Bagi gw Emil Cioran lebih gelap dan absurd dibandingkan Schopenhauer, jika Schopenhauer masih ngasih tawaran solusi seperti asketisme dll. Cioran tidak pernah memberikan solusi, bahkan dia pernah terang²an bilang "Kalian nunggu apa lagi untuk menyerah?" Hidup kita kosong, bahkan lebih kosong dari Nietzsche. Kita hidup, eksis, terus ngapain? Ya gaada, jalanin aja. Nyiram taneman, mancing, buat nutupin kekosongan, bukan menggantikan kekosongan. Mau bundir? Ngapain bundir? Telat. Dalam bukunya the trouble of being born dia nganggep kalo kehidupan manusia adalah produk gagal, dan Tuhan adalah pencipta yang amatir. Bukan kata saya, kata cioran.
@@ZakkaAmjad ambil positifnya aja, Cioran sebenarnya tidak mengajarkan ke orang bahwa kita harus menyerah, tapi lebih ke menerima aja. Lagian ngapain nyerah? Toh bagi dia hidup memang sudah kesia-siaan sejak kita dilahirkan, dan dipaksa untuk menjalaninya. Analogi sederhananya tuh ibaratnya jika orang2 berbondong-bondong mencari makna dalam hidup, Cioran memilih untuk duduk dan melihat orang lain dari kejauhan, karena dia udah tau semua yang dikejar itu cuman kesia-siaan. Point utamanya tuh bukan (menyerah), tapi (menerima)
Hidup itu penuh dengan perjuangan terus-menerus, mengejar keinginan dan kebutuhan tanpa henti yang terus muncul. apa diungkapkan schopenhauer tidak pernah menutupi apapun dan menjelaskan apa adanya. dia mengamati padangan yang ditandai ketidakpuasan terus-menerus, waktu dimana kesenangan sesaat sampai akhirnya sebanding dengan rasa sakit dan trauma yang mendalam, dan juga penderitaan yang sangat besar. makanya beliau dijuluki filsuf paling gelap dan pesimistis.
Sejatinya manusia hanya mengejar apa yg mereka mau dan inginkan, bukan mereka butuhkan... Karna itulah yg namanya manusia tidak pernah merasa pus dengan ap yg mereka punya, slalu ingin lebih lebih dan lebih...
kesadaran kita hanyalah suatu fenomena fisika yang dimanfaatkan oleh tubuh biologis untuk bertahan hidup dan melanjutkan keturunan, begitulah seterusnya, kesadaran kita di tuntut oleh rasa lapar, rasa sakit, rasa kenyamanan, namun dengan semua dorongan dan ketertarikannya akan kebahagiaan yang fana hanya berulang hingga mati, kembali kepada ketenangan abadi, yaitu ketiadaan :")
Umur 16 senario begini dia jelaskan org palatau dan ada org tegur dan tk tepat juga dan semua against dan palau dia sbb pendapat mereka tidak dihargai kesimpulan manusia tidak akan saling memahami
bagaimana dgn seseorang yg terlahir cacat genetis atau sakit yg tidak ada obatnya,, sejak lahir hanya menderita tanpa kemampuan apapun bahkan tidak mampu beranjak dari tempat tidurnya,, beberapa meninggal tak lama setelah lahir dan lainnya harus menunggu cukup lama kapan ajal itu tiba
@@andrerandomart8306penderitaan selalu punya tujuan tertentu. Penderitaan suatu mahluk akan selalu menjadi pelajaran untuk mahluk lainnya jika kita mampu memahami mengapa penderitaan itu ada. Tuhan menciptakan kita bukan semata-mata hanya untuk hidup. Tp melainkan belajar memahami penderitaan orang lain atau penderitaan mahluk lain.. Jika kita mampu memahami penderitaan orang lain, kita akan mampu bersyukur kepada ilahi dan paham mengapa sang ilahi menciptakan kita sbgai mahluk yg mempunyai penderitaan. Contoh sedikit: -Ada orang yg dilahirkan kaya raya namun tidak memiliki keturunan alias mandul, apa yg dia bahagia? -Ada orang cacat genetik, namun dia memiliki keluarga dan kerabat yg sangat harmonis, apakah dia menderita? -ada orang terlahir buta sejak lahir, Semenjak lahir dia tidak mengenal warna dan diapun tidak tau apa itu kegelapan, apakah dia menderita? -Ada orang yg diberikan panjang umur sampai mengenal generasi ke generasinya, namun dia tidak mampu menggapai impian masa mudanya. Apa dia bahagia? Jika semua jiwa² yg hidup mampu memahami makna penderitaan, maka dia akan mampu untuk bersyukur.. Itulah kehidupan. Semoga menjawab
@@Pragos312 sumber masalah utama manusia adalah pikiran dan perasaan . Yang paling penting utk manusia sebenarnya adalah kesadaran kita latih utk mengamati dan memahami pikiran dan perasaan. Sayang tidak ada yg mempelajarinya sehingga kehidupam manusia semakin carut marut . Makanya apa yg aku sudah aku capai sekarang ini pasti jarang sekali yg mengetahuinya. Mamusia trlah diarahkan hidup secara duniawi yg jelas2 hanya akan menimbulkan penderitaan . Dan itu semua hanya demi kepentingan penguasa dunia ini . Industri makanan tidak sehat ,obat ,senjata dll adalah konspirasi besar mereka .
Sifat alami manusia akan terus meminta lebih, will atau kehendak tidak pernah berhenti mendorong sifat itu, fase ini adalah ilusi yang tampak nyata, hanya keyakinan akan hakikat kehidupan yang memberi gambaran untuk mengendalikan itu semua,
Memang budhis adalah manusia istimewa yg sudah menjalani sehinga bisa terbebas dan mengetahui semuanya . Dan dengan secara detail menuliskan cara2 nya seperti apa utk mencapai itu . Dan menghilangkan keinginan adalah inti dr ajaran budhis . Dan kebetulan aku belajr dan melatih diri berpuluh tahun sehingga tidak bisa susah lagi ,rasa negatifpun nyaris tidak muncul . Meskipun bisa muncul kesadaran langsung datang juga. Konsep agama lain hanya main perintah dan doktrin tanpa memberi cara bagaimana mencapai itu . Akirnya seperti yg kita lihat negara kita dikenal paling religius tapi sekaligus paling koruptif . Karena pada akirnya agama hanya sebagai syarat menjadi warga negara 😄
Hidup ini adalah sebuah perjalanan, a journey, jd nikmati saja krn sesungguhnya ying dan yang selalu berdampingan, ada penderitaan ada juga kebahagiaan, ada kehidupan ada juga kematian dst, nikmati saja dan belajar menjadi lbh bijak dan dewasa, krn blm tentu besok kita masih bernafas.
Sungguh Tuhan itu maha ambigu. Mengapa Tuhan menciptakan manusia? Mahluk yang katanya paling sempurna dari mahluk lain, yang nyatanya dibebani naluri lebih buruk dari mahluk lain (yang katanya nafsu) Menciptakan keseimbangan alam semesta yang sempurna sebelum manusia yang rapuh ini Dia titip/terlantarkan di atasnya. Mengapa Dia menuntut kebaikan dari manusia sementara naluri ketakutan mendominasi manusia ? Mengapa Dia mengancam manusia sedangkan Dia sendiri telah membebani manusia dengan nafsu? Sebenarnya unsur apa yang Tuhan ingin "ekstrak" dari menciptakan manusia yang ujuk-ujuk Dia hadirkan di tengah keseimbangan alam semesta yang bertahan berjuta-juta tahun ini??
Itu hanya permainan imajinasi saja. Semuanya hanya ada di alam konsep pikiran. Anda hirup nafas.. paru membesar, anda buang nafas.. paru mengempis, itulah realitas pengalaman. @@adiputrabiolartika5182
Hidup ini seperti kita merentangkan tangan saat mencapai puncak gunung, sesaat kemudian mengatupnya karena angin yg berhembus begitu menusuk tulang. Kebahagiaan datang sesaat, setelah penderitaan menghampiri, kita menggenggamny begitu kuat, mengikatnya hingga susah dilepaskan. Hidup ini,, entah jalan apa yg diambil, setapaknya selalu sama beralaskan duri,pecahan kaca,kerikil yg melukai kaki, diobati lalu terluka lagi, hingga akhirnya terus berdarah, bernanah, membusuk dan mati.
Mantap saya suka filsafat, teruskan kontennya min, gw suka banget konten seperti ini yang sama menyedihkannya kehidupan gw, dengan belajar filsafat kita dapat merenung tentang apa itu hidup dan bagimana menjalani kehidupan 👍😃
keinginan/obsesi/persepsi hidup muncul dari hawa (hafalan teori & praktek), nafsu (rasa kosong), perilaku pelampiasan (dari kehampaan) & kebencian diri (diri makin hilang) sehingga tujuan hidupnya pencitraan & pengkultusan diri (eksistensi diri palsu). Di sini akhirnya memunculkan ketidakpuasan diri karena diri makin hilang. Makin dikejar, makin hilang diri, makin tidak puas diri. Spiritualnya ke arah kekosongan diri (ketiadaan diri). Ini disebut false reality with false self (realita palsu dengan diri yang palsu). gairah/hasrat/realita hidup muncul dari urutan langkah akal, ukuran nilai rasa, uraian perilaku kesadaran & kecintaan diri sehingga tujuan hidupnya eksplorasi diri (kerinduan diri/pertumbuhan diri : pertumbuhan langkah akal. nilai rasa, uraian perilaku, materi & kualitas aset diri)/diri hari ini lebih baik dari diri kemarin (diri makin muncul & tumbuh). Di sini akhirnya memunculkan kepuasan diri karena diri makin muncul. Makin dikejar, makin muncul diri, makin puas diri. Spiritualnya ke arah pertumbuhan diri. Ini disebut real reality with the real self (realita sesungguhnya dengan diri yang sesungguhnya).
Penderitaan hanya dirasakan oleh orang yg merasakan adanya "aku", tidak bagi orang merasakan "adanya aku dari ketiadaan lalu ada untuk merasakan kenikmatan yg ada disetiap kebahagiaan dan kesedihan juga perasaan kompleks dalam setiap waktu proses kehidupan menuju kematian." Kuncinya sadar dan peka akan keberadaan Tuhan yg tiada keambiguan.
Karena Tubuh manusia adalah pangkal dari penderitaan, Tubuh di ciptakan untuk membusuk di dalam tanah tapi jiwa dan pikiran kita ingin mempertahankan kehidupan tubuh yg tak abadi
Hai bang, beberapa bulan ini saya ngikutin channel anda dan betul2 menarik. Pembahasannya bener2 yang selama ini saya cari hehehe... Btw nextnya tolong bahas Franz Kafka dong bang
Min bahas kenapa villain pintar, bijak dan cerdas seperti joker yang melawan Batman padahal Batman adalah seorang detektif dan ber-IQ tinggi dan yang lain seperti Johan liebert yang bisa memanipulasi lunge yang notabenenya adalah seorang yang cerdas dan penjahat penjahat yang lain yang cerdas seperti jigsaw dan Wiliam afton dengan jebakan mematikannya atau hannibal letcer yang memakan para korbannya, atau judge Holden yang memiliki banyak ilmu tapi dia menggunakanya dengan kejahatan
singkatnya kebahagiaan sejati tidak akan tercapai sampai manusia membunuh keinginan dengan keinginan yang berarti keinginan untuk hidup, sekaligus nietzsche juga menegaskan bahwa kehipan manusia paling banter seringkali merupakan penderitaan dan siksaan
jangan terlalu bijak, jika kamu masuk terlalu dalam maka kamu akan kesulitan bahagia, jika sudah masuk terlalu dalam, ingat "bukan tentang apa yang terjadi padamu, tapi bagaimana kamu bereaksi"
Apa gunanya, jika penderitaan justru memberikan eksistensialisme sebenarnya dalam menjalani realitas kehidupan, daripada bahagia tetapi menderita? _"Lebih baik menderita namun bahagia, daripada bahagia namun menderita"_ Kebahagiaan dalam kehidupan yg tidak adil ini hanyalah omong kosong.
Itulah sebabnya Paham, Keyakinan, Ideologi dan Kepercayaan seringkali tidak memiliki landasan rasional serta dipertahankan secara fanatik bahkan dengan kekerasan jika diperlukan. Sebab, Paham dan lain - lainya muncul sebagai pereda rasa nyeri dari kenyataan dunia yang sebenarnya tak bermakna, dan berada bukan untuk memenuhi hasrat ilusi irasional kita, bahwa kita adalah tokoh utama.
Dia melupakan peran rasa, dan keinginan untuk memilikinya terlalu kuat sehingga dia patah hati ...sehingga semua menjadi seperti mimpi dan ilusi ...rasa lah yg menimbulkan kehendak rasa lah yg menimbulkan energi .. beragam rasa adalah keistimewaan kita yg tidak didapatkan mahluk dan benda benda lainnya ..rasa yg menimbulkan kehendak dan kehendaklah yang menimbulakn rasa rasa yg lainnya, begitulah seterusnya puncak sekaligus keruntuhan dari sebuah rasa yaitu rasa ingin memiliki karan rasa tidak punya hak untuk memiliki..ketika rasa ingin memiliki timbul maka seketika kita berada pada alam mimpi dan ilusi ,dan itu mungkin bersifat sementara itulah yg kita alami sekarang dan saat ini ,dan hal itu terjadi berulang ulang kali tanpa kita sadari..alam bawah sadar kita adalah alam yg mati rasa yg digerak dan dijalankan oleh sipemilik hak itulah yg berperan besar dalam kehidupan kita sehingga kita bisa bernafas sampai pada titik saat ini..sadarilah dan akuilah bahwa kita tidak akan bisa hidup dan bernafas tanpa peran sipemilik hak dan rasa ....dan akuilah yang memiliki hak untuk memiliki adalah yang (SATU) dia lah yang sempurna..dan tentu itu bukan salah satu dari kita dan mahluk dan benda lainya .. yg terpenting adalah perkuatlah rasa syukur kita...semoga kita semua deberkahi dan diberkati oleh yg SATU ...amin!!!
Min bahas kisah pencuri yang baik hati dong, apa yang membuat orang yang baik didalam hatinya dapat melakukan perbuatan yang tercela yaitu mencuri. Dan apa yang sebenarnya mendasari antara hati, pikiran dalam tindakan itu menjadi tidak seirama sebagaimana seharusnya
Secara keseluruhan, meskipun pemikiran Schopenhauer sangat berpengaruh, banyak aspek dari filsafatnya yang dianggap terlalu pesimis, tidak seimbang, atau tidak selaras dengan perkembangan pemikiran modern salah satunya kurangnya pendekatan ilmiah dalam filsafat atau pemikirannya
Hidup tanpa penderitaan bagaikan seseorang yang kehilangan akal sehatnya seperti orang gila & setiap 1 keinginan terpenuhi maka muncul keinginan baru ibarat bayi yang baru lahir bayi tersebut akan menangis selanjutnya bayi tersebut akan tersenyum/bersuara seolah bertanya siapa yang ada di depannya & ada dimana dya berada
Kehidupan adalah masalah dan penderitaan Kehidupan adalah proses menuju kematian Kematian adalah awal dari kehidupan Siapa yang berfikir maka dia yang hidup Siapa yang hidup adalah mareka yang menemukan siapa yang berfikir
Min bahas sisi gelap game online kompetitif.jebakan terdahsyat kapitalisme modern Mulai dari jebakan pembelian item kosmetik dan jebakan push rank tiada akhir yang sama dengan yg mimin maksud yaitu mengejar kepuasan tiada akhir
Hidup adalah segalanya sedih senang sakit hati cemburu malas rajin marah kehendak dan masih banyak lagi itu adalah sifat alami manusia emosi yang berubah ubah
Aku ingin menjelaskan bahwa semua berawal dr bule yg pintar dahulu dan mengerti psikologi manusia ,sehingga mereka memanfaatkan dengan baik. Dan membentuk kehidupan ini harus seperti apa dibawah kepemimpinan mereka dan semua harus nurut dan tunduk ,jadilah sampai sekarang seperti yg kita jalani. Agama telah dimanfaatkan dg masif saat tahu manusia mau mati demi agama. Hanya utk mengendalikan banyak orang yg dibutuhkn utk industrinya . Sangat efektif sekali ,sehingga dimana2 agama dan pemuka agamanya dilindungi banget ditaru tempat yg tingga supaya tidak ada yg berani. Kalau berani negara yg bertindak . Karena mereka sangat berjasa jadi layak dibela dan dilindungi. Bukan mengajar utk menjadi baik lo 😄 Makanya cara mengajarnya membodohkan umatnya ,hanya disuruh percaya dan yakin kalau ada masalah berdoa utk meminta2 . Dan tidak boleh mempertanyakan kalaupun doanya tdk pernah datang , pada berasa nggak sih kalian ? Makanya terlihat sekali orang yg fanatik tdk akan bisa sejahtera selain membuat keributan. Dan negara ketiga dan berkembang mengadopsi begitu saja cara dan sistem mereka seperti demokrasi dan ham. Padahal negara mereka sendiri pelanggaranya sangat banyak sekali. Tapi kalau negara lain ada salah terlihat gak nurut langsung yg kontra di suplai uang utk demo. Mereka tdk menginginkan negara dibawahnya maju dan makmur makanya demokrasi utk memgontrol suoaya kepemimpinan tidak akan bisa berlanjut . Karena tahu saat ganti pimpinan pastilah arah kebijakan mulai baru lagi menurut kepentingan mya sendiri. Dan kita lihat orang yg mengaku pintar dan oengetahuan banyak tidak ada yg tahu dan paham. Tahunya aturanya begini kalau melanggar ya salah. Lha kalau cuman lihat begitu bukankah anak kita yg kecil bisa menyalahkan juga. Kenapa tidak ada yg melihat persatuan sebagai satu2nya modal paling kuat utk membangun bangsa ini.
Dr dlu sya sudah brpkir spti sopen.bhwa dunia ini diciptakannoleh entitas yg psikopat senang melihat drama dan pnderitaan.dan mngganjar pahala orng2 yg mnghayati pnderitaan
Di Islam kan Allah memang terang-terangan kalau Allah menyebut diri-Nya penipu (Psikopat) yang senang bermain. Kalau di Hindu juga Krishna sebagai entitas Tuhan tertinggi mengakui diri-Nya gak punya teman lebih senang sendiri dan senang bermain-main sesuka-Nya dengan kuasa besar-Nya alias introvert sociopath
Jadi Tuhan itu hampa kak. Tuhan cuma pengen dicintai secara tulus. Makanya dia bikin penderitaan. Semua pecahan dari Tuhan. Kalau Tuhan bikin penderitaan, sama aja dia buat dirinya merasa menderita
Bang bahas tentang 5 kaisar baik romawi, dari nerva, trajan, hadrian, antonius pius dan terakhir marcus aurelius, tapi yg marcus aurelius sudah sering mungkin bisa bahas kaisar baik yang lainnya? Mungkin 4 kaisar baik lainnya juga punya nilai pilosopi yang juga menarik?
manusia hanya binatang yang memiliki bahasa. karena bahasa, manusia memiliki pengetahuan lebih banyak dari binatang lainnya. jika semua manusia menyadari dirinya hanya bagian dari rantai evolusi, yang hanya mengisi 60 tahun dari milyaran tahun evolusi, mungkin manusia akan menemukan kebijaksanaan. tapi sampai di hari ini dimana spaceX meluncurkan ribuan satelit internet, manusia tetap hidup seperti binatang. berlomba-lomba memuaskan keinginan pribadi dan tidak memperhatikan manusia lain. menikah dan menghasilkan keturunan tanpa tau tujuan hidup. menyakiti orang lain tanpa merasa bersalah. mengumpulkan harta-harta seolah dia akan hidup selamanya, padahal dia hanya mengisi 60 tahun. mengharapkan surga setelah kematian, padahal ketiadaan setelah kematian itu mutlak. manusia hanya akan abadi ketika menemukan teknologi untuk mengabadikan kesadaran. atau membuat obat yang merangsang peremajaan sel tubuh dan membuang sel yang mati. tanpa dua hal itu, kematian adalah akhir dari kesadaran.
manusia lebih dari itu, Paus Orca juga memiliki bahasa yang berbeda tiap daerahnya dari yg mirip satu sama lain dan berbeda satu sama lain dan mereka bertukar pengetahuan tentang cara berburu, mereka mempunyai tradisi dan budaya seperti berburu paus dan memakan lidahnya dulu, memakan hati hiu dll. tapi kecerdasan mereka gak ada apa apanya tanpa tulisan yang mengabadikan segala ilmu pengetahuan, yang bahkan akan terus dikembangkan oleh anak cucu kita nanti, pengabadian Visual begitu penting dalam manusia dimulai dari gambar pada goa, tulisan, Lukisan tradisional & modern, foto dan video, ilustrasi komputer, semuanya diabadikan secara Visual, tidak ada makhluk lain dibumi yang bisa selain manusia. bener juga, nanti manusia ada pada titik dapat mengabadikan kesadaran dan menguasai sebanyak mungkin tempat dialam semesta yang mereka bisa
@@hideyoshi2976 Di laut mana bisa membuat tulisan ? kecuali makhluk darat yang coret-coret di goa atau buat goresan di batang pohon, kalau di laut buat coretan di pasir di dasar laut, ada gesekan dari pergerakan bintang laut ilang itu visualnya. Jadi makhluk laut ditakdirkan ga akan bisa memanfaatkan potensi kecerdasan mereka maksimal layaknya makhluk darat walau mereka punya kecerdasan yang tinggi. juga kita bisa punya banyak teknologi semua karena penemuan api, kalau ga bagaiaman kita bisa melelehkan logam dan membentuknya, bagaimana manusia bisa makan dengan benar (dimasak), senjata yang dibaut dari mesiu yang ketika pelatuk ditarik akan menghasilkan percikan api dan akan membakar mesiu dan menghasilkan ledakan yang memberikan gaya dorong ke peluru dengan kecepatan 1000m/s atau lebih yang bisa melubangi kepala makhluk lain tanpa usaha lebih. Juga, manusia bisa berkembang biak subur tanpa tekanan makhluk lain karena kreativitasnya, mereka menemukan cara menanam dan menetap di satu wilayah, membuat jebakan, dan membuat senjata dari batu yang meningkatkan peluang mereka bertahan di alam liar. Tanpa bahasa, visual, kreativitas, dan api, manusia ga akan bisa mencapai puncak rantai makanan seperti sekarang, ya ga sih ?🤔
@@hideyoshi2976 disini kita bahas nihilisme bang. kalo manusia tidak menyadari peran dirinya hanya sebagai bagian dari rantai evolusi, artinya manusia tidak lebih dari binatang. seperti singa yang memakan rusa, tidak ada tujuan hidup, tidak merasa bersalah karena membunuh rusa, tidak ada kewajiban untuk berbagi makanan dengan singa lain, mengusir singa lain walaupun di wilayah perburuan punyak lebih dari cukup rusa untuk dibagi ke singan lain.
@@heavendevour manusia itu tidak lebih dari binatang. dengan pengetahuannya, manusia masih bertingkah seperti binatang. kalo manusia sudah sampai pada tahap melarang kepemilikan pribadi, dan mencoba hidup dengan mengelola alam tanpa merusaknya. dan jika manusia sudah sampai pada tahap fokus mencari cara mengabadikan kesadaran, itu artinya manusia sudah lepas dari unsur kebinatangan. manusia sekarang atau 200 tahun lagi masih akan menjadi binatang. saya melihat sendiri kemunduran besar manusia dalam mencapai kebijaksanaan.
Bang bahas moralitas Apakah moralitas objektif itu ada? Darimana asal moralitas? Dari Tuhan atau hanya kontruksi sosial belaka? Jika ternyata surga dan neraka tidak ada atau peradilan di akhirat tidak ada seperti yang dikatakan agama Abrahamik, apakah manusia masih bisa bermoral? Tanpa harus ada iming iming imbalan atau hukuman. Jika moralitas bisa dimanipulasi seperti hukum manusia bukankah moralitas hanya "alat politik" dalam hidup. Manusia cenderung berbuat moral hanya ketika hal itu menguntungkan nya atau menghindarkannya dari kerugian. Seperti yang dikatakan dalam video Fyodor Dostoyevsky di channel ini. Apakah altruisme murni itu ada? Atau segala motif tindakan manusia di dasari oleh kepentingan. seperti teori egoisme psikologi, egoisme etis dan kontrak sosial.
Penyelamat eksistensi? Emang kenapa harus diselamatkan? G pernah mikir kah zaman dahulu kala eksistensi manusia hasil dari perkosaan? Dan lu bilang hawa napsu penyelamat eksistensi? Disaat wanita diperkosa demi menyelamatkan eksistensi manusia yg g harus diselamatkan?
Hawa nafsu hanya menyalamatkanmu sesaat , atau kesenangan yang sementara setelahnya penderitaan datang sebagai peyeimbang. Hanya rasa bosan , hampa dan kekosongan lah yang yang sejati, itulah wujud dan sifat sejati alam semesta
@@kazehayaryoji3145 Ga gitu bro, "penyelamat eksistensi" maksudnya tuh sebagai manusia kita butuh dorongan atau keinginan kuat untuk hidup, seperti hal nya makan,itu juga termasuk nafsu,jika gaada nafsu ya kita gaada keinginan buat makan dan akhirnya yaa metong,lalu soal pemerkosaan dan hal² tidak bermoral lain nya itu tercipta karena ketidakmampuan individu untuk mengontrol hawa nafsu nya
Jawaban manusia dari pertanyaan "apa arti hidup" sampai saat ini masih menjadi sebuah misteri. Tidak ada seorang pun yang dapat benar-benar mengetahuinya. Namun, jika mengikuti sudut pandang dari agama Islam, jawaban dari "apa arti hidup" adalah hanya untuk menyembah dan beribadah kepada Allah. Walaupun begitu, banyak manusia masih belum puas akan jawaban itu dan masih terus mencari jawaban "apa arti hidup" itu hingga saat ini.
"Kita ada karena kita berpikir" . Jadi aku mau tanya bang, dari kalimat itu aku kepikiran. apakah bayi atau anak2 batita, itu sudah punya pikiran?. Bagaimana kita tau kalau di umur segitu manusia sudah punya pikiran? Sedangkan kita sendiri pasti sudah tidak ingat dengan masa itu. Apakah berpikir hanya sekadar kita sadar bahwa kita berpikir?. Atau sekadar seperti balita yg diajari bicara lalu ketika dia bisa menuebutkan beberapa kata atau dia sudah punya keinginan ataupun rasa (lapar, haus dsb), emosi (happy, sad dsb), apakah dgn hal itu dia dikatakan sudah berpikir? Tapi apakah dia sadar dia berpikir? Atau itu hanya sekadar mekanisme organisme utk sekadar bertahan hidup?
Saya pernah berpikiran soal ini karena logika saya bermain dimana dalam pikiran saya jika memang maha pengasih lagi maha penyayang dan pemaaf kenapa harus ada neraka selain manusia di jadikan bahan bakar agar api neraka tetap menyala disana siksaan dan penderitaan entah di dunia dan di akhirat sama saja, kenapa manusia di lahirkan kebumi kalau memang sudah di takdirkan masuk keneraka kenapa tidak di turunkan yang hanya masuk surga kemudian di akhir jaman adalah sebuah kengerian yang selalu di ucapkan para ustad bahwa manusia israel akan di habisi, dajjal menghancurkan sana sini, dan juga semuanya di musnahkan pada akhirnya.
hanya teori gw y jadi gini gw ada teori di suatu masa waktu dimana agama tidak ada moralitas hilang kekacauan dimana-mana manusia yang tidak ada tujuan hidup dari situ ada orang orang yang berkerja sama menciptakan mesin waktu yang untuk kembali ke masa lalu dan menciptakan suatu pembenaran yaitu agama yang membimbing manusia akan pertanyaan pertanyaan dalam hidupnya dan keajaiban yang terjadi seperti yang diceritakan hanyalah kemampuan teknologi dari masa depan kaya alat Doraemon tp kelemahan teori gw hati nurani manusia sudah ada di dalam diri masing-masing manusia
Kamu tidak boleh salahkan orang lain melainkan diri kamu sendiri,ted bundy dia salahkan pornografi utk lepas diri dari hukuman,sifat narsis itu sifat orang sakit
Bagi gw Emil Cioran lebih gelap dan absurd dibandingkan Schopenhauer, jika Schopenhauer masih ngasih tawaran solusi seperti asketisme dll. Cioran tidak pernah memberikan solusi, bahkan dia pernah terang²an bilang "Kalian nunggu apa lagi untuk menyerah?" Hidup kita kosong, bahkan lebih kosong dari Nietzsche. Kita hidup, eksis, terus ngapain? Ya gaada, jalanin aja. Nyiram taneman, mancing, buat nutupin kekosongan, bukan menggantikan kekosongan. Mau bundir? Ngapain bundir? Telat. Dalam bukunya the trouble of being born dia nganggep kalo kehidupan manusia adalah produk gagal, dan Tuhan adalah pencipta yang amatir. Bukan kata saya, kata cioran.
Biyuh... Ngerii, tapi masuk akal juga...
Tapi anda terpengaruh tidak 😂
@@ZakkaAmjad Gak ah...
@@ZakkaAmjad ambil positifnya aja, Cioran sebenarnya tidak mengajarkan ke orang bahwa kita harus menyerah, tapi lebih ke menerima aja. Lagian ngapain nyerah? Toh bagi dia hidup memang sudah kesia-siaan sejak kita dilahirkan, dan dipaksa untuk menjalaninya. Analogi sederhananya tuh ibaratnya jika orang2 berbondong-bondong mencari makna dalam hidup, Cioran memilih untuk duduk dan melihat orang lain dari kejauhan, karena dia udah tau semua yang dikejar itu cuman kesia-siaan. Point utamanya tuh bukan (menyerah), tapi (menerima)
Hampir Mirip sama core ajaran islam. Surrender and submit to God. Hahaha..
Intinya, nrimo wae jalanin sampe akhir. 😢
Cahaya berpikir tidak ada yg bisa mengejarnya,tanpa mengetahui kegelapan sudah sampai dan menunggunya di manapun dia bergerak....
Nice 👍
ijin save kata katanya bro🙏
Gokil kata katanya ridho 🧏🏻
Ijin pake kak 😊😊😊😊😊@@Jasuntzy
@@IbuIcha-dl6xc minta ama yang komen ae
Hidup itu penuh dengan perjuangan terus-menerus, mengejar keinginan dan kebutuhan tanpa henti yang terus muncul. apa diungkapkan schopenhauer tidak pernah menutupi apapun dan menjelaskan apa adanya. dia mengamati padangan yang ditandai ketidakpuasan terus-menerus, waktu dimana kesenangan sesaat sampai akhirnya sebanding dengan rasa sakit dan trauma yang mendalam, dan juga penderitaan yang sangat besar. makanya beliau dijuluki filsuf paling gelap dan pesimistis.
Sejatinya manusia hanya mengejar apa yg mereka mau dan inginkan, bukan mereka butuhkan...
Karna itulah yg namanya manusia tidak pernah merasa pus dengan ap yg mereka punya, slalu ingin lebih lebih dan lebih...
kesadaran kita hanyalah suatu fenomena fisika yang dimanfaatkan oleh tubuh biologis untuk bertahan hidup dan melanjutkan keturunan, begitulah seterusnya, kesadaran kita di tuntut oleh rasa lapar, rasa sakit, rasa kenyamanan, namun dengan semua dorongan dan ketertarikannya akan kebahagiaan yang fana hanya berulang hingga mati, kembali kepada ketenangan abadi, yaitu ketiadaan :")
anak senja
Sepakat. Consciousness is an illusion. Ga ada "ruh" yg abadi.
@@arusirham3761just tragic missteps of evolution.
Itulah mengapa akhirat ada untuk menjadi tempat dari para ruh
Umur 16 senario begini dia jelaskan org palatau dan ada org tegur dan tk tepat juga dan semua against dan palau dia sbb pendapat mereka tidak dihargai kesimpulan manusia tidak akan saling memahami
Dibuatnya derita adalah alasan adanya kebahagiaan,dari usaha kita menghadapi masalah itu lah kita bisa menikmati hasil yg maksimal
bagaimana dgn seseorang yg terlahir cacat genetis atau sakit yg tidak ada obatnya,, sejak lahir hanya menderita tanpa kemampuan apapun bahkan tidak mampu beranjak dari tempat tidurnya,, beberapa meninggal tak lama setelah lahir dan lainnya harus menunggu cukup lama kapan ajal itu tiba
@@andrerandomart8306nah
@@andrerandomart8306hidup memiliki idealisnya sendiri.. Tidak akan bisa dibatasi(framing) kata2
@@recehthenrich1540 ya itu artinya kita tdk bs mengatakan penderitaan itu punya tujuan tertentu
@@andrerandomart8306penderitaan selalu punya tujuan tertentu. Penderitaan suatu mahluk akan selalu menjadi pelajaran untuk mahluk lainnya jika kita mampu memahami mengapa penderitaan itu ada. Tuhan menciptakan kita bukan semata-mata hanya untuk hidup. Tp melainkan belajar memahami penderitaan orang lain atau penderitaan mahluk lain..
Jika kita mampu memahami penderitaan orang lain, kita akan mampu bersyukur kepada ilahi dan paham mengapa sang ilahi menciptakan kita sbgai mahluk yg mempunyai penderitaan.
Contoh sedikit:
-Ada orang yg dilahirkan kaya raya namun tidak memiliki keturunan alias mandul, apa yg dia bahagia?
-Ada orang cacat genetik, namun dia memiliki keluarga dan kerabat yg sangat harmonis, apakah dia menderita?
-ada orang terlahir buta sejak lahir, Semenjak lahir dia tidak mengenal warna dan diapun tidak tau apa itu kegelapan, apakah dia menderita?
-Ada orang yg diberikan panjang umur sampai mengenal generasi ke generasinya, namun dia tidak mampu menggapai impian masa mudanya. Apa dia bahagia?
Jika semua jiwa² yg hidup mampu memahami makna penderitaan, maka dia akan mampu untuk bersyukur.. Itulah kehidupan.
Semoga menjawab
Pada dasarnya hidup adalah penderitaan yang diselingi kebahagiaan
@@FreyaRio itu secara tampak oleh manusia pada umumya ,padhal yg namanya penderitaan itu bisa dihilangkan
@@louisprayogo8839 hilang?? Ketika kau bahagia penderitaan akan datang
@@Pragos312 sumber masalah utama manusia adalah pikiran dan perasaan . Yang paling penting utk manusia sebenarnya adalah kesadaran kita latih utk mengamati dan memahami pikiran dan perasaan. Sayang tidak ada yg mempelajarinya sehingga kehidupam manusia semakin carut marut . Makanya apa yg aku sudah aku capai sekarang ini pasti jarang sekali yg mengetahuinya.
Mamusia trlah diarahkan hidup secara duniawi yg jelas2 hanya akan menimbulkan penderitaan . Dan itu semua hanya demi kepentingan penguasa dunia ini . Industri makanan tidak sehat ,obat ,senjata dll adalah konspirasi besar mereka .
Kebahagiaan yg bersumber dari objek2 adalah awal dr kesengsaraan
@sangat betul sekali 👍 , karena bahagia tdk dicari diluar diri .
Sifat alami manusia akan terus meminta lebih, will atau kehendak tidak pernah berhenti mendorong sifat itu, fase ini adalah ilusi yang tampak nyata, hanya keyakinan akan hakikat kehidupan yang memberi gambaran untuk mengendalikan itu semua,
Memang budhis adalah manusia istimewa yg sudah menjalani sehinga bisa terbebas dan mengetahui semuanya . Dan dengan secara detail menuliskan cara2 nya seperti apa utk mencapai itu . Dan menghilangkan keinginan adalah inti dr ajaran budhis . Dan kebetulan aku belajr dan melatih diri berpuluh tahun sehingga tidak bisa susah lagi ,rasa negatifpun nyaris tidak muncul . Meskipun bisa muncul kesadaran langsung datang juga. Konsep agama lain hanya main perintah dan doktrin tanpa memberi cara bagaimana mencapai itu . Akirnya seperti yg kita lihat negara kita dikenal paling religius tapi sekaligus paling koruptif . Karena pada akirnya agama hanya sebagai syarat menjadi warga negara 😄
Hidup ini adalah sebuah perjalanan, a journey, jd nikmati saja krn sesungguhnya ying dan yang selalu berdampingan, ada penderitaan ada juga kebahagiaan, ada kehidupan ada juga kematian dst, nikmati saja dan belajar menjadi lbh bijak dan dewasa, krn blm tentu besok kita masih bernafas.
iya, tapi point arnold tuh yang sebetulnya ada penderitaan, kebahagiaan memperlambat penderitaan. atau bisa disebut the Ontology of not yet being.
Penderitaan adalah konstanta kehidupan - Mark Manson "Everything's F"cked"
Sungguh Tuhan itu maha ambigu.
Mengapa Tuhan menciptakan manusia? Mahluk yang katanya paling sempurna dari mahluk lain, yang nyatanya dibebani naluri lebih buruk dari mahluk lain (yang katanya nafsu)
Menciptakan keseimbangan alam semesta yang sempurna sebelum manusia yang rapuh ini Dia titip/terlantarkan di atasnya.
Mengapa Dia menuntut kebaikan dari manusia sementara naluri ketakutan mendominasi manusia ?
Mengapa Dia mengancam manusia sedangkan Dia sendiri telah membebani manusia dengan nafsu?
Sebenarnya unsur apa yang Tuhan ingin "ekstrak" dari menciptakan manusia yang ujuk-ujuk Dia hadirkan di tengah keseimbangan alam semesta yang bertahan berjuta-juta tahun ini??
Itu hanya permainan imajinasi saja.
Semuanya hanya ada di alam konsep pikiran.
Anda hirup nafas.. paru membesar, anda buang nafas.. paru mengempis, itulah realitas pengalaman. @@adiputrabiolartika5182
@@adiputrabiolartika518225:21 ni bang
Hidup ini seperti kita merentangkan tangan saat mencapai puncak gunung, sesaat kemudian mengatupnya karena angin yg berhembus begitu menusuk tulang. Kebahagiaan datang sesaat, setelah penderitaan menghampiri, kita menggenggamny begitu kuat, mengikatnya hingga susah dilepaskan. Hidup ini,, entah jalan apa yg diambil, setapaknya selalu sama beralaskan duri,pecahan kaca,kerikil yg melukai kaki, diobati lalu terluka lagi, hingga akhirnya terus berdarah, bernanah, membusuk dan mati.
Mantap saya suka filsafat, teruskan kontennya min, gw suka banget konten seperti ini yang sama menyedihkannya kehidupan gw, dengan belajar filsafat kita dapat merenung tentang apa itu hidup dan bagimana menjalani kehidupan 👍😃
keinginan/obsesi/persepsi hidup muncul dari hawa (hafalan teori & praktek), nafsu (rasa kosong), perilaku pelampiasan (dari kehampaan) & kebencian diri (diri makin hilang) sehingga tujuan hidupnya pencitraan & pengkultusan diri (eksistensi diri palsu).
Di sini akhirnya memunculkan ketidakpuasan diri karena diri makin hilang. Makin dikejar, makin hilang diri, makin tidak puas diri.
Spiritualnya ke arah kekosongan diri (ketiadaan diri).
Ini disebut false reality with false self (realita palsu dengan diri yang palsu).
gairah/hasrat/realita hidup muncul dari urutan langkah akal, ukuran nilai rasa, uraian perilaku kesadaran & kecintaan diri sehingga tujuan hidupnya eksplorasi diri (kerinduan diri/pertumbuhan diri : pertumbuhan langkah akal. nilai rasa, uraian perilaku, materi & kualitas aset diri)/diri hari ini lebih baik dari diri kemarin (diri makin muncul & tumbuh).
Di sini akhirnya memunculkan kepuasan diri karena diri makin muncul. Makin dikejar, makin muncul diri, makin puas diri.
Spiritualnya ke arah pertumbuhan diri.
Ini disebut real reality with the real self (realita sesungguhnya dengan diri yang sesungguhnya).
Real self pun tidak ada, karena semua self adalah konsep.
Penderitaan hanya dirasakan oleh orang yg merasakan adanya "aku", tidak bagi orang merasakan "adanya aku dari ketiadaan lalu ada untuk merasakan kenikmatan yg ada disetiap kebahagiaan dan kesedihan juga perasaan kompleks dalam setiap waktu proses kehidupan menuju kematian."
Kuncinya sadar dan peka akan keberadaan Tuhan yg tiada keambiguan.
ngomong apa sih bang
ngomong apa sih bang
Gua ngomong apasi bang
"Aku" itu ilusi, begitu jg si Tuhan
@@arusirham3761 si kafir itu delusi
Meskipun manusia dalam hidupnya penuh akan derita, tapi dari derita itulah biasanya manusia menjadi lebih kuat.
Hidup adalah penderitaan, dan mencari makna dibalik penderitaan tersebut
(Friedrich Nietzsche)
Nietzsche juga ngiblat ke schopenhauer kak
Nietzsche beda attitude, lebih ke overcome suffering, kalau schopenhauer lebih pessimistic @@mohammaddevasetyawan3791
@@mohammaddevasetyawan3791 dan Schopenhauer ngiblat ke Kant
Kalo aku ngiblat ke Mekkah
@@ir.sugiono8478 Masyaallah brother, proud of you 🤣
Karena Tubuh manusia adalah pangkal dari penderitaan, Tubuh di ciptakan untuk membusuk di dalam tanah tapi jiwa dan pikiran kita ingin mempertahankan kehidupan tubuh yg tak abadi
perfect video. penderitaan tidak lah ada ketika ketidakberadaan akan dimulai dan ketidakberadaan akan kembali
keren🔥
semakin mengenal kegelapan, semakin mengenal hidup ini❄
Hai bang, beberapa bulan ini saya ngikutin channel anda dan betul2 menarik. Pembahasannya bener2 yang selama ini saya cari hehehe... Btw nextnya tolong bahas Franz Kafka dong bang
Min bahas kenapa villain pintar, bijak dan cerdas seperti joker yang melawan Batman padahal Batman adalah seorang detektif dan ber-IQ tinggi dan yang lain seperti Johan liebert yang bisa memanipulasi lunge yang notabenenya adalah seorang yang cerdas dan penjahat penjahat yang lain yang cerdas seperti jigsaw dan Wiliam afton dengan jebakan mematikannya atau hannibal letcer yang memakan para korbannya, atau judge Holden yang memiliki banyak ilmu tapi dia menggunakanya dengan kejahatan
karena Authornya yang mau
Ga semua pinter sebenernya...
Anti hero ada sebagai bentuk hukuman atas tindakan jahat villain.
Up
Kan banyak villain gendut korup modal keturunan 😂
singkatnya kebahagiaan sejati tidak akan tercapai sampai manusia membunuh keinginan dengan keinginan yang berarti keinginan untuk hidup, sekaligus nietzsche juga menegaskan bahwa kehipan manusia paling banter seringkali merupakan penderitaan dan siksaan
jangan terlalu bijak, jika kamu masuk terlalu dalam maka kamu akan kesulitan bahagia, jika sudah masuk terlalu dalam, ingat
"bukan tentang apa yang terjadi padamu, tapi bagaimana kamu bereaksi"
Apa gunanya, jika penderitaan justru memberikan eksistensialisme sebenarnya dalam menjalani realitas kehidupan, daripada bahagia tetapi menderita?
_"Lebih baik menderita namun bahagia, daripada bahagia namun menderita"_
Kebahagiaan dalam kehidupan yg tidak adil ini hanyalah omong kosong.
Itulah sebabnya Paham, Keyakinan, Ideologi dan Kepercayaan seringkali tidak memiliki landasan rasional serta dipertahankan secara fanatik bahkan dengan kekerasan jika diperlukan. Sebab, Paham dan lain - lainya muncul sebagai pereda rasa nyeri dari kenyataan dunia yang sebenarnya tak bermakna, dan berada bukan untuk memenuhi hasrat ilusi irasional kita, bahwa kita adalah tokoh utama.
Dia melupakan peran rasa, dan keinginan untuk memilikinya terlalu kuat sehingga dia patah hati ...sehingga semua menjadi seperti mimpi dan ilusi ...rasa lah yg menimbulkan kehendak rasa lah yg menimbulkan energi .. beragam rasa adalah keistimewaan kita yg tidak didapatkan mahluk dan benda benda lainnya ..rasa yg menimbulkan kehendak dan kehendaklah yang menimbulakn rasa rasa yg lainnya, begitulah seterusnya puncak sekaligus keruntuhan dari sebuah rasa yaitu rasa ingin memiliki karan rasa tidak punya hak untuk memiliki..ketika rasa ingin memiliki timbul maka seketika kita berada pada alam mimpi dan ilusi ,dan itu mungkin bersifat sementara itulah yg kita alami sekarang dan saat ini ,dan hal itu terjadi berulang ulang kali tanpa kita sadari..alam bawah sadar kita adalah alam yg mati rasa yg digerak dan dijalankan oleh sipemilik hak itulah yg berperan besar dalam kehidupan kita sehingga kita bisa bernafas sampai pada titik saat ini..sadarilah dan akuilah bahwa kita tidak akan bisa hidup dan bernafas tanpa peran sipemilik hak dan rasa
....dan akuilah yang memiliki hak untuk memiliki adalah yang (SATU) dia lah yang sempurna..dan tentu itu bukan salah satu dari kita dan mahluk dan benda lainya .. yg terpenting adalah perkuatlah rasa syukur kita...semoga kita semua deberkahi dan diberkati oleh yg SATU ...amin!!!
Video filsafat yang wajib di tunggu penonton di chanel ardhianzy ❤
Min bahas kisah pencuri yang baik hati dong, apa yang membuat orang yang baik didalam hatinya dapat melakukan perbuatan yang tercela yaitu mencuri.
Dan apa yang sebenarnya mendasari antara hati, pikiran dalam tindakan itu menjadi tidak seirama sebagaimana seharusnya
Karena desakan duniawi dan kenyataan pada will and hope
Secara keseluruhan, meskipun pemikiran Schopenhauer sangat berpengaruh, banyak aspek dari filsafatnya yang dianggap terlalu pesimis, tidak seimbang, atau tidak selaras dengan perkembangan pemikiran modern salah satunya kurangnya pendekatan ilmiah dalam filsafat atau pemikirannya
Adalah penderitaan untuk terlahir
Kesengsaraan untuk hidup
Dan kesusahan untuk mati
Hidup tanpa penderitaan bagaikan seseorang yang kehilangan akal sehatnya seperti orang gila & setiap 1 keinginan terpenuhi maka muncul keinginan baru ibarat bayi yang baru lahir bayi tersebut akan menangis selanjutnya bayi tersebut akan tersenyum/bersuara seolah bertanya siapa yang ada di depannya & ada dimana dya berada
bahkan perubahan dari orang yang menurunkan egonya pun kebanyakan berawal dari pengalaman akan penderitaan
Izin bg untuk filosofi existencialism agar dibahas lagi secara lebih mendalam, karena belum ada di sini bg😅😅😅
Alhamdulillah akhirnya pembawaan Mimin aga santai kali ini😮💨
Kehidupan adalah masalah dan penderitaan
Kehidupan adalah proses menuju kematian
Kematian adalah awal dari kehidupan
Siapa yang berfikir maka dia yang hidup
Siapa yang hidup adalah mareka yang menemukan siapa yang berfikir
Min bahas sisi gelap game online kompetitif.jebakan terdahsyat kapitalisme modern
Mulai dari jebakan pembelian item kosmetik dan jebakan push rank tiada akhir yang sama dengan yg mimin maksud yaitu mengejar kepuasan tiada akhir
Ketergantungan adalah penderitaan
Hidup adalah segalanya sedih senang sakit hati cemburu malas rajin marah kehendak dan masih banyak lagi itu adalah sifat alami manusia emosi yang berubah ubah
The Vanity of Existence by Arthur Schopenhauer’s .. tertuang di lagu nothing nowhere it is what it is
Video selanjutnya bahas Immanuel kant dong bang
Aku ingin menjelaskan bahwa semua berawal dr bule yg pintar dahulu dan mengerti psikologi manusia ,sehingga mereka memanfaatkan dengan baik. Dan membentuk kehidupan ini harus seperti apa dibawah kepemimpinan mereka dan semua harus nurut dan tunduk ,jadilah sampai sekarang seperti yg kita jalani. Agama telah dimanfaatkan dg masif saat tahu manusia mau mati demi agama. Hanya utk mengendalikan banyak orang yg dibutuhkn utk industrinya . Sangat efektif sekali ,sehingga dimana2 agama dan pemuka agamanya dilindungi banget ditaru tempat yg tingga supaya tidak ada yg berani. Kalau berani negara yg bertindak . Karena mereka sangat berjasa jadi layak dibela dan dilindungi. Bukan mengajar utk menjadi baik lo 😄
Makanya cara mengajarnya membodohkan umatnya ,hanya disuruh percaya dan yakin kalau ada masalah berdoa utk meminta2 . Dan tidak boleh mempertanyakan kalaupun doanya tdk pernah datang , pada berasa nggak sih kalian ? Makanya terlihat sekali orang yg fanatik tdk akan bisa sejahtera selain membuat keributan. Dan negara ketiga dan berkembang mengadopsi begitu saja cara dan sistem mereka seperti demokrasi dan ham. Padahal negara mereka sendiri pelanggaranya sangat banyak sekali. Tapi kalau negara lain ada salah terlihat gak nurut langsung yg kontra di suplai uang utk demo. Mereka tdk menginginkan negara dibawahnya maju dan makmur makanya demokrasi utk memgontrol suoaya kepemimpinan tidak akan bisa berlanjut . Karena tahu saat ganti pimpinan pastilah arah kebijakan mulai baru lagi menurut kepentingan mya sendiri. Dan kita lihat orang yg mengaku pintar dan oengetahuan banyak tidak ada yg tahu dan paham. Tahunya aturanya begini kalau melanggar ya salah. Lha kalau cuman lihat begitu bukankah anak kita yg kecil bisa menyalahkan juga. Kenapa tidak ada yg melihat persatuan sebagai satu2nya modal paling kuat utk membangun bangsa ini.
Manusia itu ditipu pikirannya sendiri.
Padahal hidup itu semudah "nikmatilah hidup mu"
luar biasa
Kesadaran...
15:54 pin bang
" Orang yang punya spiritual tinggi, Maka ia akan melihat kebenaran dengan Tertawa 😅
Arthur Scophenhawer
Aku seperti di beri cahaya🥰.
Narasi yang sangat mengesankan
Selalu Menarik Penjelasannya ✍️
damn.... nonton ampe abis bikin gw merenung lagi sekarang
Garis tengah atau jembatan antara "Needs" dan "Action" adalah Will
Bahas filosopi anak bng
Dr dlu sya sudah brpkir spti sopen.bhwa dunia ini diciptakannoleh entitas yg psikopat senang melihat drama dan pnderitaan.dan mngganjar pahala orng2 yg mnghayati pnderitaan
Nah itu benarrrrr, dia suka main game
Di Islam kan Allah memang terang-terangan kalau Allah menyebut diri-Nya penipu (Psikopat) yang senang bermain. Kalau di Hindu juga Krishna sebagai entitas Tuhan tertinggi mengakui diri-Nya gak punya teman lebih senang sendiri dan senang bermain-main sesuka-Nya dengan kuasa besar-Nya alias introvert sociopath
Jadi Tuhan itu hampa kak. Tuhan cuma pengen dicintai secara tulus. Makanya dia bikin penderitaan.
Semua pecahan dari Tuhan. Kalau Tuhan bikin penderitaan, sama aja dia buat dirinya merasa menderita
@@_RickySetiawan sepaham
@@gearbox-man973 dmnany di islam bilng spti itu ya?ada refrensi?sya tauny emng Dia jg pemakar saja
Coba bahas syaikh taqiyuddin an nabhani min. Cocok sepertinya dengan konsep pembahasan admin
11:02
17:47
Belajar filsuf>>>>
bang bahas bapak revolusioner Indonesia dong yang namanya tan malaka, beliau salah satu filsuf Indonesia keren deh bahas ini.
pentingnya hidup minimalis dan stoikisme
Bang boleh bagi list buku buku filsafatnya,saya selalu nonton channel nya Abang jadi lebih tenang saat menjalankan hari hari
Berusaha semaksimal mungkin sedikit yang dinginkan bukan berusaha memenuhi semua keinginan
Bersyukurlah...
bang bahas kenapa manusia secara sadar menciptakan Srnjata yang dapat membunuh dirinya sendiri seperti Nuklir dan lain sebagainya
Min bahas mengenai filosofi mentalitas tuan dan metalitas budak dong👍😊
Next Philosophy: Vaas Dari Far Cry 3(Definisi Dari Kegilaan)
Lagi lagi apa.... yaaa betul MINDSET
Genset
Bang bahas tentang 5 kaisar baik romawi, dari nerva, trajan, hadrian, antonius pius dan terakhir marcus aurelius, tapi yg marcus aurelius sudah sering mungkin bisa bahas kaisar baik yang lainnya? Mungkin 4 kaisar baik lainnya juga punya nilai pilosopi yang juga menarik?
Terimakasih
Maaf, tinggal yg lebih dark lg, bikin episode full Emil Cioran dong, thanks
mau baca bukunya apa ya yang ada terjemahannya?
satu kata untuk konten lu bang "keren"
The best
Konten yg bagus kak
🌟🌟🌟🌟🌟The best
manusia hanya binatang yang memiliki bahasa.
karena bahasa, manusia memiliki pengetahuan lebih banyak dari binatang lainnya.
jika semua manusia menyadari dirinya hanya bagian dari rantai evolusi, yang hanya mengisi 60 tahun dari milyaran tahun evolusi, mungkin manusia akan menemukan kebijaksanaan.
tapi sampai di hari ini dimana spaceX meluncurkan ribuan satelit internet, manusia tetap hidup seperti binatang.
berlomba-lomba memuaskan keinginan pribadi dan tidak memperhatikan manusia lain.
menikah dan menghasilkan keturunan tanpa tau tujuan hidup.
menyakiti orang lain tanpa merasa bersalah.
mengumpulkan harta-harta seolah dia akan hidup selamanya, padahal dia hanya mengisi 60 tahun.
mengharapkan surga setelah kematian, padahal ketiadaan setelah kematian itu mutlak.
manusia hanya akan abadi ketika menemukan teknologi untuk mengabadikan kesadaran.
atau membuat obat yang merangsang peremajaan sel tubuh dan membuang sel yang mati.
tanpa dua hal itu, kematian adalah akhir dari kesadaran.
manusia lebih dari itu, Paus Orca juga memiliki bahasa yang berbeda tiap daerahnya dari yg mirip satu sama lain dan berbeda satu sama lain dan mereka bertukar pengetahuan tentang cara berburu, mereka mempunyai tradisi dan budaya seperti berburu paus dan memakan lidahnya dulu, memakan hati hiu dll. tapi kecerdasan mereka gak ada apa apanya tanpa tulisan yang mengabadikan segala ilmu pengetahuan, yang bahkan akan terus dikembangkan oleh anak cucu kita nanti, pengabadian Visual begitu penting dalam manusia dimulai dari gambar pada goa, tulisan, Lukisan tradisional & modern, foto dan video, ilustrasi komputer, semuanya diabadikan secara Visual, tidak ada makhluk lain dibumi yang bisa selain manusia. bener juga, nanti manusia ada pada titik dapat mengabadikan kesadaran dan menguasai sebanyak mungkin tempat dialam semesta yang mereka bisa
@@hideyoshi2976 Di laut mana bisa membuat tulisan ? kecuali makhluk darat yang coret-coret di goa atau buat goresan di batang pohon, kalau di laut buat coretan di pasir di dasar laut, ada gesekan dari pergerakan bintang laut ilang itu visualnya. Jadi makhluk laut ditakdirkan ga akan bisa memanfaatkan potensi kecerdasan mereka maksimal layaknya makhluk darat walau mereka punya kecerdasan yang tinggi. juga kita bisa punya banyak teknologi semua karena penemuan api, kalau ga bagaiaman kita bisa melelehkan logam dan membentuknya, bagaimana manusia bisa makan dengan benar (dimasak), senjata yang dibaut dari mesiu yang ketika pelatuk ditarik akan menghasilkan percikan api dan akan membakar mesiu dan menghasilkan ledakan yang memberikan gaya dorong ke peluru dengan kecepatan 1000m/s atau lebih yang bisa melubangi kepala makhluk lain tanpa usaha lebih. Juga, manusia bisa berkembang biak subur tanpa tekanan makhluk lain karena kreativitasnya, mereka menemukan cara menanam dan menetap di satu wilayah, membuat jebakan, dan membuat senjata dari batu yang meningkatkan peluang mereka bertahan di alam liar. Tanpa bahasa, visual, kreativitas, dan api, manusia ga akan bisa mencapai puncak rantai makanan seperti sekarang, ya ga sih ?🤔
@@hideyoshi2976 disini kita bahas nihilisme bang.
kalo manusia tidak menyadari peran dirinya hanya sebagai bagian dari rantai evolusi, artinya manusia tidak lebih dari binatang.
seperti singa yang memakan rusa, tidak ada tujuan hidup, tidak merasa bersalah karena membunuh rusa, tidak ada kewajiban untuk berbagi makanan dengan singa lain, mengusir singa lain walaupun di wilayah perburuan punyak lebih dari cukup rusa untuk dibagi ke singan lain.
@@heavendevour
manusia itu tidak lebih dari binatang.
dengan pengetahuannya, manusia masih bertingkah seperti binatang.
kalo manusia sudah sampai pada tahap melarang kepemilikan pribadi, dan mencoba hidup dengan mengelola alam tanpa merusaknya.
dan jika manusia sudah sampai pada tahap fokus mencari cara mengabadikan kesadaran, itu artinya manusia sudah lepas dari unsur kebinatangan.
manusia sekarang atau 200 tahun lagi masih akan menjadi binatang.
saya melihat sendiri kemunduran besar manusia dalam mencapai kebijaksanaan.
@@undead0133 Manusia sampai kapanpun binatang karena sel mereka aja sel hewan, kita cuma lebih cerdas aja dari hewan lainnya
kehidupan adalah realitas dystopia yang dikendalikan oleh kehendak utopia
Bang next vidio bahas tenang kerajaan Mataram Kuno
Narasi yg di rangkum keren bgt anjirrrr
Will kehendak dalam ilmu aqidah ketauhidan kami mengenal sifat irodat ,,
Bang bahas moralitas
Apakah moralitas objektif itu ada?
Darimana asal moralitas?
Dari Tuhan atau hanya kontruksi sosial belaka?
Jika ternyata surga dan neraka tidak ada atau peradilan di akhirat tidak ada seperti yang dikatakan agama Abrahamik,
apakah manusia masih bisa bermoral? Tanpa harus ada iming iming imbalan atau hukuman.
Jika moralitas bisa dimanipulasi seperti hukum manusia bukankah moralitas hanya "alat politik" dalam hidup. Manusia cenderung berbuat moral hanya ketika hal itu menguntungkan nya atau menghindarkannya dari kerugian.
Seperti yang dikatakan dalam video Fyodor Dostoyevsky di channel ini.
Apakah altruisme murni itu ada?
Atau segala motif tindakan manusia di dasari oleh kepentingan. seperti teori egoisme psikologi, egoisme etis dan kontrak sosial.
Bisa,jadi Ateis contohnya
Kebanyakan orang sekarang berbuat baik karena ada timbal balik (pahala),
"Dilahirkan hanya untuk menderita dalam lingkaran yang kejam"
Bang bahas filosofi teras. Filsafat Yunani Romawi kuno untuk mental tangguh masa kini
Filosofi teras itu masuknya stoikisme
Mungkin yang anda maksud itu Stoikisme.
Mengingatkan lagi tugas akhir kuliah, terimakasih @ardhianzy
Bahas suryomantamam dong filosuf Indonesia
Otak itu terbatas!
likenya dulu gaes, daging semua nih🔥
sesuai kebutuhan bukan keinginan
Merenung
Baru pembukaan aj udh bagus, ajarin gw publik speaking bang ❤
Bang bahas bukunya George Orwell 1984 dong
Hawa nafsu adalah penyelamat eksistensi manusia, itu semua tergantung bagaimana kamu menyikapi tentang hawa nafsu
Penyelamat eksistensi? Emang kenapa harus diselamatkan? G pernah mikir kah zaman dahulu kala eksistensi manusia hasil dari perkosaan? Dan lu bilang hawa napsu penyelamat eksistensi? Disaat wanita diperkosa demi menyelamatkan eksistensi manusia yg g harus diselamatkan?
Hawa nafsu hanya menyalamatkanmu sesaat , atau kesenangan yang sementara setelahnya penderitaan datang sebagai peyeimbang.
Hanya rasa bosan , hampa dan kekosongan lah yang yang sejati, itulah wujud dan sifat sejati alam semesta
@@kazehayaryoji3145 Ga gitu bro, "penyelamat eksistensi" maksudnya tuh sebagai manusia kita butuh dorongan atau keinginan kuat untuk hidup, seperti hal nya makan,itu juga termasuk nafsu,jika gaada nafsu ya kita gaada keinginan buat makan dan akhirnya yaa metong,lalu soal pemerkosaan dan hal² tidak bermoral lain nya itu tercipta karena ketidakmampuan individu untuk mengontrol hawa nafsu nya
Semua ini gara" hawa yang makan buah terlarang
Ada spotify nya ga ya?
Jika kehendak/keinginan adalah sumber penderitaan, lantas apa arti hidup jika tanpa kehendak/keinginan itu?
Jawaban manusia dari pertanyaan "apa arti hidup" sampai saat ini masih menjadi sebuah misteri. Tidak ada seorang pun yang dapat benar-benar mengetahuinya. Namun, jika mengikuti sudut pandang dari agama Islam, jawaban dari "apa arti hidup" adalah hanya untuk menyembah dan beribadah kepada Allah. Walaupun begitu, banyak manusia masih belum puas akan jawaban itu dan masih terus mencari jawaban "apa arti hidup" itu hingga saat ini.
Min bahas series DARK. Konsepnya menarik dan filosofis
versi franz kafka dong kk
"Kita ada karena kita berpikir" . Jadi aku mau tanya bang, dari kalimat itu aku kepikiran. apakah bayi atau anak2 batita, itu sudah punya pikiran?. Bagaimana kita tau kalau di umur segitu manusia sudah punya pikiran? Sedangkan kita sendiri pasti sudah tidak ingat dengan masa itu. Apakah berpikir hanya sekadar kita sadar bahwa kita berpikir?. Atau sekadar seperti balita yg diajari bicara lalu ketika dia bisa menuebutkan beberapa kata atau dia sudah punya keinginan ataupun rasa (lapar, haus dsb), emosi (happy, sad dsb), apakah dgn hal itu dia dikatakan sudah berpikir? Tapi apakah dia sadar dia berpikir? Atau itu hanya sekadar mekanisme organisme utk sekadar bertahan hidup?
Saya pernah berpikiran soal ini karena logika saya bermain dimana dalam pikiran saya jika memang maha pengasih lagi maha penyayang dan pemaaf kenapa harus ada neraka selain manusia di jadikan bahan bakar agar api neraka tetap menyala disana siksaan dan penderitaan entah di dunia dan di akhirat sama saja, kenapa manusia di lahirkan kebumi kalau memang sudah di takdirkan masuk keneraka kenapa tidak di turunkan yang hanya masuk surga kemudian di akhir jaman adalah sebuah kengerian yang selalu di ucapkan para ustad bahwa manusia israel akan di habisi, dajjal menghancurkan sana sini, dan juga semuanya di musnahkan pada akhirnya.
hanya teori gw y
jadi gini gw ada teori di suatu masa waktu dimana agama tidak ada moralitas hilang kekacauan dimana-mana manusia yang tidak ada tujuan hidup
dari situ ada orang orang yang berkerja sama menciptakan mesin waktu yang untuk kembali ke masa lalu dan menciptakan suatu pembenaran yaitu agama yang membimbing manusia akan pertanyaan pertanyaan dalam hidupnya dan keajaiban yang terjadi seperti yang diceritakan hanyalah kemampuan teknologi dari masa depan kaya alat Doraemon
tp kelemahan teori gw hati nurani manusia sudah ada di dalam diri masing-masing manusia
Kamu tidak boleh salahkan orang lain melainkan diri kamu sendiri,ted bundy dia salahkan pornografi utk lepas diri dari hukuman,sifat narsis itu sifat orang sakit
Bang, mumpung mau 17 Agustus, bahas filosofi seorang ir Soekarno dong, biar semangat membara untuk masyarakat Indonesia
Up
Dia itu terinspirasi buddhisme, makanya gak heran konsepnya begitu
Dia terinspirasi dari eastern philosophy dan immanuel kant
Min bahas buku Kosmos karya Carl sagan dong
Hidup itu penderitaan, dan penderitaan tertinggi adalah kematian.
Tapi itu semua baru permulaan.😅
Kata siapa per nah mati lu?
DNA replikator adalah orang lumpuh dan raksasa adalah mesin kelestarian. Moralitas tidak alamiah dan dapat merugikan mesin itu sendiri