Saya sendiri termasuk orang yang sulit belajar tanpa tutorial. Disamping bahasa inggris yang masih kurang juga secara logika pemograman kurang meskipun sudah ikut bootcamp. Hal ini sebenarnya wajar karena kemampuan orang berbeda-beda. Akhirnya saya menemukan cara belajar yang cocok yaitu dengan mengikuti tutorial suatu project sampai selesai kemudian pelajari dan modifikasi. Kemudian setelah berhasil mengikuti beberapa tutorial project dari beberapa kursus juga dibarengi dengan belajar fundamentalnya dari dokumentasi, pdf dll. Awalnya saya sedih dan agak iri dengan teman-teman yang bisa belajar dan explore sendiri hanya bermodalkan dokumentasi. Namun setelah berjalannya waktu saya bersyukur dan dapat mengambil kesimpulan. "Nggak ada yang salah belajar bermodalkan tutorial, yang penting tetap dibarengi dengan banyak baca dokumentasi, mengerti apa yang dijelaskan dalam tutorial dan banyak berdoa semoga dimudahkan". Yang salah adalah berhenti belajar atau "meremehkan" orang yang belajar dengan menggunakan totorial. Tetap belajar teman-teman semua. Terimakasih banyak mas telah mengingatkan kami mengenai pentingnya fundamental. Maaf jika ada kesalahan dalam penyampaian.
Iya saya juga awal - awal pakai tutorial, tapi memang kalau sudah berpengalaman baca dokumentasi sudah cukup karena kadang - kadang sudah paham dengan tool yang di pakai tinggal pelajari API atau konsep dari tool atau framework yang mau dipelajari sudah cukup.
Kalo dari pengalaman saya sendiri, salah satu yang paling penting kita paham dulu dasarnya, seperti cara komputer membaca kode dan bagaimana bahasa pemrograman itu berjalan dan sifatnya seperti apa, nanti insyallah kalo pindah2 bahasa akan gampang, belajar teknologi baru juga akan gampang, tanpa harus membeli online course premium, langsung dari dokumentasi.
Bagi pemula kadang - kadang belajar yang fundamental itu membosankan, jadi kadang - kadang menurut saya ada baiknya nyobain implementasi yang seru gak boring terus balik lagi ke fundamental.
@@Ngoodingbener om...saya dr dulu gk pernah bljr dr dasar tp lgsg nyoba bikin apps, pas mentok baru nyari buku atau nanya² di forum chatting mirc😅. Kalau skrg enak, nyari referensi bnyk di internet, aplg skrg udh ada chatgpt
Ada fasenya biasanya, dari mulai tutorial video. Kalau bahasa inggris udah mulai ok, bisa ganti ke tutorial video tapi punya orang luar. Lama kelamaan bakal ke dokumentasi, bertahap-tahap (walau agak lama) bakal lebih suka ngulik ke cara kerja matematisnya daripada belajar framework baru. Kalau udah bertahun-tahun masih suka belajar framework baru berarti ada yang salah dengan cara belajarnya.
Kalo menurutku sih , seharusnya programmer ya harus gitu kalo ketemu framework / tools baru mau ngga mau harus coba dulu , urusan bisa atau ngga itu belakangan dalam artian fundamentalnya udah bagus dulu , karena programmer menurutku ya emang harusnya sudah terbiasa memecahkan masalah
Setuju, cuman memang kadang kalau kita mau meluangkan waktu sedikit lebih banyak untuk membaca konsep, desain system atau teori dibalik framework itu akan membuat kita lebih efektif ketika nyobain framework baru jadi tidak buang - buang banyak waktu untuk ngulik.
Lebih cepet kalau langsung praktek nggak sih. Biar ketemu error terus cari cari di internet buat solve errornya. Melatih problem solving juga kan. Tapi harus paham fundamental atau basicnya dulu sih.
Kalau langsung praktik dirasa lebih seru menurut saya tidak papa, karena dengan begitu belajar jadi tidak bosan tapi kalau kamu punya pemahaman yang bagus tentang basic fundamental untungnya akan menghemat waktu untuk praktik nya, jadi tidak gampang tersesat.
Betul fundamental intinya. Minimal pseudocode, ketika kita gk tau struktur bahasa pemrogramannya (banyak typo) tinggal minta paraphrase sama si GenAI wkwk
Mau shere shere juga kalo saya nonton tuttorialnya sampe abis gk usah ikutin ngoding liat github nya si pembuat tuttorial. Misal ada penerapan debouncing search nah kalo bagus saya ambil. Sambil baca dokumentasi juga atau misal di tuttorial gk ngerti maksud codenya tanya chat gpt hehehe sejauh ini itu cara efektif buat saya Karna pernah ikutin tuttorial 11 jam sambil ngoding gila bener blank bro Pesennya jangan takut salah biarin wajar salah mah dan jangan takut keliatan goblog bro
Intinya harus belajar dulu mengapa listrik bisa tercipta serta mengulik penemuan2an Transistor dan bagaimana cara kerjanya sampai ke level atom sebagai game changer dalam dunia teknologi, setelah itu baru deh mempelajari gerbang2 logika menggunakan IC 74xx sebagai tahap menjadi software engineer dengan fundamental yang bahkan bisa menyaingi para programmer profesional sekalipun karena dia belajar lebih dari lebih dalam lagi ya gak sih 😂
@@pixelapse9613 enggak kok, selalu ada aja ilmu baru, jadi ga ngecap gua ahli. Btw gua ga ada maksud apa2 ya, cuma ngerasa lucu aja baca komennya karena inget dulu gua pernah ngalamin itu (pengen belajar sampe ke akar2nya). Semakin nyelem, semakin banyak tanda tanya, semakin dikit informasi, dan banyak waktu yg dihabiskan 😅
Iya selama ini saya praktiknya gitu, karena dengan begitu kita jadi paham alasan pakai tool itu. Tapi kadang di waktu luang saya juga belajar nyobain tool tanpa harus punya masalah dulu untuk tambah wawasan dan tehnik baru.
Kalau saya sih simple, bisa cuan acuan nya wkwkwk Tapi ya kalau mau lebih serius itu acuan nya mungkin kamu bisa bikin aplikasi tanpa tutorial. Karena ketika kerja nanti kamu bakalan bikin fitur yang sering kali nggak di bahas di tutorial meskipun sebagian besar banyak juga yang bisa kita temui di tutorial. Tapi lebih pastinya lagi bisa ngajarin orang ngoding juga.
Kalo saya lebih ke ngulik gila gilaan kayak kenapa harus ada oop.. Terus kenapa js diciptain kayak apa sih gunanya ini bahasa disaat aslinya ada C kan yg lebih tua daripada js dan lebih mature Akhirnya dari situ paham dikit dikit sampai akhirnya ketemu bahasa Golang yg enak banget syntaxnya.. Eh bablas kemana mana pake ini bahasa😂
Iya betul saya juga gitu tuh dulu. Cuman ngulik jadi lebih efektif ketika punya mentor yang lebih berpengalaman yang mau ngajarin kita tapi memang pada akhirnya kita harus mau rajin ngulik sendiri.
Saya sendiri termasuk orang yang sulit belajar tanpa tutorial. Disamping bahasa inggris yang masih kurang juga secara logika pemograman kurang meskipun sudah ikut bootcamp. Hal ini sebenarnya wajar karena kemampuan orang berbeda-beda.
Akhirnya saya menemukan cara belajar yang cocok yaitu dengan mengikuti tutorial suatu project sampai selesai kemudian pelajari dan modifikasi. Kemudian setelah berhasil mengikuti beberapa tutorial project dari beberapa kursus juga dibarengi dengan belajar fundamentalnya dari dokumentasi, pdf dll.
Awalnya saya sedih dan agak iri dengan teman-teman yang bisa belajar dan explore sendiri hanya bermodalkan dokumentasi. Namun setelah berjalannya waktu saya bersyukur dan dapat mengambil kesimpulan.
"Nggak ada yang salah belajar bermodalkan tutorial, yang penting tetap dibarengi dengan banyak baca dokumentasi, mengerti apa yang dijelaskan dalam tutorial dan banyak berdoa semoga dimudahkan".
Yang salah adalah berhenti belajar atau "meremehkan" orang yang belajar dengan menggunakan totorial.
Tetap belajar teman-teman semua. Terimakasih banyak mas telah mengingatkan kami mengenai pentingnya fundamental. Maaf jika ada kesalahan dalam penyampaian.
Umur berapa bang ?
Kuliah ga?
Well bang, cara lu mirip cara gw, yaitu ATM "Amati Titu Modifikasi".
Iya saya juga awal - awal pakai tutorial, tapi memang kalau sudah berpengalaman baca dokumentasi sudah cukup karena kadang - kadang sudah paham dengan tool yang di pakai tinggal pelajari API atau konsep dari tool atau framework yang mau dipelajari sudah cukup.
@@Ngooding bang ada tutorialnya ga ya?
@@Ngooding dimana aja bacanya bang?
Kalo dari pengalaman saya sendiri, salah satu yang paling penting kita paham dulu dasarnya, seperti cara komputer membaca kode dan bagaimana bahasa pemrograman itu berjalan dan sifatnya seperti apa, nanti insyallah kalo pindah2 bahasa akan gampang, belajar teknologi baru juga akan gampang, tanpa harus membeli online course premium, langsung dari dokumentasi.
Bagi pemula kadang - kadang belajar yang fundamental itu membosankan, jadi kadang - kadang menurut saya ada baiknya nyobain implementasi yang seru gak boring terus balik lagi ke fundamental.
@@Ngoodingbener om...saya dr dulu gk pernah bljr dr dasar tp lgsg nyoba bikin apps, pas mentok baru nyari buku atau nanya² di forum chatting mirc😅. Kalau skrg enak, nyari referensi bnyk di internet, aplg skrg udh ada chatgpt
Bahkan sekelas Software Engineer aja masih nonton tutorial bang
Ada fasenya biasanya, dari mulai tutorial video. Kalau bahasa inggris udah mulai ok, bisa ganti ke tutorial video tapi punya orang luar. Lama kelamaan bakal ke dokumentasi, bertahap-tahap (walau agak lama) bakal lebih suka ngulik ke cara kerja matematisnya daripada belajar framework baru. Kalau udah bertahun-tahun masih suka belajar framework baru berarti ada yang salah dengan cara belajarnya.
Underated nih layak di subscribe
Kalo menurutku sih , seharusnya programmer ya harus gitu kalo ketemu framework / tools baru mau ngga mau harus coba dulu , urusan bisa atau ngga itu belakangan dalam artian fundamentalnya udah bagus dulu , karena programmer menurutku ya emang harusnya sudah terbiasa memecahkan masalah
Setuju, cuman memang kadang kalau kita mau meluangkan waktu sedikit lebih banyak untuk membaca konsep, desain system atau teori dibalik framework itu akan membuat kita lebih efektif ketika nyobain framework baru jadi tidak buang - buang banyak waktu untuk ngulik.
Lebih cepet kalau langsung praktek nggak sih. Biar ketemu error terus cari cari di internet buat solve errornya. Melatih problem solving juga kan. Tapi harus paham fundamental atau basicnya dulu sih.
Basic paling penting ya algoritma kalo mau web dev setidaknya selain algoritma, tau konsep normalisasi database minimal sampe bentuk ketiga.
Kalau langsung praktik dirasa lebih seru menurut saya tidak papa, karena dengan begitu belajar jadi tidak bosan tapi kalau kamu punya pemahaman yang bagus tentang basic fundamental untungnya akan menghemat waktu untuk praktik nya, jadi tidak gampang tersesat.
Betul fundamental intinya. Minimal pseudocode, ketika kita gk tau struktur bahasa pemrogramannya (banyak typo) tinggal minta paraphrase sama si GenAI wkwk
buat konten batasan belajar supaya siap terjun kedunia kerja, soalnya nyari saran ini susah banget
ua-cam.com/video/X3LfVqlaOds/v-deo.html
Dibahas di vidio ini.
Mau shere shere juga kalo saya nonton tuttorialnya sampe abis gk usah ikutin ngoding liat github nya si pembuat tuttorial.
Misal ada penerapan debouncing search nah kalo bagus saya ambil.
Sambil baca dokumentasi juga atau misal di tuttorial gk ngerti maksud codenya tanya chat gpt hehehe sejauh ini itu cara efektif buat saya
Karna pernah ikutin tuttorial 11 jam sambil ngoding gila bener blank bro
Pesennya jangan takut salah biarin wajar salah mah dan jangan takut keliatan goblog bro
Iya tutorial yang panjang - panjang gitu nyiksa banget memang.
Itu ibarat nanya gimana ya biar kenyang tampa makan
Hahaha iya masuk akal hehehe
Apalagi skg ada ai, enak bgt, bisa nanya kapan aja, jawabannya cepat. Kalau tutorial, kursus, gunanya digw buat mengarahkan ke jalan yg benar.😁
Tutorial untuk tidak melihat tutorial👍
Wah ga kepikiran saya jadikan judul bagus banget ini 😁 hehehe
Intinya harus belajar dulu mengapa listrik bisa tercipta serta mengulik penemuan2an Transistor dan bagaimana cara kerjanya sampai ke level atom sebagai game changer dalam dunia teknologi, setelah itu baru deh mempelajari gerbang2 logika menggunakan IC 74xx sebagai tahap menjadi software engineer dengan fundamental yang bahkan bisa menyaingi para programmer profesional sekalipun karena dia belajar lebih dari lebih dalam lagi ya gak sih 😂
hiburan di pagi hari LOL
@@putuardiworks lah terus ente ahli ngoding?
@@pixelapse9613 enggak kok, selalu ada aja ilmu baru, jadi ga ngecap gua ahli. Btw gua ga ada maksud apa2 ya, cuma ngerasa lucu aja baca komennya karena inget dulu gua pernah ngalamin itu (pengen belajar sampe ke akar2nya). Semakin nyelem, semakin banyak tanda tanya, semakin dikit informasi, dan banyak waktu yg dihabiskan 😅
Belajar + praktek + repeat
setuju
Gimana kalau kita ketemu masalahnya dulu baru belajar tools nya?
Iya selama ini saya praktiknya gitu, karena dengan begitu kita jadi paham alasan pakai tool itu. Tapi kadang di waktu luang saya juga belajar nyobain tool tanpa harus punya masalah dulu untuk tambah wawasan dan tehnik baru.
Apa acuan ny bang
Untuk bisa di bilang
“ bisa ngoding ”
Kalau saya sih simple, bisa cuan acuan nya wkwkwk
Tapi ya kalau mau lebih serius itu acuan nya mungkin kamu bisa bikin aplikasi tanpa tutorial. Karena ketika kerja nanti kamu bakalan bikin fitur yang sering kali nggak di bahas di tutorial meskipun sebagian besar banyak juga yang bisa kita temui di tutorial.
Tapi lebih pastinya lagi bisa ngajarin orang ngoding juga.
@@Ngooding sklian mau tanya bang
bahasa pemrograman apa bang yg wort it
u/ dpljri pemula?
html dan css bang
@@fajrinsaputra1278
Kalo saya lebih ke ngulik gila gilaan kayak kenapa harus ada oop.. Terus kenapa js diciptain kayak apa sih gunanya ini bahasa disaat aslinya ada C kan yg lebih tua daripada js dan lebih mature
Akhirnya dari situ paham dikit dikit sampai akhirnya ketemu bahasa Golang yg enak banget syntaxnya.. Eh bablas kemana mana pake ini bahasa😂
Iya betul saya juga gitu tuh dulu. Cuman ngulik jadi lebih efektif ketika punya mentor yang lebih berpengalaman yang mau ngajarin kita tapi memang pada akhirnya kita harus mau rajin ngulik sendiri.
Nah ini, bisa apa kita tanpa tutorial
Terima kasih Bang Rosid
ikut satu dong komunitas nya bangg
Banyak latihan
Bang redclips gratis gk
Gratis silahkan di cobain
@@Ngooding siapp makasih bang
situasi/kondisi ini disebut tutorial hell kan ya bang?
Iya betul bisa di bilang begitu.
E