dah lama, tapi baru lihat ada banyak aspek tidak anda perhitungkan atau anggap saja terlewatkan dalam percobaan anda : 1. magnetic field, sebesar apa daya di hasilkan generator bergantung pada itu. 2. panjang bobbine coil sepertinya tidak proporsional, mungkin anda tidak ukur jarak medan magnetnya 3. kalau anda mau surplus lebih mudah, antara motor dan generator coil perlu anda pisah dan anda geser sudutnya, usahakan coil motor on beberapa derajad sebelum lenz effect. 4. kelemahan bedini yang memakai feedback coil sebagai triger, bisa anda ganti dengan hall sensor yang akan lebih akurat dan cofigurable. 5. gunakan flywheel (ukuran proporsional aja gak perlu kaya flywheel diesel juga) sebagai kapasitor mekanis, akan menutupi sudut sudut dimana coil motor mati, karena puls dc motor hanya akan dapat power saat coil on, dan saat coil motor off, rotasi akan di redusi oleh emf back dan rugi mekanis, fly wheel bisa bantu masalah ini kesalahan paling fatal biasanya ada pada no 1 dan 2, karena bila langkah 3 dst anda lakukan, maka sebenarnya sudah bukan bedini murni, namun saya jamin lebih baik
luruskan paper clip besi dan letakkan, dekatkan magnet perlahan ke salah satu ujung paper clip yang di luruskan hingga ujung tersebut mulai terangkat, ukur jarak itu, semakin pendek berarti semakin jelek magnet milik anda, jangan membuat panjang bobbine coil melebihi ukuran itu. itu cara termudah dan termurah. dan yang harus di ingat, bukan hanya type magnet yang mempengaruhi magnetic field, namun ukuran juga. misal, sama sama NDFEB N50 ukuran 30 x 2mm sama 30 x 10mm, bila anda lakukan pengujian di atas hasilnya akan beda.
@@michaelyunani6079 ia... Memang untuk ukuran magnet saya masih pake sembarang yg ada. Untuk tes kekuatan magnet sdh saya lakukan, ada perbedaan antara koil tanpa inti dan dengan inti besi. Misal tanpa inti bisa menjangkau jarak 3 cm, dg inti bisa sampai 5 cm.
@@nangputu1964 yang anda lakukan dengan yang saya sarankan sangat berbeda, dan hasil akhir juga akan berbeda. yang anda lakukan adalah mencari sejauh mana awal induksi. yang saya sarankan adalah mencari sejauh mana induksi masih memiliki kekuatan layak, bukan menghasilkan tegangan memble, jadi jarak dibelakng itu harus di abaikan. kalau mau ngomong masalah puls motor, panjang koil gak akan jadi perkara, karena coil bukan sebagai pembangkit listrik melaikan pembangkit magnet, selama iron core masih rapat dengan magnet, tenaga tidak ada masalah. dalam generator, tegangan juga arus sangat di pengaruhi magnetic field, itu kenapa hanya dengan avr pada generator rotor lilit, bisa memanipulasi nilai tegangan dengan rpm yang sama, tentu ada kompensasi energi mekanisnya bila tegangan di naikan, karena peningkatan magnetic field, akan di sertai peningkatan lenz effect. dalam generator magnet permanen, magnetic field tidak bisa di manipulasi, maka perencanaan harus menyesuaikan dengan kekuatan magnetic field dari magnet yang akan di pasang. kalau mau replikasi sesuatu, data harus lengkap dan semua harus sama, bila tidak, harus di rencanakan sendiri dan hanya bisa ambil prinsip kerjanya saja. beberapa youtuber memberi tutorial menurunkan lenz effect dengan renggangkan coil dan magnet, sebenarnya ini hanya akan membuat power generator itu sendiri turun, bahkan bila terlalu renggang, bisa jadi tegangan drop saat diberi beban. misal terukur 250v tanpa beban, beditu dikasih beban sedikit aja tegangan jatuh di 170v. semoga manfaat
Ia Mas.... Sangat bermanfaat, yg masih jadi misteri buat saya adalah keberhasilan bedini, energy listrik yg dihasilkan apakah dari proses generator atau dari sistem back emf?. Maaf kalo ada salah istilah.
Karya Abang Luar biasa.. Mantap 👍👍👍
Terimakasih Mas, sehat sukses selalu
dah lama, tapi baru lihat
ada banyak aspek tidak anda perhitungkan atau anggap saja terlewatkan dalam percobaan anda :
1. magnetic field, sebesar apa daya di hasilkan generator bergantung pada itu.
2. panjang bobbine coil sepertinya tidak proporsional, mungkin anda tidak ukur jarak medan magnetnya
3. kalau anda mau surplus lebih mudah, antara motor dan generator coil perlu anda pisah dan anda geser sudutnya, usahakan coil motor on beberapa derajad sebelum lenz effect.
4. kelemahan bedini yang memakai feedback coil sebagai triger, bisa anda ganti dengan hall sensor yang akan lebih akurat dan cofigurable.
5. gunakan flywheel (ukuran proporsional aja gak perlu kaya flywheel diesel juga) sebagai kapasitor mekanis, akan menutupi sudut sudut dimana coil motor mati, karena puls dc motor hanya akan dapat power saat coil on, dan saat coil motor off, rotasi akan di redusi oleh emf back dan rugi mekanis, fly wheel bisa bantu masalah ini
kesalahan paling fatal biasanya ada pada no 1 dan 2, karena bila langkah 3 dst anda lakukan, maka sebenarnya sudah bukan bedini murni, namun saya jamin lebih baik
Terimakasih banyak Mas, saran dan masukannya, saya perhatikan untuk percobaan saya selanjutnya.
luruskan paper clip besi dan letakkan, dekatkan magnet perlahan ke salah satu ujung paper clip yang di luruskan hingga ujung tersebut mulai terangkat, ukur jarak itu, semakin pendek berarti semakin jelek magnet milik anda, jangan membuat panjang bobbine coil melebihi ukuran itu.
itu cara termudah dan termurah.
dan yang harus di ingat, bukan hanya type magnet yang mempengaruhi magnetic field, namun ukuran juga.
misal, sama sama NDFEB N50 ukuran 30 x 2mm sama 30 x 10mm, bila anda lakukan pengujian di atas hasilnya akan beda.
@@michaelyunani6079 ia... Memang untuk ukuran magnet saya masih pake sembarang yg ada.
Untuk tes kekuatan magnet sdh saya lakukan, ada perbedaan antara koil tanpa inti dan dengan inti besi. Misal tanpa inti bisa menjangkau jarak 3 cm, dg inti bisa sampai 5 cm.
@@nangputu1964
yang anda lakukan dengan yang saya sarankan sangat berbeda, dan hasil akhir juga akan berbeda.
yang anda lakukan adalah mencari sejauh mana awal induksi.
yang saya sarankan adalah mencari sejauh mana induksi masih memiliki kekuatan layak, bukan menghasilkan tegangan memble, jadi jarak dibelakng itu harus di abaikan.
kalau mau ngomong masalah puls motor, panjang koil gak akan jadi perkara, karena coil bukan sebagai pembangkit listrik melaikan pembangkit magnet, selama iron core masih rapat dengan magnet, tenaga tidak ada masalah.
dalam generator, tegangan juga arus sangat di pengaruhi magnetic field, itu kenapa hanya dengan avr pada generator rotor lilit, bisa memanipulasi nilai tegangan dengan rpm yang sama, tentu ada kompensasi energi mekanisnya bila tegangan di naikan, karena peningkatan magnetic field, akan di sertai peningkatan lenz effect.
dalam generator magnet permanen, magnetic field tidak bisa di manipulasi, maka perencanaan harus menyesuaikan dengan kekuatan magnetic field dari magnet yang akan di pasang. kalau mau replikasi sesuatu, data harus lengkap dan semua harus sama, bila tidak, harus di rencanakan sendiri dan hanya bisa ambil prinsip kerjanya saja.
beberapa youtuber memberi tutorial menurunkan lenz effect dengan renggangkan coil dan magnet, sebenarnya ini hanya akan membuat power generator itu sendiri turun, bahkan bila terlalu renggang, bisa jadi tegangan drop saat diberi beban. misal terukur 250v tanpa beban, beditu dikasih beban sedikit aja tegangan jatuh di 170v.
semoga manfaat
Ia Mas.... Sangat bermanfaat, yg masih jadi misteri buat saya adalah keberhasilan bedini, energy listrik yg dihasilkan apakah dari proses generator atau dari sistem back emf?. Maaf kalo ada salah istilah.
BEDINI Fio De Cobre Esmaltado 28 ou 30 AWG ???
21 AWG for runing coil and 24 AWG for triger coil
Do you can for me one. How much money? Thank very much!
Sory sir, not for sale, my device not good yet.
Itu inti dalam loker pake gosokan panci ya mas... !???
Bukan Mas... Itu kawat beton dipotong potong.
Pa kalo sya mau beli gmna cara sya menghubungi bapa..??
Makasi sdh komentar Mas...
Tp maaf, ini alat masih tahap percobaan, dan belum menghasilkan free energy.
what about measurements ? pls show it
Not good yet, input 250mA, output 150mA, thanks...
Bee... Wayan mare ker me shooting jeg kukune mekenyah,, pasti mare suwud manicure ento... Wkwkwkwk... Mantap yan
Hahahaha.... Kegiatan di masa pandemi De....
Diagram 7 transistor nya bisa di perlihatkan Tks
ua-cam.com/video/cRYAHF53FVI/v-deo.html
Cek di sini Mas....
türkiyeden selamlar
Pipa inti y pake ap kang?
Pake pvc 1/2 dim, dimasukin potongan potongan kawat beton.
Salam sukses kang dari saya
Salam Mas.... Semoga sehat selalu dan dimudahkan segala urusannya.