Jazakumullah khairan kepada yg mengedit dan menerjemahkan dari bahasa arab ke bahasa Indonesia. Semoga Allah terus melindungi kita semua dan diteguhkan di manhaj yg lurus yaitu manhaj Salafusshalih. Juga dimudahkan rezekinya. amin ya rabbal alamin
Ada tambahan faidah di buku Ustadz Erwandi "Halal Haram Muamalat Kontemporer" untuk contoh terakhir yang dibahas syaikh. Misal Orang mau beli mobil, Bank pindahkan atau miliki mobil nya baru kemudian dijual ke orang tersebut. Faidah tambahan nya adalah Bank boleh melakukan perjanjian dengan dealer mobil, jika setelah sekian hari atau jangka waktu tertentu, orang yang mau beli ndak jadi beli, maka bank boleh mengembalikan mobil tersebut ke dealer mobil nya.
alhamdulilah, mudah2an apa yg saya lakukan dalam pekerjaan saya menjadi perantara jual beli property selama ini mendapat ridha dari Allah. karena selama ini saya selalu mempertemukan antara penjual dan pembeli lsg. tak pernah markup harga atau titip harga ke pemilik rumah..... Alhmdulilah ya Rabb
Aamiin yaa Robbal'aalamiin 😍🙏 Jazaakumulloh khairan Al Ustadz and team 🙏 Robbanaa hablanaa min azwaajina wa dzurriyyaatinaa qurrota a'yun waj'alnaa Lil Muttaqiinaa imaamaa 🙏
Kan gak ada jawaban dropship disini, tetap tidak boleh. Sedangkan praktik dropship di lapangan pasti menjual barang yg belum dibeli. Dropshipper baru beli barang ketika ada pesanan (akad jual beli dr customer)
@@myname-jj9oi maksud saya juga gtu mas.. saya dulu pemain dropship juga,,, dah tau juga cara kerjanya,, nah adanya video ini menjawab kalau dropship itu baiknya ndk usah dilakuin,,,
Jadi intinya dari potongan ceramah diatas: Kasus 1 (TIDAK BOLEH): kita belum di anggap sah sbg pemilik barang apabila barang belum milik kita (dgn cara tidak kita bayar, cuma ambil dr toko sebelah aja) Kasus 2 (BOLEH): kita dianggap sah pemilik apabila barang sudah kita bayar. Lalu kita jual di toko kita, walaupun stok di toko kita sedang kosong waktu itu, dan akad jual beli terjadi setelah barang ada dengan kita. Begitu kan?
Afwan meluruskan, kasus 1 tidak boleh krna penjual sudah melakukan akad dgn pembeli pdhal dia blm pnya brg dan kemudian membeli brgnya ke toko lain. Kasus 2 boleh krna blm berakad dan akadnya dilakukan stlah penjual dapat brg dri toko yg lain. Berakad dgn toko lain bsa dgn membayar tunai atau jga bsa hutang (uang belakangan). Sahnya kita sebagai pemilik barang dengan cara qobdh (serah terima barang). ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﺃﻋﻠَﻢ ﺑِﺎﻟﺼَّﻮَﺍﺏ
@@adifirmansyah8836 seandainya kita post harga barang 100K,lalu penjual beli ke kita ,karna kita ga ada barang,lalu kita beli ke toko sebelah dg harga 80K,,100K itu harga kita jual ke pembeli,apakah boleh ? Ataukah kita tetap membeli ke toko sebelah dg harga 100K?
@@alghifari6447 poin ksalahannya adalah trkena larangan menjual barang sebelum dimiliki, silahkan cari referensinya bahwa ada larangan tsb. Jika memang mau transaksi sperti itu dibuat akad salam, tpi barangnya bersifat umum dan disepakati spesifikasi barangnya tidak boleh barang tertentu yg ditunjuk oleh pembeli
@@adifirmansyah8836 barang yg di jual sebelum memiliki jika kita tidak ada kesepakatan dg produsen bukan ? Seandainya kita sudah sepakat dg produsen apakah halal? Misal saya sepakat dg saudara, utk menjual barang nya dia, lalu konsumen membeli ke saya (tentu barang bukan milik saya tapi milik saudara,yg mana telah ada izin atau ksepakatan)
Assalamualaikum, alangkah baiknya subtitle dibuat rata kiri saja dan satu tempat. kalau dibuat center dan berubah2 letaknya jadi susah dibaca karena mata kita tidak bisa fokus darimana tulisan terdebut dimulai. Trima kasih, sangat bermanfaat ini ilmunya
Wa'alaikumussalam. Simak. Antum akan tahu kesalahan ada mana. Fasilitas dibuat untuk memudahkan. Yuk budayakan simak kolom komrntar akhi..,, sudah di pin jelas disitu solusinya Semoga kaum muslimin lbh mudah berusaha dalam memiliki setiap fasilitas.. Batakallah fiik
kodifikasi jual beli menurut saya macam fiqih taharah atau lain banyak perbedaan silahkan ambil pendapat yg kita yakini krn semua akan dipertanggung jawabkan atas apa yg kita pilih, dan intinya jgn mencela yg tidak sependapat dg kita
Pantas bank masa kini masih RIBA semua. Kalau mau melaksanakan sesuai sunnah Nabi, maka harus rela menanggung resiko, tanpa akad jual beli sblm ada brg, bahkan tdk mengikat nasabah sebelum ada brg. Nah kalau ini kayaknya baru bisa trjadi kalau ada regulasi pemerintah, dri bank sentral. Wallahu ta'ala alam bishawwab
Masya Allah,,,, barokallahu fiikum... Sangat bermanfaat 😊 klu bisa kasi saran, terjemahan bhs Inggris nya mgkin bisa d kasi kebawah lagi dikit biar terjemahan bahasa Indonesia nya bisa kelihatan seluruhnya 😊😊 Syukron
Bank syariah di Indonesia berbeda dengan bank di Saudi..dari segi asal modal saja berbeda..saya analogikan begini.. Saya berniat menabung di bank Syariah 500 jt..niat awal saya menyimpan uang disana supaya uang saya di jaga oleh bank.. kemudian ada seseorang datang ke bank tempat saya simpan uang dia berniat mau beli mobil dan pinjam uang lewat bank dengan transaksi anggaplah secara syariah..bank kemudian memberi dia pinjama dari uang yang tadi saya tabung yakni 500 jt dan bank mengambil untung dari peminjaman uang saya tanpa memberi tahukan kepada saya kalau bank memakai uang saya untuk keperluan bisnis nya walaupun bisnisnya di jalankan secara SAH.. Jadi intinya dalam pinjaman ke bank syariah bukan akad antara bank dengan peminjam nya saja yang harus di perhatikan memenuhi syariah akan tetapi harus di pertanyakan apakah pemilik modal yang 500 juta itu ikhlas kalau bank memakai uang mereka untuk di putar demi keuntungan bank tanpa izin dari para nasabah bank??kalau misalkan nasabah tidak ikhlas dan bank memakai uang tanpa sepengetahuan mereka maka ini merupakan penipuan dari pihak bank kepada nasabah..dan orang yang tadinya di pinjamkan uangnya oleh bank juga terkena getahnya karna dia memakai uang tanpa izin dari yang punya duit asal nya yakni si nasabah bank..jadi saran saya lebih baik jangan memakai pinjaman bank walaupun itu syariah..lebih baik langsung ke orang yang punya uang..
Saat buka tabungan syariah dijelaskan kok, mau pilih tipe yang mana...kalo yang maksud anda, si pemilik uang maunya hanya taro aja di bank, tidak mau bank memutar uangnya dengan pihak lain, maka pilih lah wadiah...tabungan anda in syaa Allah aman, tidak bertambah dari bagi hasil dan tidak akan berkurang dari potongan admin.. begitu yang saya tahu..wallahu a'lam
Saya tidak tahu bagaimana cara bank menyimpan uang nasabah tanpa ada untung yang mereka harapkan dengan cara “Wadiah”..tidak logis bagi saya..mohon maaf ya bukan menghakimi..untuk apa bank sibuk2 menyimpan uang nasabah secara Wadiah tanpa ada untung apa2..???
@@aldiputra9236 Betul mas. Dititipi uang jamaah bendahara masjid aja yg cuma jutaan beratnya minta ampun. Karena ga digaji. Takut kepake, selisih, dll. Bank syariah dengan akad wadiahnya yg tidak bertambah dan tidak berkurang kok mau yaa.. ikhlas ridho njagain duit orang.. gak dapet apa-apa.. resiko hilangnya ada..
Nah masalahnya karakter sebagian besar manusia, saya bilang sebagian besar ya, bukan semua, kalo belum ada ikatan DP, mereka itu gak serius. Sementara kalo barang sudah dibeli duluan tentunya akan merugikan pedagangnya. Mohon jawabannya.
Bismillah.. Saya melakukan kredit mobil di LKS(Lembaga Keuangan Syariah) dengan konsep LKS membeli terlebih dahulu mobil tsb sebelum menjual nya ke saya. Tetapi ada hal2 yg menjanggal, yaitu: 1. Saya di minta memberikan uang keseriusan/dana titipan sebagai bentuk keseriusan dan status mobil masih di penjual mobil. 2. Saya melakukan tanda tangan akad padahal mobil belum di lunasi oleh LKS hanya bermodalkan surah sah terima dari penjual mobil dengan tanda tangan dan penyerahan bpkb mobil. Pertanyaan: 1. Apakah dengan surat sah terima dari penjual mobil bisa di jadikan sebagai hak untuk menjual kembali mobil tsb kepada saya ? 2. Bagaimana hukum nya dalam islam dengan akad seperti itu ? Terimakasih!!!
Semoga ada yang bantu jawab misalkan kita ambil barang dari tokopedia, barang sampe baru kita jual . Tapi kita belum menekan pesanan diterima di tokopedia . Itu bagaimana hukumnya ya ?
Semoga PERTAYAAN SAYA DI JAWAB USTAD .... KASUSNYA SEPERTI INI SAYA MENJUAL BARANG YG G ADA BARANG DI SAYA DENGAN CARA ONLINE ...SAYA AMBIL DARI SUPPLIER SAYA ...TRUA SAYA POSTING DI MEDSOS SETELAH SAYA POST ADA ADA ORANG TANYA DAN SAYA JAWAB MASIH KARENA MEMANG STOK D SUPPLIER ADA SETELAH ADA TANYA JAWAB MEREKA PESAN KE SAYA DENGAN MEMBERIKAN ALAMAT MEREKA KE SAYA ...DAN SAYA BILANG BAYAR SETELAH BARANG ADA DI TEMPAT MEREKA KALO SUDAH SAMPAI..SETELAH SEPERTI ITU SAYA PESAN KE SUPPLIER SAYA DAN SAYA BERIKAN ALAMAT PEMBELI KE MEREKA DAN MEREKA YG KIRIM LEWAT EXPEDISI YG D TENTUKAN SAYA SETELAH ITU SAYA BAYAR KE MEREKA DENGAN CARA TRANSFER SETELAH BARANG D KIRIK KALO TERJADI SESUATU ATAO ADA YG MINTA GA JADI BELI DARI PIHAK SYA GPP .GA HARUS DI BAYAT KLO BARANG GA SUKA ATO D KEMBALIKN KE SYA LAGY BARNGNYA ....GIMANA MENURUT ANDA USTAD MOHON JAWABANNYA
Wa'alaikumussalam Apabila terjemahan BAHASA INDONESIA tertutup dengan: 1. BAHASA INGGRIS atau 2. BAHASA LAINNYA Maka perbaiki settingan UA-cam ANDA dengan mengikuti langkah ini: ⬇️ instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
Afwan izin bertanya, Si A belanja barang dengan di B dengan cara bayar tempo(ambil pagi bayar sore) Yg ingin ana tanyakan ketika barang sudah rusak/tidak layak jual apakah boleh si a mereretur barang tsb ke si B? Jazakallohu khoiran
Bismillah, izin titip pertanyaan. Kasus : Ana pemilik motor yg hendak ana jual, salah seorang teman suami menawarkan diri untuk menjualkan motor ana. Kami antar motor kami ke rumah beliau dalam keadaan sehat dan bersih, Selama beberapa minggu kabarnya motor milik ana belum laku, besoknya mau kami ambil kembali namun si Ikhwan blg motor kami di cuci dulu. Ana kaget berarti selama ini motor ana di gunakan si beliau tanpa izin terlebih dahulu ke ana. Bagaimana hukum menggunakan kendaraan milik orang lain yg hendak di jual tanpa seizin pemilik? Mohon penjelasannya jazaakallahu khoiran baarakallahu fiik admin
Belum paham... Pertayaan.contoh. Jika kita mempromosi barag yang belum dimiliki lalu ada orang yang mau beli lalu kita tetapkan harga tapi belum ada akad.. dan baragya belum dimiliki lalu barag yang mau di beli si pembeli kita beli di orang yang menjual lalu kita jual lagi kepada yang tadi pesan yang sudha kita tetapkan harga barag lalu kita jual ke pembeli sistem online disitu baru ada akad saat barang dimiliki oleh penjual..apakah akad ini sha.. Mohon penjelasanya syeikh
Kalo misal gini gmana? Saya seorang dropshiper jika ada yg beli di saya,saya pesankan ke suplier namun dikirim ke alamat rumah sayaa dulu, jika sudah sampai rumah saya, baru saya kirim ke pembeli, apakah diperbolehkan?
Ustad, saya melakukan perjanjiankpada pihak pertama tuk mengolah lhan dengan waktu dan bagi hasil sudah disepakati, tapi tiba tiba dalam waktu beberapa tahun baru nerjalan pihak pertama ingin dan sudah melakukan usaha untuk menjual lahannya, dalam hal ini apa yang harus saya lakukan dan ybs menjual lahan itu apa diperbolehkan , di sini dana saya sudah euar untuk mengolah lahan tsb tolong pencerahannya, terimakasih
Assalamualaikum.. Kalau kasus seperti ini apa hukum nya ustad. Saya membeli ayam di pasar pada pagi hari., Namun saya tidak lsg membayar nya dan udh disepakati oleh penjual.. setelah ayam yg saya beli saya peroses menjadi ayam goreng lalu saya menjual nya... Setelah selesai menjual ke esokan hari nya baru lah saya bayar uang ayam yg saya beli di pagi hari tsb .. Mohon penjelasannya
Ada sebuah lembaga (klaim mereka syariah non riba) yg menjual motor, trus ada pembeli ingin membeli mtr, pembeli itu harus memberi uang keseriusan (saya menyebutnya dp) terlebih dahulu, setelah menerima dp barulah lembaga membeli/memesan ke dealer (klaim mereka dealer rekanan), motor akan dikirim setelah didealer motor ready, kemudian lembaga membeli dan mengirim ke rumah pembeli, klo seperti itu bagiamana ya?
Semisal Kalo jualan Online kak tapi hanya pajang foto lalu ketika ada yang pesan kita order ke toko supplier dan menunggu barang datang kepada kita lalu kita repacking ulang.atau mau upload foto buat tes pasar tapi sudah izin pemilik foto itu hukumnya gimana ya Jazakumullah khairan katsiran
Assalamualaikum... Bagaimana jika kasusnnya, seandainya saya sudah meminta izin untuk mempromosikan barang kepada pemilik barang melalui foto atau sebagainya dan mengambil mengambil keuntungan pada dan sudah diketahui toko. Jika ada konsumen yang menanyakan baru saya beli. Bagaimana yah itu ??? Bantu jawab
Kalau reseller gmn ya min? Yg sdh ad kesepakatan dg pemilik barang Bawah dia boleh menjual barang tsb ke org lain tanpa harus dia beli terdahulu dan mengambil fee dri yg terjual
gak papa, kan sudah dpt izin dari pemilik barang, dan reseller berperan sebagai marketingnya atau ikut membantu menjualkan barangnya, spti Nabi Muhammad SAW yg menjual barang dagangan Siti Khodijah ra
Yakin gpp ? Kl mendengarkan tausiyah diatas, yg halal adalah barang itu harus jadi "milik "penjual dulu. Dilarang menjual barang yg belum menjadi milik dia. Ini terlepas dr kasus Rasul menjualkan barang milik Siti Khatijah. Mungkin harus ditelisik lebih detail lagi cerita lengkapnya waktu itu. Btw Ini bukan masalah sudah dpt izin atau belum, walau sudah dpt izin tp tidak sesuai syariat jadi haram juga. Sepehaman saya sejauh ini, menjadi reseller ok asal barangnya sudah jadi hak milik dia sebelum dijual lagi ke orang lain, baik itu barangnya yg mau dijual lagi sdh dibayar kontan ataupun berhutang. Mohon maaf kl saya keliru memahaminya.🙏🙏
@@arfanariyanto297 sales yg bekerja di perusahaan menjual barangnya perusahaan apa harus di beli dulu barangnya sama si sales ? hal spti sudah lumrah dan diperbolehkan, yg gak boleh itu menjual barang orang lain tanpa sepengetahuan si pemilik barang. silakan simak videonya ustad Arifin Badri, Ammi Nur Baits, atau ustad sunnah lainnya, searching aja hukum jual beli dropship, reseller, jual beli salam, dll intinya jadi MAKELAR, membantu menjual barang orang lain atas izinnya diperbolehkan oleh syariat agama krn fee yg diperoleh fee jasa usaha dlm menjualkan barangnya.
@@manshurinco Maaf, setahu saya kalau sales itu walimah wakil perusahaan, jadi tidak diharuskan membeli barang dulu dari perusahaan, Tetapi utk kasus reseller dan dropship, mereka bukan walimah atau wakil dari perusahaan. Mohon maaf kalau saya keliru. Untuk kasus diatas saya beracuan pada Ust. Erwandi Tarmizi, MA ttg reseller ua-cam.com/video/njJo3Ttx-6I/v-deo.html
Assalamu'alaikum. sebenarnya sangat beanfaat tapi Tulisan terjemahan bahasa Indonesianya terhalang teks bahasa inggris sehingga ilmu yg kami dapat TDK utuh atau bahkan belum paham dg penjelasan tersebut...kalau boleh saya sarankan sebaiknya judulnya dikecilkan ukuran fontnya
Wa'alaikumussalam saran antum tidak kami terima. Karena kesalahan ada di settingan subtitle youtube antum yang masih ON alisa NYALA !. 1. Tekan titik 3 diujung pilih matikan capiton/subtitle. BERES. 2. Bukankah dikolom komentar sudah diinfokan jelas ??
Kalau kasusnya barang dropship tapi udah dapat izin jual itu gimana hukum nya? Pernah nonton video di UA-cam channel nya yufid tv kalau gak salah katanya sah, berikut ringkasan video yang saya tonton tentang dropship : Jual beli salam (akad salam) Menurut madzhab jumhur (X) Dropshiper yang tidak punya toko/izin tetap : skema ini dilarang (karena batas waktu pendek) Menurut madzhab syafi'i ah (✔) Panjang pendek waktu tidak mempengaruhi ghoror. Syarat sah nya : 1. Uang tunai didepan 2. Kriteria barang jelas 3. Waktu Jelas 4. Barang tidak tertentu (punya banyak ketersediaan dipasar) (x) dropshipping muay'at : barang nya hanya ada di toko tertentu (sulit ditemukan, tidak tau pasti stok ketersediaan barang nya) Mungkin ada yang lebih paham, boleh komen 🙏
Lalu bagaimana dengan jual beli online contoh saya posting sebuah jam tangan berabagai model Sementara jam tangan tsb belum saya stok Krn modal kurang Krn model nya terlalu banyak jd setelah ada yg berminat / order baru barang saya ambil dan status duit nya juga belum masuk ke rekening kita Krn tertahan diaplikasi setelah barang diterima baru bisa kita ambil.. Apakah ini termasuk 2 harga dalam 1 barang.. mohon penjelasan nya Krn sauadara saya banyak yg jualan online metode seperti ini
Kalau menurut penjelasan syeikh + pemahaman saya dari penjelasan tsb, ngga boleh mas. Dari penjelasan beliau, intinya, kita ngga boleh menjual sesuatu yang belum kita miliki. Kalau dipikir2 (menurut saya), mudharot nya sbg berikut: 1. Kita gabisa menjamin ketersediaan stocknya. Boleh jadi pembeli sudah niat bayar, menunggu, eh tiba2 penjual tidak bisa kirim barang karena stock dari sumber utamanya tidak ada. Merugikan waktu pembeli. 2. Penjual kurang bisa memastikan kualitas dari barang dagangannya. Apalagi dropshipper, biasanya barang akan dikirim oleh pihak ketiga. Ketika barang rusak, pembeli akan komplain ke penjual pertama dan bukan ke pihak ketiga.
@@YuriIskandia-cn9dx mas, punten mau nanya.. apakah ketika 2 point mudharat itu diselesaikan, transaksi menjadi sah dan boleh..? Saya dropship di toko milik kawan yg Deket rumah juga tokonya. Untuk masalah stok insyaallah tidak ada kendala karena bisa ditanya sesegera mungkin melalui telp. Dan untuk kualitas produk insyaallah saya tau karena yg ambil barang di toko, packing, dan kirim ya saya sendiri..
@@ahmadizzah3096 iya saya jga bisnis dropship. Saya menjual hanya bermodal foto produk dari pemilik barang. Kami kebetulan tinggal di kota yg sama jadi mudah untuk ketemu. Saya sudah izin Dan pemilik barang mengizinkan dan malah senang saya bantu jualkan produknya.. bagaimana kasus saya ini..? Apakah termasuk yg dilarang..
Bagaimana nyaman jika fitur subtitle youtube di HP antum NYALA alias ON alias TIDAK DIMATIKAN ?? Simak. instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
Apabila terjemahan BAHASA INDONESIA tertutup dengan: 1. BAHASA INGGRIS atau 2. BAHASA LAINNYA Maka perbaiki settingan UA-cam ANDA dengan mengikuti langkah ini: ⬇️ instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
PERHATIKAN. Yang masih belum memahami FITUR SUBTITLE UA-cam silahkan simak caranya instagram.com/p/CAynLG-gGsj/?igshid=ys1iy0zdiym0
Assallamualaikum, alhamdulilah . tapi arti terjemahan bahasa indonesia nya terhalang dengan bhasa inggris. Jadi susah membaca nya terhalangi.
Ya betul syaikh
Masyaallah
Jazakumullah khairan kepada yg mengedit dan menerjemahkan dari bahasa arab ke bahasa Indonesia. Semoga Allah terus melindungi kita semua dan diteguhkan di manhaj yg lurus yaitu manhaj Salafusshalih. Juga dimudahkan rezekinya. amin ya rabbal alamin
Ada tambahan faidah di buku Ustadz Erwandi "Halal Haram Muamalat Kontemporer" untuk contoh terakhir yang dibahas syaikh. Misal Orang mau beli mobil, Bank pindahkan atau miliki mobil nya baru kemudian dijual ke orang tersebut. Faidah tambahan nya adalah Bank boleh melakukan perjanjian dengan dealer mobil, jika setelah sekian hari atau jangka waktu tertentu, orang yang mau beli ndak jadi beli, maka bank boleh mengembalikan mobil tersebut ke dealer mobil nya.
alhamdulilah, mudah2an apa yg saya lakukan dalam pekerjaan saya menjadi perantara jual beli property selama ini mendapat ridha dari Allah. karena selama ini saya selalu mempertemukan antara penjual dan pembeli lsg.
tak pernah markup harga atau titip harga ke pemilik rumah..... Alhmdulilah ya Rabb
Tapi kalau sistemnya kpr..jatuhnya riba.kan pake bunga
Jika dicicil melalui KPR atau bank tetap riba om, kecuali jual beli rumah yang sudah lunas dan belinya juga lunas tanpa cicil ke bank
Islam memang rahmatan Lil alamin
@Putra Ma:Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh…” (QS. An Nisa’: 78).
Bismillah..Alhamdulillah
Ilmu beliau sangat luas, jawaban yg lengkap dan detail, Allahumma baarik fiihi, jazaakumullahu khayran
Aamiin yaa Robbal'aalamiin 😍🙏 Jazaakumulloh khairan Al Ustadz and team 🙏 Robbanaa hablanaa min azwaajina wa dzurriyyaatinaa qurrota a'yun waj'alnaa Lil Muttaqiinaa imaamaa 🙏
Jazakallahu Khairan
MasyaaAllah syukron atas ilmunya, barakallahu fiikum
Waiyyakum
Masyaallah.. Terima kasih ilmunya.. Barakallah
Barakallahu fikum .
Jazzakallahu khairan
alhamdulillah bisa menjawab hukum dropshiping yg saat ini sedang manjamur,,, semoga bisa manjadi pencerahan #hukumpsiper
Kan gak ada jawaban dropship disini, tetap tidak boleh. Sedangkan praktik dropship di lapangan pasti menjual barang yg belum dibeli. Dropshipper baru beli barang ketika ada pesanan (akad jual beli dr customer)
@@myname-jj9oi maksud saya juga gtu mas.. saya dulu pemain dropship juga,,, dah tau juga cara kerjanya,, nah adanya video ini menjawab kalau dropship itu baiknya ndk usah dilakuin,,,
Inti dari kajian ustadz dlarang menjual barang yg belum kita miliki, jatuhnya haram
Subhanallah... tenang hati ku mendengar ilmu dari beliau. Membedakan mana
Wah aku baru tahu yamlik itu artinya memiliki
Alhamdulillah... ilmu yg sangat bermanfaat..
alhamdulillah dapat ilmu
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Terima Kasih.
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Izin share ya min. Jazakumullah khoiron
جزاك الله الخير
MaaSyaAllah, Terimakasih Ilmunya Syeikh
Barakllah vik
Jadi intinya dari potongan ceramah diatas:
Kasus 1 (TIDAK BOLEH): kita belum di anggap sah sbg pemilik barang apabila barang belum milik kita (dgn cara tidak kita bayar, cuma ambil dr toko sebelah aja)
Kasus 2 (BOLEH): kita dianggap sah pemilik apabila barang sudah kita bayar. Lalu kita jual di toko kita, walaupun stok di toko kita sedang kosong waktu itu, dan akad jual beli terjadi setelah barang ada dengan kita.
Begitu kan?
Afwan meluruskan, kasus 1 tidak boleh krna penjual sudah melakukan akad dgn pembeli pdhal dia blm pnya brg dan kemudian membeli brgnya ke toko lain.
Kasus 2 boleh krna blm berakad dan akadnya dilakukan stlah penjual dapat brg dri toko yg lain. Berakad dgn toko lain bsa dgn membayar tunai atau jga bsa hutang (uang belakangan). Sahnya kita sebagai pemilik barang dengan cara qobdh (serah terima barang). ﻭَﺍﻟﻠّﻪُ ﺃﻋﻠَﻢ ﺑِﺎﻟﺼَّﻮَﺍﺏ
@@adifirmansyah8836 seandainya kita post harga barang 100K,lalu penjual beli ke kita ,karna kita ga ada barang,lalu kita beli ke toko sebelah dg harga 80K,,100K itu harga kita jual ke pembeli,apakah boleh ? Ataukah kita tetap membeli ke toko sebelah dg harga 100K?
@@alghifari6447 poin ksalahannya adalah trkena larangan menjual barang sebelum dimiliki, silahkan cari referensinya bahwa ada larangan tsb. Jika memang mau transaksi sperti itu dibuat akad salam, tpi barangnya bersifat umum dan disepakati spesifikasi barangnya tidak boleh barang tertentu yg ditunjuk oleh pembeli
@@adifirmansyah8836 barang yg di jual sebelum memiliki jika kita tidak ada kesepakatan dg produsen bukan ? Seandainya kita sudah sepakat dg produsen apakah halal? Misal saya sepakat dg saudara, utk menjual barang nya dia, lalu konsumen membeli ke saya (tentu barang bukan milik saya tapi milik saudara,yg mana telah ada izin atau ksepakatan)
@@alghifari6447 klo seperti itu pakai akad wakalah, dan berlaku hukum akad wakalah, silahkan dipelajari terlebih dahulu. بَارَكَ اللَّهُ فِيكُم
Assalamualaikum, alangkah baiknya subtitle dibuat rata kiri saja dan satu tempat. kalau dibuat center dan berubah2 letaknya jadi susah dibaca karena mata kita tidak bisa fokus darimana tulisan terdebut dimulai. Trima kasih, sangat bermanfaat ini ilmunya
PERHATIKAN. Yang masih belum memahami FITUR SUBTITLE/ALIH BAHASA di UA-cam silahkan simak caranya instagram.com/p/CAynLG-gGsj/?igshid=ys1iy0zdiym0
Wa'alaikumussalam. Simak. Antum akan tahu kesalahan ada mana. Fasilitas dibuat untuk memudahkan.
Yuk budayakan simak kolom komrntar akhi..,, sudah di pin jelas disitu solusinya
Semoga kaum muslimin lbh mudah berusaha dalam memiliki setiap fasilitas..
Batakallah fiik
@@ShahihFiqih Akhi, maksud saya subtitle Indonesia yang ada di video. Letaknya berubah2, alangkah baiknya dibuat satu tempat saja.
Ini ada referensi "never align text to center"
instagram.com/p/CFuQzw2CDmc/?igshid=ppsc0u3afe4c
Afwan mencoba meluruskan, maksudnya yg tidak rata itu terjemahan Bahasa Indonesia yang terdapat di video akh, bukan subtitle dari youtubenya.
Bismillah
kodifikasi jual beli menurut saya macam fiqih taharah atau lain banyak perbedaan silahkan ambil pendapat yg kita yakini krn semua akan dipertanggung jawabkan atas apa yg kita pilih, dan intinya jgn mencela yg tidak sependapat dg kita
Silahkan simak ua-cam.com/video/weXdef4PxJc/v-deo.html
@@ShahihFiqih syukron mang mimin yg baik hati dan tidak sombong
Pantas bank masa kini masih RIBA semua. Kalau mau melaksanakan sesuai sunnah Nabi, maka harus rela menanggung resiko, tanpa akad jual beli sblm ada brg, bahkan tdk mengikat nasabah sebelum ada brg.
Nah kalau ini kayaknya baru bisa trjadi kalau ada regulasi pemerintah, dri bank sentral.
Wallahu ta'ala alam bishawwab
Belum paham, kalau dropship gimana? Kita sebagai wakil penjual menjual dagangan ke pembeli?
Izin download
Masya Allah,,,, barokallahu fiikum...
Sangat bermanfaat 😊 klu bisa kasi saran, terjemahan bhs Inggris nya mgkin bisa d kasi kebawah lagi dikit biar terjemahan bahasa Indonesia nya bisa kelihatan seluruhnya 😊😊
Syukron
Terjemahan setau ane bisa dinonaktifkan, tekan saja tombol "CC" di bagian kanan atas layar
Wallahu A'lam🙏
Bank syariah di Indonesia berbeda dengan bank di Saudi..dari segi asal modal saja berbeda..saya analogikan begini..
Saya berniat menabung di bank Syariah 500 jt..niat awal saya menyimpan uang disana supaya uang saya di jaga oleh bank..
kemudian ada seseorang datang ke bank tempat saya simpan uang dia berniat mau beli mobil dan pinjam uang lewat bank dengan transaksi anggaplah secara syariah..bank kemudian memberi dia pinjama dari uang yang tadi saya tabung yakni 500 jt dan bank mengambil untung dari peminjaman uang saya tanpa memberi tahukan kepada saya kalau bank memakai uang saya untuk keperluan bisnis nya walaupun bisnisnya di jalankan secara SAH..
Jadi intinya dalam pinjaman ke bank syariah bukan akad antara bank dengan peminjam nya saja yang harus di perhatikan memenuhi syariah akan tetapi harus di pertanyakan apakah pemilik modal yang 500 juta itu ikhlas kalau bank memakai uang mereka untuk di putar demi keuntungan bank tanpa izin dari para nasabah bank??kalau misalkan nasabah tidak ikhlas dan bank memakai uang tanpa sepengetahuan mereka maka ini merupakan penipuan dari pihak bank kepada nasabah..dan orang yang tadinya di pinjamkan uangnya oleh bank juga terkena getahnya karna dia memakai uang tanpa izin dari yang punya duit asal nya yakni si nasabah bank..jadi saran saya lebih baik jangan memakai pinjaman bank walaupun itu syariah..lebih baik langsung ke orang yang punya uang..
Bank syariah ada 2 akad tabungan Wadiah dan Mudharabah.
@@hotaryuzaki 👍
Saat buka tabungan syariah dijelaskan kok, mau pilih tipe yang mana...kalo yang maksud anda, si pemilik uang maunya hanya taro aja di bank, tidak mau bank memutar uangnya dengan pihak lain, maka pilih lah wadiah...tabungan anda in syaa Allah aman, tidak bertambah dari bagi hasil dan tidak akan berkurang dari potongan admin.. begitu yang saya tahu..wallahu a'lam
Saya tidak tahu bagaimana cara bank menyimpan uang nasabah tanpa ada untung yang mereka harapkan dengan cara “Wadiah”..tidak logis bagi saya..mohon maaf ya bukan menghakimi..untuk apa bank sibuk2 menyimpan uang nasabah secara Wadiah tanpa ada untung apa2..???
@@aldiputra9236 Betul mas. Dititipi uang jamaah bendahara masjid aja yg cuma jutaan beratnya minta ampun. Karena ga digaji. Takut kepake, selisih, dll. Bank syariah dengan akad wadiahnya yg tidak bertambah dan tidak berkurang kok mau yaa.. ikhlas ridho njagain duit orang.. gak dapet apa-apa.. resiko hilangnya ada..
Nah masalahnya karakter sebagian besar manusia, saya bilang sebagian besar ya, bukan semua, kalo belum ada ikatan DP, mereka itu gak serius. Sementara kalo barang sudah dibeli duluan tentunya akan merugikan pedagangnya. Mohon jawabannya.
Bismillah..
Saya melakukan kredit mobil di LKS(Lembaga Keuangan Syariah) dengan konsep LKS membeli terlebih dahulu mobil tsb sebelum menjual nya ke saya. Tetapi ada hal2 yg menjanggal, yaitu:
1. Saya di minta memberikan uang keseriusan/dana titipan sebagai bentuk keseriusan dan status mobil masih di penjual mobil.
2. Saya melakukan tanda tangan akad padahal mobil belum di lunasi oleh LKS hanya bermodalkan surah sah terima dari penjual mobil dengan tanda tangan dan penyerahan bpkb mobil.
Pertanyaan:
1. Apakah dengan surat sah terima dari penjual mobil bisa di jadikan sebagai hak untuk menjual kembali mobil tsb kepada saya ?
2. Bagaimana hukum nya dalam islam dengan akad seperti itu ?
Terimakasih!!!
Semoga ada yang bantu jawab misalkan kita ambil barang dari tokopedia, barang sampe baru kita jual . Tapi kita belum menekan pesanan diterima di tokopedia . Itu bagaimana hukumnya ya ?
Semoga PERTAYAAN SAYA DI JAWAB USTAD ....
KASUSNYA SEPERTI INI SAYA MENJUAL BARANG YG G ADA BARANG DI SAYA DENGAN CARA ONLINE ...SAYA AMBIL DARI SUPPLIER SAYA ...TRUA SAYA POSTING DI MEDSOS SETELAH SAYA POST ADA ADA ORANG TANYA DAN SAYA JAWAB MASIH KARENA MEMANG STOK D SUPPLIER ADA SETELAH ADA TANYA JAWAB MEREKA PESAN KE SAYA DENGAN MEMBERIKAN ALAMAT MEREKA KE SAYA ...DAN SAYA BILANG BAYAR SETELAH BARANG ADA DI TEMPAT MEREKA KALO SUDAH SAMPAI..SETELAH SEPERTI ITU SAYA PESAN KE SUPPLIER SAYA DAN SAYA BERIKAN ALAMAT PEMBELI KE MEREKA DAN MEREKA YG KIRIM LEWAT EXPEDISI YG D TENTUKAN SAYA SETELAH ITU SAYA BAYAR KE MEREKA DENGAN CARA TRANSFER SETELAH BARANG D KIRIK KALO TERJADI SESUATU ATAO ADA YG MINTA GA JADI BELI DARI PIHAK SYA GPP .GA HARUS DI BAYAT KLO BARANG GA SUKA ATO D KEMBALIKN KE SYA LAGY BARNGNYA ....GIMANA MENURUT ANDA USTAD MOHON JAWABANNYA
Assalamualaikum...
Afwan admin shahih fiqih..terjemahan bahasa inggrisnya menutupi terjemahan indonesia.
Wa'alaikumussalam
Apabila terjemahan BAHASA INDONESIA tertutup dengan:
1. BAHASA INGGRIS atau
2. BAHASA LAINNYA
Maka perbaiki settingan UA-cam ANDA dengan mengikuti langkah ini:
⬇️
instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
Dikolom komentar bukankah sudah kami pin?
Afwan izin bertanya, Si A belanja barang dengan di B dengan cara bayar tempo(ambil pagi bayar sore)
Yg ingin ana tanyakan ketika barang sudah rusak/tidak layak jual apakah boleh si a mereretur barang tsb ke si B? Jazakallohu khoiran
Bismillah, izin titip pertanyaan.
Kasus :
Ana pemilik motor yg hendak ana jual, salah seorang teman suami menawarkan diri untuk menjualkan motor ana. Kami antar motor kami ke rumah beliau dalam keadaan sehat dan bersih, Selama beberapa minggu kabarnya motor milik ana belum laku, besoknya mau kami ambil kembali namun si Ikhwan blg motor kami di cuci dulu. Ana kaget berarti selama ini motor ana di gunakan si beliau tanpa izin terlebih dahulu ke ana. Bagaimana hukum menggunakan kendaraan milik orang lain yg hendak di jual tanpa seizin pemilik?
Mohon penjelasannya jazaakallahu khoiran baarakallahu fiik admin
Antum berhak atas uang jasa sewa sebetulnya, wallahua'lam
Belum paham...
Pertayaan.contoh.
Jika kita mempromosi barag yang belum dimiliki lalu ada orang yang mau beli lalu kita tetapkan harga tapi belum ada akad.. dan baragya belum dimiliki lalu barag yang mau di beli si pembeli kita beli di orang yang menjual lalu kita jual lagi kepada yang tadi pesan yang sudha kita tetapkan harga barag lalu kita jual ke pembeli sistem online disitu baru ada akad saat barang dimiliki oleh penjual..apakah akad ini sha..
Mohon penjelasanya syeikh
Kalo misal gini gmana? Saya seorang dropshiper jika ada yg beli di saya,saya pesankan ke suplier namun dikirim ke alamat rumah sayaa dulu, jika sudah sampai rumah saya, baru saya kirim ke pembeli, apakah diperbolehkan?
Kalau mencari orderan ato pesanan dan baru beli barang jika ada orderan apakah sah silahkan yg tahu ilmunya bantu jawab
ما هي طريقة بيعه ، شي؟
Ustad, saya melakukan perjanjiankpada pihak pertama tuk mengolah lhan dengan waktu dan bagi hasil sudah disepakati, tapi tiba tiba dalam waktu beberapa tahun baru nerjalan pihak pertama ingin dan sudah melakukan usaha untuk menjual lahannya, dalam hal ini apa yang harus saya lakukan dan ybs menjual lahan itu apa diperbolehkan , di sini dana saya sudah euar untuk mengolah lahan tsb
tolong pencerahannya, terimakasih
Assalamualaikum..
Kalau kasus seperti ini apa hukum nya ustad.
Saya membeli ayam di pasar pada pagi hari., Namun saya tidak lsg membayar nya dan udh disepakati oleh penjual.. setelah ayam yg saya beli saya peroses menjadi ayam goreng lalu saya menjual nya... Setelah selesai menjual ke esokan hari nya baru lah saya bayar uang ayam yg saya beli di pagi hari tsb ..
Mohon penjelasannya
mungkin mirip kasus yang kedua, boleh utang dulu
Ada sebuah lembaga (klaim mereka syariah non riba) yg menjual motor, trus ada pembeli ingin membeli mtr, pembeli itu harus memberi uang keseriusan (saya menyebutnya dp) terlebih dahulu, setelah menerima dp barulah lembaga membeli/memesan ke dealer (klaim mereka dealer rekanan), motor akan dikirim setelah didealer motor ready, kemudian lembaga membeli dan mengirim ke rumah pembeli, klo seperti itu bagiamana ya?
seperti di penjelasan video, perjanjian yg mengikat (salah satunya DP) tanpa memliki barang, TIDAK BOLEH
Semisal Kalo jualan Online kak tapi hanya pajang foto lalu ketika ada yang pesan kita order ke toko supplier dan menunggu barang datang kepada kita lalu kita repacking ulang.atau mau upload foto buat tes pasar tapi sudah izin pemilik foto itu hukumnya gimana ya
Jazakumullah khairan katsiran
Berarti kalau jualan online pake foto barang orang trus beli barangnya kalau udah ada deal dari pembeli itu haram ya ?
Assalamualaikum...
Bagaimana jika kasusnnya, seandainya saya sudah meminta izin untuk mempromosikan barang kepada pemilik barang melalui foto atau sebagainya dan mengambil mengambil keuntungan pada dan sudah diketahui toko. Jika ada konsumen yang menanyakan baru saya beli. Bagaimana yah itu ???
Bantu jawab
admin terjemahan bhs indonya ketutup bhs inggris tolong perbaiki
simak kolom komentar bukankah sudah banyak dijawab disitu?
Captionnya di off in
Lihat setting, subtitel dimatikan / di non aktifkan pak
😂
Kalau reseller gmn ya min?
Yg sdh ad kesepakatan dg pemilik barang
Bawah dia boleh menjual barang tsb ke org lain tanpa harus dia beli terdahulu dan mengambil fee dri yg terjual
gak papa, kan sudah dpt izin dari pemilik barang, dan reseller berperan sebagai marketingnya atau ikut membantu menjualkan barangnya, spti Nabi Muhammad SAW yg menjual barang dagangan Siti Khodijah ra
@@manshurinco بارك الله فيكم
Yakin gpp ? Kl mendengarkan tausiyah diatas, yg halal adalah barang itu harus jadi "milik "penjual dulu. Dilarang menjual barang yg belum menjadi milik dia. Ini terlepas dr kasus Rasul menjualkan barang milik Siti Khatijah. Mungkin harus ditelisik lebih detail lagi cerita lengkapnya waktu itu. Btw Ini bukan masalah sudah dpt izin atau belum, walau sudah dpt izin tp tidak sesuai syariat jadi haram juga. Sepehaman saya sejauh ini, menjadi reseller ok asal barangnya sudah jadi hak milik dia sebelum dijual lagi ke orang lain, baik itu barangnya yg mau dijual lagi sdh dibayar kontan ataupun berhutang. Mohon maaf kl saya keliru memahaminya.🙏🙏
@@arfanariyanto297 sales yg bekerja di perusahaan menjual barangnya perusahaan apa harus di beli dulu barangnya sama si sales ? hal spti sudah lumrah dan diperbolehkan, yg gak boleh itu menjual barang orang lain tanpa sepengetahuan si pemilik barang.
silakan simak videonya ustad Arifin Badri, Ammi Nur Baits, atau ustad sunnah lainnya, searching aja hukum jual beli dropship, reseller, jual beli salam, dll
intinya jadi MAKELAR, membantu menjual barang orang lain atas izinnya diperbolehkan oleh syariat agama
krn fee yg diperoleh fee jasa usaha dlm menjualkan barangnya.
@@manshurinco Maaf, setahu saya kalau sales itu walimah wakil perusahaan, jadi tidak diharuskan membeli barang dulu dari perusahaan, Tetapi utk kasus reseller dan dropship, mereka bukan walimah atau wakil dari perusahaan. Mohon maaf kalau saya keliru. Untuk kasus diatas saya beracuan pada Ust. Erwandi Tarmizi, MA ttg reseller ua-cam.com/video/njJo3Ttx-6I/v-deo.html
Bukankah nabi pernah menjual barang dagangan milik khadijah, yang belum jadi miliknya?
Bunda Khadijah itu akadnya antara wakalah atau mudharabah kepada Rasululullah saw, bukan ba'i.
Ada perbedaan yang mendasar di akad-akad tersebut
Assalamu'alaikum. sebenarnya sangat beanfaat tapi Tulisan terjemahan bahasa Indonesianya terhalang teks bahasa inggris sehingga ilmu yg kami dapat TDK utuh atau bahkan belum paham dg penjelasan tersebut...kalau boleh saya sarankan sebaiknya judulnya dikecilkan ukuran fontnya
Wa'alaikumussalam saran antum tidak kami terima.
Karena kesalahan ada di settingan subtitle youtube antum yang masih ON alisa NYALA !.
1. Tekan titik 3 diujung pilih matikan capiton/subtitle. BERES.
2. Bukankah dikolom komentar sudah diinfokan jelas ??
Kalau kasusnya barang dropship tapi udah dapat izin jual itu gimana hukum nya? Pernah nonton video di UA-cam channel nya yufid tv kalau gak salah katanya sah, berikut ringkasan video yang saya tonton tentang dropship :
Jual beli salam (akad salam)
Menurut madzhab jumhur (X)
Dropshiper yang tidak punya toko/izin tetap : skema ini dilarang (karena batas waktu pendek)
Menurut madzhab syafi'i ah (✔)
Panjang pendek waktu tidak mempengaruhi ghoror.
Syarat sah nya :
1. Uang tunai didepan
2. Kriteria barang jelas
3. Waktu Jelas
4. Barang tidak tertentu (punya banyak ketersediaan dipasar)
(x) dropshipping muay'at : barang nya hanya ada di toko tertentu (sulit ditemukan, tidak tau pasti stok ketersediaan barang nya)
Mungkin ada yang lebih paham, boleh komen 🙏
Lalu bagaimana dengan jual beli online contoh saya posting sebuah jam tangan berabagai model
Sementara jam tangan tsb belum saya stok Krn modal kurang Krn model nya terlalu banyak jd setelah ada yg berminat / order baru barang saya ambil dan status duit nya juga belum masuk ke rekening kita Krn tertahan diaplikasi setelah barang diterima baru bisa kita ambil..
Apakah ini termasuk 2 harga dalam 1 barang.. mohon penjelasan nya Krn sauadara saya banyak yg jualan online metode seperti ini
Kalau menurut penjelasan syeikh + pemahaman saya dari penjelasan tsb, ngga boleh mas.
Dari penjelasan beliau, intinya, kita ngga boleh menjual sesuatu yang belum kita miliki.
Kalau dipikir2 (menurut saya), mudharot nya sbg berikut:
1. Kita gabisa menjamin ketersediaan stocknya. Boleh jadi pembeli sudah niat bayar, menunggu, eh tiba2 penjual tidak bisa kirim barang karena stock dari sumber utamanya tidak ada. Merugikan waktu pembeli.
2. Penjual kurang bisa memastikan kualitas dari barang dagangannya. Apalagi dropshipper, biasanya barang akan dikirim oleh pihak ketiga. Ketika barang rusak, pembeli akan komplain ke penjual pertama dan bukan ke pihak ketiga.
@@YuriIskandia-cn9dx mas, punten mau nanya.. apakah ketika 2 point mudharat itu diselesaikan, transaksi menjadi sah dan boleh..? Saya dropship di toko milik kawan yg Deket rumah juga tokonya. Untuk masalah stok insyaallah tidak ada kendala karena bisa ditanya sesegera mungkin melalui telp. Dan untuk kualitas produk insyaallah saya tau karena yg ambil barang di toko, packing, dan kirim ya saya sendiri..
Mokkaya ya?
Openingnya Qori dan surat apa minta jawabnya donk ?
(وَمَاۤ أَرۡسَلۡنَا مِن قَبۡلِكَ إِلَّا رِجَالࣰا نُّوحِیۤ إِلَیۡهِمۡۖ فَسۡـَٔلُوۤا۟ أَهۡلَ ٱلذِّكۡرِ إِن كُنتُمۡ لَا تَعۡلَمُونَ)
[Surat An-Nahl 43]
(وَمَاۤ أَرۡسَلۡنَا قَبۡلَكَ إِلَّا رِجَالࣰا نُّوحِیۤ إِلَیۡهِمۡۖ فَسۡـَٔلُوۤا۟ أَهۡلَ ٱلذِّكۡرِ إِن كُنتُمۡ لَا تَعۡلَمُونَ)
[Surat Al-Anbiya' 7]
bang admin, kalo reseller gmn?
kan kita bayar untuk jadi bagian dari pemilik perusahaan, apakah bs disebut jadi wakil penjual?
Tergantung kesepakatan dengan supliernya 🙏
@@ahmadizzah3096 iya saya jga bisnis dropship. Saya menjual hanya bermodal foto produk dari pemilik barang. Kami kebetulan tinggal di kota yg sama jadi mudah untuk ketemu. Saya sudah izin Dan pemilik barang mengizinkan dan malah senang saya bantu jualkan produknya.. bagaimana kasus saya ini..? Apakah termasuk yg dilarang..
@@andysatos.m.n.4391 berdasarkan cuplikan diatas terlarang,karna tidak memiliki barangnya..coba deh dengerin ulang2..afwan
Kalo online gimana
Apanya yg online
@@bangbeloyt beli online la
Saran min,teks bahasa inggris nya jgn nutupin teks indonya dong min
Bagaimana nyaman jika fitur subtitle youtube di HP antum NYALA alias ON alias TIDAK DIMATIKAN ??
Simak.
instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
Berarti jual beli online sistem afiliasi itu haram ya?
Tergantung akadnya. Sistem afiliasi yang dimaksud yang seperti apa?
Terjemahan Inggrisnya kadang menutupi terjemahan Indonesia
Apabila terjemahan BAHASA INDONESIA tertutup dengan:
1. BAHASA INGGRIS atau
2. BAHASA LAINNYA
Maka perbaiki settingan UA-cam ANDA dengan mengikuti langkah ini:
⬇️
instagram.com/p/CIQeSA5Aa5Q/?igshid=11hq2jgv5kco6
Bukankah dikolom komentar sudah kami pin tutorialnya?
Jual beli Salaam bukannya halal ya?
Asalkan spesifikasinya jelas.
Jual beli salam??
@@Belajariqrountukpemula ya. kan itu halal.
Jual beli salam halal..tapi apa betul itu jual beli salam
@@Belajariqrountukpemula emang jual beli salam yg halal gimana?
Saudaraku..setauku jual beli salam itu jual beli yang memgunakan tempo..bayar chas tapi barang di ambil nanti misal beberapa tahun kedepan..
Akh..
Tex/subtitle inggris mestinnya tidak menutup tex indo nya ya..
Admin tolong bisa editing
Kenapa subtitle di settingan youtube HP antum tidak dimatikan saja?? Itu yang membuat menghalangi.
Klik titik tiga yang ada di pojok kanan atas di video, klik opsi subtitle/caption lalu non aktifkan
klo punya suatu aplikasi dipelajari dulu fiturnya. bisa juga searching/cari di google tentang panduan suatu aplikasi. jadi gak gaptek=gagap teknologi.
@@azizgio5657 jazaakallah khairan akh
@@4b4nk masyaAllah anda pintar..kl pingin ttp ada sub nya tapi nggak nutupin indonesianya bisa nggak? Saya yg gaptek tanya ke ahli you tube nih..