🔴 LIVE | Bible Study | Pemeliharaan Hari Sabat | 09-07-24

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 29 сер 2024
  • Dr. Jonathan Kuntaraf

КОМЕНТАРІ • 11

  • @user-vh5dk3ok6c
    @user-vh5dk3ok6c Місяць тому +2

    Amen.

  • @SerlinahMagimpok
    @SerlinahMagimpok Місяць тому

    Hello...selamat petang...dari malaysia🇲🇾 amen..

  • @user-qg5rg9wl1p
    @user-qg5rg9wl1p Місяць тому

    Luar biasa Pastor, thanks penjelasannya n bnyk umat Tuhan yg lebih memilih apa kata dunia drpd apa kata firman jd sgt perlu utk trs dijlskan spy sadar n bertobat sbgaimn dlm kitab Keluaran 31:12-17....,🙏🙏🙏

  • @ChairulHalim-ss7oe
    @ChairulHalim-ss7oe Місяць тому

    Allah sendiri ada 3 pribadi ymk,Allah, Firman,dan Roh kudus. 3 pribadi didalam 1 Allah

  • @ChairulHalim-ss7oe
    @ChairulHalim-ss7oe Місяць тому

    Manusia ada 1 pribadi dalam 3 zat yaitu badan,roh dan pikiran.

  • @wamintonrajagukguk1973
    @wamintonrajagukguk1973 Місяць тому +1

    Dosa besarJahudi menolak Yesus, sedangkan dosa terbesar Kristen menolak hk.IV yaitu hari sabat karena setan benci pengakuan kita tentang penciptaan langit dan bumi oleh Tuhan Allah kalau menyucikan hari sabat.

  • @heskicondro1117
    @heskicondro1117 Місяць тому

    Halo semuanya mohon petunjuk bagaimana cara bisa mengikuti zoom dalam program ini terimakasih sallom Tuhan Yesus memberkati Amin.🙏🙏🙏

  • @omarnightwatchman2116
    @omarnightwatchman2116 Місяць тому

    Shalom Elia Myron,
    Maaf, kamu tuch ngaco berat, masa Sabat itu diperuntukkan untuk orang Yahudi? Sama ngaconya kalau dibilang bahwa Sabat itu sebuah nubuatan yang sudah tergenapi. Karena Sabat itu bukan merupakan nubuatan, tapi sebuah Ketetapan Allah yang sudah dilaksanakan oleh Allah sendiri dan harus diaplikasikan oleh segenap mahluk alam semesta sepanjang masa kekekalan, sebagai pengakuan bahwa Allah adalah Bapa Pencipta kita semua.
    Sudah jelas-jelas Sabat itu dilembagakan dan dikuduskan oleh Allah sendiri sebelum bumi tercemar oleh dosa (Kejadian 2:3), bersamaan dengan penetapan laki-laki akan hidup berpasangan dengan perempuan (Kejadian 2:24 - no LGBT).
    --------------------------------------
    Teman saya senang membaca Alkitab tidak sebagai Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, tapi beliau membaca Alkitab sebagai :
    1. God’s Original Plan (yang terdiri dari Kejadian 1 & 2).
    2. God’s Contigency Plan (yang terdiri dari Kejadian 3 s/d Wahyu).
    Menurut teman saya, kalau Adam & Hawa memiliki integritas kepada Allah seperti yang dimiliki oleh ke 4 tokoh anti kompromi, yaitu Daniel & ke 3 sahabatnya, maka Adam & Hawa tidak akan jatuh kedalam dosa, dan sebagai konsekuensi atas kegagalannya menggoda Adam & Hawa, bisa jadi iblis ketika itu sudah langsung dibinasakan oleh Allah, karena sudah tidak ada tempat bagi iblis, baik disurga maupun di planet manapun di alam semesta ini. Dan sebagai konsekuensi terindah adalah Adam & Hawa masih ada beserta keturunannya di Taman Eden sampai sekarang dan sampai sepanjang masa kekekalan.
    Tapi sayang sekali Adam & Hawa jatuh kedalam dosa, maka Allah harus melaksanakan God’s Contigency Plan yang tertulis mulai dari Kejadian 3 s/d kitab Wahyu, yang bertujuan membawa manusia ke Kanaan Surgawi.
    Menurut teman saya, karena janji keselamatan sudah di Firmankan didalam Kejadian 3:15, maka seharusnya sebutan kitab Injil sudah dimulai dari Kejadian 3 s/d kitab Wahyu.
    ====================================================
    Didalam God’s Original Plan, yaitu alam semesta tanpa dosa, Tuhan sudah melembagakan hari ke 7 sebagai hari yang diberkati dan dikuduskan-Nya berdasarkan hak prerogatif-Nya (Kejadian 2:3)
    Perhatikan, ketika platform Sabat dilembagakan, keberadaan episode Hukum Taurat masih jauh & jauuuh sekali.
    Mungkin kamu Elia Myron dapat menjelaskan apa maknanya apabila Allah sudah menguduskan sesuatu. Apakah bisa eksistensi yang dikuduskan Tuhan itu dieliminasi atau ditiadakan oleh manusia? Apakah itu bukan sebuah kelancangan, kalau ada manusia yang berani melakukan itu?
    Melihat fakta bahwa platform Sabat adalah ketetapan Tuhan yang dikuduskan-Nya, maka terlalu nekat bagi yang berani mengabaikannya.
    Karena Sabat sudah diaplikasikan didalam masa alam semesta tanpa dosa atau God’s Original Plan, maka Sabat akan berlaku juga didalam Kanaan Surgawi yang juga tanpa dosa, atau dengan kata lain Sabat akan berlaku sepanjang masa kekekalan.
    Secara autentik minimal 3 x Sabat dinyatakan dalam Alkitab, yaitu:
    1. Kejadian 2:3 - Ketika bumi belum tercemar oleh dosa, Allah menggunakan hak prerogatif-Nya untuk melembagakan hari ke 7 sebagai hari yang diberkati & dikuduskan-Nya, ketika dunia belum jatuh kedalam dosa, ketika bangsa apapun belum ada didunia, termasuk bangsa Israel & ketika hukum apapun belum ada didunia, termasuk Hukum Taurat.
    Fakta ini menegaskan bahwa eksistensi Sabat adalah sudah termasuk didalam God’s Original Plan ketika menciptakan alam semesta ini beserta isinya, untuk diaplikasikan oleh Adam & Hawa beserta keturunannya, beserta seluruh mahluk ciptaan-Nya yang lain dibumi yang belum terkontaminasi oleh dosa.
    Dan kemudian sebagai konsistensi dengan Yesaya 55:11, ketentuan itu diulangi oleh Allah didalam masa God’s Contigency Plan atau sesudah bumi tercemar oleh dosa, yaitu:
    2. Keluaran 20: 8-11
    3. Keluaran 32:16 - Allah menuliskan sendiri Perintah-perintah-Nya pada ke 2 prasasti atau loh batu, yang sebelumnya sudah di Firmankan-Nya secara verbal dalam Keluaran 20:1-17.
    4. Keluaran 34:1 - Allah menuliskan kembali Perintah-perintah-Nya pada ke 2 prasasti atau loh batu yang baru, karena yang sebelumnya sudah dihancurkan Musa dalam amarahnya.
    5. Markus 2:28 (KJV) - Yesus menegaskan bahwa the Son of man is Lord also of the sabbath.
    Jadi Sabat yang sudah ada di dunia sebelum jatuh kedalam dosa tidak akan lekang atau pupus sampai selama-lamanya atau sepanjang masa kekekalan.
    Legitimasi Alkitab yang mengubah Sabat menjadi hari Minggu tidak ada, karena sudah diakui bahwa pemujaan di hari Minggu adalah legitimasi sejarah dunia, yaitu ketika diputuskan oleh Kaisar Roma Konstantin dan Kongres Laodekia yang diadakan para pemuka-pemuka gereja di tahun 300an sesudah masehi.
    Dan kemudian dengan dibantu para yesus Matius 24:24, pemujaan di hari Minggu bertambah populer, karena mereka juga mencomot beberapa ayat Alkitab untuk melegitimasi hari Minggu sebagai hari pemujaan yang Alkitabiah. Biasanya mereka menggunakan tulisan-tulisan Rasul Paulus yang kemudian diplintir-plintir agar mudah dikonsumsi oleh para manusia kristen yang tidak paham dengan konteks tulisan Rasul Paulus. Karena secara hirarki tidak mungkin Paulus berani membatalkan apa yang telah diputuskan Allah.

    Sudah bukan rahasia lagi bahwa iblis sangat membenci Sabat, karena Sabat adalah fakta benang merah silahturahim yang terhubung antara Allah sebagai Bapa Pencipta dengan manusia sebagai anak-anak ciptaan-Nya. Dan juga karena Sabat akan menjadi tanda pengenal bagi penghuni Kanaan Surgawi.
    Dan adalah betul sekali, kita semua auto atau otomatis bersaudara didalam Yesus bagi kita yang melakukan kehendak Bapa-Nya (Matius 12:50).
    Ada “sedikit aja” perbedaan ketika kita beribadah dihari lain selain Sabat Tuhan.
    Ketika kita beribadah pada hari Sabat berarti kita hadir memenuhi undangan-Nya, yang maknanya kita mengakui Allah sebagai pencipta kita, mengundang kita untuk bertemu dengan-Nya dalam platform yang sudah diberkati dan dikuduskan-Nya sebelum bumi tercemar oleh dosa (Kejadian 2:3), jauh & jauuuh sekali sebelum ada Hukum Taurat
    Ketika kita beribadah pada hari lain berarti kita mengundang Dia untuk menghadiri pertemuan yang kita buat menurut ide, tradisi & gaya kita.
    Apakah Dia akan hadir? So pasti Dia akan hadir asalkan kita juga tidak mengabaikan undangan-Nya.
    Berdasarkan fakta-fakta itu, teman saya itu berharap banyak gereja saat ini, seperti Katolik, GPIB, GKI, GKJ, Pantekosta, HKBP, Gereja Toraja, GMIM, Gerika Makedonia dan lainnya bersedia kembali berkiblat kepada Alkitab yang benar secara benar demi keselamatan jemaatnya, tanpa harus bermutasi atau merger dengan Gereja Advent, karena Sabat bukan milik Gereja Advent. Dan tidak perlu bawa kambing domba untuk disembelih, kecuali memang jemaat akan mengadakan acara bbq atau makan bersama kambing guling.
    Jadi masalahnya bukan pada hari-hari ibadah yang sudah mereka lakukan selama ini, karena mereka bebas melaksanakan ibadah pada hari apapun. Tetapi yang menjadi masalah adalah ketika mereka mengabaikan undangan pertemuan dengan Allah dalam platform yang sudah diberkati dan dikuduskan berdasarkan hak Prerogatif Allah, yaitu hari Sabat (Kejadian 2:3).
    Please jangan salah paham, keselamatan itu bukan hanya tentang Sabat. Tapi ketika manusia mengabaikan Sabat, maka segalanya pasti hancur (Matius 7:26-27).
    Allah menghendaki manusia beribadah dalam Roh & Kebenaran. Yesus menegaskan bahwa Firman-Mu adalah Kebenaran (Yohanes 17:17). Oleh karena itu janganlah kita mengabaikan Firman Allah yang mengundang kita untuk mengadakan pertemuan kudus dengan-Nya pada hari Sabat, demi keselamatan kita. Yesus menegaskan bahwa *_Perintah-Mu adalah Hidup Kekal_* (Yohanes 12:50).
    “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga” (Matius 7 : 21-23).

  • @JosephBarao-jv3hd
    @JosephBarao-jv3hd Місяць тому

    Zaman Hukum Taurat melalui Nabi Musa sdh lewat dan sekarang adalah zaman Kasih Karunia melalui Tuhan Yesus.
    Yohanes 1:17 (TB) sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.
    Setelah Kristus dtg, kita tdk lagi berada di bawah hukum taurat.
    Roma 7:6 (TB) Tetapi sekarang kita telah dibebaskan dari hukum Taurat, sebab kita telah mati bagi dia, yang mengurung kita, sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh dan bukan dalam keadaan lama menurut huruf hukum Taurat.
    HARI SABAT TIDAK PENTING KARENA HARI SABAT HANYALAH BAYANGAN, SEDANGKAN WUJUDNYA IALAH KRISTUS.
    Kolose 2:16-17 (TB) Karena itu janganlah kamu biarkan orang menghukum kamu mengenai makanan dan minuman atau mengenai hari raya, bulan baru ataupun hari Sabat;
    semuanya ini hanyalah bayangan dari apa yang harus datang, sedang wujudnya ialah Kristus.
    BERARTI UMAT ADVENT MENGIMANI BAYANGAN DAN BUKAN WUJUDNYA.
    SIAPAPUN AKAN TERLEPAS DARI KRISTUS SERTA HIDUP DI LUAR KASIH KARUNIA JIKA MENGHARAPKAN KEBENARAN DARI HUKUM TAURAT.
    Galatia 5:4 (TB) Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.
    Hidup di dalam Tuhan Yesus berarti menjadi ciptaan yg baru.
    2 Korintus 5:17 (TB) Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
    DI DLM KRISTUS TDK ADA PENGHUKUMAN KARENA SUDAH DI MERDEKAKAN DARI HUKUM DOSA DAN HUKUM MAUT.
    Roma 8:1-2 (TB) Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.
    Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.
    Marilah teman2 qt belajar selidiki Alkitab, belajar Alkitab dgn sungguh dan minta pertolongan Roh Kudus spy rahasia Firman itu dpt di singkapkan.
    Dan jgn terpengaruh dgn DOKTRIN yg menyesatkan yg tdk memuliakan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru selamat.

    • @GraceCaroline-uu3qy
      @GraceCaroline-uu3qy Місяць тому

      Kenapa kau repot2 berkhotbah di UA-cam nya orang ,,, salah tempat kau Joseph barao ,,, orang yg tau kebenaran ga akan terpengaruh dng ucapanmu, ajaranmu sesat ga terbukti,,, mendingan kau fokus di agamamu,,, ga usah sok jdi pengkhotbah tapi sesat, ga percaya tapi komen,,, manusia aneh 😂