CARA MUDAH MENYUSUN DAFTAR PUSTAKA DARI BUKU
Вставка
- Опубліковано 11 лют 2025
- Daftar pustaka disebut juga daftar kepustakaan atau bibliografi adalah daftar referensi yang berisi identitas yang memberikan informasi lengkap mengenai asal sumber atau suatu kutipan dalam karya tulis. Pada umumnya, daftar atau bibliografi terletak pada bagia akhir sebuah karya tulis seperti buku, skripsi, tesis, disertasi, jurnal ilmiah, dan beragam jenis karya tulis lainnya. Daftar pustaka atau bibliografi menjadi komponen atau bagian yang sangat penting dalam sebuah karya tulis. Daftar pustaka menjadi bukti kredibilitas karya tulis ilmiah. Daftar pustaka atau bibliografi dalam karya tulis ilmiah ditulis apabila penulis mengutip bahan-bahan atau teori-teori dari sumber lain ke dalam karya tulis yang sedang dikembangkan atau disusun.
Tujuan utama dari penulisan daftar pustaka atau bibliografi untuk membantu pembaca mengetahui ruang lingkup penulis, adanya usaha penulis untuk memberikan petunjuk kepada pembaca mengetahui sumber lain yang relevan dengan topik yang sedang dicari dan bukti keterbukaan atau kejujuran penulis mengakui bahwa tidak semua teori yang mengarah kepada pengetahui seperti ide dan gagasan milik penulis itu sendiri.
Daftar pustaka atau bibliografi pada karya tulis (seperti karya tulis ilmiah:skripsi, tesis, disertasi, dan jurnal ilmiah) umumnya terletak di bagian belakang buku sebelum lampiran atau data-data lain yang dianggap penting.
Terdapat beberapa item atau komponen dalam penulisan atau penyusunan daftar pustaka atau bibliografi pada sebuah karya tulis, antara lain: (1) nama penulis, (2) tahun terbit, (3) judul karangan atau judul buku, (4) tempat terbit, dan (5) nama penerbit. Komponen atau bagian ini wajib ada dalam sebuah daftar pustaka. Selain itu, dalam penulisan daftar pustaka atau bibliografi lazimnya menggunakan format resmi yang telah ditetapkan. Secara umum, terdapat dua format penulisan daftar pustaka yaitu: (1) APA (American Psycologycal Association) yaitu salah satu format yang menunjukkan tahun terbit buku ditulis setelah nama penulis atau bagian kedua dalam bagiannya, (2) MLA (The Modern Language Association) adalah format penulisan yang menempatkan tahun terbit di bagian akhir dalam setiap daftar pustaka.
Berikut ini merupakan contoh penulisan daftar pustaka atau bibliografi berdasarkan masing-masing format.
Format APA
Keraf, G. 2004. Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Berbahasa. Semarang: Nusa Indah.
Format MLA
Keraf, G. Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Berbahasa. Semarang: Nusa Indah. 2004.
Selain dari beberapa komponen tersebut, ada hal lain yang harus diperhatikan dalam penyusunan daftar pustaka atau bibliografi yaitu jumlah baris dalam setiap daftar pustaka. Jika dalam satu daftar pustaka memiliki jumlah baris lebih dari satu, baris kedua dan seterusnya dimasukkan ke dalam dalam beberapa kali ketukan. Adapun jarak baris dalam daftar pustaka tersebut berjarak satu spasi. Selain itu, nama penulis daftar pustaka yang lebih dari satu kata disusun terbalik dan gelar pada nama penulis tidak perlu dicantumkan dalam daftar pustaka atau bibliografi. Selanjutnya, nama tahun dapat ditulis dengan menggunakan tanda kurung dan boleh tidak menggunakan tanda kurung. Hal yang harus diperhatikan adalah konsistensi penulis terhadap daftar pustaka yang sedang disusun. Pada bagian selanjutnya yaitu judul buku. Sesuai dengan pedoman umum EYD Edisi V bahwa setiap judul dalam daftar pustaka ditulis miring atau italic. Bagian selanjutnya adalah menulis tempat terbit dan nama penerbit. Antara tempat terbit dengan nama penerbit perlu menggunakan tanda titik dua untuk memisahkan dua bagian tersebut yaitu tempat terbit dengan nama penerbit.
Jika dalam satu daftar pustaka nama penulis lebih dari satu, misalnya dua penulis untuk membedakannya gunakan kata "dan" sedangkan untuk buku yang ditulis lebih dari tiga orang gunakan kata dan kawan-kawan atau disingkat menjadi "dkk" atau et.al dalam bahasa Latin. Setiap komponen atau bagian dalam daftar pustaka tersebut dipisahkan dengan menggunakan tanda titik.
Gunakan daftar pustaka apbila ada sumber yang dikutip dari tempat lain.
tetap semangat pak Karnafi
Insya Allah, Pak Alfi,,,