Відео

Kalau plang itu urusan otot, bro, komputer kuantum urusan otak 🤓 Tapi tenang, keduanya sama-sama butuh effort, kok! Makasih udah mampir, semoga next-nya penasaran sama dunia kuantum juga 😄

Ah, maksudnya konstanta Planck, ya? 😄 Kalau itu, betul banget, bro, konstanta Planck ini memang salah satu fondasi mekanika kuantum. Tapi tenang, nggak perlu push-up buat ngerti konsepnya, cukup penasaran aja dulu! 😁"

@@notlegendprogrammer hampir gua push up buat ngerti itu 🤣

Salam kenal....

Salam kenal…

Benarkah begitu? Apakah sudah familiar dengan Algoritma Shor? Algoritma ini memiliki potensi untuk memecahkan enkripsi RSA, lho. Sebaiknya, kita telusuri informasi lebih lanjut sebelum memberikan penilaian atau menertawakan orang lain. Jangan lupa juga untuk mengecek tentang Algoritma Grover, yang juga merupakan bagian dari penelitian komputer kuantum. Jika tertarik, saya bisa jelaskan lebih lanjut mengenai kedua algoritma tersebut. Atau, Anda bisa mengunjungi video saya tentang topik ini, atau video lainnya yang membahas coding kuantum. Jika sulit menemukannya, saya bisa bantu memberikan tautan di sini. Semoga mendapat pencerahan ya…. Btw terimakasih sudah mampir.

Hi ba atau ibu atau ustazah kamu muslim bukan, sebelum mengetawai orang tabayun dulu. Kamu kurang gaul. Gak tau komputer kuantum untuk apa. ya? coba cek video yang di buat kang legend terkait komputer kuantum . Insya Alloh kamu akan tercerahkan !!! Lu tau gak yang buat video ini siapa? hehe....

Ide menarik dapat kita gunakan komputer komputer kuantum untuk menggali mariana web ini ya ....

atau jika batas penambangan bitcoin yaitu sebanyak 21juta BTC sdh terpenuhi maka orang akan mudah menghack menggunakan komputer ini

Izin menambahkan ya ... sebelumnya. Terima kasih atas pandangannya! Isu ini memang menarik untuk dibahas. Memang benar, jika komputer kuantum seperti Google Willow diproduksi massal, ada potensi dampaknya terhadap sistem enkripsi yang digunakan Bitcoin. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan: Konsumsi Listrik dan Produksi Massal: Komputer kuantum saat ini masih membutuhkan infrastruktur yang sangat kompleks, seperti lingkungan suhu mendekati nol absolut dan fasilitas khusus. Jadi, produksi massal dalam waktu dekat masih menjadi tantangan besar, termasuk aspek konsumsi listrik. Keamanan Bitcoin dan Hashing: Bitcoin menggunakan algoritma hashing SHA-256 yang dirancang agar tahan terhadap serangan kuantum. Meskipun komputer kuantum dapat mempercepat proses hashing, protokol Bitcoin juga dapat diperbarui (soft fork atau hard fork) untuk menggunakan algoritma yang lebih kuat jika diperlukan. Upaya ini tengah berjalan setahu saya. Perlombaan Teknologi: Benar, perusahaan seperti Nvidia atau AMD mungkin akan menciptakan kartu grafis yang lebih canggih untuk mendukung blockchain. Namun, teknologi kuantum juga tidak hanya mengancam Bitcoin; teknologi ini juga bisa menciptakan protokol kriptografi yang lebih kuat, sehingga blockchain tetap aman. Harga Bitcoin: Harga Bitcoin tidak hanya bergantung pada aspek teknis seperti penambangan, tetapi juga faktor kepercayaan, adopsi, dan utilitas. Bahkan jika komputer kuantum dapat "mengganggu" proses mining, tidak berarti harga Bitcoin akan langsung jatuh drastis. Batas Maksimum Bitcoin: Jika semua 21 juta BTC sudah ditambang, sistem Bitcoin tidak lagi bergantung pada mining tetapi pada biaya transaksi. Serangan terhadap jaringan juga menjadi lebih sulit karena sifat terdesentralisasi Bitcoin. Kesimpulannya, meskipun komputer kuantum seperti Willow bisa menjadi tantangan, teknologi blockchain dan kriptografi juga berkembang untuk menghadapinya. Ini adalah perlombaan teknologi yang akan terus berlangsung. Dampak komputer kuantum telah saya bahas di video ini mungkin bisa jadi masukan dan rujukan : ua-cam.com/video/YzuWMVG6fZM/v-deo.html Salam kenal dan terimakasih telah mampir di channel saya

Betul banget kalau tidak salah redaksinya seperti ini : Akan datang suatu masa pada umat manusia, pada masa itu tidak ada yang bermanfaat kecuali dinar (uang emas) dan dirham (uang perak). walau saya belum pasti apakah hadist ini shahih atau dhaif ....

Saya kurang tau, nanti saya coba cari informasinya.. terimakasih sudah kasih saya PR ..

Ada ini info nya : bizinp.com/article/agentic-quantum-networks-aqn-crypto-token belum sepat telusuri lebih jauh...

ini selama belum liat source codenya belum yakin tahan kuantum komputer hehe. Malah ada rumor ini koin meme....

Terimakasih, kalau view nanti akan bertahap…

Menarik sekali cara pandangnya... super quantum banget...

Terima kasih atas komentarnya! Memang benar, komputer kuantum bisa mengancam keamanan digital saat ini, tapi teknologi juga terus berkembang untuk menghadapinya, seperti enkripsi pasca-kuantum. Kunci fisik bisa jadi solusi tambahan, apalagi jika diterapkan dengan strategi yang terus diperbarui.

Benar-benar filosofis sekali... kalah saya juga statemenya ini quantum banget... hihi.

Aha terimakasih dukungannya

@notlegendprogrammer semoga berbicaranya lebih lancar lagi omm, saya percaya progres untuk channel ini bisa lebih baik lagii

Iya siap.....salam kenal dan terimakasih untuk masukannya....

Silahkan di perkuat password nya 😀

Terimakasih atas dukungannya, salam kenal

Bantu jawab ya kawan : ini informasi yang saya coba dapatkan, oh ya sebelumnya terimakasih untuk komentarnya. Memang benar, kasus bank konvensional kolaps karena peretasan jarang terdengar. Namun, itu tidak berarti sistem perbankan kebal terhadap serangan siber. Ada sejumlah kasus besar yang menunjukkan kerentanan di sistem bank, termasuk di Indonesia. 1. Kasus Peretasan Bank Bank Bangladesh (2016): Hacker mencuri $81 juta dari rekening Bank Sentral Bangladesh di Federal Reserve Bank of New York dengan mengeksploitasi sistem transfer SWIFT. Tesco Bank (2016): Serangan siber mengakibatkan kerugian sebesar £2,26 juta dan memengaruhi ribuan rekening nasabah. Bank BRI (2019): Nasabah di Kediri melaporkan kehilangan uang setelah data mereka dicuri oleh peretas. Ini terkait dengan lemahnya keamanan pada beberapa transaksi digital. 2. Kasus Ransomware pada Sistem Keuangan WannaCry (2017): Serangan ransomware global ini menyerang berbagai institusi keuangan, termasuk bank di Amerika Serikat. Serangan ini mengenkripsi data dan meminta tebusan dalam Bitcoin. Bank Indonesia (2021): Sistem internal Bank Indonesia menjadi target ransomware Conti, memaksa mereka mematikan sebagian jaringan internal untuk menghentikan penyebaran malware. 3. Kerentanan Infrastruktur Bank Banyak bank masih menggunakan sistem lama yang rentan terhadap serangan modern. Metode serangan seperti skimming dan phishing sering kali menargetkan data nasabah atau karyawan. Contohnya, nasabah BCA pernah menjadi korban skimming di mesin ATM yang mencuri informasi kartu mereka. Crypto dan Ancaman Komputer Kuantum Dalam konteks video ini, ancaman komputer kuantum tidak hanya relevan untuk crypto, tetapi juga sistem keamanan digital yang lebih luas, termasuk bank. Komputer kuantum berpotensi memecahkan algoritma enkripsi yang digunakan dalam blockchain dan perbankan tradisional.Perbedaannya, bank memiliki otoritas sentral yang bisa lebih mudah mengontrol perubahan keamanan dan mengelola risiko dibandingkan sistem desentralisasi seperti crypto. Jadi, meski peretasan di bank sering kali tidak menyebabkan kolaps, ancaman keamanan terus berkembang dan akan berdampak pada seluruh ekosistem digital di masa depan. Semoga ini membuka diskusi lebih lanjut. 😊

welcome hehe.... terimaksih

Semoga jualannya tambah laku dan berkah bang…

Atau willow bantal dunia ya hehe. Salam kenal ya...Terimakasih sudah mampir dan menyempatkan berkomentar

Terima kasih, jazakallah khair. Semoga menjadi amalan yang berkah dan ilmu yang dibagikan ini bermanfaat untuk semua. 🙏

Terimakasih atas dukungannya, saya juga sama masih banyak belajar.... dari chanel-chanel yang sudah pada besar baik chanel local atau luar negri. Semangat juga kawan. Kalau saya tips nya gini: Tiru, Amati, dan Modifikasi !!!

Ah sama seperti saya fans nya Marvel dan Dr. Strange hihi....

Oh mukin bisa aja sama dari sisi gaya penjelasam.... yang jelas ada perbedaan chanel saya berhubungan dengan duni Matematika, Fisika, dan Komputer. kalau chanel Rumah Editor yagn sudah sangat bagus setahu saya berhubungan dengan fisika. sepertinya. Yang jelas saya tidak menjiplak....

Oke

Terimakasiu atas dukungannya..

Siap! Ini baru awal, masih banyak lagi rahasia AI yang akan kita bahas di episode-episode selanjutnya. 😊

Gak usah kaget2 mas itu gimik haha

Terima kasih atas komentarnya! Memang benar, komputer kuantum memiliki potensi untuk menjadi ancaman terhadap sistem enkripsi tradisional, terutama yang berbasis algoritma RSA atau ECC (Elliptic Curve Cryptography). Hal ini disebabkan kemampuan komputer kuantum menggunakan algoritma seperti Shor untuk memecahkan faktor bilangan prima secara eksponensial lebih cepat daripada komputer klasik. Namun, penting juga untuk dicatat bahwa dunia teknologi sudah menyadari potensi risiko ini dan sedang mengembangkan apa yang disebut post-quantum cryptography. Ini adalah algoritma kriptografi yang dirancang untuk tetap aman bahkan jika komputer kuantum menjadi lebih kuat dan dapat diakses secara luas. Jadi, walaupun ada ancaman, kita juga sedang bergerak ke arah mitigasi risiko tersebut. Seperti teknologi lainnya, kuncinya adalah memastikan pengembangan komputer kuantum digunakan untuk kemajuan positif, bukan untuk penyalahgunaan. Kalau memiliki waktu dan berkenan dapat di lajut ke sini pak : ua-cam.com/video/t3zEHGDk__A/v-deo.html

Hehe... ilmu saya masih terbatas untuk melakukan forking code bitcoin. tapi coba saya bantu jelaskan ya : Mining pakai komputer kuantum memang sering jadi topik yang bikin penasaran. Secara teori, komputer kuantum bisa sangat efisien untuk tugas tertentu, tetapi untuk mining cryptocurrency seperti Bitcoin, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan: 1. Proof-of-Work dan SHA-256: Mining Bitcoin menggunakan algoritma SHA-256, dan komputer kuantum saat ini belum cukup kuat untuk mengalahkan efisiensi ASIC (hardware khusus mining). (Intinya cost dan return nya masih sangat mahal kalau pake kuantum komputer kondisi sekarang) 2, Proof-of-Stake vs. Proof-of-Work: Banyak cryptocurrency sudah mulai beralih ke Proof-of-Stake yang tidak mengandalkan komputasi berat seperti mining. 3. Risiko terhadap Keamanan Blockchain: Kalau komputer kuantum cukup maju, ancaman sebenarnya lebih ke kriptografi yang melindungi dompet crypto, bukan mining-nya. Tapi tetap menarik untuk eksplorasi lebih lanjut. Mungkin ide ini bisa saya jadikan konten ke depannya. Stay tuned ya!

Siap terimakasih masukannya......

Terima kasih atas komentarnya dan pertanyaannya yang menurut saya menarik! 😊 Sebelum saya coba jawab. QFS maksudnya Quantum Financial System bukan ? Jika iya, memamng QFS (Quantum Financial System) sering dikaitkan dengan blockchain dan teknologi kuantum, tapi konsep pastinya masih banyak diperdebatkan dan sering kali diselimuti oleh spekulasi. Jika kita bicara soal blockchain, secara teori, teknologi ini sangat aman karena kriptografi yang digunakan. Namun, sistem kuantum seperti Google Willow memiliki potensi untuk memecahkan beberapa algoritma kriptografi tradisional (seperti RSA atau ECC) dengan lebih cepat menggunakan algoritma Shor. Jadi, jika blockchain QFS tidak menggunakan metode kriptografi yang tahan terhadap komputasi kuantum, ada kemungkinan itu bisa menjadi rentan. Namun, pengembangan post-quantum cryptography saat ini menjadi prioritas untuk melindungi sistem seperti blockchain dari ancaman kuantum. Terimakasih

@@notlegendprogrammer Terima kasih informasi nya Bosquee. Dan juga pin- nya. 😊

Siap, Terima kasih banyak atas apresiasi dan masukannya! 🙏😊 Subtitle bahasa Indonesia untuk ilustrasi atau dialog asing memang penting agar makin jelas dan mudah dipahami. Masukan ini sangat membantu, dan saya akan pastikan untuk menambahkannya di video-video berikutnya. Terima kasih sudah mendukung, tetap pantau terus ya!

saya juga berpikir demikian, tapi apakah mungkin mengubah seluruh validator bitcoin yang notabennya adalah komputer2 yang tersebar di seluruh dunia

Ada yang di sebut dengan problematika 50% +1 kalau komputer kuantum bisa melakukan ini makan BTC jadi terancam....Dengan kata lain hash power seluruh node btc di kuasi sama. komputr kuantum akan jadi problem.... karena tidak terdesetralisasi... akhirnya bisa memanipuasi blockchain.

Iya betul jadi dengan Shor Algoritma bisa membobol private key wallet dan bisa memanipulasi blockchain kalau dia sudah menguasai 50% +1 hash power semua... node yang ada...

Bapak @TheAzchal666 dan Kang @kangbagus2917 boleh mampir ke video pembahasan saya ini : ua-cam.com/video/YzuWMVG6fZM/v-deo.html ( Pengaruh Komputer kuantum terhadap BTC)

@@kangbagus2917 Yaa bisa saja jika blokchain menganggap Qcomp itu adalah sebagai bagian dari blokchain. Dengan metode yang orang seperti kita boleh jadi belum terbayangkan.

Kalau berdasarkan informasi ... rumor ya... " TEMPO.CO, Jakarta - Seorang developer advocate di Google Cloud, Emma Haruka Iwao, telah mematahkan rekor atas namanya sendiri tiga tahun lalu untuk jumlah digit di belakang koma dari bilangan pi. Pada 2019 dia mampu menghitung pi hingga ke jumlah digitnya itu yang ke-31,4 triliun. Sekarang, menggunakan program yang sama di Google Cloud Iwao mampu menemukan bilangan pi sampai ke digitnya yang ke 100 triliun, yakni angka nol."

gak akan bisa bro karena itu bilangan irasional dan transendental , tapi kalo disuruh hitung , ya kuantum bisa lebih cepat .. ;)

@Farhan-d7x ya itu kan sudah ada buktinya yg bisa hitung sampai ke digit tertentu.. Bentar takut salah faham ini yang di maksud π (pi) ( 22/7) atau phi (Φ) golden rasio. Yang bilangan irasional itu Phi (Φ) yang nilainya 1.618........Informasi terkahir Phi itu sampai 50 juta digit. Penghitungan digit phi hingga 50 juta digit biasanya melibatkan metode series expansion atau ekspansi deret. Salah satu algoritma yang paling sering digunakan adalah algoritma deret konvergen yang memungkinkan perhitungan phi dengan sangat akurat: Expansi deret menggunakan rumus (1 + √5) / 2 untuk menghasilkan digit satu per satu, memungkinkan setiap digit dihitung secara independen. Beberapa algoritma numerik juga digunakan untuk memastikan bahwa angka-angka yang dihitung benar-benar mendekati nilai phi.

Oh jadi ini alasannya tercipta Crypto π (pi). Random, sekali biar bisa di hitung....😂😂😂😂 Harganya crypto π(pi Network) sekarang ++Rp 800.000 gan. 😂😂😂😂

Kalau boleh tanya sudah tonton semuanya kah sampai beres?

Terimakasih atas dukungannya....salam kenal ya...

Rencananya mau buat di discord nanti di kabari kalau sudah ada

@@notlegendprogrammer baik pak dtunggu

Btw dari campus mana? kalau ada teman-temanya mau masuk forum minimal 10 bisa saya buat dan bantu berikan masukan kalau ada pertanyaan-pertanyaan. Kalau di mulai dari sedikit agak susah. Kalau sudah ada lumayan nanti biasanya akan masuk banyak.

@@notlegendprogrammer saya di undip pak

​@@notlegendprogrammer gas pak

Hebat, ya betul musti belajar massa depan dari sekarang

Siap… terimakasih atas dukukannya. Hidup fisika hihi

Terimakasih atas dukungannya