@@axwelll777 Betul selain yg bermanfaat, kadang memilih diam itu pilihan yang paling bijaksana. Sebab tidak semua hal perlu diposting atau dikomentarin, apalagi kalau nggak ada manfaatnya. Lebih baik fokus ke hal-hal baik yang membuat kita sadar untuk akhirat,
@@danielwang5540 Alhamdulillah terima kasih setiap doa' kebaikan kepada sesama akan lebih cepat dikembalikan lagi pada yang mendoakan, terus gaungkan ucapan dan komentar yang baik di sosial media, terutama di UA-cam
Classy people... selalu paham bagaimana bersikap sesuai dengan situasinya dan tidak sembarangan ataupun selalu penuh pertimbangan dalam bersikap, baik itu di dunia maya ataupun nyata, saya sendiri tidak pernah melakukan hal² spt yg dipaparkan dlm video krn menurut saya itu hal² konyol, tetapi sering mendapati beberapa orang yg seperti itu, menurut saya itu sangat disayangkan... janganlah menjadikan diri sendiri bagaikan open book karena hanya akan menjadi backlash bagi diri sendiri pula, kalaupun mau menggunakan media sosial maka pakai dgn sewajarnya, membagi hal² menarik yg wajar utk dipublish krn dinamika hidup itu tidak untuk diumumkan ke publik, jd bermedsos dg sehat, terlalu banyak scroll atau mantengin juga tdk perlu krn sebenarnya kita tdk harus selalu catch-up dg segala sesuatu, gunakan bilamana diperlukan. Kendalikan penggunaan media sosial, berkativitaslah di dunia nyata, baca buku, atau menulis jurnal agar tdk selalu mengingat utk sedikit² membagikan semua hal di medsos 😊. Nice video btw.
@@EllyKusumastutiDamayanti Terima kasih atas komentarnya yang sangat thoughtful dan penuh makna. Saya setuju sekali dengan pandangan Anda mengenai pentingnya bersikap bijak, baik di dunia nyata maupun di media sosial. Memang benar, media sosial sebaiknya digunakan dengan penuh kesadaran dan tidak untuk mengumbar semua hal dalam kehidupan kita. Mengontrol penggunaan dan memanfaatkan waktu untuk hal-hal positif seperti membaca atau menulis jurnal adalah saran yang sangat baik. Senang mendengar bahwa Anda menikmati videonya. Semoga kita semua bisa lebih bijak dan seimbang dalam menggunakan media sosial. Stay classy and mindful!
@@ARJFAMILYSAMAWA-iv5nc Kamu benar banget, kadang diam itu adalah pilihan yang paling bijak. Nggak semua hal perlu diposting atau dikomentarin, apalagi kalau nggak ada manfaatnya. Lebih baik fokus ke hal-hal positif dan produktif, sukses selalu ya, tonton semua hal yang berkaitan dengan proses pembelajaran hidup lebih baik, terutama agar tidak terjerumus ke dalam siksa Neraka
Alhamdulillah, postingan sy di medsos juga, sejauh ini, sudah sesuai dengan konten ini. Sy termasuk agresif dalam membuat konten pribadi, sbg sebuah catatan harian, pendorong motivasi, dan penyaluran jiwa kreatif sy. Meskipun sepi like, tapi tetap membahagiakan ku. Thanks untuk percakapan ini.
" Berkelas" Orang berkelas tidak melulu orang kaya yg berprilaku seperti kriteria dalam narasi Termasuk orang miskin yg bisa menjaga adab dan prilakunya elok
@@karimahabdulhafidz4018 "You're absolutely right, we're only human, and it's okay to make mistakes. What matters is that we learn from them and keep growing. Stay strong and keep going!" Ok thanks for you🙏
Konten lu bagus. Tapi ada orang atau sekelompok orang walaupun sudah diberitahu secara baik-baik dengan cara yang sopan tetap saja TIDAK dihiraukan atau cuek, acuh tak acuh atau TIDAK TAHU MALU. Jadi, kesimpulannya semua tergantung sudut pandang dari setiap individu atau seseorang melihatnya karena itu menyangkut HAK dari Orang atau Individu tersebut.
@@rajaloabackpacker "Doa terbaik untukmu juga, semoga selalu diberi kebaikan dan kelancaran dalam hidup." "Aamiin, semoga kebaikan juga selalu menyertai langkahmu." "Terima kasih, semoga kita semua selalu dalam lindungan-Nya." "Semoga kebaikan kembali padamu berlipat ganda."
@@Taufik.6 Masya Allah terima kasih 🙏 kakak saya doa' kan insya Allah kakak selalu diberikan kesehatan kelapangan rezeki keberkahan dalam hidup, keluarga bahagia.
Kalo mengumbar AURAT di medsos tapi nya yg bersangkutan dicitrakan orang yg pintar dan cantik, strata pendidikannya tak main2 S3 DOKTORAL dan mantan staff khusus kepresidenan di bidang pendidikan agama/pesantren, seperti diketahui pesantren kan identik dengan para Santri yg berpakaian TERTUTUP, jenis manusia macam apa s cewek itu???, kedekatannya dgn seorang TOKOH membuat publik jadi CURIGA bahwa disertasi yg dibuatnya saat ini di BACK UP penuh oleh TOKOH tersebut, makanya jangan peluk2an di tempat umum, itu sih bukan KEJAHATAN KAMERA tapi SEBUAH KEBODOHAN #cmiw
@@alfianagungprayogo-l7z Wah, kalau gitu sukses banget ya, disegani tapi tetap dicurigai. Serba salah sih hidupnya." "Pencapaian yang luar biasa. Tapi ya, namanya juga singkat, 'kan?" "Hidup itu bukan tentang disegani, tapi tentang dipercaya." "Kalau kepercayaan hilang, apa gunanya rasa segan?"
Intinya orang berkelas tidak memposting apa apa. Gitu aja lgsg to the point 😅
@@axwelll777 itu intinya
Betul
@@axwelll777 Betul selain yg bermanfaat, kadang memilih diam itu pilihan yang paling bijaksana. Sebab tidak semua hal perlu diposting atau dikomentarin, apalagi kalau nggak ada manfaatnya. Lebih baik fokus ke hal-hal baik yang membuat kita sadar untuk akhirat,
@@aprimartini735 Itu maksudnya, terimakasih Kak
@@Pelaihar8031 Alhamdulillah terima kasih support nya sehat selalu dan Benyak rezeki
😊 thanks video nya...sy tambah lagi point no.10 yaitu tidak memposting foto atau video pada saat melakukan aksi sosial sumbangan 😊
@@danielwang5540 Alhamdulillah sama-sama kakak sehat selalu banyak rezeki mudah dalam segala urusannya
@trik-psikologi terima kasih 😊 sama2 sukses juga
@@danielwang5540 Alhamdulillah terima kasih setiap doa' kebaikan kepada sesama akan lebih cepat dikembalikan lagi pada yang mendoakan, terus gaungkan ucapan dan komentar yang baik di sosial media, terutama di UA-cam
Classy people... selalu paham bagaimana bersikap sesuai dengan situasinya dan tidak sembarangan ataupun selalu penuh pertimbangan dalam bersikap, baik itu di dunia maya ataupun nyata, saya sendiri tidak pernah melakukan hal² spt yg dipaparkan dlm video krn menurut saya itu hal² konyol, tetapi sering mendapati beberapa orang yg seperti itu, menurut saya itu sangat disayangkan... janganlah menjadikan diri sendiri bagaikan open book karena hanya akan menjadi backlash bagi diri sendiri pula, kalaupun mau menggunakan media sosial maka pakai dgn sewajarnya, membagi hal² menarik yg wajar utk dipublish krn dinamika hidup itu tidak untuk diumumkan ke publik, jd bermedsos dg sehat, terlalu banyak scroll atau mantengin juga tdk perlu krn sebenarnya kita tdk harus selalu catch-up dg segala sesuatu, gunakan bilamana diperlukan. Kendalikan penggunaan media sosial, berkativitaslah di dunia nyata, baca buku, atau menulis jurnal agar tdk selalu mengingat utk sedikit² membagikan semua hal di medsos 😊. Nice video btw.
@@EllyKusumastutiDamayanti Terima kasih atas komentarnya yang sangat thoughtful dan penuh makna. Saya setuju sekali dengan pandangan Anda mengenai pentingnya bersikap bijak, baik di dunia nyata maupun di media sosial. Memang benar, media sosial sebaiknya digunakan dengan penuh kesadaran dan tidak untuk mengumbar semua hal dalam kehidupan kita. Mengontrol penggunaan dan memanfaatkan waktu untuk hal-hal positif seperti membaca atau menulis jurnal adalah saran yang sangat baik.
Senang mendengar bahwa Anda menikmati videonya. Semoga kita semua bisa lebih bijak dan seimbang dalam menggunakan media sosial. Stay classy and mindful!
Intinya si menurut aku. DIAM LEBIH BAIK
@@ARJFAMILYSAMAWA-iv5nc Kamu benar banget, kadang diam itu adalah pilihan yang paling bijak. Nggak semua hal perlu diposting atau dikomentarin, apalagi kalau nggak ada manfaatnya. Lebih baik fokus ke hal-hal positif dan produktif, sukses selalu ya, tonton semua hal yang berkaitan dengan proses pembelajaran hidup lebih baik, terutama agar tidak terjerumus ke dalam siksa Neraka
Tetap milih jadi diri sendiri.. pernah berlagak gaya orang berkelas.. sepi sosmed saya .. pada segan semua he he..
Bener bgt kalo ada org kritik gua dpn umum gua ga marah sih gua malah mikir mungkin dia blm belajar etika dan adab
Itu ada pada saya semua. Alhamdulillah
Alhamdulillah, postingan sy di medsos juga, sejauh ini, sudah sesuai dengan konten ini. Sy termasuk agresif dalam membuat konten pribadi, sbg sebuah catatan harian, pendorong motivasi, dan penyaluran jiwa kreatif sy. Meskipun sepi like, tapi tetap membahagiakan ku.
Thanks untuk percakapan ini.
@@Ghuroba16 Terimakasih sama-sama sehat eya kak
Betul sekali. Berarti selama ini saya masih belum menjadi sosok yang berkelas😊
Terimakasih ya atas kontennya.👍
@@akianakian1807 "Terima kasih banyak atas apresiasinya! Dukungan kamu sangat berarti. Jangan lupa stay tuned untuk konten-konten menarik berikutnya!"
Terima kasih atas konten nya sangat bagus❤️❤️🙏🙏
Terimakasih, kontennya bagus..... 😇
@@TriMaeSaroh-c5r Alhamdulillah sehat selalu untuk keluarga
Betul banget setuju banget
@@nuryanti-uu7oj Alhamdulillah terima kasih Kak sehat selalu ya, banyak rezeki dan keluarga bahagia
@@nuryanti-uu7oj Terima kasih Kak nur sehat selalu
Bermamfaat banget
@@nuryanti-uu7oj Alhamdulillah jika bermanfaat, jangan bosen ya Kak
" Berkelas"
Orang berkelas tidak melulu orang kaya yg berprilaku seperti kriteria dalam narasi
Termasuk orang miskin yg bisa menjaga adab dan prilakunya elok
We're just a human being.. Sometimes we're being weak and made mistakes
@@karimahabdulhafidz4018 "You're absolutely right, we're only human, and it's okay to make mistakes. What matters is that we learn from them and keep growing. Stay strong and keep going!"
Ok thanks for you🙏
Terima kasih semoga bermanfaat buat kita semua amin
@@Harismalizaa Masya Allah terima kasih kakak sehat selalu 🙏
Selamat pagi sahabat makasih ya kita semua bersyukur kepadanya untuk menambah wawasan kita semua 🙏🙏🙏
@@suparnodemak8954 Alhamdulillah, terima kasih 🙏, semoga bermanfaat buat kita semua, sehat selalu banyak kemajuan hidup bahagia selamanya
Terimakasih sangat bermanfaat bgt
@@yudisupriadi6024 Alhamdulillah sehat selalu, terima manusia baik 🙏✅❤️❤️
Betul👍🇮🇩
@@Sutanto_Yunus terima kasih 🙏, sukses selalu untuk Kaka
Konten lu bagus.
Tapi ada orang atau sekelompok orang walaupun sudah diberitahu secara baik-baik dengan cara yang sopan tetap saja TIDAK dihiraukan atau cuek, acuh tak acuh atau TIDAK TAHU MALU.
Jadi, kesimpulannya semua tergantung sudut pandang dari setiap individu atau seseorang melihatnya karena itu menyangkut HAK dari Orang atau Individu tersebut.
Mantul
@@rajaloabackpacker "Doa terbaik untukmu juga, semoga selalu diberi kebaikan dan kelancaran dalam hidup."
"Aamiin, semoga kebaikan juga selalu menyertai langkahmu."
"Terima kasih, semoga kita semua selalu dalam lindungan-Nya."
"Semoga kebaikan kembali padamu berlipat ganda."
Toooop
@@Taufik.6 Masya Allah terima kasih 🙏 kakak saya doa' kan insya Allah kakak selalu diberikan kesehatan kelapangan rezeki keberkahan dalam hidup, keluarga bahagia.
👌
@@Rlnds4175 Sehat selalu Kak
Yang ke 5 jadi inget seseorang.. huhuhaha
@@eliapratomo3023 huhuhaha huhahuha hhahaaha
Org berkelas itu intinya Jaim😂😂
Kalo mengumbar AURAT di medsos tapi nya yg bersangkutan dicitrakan orang yg pintar dan cantik, strata pendidikannya tak main2 S3 DOKTORAL dan mantan staff khusus kepresidenan di bidang pendidikan agama/pesantren, seperti diketahui pesantren kan identik dengan para Santri yg berpakaian TERTUTUP, jenis manusia macam apa s cewek itu???, kedekatannya dgn seorang TOKOH membuat publik jadi CURIGA bahwa disertasi yg dibuatnya saat ini di BACK UP penuh oleh TOKOH tersebut, makanya jangan peluk2an di tempat umum, itu sih bukan KEJAHATAN KAMERA tapi SEBUAH KEBODOHAN #cmiw
❤
@@putudewi320 Alhamdulillah terima kasih sudah sempat mampir, sehat selalu banyak rezeki
Kontenlu bagus, tapi malesin, bertele-tele dan kesannya slow banget tiap detik. Coba pakai suara asli dan lebih semangat gitu.
@@Vincentsius_Random siapp nanti saya coba yang lebih keren
@@Vincentsius_Random bs dicepetin koq dilayar ada yg simbol setting itu ..klik sj..dan tinggal pilih kecepatan suara yg mana
@@trik-psikologi jd yg boleh diposting apa gan?
Mknn mnmn?
Nah ini ciri2 komentar tidak berkelas😅
@@trik-psikologi puguh klo mknn mnmn org berkelas jd tau lu ga pernah mkn enak dari kecil....gan gan ckckck
aku suka unggah sesuatu yg bersifat merendah ❤ apakah itu tidak baik?
Trus apa gunanya edit dan pilter?, gk semua orang yang berkelas itu cantekkk puteh gebu
Sedikit kurang. Qt perlu mendukung akal waras dr arena/gelanggang hoax yg betebaran sono sana.
lah artikel di buat video. klo sy mendingan baca brpd nonton.
menjadi penipu, pasti sangat elegan dan disegani, namun semua orang akan tahu, bahwa anda adalah penipu
@@alfianagungprayogo-l7z Wah, kalau gitu sukses banget ya, disegani tapi tetap dicurigai. Serba salah sih hidupnya."
"Pencapaian yang luar biasa. Tapi ya, namanya juga singkat, 'kan?"
"Hidup itu bukan tentang disegani, tapi tentang dipercaya."
"Kalau kepercayaan hilang, apa gunanya rasa segan?"