Respons China Usai Pemain Badminton Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Indonesia
Вставка
- Опубліковано 30 чер 2024
- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya pemain badminton Zhang Zhi Jie dalam pertandingan Badminton Asia Championship 2024 di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Minggu (30/6/2024).
Tak hanya itu, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan pemerintah Indonesia terkait penanganan medis yang diterima oleh Zhang Zhi Jie.
Diketahui, Zhang kolaps saat bertanding melawan pebulutangkis Jepang, Kazuma Kawono dalam pertandingan beregu. Saat itu, Zhang tampak kejang dan tak sadarkan diri. Ia sempat dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Divaa Lufiana Putri, Laksmi Pradipta Amaranggana, Ahmad Naufal Dzulfaroh
Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Adinda Septia Berliana
Produser: Farid Firdaus
Musik: Somewhere Fuse - French Fuse
#ZhangZhiJie #China #Badminton #JernihMelihatDunia
Artikel Terkait: www.kompas.com/tren/read/2024...
Itu mah bukan tim medis, tim medis harus mendahulukan pertolongan pertama dlo, kuli bangunan dipakein seragam medis juga bisa kalau cuma harus ditandu bawa ke rumah sakit asli dah panas hati gw liat kejadian ini
Harus diselidiki dengan benar , apakah ada unsur kesengajaan
Propaganda komunis dapat membahayakan kebebasan beragama di negara-negara demokrasi dengan beberapa cara:
1. Penekanan Ideologi Sekuler:
- Propaganda komunis menekankan ideologi sekuler dan komunis yang bertentangan dengan agama.
- Hal ini dapat memicu upaya pembatasan praktik agama dan ekspresi keagamaan di ruang publik.
2. Kontrol Negara atas Kehidupan Beragama:
- Rezim komunis cenderung ingin mengontrol dan mengawasi segala aspek kehidupan masyarakat, termasuk praktik keagamaan.
- Ini dapat menghambat kebebasan bagi warga negara untuk menjalankan agama mereka secara bebas.
3. Diskriminasi dan Persekusi Kelompok Agama:
- Propaganda komunis sering kali menyudutkan dan mendiskriminasi kelompok agama yang dianggap "mengancam" ideologi negara.
- Hal ini dapat memicu persekusi dan pelanggaran hak asasi manusia terhadap umat beragama.
4. Pembatasan Akses Informasi Keagamaan:
- Rezim komunis biasanya membatasi aksesibilitas terhadap sumber-sumber informasi dan literatur keagamaan.
- Ini dapat menghambat warga negara untuk mempelajari dan mempraktikkan agama mereka secara bebas.
5. Indoktrinasi Ideologi Komunis:
- Propaganda komunis seringkali berupaya mengindoktrinasi masyarakat, khususnya generasi muda, dengan ideologi komunis yang anti-agama.
- Hal ini dapat melemahkan fondasi keagamaan dan spiritual dalam masyarakat.
Secara keseluruhan, propaganda komunis yang kuat dapat menjadi ancaman serius bagi kebebasan beragama dan praktik keagamaan yang bebas di negara-negara demokrasi. Hal ini memerlukan kewaspadaan dan perlindungan hak asasi manusia yang kuat.
Pastilah tidak bisa menerima, saya sebagai orang Indonesia melihat nya miris dan tidak bisa menerima. Saya merasa medis lambat diberikan.
Kita masih seperti dulu kalo ada apa2 baru sibuk , Tolong benahi Paramedis apalagi acara Internasional mulai bergulir terutama sepak bola sudah bergulir , panitia kalo tidak sanggup berikan kepada yg lain
GA HERAN SOALNYA INI TERJADI DI INDONESIA.. KALO TERJADI DI NEGARA-NEGARA EROPA BARU HERAN DAN TERLIHAT ANEH...
Bahkan gubernurnyapun tidak ada konfrensi press. Betapa sombongnya kau jogya.
Duh jd berita tidak mengenakan nih! Event international mestinya semua standar international dong
Kedepannya tidak boleh lagi mempermainkan nyawa, peraturan BWF ini akan memperburuk penyakitnya. Seandainya tidak menunggu dan medis cepat di berikan, saya pikir bisa tertolong.
Mungkin ditanyai dulu sama tim medis 'anda punya BPJS ga?' Ya begitulah dokter di Indonesia harus urus biaya administrasi dulu baru kemudian ditangani oleh dokter. Menolong nyawa orang pake perhitungan. Sangat miris hidup di negara ini.🤣🤣🤣🇮🇩🇮🇩🇮🇩🙏🙏🙏
Bahkan aku yakin semua orang yang ada disitu tidak menyangka kalau usia 17 THN mendadak terkena serangan jantung, mukin sudah ada riwayat penyakit jantung itu atlit.
Mungkin kena "ANGIN DUDUK" ??
Very sad and tragic. He must have some health issues undetected , may be the brain or rupture of blood vessels in the brain.
Lawannya gitu amat ya... pelenga pelongo diam saja... 😢
Di tandu ?
Harus nya cepat di adakan pompa jantung di tempat dengan menggunakan kedua tangan✋🖐👋 kurang nya skill dari tim medis saat itu itu perkiraan saya saja 🧐
Pemain lawan sangat tidak simpatik, tidak ada yg mau membantu
Tunggu presiden terpilih akan bangun RSI di tiap tiap daerah sesuai janji kampanye nya 😢
negara SDM rendah