Secara keseluruhan, meskipun agama memiliki dimensi sosial dan etika yang berkaitan dengan realitas hidup manusia, menganggap bahwa agama sepenuhnya berasal dari realita hidup adalah pandangan yang reduksionis. Banyak argumen filosofis, pengalaman spiritual, dan wahyu ilahi yang menunjukkan bahwa agama melampaui realitas fisik manusia, berhubungan dengan sesuatu yang lebih dalam dan transenden. Agama, dalam pandangan ini, tidak sepenuhnya dapat dijelaskan hanya sebagai produk pengalaman manusia semata.
jadi ingat quote dari einstein : agama tanpa sains adalah lumpuh; sains tanpa agama adalah buta. saya jadi semakin paham bahwa richard dawkins memilih "but....." dan mengajak orang lain untuk ikut "but..." secara massal
Satu aja, hanya kasih clue. kosmologi tradisional dibantah dawkins, lalu dawkins dibantah lagi oleh filsuf spt Wiliam lane craig.. Selain ttg kosmologi, teori dawkins juga banyak dibantah oleh filsuf" lain, terutama bantahan tsb itu datang dr Filsuf" Islam.
Salut pada negara2 Skandinavia yg sudah mencapai tingkat kesejahteraan dan index kebahagiaan tertinggi dgn landasan ideologi sekuler, dimana masyarakatnya majoritas atheist.
Kalau di persentase 80% dari penduduk skandinavia itu kristen bos, tapi ya kristen sekuler, jangan ngadi2 dong ngatain orang atheist, budaya skandinavia itu sangat erat denyan budaya kristen
Semakin ATHEIS seseorang semakin dia MEMBICARAKAN TUHAN (walau dari sisi negatif) maka semakin DEKAT dengan KEBERADAAN TUHAN. Sebaliknya banyak yg berusaha mendekat kpd TUHAN ternyata makin dijauhkan dari TUHAN. MEREKA yg berusaha menjauh dari TUHAN akan ditarik, sedang mereka yg berusaha MENDEKAT malah dibiarkan. Kenapa?? Tuhan pada dasarnya TIDAK MENDEKAT ataupun menjauh dari manusia, karena TUHAN tidak kemana-mana tapi DIA ada dimana-mana. Ego manusia adalah benih yg ditanamkan pada setiap manusia yg akan menuntun setiap individu pada TUHAN, tak peduli mau menjauh atau mendekat jika sudah MEMAHAMI dan MENGENDALIKAN ego, maka manusia sudah BERTUHAN.
1 Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.
Manusia tahu karena saling memberi tahu. tanpa interaksi mustahil manusia bertahan hidup,manusia bergantung satu sama lain,pengetahuan yang manusia dapat di masa sekarang selalu berasal dari manusia lain di masa lampau. jika fakta ini terus ditarik kebelakang,lantas darimana manusia pertama di muka bumi memperoleh kecerdasan? setidaknya hanya untuk bertahan hidup di bumi. faktanya jika seorang bayi ditempatkan begitu saja di suatu tempat tanpa interaksi manusia lainnya dia tidak akan bertahan.
Agama itu benar, Manusianya aja yg kadang salah. Lalu manusia siapa yg bisa buat penafsiran alam raya dari sejak terbentuk hingga nanti setelah kiamat, atau kalo tdk kiamat gmn ending dunia ini??
Kalau keindahan, ilmu pengetahuan jelas sangat indah. Bisa dilihat, dibuktikan, terukur dan yang paling penting bisa diulang. Ilmu pengetahuan jelas lebih terbuka. Ketidak pastian langsung ditinggalkan.
Ketika agama dan sains dibenturkan, akan semakin membodohkan manusia, namun ketika keduanya dipadukan, akan menjadi pelita jalan hidup manusia. Agama dan sains ibarat kutub positif dan negatif dalam instalasi kelistrikan, jika keduanya dibenturkan, maka akan terjadi korsleting, namun jika dikelola dengan baik, akan membawa manfaat bagi manusia. Apalagi kalau dipisahkan, mereka akan menjadi kutub-kutub yang sia². Kebingungan yang tak berujung. Sains, yang salah memahaminya , salah guna , juga sama bahayanya dengan agama yang keliru penerapannya, contoh Bom Atom, nuklir, dan sebagainya. Agama bukan sekedar dogma, atau pencucian otak semata, lebih dari itu, agama adalah sains itu sendiri. Yang muncul dari kegelisahan dan pencarian manusia juga. Seperti halnya sains, agama juga mengalami banyak dinamika. Masalah konflik antar manusia, agama bukanlah satu²nya penyebab kegaduhan. Konflik yang selama ini terjadi lebih sering disebabkan oleh perebutan kekuasaan. Pertanyaannya, apakah dalam perkembangannya, dalam "sains" tidak pernah terjadi konflik? Logika dan bukti empiris bukan satu²nya khazanah isi kepala manusia, di sana ada rasa, estetika, imajinasi dan intuisi, serta seabrek perangkat yang belum kita pahami. Apakah hanya akan cukup kita pahami dengan logika saja? Jika itu dianggap cukup, maka selamanya manusia akan berada dalam kegelapan. Semua yang telah ada dalam kepala manusia, bukanlah suatu kebetulan saja. Semua pasti ada alasannya kenapa harus ada di sana. Dan semua itu tidak bisa diabaikan begitu saja. Baik sains dan agama, keduanya sama-sama telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika sejarah kehidupan manusia. *_Jangan berhenti bertanya, dan berimajinasi, kemudian nilailah itu semua dengan rasamu sendiri. Serta jangan pernah berhenti bertanya lagi, dan lagi_*
Logika: Tuhan telah mati, dan kitalah yg membunuhnya. Tanpa gagasan tentang tuhan, tanpa keyakinan yg dulu menjadi pilar moralitas manusia kini harus menghadapi kenyataan yg menyakitkan yg tak terhindarkan. Dunia yg dulunya dipandu dgn ke-Ilahian kini terasa seperti gurun tanpa air dimana kita harus menciptakan realitas kita sendiri
Proses evolusi bukan sebab, tp hasil, begitu pula big bang. Seperti ketika menggoreskan pensil ke kertas untuk membuat lingkaran sempurna. orang mengatakan lingkaran adalah bentuk sempurna tp proses membuat lingkaran pasti ada awal dan ada akhir. Bagi seorang atesis agama sebagai biang dari masalah. Mereka mencontohkan kekacauan2 yg diakibatkan oleh agama, tp tidak melihat secara komprehensif, antara ajaran agama atau ego individu.
Pikiran ILMIAH saja tidak cukup dan terjebak utk memahami TUHAN . Pikiran NON ILMIAH saja juga tidak cukup dan bisa tersesat. Yang benar adalah pikiran ILMIAH & NON ILMIAH keduanya harus dipertemukan sehingga akan melahirkan : - Kebenaran TERBATAS, 25 % yg merupakan wilayah aktifitas manusia termasuk Ilmu Pengetahuan Riset berlandaskan INTELEKTUAL & MORAL - Kebenaran TAK TERBATAS, 75 % merupakan wilayah TUHAN yg melarang manusia beraktifitas sebab bisa menimbulkan kesewenangan wenangan, semaunya & korup.
Agama Islam adalah satu satunya jalan kebahagian dan keselamatan umat manusia di alam dunia dan akherat tapi penganutnya belum tentu mendapatkan keduanya atau salah satunya tergantung penganutnya apakah ajaran agamanya di jalankan sesuai dgn perintah Allah dan Rasulnya . Salah satu konten agama itu adalah kejujuran dan keadilan itu sendiri jadi kalau ada negara atheis atau orang atheis tapi ia jujur, adil dan cintai damai secara sadar atau tdk sadar org itu sdh menjalankan sebagian ajaran agama itu sendiri cuma tdk mengakui dirinya org beragama .
Alhamdulillah sy Muslim Saya percaya ada kehidupan setelah mati. Saya percaya akhirat. Alhamdulillah saya di beri tempat di islam Silahkan kalian berlomba gapai dunia... Kami jauh lebih berpikir Kami memikirkan gimana tempat kita kelak di akhirat. Semoga kami khusnul khotimah
Betul teman, tujuan manusia adalah kebahagiaan dan dalam islam kebahagian yg di tuju adalah kebahagiaan dunia dan akhirat. Kita berpegang Al Qur'an sebagai petunjuk kehidupan sementara ateis berpegang dari tulisan tulisan filsafat.
Pemikiran inilah yang menyebabkan kemunduran peradaban Islam. Apakah masa keemasan Islam yang dulu adalah suatu kesesatan?. Berhentilah berpikir bahwa agama hanya tentang persoalan akhirat.
Islam rahmatan Lil alamin. Tiada batas dalam pembahasan keilmuan. Islam fleksibel dalam menjawab masalah zaman. Berhentilah mengkotak-kotakan keilmuan seakan-akan ada versi Islam ada versi barat. No bro, bayangkan seberapa ngerinya ilmuwan Islam dulu, mampu mengkaji segala pengetahuan sains dan teologi. Sisi positif Islam dalam sains ialah lebih mengedepankan moralitas dalam memilih dan menentukan keputusan.
Sebenarnya sains berusaha melawan keberadaan Tuhan karena kebuntuan dari setiap pertanyaan teori sains yang masih belum terjawab, alih2 mencari jawaban mereka malah menentang semua misteri ini bukan berasal dari Tuhan.
benar, ust nurudin kekeh tuhan bisa di ilimiahkan padahal mustahil tuhan bisa diempiriskan, entah itu memang tidak bisa dilakukan atau memang memang tidak ada
Argumen di buku ini terlalu lemah untuk melawan cendekiawan2 jenius muslim sejak dahulu, jangankan hanya masalah pemikiran dan adu argumen, SAINS MODERN pun tidak sanggup menghilangkan agama justru banyak fakta dimana sains modern membenarkan isi kitab suci 😂
Bukan debat itu sih, lebih mirip prank. Soalnya gugem nggak siap n Ustadz Nuruddin nggak ngasih tau kalau itu debat, jadi dikiranya cuma sekedar diskusi
@@sudutpandang2397 Argumen dari orang² yang mengklaim bahwa Tuhan itu ada dan orang² yang mengklaim bahwa Tuhan itu tidak ada, memiliki kekuatan dan kelemahan yang setara jika dinilai dari seluruh sudut pandang dan pendekatan yang ada, kecuali pendekatan iman. Sains itu alat atau metodologi yang digunakan untuk mencari fakta secara objektif. Sains berjalan secara independen tanpa tendensi terhadap keyakinan tertentu. Sederhananya, sains tidak peduli apakah Tuhan ada atau tidak ada. Dan ada beberapa fakta sains yang tidak sesuai dengan keyakinan pada agama² abrahamik/samawi, contoh teori evolusi modern. Seluruh agama di dunia memiliki sebagian ajarannya yang sesuai dengan sains, dan sebagian lagi yang tidak sesuai. Jadi, tidak ada satu pun agama di dunia yang sepenuhnya sesuai dengan sains. Agama itu menyajikan kebenaran mutlak yang dianggap pasti dan tidak akan salah karena berlandaskan pada iman sedangkan sains tidak memberikan kepastian mutlak karena sains selalu membuka kemungkinan adanya kesalahan seiring dengan perkembangan pengetahuan.
Padahal dalam agama banyak juga yang menyimpan pengetahuan tentang fenomena alam.. dari mulai biologi dan juga sosial.. walaupun agama lebih cenderung memberikan pedoman tentang perilaku manusia dan juga moral.. tapi jika di kulik lebih dalam banyak juga agama yang mengulas pengetahuan alam.. . Lu nya aja kurang informasi bro.. hehe
@@danieellzam2472 hadeh iyadeh bro biologi Manusia dari tanah, tulang rusuk,org perawan vs manusia dari sperma + ovum Sperma dari diantara tulang belakang vs sperma dari testis Manusia raksasa jatuh dari langit 6000 tahun vs evolusi jutaan tahun Agama punya pengetahuan biologi itu cuman cocokologi doang pada saat kitab sucinya dibuat ribuan tahun yg lalu dengan segala salah dan error. Lu yg percaya buta agama hehe....
Otak anda tdk akan kuat,yg di butuhkan otak anda ketenangan yg menghibur walaupun fakta brkta lain ..itu wajar dn SDH ternanam dalam gen manusi yg berusia jutaan tahun
Saran aja min, untuk buat video tentang kritik para filsuf post-modern terhadap klaim kebenaran sains. Saya kira lebih menarik, dan lebih memperkaya khazanah intelektual penonton. Agar mereka tidak berkesimpulan hanya dari satu paradigma saja.
"Tidak perlu mempertanyakan" kenapa bro ? Takut sama realita ? Iman lu lemah karenanya ? Lu bisa main hp dan internetan itu hasil dari ilmuan loh, org org yg selalu mempertanyakan sesuatu di dunia ini, tanpa ada rasa penasaran kita ga bakal maju dan keterbelakang
Pelangi pernah dilihat sebagai sesuatu yg menakjubkan dan penuh misteri sebuah keajaiban langit yg dianggap indah dan mempesona namun sekarang setelah sains menjelaskan apa itu pelangi yaitu pembiasan cahaya, pelangi tidak lagi menjadi fenomena luar biasa ia kini hanyalah bagian dari daftar hal hal yg bisa di jelaskan. Sains/ilmu pengetahuan memotong sayap malaikat sebuah metafora yg menghapus hal-hal spiritual/metafisika yg ada didunia Kemurnian manusia sesungguhnya terlihat indah karena adanya Agama
@@riskymaulana9341 kenapa terus membohongi diri dalam ilusi ? Ungkapkan kebenaran meski itu tidak seindah ilusi Waktu kecil kupikir pelangi adalah jembatan yang terbuat dari permen Ternyata kenyataan tidaklah semanis imajinasi ku Tapi itulah kenyataannya
@@ranggathebin1059 Paham subtasinya? Tuhan telah mati, dan kitalah yg membunuhnya. Tanpa gagasan tentang tuhan, tanpa keyakinan yg dulu menjadi pilar moralitas manusia kini harus menghadapi kenyataan yg menyakitkan yg tak terhindarkan. Dunia yg dulunya dipandu dgn ke-Ilahian kini terasa seperti gurun tanpa air dimana kita harus menciptakan realitas kita sendiri Kalau gak paham skip aja deh🤣 Capek ngejelesin panjang lebar
@@riskymaulana9341 jika anda butuh agama untuk bahagia ya silahkan dijalankan Moralitas ga hanya ada dalam agama Rasa kemanusiaan itu juga moralitas Tuhan ga bisa mati Karena hanya tuhan yang mampu menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan Tapi kalo agama bisa mati Karena agama hanyalah buatan manusia
JIKA TUHAN TIDAK ADA, SAYA AMAN DAN ANDA AMAN. JIKA TUHAN ADA MAKA SAYA AMAN NAMUN ANDA TIDAK AMAN. JADI DALAM KONDISI APAPUN SAYA AMAN. (ADANYA KEMATIAN ADALAH BUKTI ADANYA TUHAN, KARENA BAGI SAYA PRIBADI KEHIDUPAN TANPA KEMATIAN TIDAK MEMERLUKAN TUHAN)
Ini contoh org beriman, kepedean tapi kosong. Udh 2024 ngetik komen pakai huruf besar semua biar apa coba? Biar paling keliatan sendiri? Ketakutan komennya gak dibaca org? FYI, selain menggangu.. ngetik pakai huruf besar semua itu menunjukkan kalo org tsb agak kurang pendidikan & kurang empati (egois)😬
Benar mungkin sebaiknya gak usah beragama karena agama untuk orang yang berpikir Saya tekankan lagi untuk orang yang berpikir dan agama dibuat hanya untuk manusia jadi tidak akan cocok jika diterapkan terhadap hewan atau tumbuhan ✍️ anda pahamkan maksud saya
mungkinkah dia hanya nama yg disifatkan. saya setuju klo ada yang tidak percaya dg dia yg akurasi perhitungannya dipertanyakan. coba deh minta kerusakan yang banyak
Si Budi berpendapat diluar agamanya ,orang2 akan masuk neraka.meskipun si Budi punya sahabat yg baik,sahabatnya tsb akan dipanggang di neraka. Dan si Budi setuju dgn Tuhannya, bahwa sahabatnya terpanggang di neraka selamanya.
Agama apa yang mengajarkan antara agama dengan sains harus di dikotomikan ? Bukankah keduanya satu-kesatuan yang mustahil untuk dipisahkan ? Omong kosong besarlah itu kalau ada seorang manusia jadi atheis-sejati, dalam kondisi "PANIK" saja se atheis apapun seseorang pasti dia akan menyeru apa saja yang dianggap bisa menolongnya dan itulah TUHAN nya.😁
Agama ada sebagai kontrol bagi manusia. Tanpa berpegang pada agama manusia akan menjalani kehidupan sebebas-bebasnya, tapi kebebasan inilah yang nanti bisa menghancurkan manusia itu sendiri.
Terkesan bagus sih sebagai kontrol bagi manusia Tapi jangan salah manusia bisa juga dikontrol oleh Agama untuk melakukan tindakan biadap Kontrol disini memiliki arti yg bias Bisa untuk kejahatan atau kebaikan
@@IkhaRJ Omong kosong, saya ateis juga tetap jadi manusia. tidak ada urusannya kepercayaan dengan perilaku seseorang. yang beragama melakukan kejahatan juga tidak sedikit.
dan yang dia lupakan adalah dunia yang saat ini terbentuk serta ilmu2 yang ada juga terbentuk itupun sedikit atau banyak bisa berlaku karena adanya agama yang di percaya sebagian besar manusia sebelum dia lahir,, tatanan konsep masyarakat dan aturan2 moral pun adalah produk turunan leluhur2 kita yang beragama... apa jaminan peradaban yang kini kita gapai bisa terwujud tanpa agama? adakah bukti yang setara dengan peradaban agama yang ribuan tahun ini? toh semua hal yang kita rasakan dan nikmati serta buah fikir kita saat ini sedikit atau banyak juga karena adanya pengaruh agama dari manusia2 sebelum kita lahir... dan terutama faktanya,, manusia yang ada saat ini sebagian besar adalah manusia beragama... kalau bicara ilmiah maka harus ada pembuktian yang apple to apple... kita tidak bisa beracuan pada suatu negara sekuler yang skrg ini tidak beragama (yang bahkan umurnya tidak lebih dari 2% dari umur peradaban beragama) adalah lebih baik dari peradaban agama yang berjalan ribuan tahun dengan pengikut yang jumlahnya jutaan bahkan milyaran manusia... harus ada padanan yang setara,, karena manusia dan cara pandang manusia terlalu kompleks untuk disimpulkan secara sederhana seperti itu... diakui atau tidak,, agama adalah bagian dari perjalanan kehidupan manusia selama ini bahkan ribuan tahun atau lebih hingga saat ini...
Apakah klaim kebenaran yg di gaungkan oleh para ilmuwan modern merupakan kebenaran mutlak, dan tak terbantahkan, padahal dalam sejarah perkembangan sains sendiri terdapat inkonsistensi metode, misalnya seperti pergeseran klaim kebenaran dari geosentris ke heliosentris, ini menunjukan bahwa kebenaran yg diklaim oleh sains tidak absolut, artinya kebeneran itu akan terhentaskan ketika nanti ada penemuan2 baru. Untuk kalian yg sudah terlanjur masuk ke dalam lubang hegemoni modern-positivisme, saya kira perlu untuk membaca rotri dan micheal foucoult.
Kau tau Takdir, kewajiban dan Hak (OTAK)? jawab pertanyaan ku maka Kau Kaan Melupakan Omongan Tersebut Dan Mulai Mayakini adanya Tuhan! Hanya (Otak = akal dan pikiran) yang membedakan Kita Dengan Seluruh Alam semesta dan isisnya ini, maka kau akan tahu Siapa diri kita sebenarnya Dengan Alam semesta ini
Pada akhirnya manusia ternyata hasil rekayasa genetik beberapa ras alien Dan kisah tuan dan nyonya adalah hasil dongeng sebelum tidur buatan manusia itu sendiri puluhan ribu tahun lalu yg didendangkan secara turun temurun
Jawaban nya benar, hanya kurang tepat. Agama itu kamu ciptakan sendiri di dalam dirimu dan kehidupanmu. Kamu lah yang menciptakan nya, dan kamulah yang menjalani nya. Kamu pun ber-kepentingan selama masa hidup mu, penting untuk menjalankan kehidupan. Jika kita semua tidak berkepentingan pastinya kita sudah tidak bisa mengetik semua tulisan, omong kosong dan lain sebagainya. Pernahkah kita membayangkan, bahwa kita ini sebenarnya makhluk primitif, atau hewan yang bisa berbicara.? Kita hanya berbeda karna ada Akal.
Agama atau kepercayaan itu ada sebagai didikan moralitas manusia.... Krn dalm diri manusia ada yg namanya nafsu... Contah negara2 yg merapkan kebebasan pergaulan,tdk mewajibkan orang beragama dan kepercayaan Coba bayangin ketika itu di terapkan di konoha???trs punya ank cewek sering gonta ganti pasangan. Trs tiap hari cuma mabok2 an anak cwek kalian... Kira2 perasaan kalian gmn yg merasa tdk punya agama atau kepercayaan???apakah bangga punya anak cewek kyk gitu????😂😂😂😂😂...sedangkan negara aja tdk melarang... Mungkin ada yg bisa mbatah silahkan....😅😅😅
Dalam video ada pertanyaan Bisakah Tuhan menciptakan Tuhan? Sebetulnya kalau logikanya jalan, siapapun bisa melihat kalau pertanyaan ini INVALID, karena ini adalah pertanyaan (bernada atheistik) paling bodoh secara logika. Untuk memahami cacat logika pertanyaan seperti ini sebetulnya sederhana saja. Pertama, DEFINISI TUHAN itu adalah Prima Causa. Tuhan adalah origin, sumber paling awal yang tidak memiliki awal, sebagaimana rumusan Thomas Aquinas. Yang disebut Tuhan bukan seorang sakti serba bisa yang tinggal di langit dan minta disembah. Kalau bukan prima causa, kalau masih punya awal, maka secara otomatis tidak bisa disebut Tuhan. Jadi kalau ada yang katanya "Tuhan" ciptaan "Tuhan lain" ya otomatis entitas ini tidak memenuhi definisi Tuhan, sehingga tidak bisa disebut Tuhan. Kalau "tuhan" ini berasal dari "tuhan lain" ya jelas bukan tuhan. Jadi konstruksi pertanyaan ini sudah salah dari awal. Jawabannya simpel, tidak ribet.
Satu2nya yg belum terbantahkan adalah Kenabian Muhammad dan Tantangan AL-QUR'AN . itulah yg tidak di lihat kebanyakan manusia, karna mereka menyimpulkan terlebih dahulu sebelum melihat mempelajari. Dan sungguh, telah Kami ciptakan isi neraka Jahannam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah. pada Akhirnya Agama akan selalu menang karna itulah kebenaran yg sebenarnya yg dicari manusia sejak dahulu. ua-cam.com/video/JTx6foBI5Ho/v-deo.htmlsi=qk5fTYDLdlfsgZ8w TONTON
@@sudutpandang2397 nope.. 1000 malaikat saksinya ane MURTAD dan sangat bangga 🙂 kebenaran itu terang benderang dan mulailah cari tau lebih dalam dari sejarah quran yg kamu pakai itu terbentuk tersusun.. itupun kalau berani 🫣
@@Simbsons Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui. Alhamdulillah sudah BANYAK yg lebih CERDAS dan lebih baik yg menggantikan anda dan menjadi pembela2 Islam, mungkin Allah tidak membutuhkan sampah di agamanya makanya anda di buang 😂 mohon maaf, lanjutkan saja keyakinanmu sampai ajal menjemput ☝️
@@Simbsons Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui. Alhamdulillah sudah banyak orang-orang mualaf yg lebih CERDAS dan lebih BAIK yg menggantikan anda yg bangga dengan agamanya , mungkin Allah tidak butuh sampah di agamanya sehingga anda buang 😂 just lanjutkan keyakinan anda sampai ajal menjemput 😂☝️
Agama sering jadi alat kekuasaan? Bego banget, emang agama doang yg jadi alat? Itu sdh sifat manusia rakus yang manfaatin agama, suku, keturunan, dll. Bayangkan tanpa agama, apa jadinya sifat hewan manusia. Pasti gak terkendali. Dengan agama saja banyak yang melanggar. Contoh agama melarang korupsi, perzinahan, pencurian, pembunuhan, dll, tp masih banyak aja yang ngelakuin. Bayangkan tanpa agama? Orang akan berfikir, setelah mati aku akan hilang, tdk ada akhirat, jadi mumpung mash hidup, mending manfaatin sebaik2nya utk kepentingan diri. Gak ada pernikahan, yang penting suka sama suka, kumpul kebo gak ada masalah, gak perlu peduli perasaan orang lain, yang penting diri sendiri puas. Semua dihitung secara logika untung rugi. Bersedekah gak ada kamusnya, krn nanti jatuh miskin kl ngasih orang lain. Gak perlu menolong orang kesusahan krn bukan urusan kita, dll. Dalam seleksi alam yang lemah biar punah.
Orang Jepang mayoritas gak beragama tp gak spt yg km tuliskan pjg lebar.. Lebay.. Agama bukan satu2nya alat untuk kontrol etika moral n hukum.. Masih ada budaya, akal, dll
@@fatonihabibi1095 😂😂 jepang mayoritas eksistensialism, walaupun mayoritas tidak beragama tp mereka penduduk spiritualism😂😂 jangan ngadi ngadi kalau ngomong, wkwkw ntah dpt info dari short video mana ni bocah wkwk
@@riskymaulana9341 km baca lagi tulisan km sdr di atas.. Bayangkan tanpa AGAMA bla bla... Jgn2 km tdk paham dg apa yg km tulis sdr apa itu agama.. dan yg di peluk oleh mayoritas orang Jepang itu termasuk agama atau bukan... Jgn cari pembenaran jika pernyataan km ternyata salah..
Yang dilihat cuma perang agama aja wkwk, terus PD 1 dan 2 gimana tuh apa awal mulanya dari agama? Padahal dari ke egoisnya seorang manusia makanya agama di bentuk di buat agar manusia menjaga keseimbangan, dan lagian banyak logical fallacy
Dasar suka mengkayal, pikiran in delusion. Salahnya sendiri membiarkan pikiran dikuasai delusi ! Hendaklah berpengertian benar, Tuhan bukan lahiriah dan bukan batiniah.
Sdkt info buat admin dimana banyak menampilkan Alkitab dan Agama, bahwa KRISTEN bukanlah jenis dari sebuah AGAMA, KRISTEN artinya PENGIKUT Tuhan Yesus tp karena pemerintah ingin mengelompokkan AGAMA, kita Kristen mau tidak mau harus mengikuti
@@Simbsons faktanya memang tidak terbantahkan, tidak perlu menjadi Muslim untuk mengetahui bahwa Nabi Muhammad itu bukan manusia biasa. Saya mengimani itu berdasarkan rasional logika dan akal sehat 🙂
@@akubocilreplay sidahrta gautama, yesus, biksu tong dll itu adalah tokoh2 utama agama yg SANGAT bisa dijadikan panutan.. mereka tidak membunuh manusia, tidak poligami, tidak mengawini anak 6-9 tahun (anak TK / SD), bisa baca dan tulis, tidak menawari surga isinya mengawini bidadari.l, tidak mengancam orang yg tidak ibadah dengan ancaman bakar rumah dll.. manusia dengan akhlak dan logika yg berjalan pasti sadar kecuali yang buta hati dan pikiran
@@Simbsons Nabi Muhammad membunuh ada sebab dan akibat, orang yang terbunuh oleh Nabi Muhammad adalah salah satu orang yang paling getol membenci, mengejek, bahkan mengancam Nabi Muhammad, Manusia dengan logika akal sehat pasti mengerti sebab dan akibat. Poligami saat itu konteksnya mulia menolong janda-janda dan yatim, tidak seperti sekarang konteksnya hanya syahwat. Sama seperti pada konteksnya, mengawini perempuan 6-9 tahun pada zaman tersebut adalah hal yang wajar , Dalam ilmu medis juga seperti itu perempuan menstruasi umur 9-15 tahun jadi normal saja dan siapapun yang sudah baligh boleh menikah, intinya anda tidak memahami konteks dengan benar. Justru itu Nabi Muhammad tidak bisa membaca dan menulis namun bisa mendatangkan kitab suci Al-Qur'an yang memberi kabar orang-orang dimasa lampau, tentang konsep ketuhanan, dan sifat-sifat tuhan yang dimana beliau tidak pernah belajar ke siapapun. Sekali lagi, tidak perlu menjadi Muslim untuk melihat kesimpulan bahwa Nabi Muhammad adalah bukan manusia biasa.
@@akubocilreplay mengawini bocah anak TK umur 6-9 tahun itu tidak wajar (bayangkan anak TK dikawini) dan menawarkan surga isinya mengawini bidadari (kenapa pikirannya isinya NAFSU birahi terus). tidak ada satupun tokoh agama yg mewajarkan kecuali nabimu dan sahabat nabimu.. semua tokoh agama yg ane sebut juga dibenci bahkan diancam dibunuh namun sikap MEMAAFKAN (tidak membunuh selama di dunia) itu yg menyebabkan akhlak mereka benar2 diatas manusia rata2.. ane tetap mengidolakan akhlak Sidharta gautama, biksu tong samcong, yesus sebagai pribadi PANUTAN sejati
@@sudutpandang2397Benar sekali. Karna agama kita lebih maju selangkah ke akhirat dari pada dunia. Itu knapa di dunia tidak maju tapi di akhirat maju krna sudah di persiapkan di bumi sebelum mati. Liat saja skarang tanda tidak ada kemajuan malah tambah mundur. Tidak ada lagi yg mampu terbang ke surga, membelah lautan, membelah bulan, tidak terbakar. Burung yg bawa bara api. Saat ini kita sudah mengalami kemunduran di dunia karna tdak dapat melakukan hal itu lagi di masa sekarng, untung saja kita sudah di janjikan kemajuan di surga.
Di surga kita akan di janjikan hanparan gandum yg luas yg harus kita olah sedangkan di bumi hanya hamparan bangunan yg megah yg sudah siap, ada 70 bidadari selalu parawan dari pada di bumi di anggap playboy, poligami, selingkuh atau apalah mending di surga. Di surga ada kuda terbang dari pada di bumi cuma mobil itu pun pake bensin. Jadi mau ke surga atau ttap di bumi. Lumayan kan lebih enakan di surga.* (*Itupun kalau benar ada biar gak sia² mati)😂😂
@@sudutpandang2397kalimat anda itu kontradiktif dek, caption nya, agama ga bisa bikin negara maju, dan Elu jawab karna agama lebih maju dari sains? SDM rendah memang🤦,
Agama adalah pelarian dari realita hidup
Secara keseluruhan, meskipun agama memiliki dimensi sosial dan etika yang berkaitan dengan realitas hidup manusia, menganggap bahwa agama sepenuhnya berasal dari realita hidup adalah pandangan yang reduksionis. Banyak argumen filosofis, pengalaman spiritual, dan wahyu ilahi yang menunjukkan bahwa agama melampaui realitas fisik manusia, berhubungan dengan sesuatu yang lebih dalam dan transenden. Agama, dalam pandangan ini, tidak sepenuhnya dapat dijelaskan hanya sebagai produk pengalaman manusia semata.
jadi ingat quote dari einstein : agama tanpa sains adalah lumpuh; sains tanpa agama adalah buta. saya jadi semakin paham bahwa richard dawkins memilih "but....." dan mengajak orang lain untuk ikut "but..." secara massal
Satu aja, hanya kasih clue. kosmologi tradisional dibantah dawkins, lalu dawkins dibantah lagi oleh filsuf spt Wiliam lane craig..
Selain ttg kosmologi, teori dawkins juga banyak dibantah oleh filsuf" lain, terutama bantahan tsb itu datang dr Filsuf" Islam.
Salut pada negara2 Skandinavia yg sudah mencapai tingkat kesejahteraan dan index kebahagiaan tertinggi dgn landasan ideologi sekuler, dimana masyarakatnya majoritas atheist.
Tapi tingkat bunuh dirinya tinggi 😂
Kalau di persentase 80% dari penduduk skandinavia itu kristen bos, tapi ya kristen sekuler, jangan ngadi2 dong ngatain orang atheist, budaya skandinavia itu sangat erat denyan budaya kristen
@@riandimangaratua😂😂 mungkin dia blm search dulu kali bang, cuma tau dari sosmed
@@riandimangaratuadia cuma copas dari quote orang lain 😂😂
Coba liat bendera mereka bos pake salib semua wkwk 🇩🇰🇫🇮🇮🇸🇳🇴🇸🇪
Semakin ATHEIS seseorang semakin dia MEMBICARAKAN TUHAN (walau dari sisi negatif) maka semakin DEKAT dengan KEBERADAAN TUHAN.
Sebaliknya banyak yg berusaha mendekat kpd TUHAN ternyata makin dijauhkan dari TUHAN.
MEREKA yg berusaha menjauh dari TUHAN akan ditarik, sedang mereka yg berusaha MENDEKAT malah dibiarkan. Kenapa??
Tuhan pada dasarnya TIDAK MENDEKAT ataupun menjauh dari manusia, karena TUHAN tidak kemana-mana tapi DIA ada dimana-mana.
Ego manusia adalah benih yg ditanamkan pada setiap manusia yg akan menuntun setiap individu pada TUHAN, tak peduli mau menjauh atau mendekat jika sudah MEMAHAMI dan MENGENDALIKAN ego, maka manusia sudah BERTUHAN.
1 Korintus 2:9
Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.
Manusia tahu karena saling memberi tahu.
tanpa interaksi mustahil manusia bertahan hidup,manusia bergantung satu sama lain,pengetahuan yang manusia dapat di masa sekarang selalu berasal dari manusia lain di masa lampau.
jika fakta ini terus ditarik kebelakang,lantas darimana manusia pertama di muka bumi memperoleh kecerdasan? setidaknya hanya untuk bertahan hidup di bumi.
faktanya jika seorang bayi ditempatkan begitu saja di suatu tempat tanpa interaksi manusia lainnya dia tidak akan bertahan.
@@krapostoppp, kapan" aku pakai argumen mu. Wkwk
Ini adalah kritik ( bisa juga disebut sebagai kecaman) terhadap PRILAKU umat beragama
❤
Agama itu benar, Manusianya aja yg kadang salah.
Lalu manusia siapa yg bisa buat penafsiran alam raya dari sejak terbentuk hingga nanti setelah kiamat, atau kalo tdk kiamat gmn ending dunia ini??
Tuhan menciptakan mahluk beragam bentuk di antaranya mengalami kepunahan .
Tuhan pencipta bahan alam semesta .
Kehidupan punya titik awal dan akhir ..
Kalau keindahan, ilmu pengetahuan jelas sangat indah. Bisa dilihat, dibuktikan, terukur dan yang paling penting bisa diulang. Ilmu pengetahuan jelas lebih terbuka. Ketidak pastian langsung ditinggalkan.
Agama adalah "kambing hitam" Atas ketidaktahuan yang dialami.
Justru agama adalah jawaban dari "ketidaktahuan"
@@compumetal7959 jawaban semu dan tidak menjawab
Ketika agama dan sains dibenturkan, akan semakin membodohkan manusia, namun ketika keduanya dipadukan, akan menjadi pelita jalan hidup manusia. Agama dan sains ibarat kutub positif dan negatif dalam instalasi kelistrikan, jika keduanya dibenturkan, maka akan terjadi korsleting, namun jika dikelola dengan baik, akan membawa manfaat bagi manusia. Apalagi kalau dipisahkan, mereka akan menjadi kutub-kutub yang sia². Kebingungan yang tak berujung.
Sains, yang salah memahaminya , salah guna , juga sama bahayanya dengan agama yang keliru penerapannya, contoh Bom Atom, nuklir, dan sebagainya.
Agama bukan sekedar dogma, atau pencucian otak semata, lebih dari itu, agama adalah sains itu sendiri. Yang muncul dari kegelisahan dan pencarian manusia juga. Seperti halnya sains, agama juga mengalami banyak dinamika.
Masalah konflik antar manusia, agama bukanlah satu²nya penyebab kegaduhan. Konflik yang selama ini terjadi lebih sering disebabkan oleh perebutan kekuasaan. Pertanyaannya, apakah dalam perkembangannya, dalam "sains" tidak pernah terjadi konflik?
Logika dan bukti empiris bukan satu²nya khazanah isi kepala manusia, di sana ada rasa, estetika, imajinasi dan intuisi, serta seabrek perangkat yang belum kita pahami. Apakah hanya akan cukup kita pahami dengan logika saja?
Jika itu dianggap cukup, maka selamanya manusia akan berada dalam kegelapan.
Semua yang telah ada dalam kepala manusia, bukanlah suatu kebetulan saja. Semua pasti ada alasannya kenapa harus ada di sana. Dan semua itu tidak bisa diabaikan begitu saja. Baik sains dan agama, keduanya sama-sama telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika sejarah kehidupan manusia.
*_Jangan berhenti bertanya, dan berimajinasi, kemudian nilailah itu semua dengan rasamu sendiri. Serta jangan pernah berhenti bertanya lagi, dan lagi_*
Logika: Tuhan telah mati, dan kitalah yg membunuhnya.
Tanpa gagasan tentang tuhan, tanpa keyakinan yg dulu menjadi pilar moralitas manusia kini harus menghadapi kenyataan yg menyakitkan yg tak terhindarkan.
Dunia yg dulunya dipandu dgn ke-Ilahian kini terasa seperti gurun tanpa air dimana kita harus menciptakan realitas kita sendiri
Oke bagus
Beberapa bulan terakhir sy menjadi tidak terlalu percaya lagi dgn agama, sy ambil yg baiknya saja bagi sy.
itu baru humanis
Betul.
pada dasar nya hanya individu masing masing lah yg dpat mendefinisikan pencipta, tak perlu di benturkan, .
@@kapitengaming3459 lalu individu siapa yg bisa menjelaskan alam raya sebelum ada, setelah ada, isinya, dll sampe akhirnya nanti?
Jawab!!!
Proses evolusi bukan sebab, tp hasil, begitu pula big bang. Seperti ketika menggoreskan pensil ke kertas untuk membuat lingkaran sempurna. orang mengatakan lingkaran adalah bentuk sempurna tp proses membuat lingkaran pasti ada awal dan ada akhir.
Bagi seorang atesis agama sebagai biang dari masalah.
Mereka mencontohkan kekacauan2 yg diakibatkan oleh agama, tp tidak melihat secara komprehensif, antara ajaran agama atau ego individu.
Request buku dasar seleksi alam by Darwin kak, The Origin of Species
Pikiran ILMIAH saja tidak cukup dan terjebak utk memahami TUHAN . Pikiran NON ILMIAH saja juga tidak cukup dan bisa tersesat.
Yang benar adalah pikiran ILMIAH & NON ILMIAH keduanya harus dipertemukan sehingga akan melahirkan :
- Kebenaran TERBATAS, 25 % yg merupakan wilayah aktifitas manusia termasuk Ilmu Pengetahuan Riset berlandaskan INTELEKTUAL & MORAL
- Kebenaran TAK TERBATAS, 75 % merupakan wilayah TUHAN yg melarang manusia beraktifitas sebab bisa menimbulkan kesewenangan wenangan, semaunya & korup.
Agama Islam adalah satu satunya jalan kebahagian dan keselamatan umat manusia di alam dunia dan akherat tapi penganutnya belum tentu mendapatkan keduanya atau salah satunya tergantung penganutnya apakah ajaran agamanya di jalankan sesuai dgn perintah Allah dan Rasulnya . Salah satu konten agama itu adalah kejujuran dan keadilan itu sendiri jadi kalau ada negara atheis atau orang atheis tapi ia jujur, adil dan cintai damai secara sadar atau tdk sadar org itu sdh menjalankan sebagian ajaran agama itu sendiri cuma tdk mengakui dirinya org beragama .
Alhamdulillah sy Muslim
Saya percaya ada kehidupan setelah mati. Saya percaya akhirat. Alhamdulillah saya di beri tempat di islam
Silahkan kalian berlomba gapai dunia... Kami jauh lebih berpikir
Kami memikirkan gimana tempat kita kelak di akhirat. Semoga kami khusnul khotimah
Alhamdulillah for ISLAM BROTHER ☝️
kita bersyukur bisa melihat apa yg tidak di lihat kebanyakan manusia , Alhamdulillah
Betul teman, tujuan manusia adalah kebahagiaan dan dalam islam kebahagian yg di tuju adalah kebahagiaan dunia dan akhirat. Kita berpegang Al Qur'an sebagai petunjuk kehidupan sementara ateis berpegang dari tulisan tulisan filsafat.
Pemikiran inilah yang menyebabkan kemunduran peradaban Islam. Apakah masa keemasan Islam yang dulu adalah suatu kesesatan?. Berhentilah berpikir bahwa agama hanya tentang persoalan akhirat.
Islam rahmatan Lil alamin. Tiada batas dalam pembahasan keilmuan. Islam fleksibel dalam menjawab masalah zaman. Berhentilah mengkotak-kotakan keilmuan seakan-akan ada versi Islam ada versi barat. No bro, bayangkan seberapa ngerinya ilmuwan Islam dulu, mampu mengkaji segala pengetahuan sains dan teologi. Sisi positif Islam dalam sains ialah lebih mengedepankan moralitas dalam memilih dan menentukan keputusan.
Iyain aja dah biar senang😅
Bedes sapien saking brebes hadir.
Pasti sama-sama pengikutnya Dokter Bedes Ryu Hasan ya? 👍🏻
@@darxenxv2487 anda betul sekali
Sebenarnya sains berusaha melawan keberadaan Tuhan karena kebuntuan dari setiap pertanyaan teori sains yang masih belum terjawab, alih2 mencari jawaban mereka malah menentang semua misteri ini bukan berasal dari Tuhan.
Baru² ini ada debat antara ustadz Nuruddin dan guru gembul, saya rasa video ini sangat cocok ditonton oleh para pendukung ustadz Nuruddin
benar, ust nurudin kekeh tuhan bisa di ilimiahkan padahal mustahil tuhan bisa diempiriskan, entah itu memang tidak bisa dilakukan atau memang memang tidak ada
Argumen di buku ini terlalu lemah untuk melawan cendekiawan2 jenius muslim sejak dahulu, jangankan hanya masalah pemikiran dan adu argumen, SAINS MODERN pun tidak sanggup menghilangkan agama justru banyak fakta dimana sains modern membenarkan isi kitab suci 😂
@dwisetyou 💯
Bukan debat itu sih, lebih mirip prank. Soalnya gugem nggak siap n Ustadz Nuruddin nggak ngasih tau kalau itu debat, jadi dikiranya cuma sekedar diskusi
@@sudutpandang2397 Argumen dari orang² yang mengklaim bahwa Tuhan itu ada dan orang² yang mengklaim bahwa Tuhan itu tidak ada, memiliki kekuatan dan kelemahan yang setara jika dinilai dari seluruh sudut pandang dan pendekatan yang ada, kecuali pendekatan iman.
Sains itu alat atau metodologi yang digunakan untuk mencari fakta secara objektif. Sains berjalan secara independen tanpa tendensi terhadap keyakinan tertentu. Sederhananya, sains tidak peduli apakah Tuhan ada atau tidak ada. Dan ada beberapa fakta sains yang tidak sesuai dengan keyakinan pada agama² abrahamik/samawi, contoh teori evolusi modern.
Seluruh agama di dunia memiliki sebagian ajarannya yang sesuai dengan sains, dan sebagian lagi yang tidak sesuai. Jadi, tidak ada satu pun agama di dunia yang sepenuhnya sesuai dengan sains.
Agama itu menyajikan kebenaran mutlak yang dianggap pasti dan tidak akan salah karena berlandaskan pada iman sedangkan sains tidak memberikan kepastian mutlak karena sains selalu membuka kemungkinan adanya kesalahan seiring dengan perkembangan pengetahuan.
agama hanyalah ketidaktahuan manusia terhadap fenomena alam.
Terus manusia lebih tau tentang alam semesta?
Padahal dalam agama banyak juga yang menyimpan pengetahuan tentang fenomena alam.. dari mulai biologi dan juga sosial.. walaupun agama lebih cenderung memberikan pedoman tentang perilaku manusia dan juga moral.. tapi jika di kulik lebih dalam banyak juga agama yang mengulas pengetahuan alam..
.
Lu nya aja kurang informasi bro.. hehe
@@danieellzam2472 hadeh iyadeh bro biologi
Manusia dari tanah, tulang rusuk,org perawan vs manusia dari sperma + ovum
Sperma dari diantara tulang belakang vs sperma dari testis
Manusia raksasa jatuh dari langit 6000 tahun vs evolusi jutaan tahun
Agama punya pengetahuan biologi itu cuman cocokologi doang pada saat kitab sucinya dibuat ribuan tahun yg lalu dengan segala salah dan error.
Lu yg percaya buta agama hehe....
Perbanyak konten bgni, karna ini sangat penting untuk nasib Indonesia kedepannya 😢
@@armynuho0169 WKWK PANTESAN SDM RENDAH AGAMA GA PAHAM SAINS PUN JAUH 😂
@@sudutpandang2397biasanya justifikasi itu di lakukan karna sesuai dgn realita yg ia punya 🤭
ketika ada konten ginian saya malahan semakin bersyukur dengan apa yg saya imani. seluruh kehidupan akan terungkap setelah kematian. 🤲
😂
@@Babyjanuarr 🥱
Otak anda tdk akan kuat,yg di butuhkan otak anda ketenangan yg menghibur walaupun fakta brkta lain ..itu wajar dn SDH ternanam dalam gen manusi yg berusia jutaan tahun
@@mrp3927 aduh kok maksa y si paling SDM. bukannya tujuan hidup itu y hidup itu sendiri. kok anda si pling SDM bisa bacot seenak y.
Yah tunggu mati dulu?
Ideologi itu terbentuk untuk mengatur umat manusia
Karena di masa itu , belum mengenal hukum
oke min, aman 👍🏽
❤
Dari mana asalnya keajaiban, apakah dari rangkaian peristiwa yg kebetulan,.?
Saran aja min, untuk buat video tentang kritik para filsuf post-modern terhadap klaim kebenaran sains. Saya kira lebih menarik, dan lebih memperkaya khazanah intelektual penonton. Agar mereka tidak berkesimpulan hanya dari satu paradigma saja.
Setuju banget
Pasti kaum fe IQ jongkok nih,
Menarik ini 👌
Keknya vidio ini terinspirasi dari debat gugem sama nurudin nih. Good job
Orang yg mati-matian membela agama, ibarat seperti ayam yg mati-matian membela KFC.
Preet agama dibela😅
@@FendiHeriansyah95 Ya gitu ibaratnya
Terserah mau bicara apa aja , saya percya agama dengan kitabnya dan Tuhan yang satu , tidak perlu mempertanyakan ada atau tidak ada
"Tidak perlu mempertanyakan" kenapa bro ? Takut sama realita ? Iman lu lemah karenanya ? Lu bisa main hp dan internetan itu hasil dari ilmuan loh, org org yg selalu mempertanyakan sesuatu di dunia ini, tanpa ada rasa penasaran kita ga bakal maju dan keterbelakang
urus urusan mu sendiri, tapi lu harus berterimakasih kepada ilmuan karna mereka lah kita bisa maju PAHAM
Konteks nya tidak perlu mempertnykan keberadan Tuhan ada atau tidak ada , kenapa bahas ke yang lain2 ?
Agama : kepercayaan
Sains : kenyataan
Jaman sudah modern silahkan pilih mana yang lebih relevan.
Agama menutup logika dari kebenaran yang sesungguhnya
Pelangi pernah dilihat sebagai sesuatu yg menakjubkan dan penuh misteri sebuah keajaiban langit yg dianggap indah dan mempesona namun sekarang setelah sains menjelaskan apa itu pelangi yaitu pembiasan cahaya, pelangi tidak lagi menjadi fenomena luar biasa ia kini hanyalah bagian dari daftar hal hal yg bisa di jelaskan.
Sains/ilmu pengetahuan memotong sayap malaikat sebuah metafora yg menghapus hal-hal spiritual/metafisika yg ada didunia
Kemurnian manusia sesungguhnya terlihat indah karena adanya Agama
❤
@@riskymaulana9341 kenapa terus membohongi diri dalam ilusi ?
Ungkapkan kebenaran meski itu tidak seindah ilusi
Waktu kecil kupikir pelangi adalah jembatan yang terbuat dari permen
Ternyata kenyataan tidaklah semanis imajinasi ku
Tapi itulah kenyataannya
@@ranggathebin1059 Paham subtasinya?
Tuhan telah mati, dan kitalah yg membunuhnya.
Tanpa gagasan tentang tuhan, tanpa keyakinan yg dulu menjadi pilar moralitas manusia kini harus menghadapi kenyataan yg menyakitkan yg tak terhindarkan.
Dunia yg dulunya dipandu dgn ke-Ilahian kini terasa seperti gurun tanpa air dimana kita harus menciptakan realitas kita sendiri
Kalau gak paham skip aja deh🤣
Capek ngejelesin panjang lebar
@@riskymaulana9341 jika anda butuh agama untuk bahagia ya silahkan dijalankan
Moralitas ga hanya ada dalam agama
Rasa kemanusiaan itu juga moralitas
Tuhan ga bisa mati
Karena hanya tuhan yang mampu menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan
Tapi kalo agama bisa mati
Karena agama hanyalah buatan manusia
JIKA TUHAN TIDAK ADA, SAYA AMAN DAN ANDA AMAN. JIKA TUHAN ADA MAKA SAYA AMAN NAMUN ANDA TIDAK AMAN. JADI DALAM KONDISI APAPUN SAYA AMAN. (ADANYA KEMATIAN ADALAH BUKTI ADANYA TUHAN, KARENA BAGI SAYA PRIBADI KEHIDUPAN TANPA KEMATIAN TIDAK MEMERLUKAN TUHAN)
Ini contoh org beriman, kepedean tapi kosong. Udh 2024 ngetik komen pakai huruf besar semua biar apa coba? Biar paling keliatan sendiri? Ketakutan komennya gak dibaca org? FYI, selain menggangu.. ngetik pakai huruf besar semua itu menunjukkan kalo org tsb agak kurang pendidikan & kurang empati (egois)😬
Benar mungkin sebaiknya gak usah beragama karena agama untuk orang yang berpikir Saya tekankan lagi untuk orang yang berpikir dan agama dibuat hanya untuk manusia jadi tidak akan cocok jika diterapkan terhadap hewan atau tumbuhan ✍️ anda pahamkan maksud saya
orang ini ateis. Gak percaya adanya tuhan,
berarti dia masih mengakui.. (Tuhan) . 😂😂
Dia review buku, Richard Dawkins memamng Athiest
mungkinkah dia hanya nama yg disifatkan. saya setuju klo ada yang tidak percaya dg dia yg akurasi perhitungannya dipertanyakan. coba deh minta kerusakan yang banyak
Si Budi berpendapat diluar agamanya ,orang2 akan masuk neraka.meskipun si Budi punya sahabat yg baik,sahabatnya tsb akan dipanggang di neraka.
Dan si Budi setuju dgn Tuhannya, bahwa sahabatnya terpanggang di neraka selamanya.
Agama apa yang mengajarkan antara agama dengan sains harus di dikotomikan ? Bukankah keduanya satu-kesatuan yang mustahil untuk dipisahkan ? Omong kosong besarlah itu kalau ada seorang manusia jadi atheis-sejati, dalam kondisi "PANIK" saja se atheis apapun seseorang pasti dia akan menyeru apa saja yang dianggap bisa menolongnya dan itulah TUHAN nya.😁
Agama ada sebagai kontrol bagi manusia. Tanpa berpegang pada agama manusia akan menjalani kehidupan sebebas-bebasnya, tapi kebebasan inilah yang nanti bisa menghancurkan manusia itu sendiri.
Terkesan bagus sih sebagai kontrol bagi manusia
Tapi jangan salah manusia bisa juga dikontrol oleh Agama untuk melakukan tindakan biadap
Kontrol disini memiliki arti yg bias
Bisa untuk kejahatan atau kebaikan
agama menyebabkan teroris melakukan hal jahat tp dia anggap baik
@@IkhaRJ Omong kosong, saya ateis juga tetap jadi manusia. tidak ada urusannya kepercayaan dengan perilaku seseorang. yang beragama melakukan kejahatan juga tidak sedikit.
dan yang dia lupakan adalah dunia yang saat ini terbentuk serta ilmu2 yang ada juga terbentuk itupun sedikit atau banyak bisa berlaku karena adanya agama yang di percaya sebagian besar manusia sebelum dia lahir,, tatanan konsep masyarakat dan aturan2 moral pun adalah produk turunan leluhur2 kita yang beragama... apa jaminan peradaban yang kini kita gapai bisa terwujud tanpa agama? adakah bukti yang setara dengan peradaban agama yang ribuan tahun ini? toh semua hal yang kita rasakan dan nikmati serta buah fikir kita saat ini sedikit atau banyak juga karena adanya pengaruh agama dari manusia2 sebelum kita lahir... dan terutama faktanya,, manusia yang ada saat ini sebagian besar adalah manusia beragama... kalau bicara ilmiah maka harus ada pembuktian yang apple to apple... kita tidak bisa beracuan pada suatu negara sekuler yang skrg ini tidak beragama (yang bahkan umurnya tidak lebih dari 2% dari umur peradaban beragama) adalah lebih baik dari peradaban agama yang berjalan ribuan tahun dengan pengikut yang jumlahnya jutaan bahkan milyaran manusia... harus ada padanan yang setara,, karena manusia dan cara pandang manusia terlalu kompleks untuk disimpulkan secara sederhana seperti itu... diakui atau tidak,, agama adalah bagian dari perjalanan kehidupan manusia selama ini bahkan ribuan tahun atau lebih hingga saat ini...
Apakah klaim kebenaran yg di gaungkan oleh para ilmuwan modern merupakan kebenaran mutlak, dan tak terbantahkan, padahal dalam sejarah perkembangan sains sendiri terdapat inkonsistensi metode, misalnya seperti pergeseran klaim kebenaran dari geosentris ke heliosentris, ini menunjukan bahwa kebenaran yg diklaim oleh sains tidak absolut, artinya kebeneran itu akan terhentaskan ketika nanti ada penemuan2 baru.
Untuk kalian yg sudah terlanjur masuk ke dalam lubang hegemoni modern-positivisme, saya kira perlu untuk membaca rotri dan micheal foucoult.
Lebih baik percaya pada sains daripada percaya dongeng yg buktinya pun gaada
Semua agama sama aja gaada bedanya
@@budisantoso172iya sob, pilih aja yg paling relevan, agama hanyalah angan" semata yg tdak akan pernah terbukti kebenarannya,
Ardha, coba di-VO-in sendiri aja. Kontennya bagus, tapi kalo naratornya pakai AI jadi mengurangi kualitas kontennya. Saya tunggu video2 berikutnya.
Namo buddhaya 🙏
Kau tau Takdir, kewajiban dan Hak (OTAK)? jawab pertanyaan ku maka Kau Kaan Melupakan Omongan Tersebut Dan Mulai Mayakini adanya Tuhan! Hanya (Otak = akal dan pikiran) yang membedakan Kita Dengan Seluruh Alam semesta dan isisnya ini, maka kau akan tahu Siapa diri kita sebenarnya Dengan Alam semesta ini
Hrs'a sich klo bs berolaborasi aja bu.🤔
Lagipula Kan orang yg sdng mbok agama,kmudian berkonflik,itukan senjata'a yg buatin kan para saintis bu😄
Para teis selalu beranggapan mayoritas ateis adalah orang yang tidak memiliki wawasan tentang agama dan hanya mempelajari sains. lucu.
Pada akhirnya manusia ternyata hasil rekayasa genetik beberapa ras alien
Dan kisah tuan dan nyonya adalah hasil dongeng sebelum tidur buatan manusia itu sendiri puluhan ribu tahun lalu yg didendangkan secara turun temurun
Pada dasarnya manusia tidak memiliki agama, yang memiliki agama adalah orang-orang yang ber-kepentingan.
Kepentingan kami adalah beriman dan bertaqwa kepada Allah
ALHAMDULILLAH FOR ISLAM ☝️
Jawaban nya benar, hanya kurang tepat.
Agama itu kamu ciptakan sendiri di dalam dirimu dan kehidupanmu.
Kamu lah yang menciptakan nya, dan kamulah yang menjalani nya.
Kamu pun ber-kepentingan selama masa hidup mu, penting untuk menjalankan kehidupan. Jika kita semua tidak berkepentingan pastinya kita sudah tidak bisa mengetik semua tulisan, omong kosong dan lain sebagainya.
Pernahkah kita membayangkan, bahwa kita ini sebenarnya makhluk primitif, atau hewan yang bisa berbicara.?
Kita hanya berbeda karna ada Akal.
@@KetemuWeekendmakan itu alahmu😊
Keren..
apakah agama adalah penyebab dari rendahnya SDM di indonesia?
1 jam yang lalu
Nyimak
❤❤❤
Agama atau kepercayaan itu ada sebagai didikan moralitas manusia....
Krn dalm diri manusia ada yg namanya nafsu...
Contah negara2 yg merapkan kebebasan pergaulan,tdk mewajibkan orang beragama dan kepercayaan
Coba bayangin ketika itu di terapkan di konoha???trs punya ank cewek sering gonta ganti pasangan.
Trs tiap hari cuma mabok2 an anak cwek kalian...
Kira2 perasaan kalian gmn yg merasa tdk punya agama atau kepercayaan???apakah bangga punya anak cewek kyk gitu????😂😂😂😂😂...sedangkan negara aja tdk melarang...
Mungkin ada yg bisa mbatah silahkan....😅😅😅
👍
Dalam video ada pertanyaan Bisakah Tuhan menciptakan Tuhan?
Sebetulnya kalau logikanya jalan, siapapun bisa melihat kalau pertanyaan ini INVALID, karena ini adalah pertanyaan (bernada atheistik) paling bodoh secara logika.
Untuk memahami cacat logika pertanyaan seperti ini sebetulnya sederhana saja.
Pertama, DEFINISI TUHAN itu adalah Prima Causa. Tuhan adalah origin, sumber paling awal yang tidak memiliki awal, sebagaimana rumusan Thomas Aquinas. Yang disebut Tuhan bukan seorang sakti serba bisa yang tinggal di langit dan minta disembah. Kalau bukan prima causa, kalau masih punya awal, maka secara otomatis tidak bisa disebut Tuhan.
Jadi kalau ada yang katanya "Tuhan" ciptaan "Tuhan lain" ya otomatis entitas ini tidak memenuhi definisi Tuhan, sehingga tidak bisa disebut Tuhan. Kalau "tuhan" ini berasal dari "tuhan lain" ya jelas bukan tuhan. Jadi konstruksi pertanyaan ini sudah salah dari awal.
Jawabannya simpel, tidak ribet.
Beragama nggk masalah , cmn fakta sih skrg byk yg ngaku beragama rohanis kelakuan iblis
❤
6:07 kl msh diciptakan berarti bukan tuhan
30 menit yg lalu.....
Satu2nya yg belum terbantahkan adalah Kenabian Muhammad dan Tantangan AL-QUR'AN .
itulah yg tidak di lihat kebanyakan manusia, karna mereka menyimpulkan terlebih dahulu sebelum melihat mempelajari.
Dan sungguh, telah Kami ciptakan isi neraka Jahannam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.
pada Akhirnya Agama akan selalu menang karna itulah kebenaran yg sebenarnya yg dicari manusia sejak dahulu.
ua-cam.com/video/JTx6foBI5Ho/v-deo.htmlsi=qk5fTYDLdlfsgZ8w
TONTON
Banyak bantahannya kok kalau kamu sekarang merasa belum terbantahkan ITU karena kamu belum berani keluar dari tempurung mu 😅
@@Simbsons Betapa banyak yg coba membantah akhirnya ikut masuk tempurung 😂
@@sudutpandang2397 nope.. 1000 malaikat saksinya ane MURTAD dan sangat bangga 🙂 kebenaran itu terang benderang dan mulailah cari tau lebih dalam dari sejarah quran yg kamu pakai itu terbentuk tersusun.. itupun kalau berani 🫣
@@Simbsons Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.
Alhamdulillah sudah BANYAK yg lebih CERDAS dan lebih baik yg menggantikan anda dan menjadi pembela2 Islam, mungkin Allah tidak membutuhkan sampah di agamanya makanya anda di buang 😂 mohon maaf, lanjutkan saja keyakinanmu sampai ajal menjemput ☝️
@@Simbsons Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.
Alhamdulillah sudah banyak orang-orang mualaf yg lebih CERDAS dan lebih BAIK yg menggantikan anda yg bangga dengan agamanya , mungkin Allah tidak butuh sampah di agamanya sehingga anda buang 😂
just lanjutkan keyakinan anda sampai ajal menjemput 😂☝️
Salam cerdasss
Salam MUSLIM JENIUS ☝️
@@sudutpandang2397muslim SDM rendah baru iya,
@@armynuho0169 MUSLIM SELALU MENANG SELALU DI ATAS KEKAFIRAN SELALU RENDAH DAN DI BAWAH ☝️
@@sudutpandang2397 🤭🤭 realita berkata sebaliknya sobat 🤣
16 menit yang lalu
Agama sering jadi alat kekuasaan? Bego banget, emang agama doang yg jadi alat? Itu sdh sifat manusia rakus yang manfaatin agama, suku, keturunan, dll.
Bayangkan tanpa agama, apa jadinya sifat hewan manusia. Pasti gak terkendali. Dengan agama saja banyak yang melanggar. Contoh agama melarang korupsi, perzinahan, pencurian, pembunuhan, dll, tp masih banyak aja yang ngelakuin.
Bayangkan tanpa agama? Orang akan berfikir, setelah mati aku akan hilang, tdk ada akhirat, jadi mumpung mash hidup, mending manfaatin sebaik2nya utk kepentingan diri. Gak ada pernikahan, yang penting suka sama suka, kumpul kebo gak ada masalah, gak perlu peduli perasaan orang lain, yang penting diri sendiri puas. Semua dihitung secara logika untung rugi. Bersedekah gak ada kamusnya, krn nanti jatuh miskin kl ngasih orang lain. Gak perlu menolong orang kesusahan krn bukan urusan kita, dll.
Dalam seleksi alam yang lemah biar punah.
ok
Orang Jepang mayoritas gak beragama tp gak spt yg km tuliskan pjg lebar.. Lebay..
Agama bukan satu2nya alat untuk kontrol etika moral n hukum.. Masih ada budaya, akal, dll
mabok bang? tahunya cuma materi agama doang?
@@fatonihabibi1095 😂😂 jepang mayoritas eksistensialism, walaupun mayoritas tidak beragama tp mereka penduduk spiritualism😂😂 jangan ngadi ngadi kalau ngomong, wkwkw ntah dpt info dari short video mana ni bocah wkwk
@@riskymaulana9341 km baca lagi tulisan km sdr di atas.. Bayangkan tanpa AGAMA bla bla... Jgn2 km tdk paham dg apa yg km tulis sdr apa itu agama.. dan yg di peluk oleh mayoritas orang Jepang itu termasuk agama atau bukan...
Jgn cari pembenaran jika pernyataan km ternyata salah..
Yang dilihat cuma perang agama aja wkwk, terus PD 1 dan 2 gimana tuh apa awal mulanya dari agama? Padahal dari ke egoisnya seorang manusia makanya agama di bentuk di buat agar manusia menjaga keseimbangan, dan lagian banyak logical fallacy
Tuhan kurang kerjaan menciptakan manusia
Dasar suka mengkayal, pikiran in delusion. Salahnya sendiri membiarkan pikiran dikuasai delusi ! Hendaklah berpengertian benar, Tuhan bukan lahiriah dan bukan batiniah.
apa bedanya umat beragama skrg dengan orang dlu yg percaya zeus?
Sama2 bebal
Sdkt info buat admin dimana banyak menampilkan Alkitab dan Agama, bahwa KRISTEN bukanlah jenis dari sebuah AGAMA, KRISTEN artinya PENGIKUT Tuhan Yesus tp karena pemerintah ingin mengelompokkan AGAMA, kita Kristen mau tidak mau harus mengikuti
Kenabian Nabi Muhammad SAW dan Al-Qur'an sepertinya bapak richard dawkins tidak bisa membantahnya
Banyak bantahannya kok, asalkan kamu berani mencari tahu kebenarannya 🙂
@@Simbsons faktanya memang tidak terbantahkan, tidak perlu menjadi Muslim untuk mengetahui bahwa Nabi Muhammad itu bukan manusia biasa. Saya mengimani itu berdasarkan rasional logika dan akal sehat 🙂
@@akubocilreplay sidahrta gautama, yesus, biksu tong dll itu adalah tokoh2 utama agama yg SANGAT bisa dijadikan panutan.. mereka tidak membunuh manusia, tidak poligami, tidak mengawini anak 6-9 tahun (anak TK / SD), bisa baca dan tulis, tidak menawari surga isinya mengawini bidadari.l, tidak mengancam orang yg tidak ibadah dengan ancaman bakar rumah dll.. manusia dengan akhlak dan logika yg berjalan pasti sadar kecuali yang buta hati dan pikiran
@@Simbsons Nabi Muhammad membunuh ada sebab dan akibat, orang yang terbunuh oleh Nabi Muhammad adalah salah satu orang yang paling getol membenci, mengejek, bahkan mengancam Nabi Muhammad, Manusia dengan logika akal sehat pasti mengerti sebab dan akibat.
Poligami saat itu konteksnya mulia menolong janda-janda dan yatim, tidak seperti sekarang konteksnya hanya syahwat. Sama seperti pada konteksnya, mengawini perempuan 6-9 tahun pada zaman tersebut adalah hal yang wajar , Dalam ilmu medis juga seperti itu perempuan menstruasi umur 9-15 tahun jadi normal saja dan siapapun yang sudah baligh boleh menikah, intinya anda tidak memahami konteks dengan benar.
Justru itu Nabi Muhammad tidak bisa membaca dan menulis namun bisa mendatangkan kitab suci Al-Qur'an yang memberi kabar orang-orang dimasa lampau, tentang konsep ketuhanan, dan sifat-sifat tuhan yang dimana beliau tidak pernah belajar ke siapapun. Sekali lagi, tidak perlu menjadi Muslim untuk melihat kesimpulan bahwa Nabi Muhammad adalah bukan manusia biasa.
@@akubocilreplay mengawini bocah anak TK umur 6-9 tahun itu tidak wajar (bayangkan anak TK dikawini) dan menawarkan surga isinya mengawini bidadari (kenapa pikirannya isinya NAFSU birahi terus). tidak ada satupun tokoh agama yg mewajarkan kecuali nabimu dan sahabat nabimu.. semua tokoh agama yg ane sebut juga dibenci bahkan diancam dibunuh namun sikap MEMAAFKAN (tidak membunuh selama di dunia) itu yg menyebabkan akhlak mereka benar2 diatas manusia rata2.. ane tetap mengidolakan akhlak Sidharta gautama, biksu tong samcong, yesus sebagai pribadi PANUTAN sejati
Beragama ga bikin negara maju
karna agama lebih maju dari SAINS .
@@sudutpandang2397Benar sekali. Karna agama kita lebih maju selangkah ke akhirat dari pada dunia. Itu knapa di dunia tidak maju tapi di akhirat maju krna sudah di persiapkan di bumi sebelum mati. Liat saja skarang tanda tidak ada kemajuan malah tambah mundur. Tidak ada lagi yg mampu terbang ke surga, membelah lautan, membelah bulan, tidak terbakar. Burung yg bawa bara api. Saat ini kita sudah mengalami kemunduran di dunia karna tdak dapat melakukan hal itu lagi di masa sekarng, untung saja kita sudah di janjikan kemajuan di surga.
Di surga kita akan di janjikan hanparan gandum yg luas yg harus kita olah sedangkan di bumi hanya hamparan bangunan yg megah yg sudah siap, ada 70 bidadari selalu parawan dari pada di bumi di anggap playboy, poligami, selingkuh atau apalah mending di surga. Di surga ada kuda terbang dari pada di bumi cuma mobil itu pun pake bensin.
Jadi mau ke surga atau ttap di bumi. Lumayan kan lebih enakan di surga.*
(*Itupun kalau benar ada biar gak sia² mati)😂😂
@@Mata_muumabok ahirrat😂 tda sabar pengen cepat" ketemu 7 bidadora😂 sayang skali smua itu hanyalah harapan semu,
@@sudutpandang2397kalimat anda itu kontradiktif dek, caption nya, agama ga bisa bikin negara maju, dan Elu jawab karna agama lebih maju dari sains? SDM rendah memang🤦,
Jadi pengen bebas dari agama...
14 menit yang lalu