tapi klo aku liat, sebetulnya rahasia dari ini kek lebih 'tau cara berfikir' sama 'pintar memanfaatkan teknologi', ini kayak gak juga dia baca semau buku, tapi tau point 'googling' buku kan gak perlu baca tinggal ketik kata kunci ntar hasil pencarian langsung ada referensi ke buku mana halaman berapa . tapi ya plus memori bagus juga bisa apal2 nama2 jangka panjang, klo aku susah soal banyak ngeblangnya wkwkwkw@@Fandy902
Ruh, Fikiran dan perasaan tidak terbatas massa, ruang dan waktu, aku masih merasakan cinta adiku yang sudah meninggal yang berada diuniverese lain, aku memejamkam mataku dan berfikir aku ada disuatu tempat, yang mana fikiranku yang menciptakan tempat itu, sekejap aku sampai kesana. Bismillah goes to sidratull muntaha (the highest consciousness)
Saya teringat film insterstelar. Dimana setiap realitas mempunyai dimensi ruang dan waktunya tersendiri. tapi saling ada tekertkaitan antara dimensi tsb Artinya tidak ada realitas antara masa lalu. Masa sekarang dan masa depan semuanya menjadi realitas tergantung diruang dan waktu dimana kita berada. Sama sepertinya adik mu. Mungkin dia di dimensi lain dia sedang bermain dengan mu. Atau kamu yg sudah meninggal di dimensi di realitas lain. "Jangan anggap serius ini cuma saint fiksi dari film insterstelar"
Saya pernah mendengarkan Prof.Nazarudin Umar menjelaskan bahwa manusia itu mikrokosmos , miniatur dr bumi ,jadi sangat mungkin galaksi" yg ada di alam semesta adalah miniatur dari alam semesta yg lebih luas lagi diluar jangkauan daya pikir manusia dan itulah Sang Maha Besar dan Sang Pencipta , Subhanallah.
رَبَّنا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلاً سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” Menurut Saya " Alam Raya yg begitu luas, tidak mungkin diciptakan buat makhluq yg bernama jin dan manusia, itu sendiri.... pasti ada makhluq lain diluar sana....
itulah makanya ditantang-Nya manusia untuk menembus langit kalau mampu, tapi ingat jangan lupa kewajiban manusia (khusus Islam) seperti solat dan beribadah. Nah kocaknya sekarang, orang Islam ada yang malah nda mau menerima tantangan tersbut, giliran ditanya kenapa nda belajar astronomi, matematika dll dibilangnya, "ngga butuh ilmu itu, kita butuhnya bekal akhirat". giliran ada yang menemukan temuan ini itu, di klaim, "Woaaah ini sudah ada di dalam al-qur'an" eleh, geblek. kayaknya ngga ada ulama sekarang yang mau nyontoh al-khawarizmi & ibn sina
@@moh.khusnul569mindset agamais tapi ga pakai akal berpikir logika yg akan merusak agama itu sendiri, sangan disayangkan bgt kebanyakan. Warga kita lbh percaya hal berbau klenik dari pada kemajuan
Guru gembul tetep konsisten, sains tidak akan bisa dipisahkan oleh agama, kita sendiri saja yg menspesialisasikan hal hal susbstansi dari sains tersebut pada dasarnya hal itu terikat dengan agama dan kercayaan masing masing.. Banyak pesan tersirat dari kang guru gembul disini bahwa semua yg tidak terlihat oleh sains belum tentu tidak ada.. Terimakasih kang guru gembul, anda luar biasa👍
Menit 13:22 saya pribadi juga sempat memikirkan seperti itu kang, bahwa menurut saya bumi juga adalah Makhluk hidup sama seperti kita, tapi balik lagi ke pertanyaan, yang jawaban nya adalah pertanyaan itu sendiri, Karena kebingungan itu kita manjadi berimajinasi. itulah yang saya suka sama ilmu Astronomi. (pendapat saya pribadi) 😅
Klo hipotesis saya pribadi mmndang multiverse itu adlh himpunan alam smsta lokal/bubble universe yg jumlahny mungkin tdk trbatas yg brada dlm ruang yg tdk trbatas jga brdsr konsep hukum kkkalan energi..tipa2 smsta lokal itu mnghimpun jutaan ampe triliunan galaksi yg mungkin ada khidupan mirip dgn di bumi ato brbeda tpi yg jls khidupan d smsta lokal yg lain itu bukanlah khidipan diri kita yg sama ditmpt lain..smsta lokal yg lain itu mungkin punya khidupan yg mirip dgn kita pisikny tpi itu bukan diri kita yg lain klo konsep spt itu saya lbh suka mnybutnya paralel universe sdgkn smsta lokal dgn smsta lokal yg lain itu prumpamaanya spt antar galaksi ini dgn galaksi lain klo dlm satu smsta lokal..khidupan diri kita yg lain di tmpt lain dgn nasib yg berbeda itu lbh tpat disebut paralel universe bukan multiverse..
Ternyata kita adalah bumi bagi sel sel yg ada di dalam tubuh kita dgn frekuensi yg berbeda bisa jadi bumi adalah makhluk hidup tempat kita tinggal dan matahari adalah alien sangat menarik..
Wkwkw... kalau soal sel hidup dan Kita menjadi tempat/host bagi mereka (Kita menjadi tuan bagi mereka dan mereka melayani/bekerja keras buat Kita sampai rela mengorbankan nyawa bahkan) itu ada di anime Hataraku Saibou sih, yang menurut Saya ini cerita yang menarik buat pengemasan pembelajaran biologi yang mempelajari anatomi manusia terutama tentang sistem kerja sel pada manusia. Dan pembahasan GuGem bisa relate juga dengan film Horton Hears a Who yang dimana menceritakan seekor gajah yang membawa sebuah bintik bunga yang ternyata di dalamnya menopak banyak kehidupan, kemudian di akhir cerita dunia horton juga ternyata seperti sebuah planet atau mungkin universe yang dimana itu merupakan bagian dari banyaknya planet/universe lainnya.
Yah... kalau Saya sih percaya aja kalau ada *kehidupan* selain dibumi, cuman patokannya itu gimana ? (sepakat dengan GuGem) kalau nggak harus kompleks atau kehihudapan renik/sederhana seperti bakteri misalnya ya itu bentuk kehidupan juga kan 😅 ? nggak harus peradaban cerdas, kalaupun ya kalau Kita nggak nemu bukti adanya peradaban cerdas buat *saat ini* , ya seperti di pembicaraan itu bukan berarti nggak ada (karena alam semesta sangat luas, pengamatan manusia pun masih sangat terbatas).
Nasi angkasa dan guru gembul 2 chanel yg aku subcrube berkolaborasi. Dr kemarin sdh aku nanti pembahasannya. 2chanel favorit aq berkolaborasi, semoga ke depannya tambah sering kolaborasi, ❤❤❤❤❤
Spiritualis melihat sangat jauh tapi tak mampu menjelaskan secara ekplisit apa yg dilihatnya, sementara ilmuwan melihat lebih dekat dari spiritualis tetapi mampu menjelaskan lebih eksplisit apa yg dilihatnya. Pentingnya ilmuwan menjelaskan apa yg dilihat spiritualis agar tidak hanya menjadi mithos atau klenik. Ilmuwwan memberikan kesadaran akan Realita agar manusia tidak tersesat menjadi tidak manusiawi. Efeknya dari pemikiran realistis para ilmuwan ini memberikan kemajuan teknologi yg membuat kehidupan lebih nyaman dan ruang waktu menjadi semakin sempit dan cepat. Kemungkinan perjalanan ke ruang angkasa ada tetapi BUKAN SECARA FISIK, hanya kesadarannya saja yg menjelajahi ALAM SEMESTA. Hal ini lebih mungkin dibanding membuat PESAWAT RUANG ANGKASA dan STASIUN ANGKASA LUAR. Karena KEMAMPUAN OTAK dan KESADARAN MANUSIA itu sangat luar biasa MAMPU MELINTASI RUANG dan WAKTU.
spritual atau keimanan. Bisa menjadi jawaban alternatif sementara di dalam ranah spekulatif karena lompatan logika manusia maupun iptek belum bisa menemukan jawaban sebenarnya dari komplek alam semesta. Spritual/keimanan dihadirkan karena mandeknya pemikir rasional dalam menemukan jawaban. Silahkan orang rasional menolak tapi keimanan/spritual membatasi antara spekulasi dan kenyataan.
Nah ini kadang kita menganggap semua ini hanya tentang sains, sampai lupa ada dimensi dimana sains tidak bisa menjelaskan hal tersebut, Saya tidak membenci sains dan tidak terlalu fanatik dengan agama namun lebih bijak kita bisa menempatkan hal hal tersebut pda tempat nya dan tidak memisahkan keduanya karena keduanya saling berhubungan.
Dimensi yg para saintis tidak bisa menjelaskan, ya penjelasan mengarang bebas. Para saintis ga asal omdo, setau saya, kalau mereka tidak tau, mereka akan bilang tidak tau! Bukan lantas mengarang2 tanpa hipotesa atas suatu fenomena
Dalam ajaran agama Hindu ada konsep buana agung = makrokosmos = alam semesta buana alit = mikrokosmos = tubuh makhluk hidup Yang artinya apapun yg membentuk alam semesta ini sama dengan apa yg membentuk tubuh makhluk hidup Contoh : planet bumi ini tersusun 70% atas air, udara, tanah, api dan ruang kosong/hampa begitupun dengan tubuh manusia itu sendiri juga tersusun oleh 5 zat diatas yg dalam ajaran agama Hindu disebut dengan Panca Maha Butha Jadi memahami secara penuh tubuh manusia berarti kita juga memahami tentang alam semesta namun dalam ukuran mikro
Analogi guru gembul tentang sel sebagai alien, dan manusia bumi dan matahari adalah alien dari intitas sesuatu yg lebih besar, selaras dgn teori filsafat tentang keberadaan atau dalam pandangan sufistik, nanusia dan alam semesta adalah bgian dari Tuhan itu sendiri.
Dengan analogi seperti itu saya jadi mikir apakah kita ini adalah sel yang mencoba melihat keseluruhan bagian dari Tuhan, atau kita ini kanker bagi Tuhan karena kita telah merusak bagian dri Tuhan itu sendiri🧐
Gua juga pernah mikir sih klo alam semesta itu mungkin makhluk hidup teristrial dalam tingkat ketinggian yg berbeda dgn manusia sama halnya dgn sel" yg ada pada tubuh manusia, atau mungkin kita hanya sebuah eksistensi kecil kesadaran Chaos atau kekacauan. yg terbentuk atas siklus kekacauan itu sendiri. Saya sendiri sangat tertarik dalam Konsep DAO karna ya cukup relevan dgn apa yg ada di realita semuanya mencakup alam ,memahami seluruh konsep siklus yg ada Karna itu semua tidak terlepas dari DAO ya semuanya itu DAO 😂😅
saya percaya alien atau makhluk luar angkasa itu ada, mungkin saat ini masih dalam bentuk yang primitif seperti mikroba atau juga mungkin juga yang lebih modern seperti ikan atau plankton, atau apapun sesuai iklim disana, bisa juga mereka ada yang sudah punah
Gimana kalau semisalnya hasil penelitian warp Drive dan penelitian lainnya yang berkaitan dengannya di sebar di luar angkasa dengan satelit (pastinya expensive), supaya kalau kita gk bisa buat, setidaknya mungkin ada peradaban lain di planet sana yang bisa curi start untuk membuatnya. Mungkin saja mereka bakal nyari tahu soal asal-usul teknologi yg mereka dapatkan itu buat curi start biar gk puna duluan. Bahasa isyarat mungkin pilihan yg bagus kalau mau sebarin teknologi itu di luar angkasa.
Alam semesta sebenarnya seperti parallel yg saling terhubung satu sama lain. Semakin kecil partikel pergerakan dan rotasinya akan semakin cepat, begitupun sebaliknya. Makhluk hidup berperan sebagai energi yang menggerakan semesta itu sendiri.
Teori multisemesta muncul sebagai konsekuensi upaya penyatuan teori gravitasi dan teori kuantum, keduanya tidak bisa disatukan jika dianggap hanya fenomena ruang waktu empat dimensi, perlu dimensi yg lebih tinggi dari sekedar ruang waktu supaya keduanya bisa disatukan
Apakah multiverse itu ada? Saya hanya ingin berkomentar sedikit sesuai kemampuan saya dan mencoba berteori liar dan mungkin berbagi pemikiran saya tentang multiverse ini. Multiverse itu memang ada (di luar perdebatan apakah teori multiverse ini nyata atau fiksi). Secara dasar atau secara harafiah, multiverse adalah banyaknya alam semesta lain di luar alam semesta kita. Dan saya yakin, bahwa alam semesta kita ini tidak sendirian, dan bahkan alam semesta atau universe kita saat ini bertetanggaan dengan alam semesta lain dan terdapat kemungkinan triliunan alam semesta di luar alam semesta kita (dan kemungkinan besar juga terdapat miliaran, triliunan dan bahkan kuadriliunan galaxy di setiap 1 bola alam semesta di luar alam semesta kita). Tetapi alam-alam semesta ini, termasuk alam semesta kita, saya mempercayai bahwa masih berbentuk 3 Dimensi (Berbentuk bola, tapi agak lonjong memanjang seperti elips), hanya saja berbeda dimensi dalam ukuran dimensi waktu. Alam-alam semesta, termasuk alam semesta kita saat ini (yang mencakup Triliunan galaxy tiap alam semesta), bertempat di suatu ruangan yang maha besar dan mungkin muat dalam jumlah triliunan alam semesta di luar alam semesta kita didalamnya (seperti layaknya bumi, matahari, bintang-bintang maupun galaxy bertempat di ruangan yang sering kita sebut ruang alam semesta teramati). Ruang maha besar tersebut adalah ruang alam dimensi ke 3. Dan saya meyakini bahwa, mungkin ada ruang alam dimensi yang levelnya lebih tinggi maupun lebih rendah dari ruang alam dimensi kita di luar sana. Seperti ruang alam dimensi kedua, dan ruang dimensi ke-12 yang mencakup banyaknya alam semesta seperti kita, namun berbeda dimensi dan kesadaran. Kembali membahas multi-alam semesta (multiverse), alam semesta yang di luar alam semesta kita atau universe di luar universe kita, memiliki bermacam-macam ukuran, struktur dan komponen yang unik dan asing di dalamnya. Analoginya seperti ini, matahari sebagai pusat tata surya kita bertetanggaan dengan bintang UY Scuti yang ukurannya jauh lebih besar dan massanya lebih berat daripada matahari atau juga seperti galaxy bima sakti yang bertetangga dengan gakaxy Andromeda yang ukurannya jauh lebih besar daripada galaxy kita tinggali saat ini, seperti itu jugalah kemungkinan adanya alam semesta lain yang dekat alam semesta kita. Mungkin ukurannya lebih besar, mungkin massa alam semesta asing ini lebih ringan daripada alam semesta kita, namun, lagi-lagi masih 1 ruangan yang jauh lebih besar dan lebih kompleks daripada ruang alam semesta yang kita amati dan kita sadari saat ini. Sekian dari pendapat dan teori liar saya, mungkin jika ada masukan dan kritik serta saran, monggo dipersilahkan.
@@randomkonten4490 Saya tidak mau mengambil resiko ada apa di luar alam ruang dimensi,, tetapi itu adalah bagian dari alam dimensi ruang tertinggi, dan tidak ada yang pernah mengetahui ada apa di luar sana,, hanya sang pencipta/Tuhan/Monad yang bisa melihat ada apa di luar alam dimensi ruang kita. Saya mempercayai adanya 13 alam dimensi ruang di luar sana, selain alam dimensi ruang 1, 2, 3, dan bahkan Alam dimensi ruang ke-12. Konsep alam dimensi ruang ke-13 adalah tempat pusat kesadaran, awal mula penciptaan, dan bahkan sebagai pusat seluruh alam yang ada masa lalu, masa kini, dan masa depan, dan mungkin adanya dimensi waktu lain selain masa lalu, masa kini dan masa depan. Dan saya mempercayai alam dimensi ke-13 ini adalah asal kesadaran kita, bentuk tubuh, terjadinya cahaya, dan asal muasal seluruh alam semesta dan alam dimensi ruang berasal dari alam dimensi ruang ke-13 ini. Dan sekali lagi, di luar alam dimensi ruang, tidak ada yang benar-benar mengetahui ada apa di luar sana, bahkan sekelas entitas yang mendiami alam dimensi ruang ke-12. Yang mengetahui apa yang ada di luar alam dimensi ruang dari alam dimensi ruang 1 sampai alam dimensi ruang ke-12 ini hanya sang Maha tahu, sang Kesadaran, dan Sang Pencipta yang mengetahui ini semua.
Karena di sekolah mata pelajaran astronomi fisika kurang diajarkan dan diprioritaskan oleh kurikulum pendidikan di Indonesia...makanya masyarakat indo masih sangat awam hal begini an...
@@satriaanggitakrisna.6250 inti ya gw lihat +62 ngak mau hidup ruwet ribet belajar yang sampai bikin kepala pecah...karena dipikirkan hanya ingin bisa santai,bahagia,mager,rebahan,instan,mau enak nya saja...kalo terus-terusan begini kedepannya mau jadi apa bangsa ini,wajar ngak maju-maju dari dulu...malu lah kalah sama India udah bisa ngirim robot ke bulan bahkan mars
@@satriaanggitakrisna.6250 selain hiburan,indo juga masih sibuk ngurusin banyak debat ngak jelas ujung nya...mulai dari politik,sembako,agama,ras,korupsi
@@UC5kym7PU5p4gqtCGShcXhFA yg saya maksud jg bkn bakteri 🤣 Di alquran ada beberapa ayat yg merujuk kpd makhluk Allah yg biasa kita sebut alien Klo soal ufo, menurut saya itu tekhnologi dajjal Kan dajjal itu jg manusia seperti kita, dulu semasa jaman nabi musa Dajjal sudah menyelami seluruh lautan, gak mungkin kan dia berenang menyelam Kecuali dia mampu membuat alat semisal kapal selam Ada 2 buku yg pernah baca buku dajjal segitiga bermuda dan Jin muslim Penulisnya Muhammad isa daud klo gak salah, saya lupa Coba anda cari buku itu, krn bisa merubah cara pandang anda ttg alam semesta
@@agungbastian8688alien bisa aja berbentuk bakteri atau mikroba atau apapun lah, kalo soal UFO artinya kan unknown flying object jadi kalo ada pesawat terbang yang ga di ketahui itu bisa juga di sebut UFO.
Meledak big bank karena lemah garam . Atau melemah api saat dibekukan es . Contoh teori reffergen pada AC . Kalau dg metafisika and cosmos terlalu kuat graver . .
Bisa bang kalau diciptakan mesin ini dg kecepatan chahaya . Kalau bahan material gak bisa dicerita disini karena mesin kecepatan diatas cahaya sudah dicipta dari tahun 2018 dan pernah dites dg keceatan RPM bisa mencapai 100000 km / 60 menit . Kalau planet kita hancur karna terlalu bayak spirit . Spirit ini sering saya dapat dari induk mas atau planet's ini sudah 50$ karbon . Karbon ini bayak saya dapat daerah longsor . Kalau ditempat sy yg paling bayak karbon gunung louser .
untuk saat ini mahkluk bumi baru bisa membuat alat pindah disebut pesawat terbang baru sampai planet bulan yg membawa manusia ,karena ,pesewatnya blom mampu memproduksi oksigen sendiri , mungkin nantinya , pesawatnya bisa memproduksi aksigen secara otomatis ,GK bisa habis , atau klo ada alat yg bisa membuat partikel bisa dirubah jadi gas dan dipartikelkan lagi setelah sampai ditujuan, yg disebut teleportasi..
Wah... menarik nih pak GuGem membahas soal multiverse terutama di ranah sci-fi juga, yah menurut Saya sih multiverse bisa menjadi jawaban dari yang namanya predestination paradox (biasanya sering disebut takdir atau sesuatu hal yang sudah menjadi ketetepan/kepastian) yang menjadi perlawanan dari paradox yang berdasar dari hukum kausalitas (sebab akibat) seperti bootsrap paradox atau grandfather paradox misalnya, multiverse menjadi lahir karena predestination paradox (takdir yang sudah ditetapkan yang biasanya datang dari hal yang berbau agama, yang jujur Saya kurang suka dengan hal ini dalam *ranah fiksi* karena ya terlihat kurang realistis aja gitu kalau bicara film time travel 😅) ya itu tetap ada, tapi hal yang berkaitan dengan kausalitas juga tetap terjadi karena ya jalurnya sudah berubah (akibat suatu fenomena seperti time travel misalnya) jadi tidak melanggar kedua hukum tersebut.
sebelum marvel dulu ada film konsep multiverse. Filmnya jetlie. Dia melalukan penjelajahan antar universe untuk membunuh versinya dia di universe lain supaya dia mendapatkan kekuatan atau keabadian absolute
Multiverse diadopsi ke film/series sebenarnya bikin cerita semakin berkembang dan berbagai versi. Ujung-ujungnya bisa bikin karya baru dan menambah cuan 😅.
Semua planet di semua galaksi berdasarkan data semua teleskop bentuk nya bulat. Termasuk bumi kita. Inilah kalo yg dijadikan narsum adalah Guru Ngibul yg ahli berkhayal. Hasilnya tetap Ngibul.
Multiverse itu punya banyak time line, paradox kakek itu bisa terjadi, jika si subjek ingin mengubah realitasanya sendiri.😁😁 Kalau soal bumi ini, aslinya ruweet,sumpek,gerah,panas dll. gw gk peduli bulet atau datar😂
Menurut gua sih, 1. Bentuk alam semesta kita itu bola 4D. Jadi alam semesta untuk makhluk 2D itu berbentuk bola 3D sama seperti yang kita tau. Dan alam semesta itu terletak pada dalam bola tersebut. Jika ada orang 2D yang berlari terus ke depan, maka dia akan kembali ke tempat asal. Dan teori tersebut membenarkan gravitasi Einstein, yaitu bengkokan ruang. Selain itu, gravitasi sebenarnya berkaitan dengan dark energy, karena jika gravitasi itu menarik benda ke permukaan bola universe tadi, dark energy mendorong permukaan bola energy dari ini bola ke luar. Dan sebelum bigbang, dimana universe/alam semesta masih belum terbentuk, berarti: bola 3 Dimensi tadi yang sebenarnya tempat untuk makhluk 2D belum ada. Dan bola 4 dimensi belum ada. Sebelum big bang, maka universe 3D belum ada. Semuanya 4D, kecuali ada Multiverse. Multiverse : bukan seperti Loki, Multiverse adalah bagian luar bola 4 dimensi. Kan saya sudah bilang, jika bola 3 dimensi adalah tempat untuk makhluk dua dimensi, maka ada bagian dalam dan luarnya. Edit : Mudeng ngga sih?
menurutku kenapa perdebatan atau pertanyaan alien masih ada yaitu karena kita masih bingung mendefiniskan alien itu yang mana, apakah mahkluk berkepala besar yang punya kecerdasan untuk berkeliling antargalaksi? atau apapun itu yang hidup dan memiliki kesadaran otonom. jadi makanya kita masih bingung, coba aja udah ditentukan pasti pertanyaan selesai. Ilmuwan bingung apalagi masyarakat
Kalau manusia menghasilkan bulan buatan kira-kira bisa gak ya admin nasi angkasa? Caranya itu dengan mengambil bebatuan, tanah dan lain sebagainya dari bumi, lalu di bawa dengan roket hingga ketinggian yang sudah di tentukan lalu di bentuk di sana hingga besarnya sebesar asean. Sehingga menghasilkan masa yang besar dan menimbulkan gaya gravitasi yang kuat dan akhirnya mengorbit bumi. Membuatnya itu secara bertahap gitu seperti ketika membuat ISS.
Saran aja, kedepannya kalo lewat zoom sperti ini, narsum diminta pake audio terpisah yg lebih proper, nnti audio bagusnya di gabung di video zoomnya, jadi didengerinnya lebih bening.
Kalau Kita berbicara sains dan agama ya setuju dengan pak guru hubungan keduanya itu dekat, seperti contohnya dibuatkannya piramida (bahkan piramida Giza itu selaras dengan sabuk orion) yang salah satu fungsi piramida sendiri kan buat mendekatkan diri ke tuhan (makanya jaman dulu banyak bangunan yang dibuat tinggi - tinggi). Nah namun, agama secara eksplisit sendiri ya nggak membahas soal sains gitu loh (agama ya cenderung berisi soal doktrin atau sistem kepercayaan) lantas terus kenapa dibentur - benturkan dengan agama ? itu menurut Saya ya lucu aja sih, lebih - lebih ya itu hanya berupa cocoklogi aja yang malah punya kecenderungan ya merusak agama itu sendiri (padahal agama nggak diperuntukan buat ngebahas sains, kebanyakan ya kepercayaan, sistem tatanan manusia atau moral pada manusia), jadi aspek spiritual kalau dibentur - benturkan dengan sains secara umum ya kurang etis aja sih 😅
teori saya nih. hidup itu kaya film doraemon, ternyata yg membuat doraemon itu nobita sendiri. yang membuat manusia itu ya manusia sendiri dari masa depan. muter gitu.
@@erwinapaja4811 ya Tau sendirilah masyarakat Indonesia, banyak yang Anti sains, menganggap ilmu astronomi adalah kebohongan barat, dan suka membanding-bandingkan dengan ayat-ayat agama contohnya heliosentris dan geosentris
ngomongin soal multiverse, sbgai muslim meyakini soal jin setan/malaikat itu ada, mungkin kah mereka kita sebut alien? tapi hidup di alam(universe) yang berbeda kek setan diberikan kelebihan untuk datang ke alamnya manusia untuk dijerumuskan ke jalan yg salah(mereka sudah mengamati kita sejak beribu-ribu tahun yang lalu), tapi hanya saja sejauh yang saya tauu belum ada yang secara fisik membuktikan bahwa mereka itu ada. CMIIW yaa ini cuman membuka diskusi🙏
Bisa jadi malaikat, jin dan manusia ada di masing-masing alamnya ... Jadi 3 alam itu disebut multiverse ... Malaikat bisa masuk ke alam jin dan manusia ... Jin bisa masuk ke alam manusia ... Tapi manusia tak bisa masuk ke alam malaikat dan jin ...
Sebelum bigbang terjadi, jangan dipikirkan, manusia sekarang terbatas, otak organik kita tidak mampu menembus sesuatu yg dibatasi umur,dimasa depan biarlah mereka yg melanjutkan ketika pengetahuan semakin luas dan berkembang dengan kemajuan jaman
nah ini saya setuju, manusia abad pertengahan tidak akan bisa memikirkan atau sekedar mengimajinasikan teknologi teknologi jaman sekarang, begitu pula kita sekarang tidak bisa membayangkan hal hal di masa depan maupun lampau secara gamblang.
Ada emang kalo lagi sedih merasa sendiri llu ingat luasnya alam semesta sementara aku hanya seorang diri saja , ttpi aku tidak berfikir Allah itu alien , Tuhan lh yg menciptakan semua itu
kalo menurut saya pecahnya realitas itu bukan karna kita kalo befikir 1 ato 2 lalu pecah gitu tp adanya pengendalian waktu orang ke masa lalu, tp saya rasa gak mungkin waktu berjalan mundur meski sebagaimanapun waktu dibengkokkan di black hole sekalipun waktu akan tetap berjalan maju jadi gak ada istilahnya time line terpecah, itu yg aq percaya sih
IYa itu cuman fiksi dari asumsi liar yang beberapa orang percayai ,,,!!! Sebenernya dalam sainsnya atau yang kongkritnya secara rasional yang baru kita ketahui saat ini ,,, adalah fenomena super posisi quantum nya yang di permasalahkan ,,kenapa dua pengamat berbeda yang mengamati satu objek yang sama,, bisa berbeda pengamatan !!!,,, kenapa superposisi quantum yang satu itu bisa berpindah tempat tanpa melalui kecepatan ruang dan waktu seakan akan itu ajaib ,, bisa di depan di belakang dsb ketika mengorbit inti atom ,,!!! Dan inti atom ini adalah pembentuk Atom,, dan atom pembentuk segala materi termasuk makhluk hidup maupun tanah besi dan batu,,, jika ada fenomena seperti itu di dalam materi pembentuk kita dan alam semesta ini mungkinkah realitas kita yang saat kita rasakan ini bukan realitas sebenarnya ,,, sebenarnya itu yg di permasalahkan yang akhirnya melahirkan asumsi liar al semesta bercabang ,, realitas terbagi multiverse dll,,,!!! Padahal kita belum tau yg konkrit dan efeknya dari fenomena superposisi mekanika quantum terhadap alam semesta dan kita itu apa
@@egayanuer5612 kalo menurut q super posisi itu kalo kita tidak mengmatinya dengan kata lain ketika kita mengamati timbullah suatu gelombang dr diri kita sehingga sesuatu yg super posisi itu tidak super posisi lagi, jadi super posisi ato ada yg ngomong juga spin up spin down itu dia memang sudah ngacak sebelumnya karna ada suatu gelombang/mengamatan yg mempengaruhi jadi dia diam pada saat dia diamati udah gitu doang sih menurut q
oke kalau emang alam semesta ini di ciptakan tuhan , pernyataan nya "sebelum tuhan menciptakan alam semesta, apa yang terjadi sebelumnya dan bagaimana tuhan bisa ada, siapa yg menciptakan, bagaimana bisa ada jika tidak di ciptakan ?'
Kalo di bumi makluknya mirip antara satu dan lainnya, misal matanya dua, telinga dua, hidung satu, mulut satu dsb. Kalo di luar angkasa mungkin bentuk aliennya tidak sama dengan yg di bumi, seperti yg digambarkan di film men in black
wkwk betul mas, bicara alam semesta gak ada alien sama aja kaya kita ngambil air laut segelas dan bilang gaada ikan di lautan. Step berfikirnya ke evolusi dulu, kalau evolusi dah percaya/paham pasti kecenderungan berfikirnya ya yakin ada kehidupan di luar sana terlepas berkecerdasan atau tidak.
Disini ada yg pernah berpikir ga sih bahwa tuhan itu ternyata entitas yg sama seperti kita yaitu manusia tapi di universe yg berbeda? Kenapa gue bisa berpikiran seperti ini? Sebenernya gampang sih karena tuhan ga bisa mudah dan cepat mengabulkan permohonan hambanya. Paham ga sih maksudnya? Jadi tuhan yg kita ketahui ya sebenernya emang cuma manusia di universe lain yg sama seperti kita cuma disana teknologinya bisa menembus rusng dan waktu alias dimensi makanya universe kita bisa terkoneksi dan dipilih lah utusan mereka makanya kenapa utusan terakhir itu di jaman itu karena kalo diterusin manusia bumi kita ini bisa mendeteksi universe mereka makanya mereka stop bermain lebih lanjut yg bisa jadi menurut mereka fatal kedepannya karena apa? Utusan terakhir bilang bahwa semakin tinggi maka pernafasan semakin berat dan itu udah dibuktikan oleh manusia yg di universe itu sendiri yaitu kita. Referensi gue ini berdasarkan cerita anime sih karena konsep ini bukan isekai melainkan universe yg dimama universe sebelah itu jauh lebih canggih dan kesalahpahaman universe kita memahami mereka adalah tuhan bukan sesama manusia yg berbeda universe. Atau... Tuhan yg kita ketahui ini ternyata udah tiada karena adanya peperangan di universe mereka makanya kenapa utusan berakhir disana karena itu lah kesempatan terakhir tuhan untuk bisa berkomunikasi dalam penyampaiannya melalui perantaranya. Gue cuma mencoba keluar dari konsep agama dan berpikir logika secara manusia aja sih jadi buat yg mau menjawab dari sudut pandang agama... Gue tau itu jgn ngasih tau orang tau malah jatuhnya cringe sih🤣
Untuk melampaui melebihi kecepatan cahaya kita hrs bekerjasama dngn mahluk allah yg nmanx malaikat😅😅😅, mnrtku setiap kumpulan Galaxy di dlmnya ad kehidupan sprti manusia, di Galaxy Bima Sakti kita ini, dan di alam semesta yg maha luas ini ber triyunan Galaxy😅😅😅😅
Multiverse jelas tidak ada karena berhubungan dengan pencatatan amal di akherat jikalau ada. masa diri kita bakal bertemu diri kita yang lain di akherat. kecuali akherat nya multiverse juga
Bigbang itu kiamat galaksi. Saat sebuah galaksi musnah ditelan pusat alam semesta terjadi ledakan dahsyat dan terbentuk galaksi baru. Alam semesta sendiri abadi dan meliputi lima dimensi alias kwadrat waktu.
Isi Komentar Saat Ini :
Diskusi Konten ❌❌❌
Admin Mirip Guru Gembul ✅✅✅
Bang channel lu kok namanya "MicroStrategy US"? Apa cuma gw doang ya?
@@MikhaylovComradeLu ngak sendiri kok
Lah kok kayak kakak adik, mirip😂
Admin kurang jenggotnya😊
Kakak adik 😂
Manusia satu ini luar biasa banget ❤❤❤❤... Semua d bahas... Dan pandai bagi waktu untuk diri sendiri dan bersosialisasi... Jd seimbang
Bukan sekedar suka astronomi. Tapi Guru Gembul ini paham, dan memang mengikuti mulai dr paradox2 dan teori2 astrofisika.
iya klo itu aja, dia kek tau banyak hal, ampe tarung bebas aja dia tau orang2nya wkwkw
Bener, itu lah jika orang banyak membaca dan belajar, semakin banyak yang diketahui
@@WarRobotsGameroom selama ngikutin guru gembul gw kadang2 mikir campur salut sama pengetahuan gg dari berbagai hal dibahas😂
tapi klo aku liat, sebetulnya rahasia dari ini kek lebih 'tau cara berfikir' sama 'pintar memanfaatkan teknologi', ini kayak gak juga dia baca semau buku, tapi tau point 'googling' buku kan gak perlu baca tinggal ketik kata kunci ntar hasil pencarian langsung ada referensi ke buku mana halaman berapa . tapi ya plus memori bagus juga bisa apal2 nama2 jangka panjang, klo aku susah soal banyak ngeblangnya wkwkwkw@@Fandy902
Kena pengetahuan kita harus luas akan tetapi keahlian kita cukup fokus dalam beberapa bidang saja
Mimpi apa dua channel favorit colab🎉🎉🎉🎉
Ruh, Fikiran dan perasaan tidak terbatas massa, ruang dan waktu, aku masih merasakan cinta adiku yang sudah meninggal yang berada diuniverese lain, aku memejamkam mataku dan berfikir aku ada disuatu tempat, yang mana fikiranku yang menciptakan tempat itu, sekejap aku sampai kesana. Bismillah goes to sidratull muntaha (the highest consciousness)
Saya teringat film insterstelar. Dimana setiap realitas mempunyai dimensi ruang dan waktunya tersendiri. tapi saling ada tekertkaitan antara dimensi tsb Artinya tidak ada realitas antara masa lalu. Masa sekarang dan masa depan semuanya menjadi realitas tergantung diruang dan waktu dimana kita berada. Sama sepertinya adik mu. Mungkin dia di dimensi lain dia sedang bermain dengan mu. Atau kamu yg sudah meninggal di dimensi di realitas lain. "Jangan anggap serius ini cuma saint fiksi dari film insterstelar"
@nasi @gurugembul
Kyk lagu bimbo. Ada anak bertanya sama Bapaknya.. ini diskusi keluarga yg sangat menarik dan bermanfaat. Mantabbb
Saya pernah mendengarkan Prof.Nazarudin Umar menjelaskan bahwa manusia itu mikrokosmos , miniatur dr bumi ,jadi sangat mungkin galaksi" yg ada di alam semesta adalah miniatur dari alam semesta yg lebih luas lagi diluar jangkauan daya pikir manusia dan itulah Sang Maha Besar dan Sang Pencipta , Subhanallah.
Berarti langit ada 7 benar dong
رَبَّنا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلاً سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.”
Menurut Saya " Alam Raya yg begitu luas, tidak mungkin diciptakan buat makhluq yg bernama jin dan manusia, itu sendiri.... pasti ada makhluq lain diluar sana....
itulah makanya ditantang-Nya manusia untuk menembus langit kalau mampu, tapi ingat jangan lupa kewajiban manusia (khusus Islam) seperti solat dan beribadah.
Nah kocaknya sekarang, orang Islam ada yang malah nda mau menerima tantangan tersbut, giliran ditanya kenapa nda belajar astronomi, matematika dll dibilangnya, "ngga butuh ilmu itu, kita butuhnya bekal akhirat".
giliran ada yang menemukan temuan ini itu, di klaim, "Woaaah ini sudah ada di dalam al-qur'an" eleh, geblek.
kayaknya ngga ada ulama sekarang yang mau nyontoh al-khawarizmi & ibn sina
T30r1 p3m1k1r4n k4um bum1 d4t4r sud4h p4st1 t3rb4t4s👈h4ny4 2 d1m3ns1
👉s3m3nt4r4 mult1v3rs3 t1d4k b1s4 h4ny4 m0d4l t30r1 2 d1m3ns1!!!
4p4l461👈👉t30r1 t30r1 mult1v3rs3 d1 k41t k41tk4n d3n64n c0c0k0l061 d3n64n p3n63t4hu4n 464m4!!!
@@moh.khusnul569mindset agamais tapi ga pakai akal berpikir logika yg akan merusak agama itu sendiri, sangan disayangkan bgt kebanyakan. Warga kita lbh percaya hal berbau klenik dari pada kemajuan
betul
@@haze6834 main main lah ke Riyadh
Guru gembul tetep konsisten, sains tidak akan bisa dipisahkan oleh agama, kita sendiri saja yg menspesialisasikan hal hal susbstansi dari sains tersebut pada dasarnya hal itu terikat dengan agama dan kercayaan masing masing..
Banyak pesan tersirat dari kang guru gembul disini bahwa semua yg tidak terlihat oleh sains belum tentu tidak ada..
Terimakasih kang guru gembul, anda luar biasa👍
Wah sungguh sangat membanggakan 🎉 bang sering sering Collab dgn yang lain
Menit 13:22 saya pribadi juga sempat memikirkan seperti itu kang, bahwa menurut saya bumi juga adalah Makhluk hidup sama seperti kita, tapi balik lagi ke pertanyaan, yang jawaban nya adalah pertanyaan itu sendiri, Karena kebingungan itu kita manjadi berimajinasi. itulah yang saya suka sama ilmu Astronomi. (pendapat saya pribadi) 😅
sudut pandang lain yg menarik
Klo hipotesis saya pribadi mmndang multiverse itu adlh himpunan alam smsta lokal/bubble universe yg jumlahny mungkin tdk trbatas yg brada dlm ruang yg tdk trbatas jga brdsr konsep hukum kkkalan energi..tipa2 smsta lokal itu mnghimpun jutaan ampe triliunan galaksi yg mungkin ada khidupan mirip dgn di bumi ato brbeda tpi yg jls khidupan d smsta lokal yg lain itu bukanlah khidipan diri kita yg sama ditmpt lain..smsta lokal yg lain itu mungkin punya khidupan yg mirip dgn kita pisikny tpi itu bukan diri kita yg lain klo konsep spt itu saya lbh suka mnybutnya paralel universe sdgkn smsta lokal dgn smsta lokal yg lain itu prumpamaanya spt antar galaksi ini dgn galaksi lain klo dlm satu smsta lokal..khidupan diri kita yg lain di tmpt lain dgn nasib yg berbeda itu lbh tpat disebut paralel universe bukan multiverse..
Ternyata kita adalah bumi bagi sel sel yg ada di dalam tubuh kita dgn frekuensi yg berbeda bisa jadi bumi adalah makhluk hidup tempat kita tinggal dan matahari adalah alien sangat menarik..
Sama bang pernyataan guru gembul di bagian itu sangat menarik
Wkwkw... kalau soal sel hidup dan Kita menjadi tempat/host bagi mereka (Kita menjadi tuan bagi mereka dan mereka melayani/bekerja keras buat Kita sampai rela mengorbankan nyawa bahkan) itu ada di anime Hataraku Saibou sih, yang menurut Saya ini cerita yang menarik buat pengemasan pembelajaran biologi yang mempelajari anatomi manusia terutama tentang sistem kerja sel pada manusia.
Dan pembahasan GuGem bisa relate juga dengan film Horton Hears a Who yang dimana menceritakan seekor gajah yang membawa sebuah bintik bunga yang ternyata di dalamnya menopak banyak kehidupan, kemudian di akhir cerita dunia horton juga ternyata seperti sebuah planet atau mungkin universe yang dimana itu merupakan bagian dari banyaknya planet/universe lainnya.
Yah... kalau Saya sih percaya aja kalau ada *kehidupan* selain dibumi, cuman patokannya itu gimana ? (sepakat dengan GuGem) kalau nggak harus kompleks atau kehihudapan renik/sederhana seperti bakteri misalnya ya itu bentuk kehidupan juga kan 😅 ? nggak harus peradaban cerdas, kalaupun ya kalau Kita nggak nemu bukti adanya peradaban cerdas buat *saat ini* , ya seperti di pembicaraan itu bukan berarti nggak ada (karena alam semesta sangat luas, pengamatan manusia pun masih sangat terbatas).
Nasi angkasa dan guru gembul 2 chanel yg aku subcrube berkolaborasi. Dr kemarin sdh aku nanti pembahasannya. 2chanel favorit aq berkolaborasi, semoga ke depannya tambah sering kolaborasi, ❤❤❤❤❤
Spiritualis melihat sangat jauh tapi tak mampu menjelaskan secara ekplisit apa yg dilihatnya, sementara ilmuwan melihat lebih dekat dari spiritualis tetapi mampu menjelaskan lebih eksplisit apa yg dilihatnya.
Pentingnya ilmuwan menjelaskan apa yg dilihat spiritualis agar tidak hanya menjadi mithos atau klenik.
Ilmuwwan memberikan kesadaran akan Realita agar manusia tidak tersesat menjadi tidak manusiawi.
Efeknya dari pemikiran realistis para ilmuwan ini memberikan kemajuan teknologi yg membuat kehidupan lebih nyaman dan ruang waktu menjadi semakin sempit dan cepat.
Kemungkinan perjalanan ke ruang angkasa ada tetapi BUKAN SECARA FISIK, hanya kesadarannya saja yg menjelajahi ALAM SEMESTA.
Hal ini lebih mungkin dibanding membuat PESAWAT RUANG ANGKASA dan STASIUN ANGKASA LUAR.
Karena KEMAMPUAN OTAK dan KESADARAN MANUSIA itu sangat luar biasa MAMPU MELINTASI RUANG dan WAKTU.
spritual atau keimanan. Bisa menjadi jawaban alternatif sementara di dalam ranah spekulatif karena lompatan logika manusia maupun iptek belum bisa menemukan jawaban sebenarnya dari komplek alam semesta. Spritual/keimanan dihadirkan karena mandeknya pemikir rasional dalam menemukan jawaban. Silahkan orang rasional menolak tapi keimanan/spritual membatasi antara spekulasi dan kenyataan.
Bicara apa bang
💯
Nah ini kadang kita menganggap semua ini hanya tentang sains, sampai lupa ada dimensi dimana sains tidak bisa menjelaskan hal tersebut,
Saya tidak membenci sains dan tidak terlalu fanatik dengan agama namun lebih bijak kita bisa menempatkan hal hal tersebut pda tempat nya dan tidak memisahkan keduanya karena keduanya saling berhubungan.
Dimensi yg para saintis tidak bisa menjelaskan, ya penjelasan mengarang bebas.
Para saintis ga asal omdo, setau saya, kalau mereka tidak tau, mereka akan bilang tidak tau! Bukan lantas mengarang2 tanpa hipotesa atas suatu fenomena
Dalam ajaran agama Hindu ada konsep buana agung = makrokosmos = alam semesta
buana alit = mikrokosmos = tubuh makhluk hidup
Yang artinya apapun yg membentuk alam semesta ini sama dengan apa yg membentuk tubuh makhluk hidup
Contoh : planet bumi ini tersusun 70% atas air, udara, tanah, api dan ruang kosong/hampa begitupun dengan tubuh manusia itu sendiri juga tersusun oleh 5 zat diatas yg dalam ajaran agama Hindu disebut dengan Panca Maha Butha
Jadi memahami secara penuh tubuh manusia berarti kita juga memahami tentang alam semesta namun dalam ukuran mikro
Guru gembul asik buat ngaja ngobrol..
Org yg pling diterima di tongkrongan, bahasa apa aj ayoooo.😂😂
Guru gembul ini cocok buat jadi menteri pendidikan
masa sih...
Saya sering suka dengerin pembahasan nasi dan saya suka orang dengan pemikiran guru gembul. Bisa colab gini bikin merinding
nah ini enak ni podcast obrolan diskusinya ngalir nyambung sama guru gembul
Bang....request next kolaborasi dgn Dokter Ryu Hasan trs Prof. Agus Mustofa. 🙏
Analogi guru gembul tentang sel sebagai alien, dan manusia bumi dan matahari adalah alien dari intitas sesuatu yg lebih besar, selaras dgn teori filsafat tentang keberadaan atau dalam pandangan sufistik, nanusia dan alam semesta adalah bgian dari Tuhan itu sendiri.
Dengan analogi seperti itu saya jadi mikir apakah kita ini adalah sel yang mencoba melihat keseluruhan bagian dari Tuhan, atau kita ini kanker bagi Tuhan karena kita telah merusak bagian dri Tuhan itu sendiri🧐
@@Agustakutbukkkalo kankernya stadium 3 , empus dong😅
Gua juga pernah mikir sih klo alam semesta itu mungkin makhluk hidup teristrial dalam tingkat ketinggian yg berbeda dgn manusia sama halnya dgn sel" yg ada pada tubuh manusia, atau mungkin kita hanya sebuah eksistensi kecil kesadaran Chaos atau kekacauan. yg terbentuk atas siklus kekacauan itu sendiri.
Saya sendiri sangat tertarik dalam Konsep DAO karna ya cukup relevan dgn apa yg ada di realita semuanya mencakup alam ,memahami seluruh konsep siklus yg ada Karna itu semua tidak terlepas dari DAO ya semuanya itu DAO 😂😅
saya percaya alien atau makhluk luar angkasa itu ada, mungkin saat ini masih dalam bentuk yang primitif seperti mikroba atau juga mungkin juga yang lebih modern seperti ikan atau plankton, atau apapun sesuai iklim disana, bisa juga mereka ada yang sudah punah
Gimana kalau semisalnya hasil penelitian warp Drive dan penelitian lainnya yang berkaitan dengannya di sebar di luar angkasa dengan satelit (pastinya expensive), supaya kalau kita gk bisa buat, setidaknya mungkin ada peradaban lain di planet sana yang bisa curi start untuk membuatnya. Mungkin saja mereka bakal nyari tahu soal asal-usul teknologi yg mereka dapatkan itu buat curi start biar gk puna duluan. Bahasa isyarat mungkin pilihan yg bagus kalau mau sebarin teknologi itu di luar angkasa.
Top sih pak guru gembul ke mna2 masuk luas bet pengetahuanny top ,👍👍👍👍
Alam semesta sebenarnya seperti parallel yg saling terhubung satu sama lain. Semakin kecil partikel pergerakan dan rotasinya akan semakin cepat, begitupun sebaliknya. Makhluk hidup berperan sebagai energi yang menggerakan semesta itu sendiri.
Ttp aja ini spekulasi lu sendiri 😂
Teori multisemesta muncul sebagai konsekuensi upaya penyatuan teori gravitasi dan teori kuantum, keduanya tidak bisa disatukan jika dianggap hanya fenomena ruang waktu empat dimensi, perlu dimensi yg lebih tinggi dari sekedar ruang waktu supaya keduanya bisa disatukan
Intinya Kosong bukan berarti tidak ada, Ada sejatinya dimulai dari kekosongan...
Sepertinya mereka berdua adalah saudara kembar yang dipisahkan oleh orangtuanya
Apakah multiverse itu ada? Saya hanya ingin berkomentar sedikit sesuai kemampuan saya dan mencoba berteori liar dan mungkin berbagi pemikiran saya tentang multiverse ini. Multiverse itu memang ada (di luar perdebatan apakah teori multiverse ini nyata atau fiksi). Secara dasar atau secara harafiah, multiverse adalah banyaknya alam semesta lain di luar alam semesta kita. Dan saya yakin, bahwa alam semesta kita ini tidak sendirian, dan bahkan alam semesta atau universe kita saat ini bertetanggaan dengan alam semesta lain dan terdapat kemungkinan triliunan alam semesta di luar alam semesta kita (dan kemungkinan besar juga terdapat miliaran, triliunan dan bahkan kuadriliunan galaxy di setiap 1 bola alam semesta di luar alam semesta kita). Tetapi alam-alam semesta ini, termasuk alam semesta kita, saya mempercayai bahwa masih berbentuk 3 Dimensi (Berbentuk bola, tapi agak lonjong memanjang seperti elips), hanya saja berbeda dimensi dalam ukuran dimensi waktu. Alam-alam semesta, termasuk alam semesta kita saat ini (yang mencakup Triliunan galaxy tiap alam semesta), bertempat di suatu ruangan yang maha besar dan mungkin muat dalam jumlah triliunan alam semesta di luar alam semesta kita didalamnya (seperti layaknya bumi, matahari, bintang-bintang maupun galaxy bertempat di ruangan yang sering kita sebut ruang alam semesta teramati). Ruang maha besar tersebut adalah ruang alam dimensi ke 3. Dan saya meyakini bahwa, mungkin ada ruang alam dimensi yang levelnya lebih tinggi maupun lebih rendah dari ruang alam dimensi kita di luar sana. Seperti ruang alam dimensi kedua, dan ruang dimensi ke-12 yang mencakup banyaknya alam semesta seperti kita, namun berbeda dimensi dan kesadaran. Kembali membahas multi-alam semesta (multiverse), alam semesta yang di luar alam semesta kita atau universe di luar universe kita, memiliki bermacam-macam ukuran, struktur dan komponen yang unik dan asing di dalamnya. Analoginya seperti ini, matahari sebagai pusat tata surya kita bertetanggaan dengan bintang UY Scuti yang ukurannya jauh lebih besar dan massanya lebih berat daripada matahari atau juga seperti galaxy bima sakti yang bertetangga dengan gakaxy Andromeda yang ukurannya jauh lebih besar daripada galaxy kita tinggali saat ini, seperti itu jugalah kemungkinan adanya alam semesta lain yang dekat alam semesta kita. Mungkin ukurannya lebih besar, mungkin massa alam semesta asing ini lebih ringan daripada alam semesta kita, namun, lagi-lagi masih 1 ruangan yang jauh lebih besar dan lebih kompleks daripada ruang alam semesta yang kita amati dan kita sadari saat ini. Sekian dari pendapat dan teori liar saya, mungkin jika ada masukan dan kritik serta saran, monggo dipersilahkan.
Setuju sih statement elu bre... Hanya saat kita mati nanti akan terlihat rahasia penciptaan alam semesta ini
Dan pertanyaan adalah, ada apa diluar ruang alam semesta dimensi kedua sampai ke 12? Apakah tidak ada apa2? 😮
@@randomkonten4490 Saya tidak mau mengambil resiko ada apa di luar alam ruang dimensi,, tetapi itu adalah bagian dari alam dimensi ruang tertinggi, dan tidak ada yang pernah mengetahui ada apa di luar sana,, hanya sang pencipta/Tuhan/Monad yang bisa melihat ada apa di luar alam dimensi ruang kita. Saya mempercayai adanya 13 alam dimensi ruang di luar sana, selain alam dimensi ruang 1, 2, 3, dan bahkan Alam dimensi ruang ke-12. Konsep alam dimensi ruang ke-13 adalah tempat pusat kesadaran, awal mula penciptaan, dan bahkan sebagai pusat seluruh alam yang ada masa lalu, masa kini, dan masa depan, dan mungkin adanya dimensi waktu lain selain masa lalu, masa kini dan masa depan. Dan saya mempercayai alam dimensi ke-13 ini adalah asal kesadaran kita, bentuk tubuh, terjadinya cahaya, dan asal muasal seluruh alam semesta dan alam dimensi ruang berasal dari alam dimensi ruang ke-13 ini. Dan sekali lagi, di luar alam dimensi ruang, tidak ada yang benar-benar mengetahui ada apa di luar sana, bahkan sekelas entitas yang mendiami alam dimensi ruang ke-12. Yang mengetahui apa yang ada di luar alam dimensi ruang dari alam dimensi ruang 1 sampai alam dimensi ruang ke-12 ini hanya sang Maha tahu, sang Kesadaran, dan Sang Pencipta yang mengetahui ini semua.
kritik dan saran : ngetiknya pake paragraf
@@RICHAPREMIUM Terimakasih atas kritik dan sarannya. Wkwkwkwk, mungkin besok-besok bisa dijadikan karya ilmiah 🤔😆😊
Sayang sekali, masyarakat +62 lebih suka konten joget² daripada konten edukasi seperti nasi ini,😢
Karena di sekolah mata pelajaran astronomi fisika kurang diajarkan dan diprioritaskan oleh kurikulum pendidikan di Indonesia...makanya masyarakat indo masih sangat awam hal begini an...
Itu artinya masyarakat Indonesia lebih butuh Hiburan dulu baru belajar setelahnya..
@@satriaanggitakrisna.6250 inti ya gw lihat +62 ngak mau hidup ruwet ribet belajar yang sampai bikin kepala pecah...karena dipikirkan hanya ingin bisa santai,bahagia,mager,rebahan,instan,mau enak nya saja...kalo terus-terusan begini kedepannya mau jadi apa bangsa ini,wajar ngak maju-maju dari dulu...malu lah kalah sama India udah bisa ngirim robot ke bulan bahkan mars
@@satriaanggitakrisna.6250 selain hiburan,indo juga masih sibuk ngurusin banyak debat ngak jelas ujung nya...mulai dari politik,sembako,agama,ras,korupsi
@@satriaanggitakrisna.6250 kenapa ya indo dari dulu tidak bisa meniru cara China atau India yang sukses di dunia teknologi astronomi saat ini?!
Saya percaya alien itu ada, soalnya di dlm alquran itu ada ayat ttg makhluk yg melata
Ada yg berjalan 2 kaki dan 4 kaki
alien itu berarti bisa saja makhluk selain manusia di alam semesta ini bukan kuman-kuman yang anda maksud 12:30
@@UC5kym7PU5p4gqtCGShcXhFA yg saya maksud jg bkn bakteri 🤣
Di alquran ada beberapa ayat yg merujuk kpd makhluk Allah yg biasa kita sebut alien
Klo soal ufo, menurut saya itu tekhnologi dajjal
Kan dajjal itu jg manusia seperti kita, dulu semasa jaman nabi musa
Dajjal sudah menyelami seluruh lautan, gak mungkin kan dia berenang menyelam
Kecuali dia mampu membuat alat semisal kapal selam
Ada 2 buku yg pernah baca buku
dajjal segitiga bermuda dan Jin muslim
Penulisnya Muhammad isa daud klo gak salah, saya lupa
Coba anda cari buku itu, krn bisa merubah cara pandang anda ttg alam semesta
@@agungbastian8688alien bisa aja berbentuk bakteri atau mikroba atau apapun lah, kalo soal UFO artinya kan unknown flying object jadi kalo ada pesawat terbang yang ga di ketahui itu bisa juga di sebut UFO.
Meledak big bank karena lemah garam . Atau melemah api saat dibekukan es .
Contoh teori reffergen pada AC .
Kalau dg metafisika and cosmos terlalu kuat graver . .
Bisa bang kalau diciptakan mesin ini dg kecepatan chahaya .
Kalau bahan material gak bisa dicerita disini karena mesin kecepatan diatas cahaya sudah dicipta dari tahun 2018 dan pernah dites dg keceatan RPM bisa mencapai 100000 km / 60 menit .
Kalau planet kita hancur karna terlalu bayak spirit .
Spirit ini sering saya dapat dari induk mas atau planet's ini sudah 50$ karbon .
Karbon ini bayak saya dapat daerah longsor .
Kalau ditempat sy yg paling bayak karbon gunung louser .
Jika melebihi 50$ apakah berganti menjadi rupee atau yuan pak ?
untuk saat ini mahkluk bumi baru bisa membuat alat pindah disebut pesawat terbang baru sampai planet bulan yg membawa manusia ,karena ,pesewatnya blom mampu memproduksi oksigen sendiri ,
mungkin nantinya , pesawatnya bisa memproduksi aksigen secara otomatis ,GK bisa habis ,
atau klo ada alat yg bisa membuat partikel bisa dirubah jadi gas dan dipartikelkan lagi setelah sampai ditujuan,
yg disebut teleportasi..
Lah di iss juga bisa bikin oksigen
Agak mirip yaa
😂
tapi gantengan saya
Semua yg pake peci dan kaca mata kotak hitam adalah sama
@@gurugembul😂
@@gurugembulassalamualaikum, kang saya mau tanya.apa ada sholat nifsu sya'ban?
gak pernah kepikiran sama sekali kalo NASI bakal kolab sama Guru Gembul
Seru juga ini
kalo semua orang pemikirannya kaya guru gembul indonesia dah maju
2 chanel favorit bisa colab gini ya
Baru tau bang Nasi Angkasa ini adeknya Guru Gembul😂
Ada lagi bang. Saudaranya rigen dan coki 😂
@@obadnyamux8309mna
Saya LBH suka gurgem bahas sains ketimbang bahas politik atau agama
Ya mirip juga
Pasti terealisasi suatu saat, krn alam semesta bisa terlihat, cuma saat ini pemahaman kita entitas manusia bumi blm mencapainya👍
Wah... menarik nih pak GuGem membahas soal multiverse terutama di ranah sci-fi juga, yah menurut Saya sih multiverse bisa menjadi jawaban dari yang namanya predestination paradox (biasanya sering disebut takdir atau sesuatu hal yang sudah menjadi ketetepan/kepastian) yang menjadi perlawanan dari paradox yang berdasar dari hukum kausalitas (sebab akibat) seperti bootsrap paradox atau grandfather paradox misalnya, multiverse menjadi lahir karena predestination paradox (takdir yang sudah ditetapkan yang biasanya datang dari hal yang berbau agama, yang jujur Saya kurang suka dengan hal ini dalam *ranah fiksi* karena ya terlihat kurang realistis aja gitu kalau bicara film time travel 😅) ya itu tetap ada, tapi hal yang berkaitan dengan kausalitas juga tetap terjadi karena ya jalurnya sudah berubah (akibat suatu fenomena seperti time travel misalnya) jadi tidak melanggar kedua hukum tersebut.
Kecerdasan si gembul yg paling khas gembul tertuang di menit 32.20 sd 34.00. Ampun guru 🙇♂️
Wah adeknya guru gembul😂
sebelum marvel dulu ada film konsep multiverse. Filmnya jetlie. Dia melalukan penjelajahan antar universe untuk membunuh versinya dia di universe lain supaya dia mendapatkan kekuatan atau keabadian absolute
Cuma guru gembul content creator yg bisa collab sama semuanya 😂
Bagus obrolannya...
Keren Nasi bisa undang ngobrol bareng Guru Gembul
Multiverse diadopsi ke film/series sebenarnya bikin cerita semakin berkembang dan berbagai versi. Ujung-ujungnya bisa bikin karya baru dan menambah cuan 😅.
Semua planet di semua galaksi berdasarkan data semua teleskop bentuk nya bulat. Termasuk bumi kita. Inilah kalo yg dijadikan narsum adalah Guru Ngibul yg ahli berkhayal. Hasilnya tetap Ngibul.
Multiverse itu punya banyak time line, paradox kakek itu bisa terjadi, jika si subjek ingin mengubah realitasanya sendiri.😁😁
Kalau soal bumi ini, aslinya ruweet,sumpek,gerah,panas dll. gw gk peduli bulet atau datar😂
30:18
Bagaimana menentukan kiblat di planet Mars.
mantabb
Menurut gua sih,
1.
Bentuk alam semesta kita itu bola 4D.
Jadi alam semesta untuk makhluk 2D itu berbentuk bola 3D sama seperti yang kita tau. Dan alam semesta itu terletak pada dalam bola tersebut. Jika ada orang 2D yang berlari terus ke depan, maka dia akan kembali ke tempat asal.
Dan teori tersebut membenarkan gravitasi Einstein, yaitu bengkokan ruang. Selain itu, gravitasi sebenarnya berkaitan dengan dark energy, karena jika gravitasi itu menarik benda ke permukaan bola universe tadi, dark energy mendorong permukaan bola energy dari ini bola ke luar.
Dan sebelum bigbang, dimana universe/alam semesta masih belum terbentuk, berarti: bola 3 Dimensi tadi yang sebenarnya tempat untuk makhluk 2D belum ada. Dan bola 4 dimensi belum ada. Sebelum big bang, maka universe 3D belum ada. Semuanya 4D, kecuali ada Multiverse.
Multiverse : bukan seperti Loki, Multiverse adalah bagian luar bola 4 dimensi. Kan saya sudah bilang, jika bola 3 dimensi adalah tempat untuk makhluk dua dimensi, maka ada bagian dalam dan luarnya.
Edit : Mudeng ngga sih?
engga😂
menurutku kenapa perdebatan atau pertanyaan alien masih ada yaitu karena kita masih bingung mendefiniskan alien itu yang mana, apakah mahkluk berkepala besar yang punya kecerdasan untuk berkeliling antargalaksi? atau apapun itu yang hidup dan memiliki kesadaran otonom. jadi makanya kita masih bingung, coba aja udah ditentukan pasti pertanyaan selesai. Ilmuwan bingung apalagi masyarakat
kita adalah bagian dari alam semesta,
Kalau manusia menghasilkan bulan buatan kira-kira bisa gak ya admin nasi angkasa? Caranya itu dengan mengambil bebatuan, tanah dan lain sebagainya dari bumi, lalu di bawa dengan roket hingga ketinggian yang sudah di tentukan lalu di bentuk di sana hingga besarnya sebesar asean. Sehingga menghasilkan masa yang besar dan menimbulkan gaya gravitasi yang kuat dan akhirnya mengorbit bumi. Membuatnya itu secara bertahap gitu seperti ketika membuat ISS.
Imajinasi adalah hasil dari spekulasi...
Tingkatkan dana untuk riset penelitian ilmiah khusus dibidang Antariksa ✌✌✌
Bang bahas tentang teori dyson sphere dong, krn ada bintang kelap kelip yg dikaitkan sama dyson sphere
Utk bisa lebih cepat dari cahaya.. harus keluar dari dimensi ruang-waktu
Saran aja, kedepannya kalo lewat zoom sperti ini, narsum diminta pake audio terpisah yg lebih proper, nnti audio bagusnya di gabung di video zoomnya, jadi didengerinnya lebih bening.
Kalau Kita berbicara sains dan agama ya setuju dengan pak guru hubungan keduanya itu dekat, seperti contohnya dibuatkannya piramida (bahkan piramida Giza itu selaras dengan sabuk orion) yang salah satu fungsi piramida sendiri kan buat mendekatkan diri ke tuhan (makanya jaman dulu banyak bangunan yang dibuat tinggi - tinggi). Nah namun, agama secara eksplisit sendiri ya nggak membahas soal sains gitu loh (agama ya cenderung berisi soal doktrin atau sistem kepercayaan) lantas terus kenapa dibentur - benturkan dengan agama ? itu menurut Saya ya lucu aja sih, lebih - lebih ya itu hanya berupa cocoklogi aja yang malah punya kecenderungan ya merusak agama itu sendiri (padahal agama nggak diperuntukan buat ngebahas sains, kebanyakan ya kepercayaan, sistem tatanan manusia atau moral pada manusia), jadi aspek spiritual kalau dibentur - benturkan dengan sains secara umum ya kurang etis aja sih 😅
teori saya nih. hidup itu kaya film doraemon, ternyata yg membuat doraemon itu nobita sendiri. yang membuat manusia itu ya manusia sendiri dari masa depan. muter gitu.
Admin kembarannya guru gembul..., semoga pada sehat selalu ya. Amiin
Sejak SD saya sangat suka langit dan bintang
Keren euy, akhirnya terwujud NASI X Guru Gembul
Masalah orbit bumi juga sering diperdebatkan, tentang bumi mengelilingi matahari atau matahari yang mengelilingi bumi karena ayat-ayat kitab suci
Model yg benar ya helio sentris untuk tata surya kita
Geosentris sudah lama ditinggalkan
@@erwinapaja4811 ya Tau sendirilah masyarakat Indonesia, banyak yang Anti sains, menganggap ilmu astronomi adalah kebohongan barat, dan suka membanding-bandingkan dengan ayat-ayat agama contohnya heliosentris dan geosentris
ngomongin soal multiverse, sbgai muslim meyakini soal jin setan/malaikat itu ada, mungkin kah mereka kita sebut alien? tapi hidup di alam(universe) yang berbeda kek setan diberikan kelebihan untuk datang ke alamnya manusia untuk dijerumuskan ke jalan yg salah(mereka sudah mengamati kita sejak beribu-ribu tahun yang lalu), tapi hanya saja sejauh yang saya tauu belum ada yang secara fisik membuktikan bahwa mereka itu ada.
CMIIW yaa ini cuman membuka diskusi🙏
Bisa jadi malaikat, jin dan manusia ada di masing-masing alamnya ... Jadi 3 alam itu disebut multiverse ...
Malaikat bisa masuk ke alam jin dan manusia ...
Jin bisa masuk ke alam manusia ...
Tapi manusia tak bisa masuk ke alam malaikat dan jin ...
Sebelum bigbang terjadi, jangan dipikirkan, manusia sekarang terbatas, otak organik kita tidak mampu menembus sesuatu yg dibatasi umur,dimasa depan biarlah mereka yg melanjutkan ketika pengetahuan semakin luas dan berkembang dengan kemajuan jaman
nah ini saya setuju, manusia abad pertengahan tidak akan bisa memikirkan atau sekedar mengimajinasikan teknologi teknologi jaman sekarang, begitu pula kita sekarang tidak bisa membayangkan hal hal di masa depan maupun lampau secara gamblang.
bener ugha
Ada emang kalo lagi sedih merasa sendiri llu ingat luasnya alam semesta sementara aku hanya seorang diri saja , ttpi aku tidak berfikir Allah itu alien , Tuhan lh yg menciptakan semua itu
Peci dan Kacamata, Ki Hajar Dewantara era Modern sepertinya, atau M. Hatta
kalo menurut saya pecahnya realitas itu bukan karna kita kalo befikir 1 ato 2 lalu pecah gitu tp adanya pengendalian waktu orang ke masa lalu, tp saya rasa gak mungkin waktu berjalan mundur meski sebagaimanapun waktu dibengkokkan di black hole sekalipun waktu akan tetap berjalan maju jadi gak ada istilahnya time line terpecah, itu yg aq percaya sih
IYa itu cuman fiksi dari asumsi liar yang beberapa orang percayai ,,,!!!
Sebenernya dalam sainsnya atau yang kongkritnya secara rasional yang baru kita ketahui saat ini ,,, adalah fenomena super posisi quantum nya yang di permasalahkan ,,kenapa dua pengamat berbeda yang mengamati satu objek yang sama,, bisa berbeda pengamatan !!!,,, kenapa superposisi quantum yang satu itu bisa berpindah tempat tanpa melalui kecepatan ruang dan waktu seakan akan itu ajaib ,, bisa di depan di belakang dsb ketika mengorbit inti atom ,,!!! Dan inti atom ini adalah pembentuk Atom,, dan atom pembentuk segala materi termasuk makhluk hidup maupun tanah besi dan batu,,, jika ada fenomena seperti itu di dalam materi pembentuk kita dan alam semesta ini mungkinkah realitas kita yang saat kita rasakan ini bukan realitas sebenarnya ,,, sebenarnya itu yg di permasalahkan yang akhirnya melahirkan asumsi liar al semesta bercabang ,, realitas terbagi multiverse dll,,,!!! Padahal kita belum tau yg konkrit dan efeknya dari fenomena superposisi mekanika quantum terhadap alam semesta dan kita itu apa
@@egayanuer5612 kalo menurut q super posisi itu kalo kita tidak mengmatinya dengan kata lain ketika kita mengamati timbullah suatu gelombang dr diri kita sehingga sesuatu yg super posisi itu tidak super posisi lagi, jadi super posisi ato ada yg ngomong juga spin up spin down itu dia memang sudah ngacak sebelumnya karna ada suatu gelombang/mengamatan yg mempengaruhi jadi dia diam pada saat dia diamati udah gitu doang sih menurut q
oke kalau emang alam semesta ini di ciptakan tuhan , pernyataan nya "sebelum tuhan menciptakan alam semesta, apa yang terjadi sebelumnya dan bagaimana tuhan bisa ada, siapa yg menciptakan, bagaimana bisa ada jika tidak di ciptakan ?'
Lah ini mah Adeknya. Guru gembul version 2.0
😂😂 agak Laen....tapi ya sudahlah
Tolong dibahas : "The Soul is a Physical Parts of the Body, not an Immaterial Ghost"
14:05 sampai disini, saya bisa bilang "dia cerdas"
Banyak jawaban yg sepemikiran.
sisanya?
@@basicthingsbutrareanswered blm selesai nntn, ini msh nntn Red Spark lagi main.
Bagai pinang dibelah dua.
Kalo di bumi makluknya mirip antara satu dan lainnya, misal matanya dua, telinga dua, hidung satu, mulut satu dsb.
Kalo di luar angkasa mungkin bentuk aliennya tidak sama dengan yg di bumi, seperti yg digambarkan di film men in black
Asyik ada tornado seru nih 🌪️
wkwk betul mas, bicara alam semesta gak ada alien sama aja kaya kita ngambil air laut segelas dan bilang gaada ikan di lautan. Step berfikirnya ke evolusi dulu, kalau evolusi dah percaya/paham pasti kecenderungan berfikirnya ya yakin ada kehidupan di luar sana terlepas berkecerdasan atau tidak.
Korelasinya cerdas bgt ente bro
dan bs aja kehidupan diliuar sana bs melihat kita, tp kita tdk bs melihat kita alias ghoib 😅
Disini ada yg pernah berpikir ga sih bahwa tuhan itu ternyata entitas yg sama seperti kita yaitu manusia tapi di universe yg berbeda?
Kenapa gue bisa berpikiran seperti ini? Sebenernya gampang sih karena tuhan ga bisa mudah dan cepat mengabulkan permohonan hambanya. Paham ga sih maksudnya?
Jadi tuhan yg kita ketahui ya sebenernya emang cuma manusia di universe lain yg sama seperti kita cuma disana teknologinya bisa menembus rusng dan waktu alias dimensi makanya universe kita bisa terkoneksi dan dipilih lah utusan mereka makanya kenapa utusan terakhir itu di jaman itu karena kalo diterusin manusia bumi kita ini bisa mendeteksi universe mereka makanya mereka stop bermain lebih lanjut yg bisa jadi menurut mereka fatal kedepannya karena apa?
Utusan terakhir bilang bahwa semakin tinggi maka pernafasan semakin berat dan itu udah dibuktikan oleh manusia yg di universe itu sendiri yaitu kita.
Referensi gue ini berdasarkan cerita anime sih karena konsep ini bukan isekai melainkan universe yg dimama universe sebelah itu jauh lebih canggih dan kesalahpahaman universe kita memahami mereka adalah tuhan bukan sesama manusia yg berbeda universe.
Atau...
Tuhan yg kita ketahui ini ternyata udah tiada karena adanya peperangan di universe mereka makanya kenapa utusan berakhir disana karena itu lah kesempatan terakhir tuhan untuk bisa berkomunikasi dalam penyampaiannya melalui perantaranya.
Gue cuma mencoba keluar dari konsep agama dan berpikir logika secara manusia aja sih jadi buat yg mau menjawab dari sudut pandang agama... Gue tau itu jgn ngasih tau orang tau malah jatuhnya cringe sih🤣
Saya suka orang yg berpikir liar dan teratur, soalnya ini menambah energi dan daya berpikir dgn sudut pandang lain
Kembar tak berbeda.
Untuk melampaui melebihi kecepatan cahaya kita hrs bekerjasama dngn mahluk allah yg nmanx malaikat😅😅😅, mnrtku setiap kumpulan Galaxy di dlmnya ad kehidupan sprti manusia, di Galaxy Bima Sakti kita ini, dan di alam semesta yg maha luas ini ber triyunan Galaxy😅😅😅😅
collab dengan Fazrul fx bang👏🏻
Membership mau lewat 😂😎
Siap captain😂
Multiverse jelas tidak ada karena berhubungan dengan pencatatan amal di akherat
jikalau ada. masa diri kita bakal bertemu diri kita yang lain di akherat. kecuali akherat nya multiverse juga
Geografi bumi dan Astronomi saat ini adalah media Suul Ilmi akhir zaman ...!
Teringat beberapa tahun lalu,
Ngakak,
Pas guru gembul ngartiin
"Great filter" artinya "rokok besar"
Guru kembar *GEMBUL dan GUMBEL* ✌️😂
Mantap daging semua
Bigbang itu kiamat galaksi. Saat sebuah galaksi musnah ditelan pusat alam semesta terjadi ledakan dahsyat dan terbentuk galaksi baru. Alam semesta sendiri abadi dan meliputi lima dimensi alias kwadrat waktu.
kalo teliti di quran pun banyak dan sering di senggung tentang alien sebenarnya
Bikin Bukunya ttg Luar Angkasa Mbah Gembul