Jekek Buka Suara Soal Caleg PDIP Menang Pemilu, Tapi Tak Dilantik | SELASAR Politik
Вставка
- Опубліковано 10 лип 2024
- Joko Sutopo alias Jekek hadir di siniar Selasar Politik Espos Indonesia kali ini. Jekek menjawab pertanyaan soal polemi KomandaTe Stelsel hingga ongkos politik untuk maju menjadi Caleg.
Ketua DPC PDI Perjuangan Wonogiri itu menyampaikan KomandanTe lahir dengan semangat untuk mempersolid dan memupuk gotong royong di antara struktural partai dan para calon anggota legislatif (caleg).
Sebelum diterapkan di Jawa Tengah, aturan atau strategi KomandanTe diterapkan di dua daerah, yakni Wonogiri dan Banyumas, sebagai pilot project. Hasilnya, kursi parlemen di Wonogiri meningkat tajam dari 13 kursi menjadi 28 kursi pada Pemilu Legislatif 2019.
Simak sampai habis obrolan lengkap Jekek bersama Jurnalis Solopos, Syifaul Arifin dalam siniar kali ini.
--
00:00 Opening
02:37 Sosok Joko Sutopo
03:46 Kontestasi Pemilu 2024
04:10 Sistem Komandante stelsel
08:42 Teknis Lapangan Komandante Stelsel
12:09 Regulasi Partai Tidak Menabrak Aturan
14:31 Kedisiplinan Anggota Partai
23:00 Mekanisme Caleg Diminta Mundur
26:40 Pembagian Wilayah Suara
29:54 Komandante Stelsel Akan Diadopsi Secara Nasional?
33:39 Jumlah Kursi PDIP Berkurang
41:20 Nasib Caleg yang Gagal
46:58 Stategi Jelang Pilkada
52:28 Jekek mau kemana?
--
Cameraman: Andhika Wahyu Purnama, Abdillah Tsani, Erika Fitriani, Endhito Ferdy
Video Editor: Muhammad Faiz
Manajer Produksi: Jafar Sodiq Assegaf
© Solopos Media Group
Smoga mas joko bisa naik jenjang ke gubernur❤
Jujur Podcast ini sangat bermutu , materi yg jaraNg dimunculkan dan diskusi yg b agus berbasis pemahaman regulasi yg selama ini banyak yg belum tau masalah internal sebuah partai politik.
Mantap Pak Jekek dan SoloPos, terima kasih sangat informatif dan mengedukasi semua penjelasannya❤
Kalau bukan Solopos, siapa lagi yang berani bertanya seperti ini? terimakasih sudah mewakili sekaligus menjawab keresahan warga masyarakat
betul.. tapi alangkah lebih bijak kalau ada tindak lanjut.. setidaknya yang diajak bicara jangan cuma PDIP, tapi caleg-caleg yang gagal dilantik itu gimana?
@@sugumuwarrior802 cuma PDIP yang merawat caleg gagal.. yang lain pasti cuma dibiarkan stres
@@zaadilatiefyustinus1705 tidak sesederhana itu bos.. nyaleg kan tak mungkin di luar jalur partai, sementara buat yang nyaleg mereka membawa keresahan masyarakat akar rumput.. kalau keresahan mereka disortir partai maka yang terjadi oligarki lagi oligarki lagi... kalau di alam demokrasi kita harus meniadakan segala bentuk kewenangan absolut berkedok taat konstitusi
Saya mengidolakan pak Jekek, andai beliau punya buku tentang pemikiran politik beliau, alangkah bahagianya kami yang meneladani sikap dan strategi politik beliau yg jenius
Pak jekek. Pemikiran politiknya layak dibukukan
apapun yg akan dilakukan oleh negara selama negara tidak merubah sistem pemilunya masih seperti ini rakyat negara ini tidak mungkin bisa merasakan enaknya hidup dinegara yg kay
--- sistem komandante >> "layaknya" penerapan sistem pemilu tertutup. yg kemaren blm disahkan MK utk 2024, bisa jd 2029 (mungkin).
--- wilayah binaan >>> mis. 1 kec ada 2 caleg PDI-P : Caleg A dapat 5 wilayah ( 5 desa), Caleg B dapat 7 wil (7desa). Mereka saling membantu, utk suara partai - bukan individu (tidak terjadi perang antar caleg). ketika coblosan, caleg A di coblos di wilayahnya caleg B >> maka suaranya masuk ke caleg B, begitu sebaliknya. (konsep gotong royong).
--- sebelum sistem diterapkan jauh hari sudah disosialisasikan internal, ada kesepakatan dalam musyawarh mufakat, ada pakta integritas yang disepakati bersama.
--- partai punya kewajiban merawat kader, artinya yg suara terbanyak tapi tidak terlantik itu di rawat (entah ada kompensasi, dll ) dan disepakati >> clear
POV : kan saya pilih si A mewakili saya nanti di legislatif, tp gak jadi ! Yup. betul (kelemahan sistem tertutup) >>> tp sudah dijelaskan di podcast , fungsi mesin partai yang akan mengakomodir pilihan anda tsb dengan berbagai program, visi dan misinya, harapannya konsep pembangunan terukur dan menyeluruh (bukan kemudian terabaikan). ibarat gak rebutan aspirasi..gak main aspirasi dll..tp dalam satu ruang tujuan bersama...
Kami sebenrnya blm siap ditinggal kepemimpinan beliau😢😢
Perasaan ribet amat....
Dah ngoyo, habis duit, dapat suara terbanyak ehh malah gk di lantiikkk
Kasian dehhh...
Bupati favorit ku... Sayang nya udah 2 periode 😊😊😊
tetep pak jekek❤❤❤
Kan sdh ada penjaringan kalau suara sdh memenuhi ya wajib dilantik
Mantap bapak
Mantab bapak
Keren..
Antara pemiu tertutup dan terbuka..
2029 kalo bisa pemilu tertutup saja..
Biar gak ugal ugalan.. yang banyak uang yang menang..
Wahi bahaya itu , Caleg nya dah keluar dana banyak agar terpilih setelah unggul patai tdk mengixinkan tuk dilantik bisa mengamuk itu, dan tidak salahdia mengamuk !
Yang berhak melantik caleg terpilih itu KPU atau Ketum Partai sih !???
belajar dulu
Calon yg patah dan mendapat "santunan" 5 jt/bln selama 5 thn, andaikan tahun ke 4 mereka pindah partai,tentunya santunan tsb di hentikan, lalu santunan sisanya di terima oleh siapa?
Dgn demikian partai rugi telah merawat orang yg salah,agak membingungkan jg skema ini
Assalamualaikum Pak Jekek
🤟🤟🤟🤝🙏
PARTAI DIDAKTOR TAK AKAN BISA BESAR.... DAN APALAGI DI PDI SUDAH NGGAK ADA DAYA TARIK.... KADER YG CERDAS SUDAH HENGKANG...
Partai Demokrasi IP yang TIDAK DEMOKRATIS
Mengapa bergabung dengan partai model begitu...
sedulur tidak bisa memberi suara sedulur karena beda desa binaan.
Ketek ketek wes kalah yowes ora usah ngributi , mengko dihabisi disik masalah kuropsi .
Komandante justru yg akhirnya menjadi kanibal di internalnya, mari kita lihat contoh kasus di Grobogan. Ada caleg yg lolos by name kpu, lolos komandante tapi tetap di geser juga sesuai selera ketua DPC nya. Anehnya DPD pdip jateng tutup mata dan mendukung DPC nya tetap melakukan pergeseran kursi dengan turut serta memunculkan SK baru yaitu memindah desa binaan setelah pemilu usai, dan lucu nya tanggal nya di buat sebelum pemilu.
Di mana nurani kalian melihat fenomena kasus ini mas jekek?
mas, dicermati dulu videonya dan dipahami isinya😭
Ini upaya penyelamatan yg terlibat kasus harun masiku karena membenarkan rekomendasi yg dikeluarkan partai tentang dprd yg lolos utk dilantik.
ciri orang yg gak mau mendengarkan
Jika sistem ini diteruskan ......jangan salahkan bila ditinggal para pendukungnya.....!!!
tau apa
Mana yg lebih tinggi uu pemilu dengan aturan partai ini kacau hukum semau gue 🤣🤣
dengerin nya menit 1 aja kali bangg
keren pinter jateng❤
Yo ora SUDI, kog penak
Demokrasi Yang Dipasung 🆘
belajar dlu
Saya sebagai loyalis Caleg tidak rela suara saya dialihkan ke Calon lain dengan adanya sistem KomandanTe... Apa gunanya sistem PEMILU yang LUBER.
Salahkan caleg anda kenapa masuk di PDI yang jelas2 punya regulasi seperti itu. Kenapa tidak masuk di partai lain saja..🙏🙏
@@SupriAdie-ww4is betul
Insfrastruktur opo, jalan wonogiri banyak yg hancur di biarkan sampai saat ini
Ayoo dtanduri gedang ae mas
bagian pundi pak? jalan provinsi nopo jalan kabupaten?
@@larasputri7427 Nguntoronadi, Betal beji semin, udh 10thn ga di perbaiki
jalan apa ? kab, prop, desa ? lha wong masy di ajak mbangun sj susah..wkw k
Biar caleg dari keluarga Megawati saja yang dilantik
Apapun narasinya, umum melihatnya sbg aturan bengkok.
Saya loyalis PDIP..
Mewakili konstituen
Kami tidak sepakat dgn sistem KOMANDAN T.. suara PDIP diwilayah kami hancur .. kami tau hanya AZAZ PEMILU LUBER DAN JURDIL.
seribet dan selama itu dia cuma mau bilang kalau suara partai dia atas suara rakyat,
caleg yang sudah dipilih rakyat bisa tidak dilantik dan diganti oleh PDIP dengan orang lain
kenapa? karena suka suka PDIP
anda tidak suka? silahkan keluar dari PDIP
Sistem komandante dikritik oleh kader PDIP sendiri sbg upaya elit PDIP yg megang kuasa di partai untuk tetap berkuasa dan berpengaruh
Ini akibatnya ikut kendaraan pdi
Kami masyarakat kecil gk tau mslh komandante yg ku tau PDI perjuangan itu taat konstitusi suara yg terbanyak itulah yg menang
makanya ada podcast spt ini di simak..
makanya ada podcast spt ini di simak..
Keputusan pinter tapi keblinger, tenaga dan Dana bisa sia" digulung gaya intelek penguasa partai
Caleg malah gak modal keluarin dana om..
Bapak wakil PDIP yg berbaju coklat emang sih ganteng, gagah, sopan tapi omongannya RACUN semua yg anti kedaulatan rakyat tp sangat pro elit2 PDIP...bahaya ini tha😊
Sekarang bosen lihat orang orang pdip.....tunggu 2029 akan runtuh,,,jokowi lebih di cinta masy dari pada bu wati...,,,
halah
Malas,terserah kau saja lah pak
peraturan atau sistem yang diterapkan di PDIP Jateng itu terjadi karena PDIP merasa terlalu PeDe.. merasa terlalu kuat... caleg yang butuh partai.. bukan partai yang butuh caleg... terus opo gunane UU Pemilu mas..
disimak sampai habis videonya
bersama PDIP pilih calonnya masuk partai 😂😂😂 Kalau rakyat mau dibodohi ya tetap pilih pdip
GJ😊
PDIP buat aturan internal partai malah jd ruwet sendiri
Sistem yg sangat buruk dan bahkan cenderung otoriter.... Partai dgn mudahnya mengabaikan pilihan rakyat untuk dialihkan suaranya ke calon lainnya dgn alasan yg aneh2....
Bagi sy goodbye dgn pdip.... Pdip sdh melenceng dr slogan partai wong cilik menjadi partai wong licik....
Coba bayangkan seorang caleg yg sdh mengeluarkan biaya kampanye yg begitu sangat besar dan begitu menang karena sesuatu hal perolehan suaranya dipindahkan ke caleg lain, aturan apa ini????
Apa gunanya undang2 pemilu???
belajar dulu yg banyak di lapangan..klu blm paham mending tanya2 dlu dan pelajari dengan baik ...
@@user-cf5yk4yd7x para kader PDIP yg rame2 pd protes itu apa??? Mereka itu sdh mengorbankan segalanya baik harta, tenaga, waktu, bahkan jiwanya.... Eh begitu menang dgn seenaknya suara mereka diberikan kpd orang lain dgn alasan yg aneh2.... Sungguh tdk menghargai suara rakyat yg sdh memilih calonnya.....
Negara sdh menyiapkan undang2 pemilu dan semua pihak harus TUNDUK terhadap undang2 negara, bukan seenaknya partai buat aturan sendiri yg bertentangan dgn undang2...
PAHAM...???
@@erickzulhamri2140 berapa besar pengorbanan individu dari pada partai itu sendiri utk bangsa, mikir dong. alasan aneh2 gmn...makanya kalau nonton video sampai selesai. yg cerdas dikit jd netizen, sudah dijelaskan panjang lebar dari awal sudah ada kebijakan, sosialisasi, pakta integritas..jd caleg kalau berani jangan takut2, kalau takut jangan berani2...toh pastinya ada kompensasi yg dipikirkan oleh partai utk yg "belum jadi"..
@@user-cf5yk4yd7x terus kau anggap apa tuh para kader PDIP yg protes???
Tak perlu didengar???Tak perlu dihargai??? Tak perlu ditanggapi??? Dan kau anggap partai tak perlu mematuhi undang2 pemilu??? Kok partai bikin aturan seenak udelnya sendiri, itu namanya otoriter.....
@@erickzulhamri2140 ya tetap didengar, maka ada kompensasi..tetap dihargai...tp mestinya dr awal sudah memahami sistem ini