bakalan kira hasilnya jelek,
Yg terpenting pilih yg auto fokusnya cepat/responsif terutama utk motret subjek bergerak ataupun sport foto.
Pilihan canon banyak, namun tentunya tergantung dgn budget kita, mau itu baru ataupun seken ( sama baiknya)
Utk sport dan wedding pakai apsc seri 7d, 70d, 80d juga mirrorless m50 sangat bagus
Atau seri full frame seperti 5d mk iii juga bisa dipertimbangkan.
@@bodelicious4398 oh Oke om maksih om sya sih pengen ya ke wedding msuk ke sport juga msuk om he Canon dslr kli ya om