walah, kerennya di mana? Katanya udah bisa buat lokomotif sendiri yaitu CC300 dengan sistem diesel hydrolik yang anti banjir, lah masih impor.....teknologi kuno lagi.
@@syehjnd kalo gk tau apa² gk usah komen,lok diesel hidrolik gk akan kuat buat narik 60 gerbong sendirian,cc 205 dibilang kuno lagi🤣🤣,cc 205 bisa hidup otomatis mati otomatis,punya kontrol adhesi,semuanya dah full komputer,cc 300 lebih jadul,jdi orang gk usah gblk
@@syehjnd y jelas anti banjir lah,diesel hidrolik kan beda sama diesel elektrik,diesel elektrik itu pke motor traksi,motor traksinya dibawah sejajar sama roda,itu gk boleh kena air kalo kena air y rusak,kalo gk tau apa² mending gk usah komen,kebiasann asal ngomong tnpa tau apa²🤣🤣🤣🤣
Koreksi, yang benar buatan pabrikan Electro Motive Diesel / EMD, 5 lokomotif bonus itu dikirim sekitar tahun 2014 karena keterlambatan pengiriman 44 unit pada pengadaan tahun sebelumnya.
Hal yg biasa dlm bisnis. Ketika produsen terlambat atau ada kesalahan produksi, mereka akan memberikan kompensasi, Bentuknya tergantung kebijakan produsen, bisa jg sesuai kontrak.
@@princebraveguhyapati4766 Kalo G.E itu produsen asal amerika serikat, kalo EMD dari produsen asal kanada, kalo salah di koreksi, dan isu nya G.E udah ga produksi lokomotif lagi, mereka ingin berfokus ke kesehatan sama kontraktor
Kalo dari gua pribadi sih berharap pt inka mau nglanjutin proyek lokomotif cc 300 sebagai penerus lokomotif dh yg kebanyakan railfans udah tau tipe/penomorannya apa saja . dan dari gua pribadi berharap lokomotif buatan eropa bisa kembali mengabdi pada perkeretaapian negara kita indonesia ini dengan mendatangkan dan merakit Lokomotif buatan Siemens yg bernama Siemens Asiarunner yg kabarnya juga perkeretaapian Vietnam udah pake . entah akan diberi tipe/penomoran BB205/CC301 dan berpenggerak diesel elektrik atau diesel hidrolik hingga berjenis dua kabin masinis atau satu kabin masinis . Hehe😁😁
Untuk level Asia Tenggara Indonesia memang luarbiasa dalam perkeretaapiannya, untuk KA penumpang & Angkutan Barang, kekurangannya angkutan KA belum menjangkau kesemua wilayah pulau ..pekerjaan besar pemerintah : Tersambungnya Trans Sumatera, Kelanjutan Trans Sulawesi, dan selanjutnya Trans Borneo, KA Bali dan pulau2 lain yang sekiranya layak untuk dibangun.
@@pyekprei3903kereta api angkutan massal. Jarak nomor sekian, manusia calon penggunanya yg menjadi penentu diupayakan tidaknya. Kalau pengguna tidak bisa langsung banyak armada bus jauh lebih cocok
AS sangat mendukung karena sekutunya di Eropa sangat membutuhkan batubara setelah mereka bermusuhan dengan Rusia artinya batubaranya juga si ekspor ke seluruh dunia
Sekedar info mas ini Cc205 nya beda design dengan cc205 pada umumnya dan juga biasanya cc205 hanya dipo tnk dan thn tapi yg baru ini Menjadi Dipo kpt/Mrl dan tugas nya ada yg baru selain narik babaranjang yaitu narik barapati(kurang lebih begitu infonya),Edit rek maaf kawan kawan sya dpt info dri kawan kalau Desainnya masih pakai 2021 untuk desain bru di batalkan tapi! Ada sedikit perubahan C5 yg baru ini jdi ga mirip mirip amat Ama seri 2021
@@gregoriusjoordan6988 kemarin ada banyak yg ngajuin design cuman belum tau final design nya seperti apa yg pasti ini yg bru ini infonya beda ama yg lama
Sekedar info tambahan lgi kalau depo gerbong Muara gula(Mrl) bakalan di tambah depo lokomotif dan nantinya bakalan mengalahkan depo lokomotif cipinang sebagai Depo terbesar di indonesia
CC 205 Buatan Elektro Motive Diesel Memang Sangat Cocok Untuk Angkutan Batu Bara Dengan Rangkaian Panjang Dan Skala Tonase Besar Di Sumatra Selatan Dan Lampung Serta Harapan Saya Dapat Menggantikan CC 206 Yg Ada Di Depo Induk Kertapati Agar Dapat Di Mutasi Ke Jawa.
Ini hasil kerja keras dulu San pemimpin kereta yang mengurangi keausan rel pengangkut batu bara, dan pak dedi ceo kai maju terus untuk kemajuan bumn dan negara Indonesia
Semoga di bulatkan pemesanannya jd 60 unit, biar beberapa unit lokomotif cc201, cc202, cc204 sama cc206 bisa di distribusikan ke wilayah jawa , sumatera utara, sumatera barat buat menutupi kekurangan armada unit lok buat menarik angkutan barang sama penumpang di masing masing wilayah tersebut...
Buat apa? Spek loko CC202 bawa ke Jawa itu untuk kereta barang panjang dan berat. Kereta barang di Jawa max 30 gerbong karena emplasemennya terbatas. Terlalu panjang diprotes apalagi kalau mainnya udah ke Jakarta. 30 aja udah bikin nutup lama pintu perlintasan, apalagi kalau makin panjang? CC202 itu mainnya sekarang jika melihat kondisi mesin paling banter narik 40 gerbong. Lari 80 aja perjuangan banget karena keberatan bodinya sendiri. Dan seperti loko EMD kebanyakan di Jawa, mereka berakhir K.O
@@user-ml4zy5nr1b nggakk harus di Jawa, saya juga nggakk mengharapkan di Jawa untuk lok cc202, mungkin malah saya harapkan di divre 2 kan agak Deket tuh sama divre 3..kalau Jawa mah paling yang di butuhkan cc206 atau cc204 untuk di divre 1 jg paling cc206 sama cc204...
Bisa lah CC202 dimutasi ke Jawa untuk angkutan barang di Jawa... Atau di Kalimantan bikin KA lebar 1067mm juga supaya lokomotif bisa disebar jika misalnya lokomotif yang baru itu datang, lokomotif lama bisa digeser ke daerah lain, tidak dibuat menganggur atau bahkan di scrap.
@@user-ml4zy5nr1b kan ada yang namanya regearing. Regearing buatan lokal saja bisa, tidak harus ke EMD langsung. Banyak lokomotif di luar negeri yang di regearing menyesuaikan kegunaannya, mau itu negara maju atau negara berkembang.
Ini yang heboh komen kenapa ga beli ke inka kenapa ga beli ke inka. Emang inka ikutan tender pengadaan lokomotif kai buat Sumatra ini? Terus inka nawarin produk loko apa dari mereka?? Ngakak banget, di kira beli kereta kaya beli kue 😂
@@TitanstrongerBukan menjelekkan produk lokal, tapi kenyataannya aja. Walaupun PT. INKA ikut tender, produk apa yg mau ditawarkan? CC300 belum mampu untuk dipakai angkutan berat macam CC205. Mungkin kedepannya bisa jadi pakai produk dalam negeri jika PT. INKA serius mengembangkan CC300.
Dulu 10 tahun yang lalu ketika gue lagi liburan ke AS sama keluarga. Kaget banget melihat kereta api di AS dan juga Kanada gede banget dan juga ukuran rellnya 1435 mm.
Dan juga faktor utama kai memesan spesifikasi yb sama karena agar mudahnya service,sparepart,maupun maintenence kereta igu sendiri karena jumlah nya yg banyak dan sama jadi ngak ribet disaat ingin memesan sparepart
Sebenarnya KAI perlu beli lokomotif besar, karna walaupun besar tapi angkutan nya juga besar, kalo Pake lokomotif kecil terus susah mau mencapai target
Ya jelas angkut batubara itu cuan disini bos batu bara juga untung kalau pakai kai daripada pakai truk tronton, minimal resiko kecelakaan dan waktunya lebih cepat karena duwe jalur dewe
Wkwk ngakak yang asbun kenapa ga beli ke inka 😭 emang inka mau ngasih loko spek apa buat perkuat armada batubara di Sumatra? Cc300 gitu? Dinas pangrango aja ngos ngosan 😭
Lokomotif CC205 versi terbaru bikinan EMD dilengkapi sistem deteksi blind spot kaya mobil, truk, bus gak min? Maksudnya biar juru langsir mepet blind spot dikasih warning min
Paling tidak kita bisa membangun sendiri lokomotifnya dengan mengharapkan transfer of teknologi, jadi kita tidak hanya sebagai tukang belanja saja, , karena semua lokomotif itu pada akhirnya akan menua dengan banyak kerusakan dan tentu membutuhkan perbaikan
Buatan inka komponen juga dari luar, saat ini inka sudah ada lokomotif cc300 dengan penggerak Diesel hidrolik, tapi kebutuhan KAI adalah Diesel elektrik
mau tot ? kayak china dan india. belinya jangan nanggung harus banyak sekalian. misal beli 300-400 biji. trus tawarin bikin pabrik disini join sama inka. pasti mau itu kalo pesennya ratusan unit. kalo cuma beli dikit ya susah dapat tot nya. 😁
Sebenarnya Impor dari Amerika lebih baik kendaraan umum seperti ini daripada Alutsista yang harganya mahal. Apalagi kalau kendaraan umum seperti ini mendapatkan TOT kepada Perusahaan Indonesia selain PT KAI agar menyerap lapangan kerja lebih.
KAI gak bisa pesan loko kecil terus, karna sebelum 2035 produksi batubara harus dikurangi , saran saya untuk KAI, lebih baik pesan lokomotif besar seperti SD 70 ACE, kalo masalah bobot berlebih sih mudah, tinggal ganti gandar DD atau 2 bogie dengan masing masing bogie 4 roda penggerak, jadi lebar spur tetap 1067 gak papa, cuman kecepatan dibatasi hanya 50km jam, tapi kelebihan nya banyak, 1 lokomotif bisa menarik 70 GB isi, dan bila perlu dalam satu perjalanan ada 350gerbong, dengan ditarik 5 lokomotif super jumbo, dengan stamformasi rangkaian, 1 lokomotif lead didepan, 2 ditengah rangkaian, dan 2 lagi di belakang, masinis tetap 2 orang didepan, dan lokomotif lain hanya sebagai trail unit, dan pengiriman perintah dari lokomotif depan menggunakan Wireless untuk tenaga dan dynamic brake. Soal perlintasan yang mengganggu, bisa di kondisikan dengan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, dibuatkan dan ditetapkan titik perlintasan khusus, dan perlintasan liar harus ditutup, tidak boleh ada perlintasan di tengah emplasemen stasiun, karna pasti tertutup oleh rangkaian kereta api, boleh ada perlintasan tapi tidak sebidang. Dan KA babaranjang di usahakan berjalan langsung terus, dan harus di bangun double track, jika terkendala biaya maka boleh sebagian single track, tetapi disediakan beberapa stasiun long siding sebagai tempat persilangan Sepanjangan kurang lebih 7 kilometer. Untuk tempat bongkaran di tambah panjang nya dengan cara pembebasan lahan atau reklamasi, jalur pengisian bisa di langsir satu persatu rangkaian per 70 gerbong, kemampuan boper di upgrade dengan memperbesar pen claw, kemampuan bangunan hikmat di upgrade, jenis rel di upgrade, barulah bisa tercapai target angkutan batubara sebelum 2035.
@@rendrojos8088 makanya sebelum komentar dibaca sampe selesai tulisan saya, bangunan hikmat itu udh termasuk jembatan dan terowongan, dan lain lain, kalo soal terowongan di Sumatra sangat sedikit, bahkan dari Tanjung Enim sampai Tarahan tidak ada terowongan, hanya ada underpass, itupun ruang bebas masih sisa banyak, ditambah lagi jembatan kurung masih tergolong tinggi, tinggal ditambah lebarnya aja
@@jarotmargono3437 ruang bebas bukan cuma atas doang. justru yang susah itu ruang bebas bawah. kalo lihat standarnya djka, makin kebawah makin sempit. bahkan jembatan semua profilnya juga mengikuti. jadi mau gak mau harus dibongkar semua jembatan ganti yang lebar bawahnya sesuai. itu belum posisi perangkat wesel misal motor wesel yang harus digeser lebih keluar lagi. banyak yang harus dikerjakan yang mungkin butuh duit dan waktu juga.
Berkait dengan lebar spoor (rel kereta api) di Indonesia (jawa & Sumatera) yg 1067, otomatis lebar lokomotif juga dimensinya lebih 'langsing' dibanding lokomotif dg lebar rel standar gauge atau 1976 yg lebih lebar lagi di India, lok dan kereta juga gerbong diosana lebih lebar dan besar dimensinya. (maaf, tanpa mengurangi respek, pernah dan sempat ke sana menikmati kereta api)
Maksudnya loko sebongsor SD40 or ES44AC? Speknya gak masuk karena dimensi dan beratnya udah melewati spek Eropa yang load gauge max 25 ton dan dimensinya yang khawatir limbung di tikungan, atau gasruk saat masuk peron stasiun, atau nabrak kanopi stasiun yang speknya spek Eropa
@@user-ml4zy5nr1b Pake versi Export aja, pasti bisa dicocokkan, kalo tanpa embel² Export biasanya desainnya sama kayak penggunaan di US sihh setau Gw lho yaaa
Saya setuju KA ini diperuntukkan khusus pulau Sumatera saja yaitu CC205 Divre Palembang Lampung Divre Sumatera Barat Divre Sumut Semoga PT KAI jgn Melihat Perkeretapian di PJawa saja Next juga Sulawesi OK
5780 katakan bawa 30 ton maka ketemu ongkosan di bawah 200 perton. Wah bener² bersaing sih ini setahuku kalau pake tronton paling ga udah 200 perton ongkos kirimnya.
Semoga PT KAI juga bisa mendatangkan lokomotif buatan EMD untuk dioperasikan di pulau Jawa untuk kebutuhan kereta penumpang dan barang di Jawa supaya adil.👍👍👍
Bagaimana dengan CC201 ? apakah suku cadangnya bisa masih diproduksi ?. Sebab sudah ada beberapa CC201 yang sudah tidak beroperasi karena jadi donor suku cadang.
Ya ini langkah peremajaan lokomotif di jawa juga, jika CC 205 terbaru sudah datang semua, maka semua CC 206 milik sumatra akan dimutasi ke jawa seluruhnya untuk menggantikan peran CC 201 yang usianya sdh tua terutama angkatan th 1977
Cc201 secara maintenace sudah mahal karan sparpat sudah tidak di prosuksi masal dan wajar kalau cc201 harus pensiun, karna masa pakai sudah lebih 30 th, jadi harus di remajakan
@@greengaeru5122f gila sih, secara umur sudah sangat tua tapi masih dipaksa jalan, secara usia rangka udh tua tpi jeroan masih baru ya sama aja bahaya buat keselamatan
Cc 205 di Indo dianggap lokomotif paling besar, tetapi jika melihat saat diangkut di atas gerbong datar dibandingkn lokomotif di USA yg menarik gerbong datar tsb sangat jauh perbndingannya. Lokomotif hitam NR Pasific terlihat lebih besar dan raksasa, cc 205 gk ada apa2nya..😮
Memang Kita udah bisa bikin loko sendiri, Tapi Loko Buatan INKA dibuat untuk Menarik kereta penumpang, bukan kereta barang seperti cc205 ini. Ditambah Lokomotif INKA gak bisa narik kereta Panjang yang gerbongnya 40 - 60 gerbong.
kalo mau kayak india atau china yang sudah bisa mandiri bikin loko, ya harus minta tot. biasanya syaratnya itu kita harus borong lok yang banyak bisa ratusan unit. kayak india dulu dapat tot dari alco, itu berapa ratus unit yang dipesan. selama belinya gak banyak, ya susah dapat tot nya. 😁
Om kalo 2 loko narik gerbong gitu masinis nya cuma di loko paling dpan apa ada di loko ke 2 jg? Trus gimna cara ngendaliin speed sma rem nya klo 2 gerbong gt apa uda otomatis kah misal loko dpan open trotol loko ke 2 jg otomatis open trotol..atau di kontrol sma masinis loko ke 2
Cuma di loko depan aja, di lokomotif (terutama di lintas Sumatera Selatan dan Lampung) ada yang namanya multiple unit (biasanya disingkat MU). Nah MU ini Tujuannya Menyatukan kendali loko. misalnya Jika loko depan rem maka loko ke 2 juga otomatis ikut mengerem
Oh iya? 🤔 Kok aneh, kita apa belum bisa bikin lokomotif sendiri? Maksa import. btw kalo beli dr lokal katanya mudah untuk melacak korupsi sedangkan import sebaliknya *eh...
@@myname-jj9oibukan maksa sih. Karena bisa dibilang lebih murah beli di luar dan udah teruji. Beda dengan bikin sendiri, harus butuh banyak biaya untuk riset, bahan baku, belum juga uji kelayakannya. Ambil contoh aja pesawat terbang, kita masih banyak ambil dari Airbus sama Boeing daripada bikin sendiri. Kalo urusan korupsi sih urusan pejabat dan kpk
@@myname-jj9oiInka bisa bikin locomotives cuma kurang tau dibanding yg buatan Amerika ini bgmn kesimpulan perbandingan kemampuan nya untuk kerja angkut Batubara, apakah krn memang buatan inka kita sendiri tidak kuat atau jumlah produksi yg tdk bisa sebanyak Amerika
@@rochmadrega3881 Ga gitu juga konsep nya, barang yg kompleks seperti lokomotif diesel ini jarang yg full semua komponen dibuat sendiri, lihat pabrik pesawat Boeing saja, turbin nya, panel ruang kokpit juga dan bagian2 lain didatangkan dr luar negara lain. Mereka kerjasama vendor antar perusahaan dinegara berbeda. Menurutku bisa dikatakan HANYA merakit kalau hampir semua part hingga design barang itu dari luar semua. IPhone punya Apple, design, teknologi dan blueprint nya dr California, chip nya dr Taiwan, dan di assembly/rakit d China.
katanya PT INKA sdh bisa asembling loko CC series under license GE..harusnya bisa diberdayakan tingkat lanjut termasuk utk pemenuhan kebutuhan dlm negeri dan LN..🙃🙃
EMD memang keren. Berani rugi dikit demi ngasi kepercayaan ke klien. Salut 👏👏
EMD perusahan kelas berat besar .
Tapi nasib dengan BB 200 dan BB 201 nya, buatan General Motors
walah, kerennya di mana? Katanya udah bisa buat lokomotif sendiri yaitu CC300 dengan sistem diesel hydrolik yang anti banjir, lah masih impor.....teknologi kuno lagi.
@@syehjnd kalo gk tau apa² gk usah komen,lok diesel hidrolik gk akan kuat buat narik 60 gerbong sendirian,cc 205 dibilang kuno lagi🤣🤣,cc 205 bisa hidup otomatis mati otomatis,punya kontrol adhesi,semuanya dah full komputer,cc 300 lebih jadul,jdi orang gk usah gblk
@@syehjnd y jelas anti banjir lah,diesel hidrolik kan beda sama diesel elektrik,diesel elektrik itu pke motor traksi,motor traksinya dibawah sejajar sama roda,itu gk boleh kena air kalo kena air y rusak,kalo gk tau apa² mending gk usah komen,kebiasann asal ngomong tnpa tau apa²🤣🤣🤣🤣
Ini yg saya suka...General Electric terlambat ngirim pesanan...tapi ada kompensasi..di kasih tambahan 5 lokomotive...
Koreksi, yang benar buatan pabrikan Electro Motive Diesel / EMD, 5 lokomotif bonus itu dikirim sekitar tahun 2014 karena keterlambatan pengiriman 44 unit pada pengadaan tahun sebelumnya.
Hal yg biasa dlm bisnis. Ketika produsen terlambat atau ada kesalahan produksi, mereka akan memberikan kompensasi, Bentuknya tergantung kebijakan produsen, bisa jg sesuai kontrak.
@@princebraveguhyapati4766kalo bisa lokomotif di jawa bermesin emd tapi sebesar lok cc206
@@princebraveguhyapati4766 Kalo G.E itu produsen asal amerika serikat, kalo EMD dari produsen asal kanada, kalo salah di koreksi, dan isu nya G.E udah ga produksi lokomotif lagi, mereka ingin berfokus ke kesehatan sama kontraktor
@@muhamadfakhri6755GE itu kalau gasalah buat pespur juga kan buat USAF?
Semoga Dengan hadir nya cc 205 baru semoga cc 204 Bats ke 2 kembali ke jawa amin 🥰
Jgn ngarep. Yg dibalikin ke jawa cmn c6 semua
@@AndiKantona kangen liat loko 204 hidung miring lagi bahh udah lama gak liat juga
@@AndiKantona CC 204 hidung miring juga dulu ngabil dari pulaw jawa kan betul kaan!
@@AndiKantonaemang lu orang dalem pt kai ?
sama nih aku juga kangen cc 204 hidung miring kasihan di sumatera malah jadi kuli babaranjang bjir mending dibalikin sebagian di jawa aja ya akan
Trims infonya…dan Majulah perkereta apian indonesia penambahan di kereta barang juga pembenahan besar besaran di kereta penumpang😍😍👍👍
Mantap pt KAI beli lokomotif dengan jumlah besar semoga di susul untuk pulau bisa beli lokomotif baru buat angkutan penumpang
Kalo loko ini udah datang, semua cc206 dipulangin ke jawa
cc206 udah lebih dari cukup terutama buat jalan pegunungan sama gk perlu diputer lagi
@@daylanalfian5357Kalau CC 205 / CC 202 harus diputar di Turntable
@@daylanalfian5357 tapi buat traksi unggul 205
@@KicauPemulaVlog 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣............yg penting lokomotif kraton solo di kembaliin juga...................🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫
Emang mood boster sekali kalo lihat informasi kereta gini 🔥🔥 mantap bang informasinya
Siap bang terimakasih
@@aksatareviewsemoga aja Sumatra Utara punya lokomotif ini
Kalo dari gua pribadi sih berharap pt inka mau nglanjutin proyek lokomotif cc 300 sebagai penerus lokomotif dh yg kebanyakan railfans udah tau tipe/penomorannya apa saja
.
dan dari gua pribadi berharap lokomotif buatan eropa bisa kembali mengabdi pada perkeretaapian negara kita indonesia ini dengan mendatangkan dan merakit Lokomotif buatan Siemens yg bernama Siemens Asiarunner yg kabarnya juga perkeretaapian Vietnam udah pake
.
entah akan diberi tipe/penomoran BB205/CC301 dan berpenggerak diesel elektrik atau diesel hidrolik hingga berjenis dua kabin masinis atau satu kabin masinis
.
Hehe😁😁
Wih keren , smoga dgn lokomotif baru ini KAI smakin sukses lagy
Maju terus perkereta apian indonesia .
Untuk level Asia Tenggara Indonesia memang luarbiasa dalam perkeretaapiannya, untuk KA penumpang & Angkutan Barang, kekurangannya angkutan KA belum menjangkau kesemua wilayah pulau ..pekerjaan besar pemerintah : Tersambungnya Trans Sumatera, Kelanjutan Trans Sulawesi, dan selanjutnya Trans Borneo, KA Bali dan pulau2 lain yang sekiranya layak untuk dibangun.
kalimantan dan papua
pulau besar padahal
karena kan memang gak semua geografisnya sama. kyk kereta di sulawesi aja butuh studi puluhan tahun buat tentuin spesifikasi teknis yg cocok
Dah ada perintis di sumatera n sulawesi liat aje di situs KAI
Berharap ada kereta jawa sumatera. Pelabuhannya udah ada dari Merak-Panjang, keretanya dinaikin ke kapal kaya di luar negeri...
@@pyekprei3903kereta api angkutan massal. Jarak nomor sekian, manusia calon penggunanya yg menjadi penentu diupayakan tidaknya. Kalau pengguna tidak bisa langsung banyak armada bus jauh lebih cocok
AS sangat mendukung karena sekutunya di Eropa sangat membutuhkan batubara setelah mereka bermusuhan dengan Rusia artinya batubaranya juga si ekspor ke seluruh dunia
eropa sendiri adalah produsen batubara nomor wahid. Terutama Jerman dan Polandia
Sekedar info mas ini Cc205 nya beda design dengan cc205 pada umumnya dan juga biasanya cc205 hanya dipo tnk dan thn tapi yg baru ini Menjadi Dipo kpt/Mrl dan tugas nya ada yg baru selain narik babaranjang yaitu narik barapati(kurang lebih begitu infonya),Edit rek maaf kawan kawan sya dpt info dri kawan kalau Desainnya masih pakai 2021 untuk desain bru di batalkan tapi! Ada sedikit perubahan C5 yg baru ini jdi ga mirip mirip amat Ama seri 2021
designya kayak apaa mas?
@@gregoriusjoordan6988 kemarin ada banyak yg ngajuin design cuman belum tau final design nya seperti apa yg pasti ini yg bru ini infonya beda ama yg lama
Sekedar info tambahan lgi kalau depo gerbong Muara gula(Mrl) bakalan di tambah depo lokomotif dan nantinya bakalan mengalahkan depo lokomotif cipinang sebagai Depo terbesar di indonesia
@@antonsusilo1967sepertinya besarnya mirip seperti depo lokomotif di usa
Akhirnya ada yang dipo induk kpt
Tapi design nya kayak gimana bang?
Bagus, biar makin akrab Amerika Serikat dengan Indonesia
CC 205 Buatan Elektro Motive Diesel Memang Sangat Cocok Untuk Angkutan Batu Bara Dengan Rangkaian Panjang Dan Skala Tonase Besar Di Sumatra Selatan Dan Lampung Serta Harapan Saya Dapat Menggantikan CC 206 Yg Ada Di Depo Induk
Kertapati Agar Dapat Di Mutasi Ke Jawa.
Ini hasil kerja keras dulu San pemimpin kereta yang mengurangi keausan rel pengangkut batu bara, dan pak dedi ceo kai maju terus untuk kemajuan bumn dan negara Indonesia
Lw bagusnya badannya tetap cc205 sama kepala cc206 jadi mantuL, biar g bolak balik loonhood jd safety pke kepala cc206
Sukses selalu PT KAI ....,
Kereeeen...jadi tambah informasi dan pengetahuan serta tambah wawasan 👍👍👍
Semoga di bulatkan pemesanannya jd 60 unit, biar beberapa unit lokomotif cc201, cc202, cc204 sama cc206 bisa di distribusikan ke wilayah jawa , sumatera utara, sumatera barat buat menutupi kekurangan armada unit lok buat menarik angkutan barang sama penumpang di masing masing wilayah tersebut...
Gua ngakak pas liat ada cc 202😂
Buat apa? Spek loko CC202 bawa ke Jawa itu untuk kereta barang panjang dan berat. Kereta barang di Jawa max 30 gerbong karena emplasemennya terbatas. Terlalu panjang diprotes apalagi kalau mainnya udah ke Jakarta. 30 aja udah bikin nutup lama pintu perlintasan, apalagi kalau makin panjang? CC202 itu mainnya sekarang jika melihat kondisi mesin paling banter narik 40 gerbong. Lari 80 aja perjuangan banget karena keberatan bodinya sendiri. Dan seperti loko EMD kebanyakan di Jawa, mereka berakhir K.O
@@user-ml4zy5nr1b nggakk harus di Jawa, saya juga nggakk mengharapkan di Jawa untuk lok cc202, mungkin malah saya harapkan di divre 2 kan agak Deket tuh sama divre 3..kalau Jawa mah paling yang di butuhkan cc206 atau cc204 untuk di divre 1 jg paling cc206 sama cc204...
cc205...spesialis angkut barang,bukan penumpang... minta yg spesialis buat penumpang yg bisa ngebut 200 kpj.. mantap tuh
Bisa lah CC202 dimutasi ke Jawa untuk angkutan barang di Jawa...
Atau di Kalimantan bikin KA lebar 1067mm juga supaya lokomotif bisa disebar jika misalnya lokomotif yang baru itu datang, lokomotif lama bisa digeser ke daerah lain, tidak dibuat menganggur atau bahkan di scrap.
Gak bisa, meskipun gauge sama tapi udah lari gak bisa 100, gear ratio ya udah spek buat kereta barang panjang dan berat. Khawatir keos
@@user-ml4zy5nr1b kan ada yang namanya regearing. Regearing buatan lokal saja bisa, tidak harus ke EMD langsung.
Banyak lokomotif di luar negeri yang di regearing menyesuaikan kegunaannya, mau itu negara maju atau negara berkembang.
Ga akan mungkin angkutan barang dijawa ga terlalu dibutuhin, 206 udh cukup kok
@@rizalrizkyy udah berat 108 ton, lari 100 itu seperti perjuangan, ah udahlah fix keos loko EMD di Jawa
@@rizalrizkyy nah maka dari itu saya ada kalimat tambahan "Atau di Kalimantan..." yang mana artinya gak harus dimutasi ke Jawa.
Ini yang heboh komen kenapa ga beli ke inka kenapa ga beli ke inka. Emang inka ikutan tender pengadaan lokomotif kai buat Sumatra ini? Terus inka nawarin produk loko apa dari mereka?? Ngakak banget, di kira beli kereta kaya beli kue 😂
Beli inka mesinnya juga pake Caterpillar
@@yeldontnunay8908 btw inka juga ikut tender pengadaan ini juga kemarin? Kalo ga ikut sih ya wajar aja kalo kai order lagi ke emd karna inka ga ikutan
Emang bakalan kuat tarik gerbong batu bara
@@TitanstrongerBukan menjelekkan produk lokal, tapi kenyataannya aja. Walaupun PT. INKA ikut tender, produk apa yg mau ditawarkan? CC300 belum mampu untuk dipakai angkutan berat macam CC205. Mungkin kedepannya bisa jadi pakai produk dalam negeri jika PT. INKA serius mengembangkan CC300.
INKA mungkin lbh expert dibidang gerbong 🚃
Dlu kruip, lalu general electrik..skrng beda lagi. Progres rel.. tp model lok nya sm. Apakah progres rel mmbayar royalti design?
Keren Informasi nya semoga PT KAI Membeli
Terimakasih banyak kak atas informasinya sangat bermanfaat sekali 👍
keren informasi nya..
Dulu 10 tahun yang lalu ketika gue lagi liburan ke AS sama keluarga. Kaget banget melihat kereta api di AS dan juga Kanada gede banget dan juga ukuran rellnya 1435 mm.
Ya, dinegara kita juga ada yang 1435 mm 🙏😁
Ngapain hrs kaget 😂😂
Lokomotif baru untuk angkut batu bara yg menghasilkan pendapatan besar sudah betul karena merupakan wujud untuk meningkatkan pelayanan yg makin prima
Memang produk US terbaik ❤ dan ga banyak minta syarat aneh-aneh
Moda paling nyaman kereta api memang sangat2 nyaman.
Dibarengi juga berkembangnya PT Inka..Madiun dan Banyuwangi semakin pesat..sehingga pt. KAI bisa mandiri kedepanya. 🙏🙏🔥
Andai saja PT KAI juga fokus reaktivasi jalur rel di seluruh pulau jawa sumatra dan membuat rute baru pasti bakal lebih cuan..
Kalau beli lokomotif di dalam negeri mana bisa korupsi😅
@@TeguhSupriyanto-vr5vo betulllll
Setelah ini datang cc 206 sebagian ada yg dikirim ke jawa.. sekitar 50 an cc 206 kalau menurut info yg saya dapat
Tolong ekspansi jalur sampai propinsi Jambi, KA Babaranjang.
Hell yeah!! American made!! 💪💪💪🇺🇲🇺🇲🇺🇲
Laris manis produk paman
😂😂😂
😂😂😂
Next penjelasan tentang lokomotif CC 200 bg yg katanya lokomotif double cabin pertama di indonesia, semoga di bales🙏🤲
Dan juga faktor utama kai memesan spesifikasi yb sama karena agar mudahnya service,sparepart,maupun maintenence kereta igu sendiri karena jumlah nya yg banyak dan sama jadi ngak ribet disaat ingin memesan sparepart
Betul bang
Masih kurang tepat, lebih tepatnya KAI nyari lokomotif yang irit, dan angkutan nya banyak,
CC 205 sdh besar, ternyata lokomotif di negeri asalnya lebih besar lagi......
Jelas dong
Sebenarnya KAI perlu beli lokomotif besar, karna walaupun besar tapi angkutan nya juga besar, kalo Pake lokomotif kecil terus susah mau mencapai target
@@jarotmargono3437 buat apa?
Ya jelas angkut batubara itu cuan disini bos batu bara juga untung kalau pakai kai daripada pakai truk tronton, minimal resiko kecelakaan dan waktunya lebih cepat karena duwe jalur dewe
Wkwk ngakak yang asbun kenapa ga beli ke inka 😭 emang inka mau ngasih loko spek apa buat perkuat armada batubara di Sumatra? Cc300 gitu? Dinas pangrango aja ngos ngosan 😭
Jujur aja, KAI tidak terlalu minat dgn CC300 bahkan tidak ada satupun CC300 yg dimiliki oleh KAI
@@TheRealRajo6466 CC300 dipake buat narik Pangrango tambahan malah surrender, entah mesinnya Loss power atau suspensinya jebol
Mksh udah sharing bang
Siap bang sama2
Klo dari sisi power (dan harga tentunya), apa pertimbangan KAI lebih pilih cc205 dibanding cc206 ?
cc205, karena memiliki gaya traksi lebih kuat dibanding cc206 walaupun kedua loko punya traksi motor AC
Kapan negeri Indonesia bisa memproduksi lokomotif kereta api sendiri ... 😔
Lokomotif CC205 versi terbaru bikinan EMD dilengkapi sistem deteksi blind spot kaya mobil, truk, bus gak min? Maksudnya biar juru langsir mepet blind spot dikasih warning min
Sukses slalu Aksata Review
& slalu mngedukasi soal kreta api .
Terimakasih bang
@@aksatareview
Sama2 👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
6:10 buset dah itu lokomotif KAI ky kecil begitu d banding lokomotif yg ngebawa kereta KAI nya... hehehehe.....
bener hemat angkutan kereta batu bara dr bukit asam ke lampung , ,kalo angkutan kapal batu bara dr kalimantan tentu utk dieksport
Paling tidak kita bisa membangun sendiri lokomotifnya dengan mengharapkan transfer of teknologi, jadi kita tidak hanya sebagai tukang belanja saja, , karena semua lokomotif itu pada akhirnya akan menua dengan banyak kerusakan dan tentu membutuhkan perbaikan
Buatan inka komponen juga dari luar, saat ini inka sudah ada lokomotif cc300 dengan penggerak Diesel hidrolik, tapi kebutuhan KAI adalah Diesel elektrik
mau tot ? kayak china dan india. belinya jangan nanggung harus banyak sekalian. misal beli 300-400 biji. trus tawarin bikin pabrik disini join sama inka. pasti mau itu kalo pesennya ratusan unit. kalo cuma beli dikit ya susah dapat tot nya. 😁
@@pecinta_kubis_gorengitu artinya ga ada transfer teknologi tipe diesel elektrik ini walopun sudah beli banyak
@@rendrojos8088Nahhh
Thanks infonya bang
Berdoa aja supaya telat lgi,biar dpet lokomotif gratisannlagi🤣🤣
Coba gerbong penumpang ditarik cc 202 atau cc205 di tanah jawa pasti keren
Keren sich......... mantap..........
Asik banget sangat menyenangkan
Tambah semangat ngonten Babaranjang👍
Maju terus kereta Api indonesia
Mantap sayangnya satu kabin.
Klu saja dua kabin lebih mantap.👍
Sebenarnya Impor dari Amerika lebih baik kendaraan umum seperti ini daripada Alutsista yang harganya mahal. Apalagi kalau kendaraan umum seperti ini mendapatkan TOT kepada Perusahaan Indonesia selain PT KAI agar menyerap lapangan kerja lebih.
Eh INKA deng
Wah export unit sih ya jadi boleh Tier 2, semoga bisa sama menggunakan Tier 4 ke depannya
Semoga aja jawa dapat memesan unit lagi dari usa emd maupun ge bisa nambah unit lagi di pulau jawa
Aamiin
Jawa proyeknya kereta cepat
Sangat jawa sentris
Kalau Jawa emang kandangnya GE karena lebih terbukti kehandalannya, EMD di Jawa berakhir K.O
@@user-ml4zy5nr1bya karna gk jawa gk bisa ngerwat lok🤣🤣🤣,lok ge aja banyak yg mogok
KAI gak bisa pesan loko kecil terus, karna sebelum 2035 produksi batubara harus dikurangi , saran saya untuk KAI, lebih baik pesan lokomotif besar seperti SD 70 ACE, kalo masalah bobot berlebih sih mudah, tinggal ganti gandar DD atau 2 bogie dengan masing masing bogie 4 roda penggerak, jadi lebar spur tetap 1067 gak papa, cuman kecepatan dibatasi hanya 50km jam, tapi kelebihan nya banyak, 1 lokomotif bisa menarik 70 GB isi, dan bila perlu dalam satu perjalanan ada 350gerbong, dengan ditarik 5 lokomotif super jumbo, dengan stamformasi rangkaian, 1 lokomotif lead didepan, 2 ditengah rangkaian, dan 2 lagi di belakang, masinis tetap 2 orang didepan, dan lokomotif lain hanya sebagai trail unit, dan pengiriman perintah dari lokomotif depan menggunakan Wireless untuk tenaga dan dynamic brake. Soal perlintasan yang mengganggu, bisa di kondisikan dengan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, dibuatkan dan ditetapkan titik perlintasan khusus, dan perlintasan liar harus ditutup, tidak boleh ada perlintasan di tengah emplasemen stasiun, karna pasti tertutup oleh rangkaian kereta api, boleh ada perlintasan tapi tidak sebidang. Dan KA babaranjang di usahakan berjalan langsung terus, dan harus di bangun double track, jika terkendala biaya maka boleh sebagian single track, tetapi disediakan beberapa stasiun long siding sebagai tempat persilangan Sepanjangan kurang lebih 7 kilometer. Untuk tempat bongkaran di tambah panjang nya dengan cara pembebasan lahan atau reklamasi, jalur pengisian bisa di langsir satu persatu rangkaian per 70 gerbong, kemampuan boper di upgrade dengan memperbesar pen claw, kemampuan bangunan hikmat di upgrade, jenis rel di upgrade, barulah bisa tercapai target angkutan batubara sebelum 2035.
tetap saja ruang bebasnya gak muat. bakalan mentok di jembatan terowongan dan peron stasiun. jadi gak cuma sekedar ganti bogi terus masalah selesai.
@@rendrojos8088 makanya sebelum komentar dibaca sampe selesai tulisan saya, bangunan hikmat itu udh termasuk jembatan dan terowongan, dan lain lain, kalo soal terowongan di Sumatra sangat sedikit, bahkan dari Tanjung Enim sampai Tarahan tidak ada terowongan, hanya ada underpass, itupun ruang bebas masih sisa banyak, ditambah lagi jembatan kurung masih tergolong tinggi, tinggal ditambah lebarnya aja
@@jarotmargono3437 ruang bebas bukan cuma atas doang. justru yang susah itu ruang bebas bawah. kalo lihat standarnya djka, makin kebawah makin sempit. bahkan jembatan semua profilnya juga mengikuti. jadi mau gak mau harus dibongkar semua jembatan ganti yang lebar bawahnya sesuai.
itu belum posisi perangkat wesel misal motor wesel yang harus digeser lebih keluar lagi. banyak yang harus dikerjakan yang mungkin butuh duit dan waktu juga.
KERETA NAIK KERETA 🎉🎉🎉🎉🎉🎉🎉
Waktunya cc 204 pulang kampung😋
Ternyata ditarik lokomotif yg lebih gede ya disana...
1:36, ukuran lokomotif KA kita kelihatan kalah jauh. Semoga jalur KA di Sulawesi bisa memakai lokomotif yang lebih besar.
Berkait dengan lebar spoor (rel kereta api) di Indonesia (jawa & Sumatera) yg 1067, otomatis lebar lokomotif juga dimensinya lebih 'langsing' dibanding lokomotif dg lebar rel standar gauge atau 1976 yg lebih lebar lagi di India, lok dan kereta juga gerbong diosana lebih lebar dan besar dimensinya. (maaf, tanpa mengurangi respek, pernah dan sempat ke sana menikmati kereta api)
Rel sulawesi memang lebih lebar dari jawa/sumatra ,makanya kereta disulawesi bisa di geber 150km/jam ,kalo di jawa/sumatra maks 120km/jam
@@comefrets902ralat, bukan 1976, tapi 1676 mm
Maksudnya loko sebongsor SD40 or ES44AC? Speknya gak masuk karena dimensi dan beratnya udah melewati spek Eropa yang load gauge max 25 ton dan dimensinya yang khawatir limbung di tikungan, atau gasruk saat masuk peron stasiun, atau nabrak kanopi stasiun yang speknya spek Eropa
@@user-ml4zy5nr1b Pake versi Export aja, pasti bisa dicocokkan, kalo tanpa embel² Export biasanya desainnya sama kayak penggunaan di US sihh setau Gw lho yaaa
PT kai makin lama makin maju 😍😍
Desainnya jadul... Yg kaya transformer dong
Saya setuju KA ini diperuntukkan khusus pulau Sumatera saja yaitu CC205 Divre Palembang Lampung Divre Sumatera Barat Divre Sumut Semoga PT KAI jgn Melihat Perkeretapian di PJawa saja Next juga Sulawesi OK
5780 katakan bawa 30 ton maka ketemu ongkosan di bawah 200 perton. Wah bener² bersaing sih ini setahuku kalau pake tronton paling ga udah 200 perton ongkos kirimnya.
5876
kebumen hadir
CC 205 Cocok Nya Di Sumatra
Emang sejak awal juga buat loko reguler untuk narik kereta barang panjang dan berat di Sumatera
tambah ilmu perkereta apian
Jika dilihat dari ukurannya besar dan tingginya sprtinya lebih besar lokomotif di Amerika
Sudah jelas bang kalau itu hehe
loko-nya amerika yg warna item gede bgt...
👍💪
Kpn ya mgelola sda dan sdm, untuk produksi sendiri ya..?
banyak banget lokomotif kereta api
Karena permintaan batubara makin meningkat, maka perlu penambahan armada untuk menyeimbangi permintaan
Bang bahas lokomotif d 301
Siap bang
Mantap Mas Bro
Baru tau ternyata lokomotif indonesia dari Amerika woooo 😮😮😮
dari jaman dulu memang kereta loko diesel itu dibuat dari negara lain (Krauss Maffei, General Electric, Electro Motive Devision/Diesel)
Semoga PT KAI juga bisa mendatangkan lokomotif buatan EMD untuk dioperasikan di pulau Jawa untuk kebutuhan kereta penumpang dan barang di Jawa supaya adil.👍👍👍
EMD di Jawa berakhir K.O
Kalau lokomotifnya bertipe seperti loko milik Norfolk Southern yang untuk menarik lokomotif pesanan KAI itu baru keren namanya
Ihh pas liat keretanya lgi diangkut keliatannya kecil gtu ya dari pda lokomotive amerika 😂
Beda lebar rel membuat dimensinya juga berbeda
Bagaimana dengan CC201 ? apakah suku cadangnya bisa masih diproduksi ?. Sebab sudah ada beberapa CC201 yang sudah tidak beroperasi karena jadi donor suku cadang.
Ya ini langkah peremajaan lokomotif di jawa juga, jika CC 205 terbaru sudah datang semua, maka semua CC 206 milik sumatra akan dimutasi ke jawa seluruhnya untuk menggantikan peran CC 201 yang usianya sdh tua terutama angkatan th 1977
Cc201 secara maintenace sudah mahal karan sparpat sudah tidak di prosuksi masal dan wajar kalau cc201 harus pensiun, karna masa pakai sudah lebih 30 th, jadi harus di remajakan
info terbaru sih kabarnya contract maintenace CC201 mau diperpanjang lagi hingga 2030....
@@greengaeru5122f gila sih, secara umur sudah sangat tua tapi masih dipaksa jalan, secara usia rangka udh tua tpi jeroan masih baru ya sama aja bahaya buat keselamatan
@ alnaw 5586 .
Gue setuju be' eng .
Mesen kerete ame INKA , ntu termasuk Industri Strategis , kate _orang nyeng di senayan_ ,
Juge PANCASILE banget ntu ame UUD ' 45 . ❤
Kapan ya 205 narik argo kontainer di jawa, walaupun mustahil sih
maap bang seingat sy cc205 2250 HP, dan cc206 2150 HP, jd ttp lebih besar cc205, CMIIW
Malah seinget saya gedean cc205 bang 😅
Kalau liat di webnya progress rail kurleb di 2200Hp. Di mata pt kai yg penting Traction Efortnya. TE si CC 205 mencapai 450kN. CC206 hanya 248kN
@@muhammadhanifkurnaen6689di browsur nya 475kn starting
Kelihatan kecil lokomotif Indonesia dngn lokomotif Amerika
Beda lebar rel membuat dimensinya juga berbeda
Cc 205 di Indo dianggap lokomotif paling besar, tetapi jika melihat saat diangkut di atas gerbong datar dibandingkn lokomotif di USA yg menarik gerbong datar tsb sangat jauh perbndingannya. Lokomotif hitam NR Pasific terlihat lebih besar dan raksasa, cc 205 gk ada apa2nya..😮
Asli, Horsepower juga cuma setengah nya
Kayaknya CC205 loko paling panjang ya dibanding loko loko lain yg masih aktif dinas.
Kenapa cc205 hanya ada di pulo sumatra aja bang , ko di pulo jawa g ada bang..
CC 205 memang di tugaskan untuk menarik angkutan barang seperti Babaranjang bang
simpel. karena CC205 di desain untuk mengakut KERETA BARANG BERAT (kyk babaranjang), bukan utk kereta penumpang
Puluhan tahun, ternyata kita cuma jadi konsumen saja. Tak kira sudah bikin sendiri.
Memang Kita udah bisa bikin loko sendiri, Tapi Loko Buatan INKA dibuat untuk Menarik kereta penumpang, bukan kereta barang seperti cc205 ini. Ditambah Lokomotif INKA gak bisa narik kereta Panjang yang gerbongnya 40 - 60 gerbong.
Ini lokomotif khusus untuk batu-bara, tenaganya gede
Indonesia GK ada orang pintar yg asli bikin lokomotif😢😢
@@Zufarchenelada cuman speknya gak masuk buat apa? Rugi dong
kalo mau kayak india atau china yang sudah bisa mandiri bikin loko, ya harus minta tot. biasanya syaratnya itu kita harus borong lok yang banyak bisa ratusan unit. kayak india dulu dapat tot dari alco, itu berapa ratus unit yang dipesan. selama belinya gak banyak, ya susah dapat tot nya. 😁
Nyimak sambil ngemil pop mie di kereta Airlangga 😂😂
Om kalo 2 loko narik gerbong gitu masinis nya cuma di loko paling dpan apa ada di loko ke 2 jg?
Trus gimna cara ngendaliin speed sma rem nya klo 2 gerbong gt apa uda otomatis kah misal loko dpan open trotol loko ke 2 jg otomatis open trotol..atau di kontrol sma masinis loko ke 2
Cuma di loko depan aja, di lokomotif (terutama di lintas Sumatera Selatan dan Lampung) ada yang namanya multiple unit (biasanya disingkat MU). Nah MU ini Tujuannya Menyatukan kendali loko. misalnya Jika loko depan rem maka loko ke 2 juga otomatis ikut mengerem
@@ReivanoDv4 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣...........kalau pesan loko, otomatis bagian loko kraton solo di anterin dong.............🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫🤫
dengan mesin yg sama yg dipakai dengan tahun 2011, harusnya harga nya bisa diskon lagi.
Gimana gk pesan lagi,cc 205 yg kemarin masih baru juga udh banyak yg kecelakaan di sumatra,sangat disayangkan si
Oh iya? 🤔 Kok aneh, kita apa belum bisa bikin lokomotif sendiri? Maksa import. btw kalo beli dr lokal katanya mudah untuk melacak korupsi sedangkan import sebaliknya *eh...
@@myname-jj9oibukan maksa sih. Karena bisa dibilang lebih murah beli di luar dan udah teruji. Beda dengan bikin sendiri, harus butuh banyak biaya untuk riset, bahan baku, belum juga uji kelayakannya. Ambil contoh aja pesawat terbang, kita masih banyak ambil dari Airbus sama Boeing daripada bikin sendiri. Kalo urusan korupsi sih urusan pejabat dan kpk
@@myname-jj9oiInka bisa bikin locomotives cuma kurang tau dibanding yg buatan Amerika ini bgmn kesimpulan perbandingan kemampuan nya untuk kerja angkut Batubara, apakah krn memang buatan inka kita sendiri tidak kuat atau jumlah produksi yg tdk bisa sebanyak Amerika
@@misakamikoto8312bikin apa lho merakit boosss mesin masih import dr AS
@@rochmadrega3881 Ga gitu juga konsep nya, barang yg kompleks seperti lokomotif diesel ini jarang yg full semua komponen dibuat sendiri, lihat pabrik pesawat Boeing saja, turbin nya, panel ruang kokpit juga dan bagian2 lain didatangkan dr luar negara lain. Mereka kerjasama vendor antar perusahaan dinegara berbeda. Menurutku bisa dikatakan HANYA merakit kalau hampir semua part hingga design barang itu dari luar semua.
IPhone punya Apple, design, teknologi dan blueprint nya dr California, chip nya dr Taiwan, dan di assembly/rakit d China.
katanya PT INKA sdh bisa asembling loko CC series under license GE..harusnya bisa diberdayakan tingkat lanjut termasuk utk pemenuhan kebutuhan dlm negeri dan LN..🙃🙃
kl bisa mlh nyoba loknya model union pacific jd gk bosen
Semua lokomotif CC 205 ditugaskan untuk menarik kereta api batubara rangkaian panjang atau Babaranjang dengan 60 gerbong
Sisain donk untuk Argo Bromo dan Takasakas Parahiyangan
kalo buatan INKA mantap sih
Coba bikin sendiri KAI biar mandiri....rugi gembar gembor ngak bisa bikin...ngak maju2...rugi ada Universitas dan Poltek