Ahh! National Geographic salah satu channel yang menemani masa-masa kecil saya. Sempat baca artikel tentang ini, rasanya sangat menyedihkan harus kehilangan salah satu media terbaik
Nat Geo merupakan Dokumenter alam favorit ku, sayang banget sih jadi kayak gini Nat Geo, udah melekat dari semasa kecil dan saya tertarik dengan alam dan ekosistem karena Nat Geo, yaaaa sayang banget sih kalo hilang. Btw videonya gilak sih kualitas nya, berasa nonton dokumenter internet orang luar. Pokoknya kualitas videonya bagus bet baguslah.
Sebagai seorang pembaca majalah nat geo Indonesia dan rolling stone Indonesia.. Ada rasa kehilangan saat rolling stone indo berhenti cetak.. Kalau nat geo indo bagi saya 'mahal'... Tipis untuk harganya.. Tapi kualitas photo2 di majalah nat geo sangat mengagumkan..
rolling stone itu dl kantornya kemang jaksel, saya dl ngerjaiin proyeknya Gedungnya, pas presmian dihadiri bnyk artis top indonesia, wktu itu belum melek digital, mklum hpe paling kereen aja nokia 3300.
nat geo menjadi inspirasi/referensi utama style fotografi gw, terutama fotonya mbah steve mccurry. foto-foto beliau jadi titik mulai gw mulai foto street portrait (foto orang lah intinya, orang asing ato dikenal). awalnya gw emang manut bgt sama nat geo perihal style foto _dan_ ceritera mereka (storytelling by photos), namun makin lama gw hidup, gw akhirnya beralih alur ke filosofi gw sendiri (ini makanya pas gw moto cosplayer, mereka bingung knp hasil jepretan gw terkesan ‘terlalu dekat’ karena notabene gw mau nonjolin muka mereka, _bukan_ keseluruhan tubuh sma kostum mereka. banyak yg komplain kyak gitu pas gw di icc kmaren) nat geo ga sepenuhnya bisa dibilang hancur; semenjak disnep ngambil alih manajemen nat geo, sekarang isinya udh mulai mencurigakan (secara kultura dan ideologi) dan mereka yang awalnya menjunjung tinggi konsep ‘ngedit seminimal mungkin demi keaslian’ (gw baca di salah satu buku ttg jurnalisme, lupa gw judulnya) tapi dewasa ini mulai keliatan yg ternyata main photoshop smp berani ngedit komponen foto smacem orang diilangin, objek2 ‘ga penting’ kaya sampah, kotoran, dsb diilangin, dan color editing yg gw rasa mustahil klo di kehidupan nyata. sayang banget, tpi ngeliat emang gegara disnep cuma mikir cuan doang emang ga salah sih bakal kaya gini. tapi keseluruhan, nat geo bakal masih terus ada. biarkan waktu yg berbicara
Terakhir masih sempet beli majalah natgeo di era 2017-2018, dengan media cetak seharga 60 ribu natgeo sangat memanjakan mata dan sangat layak untuk dikoleksi. Sayag sekali harus menghentikan produksi media cetaknya
NatGeo People itu channel kesukaanku di TV. Bisa belajar sejarah, culture dan resep2 unik yg disajikan dari channel ini. Sedih dengar kabar nya sekarang 😢
bagi sy yang hidup di zaman cetak, bisa beli versi cetak NatGeo apalagi yang versi Inggris itu adalah sebuah kebanggaan. Sy belajar Bahasa Inggris, salah satunya lewat Nat Geo Magazine. Kualitas fotografi dan cetakannya bener2 ga ada duanya. Kemudian, feeling dan "immersion" belum bisa ditandingi oleh versi digital.
saya pernah jadi saksi & amaze tentang fotogafi... percayalah, hampir 20 tahun lalu NatGeo pernah pertama kalinya mau bikin liputan tentang Borobudur lewat area Bukit Menoreh, Kulon Progo Yogyakarta (yang tentu saja view ini masih jarang sekali menjadi titik observasi saat itu) ... fotografernya 2 orang, alatnya 2 mobil double cabin & mereka butuh seminggu full activity stay bersama warga lokal untuk mengumpulkan sebanyak mungkin dokumentasi visual & catatan sejarah
Ya Allah bersyukur penggila national geographic tahun 2012 - 2017 puncak kayanya pengetahuan di TV, sejak 2017 gak nonton TV lagi, tau tau sudah tutup channelnya
Paling ingat tayangan tentang perang Ethiopia melawan separatis Eritrea. Kedua kubu memakai sandal jepit karena sepatu tentara terlalu panas untuk negara afrika, dan ketika Ethiopia mengizinkan Eritrea menjadi negara sendiri dan perang berakhir, di garis depan kedua kubu saling berpelukan sambil menangis. Secara insting tidak ada yg mau berperang
sya sebagai gen milenial. Yg kurg mampu. Jjur baru tau National geograpic. Pas zaman indihome awal2 booming. Skitar awl 2010an, menikmati dan sngat takjub liputan2 net geo. Sungguh realistis, adventure dan alam bgt. Syukaaa. Semenjak covid udh smua berubah 😢😢
Sedih pas kuliah thn 2000an liat temen orang kaya koleksi natgeo,sementara gw cuma bisa minjem dan beli bekas di kwitang. skrg 2024,gw masih setia masang sticker natgeo di kaca blkg mobil..bangga jadi fans natgeo..Rasanya kayak jadi orang pinter dan berkelas 😅..RIP natgeo
Sampai sekarang masih baca majalah National Geographic, walaupun bukan buku fisik, tapi langganan di grid. Jadi kalo dibilang hancur sih kurang tepat, mereka juga bertransformasi ke digital kog, cuma mungkin sekarang banyak orang yg malas baca text based lebih suka audio visual
Sejak saya SD 40 tahun yang lalu,saya adalah penggemar NatGeo.... Darinya saya dapat banyak pengetahuan.... Sayangnya saat ini saya tidak dapat lagi mengajak cucu-cucu saya untuk menonton dan belajar dari channel ini.... Karena saya gak mau mereka terlalu sering terpapar radiasi ponsel.... Semoga NatGeo channel hadir kembali di televisi🙏🙏🙏
@@MgsMZulham Alhamdulillah cucu-cucuku sangat tertarik dengan film tentang binatang yang ada di NatGeo.... Walaupun mereka tidak mengerti dengan apa yang diucapkan oleh naratornya, justru itulah fungsi diriku.... Untuk menjelaskan kepada mereka dengan kata-kata yang dapat dicerna oleh pikiran mereka yang masih sangat sederhana.... Tanggapanmu seperti ini ada beberapa kemungkinan: 1.Kau belum punya cucu 2.Cucumu tidak tertarik dengan tayangan NatGeo 3.Hubunganmu dengan cucumu tidak akrab 4.Kau tidak punya moment keakraban dengan kakekmu di masa lalumu.Sehingga kau tak tahu bagaimana membina hubungan yang akrab dengan cucumu.... Yang pastinya cucu-cucuku senang dengan tayangan NatGeo yang bertemakan kehidupannya hewan....
Waktu hp blackberry sudah ada android. Android ketinggalan jaman kan waktu kita pegang bbm. Itu membuktikan kemajuan jaman tidak tentang teknologi. Bukan tentang tertinggal.
@@suryazen4388hah? Maksudnya semua manusia atau cuma masyarakat Indonesia? Iq kan cuma perbandingan logika, visual spatial, pengenalan pola, dll terhadap manusia. Kalau semua manusia iq nya turun, berarti nilai iq nya tetap aja, kecuali kalau masyarakat Indonesia terhadap global iq nya turun, baru deh iq masyarakat Indonesia dikatakan turun. Masalahnya dapat data darimana masyarakat iq Indonesia turun?
Terakhir nonton NAT GEO itu saat bahas The Mud alias lapindo . Sangat di sayangkan channel sebagus ini udah gak ada di TV LOKAL padahal berpengaruh besat dengan masa kecilku sangat edukatif buak anak anak .
Sering banget dlu nnton net geo sama orang tua di tv seru banget ngeliat hewan2 berburu ataupun hanya menjalani aktivitas seperti hewan liar pada umumnya, dan karna net geo saya sangat suka acara dokumenter serupa contohnya discovery Channel
sama halnya seperti statement pada video lu bang sebelumnya, Kehancuran National Geographic juga buah dari segala kemudahan tekonologi karna orang sekarang trutama milenial berfikir apa enak nya mempelajari tentang alam yang mana ilmu pengetahuan tidak lebih sexy dari entertain yang kalau mereka sadar itu hanya meracuni orang orang dengan dopamine. BUT I ALWAYS LOVE UR CONTENT I WILL WAIT UR NEXT VIDEO
Bukan melulu soal ilmu tentang alam tidak lebih seksi, tetap banyak yg tertarik pada hal-hal yang bermanfaat baik itu tentang alam atau yg lainnya, dan sumber informasinya ada sangat banyak saat ini hampir tidak terbatas. Hal itu lebih besar pengaruhnya terhadap keruntuhan natgeo
Sebenarnya bukan tentang alam sih yg buat national Geographic jatuh tapi kemudahan org buat chanel yg seperti national Geographic yg mana itu semuanya gratis sedangkan national geographic berbayar jdi kebayakan akan nonton chanel itu di bandingkan national geographic yg akhirnya jatuh
@@ariahmad584 mungkin kamu harus lebih memahami dari setiap suku kata deh. Intinya yang perlu kamu pahami kemudahan memberi 2 mata pisau pada setiap generasi, ada mereka yang bergerak melawan arus ada juga yang hanyut dalam suatu mayoritas dan Mayoritas yang dimaksud adalah mereka. Semoga kamu ngerti 👍
terimakasih banyak natgeo sudah membantu saya utk belajar bahasa inggris meski hanya melalui visual dan audio, berkat chanel tv mu juga saya jadi suka nonton channel dokumenter
Sejak SD suka nonton Mayday Air Crash Investigation di National Geographic. Dan sejak itu juga, jadi suka semua hal tentang pesawat. Dari NatGeo jugs jadi dapat ilmu tentang bagaimana cara kerja sistem2 di pesawat. Sampai udah SMA sekarang masih sering nonton mayday di youtube. Jadi suka fisika juga jadinya, wkwkwkwkwk. Kalau di NatGeo wild yang paling disuka serie Snack In The City, jadi tau bagaimana caranya menangkap ular yg aman, dan juga berbagai macam jenis ular. Terus suka nonton video dokumenter dari seluruh dunia dan tentang alam-alam liar gitu. Sekarang TV nya dah rusak dan beralih ke youtube. Cukup sedih liat NatGeo TV tutup september tahun ini (padahal rencanan mau beli tv lagi wkwkwk). Cukup sedih kehilangan salah satu tempat belajar terbaikku
Nat geo sangat masterpiece, terutama hasil visual dan audionya, cmn nat geo gaya tuturnya cukup konvensional untuk era digital skrg... Saya masih ingat ada acara yg out of the box dr kebiasaan natgeo dan itu cmn sekali waktu bahas pop culture...60,70,80,90
Dulu sewaktu SMA saya membeli majalah National Geographic berbahasa Inggris di toko buku Gunung Agung Kwitang. Sekarang GA pun sudah punah. Kini cuma bisa bersedih mengenang masa-masa indah ini.
Net geo channel menemani saya saat saya masih kecil mungkin tahun 2009-2010 saat indovision atau tv cable banyak di Indonesia, dan nat geo yang menambah wawasan saya, bahkan salah satu hal yang saya ingat ketika saya kecil keluarga saya dan tetangga saya kagum ketika saya mengetahui bahwa menguap itu menular dan saya tau itu karna nat geo. Semoga net geo bisa kembali berjaya dan bisa menemani anak ank zaman ini seperti ponakan saya 🙏
Klo jaman SD di th '80 an , pasti suka nonton acara Flora dan Fauna di TVRI. Itu salah satu Produk dari Nat.Geo. kita bisa melihat alam liar benua Afrika , isi dari Hutan tropis Amazon, melihat kehidupan di kutub utara dll. Termasuk peninggalan kebudayan / Artefak dan situs dari berbagai Benua. . Sebagai ciri khas Nat.Geo.
❤ majalah yg nemenin aku waktu mondok dari SMP sampe SMA, karena dulu gaboleh bawa hp, lagi jaman2nya warnet, tapi kami cuma bisa baca buku. 😂 Majalah Nat Geo bener2 membuka cakrawala dan obat cuci mata akuu ❤
Media cetak sebenarnya bisa jg menjadi penyelamat, dengan syarat, dibuat / dicetak secara eksklusif. Misal, kertas yg dipergunakan kualitas premium yg tahan air & kelembaban, tinta yg tak mudah luntur, beberapa bonus yg hny bisa dinikmati di media cetak (*misal diskon msh disney land / apalah). Saya sewaktu di jepang, media cetak disana, entah itu koran, majalah, atau bahkan manga / komik, msh sangat laku. Bahkan sekalipun mereka jg memiliki media digital / onlinenya. Sebagai contoh, manga atau disana dikenal tankoubon, memang harganya lebih mahal dibanding variant digitalnya, apalagi klo digitalnya model langganan (subcribe) yg jauh lebih murah. Tapi, manga/ tankoubon disana, itu ada bonus ekslusif yg ga bisa didapat klo beli komik/ manga digital. Dan misal klo bosan, dijual pun, msh ada harganya. Bahkan cetakan awal, itu biasanya harganya tinggi utk para kolektor (*apalagi dgn include bonusnya)
Kalau menurut saya sih di era digital seperti sekarang, ekslusifitas da sulit dijadikan senjata. Segala sesuatu nya menjadi mudah. Siapapun bisa produksi dan mendistribusikan ke dunia melalui dunia maya. Mau ga mau Natgeo harus mau istilahnya menurunkan harga diri nya demi menjaga keeksistensiannya. Emang ga mudah dan pasti ada yang dikorbankan. Ga ada yang instan. Apalagi kalau da telat beberapa langkah dengan kemajuan jaman saat ini yang sangat sangat pesat. Dan ini berlaku untuk segala macam bisnis. Tidak hanya broadcast. Banyak contoh raksasa2 yang berjatuhan. Ga semua hal yang hebat bisa bertahan selamanya. Ada kalanya harus rela menjadi sejarah dan ubah haluan.
Program binatang favorit gw di masa kecil. Setelah dewasa kagum dengan cameraman natgeo karna Skill dan dedikasi mereka untuk menangkap Moment luar biasa di alam liar.
ironi....sebuah platform yang di bentuk karena kecintaan pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.....dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri yang membunuhnya.....
nat geo masterpiece bgt sih, kenal nat geo dari awal tahun 2000an. sampai sekarang insyaallah ilmu itu melekat bah kan menjadi kan nya rezeki. the best sih nat geo😊❤
Sedih banget mereka tidak eksis lagi. Saya membeli majalah NG sejak belum diterbitkan di Indonesia dan menjadi pelanggan pertama majalah National Geographic Indonesia (dengan nomor pelanggan 002, dimana nomor 001 katanya direserve buat presiden RI waktu itu, tahun 2005). Acara chanel-chanel NG group di TV kabel juga menjadi favorit dan menjadi tontonan boleh dikata setiap hari. Saya juga koleksi rilisan video dokumenter versi DVD nya. Membaca majalah NG dan menonton chanel NG group pernah menjadi bagian ritual pengantar tidur di malam hari 😔
Tak ada gading yang tak retak.. Tak ada Raja yang selamanya berkuasa.. Tak ada Hujan yang tak reda, Tak ada perang yang tak usai.. Awan berarak, jalan bersimpang..
Saya cuma pembeli dan pembaca setia Nat Geo selama puluhan tahun. Saya sengaja menyimpan secara utuh copy majalah tsb. walau cukup banyak yg hilang. Saya merasa sangat.kehilangan atas absennya majalah ini. Sedih rasanya, pileleuyan kata orang Sunda.
waktu kecil dulu, gua menganggap kameramen natgeo adalah profesi paling keren sedunia menurut gua krn selain karya2nya yg bener2 masterpiece, juga kemampuan menjelajah mereka di alam dan outfit + gearnya sangat sangat keren
Ga cuma nat geo , event majalah lokal populer macam Bobo, tabloid Bola , Soccer , Go ( penikmat bola milenial pasti tahu ini) aja udah tutup cetak gara gara era teknologi
jujur nat gaeo adalah chenal tv luar paling keren sih English nya basic, gampang diketahui, banyak acara keren bangun kolam, pelelangan senjata, dirty rotten survival
Gue jadi teringet ama cerita sodara gue kalo bahas national geographic. Tahun 2010an awal foto sodara gue diterima di national geographic, dan seinget gue bayarannya puluhan juta rupiah, lupa juga persisnya berapa.
hmmmm, pas smp, sering nonton NatGeo pingin jadi koresponden NatGeo pas udah gede tapi pas thn 2013 keatas baru paham, kayaknya vlog para yutuber lama lama akan nge gerus program NatGeo yg program keliling dunia itu 😅
Saya setuju teknologi mempermudah hidup kita, tapi urusan bacaan, saya masih cukup "kuno" dengan tetap setia dengan media cetak yang bisa disentuh. Sayang sekali kalau edisi cetaknya tidak lagi tersedia. :(
NAtional geographic magazine dulu, memukau, bermimpi dan membuka wawasan kita, akan dunia lain (foto2 ) diluar dunia sekitar kita. Sangat disayangkan....,!
masa sd gw tahun 2013an dulu ya mantengin natgeo tiap selasa siang abis pulang sekolah ada program acara dokumenter air crash investigation, gw demen banget waktu itu nonton tu program, trus wicked tuna juga bagus. dimana temen temen yg lain nonton naruto gw sendiri yg nonton channel dokumenter kek natgeo,history changel, discovery channel😂
Saya berlangganan dengan Chanel National Geografik ,saya menyukai siaran kehidupan Alam Liar dan hal hal budaya diseluruh dunia yang sering disiarkan Chanel ini
Kalau saya gua lebih suka natgeo wild. Karena sejak kecil gua suka banget nonton tentang acara pengamatan hewan, penangkapan ular, pancing ikan, dan satu hal yang gua suka sama natgeo wild. Pengobatan dan penyembuhan hewan gua suka sekali nonton itu acara, gua anggap acara penyembuhan hewan itu sangat sangat melebihi dari yang namanya MASTERPIECE sangat MASTERPIECE. Tetapi sayangnya natgeo wild sudah tidak ada lagi padahal acara-acara yang disajikan sangat bagus
Pertama kenal majalah National Geografik 20 tahun yg lalu, saat itu internet masih hal langka jadi begitu melihat isi majalah ini langsung tertarik banget, bisa tau dan melihat bagian dunia lain., keren abis 👍
baru tau NG adalah komunitas para ilmuan. aku taunya nat geo itu video dokumentar hewan, ternyata itu cuma cabangnya aja ya nat geo wild. aku langganan disney+ gak pernah liat channel itu. dulu pas langganannya masih 199k sekarang jadi 799k males perpanjang 😂
Setelah dibeli Disney nat geo cuma jadi kedok propaganda woke politik nya dengan agenda2 LGBT+. Gw juga kaget sekarang chanel nat geo isinya konten LGBT+, yang gak woke cuma nat geo wild
Terakhir nonton channelnya Aku memang cuma nonton NatGeo wild, ya karena setelah konflik para scientist nya, akhirnya Aku penontonnya kecewa ilmu pengetahuan disusupi politik tidak etis, jadi sampai trauma nonton dokumenter pengetahuan kalau ada muncul wajahnya manusia, solusinya? Aku nonton NatGeo wild, itu juga cuma acara-acara yang tidak muncul manusia sama sekali, kecuali suara saja
Padahal ini merupakan program acara yang samat mendidik. Kadang2 miris liat anak2 jaman sekarang yang bahkan tidak tau bahwa kucing harimau sama sianga merupakan satu keluarga. Atau panda sama beruang itu merupakan satu genus juga
pernah kenal tapi gak pernah riset apa aja yg ada di balik NAT GEO, karena cuman fokus sama isi videonya 😩. sangat mindblow min sampe bisa tau asal usul + gambar pendahulu NAT GEO. Sangat sangat jenius. informasi ini harusnya berbayar, tapi karena ini sosial media yg sudah menjadi konsumsi publik maka informasi se detail ini pun jadi info yg sangat berharga.
Informasi tanpa kurasi berpotensi tidak valid. Nat'l Geographic mesti membentuk trust bahwa info dan data mereka adalah solid, valid dan dipercaya. Ini bisa jadi pembeda
Rasanya sedih lihat satu persatu media cetak mulai redup bahkan gabisa bertahan lagi, sebenernya bisa gaa yaa media cetak tetap bertahan ditengah gempuran perkembangan teknologi?? Atau emang mau ga mau pasti tergantikan?
Penonton sekarang tidak mau ribet, tidak mau menunggu Nat Geo di jam-jam tertentu. Maunya praktis. Ya maklum penonton sekarang kan emang banyak yang generasi strawberry, makanya kualitas orang2nya ya beda dgn orang dahulu. Bagaimanapun juga Nat Geo ini secara konten berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan. Kalau konten2 instan sekarang mungkin sama kualitasnya tapi banyak yang fake atau tidak jelas kebenarannya. Jd penonton yang harus capek2 memilih mana konten yang benar
Harusnya dengan masuknya nat geo ke disney+ sih bisa ttp relevant ya dia di perkembangan teknologi dan di tv digital kyk vision juga masih sediain Nat Geo. Susah nya itu untuk ngelawan yotuber2 yg menyediakan konten pengetahuan alam gratis, contohnya kalo di indonesia ada Alam Semenit.
Iya juga ya, di satu sisi konten ilmu pengetahuan alam yang gratis bakal kasih edukasi yang bermanfaat tanpa adanya pembayaran tapi di sisi lain bakal menjadi ancaman untuk channel kayak national geographic
Bro Kita bersyukur Ada ALAM semenit bisa menikmati ilmu pengetahuan secara gratis meskipun sebenarnya gak gratis krna Alam Semenit butuh Dana dari Banyak saweran netizen supaya bahan riset dsbnya terpenuhi tapi sangat patut diapresiasi setinggu2nya dibandingkan siaran Free To Air yg gratis di Indonesia itu gak sesuai dengan cita2 bangsa atau setidaknya UU tentang fungsi TV sendiri ujung2nya mereka nyari cuan lewat siaran siaran tdk bermanfaat yg ratingnya tinggi. Mau gak mau Nat Geo Kalo mau tetep relevant ya harus freksible sih siarannya yg Di TV kabel full konten digitalnya, yg di UA-cam nyediain tp yg terbatas atau perlu premium klo full akses.
Kalo acara yang paling kusuka dari NatGeo ini sih; 1. Eat: The Story Of Food 2. Air Crash Investigation 3. Mega Factories (otomotif) 4. Generation X dan 5. They Named Me Malala (kisah biografi Malala Yousafzai). Ouh, sama NatGeo Wild yang dibawain sama Dr. Brady Barr+ acara pembasmi ular di Afrika Selatan (aku lupa nama acaranya 😂).
alternatif tayangan sejarang yang dulu masih head 2 head adalah Discovery Channel (begitu juga peranakannya ada animal planet, dmax, D channel Asia, afc, food channel, history, HGTV, Crime Invest +) namun sekarang juga nambah channel serupa tentang sejarah sama pengetahuan umum seperti global treker, BBC Earth, Love Nature, TechStrom, Davinci, travel, dan masih banyak lagi ada si Satelit, Pay TV, maupun IPTV 👍
Dari tayangan National Geografik saya tahu di kota Napoli banyak pencopet karena ada tayangan khusus menjebak pencopet yang agak lucu , lain daripada yg lain
Sedih banget ya, nat geo yg awalnya membantu penyebaran ilmu pengetahuan juga menginspirasi orang2 untuk memunculkan hasil-hasil riset yg baru, yg mungkin salah satunya adalah ide dari smartphone ini, mungkin juga orang2 yg menciptakan smartphone, video streaming, youtube mereka terinspirasi2 dari menonton nat geo. Cuma sampai akhirnya uang yg berbicara. Walaupun tujuannya baik, tapi kalau ngga menghasilkan ya mau gimana lagi. Dulu waktu kecil pernah dikasih buku nat geo yg hewan2 gitu lupa judulnya apa, halamannya sampe ratusan, full warna, dan di cetak pake kertas yg ada plastiknya gitu bukan kertas biasa. Memang sih itu keliatannya mahal banget, sayang dulu waktu kecil ngga ngerti bahasa inggris, ngga paham seberapa berharganya buku itu, skrg ngga tau dimana bukunya, tertumpuk sama buku2 lain di gudang
NGC chanel chanel tv yg sangat ku suka. Selainhitu BBC Eart dan History chanel. Apa lg pembawa acara di NGC dlm tayangannya Morgan freeman, Will smith.❤❤❤❤❤
Ahh! National Geographic salah satu channel yang menemani masa-masa kecil saya. Sempat baca artikel tentang ini, rasanya sangat menyedihkan harus kehilangan salah satu media terbaik
Terakhir kali nonton di GTV😂
Terakhir kali nonton di yutub
Sangat disayangkan
lebih baik kehilangan Mulyono yah ketimbang net geo 😢
saking Mulyono memuakannya 😂
@@ben-tolapa hubungannya Ama Mulyono .
Paling jawabannya : kok tanya saya 🤣🤣🤣
Nat Geo merupakan Dokumenter alam favorit ku, sayang banget sih jadi kayak gini Nat Geo, udah melekat dari semasa kecil dan saya tertarik dengan alam dan ekosistem karena Nat Geo, yaaaa sayang banget sih kalo hilang.
Btw videonya gilak sih kualitas nya, berasa nonton dokumenter internet orang luar. Pokoknya kualitas videonya bagus bet baguslah.
Sebagai seorang pembaca majalah nat geo Indonesia dan rolling stone Indonesia.. Ada rasa kehilangan saat rolling stone indo berhenti cetak.. Kalau nat geo indo bagi saya 'mahal'... Tipis untuk harganya.. Tapi kualitas photo2 di majalah nat geo sangat mengagumkan..
Betul, aku punya yang keluaran 2000an awal kualitas fotonya gila banget
dan angkasa
rolling stone itu dl kantornya kemang jaksel, saya dl ngerjaiin proyeknya Gedungnya, pas presmian dihadiri bnyk artis top indonesia, wktu itu belum melek digital, mklum hpe paling kereen aja nokia 3300.
nat geo menjadi inspirasi/referensi utama style fotografi gw, terutama fotonya mbah steve mccurry. foto-foto beliau jadi titik mulai gw mulai foto street portrait (foto orang lah intinya, orang asing ato dikenal). awalnya gw emang manut bgt sama nat geo perihal style foto _dan_ ceritera mereka (storytelling by photos), namun makin lama gw hidup, gw akhirnya beralih alur ke filosofi gw sendiri (ini makanya pas gw moto cosplayer, mereka bingung knp hasil jepretan gw terkesan ‘terlalu dekat’ karena notabene gw mau nonjolin muka mereka, _bukan_ keseluruhan tubuh sma kostum mereka. banyak yg komplain kyak gitu pas gw di icc kmaren)
nat geo ga sepenuhnya bisa dibilang hancur; semenjak disnep ngambil alih manajemen nat geo, sekarang isinya udh mulai mencurigakan (secara kultura dan ideologi) dan mereka yang awalnya menjunjung tinggi konsep ‘ngedit seminimal mungkin demi keaslian’ (gw baca di salah satu buku ttg jurnalisme, lupa gw judulnya) tapi dewasa ini mulai keliatan yg ternyata main photoshop smp berani ngedit komponen foto smacem orang diilangin, objek2 ‘ga penting’ kaya sampah, kotoran, dsb diilangin, dan color editing yg gw rasa mustahil klo di kehidupan nyata.
sayang banget, tpi ngeliat emang gegara disnep cuma mikir cuan doang emang ga salah sih bakal kaya gini. tapi keseluruhan, nat geo bakal masih terus ada. biarkan waktu yg berbicara
DISNEP ????
Terakhir masih sempet beli majalah natgeo di era 2017-2018, dengan media cetak seharga 60 ribu natgeo sangat memanjakan mata dan sangat layak untuk dikoleksi. Sayag sekali harus menghentikan produksi media cetaknya
NatGeo People itu channel kesukaanku di TV. Bisa belajar sejarah, culture dan resep2 unik yg disajikan dari channel ini. Sedih dengar kabar nya sekarang 😢
Setuju maksimal
Udah kalah sama tontonan joged2 medsos, dulu saya juga seneng nonton natgeo channel, membuka mata akan dunia dan ilmu2 yang belum kita ketahui.
Sama, Nat Geo adalah langganan saya kalau pulang sekolah. Apalagi kalau bahasnya sejarah PD2 dan engineering mobil sport 😁
Semua ad masanya,, NG itu GURU yg ngajar diTV dan MAJALAH yg sudah saatnya pensiun,, sekarang sudah diganti kan am GURU dari INTERNET
@riorazzer1090 Benar sih
bagi sy yang hidup di zaman cetak, bisa beli versi cetak NatGeo apalagi yang versi Inggris itu adalah sebuah kebanggaan. Sy belajar Bahasa Inggris, salah satunya lewat Nat Geo Magazine. Kualitas fotografi dan cetakannya bener2 ga ada duanya. Kemudian, feeling dan "immersion" belum bisa ditandingi oleh versi digital.
Setuju, versi digital kerasa kopong
saya pernah jadi saksi & amaze tentang fotogafi... percayalah, hampir 20 tahun lalu NatGeo pernah pertama kalinya mau bikin liputan tentang Borobudur lewat area Bukit Menoreh, Kulon Progo Yogyakarta (yang tentu saja view ini masih jarang sekali menjadi titik observasi saat itu) ... fotografernya 2 orang, alatnya 2 mobil double cabin & mereka butuh seminggu full activity stay bersama warga lokal untuk mengumpulkan sebanyak mungkin dokumentasi visual & catatan sejarah
nah kenapa ga jadi
@@bangfindduitnya habis kena pungli 😂
Ya Allah bersyukur penggila national geographic tahun 2012 - 2017 puncak kayanya pengetahuan di TV, sejak 2017 gak nonton TV lagi, tau tau sudah tutup channelnya
Pasti nonton di metro nih 😅
@junaprayata6412 Bukan metro, tapi TV kabel NGC
Paling ingat tayangan tentang perang Ethiopia melawan separatis Eritrea. Kedua kubu memakai sandal jepit karena sepatu tentara terlalu panas untuk negara afrika, dan ketika Ethiopia mengizinkan Eritrea menjadi negara sendiri dan perang berakhir, di garis depan kedua kubu saling berpelukan sambil menangis. Secara insting tidak ada yg mau berperang
sya sebagai gen milenial. Yg kurg mampu. Jjur baru tau National geograpic. Pas zaman indihome awal2 booming. Skitar awl 2010an, menikmati dan sngat takjub liputan2 net geo. Sungguh realistis, adventure dan alam bgt. Syukaaa. Semenjak covid udh smua berubah 😢😢
Sedih pas kuliah thn 2000an liat temen orang kaya koleksi natgeo,sementara gw cuma bisa minjem dan beli bekas di kwitang. skrg 2024,gw masih setia masang sticker natgeo di kaca blkg mobil..bangga jadi fans natgeo..Rasanya kayak jadi orang pinter dan berkelas 😅..RIP natgeo
Sampai sekarang masih baca majalah National Geographic, walaupun bukan buku fisik, tapi langganan di grid. Jadi kalo dibilang hancur sih kurang tepat, mereka juga bertransformasi ke digital kog, cuma mungkin sekarang banyak orang yg malas baca text based lebih suka audio visual
Sejak saya SD 40 tahun yang lalu,saya adalah penggemar NatGeo....
Darinya saya dapat banyak pengetahuan....
Sayangnya saat ini saya tidak dapat lagi mengajak cucu-cucu saya untuk menonton dan belajar dari channel ini....
Karena saya gak mau mereka terlalu sering terpapar radiasi ponsel....
Semoga NatGeo channel hadir kembali di televisi🙏🙏🙏
Kan bisa nonton di Smart TV kakek. Yg penting ada koneksi internet.
klo pun ada juga gak bakal mau cucu lu nonton natgeo
@@MgsMZulham Alhamdulillah cucu-cucuku sangat tertarik dengan film tentang binatang yang ada di NatGeo....
Walaupun mereka tidak mengerti dengan apa yang diucapkan oleh naratornya, justru itulah fungsi diriku....
Untuk menjelaskan kepada mereka dengan kata-kata yang dapat dicerna oleh pikiran mereka yang masih sangat sederhana....
Tanggapanmu seperti ini ada beberapa kemungkinan:
1.Kau belum punya cucu
2.Cucumu tidak tertarik dengan tayangan NatGeo
3.Hubunganmu dengan cucumu tidak akrab
4.Kau tidak punya moment keakraban dengan kakekmu di masa lalumu.Sehingga kau tak tahu bagaimana membina hubungan yang akrab dengan cucumu....
Yang pastinya cucu-cucuku senang dengan tayangan NatGeo yang bertemakan kehidupannya hewan....
@@felisibnhuraira5396 anak ku juga Suka skali nonton Video Hewan di gurun/sabana Afrika .
@@felisibnhuraira5396 mantab Bro....gak usah ditanggapi komen miring
Pada akhirnya semua harus beradaptasi dengan perkembangan zaman. Semua hal harus bergerak cepat, secepat perubahan pola hidup manusia.
Yang tertinggal akan terseleksi alam
Bergerak cepat mau kemana????....
Apa ujung yg didapat? Akhirnya meninggalkan bangkai dan rongsokan mahal peradaban
@@art_arya ke jonggol
@@gilarholic kirain ke bojongkenyot
Waktu hp blackberry sudah ada android. Android ketinggalan jaman kan waktu kita pegang bbm. Itu membuktikan kemajuan jaman tidak tentang teknologi. Bukan tentang tertinggal.
Baru tau, ternyata NG dibangung orang2 keren yang notabenenya bukan hanya pebisnis.. terimakasih ilmunya ♥️👍
Orang2 sekarang banyak gak suka nonton long video, waktu nya habis buat nonton random short video, untuk mencari hiburan
Iq manusia makin turun semenjak sosmed release
Terutama buat mereka yg tontonnya konten tidak berbobot
@@suryazen4388hah? Maksudnya semua manusia atau cuma masyarakat Indonesia? Iq kan cuma perbandingan logika, visual spatial, pengenalan pola, dll terhadap manusia. Kalau semua manusia iq nya turun, berarti nilai iq nya tetap aja, kecuali kalau masyarakat Indonesia terhadap global iq nya turun, baru deh iq masyarakat Indonesia dikatakan turun.
Masalahnya dapat data darimana masyarakat iq Indonesia turun?
@@suryazen4388 relatif mas, sosmed bisa buat orang jadi bodoh banget, bisa juga pinter banget
@@suryazen4388 malah gak bisa jawab wkwk
@@suryazen4388km juga turun dong IQ nya ,kan manusia ..😅😅😅
Terakhir nonton NAT GEO itu saat bahas The Mud alias lapindo . Sangat di sayangkan channel sebagus ini udah gak ada di TV LOKAL padahal berpengaruh besat dengan masa kecilku sangat edukatif buak anak anak .
Sering banget dlu nnton net geo sama orang tua di tv seru banget ngeliat hewan2 berburu ataupun hanya menjalani aktivitas seperti hewan liar pada umumnya, dan karna net geo saya sangat suka acara dokumenter serupa contohnya discovery Channel
sama halnya seperti statement pada video lu bang sebelumnya, Kehancuran National Geographic juga buah dari segala kemudahan tekonologi karna orang sekarang trutama milenial berfikir apa enak nya mempelajari tentang alam yang mana ilmu pengetahuan tidak lebih sexy dari entertain yang kalau mereka sadar itu hanya meracuni orang orang dengan dopamine. BUT I ALWAYS LOVE UR CONTENT I WILL WAIT UR NEXT VIDEO
True
Bukan melulu soal ilmu tentang alam tidak lebih seksi, tetap banyak yg tertarik pada hal-hal yang bermanfaat baik itu tentang alam atau yg lainnya, dan sumber informasinya ada sangat banyak saat ini hampir tidak terbatas. Hal itu lebih besar pengaruhnya terhadap keruntuhan natgeo
NatGeo terpuruk di majalah & tv tapi di sosial media masih bagus utk sekarang ini
Sebenarnya bukan tentang alam sih yg buat national Geographic jatuh tapi kemudahan org buat chanel yg seperti national Geographic yg mana itu semuanya gratis sedangkan national geographic berbayar jdi kebayakan akan nonton chanel itu di bandingkan national geographic yg akhirnya jatuh
@@ariahmad584 mungkin kamu harus lebih memahami dari setiap suku kata deh. Intinya yang perlu kamu pahami kemudahan memberi 2 mata pisau pada setiap generasi, ada mereka yang bergerak melawan arus ada juga yang hanyut dalam suatu mayoritas dan Mayoritas yang dimaksud adalah mereka. Semoga kamu ngerti 👍
terimakasih banyak natgeo sudah membantu saya utk belajar bahasa inggris meski hanya melalui visual dan audio, berkat chanel tv mu juga saya jadi suka nonton channel dokumenter
Nyaman banget nontonin konten channel ini dari segi sound, grafis dan voice overnya kelas profesional banget
proses editing yang begitu dedikatif. angkat jempol 👍
sungguh ironis.
gw dulu demen banget nonton saban sore - malem lihat channel ini di tipi kabel, apalagi konten pembahasan tentang luar angkasa.
Ya begitulah bisnis. Klau gak adaptasi atau udah gak relevan, ya tergilas oleh zaman.
Thanks NG buat semua karya selama ini
Sejak SD suka nonton Mayday Air Crash Investigation di National Geographic. Dan sejak itu juga, jadi suka semua hal tentang pesawat. Dari NatGeo jugs jadi dapat ilmu tentang bagaimana cara kerja sistem2 di pesawat. Sampai udah SMA sekarang masih sering nonton mayday di youtube. Jadi suka fisika juga jadinya, wkwkwkwkwk. Kalau di NatGeo wild yang paling disuka serie Snack In The City, jadi tau bagaimana caranya menangkap ular yg aman, dan juga berbagai macam jenis ular. Terus suka nonton video dokumenter dari seluruh dunia dan tentang alam-alam liar gitu. Sekarang TV nya dah rusak dan beralih ke youtube. Cukup sedih liat NatGeo TV tutup september tahun ini (padahal rencanan mau beli tv lagi wkwkwk). Cukup sedih kehilangan salah satu tempat belajar terbaikku
Nat geo sangat masterpiece, terutama hasil visual dan audionya, cmn nat geo gaya tuturnya cukup konvensional untuk era digital skrg...
Saya masih ingat ada acara yg out of the box dr kebiasaan natgeo dan itu cmn sekali waktu bahas pop culture...60,70,80,90
Dulu sewaktu SMA saya membeli majalah National Geographic berbahasa Inggris di toko buku Gunung Agung Kwitang. Sekarang GA pun sudah punah. Kini cuma bisa bersedih mengenang masa-masa indah ini.
Net geo channel menemani saya saat saya masih kecil mungkin tahun 2009-2010 saat indovision atau tv cable banyak di Indonesia, dan nat geo yang menambah wawasan saya, bahkan salah satu hal yang saya ingat ketika saya kecil keluarga saya dan tetangga saya kagum ketika saya mengetahui bahwa menguap itu menular dan saya tau itu karna nat geo. Semoga net geo bisa kembali berjaya dan bisa menemani anak ank zaman ini seperti ponakan saya 🙏
Klo jaman SD di th '80 an , pasti suka nonton acara Flora dan Fauna di TVRI. Itu salah satu Produk dari Nat.Geo.
kita bisa melihat alam liar benua Afrika , isi dari Hutan tropis Amazon, melihat kehidupan di kutub utara dll. Termasuk peninggalan kebudayan / Artefak dan situs dari berbagai Benua. . Sebagai ciri khas Nat.Geo.
❤ majalah yg nemenin aku waktu mondok dari SMP sampe SMA, karena dulu gaboleh bawa hp, lagi jaman2nya warnet, tapi kami cuma bisa baca buku. 😂 Majalah Nat Geo bener2 membuka cakrawala dan obat cuci mata akuu ❤
Media cetak sebenarnya bisa jg menjadi penyelamat, dengan syarat, dibuat / dicetak secara eksklusif. Misal, kertas yg dipergunakan kualitas premium yg tahan air & kelembaban, tinta yg tak mudah luntur, beberapa bonus yg hny bisa dinikmati di media cetak (*misal diskon msh disney land / apalah).
Saya sewaktu di jepang, media cetak disana, entah itu koran, majalah, atau bahkan manga / komik, msh sangat laku. Bahkan sekalipun mereka jg memiliki media digital / onlinenya. Sebagai contoh, manga atau disana dikenal tankoubon, memang harganya lebih mahal dibanding variant digitalnya, apalagi klo digitalnya model langganan (subcribe) yg jauh lebih murah. Tapi, manga/ tankoubon disana, itu ada bonus ekslusif yg ga bisa didapat klo beli komik/ manga digital. Dan misal klo bosan, dijual pun, msh ada harganya. Bahkan cetakan awal, itu biasanya harganya tinggi utk para kolektor (*apalagi dgn include bonusnya)
Kalau menurut saya sih di era digital seperti sekarang, ekslusifitas da sulit dijadikan senjata. Segala sesuatu nya menjadi mudah. Siapapun bisa produksi dan mendistribusikan ke dunia melalui dunia maya. Mau ga mau Natgeo harus mau istilahnya menurunkan harga diri nya demi menjaga keeksistensiannya. Emang ga mudah dan pasti ada yang dikorbankan. Ga ada yang instan. Apalagi kalau da telat beberapa langkah dengan kemajuan jaman saat ini yang sangat sangat pesat. Dan ini berlaku untuk segala macam bisnis. Tidak hanya broadcast. Banyak contoh raksasa2 yang berjatuhan. Ga semua hal yang hebat bisa bertahan selamanya. Ada kalanya harus rela menjadi sejarah dan ubah haluan.
Program binatang favorit gw di masa kecil.
Setelah dewasa kagum dengan cameraman natgeo karna Skill dan dedikasi mereka untuk menangkap Moment luar biasa di alam liar.
ironi....sebuah platform yang di bentuk karena kecintaan pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.....dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri yang membunuhnya.....
si paling ironi, antjayyy...
ya karena
mereka.lupa...harus terus adaptasi
nat geo masterpiece bgt sih, kenal nat geo dari awal tahun 2000an. sampai sekarang insyaallah ilmu itu melekat bah kan menjadi kan nya rezeki. the best sih nat geo😊❤
Sedih banget mereka tidak eksis lagi. Saya membeli majalah NG sejak belum diterbitkan di Indonesia dan menjadi pelanggan pertama majalah National Geographic Indonesia (dengan nomor pelanggan 002, dimana nomor 001 katanya direserve buat presiden RI waktu itu, tahun 2005).
Acara chanel-chanel NG group di TV kabel juga menjadi favorit dan menjadi tontonan boleh dikata setiap hari. Saya juga koleksi rilisan video dokumenter versi DVD nya. Membaca majalah NG dan menonton chanel NG group pernah menjadi bagian ritual pengantar tidur di malam hari 😔
dulu pas jaman sd di tahun 2012-2014 punya cita² pngen banget jadi kameramen national Geographic
Tak ada gading yang tak retak.. Tak ada Raja yang selamanya berkuasa.. Tak ada Hujan yang tak reda, Tak ada perang yang tak usai.. Awan berarak, jalan bersimpang..
Saya cuma pembeli dan pembaca setia Nat Geo selama puluhan tahun.
Saya sengaja menyimpan secara utuh copy majalah tsb. walau cukup banyak yg hilang.
Saya merasa sangat.kehilangan atas absennya majalah ini.
Sedih rasanya, pileleuyan kata orang Sunda.
This is masterpeace!!!
😱😱
waktu kecil dulu, gua menganggap kameramen natgeo adalah profesi paling keren sedunia menurut gua krn selain karya2nya yg bener2 masterpiece, juga kemampuan menjelajah mereka di alam dan outfit + gearnya sangat sangat keren
Ga cuma nat geo , event majalah lokal populer macam Bobo, tabloid Bola , Soccer , Go ( penikmat bola milenial pasti tahu ini) aja udah tutup cetak gara gara era teknologi
bobo masih ada bang, yang berhenti cetak itu bobo junior sama mombi
@@faizalnuralamsyah4770 tapi 2 taun lalu perasaan edar majalah bobo yang spesial deh
Bobo versi UA-cam ada...
ceo nya dah pada merapat ke rezim,jd buzzer semua
"even" bukan "event". Event itu acara
pengganti nat geo di pay tv emang banyak ,tapi sayang gk ada Subtitle nya
Apakah Discovery Channel bernasib serupa karena sdh tidak ada di pay tv
NatGeo mah favorit gw sejak dulu karna hasil fotografi nya beuhh, info bermanafaat dll..
salah satu media ilmu pengetahuan terbaik yg disiarkan lewat tv.. bnyk program" acaranya yg mendidik utk orang awam ataupun yg haus akan pengetahuan
jujur nat gaeo adalah chenal tv luar paling keren sih
English nya basic, gampang diketahui, banyak acara keren
bangun kolam, pelelangan senjata, dirty rotten survival
bagus banget kualitas channel ini 🎉🎉
suka dengan animasi & storytellingnya ❤
Thank you🙏
oot, kontennya bagus bgt min, videonya bagus, editingnya kelassss, pemilihan background musicnya oke, narasinya jelas dan mudah dipahami. semangat terus untuk channel nya, aku subs. 👏🏻
Merinding rasanya melihat konten kaya gini. Gila! Masterpiece banget video lu bang.
Ini keren banget. Salut ❤❤
Terima kasih banyak Pak Doktor 🙏
Nat Geo People, channel yg pas kecil gw pantengin dan ditonton ama keluarga. Sedih sih lihat keadaannya skrng
Gue jadi teringet ama cerita sodara gue kalo bahas national geographic. Tahun 2010an awal foto sodara gue diterima di national geographic, dan seinget gue bayarannya puluhan juta rupiah, lupa juga persisnya berapa.
2010 dengan gaji puluhan juta? Wow, Itu angka yang besar bro salut!🙌
isu yg mana? boleh nih gw liat kali aja inspiratif 💪🏼
Nice video. Very informative with amazing visuals.. Keep the good work 👍
hmmmm, pas smp, sering nonton NatGeo
pingin jadi koresponden NatGeo pas udah gede
tapi
pas thn 2013 keatas
baru paham, kayaknya vlog para yutuber
lama lama akan nge gerus program NatGeo yg program keliling dunia itu
😅
NatGeo adalah konten berkelas dengan visual dan informasi level tinggi.
Saya setuju teknologi mempermudah hidup kita, tapi urusan bacaan, saya masih cukup "kuno" dengan tetap setia dengan media cetak yang bisa disentuh. Sayang sekali kalau edisi cetaknya tidak lagi tersedia. :(
Natgeo sayang sekali kalau sampai hancur.. Content yang bisa kasih informasi bagaimana dunia ini bekerja..... Support for national geographics
NAtional geographic magazine dulu, memukau, bermimpi dan membuka wawasan kita, akan dunia lain (foto2 ) diluar dunia sekitar kita. Sangat disayangkan....,!
masa sd gw tahun 2013an dulu ya mantengin natgeo tiap selasa siang abis pulang sekolah ada program acara dokumenter air crash investigation, gw demen banget waktu itu nonton tu program, trus wicked tuna juga bagus. dimana temen temen yg lain nonton naruto gw sendiri yg nonton channel dokumenter kek natgeo,history changel, discovery channel😂
lah samaa, dulu air crash investigation eps baru tiap hari selasa malam kalau gak salah. Sampai sekarang jg
masih nonton di youtube (rewatch) sih.
Saya berlangganan dengan Chanel National Geografik ,saya menyukai siaran kehidupan Alam Liar dan hal hal budaya diseluruh dunia yang sering disiarkan Chanel ini
Isinya orang2 jenius,, ulasannya tentang seleksi alam....
Tpi mereka sendiri terkikis oleh perubahan alam....
Kalau saya gua lebih suka natgeo wild. Karena sejak kecil gua suka banget nonton tentang acara pengamatan hewan, penangkapan ular, pancing ikan, dan satu hal yang gua suka sama natgeo wild. Pengobatan dan penyembuhan hewan gua suka sekali nonton itu acara, gua anggap acara penyembuhan hewan itu sangat sangat melebihi dari yang namanya MASTERPIECE sangat MASTERPIECE. Tetapi sayangnya natgeo wild sudah tidak ada lagi padahal acara-acara yang disajikan sangat bagus
Pertama kenal majalah National Geografik 20 tahun yg lalu, saat itu internet masih hal langka jadi begitu melihat isi majalah ini langsung tertarik banget, bisa tau dan melihat bagian dunia lain., keren abis 👍
baru tau NG adalah komunitas para ilmuan. aku taunya nat geo itu video dokumentar hewan, ternyata itu cuma cabangnya aja ya nat geo wild. aku langganan disney+ gak pernah liat channel itu.
dulu pas langganannya masih 199k sekarang jadi 799k males perpanjang 😂
Kisah kehancuran National Geographic di adaptasikan ke film "The Secret Life of Walter Mitty" (2013) , salah satu film traveling favoritku..
Setelah dibeli Disney nat geo cuma jadi kedok propaganda woke politik nya dengan agenda2 LGBT+. Gw juga kaget sekarang chanel nat geo isinya konten LGBT+, yang gak woke cuma nat geo wild
Itu salah satu hal kehancuran terbesar, wokeism. Gak ada yg mau nonton, rating anjlok, akhirnya mokad sendiri.
ooh pantesan
Terakhir nonton channelnya Aku memang cuma nonton NatGeo wild, ya karena setelah konflik para scientist nya, akhirnya Aku penontonnya kecewa ilmu pengetahuan disusupi politik tidak etis, jadi sampai trauma nonton dokumenter pengetahuan kalau ada muncul wajahnya manusia, solusinya? Aku nonton NatGeo wild, itu juga cuma acara-acara yang tidak muncul manusia sama sekali, kecuali suara saja
Intinya adalah, sesuatu yang "GRATIS" punya pengaruh yang sangat besar!😊
Nostalgia rasanya... dulu tahun 2012an suka nonton Don't tell my mother.... di natgeo adventure
Sering di perpustakaan sekolahan cuman baca buku national geographic.
Nat Geo wild favoritku,,,
Padahal ini merupakan program acara yang samat mendidik. Kadang2 miris liat anak2 jaman sekarang yang bahkan tidak tau bahwa kucing harimau sama sianga merupakan satu keluarga. Atau panda sama beruang itu merupakan satu genus juga
Yg menjatuhkan mereka adalah generasi manusia yg suka hiburan ketimbang, analisa ilmuan .
oww asal muasal logo persegi panjangnya natgeo karena inii, thanks bang
pernah kenal tapi gak pernah riset apa aja yg ada di balik NAT GEO, karena cuman fokus sama isi videonya 😩. sangat mindblow min sampe bisa tau asal usul + gambar pendahulu NAT GEO. Sangat sangat jenius. informasi ini harusnya berbayar, tapi karena ini sosial media yg sudah menjadi konsumsi publik maka informasi se detail ini pun jadi info yg sangat berharga.
Jarang menemukan UA-camr Indonesia dengan gaya video seperti ini! Plus 1 subscribers
Informasi tanpa kurasi berpotensi tidak valid.
Nat'l Geographic mesti membentuk trust bahwa info dan data mereka adalah solid, valid dan dipercaya.
Ini bisa jadi pembeda
Rasanya sedih lihat satu persatu media cetak mulai redup bahkan gabisa bertahan lagi, sebenernya bisa gaa yaa media cetak tetap bertahan ditengah gempuran perkembangan teknologi?? Atau emang mau ga mau pasti tergantikan?
Jadi keinget dulu jadi tertarik belajar bahasa inggris karena selama kecil sering nonton dokumenter dari national geographic
pantas 4 hari yg lalu cari2 ini chanel ga ada....salah satu chanel tv terbaik.
Penonton sekarang tidak mau ribet, tidak mau menunggu Nat Geo di jam-jam tertentu. Maunya praktis. Ya maklum penonton sekarang kan emang banyak yang generasi strawberry, makanya kualitas orang2nya ya beda dgn orang dahulu. Bagaimanapun juga Nat Geo ini secara konten berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan. Kalau konten2 instan sekarang mungkin sama kualitasnya tapi banyak yang fake atau tidak jelas kebenarannya. Jd penonton yang harus capek2 memilih mana konten yang benar
Teknologi itu menyeramkan sekali tidak beradaptasi atau lengah eh ternyata kita udah didalam jurang
Iq manusia makin turun semenjak sosmed release
Terutama buat mereka yg tontonnya konten tidak berbobot
Harusnya dengan masuknya nat geo ke disney+ sih bisa ttp relevant ya dia di perkembangan teknologi dan di tv digital kyk vision juga masih sediain Nat Geo. Susah nya itu untuk ngelawan yotuber2 yg menyediakan konten pengetahuan alam gratis, contohnya kalo di indonesia ada Alam Semenit.
Iya juga ya, di satu sisi konten ilmu pengetahuan alam yang gratis bakal kasih edukasi yang bermanfaat tanpa adanya pembayaran tapi di sisi lain bakal menjadi ancaman untuk channel kayak national geographic
Bro Kita bersyukur Ada ALAM semenit bisa menikmati ilmu pengetahuan secara gratis meskipun sebenarnya gak gratis krna Alam Semenit butuh Dana dari Banyak saweran netizen supaya bahan riset dsbnya terpenuhi tapi sangat patut diapresiasi setinggu2nya dibandingkan siaran Free To Air yg gratis di Indonesia itu gak sesuai dengan cita2 bangsa atau setidaknya UU tentang fungsi TV sendiri ujung2nya mereka nyari cuan lewat siaran siaran tdk bermanfaat yg ratingnya tinggi. Mau gak mau Nat Geo Kalo mau tetep relevant ya harus freksible sih siarannya yg Di TV kabel full konten digitalnya, yg di UA-cam nyediain tp yg terbatas atau perlu premium klo full akses.
kek gini dong, kali2 sejarah, jangan film trus👍👍👍
soon akan ada video tentang space
mantap boss gw dukung trus👍👍👍👍@@sisilainfilm
NAT GEO channel adalah saluran tv paling wajib untuk anak IPA
dari dulu cita2 saya adalah menjadi fotografer national geographic, ternyata skrg jadinya wedding fotografer xD
Kalo acara yang paling kusuka dari NatGeo ini sih;
1. Eat: The Story Of Food
2. Air Crash Investigation
3. Mega Factories (otomotif)
4. Generation X dan
5. They Named Me Malala (kisah biografi Malala Yousafzai).
Ouh, sama NatGeo Wild yang dibawain sama Dr. Brady Barr+ acara pembasmi ular di Afrika Selatan (aku lupa nama acaranya 😂).
science of stupid
Berkelas tontonanya💪
Richard Hammond
@@mayasari8747 Itu nama yang bawa acaranya, bekas "Top Gear" juga tuh bareng duo Jeremy Clarkson dan James May🤣.
alternatif tayangan sejarang yang dulu masih head 2 head adalah Discovery Channel (begitu juga peranakannya ada animal planet, dmax, D channel Asia, afc, food channel, history, HGTV, Crime Invest +) namun sekarang juga nambah channel serupa tentang sejarah sama pengetahuan umum seperti global treker, BBC Earth, Love Nature, TechStrom, Davinci, travel, dan masih banyak lagi ada si Satelit, Pay TV, maupun IPTV 👍
Selain kartun, nat geo wild tontonan favorit ketika sd 🥹
Di indo kanal natgeo malah dikerja grid yang bikin saya malas akses. Grid cuma mememtingkan iklan ketimbang reading experince...
suka banget klo pembahasnya modelan gini, mirip kek alam seminit. semangat terus!!!!
Dari tahun 90 nnton natgeo, discovery channel, cartoon network, masih banyak lagi. Jadi rindu tahun 90an
abad pertengahan
skalinya nongkrong
yang ngumpul para ilmuan
Dari tayangan National Geografik saya tahu di kota Napoli banyak pencopet karena ada tayangan khusus menjebak pencopet yang agak lucu , lain daripada yg lain
Chanel favorite sejak STM,
Sedih banget ya, nat geo yg awalnya membantu penyebaran ilmu pengetahuan juga menginspirasi orang2 untuk memunculkan hasil-hasil riset yg baru, yg mungkin salah satunya adalah ide dari smartphone ini, mungkin juga orang2 yg menciptakan smartphone, video streaming, youtube mereka terinspirasi2 dari menonton nat geo. Cuma sampai akhirnya uang yg berbicara. Walaupun tujuannya baik, tapi kalau ngga menghasilkan ya mau gimana lagi. Dulu waktu kecil pernah dikasih buku nat geo yg hewan2 gitu lupa judulnya apa, halamannya sampe ratusan, full warna, dan di cetak pake kertas yg ada plastiknya gitu bukan kertas biasa. Memang sih itu keliatannya mahal banget, sayang dulu waktu kecil ngga ngerti bahasa inggris, ngga paham seberapa berharganya buku itu, skrg ngga tau dimana bukunya, tertumpuk sama buku2 lain di gudang
Sempat langganan majalah Nat Geo tahun 1987 s/d 1995.
NATGEO WILD favoritku
NGC chanel chanel tv yg sangat ku suka. Selainhitu BBC Eart dan History chanel. Apa lg pembawa acara di NGC dlm tayangannya Morgan freeman, Will smith.❤❤❤❤❤
Saya suka NatGeo Wild, tayangan edukatif yang sangat indah. Ya memang harus mengikuti perkembangan jaman atau bakal tenggelam.
Semua perlahan akan rusak jika sudah tersusupi politik dan LGBT.