🔴Ini Rahasianya Kemenangan 3.000 Pasukan Muslimin Melawan 200 Ribu Pasukan Koalisi Romawi.

Поділитися
Вставка
  • Опубліковано 18 жов 2024
  • Perang yang melibatkan Pasukan Muslimin dan Pasukan Romawi pertama kali terjadi pada tahun ke 8 Hijriah atau 629 Masehi. Perang ini disebut Perang Mu'tah, karena terjadi di Mu'tah, wilayah Syam-kini sebelah timur sungai Yordan. Salah satu penyebab terjadinya perang ini karena delegasi Rasulullah, al Harits bin Umair al Azdi dibunuh.
    Delegasi Rasulullah ini membawa surat dakwah dan diplomasi kepada Raja Heraklius dipancung penguasa di Syam bernama Syurahbil bin Amr al-Ghassani pemimpin dari suku Ghassaniyah. Ketika kabar ini sampai ke Rasulullah, ia menyiapkan 3000 pasukan Muslimin untuk berangkat ke Syam. Rasulullah menunjuk tiga sahabat terbaiknya untuk memimpin perang ini, Zaid bin Haritsah, Ja'far bin Abu Thalib dan Abdullah bin Rawahah.
    Sedangkan pasukan Romawi mempersiapkan 100 ribu pasukan Romawi ditambah 100 ribu pasukan yang dikumpulkan dari kalangan Arab beragama Nasrani. Dalam pertempuran yang sangat tidak sebanding, 3.000 pasukan Muslimin melawan 200 ribu pasukan koalisi Romawi ini, tiga sahabat yang memimpin pasukan Muslimin harus sahid. Pasukan Muslimin kemudian dipimpin oleh Khalid bin Walid, saat itu Khalid baru tiga bulan memeluk Islam.
    Namun dipimpin Khalid bin Walid pasukan Muslimin mampu bertahan, bahkan mampu menyusun strategi untuk menyerang secara beruntun pasukan koalisi Romawi yang dipimpin Raja Heraklius dan Theodorus. Dengan kecerdikan dan kecemerlangan siasat dan strategi Khalid bin Walid, berkat pertolongan Allah, kaum muslimin berhasil memukul Romawi hingga mengalami kerugian yang banyak. #kisahnabi #kisahnabimuhammad #muhammad

КОМЕНТАРІ •