DUNIA MIKROSKOPIS #3: MOLUSKUM KONTAGIOSUM, LESI SEPERTI MANGKUK BERISI MOLLUSCUM BODIES
Вставка
- Опубліковано 14 січ 2022
- Moluskum kontagiosum (MK) adalah penyakit infeksi pada kulit yang dapat sembuh sendiri (self limited), yang disebabkan oleh molluscum contagiosum virus (MCV). MCV termasuk dalam famili Poxviridae. Moluskum kontagiosum paling sering diderita oleh anak-anak dan orang yang immunocompromised (sistem kekebalannya menurun). Sembilan puluh delapan persen kasus MK disebabkan oleh MCV1 yang merupakan virus DNA untai ganda. Manusia adalah satu-satunya inang dari virus ini.
MK ditularkan terutama melalui kontak langsung dengan kulit yang terinfeksi, secara seksual atau non-seksual, atau melalui autoinokulasi. Selain itu, penyakit ini dapat ditularkan juga melalui benda terkontaminasi seperti spons mandi dan handuk. Tidak ada perbedaan distribusi gender pada penyakit ini.
Pada pasien yang terinfeksi MCV akan didapatkan papul berbatas tegas, dengan diameter 2-5 mm, berbentuk kubah, berwarna merah muda atau sewarna kulit, seperti mutiara, dan umbilicated. Lesi tersebut bisa tunggal atau banyak, bergerombol. Pada anak-anak, area utama yang terkena adalah batang tubuh, ekstremitas, daerah intertriginosa, area alat kelamin, dan wajah. Keterlibatan mukosa mulut jarang terjadi. Pada orang dewasa, moluskum kontagiosum paling sering mengenai perut bagian bawah, paha, area kelamin, dan daerah perianal. Sebagian besar kasus orang dewasa ditularkan melalui kontak seksual.
Secara mikroskopis, pada perbesaran lemah didapatkan lesi yang cup shaped, bentuknya seperti mangkuk. Lesi cup shape tersebut terbentuk dari lobulus-lobulus epitel skuamosa hiperplastik yang tumbuh masuk ke dermis (inverted). Antar lobulus dipisahkan oleh septa jaringan ikat yang tipis. Pada perbesaran kuat, terlihat badan inklusi dalam keratinosit yang muncul mulai tepat di atas lapisan basal dan semakin membesar ke arah permukaan. Inklusi intrasitoplasmik akan bertambah besar saat sel yang terinfeksi bergerak menuju permukaan. Pada stratum granulosum, badan inklusi tersebut menjadi semakin basofilik dan menempati seluruh sel. Mereka menekan inti sel sehingga inti sel tampak seperti bulan sabit tipis di tepi. Pada stratum korneum, inklusi tampak basofilik dan berdiameter 35 μm, terjerat dalam massa keratin yang eosinofilik. Inklusi intrasitoplasmik yang besar itu disebut sebagai molluscum body atau Henderson-Paterson body.
Selamat belajar, semoga video ini dapat bermanfaat.
Saksikan juga Dunia Mikroskopis lainnya di
EDISI 1: • DUNIA MIKROSKOPIS #1: ...
EDISI 2: • DUNIA MIKROSKOPIS #2: ...
Terima kasih. Semoga sehat selalu.
Gambar di-stitching menggunakan OptiLabViewer4.
Ilmunya sangat bermanfaat dok, terima kasih banyakk ☺
Sangat ngebantu !!!
Kami perlu obatnya dok.
Cara ngobatinya gimna dok ?
Terima kasih atas ilmunya dokter🙏🏻
Terima kasih kembali, kakak 🙏
Aku umur 14 tahun kena nya sekitar 1 bulan yg lalu apakah bisa sembuh sendiri dok?
Ya dok aku sekarang ada bintik kecil" pas di pencet kya ada nasi putih, apakah bhaya dok resep obatnya dok
udah sembuh blm kak? saya juga sama🥹
Anakku kena ini
Semoga segera sembuh. Penyakit ini tidak berbahaya, namun dapat menular.
Dok anakku di diagnosis kena moluskum oleh dokter sp Kk dan sabtu besok akan di lakukan tindakan pemencetan gtu katanya sblmnya di anesteso semprot dlu.. Sy takut krn letak bintil nya di sudut mata dan anak sy masih berusia 2 thn 4 bln.. Gmn ya dok apa memang harus di lakukan tibdakan tsb.. Semoga dokter berkenan menjawab
Gmana kondisi anaknya skrg kak... Anakku jg ada yg d muka 🥲 gk tega kalau harus tindakan enukleasi...
@@mymomo8895gmn kk anak nya sekarang SDH sembuh? Anak q jg kena ini
Anakku juga kena,dan di sarankan oleh dokternya untuk beda ringan,tapi takut soalnya anak masih umur 3 tahun
Anak q di laser dulu waktu usianya 9 bulan,dan skrg ada tumbuh LG banyak ,usia anak q skrg 2 THN 3 bln
@@andrekurniawan1919 msh ada kak...bbrp ada yg pecah sendiri ..