Bener kan? Semenarik itu obrolan dua orang ini, keren!! Ya, harus diakui sih se drama2nya drama korea masih lebih drama ya drama kehidupan, hehe termasuk drama2 yg terjadi di dalam gereja. Thanks to GI Febri & Julius yg walaupun pembicaraannya nyaris tepi jurang krn dipenuhi dgn disclaimer dan emg topiknya blh dibilang sensitif, tapi ya teteup satset mantul ngejelasinnya dan gw pribadi sbg audience enjoy sampai akhir video. Oiya, suka banget dgn statement GI Febri di bgn endingnya. I feel so blessed!! Thank you HelloGod.. God bless
Sedih tapi diberkati,,, saya orang yg pernah tersakiti, tetapi dari pembicaraan ini, ternyata hari ini refleksi saya adalah apakah mungkin saya juga pernah menyakiti sesamaku 🙏 Kiranya Tuhan menolong kita setiap pribadi yg melayani di gereja lokal 😇 Tuhan berkati guys
Ada lagi gereja, yang niup tanduk(tah tanduk apa itu) pas tengah malam. Nakut nakutin sekomplek, habis suaranya kek suara mau kiamat. Di tegor kepling, tapi katanya itu supaya kita berjaga². Tah apa maksudnya.
@@h4ndym4n banyak hal yang berhubungan dengan gereja tidak di viralkan di daerah saya. Jika anda tidak pernah melihat atau mendengar suara sangkakala main kemedan. Ada beberapa gereja memperdengarkan suaranya. Bahkan dikebaktian Minggu.
Salam Sejahtera, Setuju sekali dengan pendeta bahwa Allah adalah Bapa yang Maha baik & Maha bertanggung jawab, sehingga tidak akan memberi makanan yang bukan makanan kepada manusia ciptaan-Nya (Matius 7: 9-10), karena tubuh manusia adalah *_mezbah korban bakaran hidup_* . Sejak sebelum bumi dilanda air bah, Allah sudah menyediakan apa yang akan dimakan manusia (Kejadian 7:2&3), yaitu *_sama dengan_* (=) yang akan menjadi korban bakaran bagi-Nya (Kejadian 8:20). Ketika Nuh (Bapak moyang segala bangsa, termasuk bangsa Indonesia) melakukan korban bakaran itu, Allah merasa sangat tersanjung & terpuji (Kejadian 8:21), yang tidak ada hubungannya dengan Hukum Taurat. Adalah sebuah hiburan bagi iblis beserta para yesus Matius 24:24 menyaksikan kegemaran para manusia kristen yang gemar makan yang bukan makanan itu, mengatakan bahwa makan minum adalah Hukum Taurat. Kemudian dalam ke-“lugu”-annya mereka membenturkan atau mengadudombakan Hukum-Nya itu dengan jalan Salib Yesus Kristus, demi memperoleh pembenaran atau legitimasi menurut akal mereka, untuk bebas menjadi manusia pemakan segala dan kemudian akhirnya mereka terjangkit sindrom tabiat yang dalam bahasa "Ibraninya" adalah gergantang tubir atau *_rakus, yang merupakan salah satu akar kejahatan_* . Iblis sudah tidak sabar menunggu kegenapan nubuatan favoritnya yaitu Nubuatan Yesus dalam Matius 7:23-21 bagi para manusia kristen yang bertegar tengkuk dengan kedegilannya. Karena itu marilah kita semua kembali berkiblat kepada Alkitab yang benar secara benar, selagi jarum jam injury time kita masing-masing masih bertik-tak tik-tak (Lukas 13:6-9).
Bener kan? Semenarik itu obrolan dua orang ini, keren!! Ya, harus diakui sih se drama2nya drama korea masih lebih drama ya drama kehidupan, hehe termasuk drama2 yg terjadi di dalam gereja. Thanks to GI Febri & Julius yg walaupun pembicaraannya nyaris tepi jurang krn dipenuhi dgn disclaimer dan emg topiknya blh dibilang sensitif, tapi ya teteup satset mantul ngejelasinnya dan gw pribadi sbg audience enjoy sampai akhir video. Oiya, suka banget dgn statement GI Febri di bgn endingnya. I feel so blessed!! Thank you HelloGod.. God bless
Disakiti==>berproses==>mencintai.
Mantap statementnya Ko Febrianto 👍
Terima kasih Ko Julius dan Ko Febrianto untuk ulasannya kali ini. Tuhan Yesus memberkati.
Thanks buat Ko Febrianto, saya diberkati dan dicerahkan lewat obrolan ini👍
Thanks juga buat Ko Julius dan HelloGod, Tuhan Yesus sertai senantiasa🙏
Lihat sesama di gereja sebagai orang yang rapuh sekaligus orang yang dianugerahi oleh Tuhan...
Happy Sunday buat kita semua😊
Sukses untuk Ko Febrianto. Tuhan Yesus memberkati.
Wahhh drama2 gereja jamanaw! What an interesting topic👍🏻ditunggu ulasannya👌🏻
so insightful.
Thanks HG 💙
Sedih tapi diberkati,,, saya orang yg pernah tersakiti, tetapi dari pembicaraan ini, ternyata hari ini refleksi saya adalah apakah mungkin saya juga pernah menyakiti sesamaku 🙏
Kiranya Tuhan menolong kita setiap pribadi yg melayani di gereja lokal 😇 Tuhan berkati guys
HelloGod On Topic Podcast paling disclaimer:)
Pertanyaannya kita datang di rumah Tuhan untuk berdoa atau mau apa di rumah Tuhan itu aja , jangan2 cuman jadi penyamun
Ada lagi gereja, yang niup tanduk(tah tanduk apa itu) pas tengah malam. Nakut nakutin sekomplek, habis suaranya kek suara mau kiamat. Di tegor kepling, tapi katanya itu supaya kita berjaga². Tah apa maksudnya.
halusinasi, kalau beneran ada udah pasti viral
@@h4ndym4n banyak hal yang berhubungan dengan gereja tidak di viralkan di daerah saya.
Jika anda tidak pernah melihat atau mendengar suara sangkakala main kemedan.
Ada beberapa gereja memperdengarkan suaranya. Bahkan dikebaktian Minggu.
Dinantikan tayangannya HG.
Happy blessed Saturday HG.
Salam Sejahtera,
Setuju sekali dengan pendeta bahwa Allah adalah Bapa yang Maha baik & Maha bertanggung jawab, sehingga tidak akan memberi makanan yang bukan makanan kepada manusia ciptaan-Nya (Matius 7: 9-10), karena tubuh manusia adalah *_mezbah korban bakaran hidup_* .
Sejak sebelum bumi dilanda air bah, Allah sudah menyediakan apa yang akan dimakan manusia (Kejadian 7:2&3), yaitu *_sama dengan_* (=) yang akan menjadi korban bakaran bagi-Nya (Kejadian 8:20).
Ketika Nuh (Bapak moyang segala bangsa, termasuk bangsa Indonesia) melakukan korban bakaran itu, Allah merasa sangat tersanjung & terpuji (Kejadian 8:21), yang tidak ada hubungannya dengan Hukum Taurat.
Adalah sebuah hiburan bagi iblis beserta para yesus Matius 24:24 menyaksikan kegemaran para manusia kristen yang gemar makan yang bukan makanan itu, mengatakan bahwa makan minum adalah Hukum Taurat. Kemudian dalam ke-“lugu”-annya mereka membenturkan atau mengadudombakan Hukum-Nya itu dengan jalan Salib Yesus Kristus, demi memperoleh pembenaran atau legitimasi menurut akal mereka, untuk bebas menjadi manusia pemakan segala dan kemudian akhirnya mereka terjangkit sindrom tabiat yang dalam bahasa "Ibraninya" adalah gergantang tubir atau *_rakus, yang merupakan salah satu akar kejahatan_* .
Iblis sudah tidak sabar menunggu kegenapan nubuatan favoritnya yaitu Nubuatan Yesus dalam Matius 7:23-21 bagi para manusia kristen yang bertegar tengkuk dengan kedegilannya.
Karena itu marilah kita semua kembali berkiblat kepada Alkitab yang benar secara benar, selagi jarum jam injury time kita masing-masing masih bertik-tak tik-tak (Lukas 13:6-9).
Lok udah gak cocok di satu greja. Keluar saja.. Karena "PindH greja! Itu " TIDAK LAH DOSA.
susah nya jd umat protestan begitu sih emg