Pembekalan Tim Asesmen Desa LP2M IAIN SNJ

Kamis, 30 November 2023, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) menggelar acara Pembekalan Tim Asesmen Desa, yang diikuti oleh 39 mahasiswa dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI). Acara ini mendatangkan 3 narasumber yaitu Wakhit Hasyim, Farida Mahri, dan Faiz Naufal dari Wangsakerta. Acara yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 16.30 WIB ini menjadi arena penuh aktivitas bagi para mahasiswa.
Selain diberikan arahan materi dan penjelasan teknis riset, mahasiswa juga langsung terlibat dalam praktik pengukuran wilayah menggunakan aplikasi advanced maps dan GIS.5, dipandu oleh Faiz Naufal. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam mempersiapkan mereka untuk melaksanakan riset di 14 desa yang tersebar di Cirebon dan Kuningan selama 5 hari secara live in.
Beberapa desa yang dipilih sebagai titik asesmen meliputi Citemu, Mertasinga, Klangenan, Mertapada Wetan, Astanajapura, Matangaji, Ciawi Gajah, Dawuan, Battembat, Kemlaka Gede, Banjarwangunan, Pamengkang, Ciperna, Sayana, dan Cibereum. Ke-14 desa ini mewakili struktur desa secara ekologis yang memengaruhi sistem sosial dan budaya, mencakup desa dataran tinggi basah dan kering, desa dataran rendah basah dan kering, desa pantai, serta desa sub-urban.
Budi Manfaat, sebagai Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat sekaligus yang memandu acara ini menjelaskan, “Asesmen desa yang akan dilakukan ini bertujuan untuk menemukan desa-desa yang paling potensial, yang nantinya akan diproyeksikan sebagai kawasan pengabdian kepada masyarakat oleh LP2M IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada Tahun 2024-2027.”
Dalam paparannya sebagai narasumber, Wakhit Hasyim menegaskan, “Pengabdian kepada masyarakat sejatinya adalah mengintegrasikan keilmuan dengan kehidupan.” Sementara itu, Farida Mahri menyoroti pentingnya dampak perubahan yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat sekitar dari perguruan tinggi yang setiap tahunnya meluluskan ribuan mahasiswa. [BM; NAJ]